BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. mengambil kesimpulan sebagai berikut:

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian penerapan metode

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran IPS melalui penerapan metode

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. 1. Pelaksanaan Pembelajaran dengan Penerapan Metode Diskusi Berbantuan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pengujian hipotesis, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN. maka dapat dikemukakan kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Penelitian tindakan kelas dengan menerapkan metode Firing Line pada

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dengan model pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking pada

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Upaya meningkatkan kreativitas siswa dengan metode discussion group

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN. Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray untuk meningkatkan Aktivitas

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. pada BAB IV dapat dikemukakan simpulan penelitian yaitu penerapan metode

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. SMP N 3 Pakem, dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan metode

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. menggunakan model Advance Organizer (AO) dibandingkan. 5% yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kesimpulan terkait penelitian ini, ketiga kesimpulan itu adalah:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan ini dapat disimpulkan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan Hasil penelitian dan pengembangan ini dapat disimpulkan bahwa:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi belajar terhadap hasil

BAB V P E N U T U P. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan

BAB V PENUTUP. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut. 1. Ada pengaruh penggunaan model pembelajaran college ball terhadap

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. metode Deep Dialogue dibandingkan menggunakan metode Group

BAB V PENUTUP. konvensional, seperti metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab, siswa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: variabel dapat dikatakan memiliki korelasi sedang.

Kata kunci: Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT), Motivasi, Hasil Belajar.

BAB II KAJIAN TEORI. 1. Tinjauan tentang Kemandirian Belajar. a. Pengertian Kemandirian Belajar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games-Tournament (TGT) dapat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Cara Belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang hubungan antara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. sebelumnya dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

Endah Rahmani Sunardi Emy Wuryani. Program Studi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan Dan Ilmun Pendidikan Universias Kristen Satya Wacana

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pendidikan Kewarganegaraan di SMP N se-kecamatan Buayan yaitu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya. maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Orang Tua dengan Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Pada Siswa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. diperoleh rerata sebesar 72,43 lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang. tinggi dari pada media kartu konsep bergambar.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Perhatian Orang Tua terhadap

BAB V PENUTUP. 1. Dengan menerapkan kolaborasi metode ceramah dengan model. pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking (DD/CT) dapat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. tipe Team Games Tournament (TGT). Pada siswa kelas VIII SMP Islam

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. 1. Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted. siklus II naik menjadi 76,92%.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Minat Belajar terhadap Prestasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan kualitas. pembelajaran IPS di kelas IVB SDN Nanggulan Sleman.

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PKn MELALUI STRATEGI MIND MAPPING DI KELAS IV SDN 03 KARANGTALUN KABUPATEN TULUNGAGUNG SKRIPSI.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menarik kesimpulan sebagai berikut: 2. Tingkat prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri Bantul Manunggal tahun

BAB V PENUTUP. 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan Minat Belajar terhadap

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. yang telah dikemukakan dapat disimpulkan bahwa: 1. Ada perbedaan signifikansi antara model PBL dan model siklus 5E

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasar hasil pembahasan analisis data melalui pembuktian terhadap

BAB V KESIMPULAN, SARAN DAN TINDAK LANJUT. model pembelajaran snowball throwing dapat meningkatkan minat belajar IPS

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) SISWA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1. Terdapat perbedaan yang signifikan antara aktivitas belajar siswa

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. X, No. 1, Tahun 2012 Lorentya Yulianti Kurnianingtyas & Mahendra Adhi Nugroho Halaman 66-77

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S. (2009). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN ALAT-ALAT UKUR DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, & Supriyono. (2004). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

NASKAH PUBLIKASI. Oleh : SRI MUJAYANTI A54A100126

BAB V PENUTUP. 1. Penerapan model pembelajaran Think Pair-Share (TPS) pada mata

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang berjudul Pengaruh

BAB VI PENUTUP. semester 1 di MTsN 1 Model Palangka Raya di peroleh nilai rata-rata 3,12

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan yang dapat diambil pada Penelitian Tindakan Kelas ini

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diperoleh

BAB V PENUTUP. dalam aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran Geografi XI IPS 1 di. SMA N 1 Pleret, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan kerja sama siswa

BAB V PENUTUP. dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: serta hasil uji t menunjukkan t hitung (3.840) > t tabel (2.015) hasilnya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. coba produk dinyatakan layak untuk digunakan dengan kategori Baik.

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIVE TIPE TALKING STICK DAN KARTU ARISAN PADA KELAS XI IPS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. penerapan pembelajaran Aktif dengan teknik Everyone Is a Teacher Here,

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Akuntansi SMK YPKK 1 Sleman Tahun Ajaran 2011/2012, dengan r x1y

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER

Chairul Huda Atma Dirgatama 1, Djoko Santoso Th 2 1 Program Studi Magister Pendidikan Ekonomi UNS 2. FKIP UNS Surakarta

Pada Siklus I, penerapan teknik Paired Storytelling (Bercerita

Jurnal Penelitian Tindakan dan Pendidikan 3(2)

Umi Masitah Pendidikan Ekonom, FKIP, Universitas Muhammadiyah Purworejo

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Teman Sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. bahwa penerapan model pembelajaran matematika di luar kelas ( Outdoor

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan kemandirian belajar terhadap

Eutik Mulyati dan Guntarsih ABSTRAK

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. 1. Pelaksanaan Pembelajaran Terpadu dalam Mata Pelajaran IPS di. SMP Negeri Wilayah Eks. Kotip Kabupaten Cilacap.

DAFTAR PUSTAKA. Al-Barry, Dahlan, Kamus Induk Istilah Ilmiah, Surabaya : Target Press, 2003

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa: faktor eksternal siswa yang sebesar 44,75%. Gedung di SMK N 1 Seyegan.

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI POKOK SUMBER ENERGI GERAK MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

DAFTAR PUSTAKA. Afifudin Psikologi Pendidikan Anak Usia Sekolah Dasar. Solo: Harapan Masa.

DAFTAR PUSTAKA. Agus Suprijono Cooperative Leraning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

BAB V PENUTUP. Kesimpulan dari penelitian pengembangan ini adalah sebagai berikut. pengendalian sosial. Media pembelajaran berbasis website ini dapat

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

DAFTAR RUJUKAN. Aziz,Abdul, Wahab,2009. Konsep Dasar IPS. Jakarta: Universitas Terbuka.

DAFTAR PUSTAKA. UNPAS, FKIP. (2017). Buku Panduan Praktik Pengalaman Lapangan. Bandung: Tidak Diterbitkan

DAFTAR RUJUKAN. Arifin Zainal, Evaluasi Pembelajaran: Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offiset

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Disiplin Belajar terhadap

BAB V PENUTUP. dapat disimpulkan dari penelitian ini sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pengalaman PPL terhadap

Anna Revi Nurutami Universitas PGRI Yogyakarta

BAB V PENUTUP. dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: menggunakan alat peraga torso pada siklus I diperoleh rata-rata

Kata kunci : Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Assisted Individualization (TAI), motivasi belajar, dan hasil belajar.

METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

Wenni Hastuti Universitas PGRI Yogyakarta

Transkripsi:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka peneliti dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Upaya meningkatkan kemandirian dan motivasi belajar siswa dengan model pembelajaran Reciprocal Teaching pada mata pelajaran IPS kelas VII F di SMP Negeri 2 Ngemplak dapat dilakukan dengan melibatkan siswa untuk berdialog guru-siswa secara bergantian sehingga semua siswa dapat merasakan menjadi guru dan dapat melatih keberanian serta rasa percaya diri siswa. Penerapan model pembelajaran reciprocal teaching tersebut dengan disertai pemberian lembar kerja siswa serta handout materi bagi siswa dalam kegiatan pembelajaran. Selain itu, guru juga memberikan poin bagi siswa yang mau menyampaikan pendapatnya sehingga siswa menjadi lebih bersemangat. 2. Penggunaan model pembelajaran Reciprocal Teaching dapat meningkatkan kemandirian dan motivasi belajar siswa kelas VII F di SMP Negeri 2 Ngemplak Sleman. Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan setiap indikator kemandirian dan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran IPS dari hasil observasi, angket, dokumentasi dan catatan lapangan. Berdasarkan hasil observasi kemandirian belajar siswa menunjukkan pada siklus I rata-rata persentase indikator 115

116 kemandirian belajar siswa adalah sebesar 64%. Pada siklus II menjadi 81% atau mengalami peningkatan sebesar 17%. Sedangkan berdasarkan hasil angket yaitu kemandirian pra tindakan adalah sebesar 59%, mengalami peningkatan pada siklus I sebesar 71% dan siklus II menjadi sebesar 83%. Hal ini berarti rata-rata persentase indikator kemandirian belajar siswa telah melampaui kriteria keberhasilan tindakan yang ditetapkan yaitu 76%. Berdasarkan hasil observasi motivasi belajar siswa menunjukkan pada siklus I rata-rata persentase indikator motivasi belajar siswa adalah sebesar 61%. Pada siklus II menjadi 78% atau mengalami peningkatan sebesar 17%. Sedangkan berdasarkan hasil angket yaitu motivasi pra tindakan adalah sebesar 57%, mengalami peningkatan pada siklus I sebesar 65% dan siklus II menjadi sebesar 81%. Hal ini berarti rata-rata persentase indikator motivasi belajar siswa telah melampaui kriteria keberhasilan tindakan yang ditetapkan yaitu 76%. B. Implikasi Pada dasarnya penelitian ini merupakan upaya untuk mengetahui bagaimana peningkatan kemandirian dan motivasi belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran reciprocal teaching. Penerapan model pembelajaran ini ternyata mampu meningkatkan kemandirian dan motivasi belajar siswa, hal ini dibuktikan dengan hasil observasi, angket, dokumentasi dan catatan lapangan.

117 Model pembelajaran ini melatih siswa agar mandiri dalam proses pembelajaran yaitu mandiri dalam melakukan diskusi dengan kelompoknya, berani dalam mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas sehingga melatih keberanian siswa untuk mengemukakan pendapat, menanggapi atau bertanya baik pada teman atau guru. Motivasi siswa juga mengalami peningkatan, siswa senang dan bersemangat mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran reciprocal teaching, siswa bersungguh-sungguh mengerjakan dan mampu mengerjakan tugas yang diberikan guru secara mandiri. Siswa fokus memperhatikan dan mendengarkan apa yang disampaikan guru sehingga model pembelajaran ini dapat meningkatkan kemandirian dan motivasi belajar IPS siswa kelas VII F SMP Negeri 2 Ngemplak Sleman. C. Saran Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan serta keterbatasan penelitian yang telah dikemukakan di atas, saran yang dapat dikemukakan antara lain: 1. Bagi sekolah Sebaiknya pihak sekolah mensosialisasikan model pembelajaran reciprocal teaching kepada guru-guru mata pelajaran lain supaya dapat menerapkan model pembelajaran ini pada mata pelajaran lain. Perlu adanya penelitian lebih lanjut tentang faktor-faktor lain yang mempengaruhi kemandirian dan motivasi belajar IPS.

118 2. Bagi guru a. Guru sebaiknya dapat mengelola waktu pembelajaran agar pembelajaran dapat berlangsung secara efektif. b. Guru sebaiknya bisa memodifikasi model pembelajaran ini supaya lebih menarik dan tidak membosankan apabila diterapkan di dalam kelas. 3. Bagi siswa a. Siswa sebaiknya lebih meningkatkan kemandirian dan motivasi belajar supaya kualitas pembelajaran dapat lebih baik. Siswa juga hendaknya menjaga suasana kelas agar tetap kondusif saat pelaksanaan pembelajaran b. Siswa seharusnya terus meningkatkan kemandirian dan motivasi belajarnya meskipun penelitian ini telah selesai.

119 DAFTAR PUSTAKA Agus Suprijono. (2011). Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Desmita. (2011). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosdakarya. Hamzah B. Uno. (2008). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara. ----------------------. (2010). Orientasi Baru dalam Psikologi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Haris Mudjiman. (2007). Belajar Mandiri. Surakarta: UNS Press. ---------------------. (2011). Manajemen Pelatihan Berbasis Belajar Mandiri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Inung Pratiwi. (2012). Pembelajaran Akuntansi Melalui Reciprocal Teaching Model Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep dan Kemandirian Belajar Dalam Materi Mengelola Administrasi Surat Berharga Jangka Pendek Siswa Kelas X Akuntansi 1 SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Pelajaran 2011/ 2012. Skripsi. FIS UNY. Lexy J. Moleong. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Martinis Yamin. (2008). Desain Pembelajaran Berbasis Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Gaung Persada Press. Mohammad Ali dan Mohammad Asrori. (2008). Psikologi Remaja. Jakarta: Bumi Aksara. Mohammad Numan Somantri. (2001). Menggagas Pembaharuan IPS. Bandung: Remaja Rosda Karya. Muhibbin Syah. (2011). Psikologi Belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Nana Sudjana. (2006). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Ngalim Purwanto. (2009). Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya. ----------------------. (2007). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Oemar Hamalik. (2012). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

120 --------------------. (2009). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Palincsar, A. & Brown, A. (1984). Reciprocal Teaching of Comprehension Fostering and Comprehension-Monitoring Activities. Cofnition and Instruction. Vol 1 No 2, Hal 117-175. Rochiati Wiriaatmadja. (2006). Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Pascasarjana UPI dan PT Remaja Rosdakarya. Sapriya. (2011). Pendidikan IPS. Bandung: Remaja Rosdakarya. Sardiman. (2010). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Savage, Tom, & Amstrong, David, G. (1996). Effective Teaching in Elementary Social Studies, Ohio: Prentice Hall. Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta. Sugihartono, dkk. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press. Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto, dkk. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Sukardi. (2009). Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara. Supardi. (2011). Dasar-dasar Ilmu Sosial. Yogyakarta: Penerbit Ombak. Suyatno. (2009). Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Surabaya: Masmedia Buana Pustaka. Titik Haryati & Fauziyah. (2009). Implementasi Metode Pembelajaran Berbalik (Reciprocal Teaching) Pada Mata Pelajaran Akuntansi. Jurnal Pendidikan Ekonomi Vol 4 No.2 Juli, Tahun 2009. Trianto. (2012). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara. ----------.(2007). Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher. Vivi Ria Lancarwati. (2012). Peningkatan Motivasi Belajar IPS Siswa Kelas VIII Dengan Menggunakan Metode Snowball Throwing di SMP N 4 Satu Atap Bawang Banjarnegara. Skripsi. FIS UNY. Wina Sanjaya. (2011). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.