BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 51 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 27 TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 26 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL

BUPATI HULU SUNGAI TENGAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BUPATI TANAH LAUT PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BERITA DAERAH KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2015 NOMOR 19 PERATURAN BUPATI MAGELANG NOMOR 19 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI OGAN KOMERING ULU SELATAN

BUPATI LABUHANBATU UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI LABUHANBATU UTARA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN BUPATI BINTAN NOMOR 29 TAHUN 2015 TENTANG IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL DI KABUPATEN BINTAN

WALIKOTA MATARAM PROVINS! NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR: 21, TAHUN 2015 TENT ANG

BUPATI SEMARANG PROPINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG IZIN USAHA MIKRO BUPATI SEMARANG,

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

dalam pemberdayaan dari Pemerintah Kabupaten Musi

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 97 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENERBITAN IZIN USAHA MIKRO

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 71 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI TANGGAMUS PROPINSI LAMPUNG

PERATURAN BUPATI KUANTAN SINGINGI NOMOR 25 TAHUN 2015

BUPATI OGAN KOMERING ULU TIMUR PERATURAN BUPATI OGAN KOMERING ULU TIMUR. NOMOR ft TAHUN 2015 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 33 TAHUN 2014 TENTANG STANDARISASI HARGA BARANG DAN JASA TAHUN ANGGARAN 2015

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 79 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PEMERIKSAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANGERANG NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PEMBERDAYAAN DAN PENGEMBANGAN USAHA MIKRO

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 30 TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PERPARKIRAN

BUPATI KULON PROGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 26 TAHUN 2012 TENTANG PERSYARATAN DAN TATA CARA MEMPEROLEH DISPENSASI MENDIRIKAN BANGUNAN

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERSYARATAN DAN TATA CARA PEMBERIAN PERIZINAN USAHA JASA KONSTRUKSI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENERBITAN SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

TENTANG. Izin Usaha Mikro dan Kecil serta Pasal 4 Peraturan NOMOR 25 TAHUN Menimbang: a. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 79 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PEMERIKSAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 2 TAHUN 2018 TENTANG

BUPATI SUKOHARJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 59 TAHUN 2015 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

QANUN KABUPATEN PIDIE NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA KOTA SERI : E NOMOR PERATURAN TENTANG. memperkuat. struktur. Peraturan. No. DAG/PER/9/ Penerbitann Perdagangan. 2. Undang-U. tentang.

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG PENERBITAN SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 27 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENETAPAN IZIN GANGGUAN DI DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2017 NOMOR 15

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MADIUN,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 24 TAHUN 2016 TENTANG PENATAAN TOKO SWALAYAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

Transkripsi:

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 33 TAHUN : 2016 PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 31 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KULON PROGO, Menimbang : a. bahwa kegiatan usaha mikro dan kecil sebagai salah satu usaha ekonomi kerakyatan perlu dilakukan pemberdayaan untuk meningkatkan dan mengembangkan usahanya; b. bahwa usaha mikro dan kecil di daerah perlu diberikan legalitas hukum berupa izin usaha untuk memperkuat dan mengembangkan usahanya sehingga mendapatkan kepastian dan perlindungan dalam berusaha; c. bahwa agar pemberian izin usaha mikro dan kecil dapat berjalan lancar, tertib, dan tidak tumpang tindih maka perlu sebuah pedoman; 1

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Pedoman Pemberian Izin Usaha Mikro dan Kecil; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Jogjakarta sebagaimana telah diubah dengan Undang- Undang Nomor 18 Tahun 1951; 2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015; 3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah; 4. Undang Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian; 5. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai Berlakunya Undang- Undang 1950 Nomor 12, 13, 14 dan 15 dari Hal Pembentukan Daerah Daerah Kabupaten di Djawa Timur/Tengah/Barat dan Daerah Istimewa Jogjakarta; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2013 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah; 8. Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2014 tentang Perizinan Untuk Usaha Mikro dan Kecil; 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 83 Tahun 2014 tentang Pedoman Pemberian Izin Usaha Mikro dan Kecil; 2

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL. BAB I KETENTUAN UMUM Bagian Kesatu Pengertian Istilah Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Kulon Progo. 2. Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom. 3. Bupati adalah Bupati Kulon Progo. 4. Usaha Mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usaha perorangan yang memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp. 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha, atau memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp. 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah). 3

5. Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari Usaha Menengah atau Usaha Besar yang memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp. 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha, atau memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp. 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp. 2.500.000.000,00 (dua milyar lima ratus juta rupiah). 6. Izin Usaha Mikro dan Kecil yang selanjutnya disingkat IUMK adalah tanda bukti pendaftaran atau tanda bukti pendataan yang diberikan kepada seseorang atau pelaku usaha mikro dan kecil yang merupakan bukti legalitas usaha. 7. Pelaku Usaha Mikro Kecil yang selanjutnya disingkat PUMK adalah orang yang melakukan usaha mikro kecil di lokasi yang telah ditetapkan. 8. Lokasi IUMK adalah tempat untuk menjalankan usaha mikro dan kecil yang berada di lokasi sesuai dengan domisili pelaku usaha. 9. Camat adalah pimpinan Kecamatan sebagai unsur Perangkat Daerah. Bagian Kedua Maksud dan Tujuan Pasal 2 Maksud pemberian IUMK adalah untuk memberikan kepastian hukum dan sarana pemberdayaan bagi PUMK dalam mengembangkan usahanya. 4

Pasal 3 Tujuan pemberian IUMK yaitu : a. memberikan kepastian dan perlindungan dalam berusaha di lokasi yang telah ditetapkan; b. memberikan kemudahan dalam pendampingan dan pemberdayaan dari Pemerintah, Pemerintah Daerah dan/atau lembaga lainnya untuk pengembangan usaha; dan c. memberikan kemudahan dalam akses pembiayaan ke lembaga keuangan bank dan non-bank. Pasal 4 Prinsip Pemberian IUMK yaitu : a. prosedur sederhana, mudah dan cepat; b. terbuka informasi bagi pelaku usaha mikro dan kecil; dan c. kepastian hukum serta kenyamanan dalam usaha. BAB II PENDELEGASIAN KEWENANGAN Pasal 5 Pelaksanaan pemberian IUMK didelegasikan dari Bupati kepada Camat. 5

BAB III PELAYANAN PERIZINAN Bagian Kesatu Penyelenggaraan Izin Pasal 6 Penyelenggaraan pelayanan IUMK dilakukan melalui Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten) di wilayah Kecamatan masing-masing. Bagian Kedua Tata Cara dan Persyaratan Permohonan Izin Pasal 7 (1) PUMK melakukan pendaftaran kepada Camat. (2) Pendaftaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi : a. permohonan IUMK; b. pemeriksaan IUMK; c. pemberian IUMK; dan d. pencabutan dan tidak berlakunya IUMK. Pasal 8 (1) PUMK mengisi formulir permohonan IUMK yang memuat : a. nama; b. nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Kartu Keluarga (KK); c. nomor telepon dan/atau nomor telepon genggam; 6

d. status usaha; e. alamat/lokasi usaha; f. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP); g. kegiatan usaha; h. sarana usaha yang digunakan; dan i. jumlah modal usaha. (2) Permohonan IUMK harus diketahui oleh Kepala Desa/Lurah sesuai domisili PUMK. (3) Permohonan IUMK harus melampirkan berkas persyaratan sebagai berikut : a. foto kopi KTP; b. foto kopi KK; c. pas photo terbaru berwarna ukuran 4 x 6 cm sebanyak 2 (dua) lembar. (4) Contoh Bentuk formulir permohonan IUMK sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebagaimana tercantum dalam Lampiran Huruf A dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. Pasal 9 (1) Camat melakukan pemeriksaan berkas pendaftaran IUMK. (2) Berkas pendaftaran IUMK yang telah memenuhi persyaratan menjadi dasar pemberian IUMK. (3) Dalam hal berkas pendaftaran IUMK tidak memenuhi persyaratan, Camat mengembalikan berkas agar dilengkapi. 7

(4) Pengembalian berkas sebagaimana dimaksud pada ayat (3) disampaikan kepada PUMK paling lambat 1 (satu) hari kerja sejak tanggal penerimaan surat permohonan pendaftaran. Bagian Ketiga Penerbitan Izin Pasal 10 (1) Camat menerbitkan IUMK dalam bentuk naskah satu lembar, berisi data sebagai berikut : a. kop surat; b. nama izin; c. nomor; d. dasar hukum; e. detail PUMK, terdiri dari : 1. nama; 2. nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP); 3. nama usaha; 4. alamat; 5. nomor telepon; 6. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP); 7. bentuk usaha; dan 8. jenis usaha. f. stiker hologram anti pembajakan; g. barcode; dan h. tanda tangan Camat. (2) IUMK diterbitkan paling lambat 1 (satu) hari kerja sejak tanggal penerimaan surat permohonan pendaftaran diterima, lengkap dan benar. (3) Pemberian IUMK kepada PUMK tidak dikenakan biaya, retribusi, dan/atau pungutan lainnya. 8

(4) Contoh Bentuk IUMK sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebagaimana tercantum dalam Lampiran Huruf B dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. Bagian Keempat Pencabutan Izin Pasal 11 (1) Camat berwenang melakukan pencabutan IUMK. (2) Pencabutan IUMK sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan apabila : a. tidak melaksanakan kewajiban berdasarkan Peraturan Bupati ini; dan/atau b. PUMK melanggar peraturan perundangundangan yang terkait bidang usahanya. (3) Pencabutan IUMK yang disebabkan pelanggaran atas ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), dilakukan setelah Camat memberikan Surat Teguran Terakhir kepada PUMK dan PUMK tidak melaksanakan teguran dari Camat. (4) Surat Teguran sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dilakukan paling banyak 3 (tiga) kali dengan tenggang waktu masing-masing teguran paling lama 10 (sepuluh) hari. 9

Bagian Kelima Masa Berlaku Izin Pasal 12 IUMK berlaku selama PUMK masih menjalankan kegiatan usahanya dan wajib didaftarkan ulang setiap 3 (tiga) tahun. BAB IV KEWAJIBAN DAN HAK Pasal 13 (1) PUMK wajib : a. menjaga kualitas produk dan menanggung segala akibat yang ditimbulkannya; dan b. mematuhi ketentuan peraturan perundangundangan yang terkait kegiatan usahanya. (2) Kewajiban menanggung kualitas produk dan menanggung segala akibat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a dibuktikan dengan membuat Surat Pernyataan Kesanggupan. (3) Contoh Bentuk Surat Pernyataan Kesanggupan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) sebagaimana tercantum dalam Lampiran Huruf C dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. Pasal 14 PUMK mempunyai hak : a. mendapatkan informasi dan sosialisasi atau pemberitahuan terkait kegiatan usaha; 10

b. mendapatkan pembinaan dan kemudahan dalam pemberdayaan dari Pemerintah, Pemerintah Daerah dan/atau lembaga lainnya; dan c. mendapatkan kemudahan dalam akses pembiayaan ke lembaga keuangan, bank dan non-bank. BAB V PEMANTAUAN, EVALUASI DAN PELAPORAN Pasal 15 (1) Bupati melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap Pemberian IUMK di Daerah. (2) Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan oleh Organisasi Perangkat Daerah yang membidangi usaha mikro dan kecil. (3) Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilaksanakan paling kurang 2 (dua) kali dalam setahun dan/atau sewaktu-waktu apabila diperlukan. Pasal 16 (1) Camat menyampaikan laporan hasil pemberian IUMK kepada Bupati c.q. Organisasi Perangkat Daerah yang membidangi usaha mikro dan kecil. (2) Bupati menyampaikan laporan hasil pemberian IUMK kepada Gubernur Cq. Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta yang membidangi usaha mikro dan kecil. 11

BAB VI PEMBINAAN DAN PENGAWASAN Pasal 17 (1) Bupati melakukan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan IUMK. (2) Pembinaan dan pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Organisasi Perangkat Daerah yang membidangi usaha mikro dan kecil. (3) Camat melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan pemberian IUMK di wilayahnya. Pasal 18 Pembinaan dan pengawasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) meliputi : a. pendataan; b. fasilitasi akses permodalan; c. penguatan kelembagaan; d. pembinaan dan pendampingan bimbingan teknis; dan e. mengembangkan kemitraan dengan dunia usaha. 12

BAB VII KETENTUAN PERALIHAN Pasal 19 (1) Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) Mikro dan Kecil yang diterbitkan sebelum Peraturan Bupati ini berlaku, dipersamakan sebagai IUMK selama pemilik SIUP dimaksud menjalankan kegiatan usaha perdagangan dinyatakan tetap berlaku sampai habis masa berlakunya. (2) Bagi PUMK yang pada saat diterbitkan Peraturan Bupati ini sedang dalam proses pengajuan SIUP Mikro dan Kecil, maka izin yang diterbitkan harus menyesuaikan dengan Peraturan Bupati ini paling lama 6 (enam) bulan sejak Peraturan Bupati ini diundangkan. BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 20 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. 13

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Kulon Progo. Ditetapkan di Wates pada tanggal 12 Juli 2016 BUPATI KULON PROGO, Cap/ttd HASTO WARDOYO Diundangkan di Wates pada tanggal 12 Juli 2016 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KULON PROGO, Cap/ttd ASTUNGKORO BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2016 NOMOR 33 14

LAMPIRAN : PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 31 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL A. CONTOH BENTUK FORMULIR PERMOHONAN IUMK Hal : Permohonan IUMK...,... Kepada Yth Camat... Di... Yang bertanda tangan dibawah ini : I. PEMILIK 1. Nama :... 2. Nomor KTP/KK :... 3. Telepon/HP :... 4. NPWP :... (jika ada) 5. Alamat :... II. USAHA 1. Nama usaha :... 2. Bentuk usaha :... 3. Kegiatan usaha :... 4. Status tempat : a. Milik sendiri /Sewa/Numpang usaha /Lainnya... b. Menetap/Keliling/Lainnya... 5. Alamat usaha (Jika menetap) : a. RT/RW :... b. Pedukuhan/ :... Jalan c. Desa/ :... Kelurahan d. Kecamatan :... 15

6. Lokasi usaha :... (jika keliling) 7. Jumlah Aset :... (di luar tanah dan bangunan) 8. Jumlah omset/bulan :... 9. Sarana usaha yang digunakan :... Dengan ini mengajukan permohonan untuk mendapatkan IUMK, sebagai kelengkapan persyaratan berikut kami lampirkan : 1. fotokopi Kartu Tanda Penduduk; 2. fotokopi Kartu Keluarga; dan 3. Pas photo terbaru berwarna ukuran 4 x 6 cm sebanyak dua lembar. Demikian permohonan kami atas terkabulkannya diucapkan terima kasih. Mengetahui: Kepala Desa/Lurah... Pemohon (...) (...) 16

B. Contoh Bentuk Izin Usaha Mikro Kecil B. Contoh Bentuk Izin Usaha Mikro Kecil PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO KECAMATAN... Jalan... SURAT IZIN USAHA MIKRO KECIL (IUMK) Nomor : Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2013 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2014 tentang Perizinan Untuk Usaha Mikro Kecil, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 83 Tahun 2014 tentang Pedoman Pemberian Izin Usaha Mikro Kecil, Peraturan Bupati Kulon Progo Nomor 31 Tahun 2016 tentang Pedoman Pemberian Izin Usaha Mikro dan Kecil, dengan ini diberikan Izin Usaha Mikro dan Kecil kepada : I. PEMILIK 1. Nama :... 2. Nomor KTP :... 3. Telepon/HP :... 4. NPWP :... 5. Alamat :... II. USAHA 1. Nama usaha :... 2. Bentuk usaha :.. 3. Kegiatan usaha :... 4. Status tempat usaha : a. Milik sendiri/sewa/numpang /Lainnya... 17

b. Menetap/Keliling/Lainnya... 5. Alamat usaha : (Jika menetap) a. RT/RW :... b. Pedukuhan/ :... Jalan c. Desa/ :... Kelurahan d. Kecamatan :... 6. Lokasi usaha (jika :... keliling) 7. Jumlah Aset :... (di luar tanah dan bangunan) 8. Jumlah omset/bulan 9. Sarana usaha yang digunakan :... :... Sebagai tanda bukti pendaftaran usaha dan sebagai tanda bukti pendataan Pelaku Usaha Mikro Kecil (PUMK). Dikeluarkan tanggal :... Berlaku 3 (tiga) tahun sampai dengan :... Foto (3x4) Camat... ( ) 18

C. Contoh Bentuk Surat Pernyataan Kesanggupan. SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN Yang bertanda tangan dibawah ini : 1. Nama :... 2. Nomor KTP/KK :... 3. Telepon/HP :... 4. NPWP :... (jika ada) 5. Alamat :... 6. Pemilik Usaha Mikro dan Kecil di bawah ini a. Nama... usaha b. Kegiatan usaha... Dengan ini menyatakan bahwa saya sanggup bertanggung jawab atas kualitas produk dan segala akibat yang ditimbulkannya. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhsungguhnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Mengetahui: Kepala Desa/Lurah... Yang menyatakan ( ) ( ) Wates, 12 Juli 2016 014 BUPATI KULON PROGO, Cap/ttd HASTO WARDOYO 19

20