DESKRIPSI GUBAHAN LAGU CONGRATULATION DALAM RANGKA DIES UNY KE -38

dokumen-dokumen yang mirip
DESKRIPSI MANAJER JENDERAL PENTAS MUSIK FBS UNY DALAM RANGKA DIES NATALIS UNY KE XXXVI

Oleh: Dr. A. M. Susilo Pradoko, M.Si dan Dr. Ayu Niza Machfauzia, M.Pd. dan Pendidikan Seni Musik FBS UNY.

DESKRIPSI CIPTA LAGU ADIK MANIS DENGAN IRINGAN PIANO GUNA LOMBA VOKAL TUNGGAL TINGKAT SD SE-DIY DALAM RANGKA DIES UNY KE-43

KREATIVITAS DALAM PEMBUATAN ARANSEMEN MUSIK SEKOLAH

Tes Teori Tambahan Pengganti Nilai Kurang pada Kegiatan Praktik

DESKRIPSI SEBAGAI CONDUCTOR ORCHESTRA DAN PADUAN SUARA DALAM RANGKA DIES NATALIS UNY KE-40

BAB III ANALISIS KARYA

LAPORAN PENELITIAN CONDUCTOR ORCHESTRA DALAM KONSER JANUARY OVERTURE

Unsur Musik. Irama. Beat Birama Tempo

TEKNIK PERMAINAN PIANO PADA BAGIAN SONATA DALAM KARYA MUSIK JOURNEY TO THE SECRET ISLAND

KOMPOSISI MUSIK ROMANTIKA KEHIDUPAN UNTUK ANSAMBEL CAMPURAN

ARANSEMEN LAGU KULIHAT IBU PERTIWI UNTUK FLUTE, KLARINET DENGAN KUARTET GESEK

KARYA BERMAIN DALAM TINJAUAN KOMPOSISI

ORKESTRASI. oleh : HENI KUSUMAWATI.

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Musik adalah salah satu hasil dari proses kebudayaan manusia dalam

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

MATERI AJAR. Ansambel berasal dari kata Ensemble (Perancis) yang berarti bersama-sama. Musik

BAB III ANALISIS KARYA

LAPORAN PENELITIAN CONDUCTOR ORCHESTRA DALAM KEGIATAN DIES NATALIS UNY KE 47

BAB I PENDAHULUAN. Seni adalah kemampuan membuat sesuatu dalam hubungannya dengan upaya mencapai

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG SATUAN MUSIK KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN PENELITIAN GENERAL MANAGER PENTAS ORCHESTRA VIOLET ORCHESTRA DALAM KEGIATAN DIES NATALIS UNY KE 46 TAHUN 2010

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

BAB I PENDAHULUAN. berbagai suara kedalam pola-pola yang dapat dimengerti dan dipahami

MUSIK DAN PERTUNJUKAN MUSIK

Karya Musik Masih Jawa Dalam Tinjauan Orkestrasi. Oleh Diana Puspa Rini Dosen Pembimbing: Moh. Sarjoko, S.Sn, M.Pd ABSTRAK

(Penggalan frase 1, frase 2 dan frase 3 pada bagian A)

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

PROSES ARANSEMEN LAGU THE WORLD IS SAVED DALAM FORMAT BAND, ORKESTRA DAN INTSRUMEN TRADISI

BAB I PENDAHULUAN. dari sudut struktual maupun jenisnya dalam kebudayaan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990:602) Musik adalah ilmu atau

BAB III ANALISIS KARYA

BAB I PENDAHULUAN. Musik keroncong telah menjadi bagian dari budaya musik bangsa

BAB I PENDAHULUAN. bentuk partitur atau tulisan musik. Pemain musik melalui alat musiknya

CARA MUDAH MENENTUKAN AKOR SUATU LAGU

PANDUAN UMUM TES PRAKTEK PRODI D4 PENYAJIAN MUSIK (KLASIK)

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

REMA INTAN PERMATA SUDRAJAT,

PERANAN INSTRUMEN KONTRA BAS DALAM SYMPHONIC BAND PADA REPERTOAR AMMERLAND KARYA JACOB DE HAAN. JURNAL Tugas Akhir S-1 Seni Musik

FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN, INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA PANDUAN TES PENERIMAAN MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK

TEORI DAN PENGGUNAAN AKOR

Kata kunci : Rancang bangun, Musik angklung, Model SATB-SP

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

Drs. Heri Yonathan, M.Sn HARMONI SATB UNTUK SMK SEMESTER 1 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 2013

TINJAUAN BENTUK MUSIK PADA KOMPOSISI MUSIK PLACE OF BIRTH (SIDAYU)

Penerapan akor pokok dalam tangga nada mayor 1# - 7# pada pianika

Makalah. Teori Dasar Musik. Riko Repliansyah Anisa Purnama Sari. Riski Okta Mayasari. Dosen Pengampu: Pebrian Tarmizi,M.Pd Mata Kuliah : Seni Musik

BAB II LANDASAN TEORI

MENGENAL IRAMA 8 BEAT

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

ANALISIS STRUKTUR DAN TEKNIK PERMAINAN PIANO CONCERTO POUR LA MAIN GAUCHE EN RE MAJEUR KARYA MAURICE RAVEL RINGKASAN SKRIPSI

ARANSEMEN LAGU MAU DIBAWA KEMANA UNTUK ENSEMBEL MUSIK SEKOLAH

Tangkurak Koriang dalam Bentuk Formasi Orkestra: Suatu Perwujudan dari Musik Tradisi Masyarakat Pulau Binjai Kabupaten Kuantan Singingi

BAB IV PENUTUP. Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa lagu Ammerland. memiliki dua bagian yaitu A dan B (frase yang tidak simetris), karena

TUGAS AKHIR MINAT KOMPOSISI APOLOGIZE FOR ORCHESTRA

MATA KULIAH ORKESTRASI

BAB I PENDAHULUAN. berhubungan dengan cerita, puisi, ide atau adegan. Bagian instrumental pada

BENTUK MUSIK SONATA DALAM KARYA MUSIK ABORISCO

Kata Kunci: Tinjauan bentuk melodi dan nuansasenja

JESSY PERJALANAN SEORANG PEREMPUAN. Tugas Akhir S1 Seni Musik. Oleh: Daniel Hibrianto NIM

MUSIK ORKESTRA. Herna Hirza Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan ABSTRACT

BAB I PENDAHULUAN. beliau ciptakan, seperti halnya lagu Tuhan adalah kekuatanku yang diciptakan

BAB IV PENUTUP. penyajiannya. Bentuk musikal dari laguada Kuasa dalam Pujian yang di

DAFTAR PERTANYAAN UNTUK PARA AHLI (EXPERT) TERHADAP MEDIA BUKU DIGITAL PADA PELAJARAN SENI MUSIK

January 1 HARMONI MANUAL DIKTAT KULIAH. Oleh: HANNA SRI MUDJILAH HENI KUSUMAWATI. JURUSAN PENDIDIKAN SENI MUSIK FBS, UNY

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

STUDI DESKRIPTIF TEKNIK DASAR DAN FUNGSI FLUTE DALAM MUSIK KERONCONG. Ringkasan Skripsi

SILABUS INSTRUMEN PILIHAN WAJIB IV (GITAR) SM 416

DALAM TINJAUAN VARIASI MELODI DAN TEKNIK PERMAINAN SOLO VIOLA

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI SILABUS MATA KULIAH

BAB III ANALISIS KOMPOSISI

KARYA MUSIK KINDESALTER DUO IN G-DUR DALAM TINJAUAN ORKESTRASI

Bentuk Penyajian Musik pada Karya The Spirit of Samurai, Sebuah Karya Musik Pada Ujian Tugas Akhir Jurusan Sendratasik Tahun 2013

BAB I PENDAHULUAN. pemandangan, perwatakan, dan cinta, contohnya: Symphonie Fantastique, Op.

PANDUAN UMUM TES PRAKTEK PRODI D4 PENYAJIAN MUSIK (KLASIK)

ARTIKULASI BUNYI PADA POLA RITME DRUM DALAM KARYA MUSIK HEART BEAT. Oleh : Alvita Amelia K. Dosen Pembimbing : Moh. Sarjoko S.Sn, M.Pd.

CHORD-SCALE BLUES. Untuk MELODI IMPROVISASI - ARANSEMEN Djanuar Ishak, 2011

BAB II KAJIAN TEORI. Pembelajaran merupakan proses kegiatan belajar mengajar yang juga

DAFTAR KEBUTUHAN MODUL

Gambar bagian-bagian gitar

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN SENI MUSIK KLASIK

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. Karya komposisi Suita Tiga Ekspresi untuk big band, pada dasarnya

BAB I PENDAHULUAN. judul yang akan digarap kemudian menentukan bentuk musik dan disesuaikan dengan perjalanan

PERANAN INSTRUMEN KONTRA BAS DALAM SYMPHONIC BAND PADA REPERTOAR AMMERLAND KARYA JACOB DE HAAN. Tugas Akhir S-1 Seni Musik

PENGGUNAAN SOFT WARE KOMPUTER DAN MIDI GUNA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI SEKOLAH Susilo Pradoko (Universitas Negeri Yogyakarta)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Teknik Permainan Gitar Pada Karya Musik Spirito Con Grazia Ed Espressivo

ARANSEMEN ORKES KERONCONG TENGGARA PADA LAGU KR. KEMAYORAN SEBAGAI KAJIAN MUSIKOLOGI

KARYA MUSIK VAINGLORY DALAM TINJAUAN VARIASI MELODI Dirgantarawan Permana Putra Budi Dharmawanputra, S.Pd., M.

Penerapan Orkestrasi Pada Karya Musik MOVE ON

MUSIK ANSAMBEL. A. Pengertian dan Jenis Musik Ansambel. Musik ansambel adalah bermain musik secara. bersama-sama dengan menggunakan beberapa

BAB I PENDAHULUAN. Berkenaan dengan pendidikan seni dalam Permendiknas no.22 tahun

BAB V TEKNIK PERMAINAN

KARYA MUSIK SINFONIETTA CON GRAZIA DALAM TINJAUAN HARMONI

BAB I PENDAHULUAN. secara spesifikasi. Tindakan tersebut dinamakan dengan analisis.

BENTUK LAGU PADA KARYA MUSIK SESEBULAN

Transkripsi:

DESKRIPSI GUBAHAN LAGU CONGRATULATION DALAM RANGKA DIES UNY KE -38 I.Pendahuluan Dalam rangka Dies Ke-38 UNY maka perlu didukung dengan lagu-lagu guna mendukung serta memeriahkan upacara Dies. Salah satu lagu yang dipilih adalah lagu Congratulation sebagai lagu penutup. Lagu ini bersuasana gembira serta mengandung maksud untuk selamat atas hari jadi UNY. Lagu karya Clif Ricard ini digubah dalam format Orchestra lengkap dengan sebanyak 45 pemain, untuk itu lagu diaranseman secara meriah dan gembira agar mendukung kegembiraan setiap orang yang hadir dalam menutup upacara Dies UNY. Pilihan warna suara yang digunakan dalam music akan berpengaruh pada suasana lagu, bila salah memilih warna suara maka akan berakibat berbeda suasana pula. Pradoko menuliskan sebagai berikut: Timbre yang dimaksud adalah warna suara yang cocok untuk lagu yang akan dilatihkan. Apakah dipilih warna suara yang gelap atau yang terang. Biasanya untuk lagu-lagu yang gembira cocok untuk warna suara terang, sedangkan sedih dengan warna suara gelap (Pradoko, 1996: 40). Nada-nada harmoni yang dipilih dalam gubahan dalam format orchestra juga harus disesuaikan dengan wilayah nada untuk masing-masing instrument, bilanada-nada yang dipilih ternyata tidak sesuai dengan wilayah instrument maka para pemain orkenya juga tidak akan dapat memainkan karena tidak mampu membunyikan sesuai dengan ketinggian noatasi yang tertulis. Selain itu penulisan score music juga harus disesuaikan dengan aturan standar internasional untuk penulisaan score orchestra dengan format urutan seperti diungkapkan Jones sebagai berikut: The symphony orchestra of the eighteenth, nineteenth and early twentieth centuries consist of a larg ensemble of wood wind, brass, percussion and string instrument. The exact makeup of the orchestra which varies with period and composer, is called the instrumentation of the work. This is usually listed on the first page of the score. By custom the group of instrumens are arranged in the svore from top to bottom, the instrument within each group generally being arranged from high to low (Jones, 1974: 282). 1

Dalam menyusun aransemen orchestra harus berdasarkan tata urutan full score yang berurutan dari keluarga instrument tiup kayu hingga instrument gesek paling akhir. Aransemen, gubahan orkestrasi ini akan mempertimbangkan berbagai tantangan tersebut diatas yaitu agar suasana meriah sesuai dengan fungsi sebagai lagu penutup upacara, menggunakan pilihan instrument yang tepat serta tata tulis untuk notasi full score yang sudah baku secara internasional. Tidak kalah penting dari semua itu adalah bagamana mengharmonisasikan melodi serta membuat variasi nada-nada untuk iringan music agar lebih indah dan sesuai dengan karakter lagu. II.Gubahan Orkestrasi Lagu Congratulation A.Instrumen Musik Lagu karya Cliff Richard ini dibuat dalam format orkes simphoni dengan menggunakan sebanyak 15 jenis instrument musik. Adapun alat-alat yang digunakan serta bagiannya adalah sebagai berikut: flute, oboe, clarinet in Bes, saxhopone in es, trompet in bes, horn, trombone, biola 1, biola2, biola alto, cello, contra bas, timphani, bas drum, cymbal, snar drum, gitar bas. B.Harmoni Harmoni dengan akor-akor pokok I, IV, dan V namun juga menggunakan variasi akorakor lain yaitu dicari kemungkinan akot lain walaupun nada melodinya sederhana. Nada solmisasi 2 misalnya tidak selalu diiringi dengan akor V atau V7 namun juga diiringi dengan akor II mayor dalam hal ini karena nada dasarnya Do = G maka akor II mayor yang dipakai adalah A mayor. Akor variasi ini mudah dilihat pada score keluarga gesek pada birama ke-7, tampak sebagai berikut: Bar: 5 6 7 2

Pada ruas birama ke-7 akornya adalah A yang terdiri dari a,cis, e, atau kalau dibaca solmisasi dengan sederhana menjadi unsure 2, 4, dan 6 (re, fi, la) sehingga kesan yang ditimbulkan suara lain dari sekedar diiringi dengan akor V atau D. Sedangkan variasi menonjol lain adalah adanya akor VI mayor, adal hal ini akor E dan yang diselesaikan dengan akor Aminor, bila solmisasi suara berarti darinada-nada 6, 1, 3 ke nada-nada 2,4, 6. Memang progresi yang baik biasanya sebelum ii (minor) itu dihantarkan dengan akor VI mayor atau VI7 mayor. Progresi akor tersebut tampak pada bar ke 2 menuju ke 3 : C.Isian Filler Teknik filler digunakan agar suasana iringan music menjadi lebih meriah. Teknik filler ini dengan menambahkan nada-nada melodi pada bagian lagu yang tidak terisi melodi, misalnya nad-nada panjang atau saat ada notasi istirahat. Nada nada filler yang dipilih adalah nada-nada tiruan dari nada melodi lagu di depannya dan dibuat pendek tiruan melodinya sebab disesuaikan dengan durasi ruang ruas birama yang ada, karena tidak banyaknada-nada panjang maka fillernyapun menyesuaikan supaya tidak mengganggu suara melodi. Tiruan melodi yang digunakan untuk filler ini akan menimbulkan kesan music yang bersemangat sebab saling aktif bersautan antara melodi utama dan isisiannya pada space yang ada. 3

Melodi utama pada oboe yang terletak di staf, sangkar nada ke-2 sedangkan fillernya dimainkan oleh flute di sangkar nada pertama, juga dimainkan oleh instrument lain sehinga menjadi meriah. D.Contra Melodi Aransemen ini sengaja dibuat ada kontra melodi agar menimbulkan suasan lebih meriah sesuai dengan nuansa penutupan upacara Dies UNY. Kontra melodi adalah melodi yang berlainan dengan melodi asli namun dalam progresinya tidak mengganggu melodi asli namun dibuat sedemikian sehingga menjadi lebih meriah suasana harmoni yang terdengar. Kontra melodi dibuat untuk suara bas, suara rendah dan suara uang tinggi sehingga melodi utama tetap mempertahankan pada wilayah suara aslinya, sedangkan instrument lain yang berperan sebagai kontra melodi adalah diambil dari biola 1 untuk melodi tinggi sedangkan melodi kontra yang rendah diperankan oleh Trompet in Bes. Kontra melodi suara rendah jelas tampak pada birama ke-6, 7 dab 8 untuk suara Horn dan melodi utama di suara biola 2 dan flute, lebih jelasnya tampak dalam notasi berikut ini: 4

Dengan trompet membawakan kontra melodi maka suasana menjadi ramai dengan karakter suaranya yang cemerlang. Kontra melodi suara tinggi dilakukan oleh biola sehingga tidak merusak cantus firmus karena karakter suaranya yang lembut. Salah satu contoh penggunaan kontra melodi dengan alat music biola dapat dilihat pada birama 6,7,8, berikut notasi musiknya: E.Pilihan Instrumen Instrumen music orchestra dipilih menyesuaikan karakter lagu, karakter lagu dalam lagu congratulation adalah meriah dan bergairah. Guna mendukung karakter itu maka pada bagian intro lagu maka instrument dikurangi khususnya suara trombone dan timphani namun pada saat lagu mulai maka instrument tiup logam yaitu trompet, trombone dan horn dimunculkan tidak hanya itu, instrument tiup kayu juga berperan semua dan gesek juga demikian semua instrument gesek yang dibagi dalam biola1, biola2, alto, cello dan contra bas berperan sehingga saat mulai lagu menjadi bergemuruh dan meriah. Instrumen tiup logam dalam anransemen ini agak dimanjakan karena sering muncul untuk dibunyikan, trompet berperan besar untuk mengisi kontra melodi, trombone berperan menguatkan harmoni dan nada bas dan horn menguatkan harmoni dengan mengambil suara tengah yaitu bagian suara alto. Instrumen tiup kayu memiliki suara lebih lembut maka sepanjang lagu ini instrument ini berperan banyak khususnya flute dan hobo yang berperan sebagai melodi utama dan sekaligus filler pada birama melodi yang berdurasi nada panjang. Instrumen gesek semua berperan karena karakternya yang dapat dimanfaatkan baik saat lagu lembut maupun lagu yang meriah. Alat perkusi tidak kalah pentingnya, instrument bas drum dan simbal hampir 5

dipergunakan terus-menerus sedangkan instrument timphani digunakan saat-saat yang tepat guna menguatkan aksen lagu dan menambah kemeriahan pada saat yang tepat menguatkan nada bas dan sekaligus aksen sehingga terkesan musiknya menjadi semakin kuat. F. Peranan Suara Bas. Suara bas dibuat variasi dua instrument. Instrumen kontra bas digunakan untuk mendukung suara bas dalam vocal paduan suara. Variasi pendukung untuk suara bas memilih alat music gitar bas. Gitar bas dalam gubahan ini difungsikan untuk memperkuat aksen lagu dan memberikan irama dengan memilih nada nada tonik dan dominannya dengan model broken chord, melodi akor dipilih untuk dibunyikan sehingga tetap cocok dengan harmoni lagu secara keseluruhan. Salah satu contoh model gagasan ini dapat dilihat pada birama 3,4, 5 ada perbedaan yang siknifikan antara permainan kontra bas dan gitar basa padahal sama-sama instrument bas. III.Kesimpulan Sesuai rambu-rambu kebutuhan dalam upacara Dies ke-38 serta perannya lagu Congratulation sebagai penutup upacara Dies, maka pembuatan aransemen dibuat agar orkes menjadi meriah. Kemeriahan orchestra dapat terwujud melalui harmoni iringan orchestra yang sesuai dan variasi akor maupun nada-nada balikannya serta pilihan suara basnya. Instrumen juga dipilih agar pada saat meriah, gemuruh dimunculkan seluruh instrument orchestra khususnya dimunculkan alat-alat music tiup logam yang bersuara gemuruh dan lantang namun tetap memperhatikan proporsi perbandingan jumlah alat serta distribusi nada-nada untuk masingmasing alat sehingga tetatp terdengar harmanis. Aransemen music menjadi menarik manakala sudah dapat memilih dan meletakkan fillerfiller pada saat yang tepat baik filler ritmik maupun filler melodic. Kontra melodi akan membuat suasana music menjadi ramai lagi dengan dimunculkan kontra melodi nada-nada di atas suara utama maupun nada-nada di bawah suara utama.suara bas dan perkusi menguatkan pilihan akor dan irama lagu menjadi mantap untuk didengarkan sehingga pengolahan menjdi lengkap yang 6

meliputi 3 unsur utama dalam music yaitu melodi,harmoni dan irama. Pilihan lagu serta aransemen lagu penutup yang tepat membuat senang hatit para peserta upacrara Dies serta membuat semangat untuk menunaikan tugas-tugas berikutnya di Universitas Negeri Yogyakarta. Daftar Pustaka Jones, George Thaddeus. 1974. Music Theory. New York: Harper & Row Publishers Inc. Kawakami, Genichi. 1975. Arranging Popular Music: A.Practical Guide..Tokyo: Yamaha Music Foundation. Korsakov, Rimsky.1964. Principle of Orhestration. New York: Dover Publication Inc. Pradoko, Susilo. 1997. Conductor Musik. Yogyakarta: Diktat Mata Kuliah Direksi Jurusan Seni Musik FBS UNY Warsono, F.A. 1978. Orkestrasi. Bandung: Raker Komandan Musik TNI-AD. 7