1. Analisis Desain 2. UML Sebagai Tools OOA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II LANDASAN TEORI. pengenalan komputer aplikasi merupakan sistem yang dirancang dan disusun

SISTEM BERORIENTASI OBJEK (SBO) DAN UML (Unified Modeling Language) MAKALAH PEMODELAN SISTEM BERBASIS OBJEK

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini dalakukan di Adolescence di jln. ir.h.juanda no

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PertemuanI. Object Oriented

OOAD (Object Oriented Analysis and Design) UML part 2 (Activity diagram, Class diagram, Sequence diagram)

BAB II LANDASAN TEORI. Unified Modeling Language (UML) merupakan sistem arsitektur yang bekerja dalam

Object Oriented Data Model using Unified Modeling Language (UML) Presented at the 5 th Meeting Database, ST3 Telkom Purwokerto, 20 Oktober 2015

Jawaban Tugas Akhir Matrikulasi Semester Ganjil 2009/2010

BAB II LANDASAN TEORI

PROSES ANALISIS PADA PENGEMBANGAN SISTEM APLIKASI IBCS (Integrated Billing and Customer Service) (Studi Kasus : PT. Indosat Mega Media)

BAB I PENDAHULUAN. peran penting diantaranya adalah mengkoordinasikan, memfasilitasi, dan memberikan

1. SIMULA di perkenalkan pertama kali pada tahun.. a d b e c. 1970

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI MANAGEMENT VENDOR UNTUK MENDUKUNG ELECTRONIC PROCUREMENT REKAYASA ONLINE PADA PT.

Pemrograman Berbasis Objek 2. Java Programming Fery Updi,M.Kom

MEMAHAMI PENGGUNAAN UML

Pendahuluan Rekayasa Perangkat Lunak II. Alif Finandhita. Teknik Informatika UNIKOM

REKAYASA PERANGKAT LUNAK II

PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK

REKAYASA PERANGKAT LUNAK. 3 sks Sri Rezeki Candra Nursari reezeki2011.wordpress.com

UML UNIFIED MODELLING LANGUAGE

Oleh : RAHMADY LIYANTANTO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN... HALAMAN PENGESAHAN... MOTTO DAN PERSEMBAHAN... RINGKASAN... KATA PENGANTAR...

PRAKTIKUM REKAYASA PERANGKAT LUNAK MODUL KE - 2 PENGENALAN UML dengan RATIONAL ROSE OLEH: ANISA ISTIQOMAH (KELAS 5 B)

Kebutuhan dan Spesifikasi Perangkat Lunak

Unified Modelling Language (UML)

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem dapat diartikan sebagai serangkaian komponen-komponen yang

Pengenalan "Unified Modeling Language/UML" (Bagian I)

Bab III METODOLOGI PENELITIAN. Pada penelitian ini menggunakan ala penelitian berupa perangkat keras

PENGANTAR RUP & UML. Pertemuan 2

Bagian 7 ANALISIS DESAIN PADA PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJECT DENGAN UML

MATERI PEMODELAN PERANGKAT LUNAK KELAS XI RPL

DAFTAR ISTILAH. Activity Diagram

MAKALAH ANALISIS & PERANCANGAN SISTEM II OOAD_UML

BAB II LANDASAN TEORI

Unified Modelling Language UML

Pemograman Berorientasi Objek

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK SISTEM INFORMASI AKADEMIK DENGAN LAYANAN SMS (STUDI KASUS SMPN 1 PATIA BANTEN)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. permintaan pengguna dengan tujuan tertentu. Jenis program ini mempunyai sifat

Modul 9. Memahami dan menerapkan ERD (Entity Relationship Diagram) dan Normalisasi. Memahami Diagram EER (Enhanced Entity Relatioship Diagram)

BAB II LANDASAN TEORI. nyata atau abstrak (a set of things) yang terdiri dari bagian-bagian atau

MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN BAGIAN-BAGIAN OTAK MANUSIA

BAB II LANDASAN TEORI

Pemodelan Berorientasi Objek

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis merupakan suatu tindakan untuk mengetahui lebih

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Pengenalan Obyek. Arna Fariza. Materi

Pengantar Analisis dan Desain Berbasis Obyek. Object Oriented Analysis and Design

DASAR REKAYASA PERANGKAT LUNAK

Pengantar Analisis dan Desain Berbasis Obyek (Object Oriented Analysis and Design)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dalam pengumpulan data atau informasi guna memecahkan permasalahan dan

MAKALAH ANALISIS & PERANCANGAN SISTEM II USE CASE DIAGRAM

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. sesuai dengan pendapat Sugiyono (2003:58) mendefinisikan bahwa:

1 BAB III METODE PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Yasa (2015), mahasiswa STMIK AKAKOM YOGYAKARTA jurusan Teknik

Bahasa Pemrograman 2.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III LANDASAN TEORI

Disain System Berorientasi Objek (Unified Modeling Language) ( Studi Kasus : Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan )

Object Oriented Analaysis Object Oriented Design

MAKALAH PEMODELAN SISTEM BERBASIS OBJEK

Analisa Desain Berorientasi Objek. Model dan Pemodelan. Oleh : Rahmady Liyantanto. Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Trunojoyo 2011

Oleh : Rahmady Liyantanto

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iii. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR LAMPIRAN... x Latar Belakang Masalah...

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang sebelumnya dengan penelitian sekarang. Cina dalam mengelola keuangan keluarga. Bagi keluarga Etnis Cina di Kya-

DAFTAR ISI... LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

1. SIMULA di perkenalkan pertama kali pada tahun.. a d b e c Hal penting dalampengembangan berorientasi objek

BAB II LANDASAN TEORI

LEMBARAN SOAL ULANGAN KENAIKAN KELAS Tahun 2014/ Komunikasi Paket Keahlian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Pertama, aplikasi ini mengacu dari skripsi yang pernah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi yang akan digunakan untuk menyelesaikan skripsi ini dibagi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III PERANCANGAN PROGRAM

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Pemrograman Web. Pemrograman Berorientasi Objek. Adam Hendra Brata

Gambar 4.1 Flowchart

BAB III ANALISA MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS PENGEMBANGAN SISTEM BERORIENTASI OBJEK

BAB II LANDASAN TEORI. Pada tahap ini berisi pengertian dan penjelasan teori-teori yang digunakan penulis untuk pembangunan sistem.

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Kegunaan tahap ini adalah untuk memobilisasi dan mengorganisir g SDM yang akan melakukan Reengineering

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL PERTAMA

Object Oriented Analysis and Design -Pendahuluan- Nisa ul Hafidhoh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gambar 3.1 merupakan desain penelitian yang akan digunakan dalam

PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK

BAB I PENDAHULUAN. Dalam sehari rata-rata koperasi menangani kurang lebih tansaksi.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan atau perusahaan, misalnya apotek. komputer telah menjadi alat yang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Transkripsi:

1. Analisis Desain Pengenalan "Unified Modeling Language/UML" Dalam suatu proses pengembangan software, analisa dan rancangan telah merupakan terminologi yang sangat tua. Pada saat masalah ditelusuri dan spesifikasi dinegoisasikan, dapat dikatakan kita berada pada tahap rancangan. Merancang adalah menemukan suatu cara untuk menyelesaikan masalah, salah satu tool / model untuk merancang pengembangan software yang berbasis object oriented adalah UML. Konsep Objek Obyek dalam software analysis & design adalah sesuatu berupa konsep (concept), benda (thing), dan sesuatu yang membedakannya dengan lingkungannya. Secara sederhana obyek adalah mobil, manusia, alarm dan lain - lainnya. Tapi obyek dapat pula merupakan sesuatu yang abstrak yang hidup didalam sistem seperti table, database, event dan system messages. Obyek dikenali dari keadaannya dan juga operasinya. Sebagai contoh sebuah mobil dikenali dari warnanya, bentuknya, sedangkan manusia dari suaranya. Ciri cirri ini yang akan membedakan obyek tersebut dari obyek lainnya. Alasan mengapa saat ini pendekatan dalam pengembangan software dengan Object - oriented, pertama adalah scalability dimana obyek lebih mudah dipakai untuk menggambarkan sistem yang besar dan komplek. Kedua dynamic modeling, adalah dapat dipakai untuk permodelan sistem dinamis dan real time. 2. UML Sebagai Tools OOA Teknik Dasar OOA/D (Object-Oriented Analysis/Design) dalam dunia pemodelan, metodologi implementasi obyek walaupun terikat kaidah-kaidah standar, namun teknik pemilihan obyek tidak terlepas pada subyektifitas software analyst & designer. Beberapa obyek akan diabaikan dan beberapa obyek menjadi perhatian untuk diimplementasikan di dalam sistem. Hal ini sah-sah saja karena kenyataan bahwa suatu permasalahan sudah tentu memiliki lebih dari satu solusi. Ada 3 (tiga) teknik/konsep dasar dalam OOA/D, yaitu pemodulan (encapsulation), penurunan (inheritance) dan polymorphisme.

a. Pemodulan (Encapsulation) Encapsulation atau pengkapsulan adalah suatu kemampuan dalam pemrograman berorientasi objek untuk menyembunyikan atribut dan method suatu objek dari objek lain.dalam pemrograman,menyembunyikan detail ini dikenal dengan istilah information hiding. Pada dunia nyata, seorang ibu rumah tangga menanak nasi dengan menggunakan rice cooker, ibu tersebut menggunakannya hanya dengan menekan tombol. Tanpa harus tahu bagaimana proses itu sebenarnya terjadi. Disini terdapat penyembunyian informasi milik rice cooker, sehingga tidak perlu diketahui seorang ibu. Dengan demikian menanak nasi oleh si ibu menjadi b. Penurunan (Inheritance) Inheritance adalah penurunan atribut dan method dari suatu kelas super/kelas induk ke sub kelas/kelas anak. Pewarisan ini bersifat menyeluruh sehingga semua attribute dan method yang dimiliki kelas super dapat diturunkan ke sub kelas. Obyek-obyek memiliki banyak persamaan, namun ada sedikit perbedaan. Contoh dengan beberapa buah mobil yang mempunyai kegunaan yang berbeda-beda. Ada mobil bak terbuka seperti truk, bak tertutup seperti sedan dan minibus. Walaupun demikian obyek-obyek ini memiliki kesamaan yaitu teridentifikasi sebagai obyek mobil, obyek ini dapat dikatakan sebagai obyek induk (parent). Sedangkan minibus dikatakan sebagai obyek anak (child), hal ini juga berarti semua operasi yang berlaku pada mobil berlaku juga pada minibus. c. Polymorphism istilah polimorfisme dapat diartikan sebagai modul yang memiliki nama yang sama, namun memiliki tingkah laku yang berbeda sehingga implementasinya berbeda. Misalnya pada obyek mobil, walaupun minibus dan truk merupakan jenis obyek mobil yang sama, namun memiliki juga perbedaan. Misalnya suara truk lebih keras dari pada minibus, hal ini juga berlaku pada obyek anak (child) melakukan metoda yang sama dengan algoritma berbeda dari obyek induknya. Hal ini yang disebut polymorphism, teknik atau konsep dasar lainnya adalah ruang

lingkup /pembatasan. Artinya setiap obyek mempunyai ruang lingkup kelas, atribut, dan metoda yang dibatasi. 3. Jenis Jenis Diagram Untuk mendapatkan banyak pandangan terhadap sistem informasi yang akan dibangun, UML menyediakan beberapa diagram visual yang menunjukkan berbagai aspek dalam sistem. Ada beberapa diagram yang disediakan dalam UML antara lain : 1. Diagram use case (use case diagram) 2. Diagram aktivitas (activity diagram) 3. Diagram sekuensial (sequence diagram) 4. Diagram kolaborasi (collaboration diagram) 5. Diagram kelas (class diagram) 6. Diagram statechart 7. Diagram komponen (componen diagram) 8. Diagram deployment 3.1 Diagram Activity Pengertian Diagram activity adalah salah satu cara untuk memodelkan aliran kerja (workflow) dari business use case dalam bentuk grafik. Diagram ini menggambarkan berbagai aliran aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. representasi grafis dari seluruh tahapan alur kerja. Diagram ini mengandung aktivitas, pilihan tindakan, perulangan dan hasil dari aktivitas tersebut. Biasanya Diagram activity berupa flow chart yang digunakan untuk memperlihatkan aliran kerja dari sistem. Notasi yang digunakan dalam diagram activity adalah sebagai berikut: 1.Activity Notasi yang menggambarkan pelaksanaan dari beberapa proses dalam aliran pekerjaan. 1.Transition Notasi yang digunakan untuk memperlihatkan jalan aliran kontrol dari activity ke activity.

2.Decision Notasi yang menandakan kontrol cabang aliran berdasarkan decision point. 3.Synchronization Bars Aliran kerja notasi ini menandakan bahwa beberapa aktivitas dapat diselesaikan secara bersamaan (pararel). Kegunaan a. Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses b. Dipakai pada business modeling untuk memperlihatkan urutan aktifitas proses bisnis c. Membantu memahami proses secara keseluruhan dalam memodelkan sebuah alur control d. menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi e. menjelaskan proses bisnis dan alur kerja operasional secara langkah demi langkah dari komponen suatu sistem Simbol Simbol

1. Kasus dengan diagram activity

4. Macam Macam Software pada UML Ada Beberapa Software open source yang dapat digunakan untuk pembuatan UML. Kita dapat menggunakan software argouml, StarUML, BioUML, UltraUML, dan lain sebagainya. 1. ArgoUML ArgoUML merupakan software modeling untuk UML yang opensource dan mendukung semua standar diagram bagi UML 1.4. ArgoUML berjalan pada semua Java platform dan juga tersedia pada banyak bahasa pemrograman. ArgoUML ditulis dengan menggunakan Java dan menggunakan Java Foundation Class. Hal ini memungkinkan ArgoUML untuk berjalan secara virtual pada semua platform. Berikut gambar lingkungan kerja ArgoUML : Gambar 1. Tampilan Argo UML

2. StarUML StarUML merupakan software opensource untuk membuat secara cepat, fleksibel, dapat diperluas, dengan banyak fitur dan gratis yang berjalan pada platform Win32. Tujuan dari StarUML adalah untuk membuat modeling software dan berikut platform UML/MDA untuk menyaingi software UML yang komersil seperti Rational Rose, Together dan lain sebagainya.berikut gambar lingkungan kerja StarUML Gambar 2. Tampilan Star UML 3. Umberello Umbrello UML Modeller adalah alat bantu penggambaran UML untuk KDE. Saat ini, Umbrello termasuk salah satu aplikasi UML terbaik untuk LINUX. Umbrello UML modeler terbagi atas tiga area utama pada interfacenya, yang dapat dipantau untuk seluruh system dan akses ke Diagram yang berbeda dengan cepat sambil mengerjakan model yang sedang dikerjakan.

4. Rational Rose Rational Rose adalah perangkat lunak pemodelan visual yang sangat lengkap untuk membantu dalam analisis dan desain sistem perangkat lunak berorientasi objek. Rational Rose digunakan untuk memodelkan sistem sebelum programer menuliskan kode program dalam suatu bahasa (misalnya visual basic, c++, java dan bahasa lainya). Developer dapat menggunakan model sebagai cetakbiru (blueprint) untuk sistem yang akan dibangun. 5. UML Plugin di NetBeans IDE Sepertibiasa NetBeans IDE yang didukung oleh Sun Microsystem mempunyai banyak sekali plugin, yang termasuk diantaranya adalah UML Plugin 6. DIA ini biasanya jalan di sistem operasi LINUX. DIA merupakan software untuk menggambar diagram. Walaupun bukan spesialis UML, tetapi DIA telah menyediakan plugin UML yang dapat kita gunakan free. Apalagi runningnya yang tergolong ringan patut untuk kita perhitungkan sebagai tool permodelan dengan UML. 7. Acceleo Acceleo merupakan pembangkit kode yang mentransformasikan model kedalam bentuk kode. Acceleo mudah digunakan dan menyediakan pembangkit off the shelf (JEE,.Net, PHP) dan template editor untuk Eclipse. Berikut gambar lingkungan kerja StarUML :

8. BOUML BOUML adalah UML designer yang gratis yang memungkinkan kita untuk menentukan dan membangkitkan kode dalam C++, Java, Idl, PHP dan python. BOUML berjalan pada OS Unix/Linux/Solaris, Mac OS X dan Windows. BOUML sangat cepat dan tidak membutuhkan banyak memory untuk mengatur sekian banyak class. Berikut gambar lingkungan kerja BOUML :

Selain StarUML, ArgoUML, dan Umberello dan macam- macam software yang dijelaskan masih banyak lagi software pendukung opensource untuk membuat UML diantaranya adalah frameuml, UmletUML, dan lain-lain. Semua Software memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Sumber :http://yunitavita.blog.ugm.ac.id/2010/04/22/software-opensource-untuk-pembuatanuml/ http://farazinux.wordpress.com/2009/04/30/software-apa-yang-nyaman-untuk-uml/