BUPATI TAPIN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 04 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN BAGI PENDUDUK KABUPATEN TAPIN

BUPATI HULU SUNGAI TENGAH

BUPATI TAPIN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TAPIN NOMOR 04 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN DAERAH (JAMKESDA)

BUPATI SIMEULUE QANUN KABUPATEN SIMEULUE NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG KONTRIBUSI PELAYANAN KESEHATAN

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN PROGRAM MULTIGUNA BIDANG KESEHATAN KOTA TANGERANG WALIKOTA TANGERANG,

PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 10 TAHUN 2010 TENTANG SISTEM PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

W A L I K O T A B A N J A R M A S I N

BUPATI BARITO KUALA PERATURAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN DAERAH

PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG PENGELOLAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DAN JAMINAN KESEHATAN DAERAH DI KABUPATEN SUMEDANG

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 30 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN DAERAH PROVINSI JAMBI GUBERNUR JAMBI,

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR : 61 TAHUN 2006 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PROGRAM ASURANSI KESEHATAN MASYARAKAT MISKIN

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 9 TAHUN 2012

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 15 TAHUN 2012 TENTANG

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TRENGGALEK SALINAN PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 51 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 61 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 47 TAHUN 2012 TENT ANG

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN BUPATI KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA DUMAI PROVINSI RIAU PERATURAN WALIKOTA DUMAI NOMOR 9 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI KUDUS T E N T A N G PEMBEBASAN BIAYA PELAYANAN KESEHATAN PADA PUSKESMAS DAN KELAS III DI RUMAH SAKIT BAGI PENDUDUK KABUPATEN KUDUS

- 1 - PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 24 TAHUN 2012 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN DAERAH KABUPATEN BERAU

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 15 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI JEMBER PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN ILIR NOMOR : 7 TAHUN 2009 TENTANG

WALIKOTA JAMBI PROVINSI JAMBI

PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK SALINAN PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 45 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 2 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI BANYUMAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2013

PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 66 TAHUN 2011 TENTANG KETENTUAN PELAKSANAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN DAERAH DI KABUPATEN BLORA

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2012 NOMOR 27 SERI E

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

PROVINSI JAMBI PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 11 TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

PELAKSANAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN BALI MANDARA Oleh : Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali

WALIKOTA TASIKMALAYA

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PROGRAM PELAYANAN KARAWANG SEHAT TAHUN 2016 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 48 TAHUN 2011 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK,

PERATURAN BUPATI BERAU

PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 43 TAHUN 2011 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : SERI : E LIPERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 34 TAHUN 2012

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN DAERAH KOTA KEDIRI NOMOR 10 TAHUN 2011 TENTANG JAMINAN KESEHATAN BAGI WARGA MISKIN KOTA KEDIRI

: 1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437)

PETUNJUK TEKNIS JAMKESDA HSS - KANDANGAN BAB. I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN BUPATI KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 29 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BENGKULU SELATAN

BUPATI JEMBRANA PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR : 21 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN

LEMBARAN DAERAH KOTA DEPOK NO. 03 TH PERATURAN DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 03 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN DAERAH

PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 37 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI MADIUN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 1 A TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO, Menimbang : Bahwa dalam rangka mensukseskan Program Badan

S A L I N A N DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO,

BUPATI TRENGGALEK PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 89 TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT

PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 26 TAHUN 2013

BUPATI JEMBRANA PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR : 5 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI TAPIN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2008

NOMOR 31 TAHUN 2012 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 30 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BERITA DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2013 NOMOR : 17 PERATURAN WALIKOTA CILEGON NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG TARIF PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

BUPATI MAJENE PROVINSI SULAWESI BARAT

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 3 TAHUN 2014 T E N T A N G

WALIKOTA TANGERANG SELATAN. Menimbang : a. bahwa pembangunan di bidang kesehatan pada. dasarnya ditujukan untuk peningkatan

BUPATI MADIUN PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 21 TAHUN 2010 TENTANG

WALIKOTA PROBOLINGGO

PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BUPATI NGAWI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI,

BUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN BUPATI BINTAN NOMOR : 39 TAHUN

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 23 TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 5.A TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO,

BUPATI TAPIN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 20 TAHUN 2013 TENTANG

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 66 TAHUN 2007 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BUKITTINGGI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG JAMINAN PELAYANAN KESEHATAN DI KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA

Transkripsi:

SALINAN BUPATI TAPIN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 04 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN BAGI PENDUDUK KABUPATEN TAPIN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang BUPATI TAPIN, : a. bahwa dalam rangka pengendalian penggunaan anggaran yang tidak tepat sasaran dalam Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Bagi Penduduk Kabupaten Tapin, maka Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 04 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Bagi Penduduk Kabupaten Tapin, perlu dilakukan penyempurnaan dengan melakukan perubahan; b. bahwa perubahan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, dilaksanakan dalam upaya peningkatan pemeliharaan kesehatan yang bersifat menyeluruh, berkesinambungan dan bermutu terhadap masyarakat miskin di Kabupaten Tapin, sehingga diharapkan mampu mewujudkan derajat kesehatan yang optimal; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Daerah tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 04 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Bagi Penduduk Kabupaten Tapin; Mengingat : 1. Pasal 18 Ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1965 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II Tanah Laut, Daerah Tingkat II Tapin dan Daerah Tingkat II Tabalong (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2756);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 5. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4456); 6. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 7. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072); 8. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah 2

Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengeloaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengeloaan Keuangan Daerah; 12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2011 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah; 13. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 440/MENKES/SK/XII/2012 tentang Tarif Rumah Sakit Berdasarkan Indonesia Case Based Groups (INA-CBG); 14. Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 04 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapin; 15. Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 05 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Tapin, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 01 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 05 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Tapin; 16. Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 04 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Bagi Penduduk Kabupaten Tapin; 17. Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah; Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TAPIN dan BUPATI TAPIN MEMUTUSKAN : 3

Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 04 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN BAGI PENDUDUK KABUPATEN TAPIN. Pasal I Beberapa ketentuan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 04 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Bagi Penduduk Kabupaten Tapin (Lembaran Daerah Kabupaten Tapin Tahun 2010 Nomor 04), diubah sebagai berikut : 1. Ketentuan Pasal 1 angka 7 diubah, dan diantara angka 6 dan angka 7 disisipkan angka baru, yakni angka 6a, serta ketentuan Pasal 1 ditambahkan angka baru yakni angka 15, sehingga Pasal 1 berbunyi sebagai berikut : Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Tapin. 2. Bupati adalah Bupati Tapin. 3. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tapin. 4. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah beserta Perangkat Daerah Otonom lainnya sebagai Badan Eksekutif Daerah Kabupaten Tapin. 5. Dinas Kesehatan adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin. 6. Kepala Dinas Kesehatan adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin. 6a. Jaminan Kesehatan adalah suatu cara penyelenggaraan jaminan kesehatan masyarakat yang berdasarkan atas asas bersama dan kekeluargaan yang berkesinambungan dan dengan mutu yang terjamin serta pembiayaan yang dilakukan secara pra upaya dan nirlaba. 7. Pemberi Pelayanan Kesehatan yang selanjutnya disebut PPK adalah pelayanan kesehatan di Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Puskesmas keliling, Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) dan RSUD Datu Sanggul Rantau. 8. Pelayanan Kesehatan adalah segala kegiatan pelayanan kesehatan yang diberikan kepada seseorang dalam rangka observasi, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi medik dan atau pelayanan kesehatan lainnya; 4

9. Rumah Sakit adalah pemberi pelayanan kesehatan (PPK) rujukan milik Pemerintah Kabupaten Tapin yaitu RSUD Datu Sanggul Rantau. 10. Puskesmas adalah Pusat Kesehatan Masyarakat yang langsung memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terintegrasi kepada masyarakat di wilayah kerja tertentu dalam bentuk upaya-upaya pokok; 11. Pelayanan Rawat Jalan adalah pelayanan kepada pasien untuk observasi, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi medik dan atau pelayanan kesehatan lainnya tanpa menempati tempat tidur; 12. Pelayanan Rawat Inap adalah pelayanan kepada pasien untuk observasi, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi medik dan atau pelayanan kesehatan lainnya dengan menempati tempat tidur; 13. Pelayanan Rawat Darurat adalah pelayanan kesehatan tingkat lanjutan yang harus diberikan secepatnya untuk mencegah atau menanggulangi resiko kematian atau cacat; 14. Penduduk Kabupaten Tapin adalah setiap orang yang bertempat tinggal tetap di Wilayah Kabupaten Tapin yang telah memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku yang telah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan terdaftar dalam Kartu Keluarga (KK). 15. Keluarga miskin adalah keluarga miskin dan/atau tidak mampu mempunyai Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kabupaten Tapin di luar Kuota Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) dan mempunyai Kartu Jaminan kesehatan Daerah. 2. Ketentuan Pasal 4 ayat (1) dan ayat (2) diubah, dan ketentuan Pasal 4 ditambahkan ayat (3), sehingga Pasal 4 berbunyi sebagai berikut : Pasal 4 (1) Jaminan Kesehatan diselenggarakan dalam daerah Kabupaten Tapin dan rujukan ke Provinsi. (2) Jaminan Kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) hanya diperuntukan bagi masyarakat miskin dan/atau tidak mampu diluar Kuota Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) dan mempunyai Kartu Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA). (3) Prosedur dan Mekanisme menjadi Peserta Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur lebih lanjut dengan Peraturan Bupati. 5

3. Ketentuan Pasal 5 diubah, sehingga Pasal 5 berbunyi sebagai berikut : Pasal 5 (1) Penyelenggaran Jaminan Kesehatan adalah Dinas Kesehatan yang dalam pelaksanaannya dilaksanakan oleh Tim Pengelola Program Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) Kabupaten. (2) Tim Pengelola Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) Kabupaten sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibentuk dengan Keputusan Bupati. 4. Ketentuan Pasal 6 ayat (1) diubah, sehingga Pasal 6 berbunyi sebagai berikut : Pasal 6 (1) Penduduk Kabupaten Tapin yang termasuk masyarakat miskin dan/atau tidak mampu berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang bersifat komprehensif sesuai indikasi medis, kecuali yang tidak dijamin oleh Pemerintah kabupaten Tapin. (2) Pelayanan kesehatan komprehensif sebagaimana dimaksud pada ayat (1), meliputi : a. Rawat Jalan Tingkat Pertama (RJTP), dilaksanakan pada puskesmas dan jaringannya baik di dalam maupun di luar gedung meliputi pelayanan : 1. konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan; 2. laboratorium sederhana (darah, urin dan feses rutin); 3. tindakan medis kecil; 4. pemeriksaan dan pengobatan gigi, termasuk cabut/tambal; 5. pemeriksaan ibu hamil/nifas/menyusui, bayi dan balita; dan 6. pemberian obat. b. Rawat Inap Tingkat Pertama (RITP), dilaksanakan pada puskesmas perawatan meliputi pelayanan : 1. akomodasi rawat inap; 2. konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan; 3. laboratorium sederhana (darah, urin, dan feses rutin); 4. tindakan medis kecil; 5. pemberian obat; dan 6. persalinan normal dan dengan penyulit (PONED). 6

c. Rawat Jalan Tingkat Lanjut (RJTL), dilaksanakan pada RSUD Datu Sanggul Rantau meliputi pelayanan : 1. konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan oleh dokter spesialis/umum; 2. penunjang diagnostik : laboratorium klinik, radiologi dan elektromedik; 3. tindakan medis kecil dan sedang; 4. pemeriksaan dan pengobatan gigi tingkat lanjutan; 5. pemberian obat yang mengacu pada Formularium Rumah Sakit; dan 6. pemeriksaan kehamilan dan persalinan resiko tinggi dan penyulit. d. Rawat Inap Tingkat Lanjut (RITL), dilaksanakan pada ruang perawatan kelas III RSUD Datu Sanggul Rantau meliputi pelayanan : 1. akomodasi rawat inap pada kelas III; 2. konsultasi medis, pemeriksaan fisik dan penyuluhan kesehatan; 3. penunjang diagnostik : laboratorium klinik, radiologi dan elektromedik; 4. tindakan medis; 5. operasi sedang dan besar; 6. pelayanan rehabilitasi medis; 7. perawatan intensif; 8. pemberian obat yang mengacu pada Formularium Rumah Sakit; 9. pelayanan darah; 10. bahan dan alat kesehatan habis pakai; dan 11. persalinan dengan resiko tinggi dan penyulit (PONEK). 5. Ketentuan Pasal 7 diubah, sehingga Pasal 7 berbunyi sebagai berikut : Pasal 7 Pelayanan kesehatan yang tidak dijamin (exclusion) pada program ini adalah : a. pelayanan yang tidak sesuai prosedur dan ketentuan; b. bahan, alat dan tindakan yang bertujuan untuk kosmetika; c. general check up/medical check up; d. prothesis gigi; e. pelayanan kacamata, contact lens, intra ocular lens; f. intra oculer lens (IOL); 7

g. pelayanan alat bantu dengar; h. pelayanan alat bantu gerak (tongkat penyangga, kursi roda, dan korset); i. pelayanan penunjang diagnostik canggih yang tidak tersedia di RSUD Datu Sanggul Rantau; j. pengobatan alternatif (antara lain akupunktur, tradisional) dan pengobatan lain yang belum terbukti secara ilmiah; k. rangkaian pemeriksaan, pengobatan dan tindakan dalam upaya mendapat keturunan, termasuk bayi tabung dan pengobatan impotensi; l. pelayanan kesehatan pada masa tanggap darurat; m. pelayanan kesehatan yang diberikan pada kegiatan bakti sosial seperti sunatan massal, operasi katarak, operasi bibir sumbing dan lain-lain; n. pelayanan kesehatan terhadap penyalahgunaan narkoba, miras dan kecelakaan akibat kebut-kebutan, dan tindakan mengakhiri hidup; o. pengobatan penyakit tertentu yang diprogramkan di puskesmas (TB paru dewasa, penyakit malaria dll); dan p. pelayanan kesehatan lainnya atas permintaan peserta. 6. Diantara Pasal 7 dan Pasal 8 disisipkan 3 (tiga) Pasal, yakni Pasal 7A, Pasal 7B dan Pasal 7C, sehingga Pasal 7A, Pasal 7B dan Pasal 7C berbunyi sebagai berikut : Pasal 7A (1) Pelayanan Kesehatan bagi Peserta Jaminan Kesehatan Daerah dilaksanakan oleh PPK. (2) PPK dalam memberikan pelayanan harus sesuai dengan kebutuhan medis peserta dan standar pelayanan. (3) Ketentuan mengenai standar pelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan sesuai prosedur tetap yang berlaku. Pasal 7B Klaim pelayanan kesehatan kesehatan dasar di Puskesmas dan transportasi rujukan tindak lanjut menjadi tanggungan Jaminan Kesehatan Daerah berdasarkan Peraturan Daerah tentang Retribusi Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Tapin. Pasal 7C 8

Klaim Pelayanan Kesehatan Rawat Jalan Tingkat Lanjut (RJTL) dan Rawat Inap Tingkat Lanjut (RITL) Kelas III pada RSUD Datu Sanggul Rantau untuk Peserta Jaminan Kesehatan Daerah sesuai Sistem Paket berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 440/MENKES/SK/XII/2012 tentang Tarif Rumah Sakit Berdasarkan Indonesia Case Based Groups (INA-CBG). 7. Ketentuan Pasal 8 ayat (3) diubah, sehingga Pasal 8 berbunyi sebagai berikut : Pasal 8 (1) Pelayanan kesehatan dalam program ini menerapkan pelayanan berjenjang berdasarkan rujukan. (2) Rujukan tindak lanjut ke rumah sakit yang lebih tinggi hanya berlaku untuk pasien masyarakat miskin yang terdaftar dalam Jaminan Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan yang daftar pesertanya ditetapkan dengan Keputusan Bupati. (3) Kasus Gawat Darurat dapat langsung mendapatkan pelayanan di RSUD Datu Sanggul Rantau tanpa menggunakan Surat Rujukan dari pelayanan kesehatan Puskesmas, dengan diberikan waktu selama 2 x 24 jam untuk menyelesaikan syarat administrasi (Surat Rujukan dari Puskesmas, Kartu Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) pasien yang masih berlaku/ Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kepala Keluarga jika pasien < 17 tahun). 8. Ketentuan Pasal 10 diubah, sehingga Pasal 10 berbunyi sebagai berikut : Pasal 10 Syarat untuk mendapatkan pelayanan Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) adalah : a. menyerahkan fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) pasien yang masih berlaku sebanyak 2 (dua) lembar (Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kepala keluarga jika pasien < 17 tahun) dan fotocopy Kartu Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) sebanyak 2 (dua) lembar, pada saat awal untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas dan jaringannya, kemudian akan diberikan Kartu Nomor Registrasi; b. menyerahkan fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) pasien yang masih berlaku (Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kepala keluarga jika pasien < 17 tahun), fotocopy Kartu Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) dan Surat Rujukan dari Puskesmas masing-masing sebanyak 2 (dua) lembar, setiap kali akan mendapatkan pelayanan kesehatan rawat jalan dan rawat inap di Kelas III pada RSUD Datu Sanggul Rantau. 9. Ketentuan Pasal 11 ayat (2) diubah, sehingga Pasal 11 berbunyi sebagai berikut : 9

Pasal 11 (1) Penyelenggaraan jaminan kesehatan bagi penduduk Kabupaten Tapin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dibebankan pada APBD Kabupaten Tapin. (2) Pembiayaan Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin Kabupaten Tapin yang terdaftar dalam Jaminan Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan yang mendapat pelayanan kesehatan di Rumah Sakit, pembiayaan ditanggung secara bersama dengan mekanisme cost sharing sesuai peraturan yang berlaku. Pasal II Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Tapin. Ditetapkan di Rantau pada tanggal 09 Desember 2013 BUPATI TAPIN, ttd ttd M. ARIFIN ARPAN Diundangkan di Rantau pada tanggal 09 Desember 2013 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN TAPIN, Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BAGIAN HUKUM ttdttd RAHMADI UNDA ABSORI, S.H.,M.H. Penata Tk. I (III/d) NIP. 19700722 200501 1 013 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TAPIN TAHUN 2013 NOMOR 17 10