DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BIRO PERENCANAAN DAN KERJASAMA LUAR NEGERI

dokumen-dokumen yang mirip
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

Praktikum 3. Operasi Input Output

Praktikum 2. Operasi Input Output

Memahami operasi I/O pada Sistem Operasi Linux

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

LAPORAN Sistem Operasi

PROSES I/O Sebuah proses memerlukan Input dan Output. Input Proses Output

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BIRO PERENCANAAN DAN KERJASAMA LUAR NEGERI

Praktikum 4. Standar Input Output dan Pipa POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR: DASAR TEORI: 1 PROSES INPUT OUTPUT

Modul 5 DASAR DASAR LINUX

`Piping` merupakan utility GNU/Linux yang dapat digunakan untuk mengarahkan sebuah output perintah menjadi masukan bagi perintah yang lain.

PRAKTIKUM SISTEM OPERASI TEKNIK INFORMATIKA

Perintah Dasar Shell. Praktikum 1 A. T U J U A N B. DASAR TEORI. command), ataupun perintah eksekusi suatu file progam (eksternal command),

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

SISTEM OPERASI LINUX

Praktikum 2. Operasi Linux. POKOK BAHASAN: Format Instruksi pada Sistem Operasi Linux Perintah-Perintah Dasar pda Sistem Operasi Linux

ls = Melihat isi direktori #ls NamaFolder

Titin Winarti Diterbitkan oleh : Semarang University Press Semarang 2009

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

NAMA : FAISAL AMIR NIM : KELAS : SISTEM KOMPU PERINTAH DASAR PADA LINUX

Modul praktikum OS. MANUAL Linux menyediakan manual secara on-line. Beberapa kunci keyboard yang penting dalam menggunakan manual adalah : Q

BAB 1 PENGENALAN LINUX

Praktikum 1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux

Praktikum 1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux. Format Instruksi pada Sistem Operasi Linux Perintah-Perintah Dasar pda Sistem Operasi Linux

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BIRO PERENCANAAN DAN KERJASAMA LUAR NEGERI

Redirection dan pipe merupakan standar dari fasilitas shell di unix.

P1 : Perintah Dasar Sistem Operasi Linux

Menjalankan Terminal. Perintah Umum

PERINTAH DASAR LINUX. Iqbal Dhea Furqon T Prakikum Sistem Operasi H. sudo

Bab 2 Editor vi 9. BAB 2 EDITOR vi TUJUAN PRAKTIKUM

Perintah Perintah Dasar Pada Sistem Operasi Linux

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

Praktikum 3 Perintah DasarSistem Operasi Linux

1. Buatlah summary percbaan 1 sampai dengan percobaan 15 dalam bentuk tabel. Jawab : $ cal -y hostname

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Masuk / Keluar Sistem UNIX

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM SISTEM OPERASI MODUL I SHELL INTERAKTIF DAN SKRIP

Operasi pada Proses. Zaid Romegar Mair, ST., M.Cs

1. Mengenal utilitas dasar Linux dan Unix 2. Merangkaikan utilitas dengan pipe 3. Mempelajari konsep delimiter

Perintah Dasar UNIX. Dibuat Oleh: Anindito Yoga Pratama, S.T., MMSI

Pertemuan 2. Editor vi

Shell Pada Sistem Operasi Linux dan Editor vi

Kata Pengantar. Malang, September Penyusun

shell. Kenapa Shell? User dapat mencoba unix mereka. Shell yang pertama kali dibuat adalah Bourne shell (sh).

Sistem Operasi. Archive, Filtering, Redirection, Networking, dll. Oleh Walid Umar, S.SI

LAPORAN SISTEM OPERASI. Disusun Oleh : : Nurul Annisa Putri. Nim : Jurusan/ Kelas : Teknik Informatika/ 4 (Empat) B

Pemrograman Bash Shell di Linux. agussalim

MODUL I LINUX DASAR. etc bin usr sbin home. Coba.txt. Gambar 1 Struktur Hirarki Direktori

Sortir dengan utilitas sort akan menyusun data berdasarkan criteria. Utilitas sort dilakukan dengan format

Pertemuan 1. Pengenalan Linux

Laporan Sistem Operasi Kode Perintah Dasar Linux

Hak akses file didefinisikan secara terpisah untuk user, grup dan other.

Pencarian dan Pemrosesan Teks

Manajemen File dan Direktori

JENIS DATA SEDERHANA & INPUT/OUTPUT DATA

PERTEMUAN KE <JUDUL PERTEMUAN PRAKTIKUM>

LAB SISTEM OPERASI 1 AUGUST 29, Membuat direktori/folder.

I. DASAR TEORI. Perintah Dasar Linux

Praktikum Sistem Operasi (Pertemuan 03) Ekspansi Shell. Husni

Test, Filtering dan Tool Dasar

Dalam Command Line Interface (CLI), kita masuk sebagai User. standart, yang tertulis hanyalah username dan hostname, contoh

MODUL 01 SISTEM OPERASI

Perintah Dasar Terminal GNU/Linux

MENGENAL PERANGKAT LUNAK PENGOLAH KATA

Command Line Interface

PERINTAH DASAR LINUX

Objectives. Sekilas Linux. Distribusi Linux. Sejarah Linux. Three: Pengenalan Linux. The Challenger. Sekilas Linux -continued

Praktikum 1 Berkenalan dengan awk

File yang berisi koleksi program yang dapat dieksekusi

mengganti grup file chmod chown cp dd df du

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Sistem Administrasi Linux

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Paktikum1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux D3 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Pembuatan Bash Script

SISTEM FILE. Hani Irmayanti, M.Kom

POLITEKNIK CALTEX RIAU

PRAKTIK DASAR PENGELOLAAN FILE

Praktikum 5 Mencetak Output

BAB VI Variable, Escape & Pipe

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

MODUL LINUX. Minggu IV

POLITEKNIK CALTEX RIAU

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

KISI-KISI SOAL TEORI UJIAN SEKOLAH

MODUL 3 ALGORITMA PEMROGRAMAN

BAB 7 PENGENALAN SUN SOLARIS

Praktikum 9 POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR: DASAR TEORI: 1 FILE PERANGKAT KERAS. Manajemen Perangkat Keras

Pemrograman Filter (awk)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BIRO PERENCANAAN DAN KERJASAMA LUAR NEGERI

PERINTAH-PERINTAH COMMAND PROMPT DI WINDOWS XP

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI. Perintah Dasar pada Linux

APLIKASI LAYANAN PERTANAHAN ONLINE

Pemrograman Shell Linux

Pemrograman Input/Output (I/O)

Pendahuluan. Praktikum Pengantar Pengolahan Citra Digital Departemen Ilmu Komputer Copyright 2008 All Rights Reserved

Bab 2 DASAR-DASAR ALGORITMA

Transkripsi:

MEMAHAMI KONSEP PROSES INPUT OUTPUT DAN PEMBELOKAN, PIPA DAN FILTER EDISI I - 2007 MATA DIKLAT : SISTEM OPERASI PROGRAM KEAHLIAN : SEMUA PROGRAM KEAHLIAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BIRO PERENCANAAN DAN KERJASAMA LUAR NEGERI 2007

MEMAHAMI KONSEP PROSES INPUT OUTPUT DAN PEMBELOKAN, PIPA DAN FILTER EDISI I - 2007

3.1 PENDAHULUAN 3.1.1 Deskripsi NAMA MODUL : SISTEM OPERASI KOMPETENSI : MEMAHAMI KONSEP PROSES INPUT OUTPUT DAN PEMBELOKAN, PIPA DAN FILTER SUB KOMPETENSI : Operasi Input Output KRITERIA KERJA : - LINGKUP BELAJAR : Pembelokan (redirection) : >, <, >> Pipa (pipeline) : Filter : more, sort, grep, wc, cut, uniq Latihan

3.2 Pembelokan (Redirection) Yang termasuk pembelokan (redirection), diantaranya 3.2.1 > 3.2.2 < 3.2.3 >> 3.2.1 > Shell operator ini dikenal dengan sebutan standard output yang berguna untuk mengirimkan keluaran dari sebuah program compile atau device lainnya. Untuk menampilkan isi dari sebuah directori kedalam sebuah file yang harus anda lakukan berikut ini : # ls -l > isi_dir.txt jika didalam directori kerja anda, sudah terdapat file isi_dir.txt, file tersebut akan langsung ditimpa dengan file yang baru. Anda juga dapat mengirimkan standard output tersebut langsung ke device seperti pada contoh berikut ini. # cat isi_dir.txt > /dev/lp0 Perintah ini akan mengirimkan isi dari file isi_dir.txt ke printer dan mencetaknya. 3.2.2 < Perintah ini merupakan kebalikan dari perintah diatas, shell operator ini dikenal dengan nama standard input. Jika perintah ini diberikan, ia akan mengendalikan isi dari sebuah program menjadi input atau masukan bagi device lainnya. Sebagai contoh, anda dapat menggunakan operator ini untuk menampilkan isi dari file data dan mengurutkannya dalam sebuah file dan menyimpan hasilnya. Contohnya : # sort < data > urut.txt 3.2.3 >> Perintah ini tidak akan mengganti file untuk standard output dan standard input akan tetapi keluaran dari program akan dimasukan pada akhir file yang merupakan standard inputnya. Perintah ini sering digunakan, misalnya untuk membuat file log, misalnya : # cat file_baru.txt >> file_lama.txt

Isi dari file file_baru.txt tidak menggantikan file_lama.txt akan tetapi hanya ditambahkan pada akhir dari baris file_baru.txt.

3.3 Pipa (Pipeline) Pipa adalah fasilitas yang memungkinkan untuk mengalihkan keluaran dari suatu perintah (standard output) menjadi masukan bagi perintah lain. PROGRAM1 STANDARD OUTPUT PIPA STANDARD INPUT PROGRAM2 PROGRAM1 PROGRAM2 Gambar 3.1 Pipa Fasilitas ini dapat digunakan untuk menyederhanakan penggunaan simbol pengalihan arah keluaran (>). Sebab, sebuah pipa mempunyai efek yang sama dengan : meletakkan keluaran dari suatu perintah ke berkas sementara menggunakan berkas sementara sebagai berkas masukan bagi perintah selanjutnya menghapus berkas sementara sebagai contoh, untuk mengirim hasil dari perintah ls ke printer, perintah tanpa menggunakan pipa adalah sebagai berikut : ls -1> berkas.tmp lp berkas.tmp rm berkas.tmp Mula-mula hasil dari perintah ls -1 perlu dikirim ke berkas berkas.tmp. selanjutnya berkas tersebut dijadikan sebagai argumen dari perintah lp. Pada kasus seperti ini diperlukan berkas yang bersifat sementara misalnya berkas.tmp. berkas sementara ini akhirnya dihapus setelah tidak diperlukan lagi. Kalau menggunakan pipa, perintah yang diperlukan berupa : ls l p tampak, tidak ada berkas sementara yang diperlukan. Dalam hal ini, simbol (garis tegak) disebut simbol pipa. Spasi di depan dan di belakang simbol pipa bersifat opsional. Jadi :

ls-1 lo ls-1<spasi> <Spasilp ls-1 <Spasi>lp ls-1<spasi> lp akan memberikan efek yang sama bentuk seperti : ls-1 lp sering disebut baris pipa (pipeline), yaitu baris yang melibatkan simbol pipa. Sebuah baris pipa dapat melibatkan sejumla hsimbol. Sebagai contoh : who cut f1 d sort uniq wc-1 Merupakan sebuah baris pipa yang melibatkan 4 buah simbol. Pada contoh ini : Keluaran who menjadi masukan bagi cut Keluaran cutmenjadi masukan bagi sort Keluaran sortmenjadi masukan bagi uniq, dan Keluaran uniqmenjadi masukan bagi wc. Baris pipa di atas digunakan untuk memperleh jumlah pemakai pada sistem. Jika ada dua atau pemakai dengan nama yang sama akan dihitung sebagai satu. Tentang maksud masing-masing perintah akan dibahas nanti. Sebuah perintah yang sangat berguna pada pemakaian pipa adalah teefungsinya menyerupai sambungan pipa berbentuk T. Perintah ini menyalin masukan (standard input) ke standar output dan juga menyalin ke berkasberkas yang menjadi argumennya.

3.4 Filter Yang termasuk Filter diantaranya adalah : 3.4.1 More 3.4.2 Sort 3.4.3 Grep 3.4.4 Wc 3.4.5 Cut 3.4.6 Uniq 3.4.1 More Perintah ini digunakan untuk melakukan filtering pada file yang terkompresi dan menampilknan isinya. Contoh : # more 3.4.2 Sort Perintah ini digunakan untuk melakukan sorting dan menuliskan hasilnya kedalam standard output. Contoh : # sort. 3.4.3 Grep Perintah grep digunakan untuk menampilkan string yang sesuai dengan input yang berasal dari perintah lainnya. Contoh : # grep 3.4.4 Wc Perintah ini digunakan untuk menampilkan jumlah baris, word, byte, untuk setiap spesifikasi file dan jumlah line keseluruhan. Contoh : # wc 3.4.5 Cut Perintah ini digunakan untuk menampilkan bagian dari teks dan menjadi masukan pada standard output. Contoh : # cut

3.4.6 Uniq Perintah ini digunakan untuk menghapus file yang terduplikasi pada filefile yang dalam keadaan tersortir. Contoh : # uniq

3.5 Latihan 3.5.1 Kerjakan latihan-latihan diatas. 3.5.2 Buat kesimpulan dari latihan yang anda kerjakan.