Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Untuk Periode Yang Berakhir 30 Juni 2016 TAHUN ANGGARAN 2016 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAGETAN Jl. Karya Dharma No. 70 Magetan Telp. (0351) 895520, 893644, 892444, 895178. Fax. (0351) 895520 MAGETAN

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAGETAN I. PENDAHULUAN Untuk Periode Yang Berakhir 30 Juni 2016 Tahun Anggaran 2016 Dasar Hukum : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; 3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; 7. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2002 Tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; 8. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 96/PMK.06/2007 tentang Tata Cara Pelaksanaan Penggunaan, Pemenfaatan, Penghapusan dan Pemindahtanganan Barang Milik Negara; 9. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 97/PMK.06/2007 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara; 10. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 120/PMK.06/2007 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara; 11. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat; 12. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-57/PB/2013 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga.

Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan adalah salah satu entitas pelaporan yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan pengadaan Barang Milik Negara maupun pengelolaan dan penatausahaan dengan menyusun laporan Barang Milik Negara berupa Laporan BMN, dan Catatan atas Laporan Barang Milik Negara. Laporan BMN ini mencakup semua informasi selama 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2016 atau untuk yang berakhir 30 Juni 2016. Dalam penyajian Neraca untuk periode per tanggal 30 Juni 2016, nilai Aset, Kewajiban, dan Ekuitas diakui berdasarkan basis akrual, yaitu diakui pada saat diperolehnya hak atas dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dikeluarkan dari rekening kas negara. Laporan Barang Milik Negara ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna untuk meningkatkan akuntabilitas/ pertanggungjawaban dan transparansi pengadaan, pengelolaan serta penatausahaan BMN pada Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan. Disamping itu laporan keuangan ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada manajemen dalam pengambilan keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). II. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA Penyusunan dan penyajian Laporan BMN Tahun 2016 (periode 30 Juni 2016) telah mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. Disamping itu, dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan BMN yang sehat di lingkungan pemerintahan. Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam penyusunan Laporan BMN Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan adalah sebagai berikut : 1. Kebijakan Akuntansi atas Aset Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non-keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya. Dalam pengertian aset ini tidak termasuk sumber daya alam seperti hutan, kekayaan di dasar laut, dan kandungan pertambangan. Aset diakui pada saat diterima atau pada saat hak kepemilikan berpindah. Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Investasi, Aset Tetap,Piutang Jangka Panjang dan Aset Lainnya.

2. Kebijakan Akuntansi atas Penyusutan Aset Tetap Penerapan penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap pada seluruh entitas Pemerintah Pusat dilaksanakan mulai tahun 2016, sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 53/KMK.06/2012 tentang Penerapan Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat. Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfaat dari suatu aset tetap. Kebijakan penyusutan aset tetap didasarkan pada Peraturan Menteri Keuangan No.01/PMK.06/2013 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat. Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap: a. Tanah b. Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP) c. Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber sah atau dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan penghapusan. Nilai yang disusutkan pertama kali adalah nilai yang tercatat dalam pembukuan per 30 Juni 2016 untuk aset tetap yang diperoleh sampai dengan 30 Juni 2016. Sedangkan Untuk Aset Tetap yang diperoleh setelah 30 Juni 2016, nilai yang disusutkan adalah berdasarkan nilai perolehan. Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap dilakukan setiap akhir semester tanpa memperhitungkan adanya nilai residu. Penyusutan Aset Tetap dilakukan dengan menggunakan metode garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap semester selama Masa Manfaat. Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum tabel masa manfaat tersebut tersaji sebagai berikut : Penggolongan Masa Manfaat Kelompok Aset Tetap Kelompok Aset Tetap Peralatan dan Mesin Gedung dan Bangunan Jalan, Jaringan dan Irigasi Alat Tetap Lainnya (Alat Musik Modern) Masa Manfaat 2 s.d. 20 tahun 10 s.d. 50 tahun 5 s.d 40 tahun 4 tahun

III. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan Tahun Anggaran 2016 (periode 30 Juni 2016) merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek BMN yang ditatausahakan dan dikelola oleh Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan. Nilai BMN gabungan (intrakomptabel dan ekstrakomptabel) yang disajikan pada Tahun Anggaran 2016 (periode 30 Juni 2016) ini adalah sebesar Rp. 1.333.656.000,- (Satu Milyar Tiga Ratus Tiga Puluh Tiga Juta Enam Ratus Lima Puluh Enam Ribu Rupiah) yang merupakan nilai BMN berupa saldo awal laporan sebesar Rp. 1.333.656.000,- (Satu Milyar Tiga Ratus Tiga Puluh Tiga Juta Enam Ratus Lima Puluh Enam Ribu Rupiah) dan saldo per 30 Juni 2016 sebesar Rp. 1.333.656.000,- (Satu Milyar Tiga Ratus Tiga Puluh Tiga Juta Enam Ratus Lima Puluh Enam Ribu Rupiah). Selama tahun pelaporan tidak terjadi mutasi tambah maupun mutasi kurang baik yang berasal dari transaksi keuangan dan transaksi non keuangan baik yang berasal dari perolehan dan/atau penambahan BMN selama periode tahun berjalan. Laporan BMN ini disusun menggunakan sistem aplikasi sebagai alat bantu guna mempermudah dalam melakukan Penatausahaan BMN. Laporan BMN ini terdiri atas : 1. Neraca; 2. Laporan Barang Persediaan; 3. Laporan Aset Tetap (Intrakomptabel, Ekstrakomptabel, dan Gabungan); 4. Laporan Kondisi Barang; (untuk periode berjalan); 5. Laporan Penyusutan; 6. Catatan atas Laporan Barang Milik Negara; 7. Berita Acara Rekonsiliasi (BAR) internal SAK-SIMAK pada Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan; 8. Arsip Data Komputer (ADK). IV. RINGKASAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016 1. Saldo Awal Tahun Anggaran 2016 (periode 30 Juni 2016) Nilai BMN per 1 Januari 2016 menurut KPU Kabupaten Magetan adalah sebesar Rp. 1.333.656.000,- (Satu Milyar Tiga Ratus Tiga Puluh Tiga Juta Enam Ratus Lima Puluh Enam Ribu Rupiah) yang terdiri dari nilai BMN intrakomptabel sebesar Rp. 1.326.021.000,- (Satu Milyar Tiga Ratus Dua Puluh Enam Juta Dua Puluh Satu Ribu Rupiah) dan nilai BMN ekstrakomptabel sebesar Rp. 7.635.000,- (Tujuh Juta Enam Ratus Tiga Puluh Lima Ribu Rupiah).

2. Ringkasan Mutasi Barang Milik Negara Tahun Anggaran 2016 (periode 30 Juni 2016) Mutasi BMN Tahun Anggaran 2016 (periode 30 Juni 2016) adalah sebagai berikut : a. Barang Persediaan Saldo Persediaan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 sebesar Rp. 1.468.731.064,- (Satu Milyar Empat Ratus Enam Puluh Delapan Juta Tujuh Ratus Tiga Puluh Satu Ribu Enam Puluh Empat Rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar sebesar Rp. 1.434.648.386,- (Satu Milyar Empat Ratus Tiga Puluh Empat Juta Enam Ratus Empat Puluh Delapan Ribu Tiga Ratus Delapan Puluh Enam Rupiah) dan total mutasi tambah persediaan selama periode laporan sebesar Rp. 34.082.678,- (Tiga Puluh Empat Juta Delapan Puluh Dua Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Delapan Rupiah). Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut: Kode Uraian Akun Saldo Awal (Rp) Mutasi Tambah (Rp) Saldo Akhir (Rp) 117199 Persediaan Lainnya 1.434.648.386 34.082.678 1.468.731.064 Jumlah 1.434.648.386 34.082.678 1.468.731.064 Total nilai barang persediaan yang dalam kondisi rusak adalah sebesar Rp. 176.602.048,-. b. Peralatan dan Mesin Saldo Peralatan dan Mesin pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 adalah sebesar Rp. 919.858.500,- (Sembilan Ratus Sembilan Belas Juta Delapan ratus Lima Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 919.858.500,- (Sembilan Ratus Sembilan Belas Juta Delapan ratus Lima Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Rupiah), mutasi tambah Rp. 0,- (Nol Rupiah) dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah). 1) Alat Besar Saldo Alat Besar pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 total jumlah barang 109 dengan nilai sebesar Rp. 919.858.500,- (Sembilan Ratus Sembilan Belas Juta Delapan ratus Lima Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 109 dengan nilai sebesar Rp. 919.858.500,- (Sembilan Ratus Sembilan Belas Juta Delapan ratus Lima Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Rupiah) tidak terjadi mutasi tambah

maupun mutasi kurang pada Semester I Tahun Anggaran 2016. Dari jumlah Alat Besar di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Nilai (Rp) Baik 109 919.858.500 Rusak Ringan - - Rusak Berat - - 2) Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin. Kode Uraian Nilai BMN Akm. Penyusutan Nilai Netto 132111 Peralatan dan Mesin 919.858.500 766.039.046 153.819.454 c. Gedung dan Bangunan Saldo Gedung dan Bangunan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 adalah sebesar Rp. 304.000.000,- (Tiga Ratus Empat Juta Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 304.000.000,- (Tiga Ratus Empat Juta Rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah), dan mutasi kurang sebesar sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah). 1) Bangunan Gedung Saldo Bangunan Gedung pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 adalah sebesar Rp. 304.000.000,- (Tiga Ratus Empat Juta Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 2 dengan nilai sebesar Rp. 304.000.000,- (Tiga Ratus Empat Juta Rupiah), mutasi tambah sejumlah 0 dengan nilai sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah), dan mutasi kurang sejumlah 0 dengan nilai sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah). Saldo Gedung dan Bangunan pada KPU Kab.Magetan per 30 Juni 2016 sebesar Rp. 304.000.000,- meliputi 1 unit Gedung Kantor Permanen Rp. 169.000.000,- dan 1 unit Bangunan Gudang Tertutup Permanen Rp. 135.000.000,-.

2) Akumulasi Gedung dan Bangunan Kode Uraian Nilai BMN Akm. Penyusutan Nilai Netto 133111 Gedung dan Bangunan 304.000.000 69.920.000. 234.080.000 d. Aset Lainnya Saldo Aset lainnya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan periode 30 Juni 2016 adalah sebesar Rp. 102.162.500,-. (Seratus Dua Juta Seratus Enam Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 102.162.500,-. (Seratus Dua Juta Seratus Enam Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah). Nilai BMN asset lain-lain sebesar Rp. 102.162.500,-. akumulasi penyusutan/amortisasi asset lainnya sebesar Rp. 101.402.504,- sehingga nilai netto asset lain-lain sebesar Rp. 759.996,-. 1) BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah Saldo BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 adalah dengan total jumlah barang 52 nilai sebesar Rp. 102.162.500,-. (Seratus Dua Juta Seratus Enam Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang 52 dengan nilai sebesar Rp. 102.162.500,-. (Seratus Dua Juta Seratus Enam Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah), mutasi tambah dengan total jumlah barang 0 nilai sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah). Akumulasi Penyusutan BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah sebagai berikut : Kode Uraian Nilai BMN Akm. Penyusutan Nilai Netto Aset tetap yang tidak 166112 digunakan dalam operasi pemerintahan Rp. 102.162.500 Rp. 101.402.504 Rp. 759.996 3. Barang Milik Negara pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 a. BMN per akun neraca Nilai BMN pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 adalah sebesar Rp. 1.333.656.000,- (Satu Milyar Tiga Ratus Tiga Puluh Tiga Juta Enam Ratus Lima Puluh Enam Ribu Rupiah), nilai BMN dimaksud

disajikan berdasarkan klasifikasi pos-pos perkiraan Neraca yaitu: Persediaan, Tanah, Peralatan dan Mesin, Gedung dan Bangunan, Jalan, Irigasi, dan Jaringan, Aset Tetap Lainnya, Konstruksi Dalam Pengerjaan, dan Aset Lainnya. Penyajian nilai BMN dalam pos perkiraan Neraca tersebut dengan rincian sebagai berikut : No I Aset Lancar Uraian Neraca Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan 1 Persediaan 1.468.731.064 II Aset Tetap 1 Tanah Rp % Rp % Rp % Sub Jumlah 1.468.731.064 1.468.731.064 2 Peralatan dan Mesin 919.858.500 6.885.000 926.743.500 3 Gedung dan Bangunan 304.000.000 304.000.000 4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 5 Aset Tetap Lainnya 6 KDP III 1 Aset Lainnya Sub Jumlah 1.223.858.500 6.885.000 1.230.743.500 Kemitraan dengan pihak ketiga 2 Aset Tak Berwujud 3 Aset yang dihentikan dari penggunaan operasional Pemerintah 102.162.500 750.000 102.912.500 Sub Jumlah 102.162.500 750.000 102.912.500 Total 1.326.021.000 7.635.000 1.333.656.000 Rincian nilai Akumulasi Penyusutan BMN pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 per perkiraan Neraca adalah sebagai berikut:

No I Aset Tetap 1 Tanah Uraian Neraca Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan Rp % Rp % Rp % 2 Peralatan dan Mesin 766.039.046 4.946.250 770.985.296 3 Gedung dan Bangunan 69.920.000 69.920.000 4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 5 Aset Tetap Lainnya 6 KDP II 1 Sub Jumlah 835.959.046 4.946.250 840.905.296 Aset Lainnya Kemitraan dengan pihak ketiga 2 Aset Tak Berwujud 3 Aset yang dihentikan dari penggunaan operasional Pemerintah 101.402.504 750.000 102.089.172 Sub Jumlah 101.402.504 750.000 102.089.172 Total 937.361.550 5.696.250 943.057.800 b. Perbandingan Nilai BMN pada Laporan Barang dan Laporan Keuangan Perbandingan antara nilai BMN yang disajikan dalam laporan barang dan laporan keuangan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna untuk periode 30 Juni 2016 per akun neraca adalah sebagai berikut: No Uraian Neraca Laporan Barang Laporan Keuangan Selisih 1 Persediaan 1.468.731.064 1.468.731.064 0 2 Tanah - - - 3 Peralatan dan Mesin 919.858.500 919.858.500 0 4 Gedung dan Bangunan 304.000.000 304.000.000 0 5 Jalan, Irigasi dan Jaringan - - - 6 Aset Tetap Lainnya - - - 7 KDP - - - 8 Aset Tak Berwujud - - - 9 Aset Lain-Lain 102.162.500 102.162.500 0 Total 2.794.752.064 2.794.752.064 0 4. Permasalahan Pelaksanaan Penatausahaan BMN Permasalahan permasalahan yang perlu disampaikan terkait dengan pelaksanaan Penatausahaan dan pengelolaan BMN, antara lain : a. Terlalu banyak persediaan berupa Kotak dan Bilik Suara Pemilu Pengadaan tahun 2004 dan 2009 yang membutuhkan gudang penyimpanan yang

memadai; b. KPU Kabupaten Magetan sedang menunggu proses penetapan status pemanfaatannya yang diusulkan ke Pengguna Barang; c. BMN yang sudah tidak digunakan dalam operasi pemerintahan (Aset Lain -Lain) yang dalam kondisi rusak berat belum diusulkan untuk diadakan penghapusannya kepada Pengguna Barang (KPU Pusat). 5. Langkah-Langkah Strategis Sebagai Alternatif Penyelesaian Masalah Dalam rangka penyelesaian masalah terkait pelaksanaan Penatausahaan BMN pada K/L, langkah-langkah strategis yang perlu dilakukan antara lain sebagai berikut : a. KPU Kabupaten Magetan masih proses pengusulan penetapan status pemanfaatan barang kepada Pengguna Barang; b. Sewa gudang untuk persediaan Kotak dan Bilik Suara untuk tahun Anggaran 2016 dan 2017; c. Melakukan Stock Opname atas BMN yang berada di lingkungan KPU Kabupaten Magetan setiap akhir Tahun Anggaran. Magetan, Juli 2016 Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan Selaku Kuasa Pengguna Barang Drs. LUHUNG SUMADI, M.Si NIP 19610328 198611 1 002