BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, masalah yang tak pernah luput dari perhatian adalah Global Warming

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. Dilihat dari perkembangan teknologi informasi saat ini, industri game merupakan

BAB 1 PENDAHULAN I.1. LATAR BELAKANG. Latar Belakang Proyek. Jakarta adalah Ibukota dari Indonesia merupakan kota yang padat akan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembuatan Game Petualangan Menggunakan Construct Identifikasi Masalah 1.3 Tujuan Tugas Akhir

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sebagian besar diakibatkan oleh ulah manusia. Penelitian-penelitian sebelumnya

BAB 1 PENDAHULUAN. Aplikasi Permainan Interaktif atau biasa yang dikenal sebagai game, sudah ada

BAB 1 PENDAHULUAN. sejak lama peranan permainan dirasakan cukup efektif dalam membantu menghilangkan

lingkungan untuk kepentingan generasi sekarang dan mendatang.

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan yang ingin dicapai dalam Tugas Akhir ini adalah membuat film

Pada zaman seperti ini, Kemajuan game di bidang mobile phone cukup. pesat. Banyak developer handal yang meproduksi game yang sudah bisa dibilang

TIPOLOGI EKOSISTEM DAN KERAWANANNYA

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Latar Belakang Perancangan. Pusat perbelanjaan modern berkembang sangat pesat akhir-akhir ini.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang. Jakarta merupakan Ibukota dari Indonesia, oleh sebab itu industri dan

BAB 1 PENDAHULUAN. kemajuan berbagai bidang di dunia. Salah satu bidang tersebut adalah teknologi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya teknologi pada era ini telah membuat banyak

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dalam bidang komputer, banyak digunakan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang. Latar Belakang Proyek. Dewasa ini tingkat pertumbuhan penduduk di Indonesia terutamanya

Leni Nuraeni Pembuatan Aplikasi Game Tradisional Gobak Sodor Berbasis Android Menggunakan Unity 3D

Bab I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tugas Akhir

BAB I: PENDAHULUAN Latar Belakang Proyek.

BAB I. Game mobile saat ini sudah menjadi alternatif hiburan bagi semua kalangan baik

Penataan Kota dan Permukiman

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dari lingkungannya, baik

BAB 1 PENDAHULUAN. sesuatu hal yang penting karena dampak dari membuang sampah sembarangan dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. Ular tangga diciptakan pada abad ke-2 sebelum masehi dengan nama Paramapada

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

APA ITU GLOBAL WARMING???

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Kota Kupang merupakan ibukota Provinsi Nusa Tenggara Timur yang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. rumah kaca, yang menyebabkan perubahan iklim. Situs National Geographic

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang. I.1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul. Jakarta merupakan salah satu kota besar yang memiliki perkembangan cukup

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RANCANG BANGUN PERMAINAN EDUKATIF STOP GLOBAL WARMING MENGGUNAKAN METODE FISHER YATES SHUFFLE

BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG. Latar Belakang Proyek. Pertambahan dan kepadatan penduduk dari tahun ke tahun terus meningkat,

BAB 1 PENDAHULUAN. sesuatu yang baru. Contoh multimedia interaktif adalah multimedia. pembelajaran interaktif, aplikasi game, kios informasi, dll.

BAB 1 PENDAHULUAN. membuat sebuah strategi. Dengan berkembangnya teknologi, game juga mulai

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

Iklim Perubahan iklim

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

`BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

MATA KULIAH : ILMU SOSIAL DASAR MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN ( KASUS LINGKUNGAN HIDUP ) DAN UPAYA PEMECAHANNYA

Indonesia yang Berbudaya Gobak Sodor, Gasing, Congklak Apa Kabar Permainan Tradisional Indonesia?

DAFTAR ISI. Tabel SD-1 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan Utama Tabel SD-2 Luas Kawasan Hutan Menurut Fungsi/Status... 1

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangannya pada bidang informasi dan telekomunikasi

Penataan Bukit Gombel, Semarang dengan Bangunan multifungsi Penekanan pada Green Architecture

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Pemahaman Judul dan Tema

Perumahan Golf Residence 2 Graha Candi Golf Semarang (dengan Penekanan Desain Arsitektur Tropis)

BAB I PENDAHULUAN. belajar. Peran strategis Kabupaten Banyuwangi dikarenakan letak Banyuwangi

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki suku bangsa yang begitu

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas lingkungan hidup di Indonesia sekarang ini mulai sangat

BAB 1 PENDAHULUAN. juta jiwa. Sedangkan luasnya mencapai 662,33 km 2. Sehingga kepadatan

BAB II LANDASAN TEORI. Tugas Akhir ini. Berikut merupakan landasan teori yang dapat diuraikan.

BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG. Latar BelakangProyek. Hunian tidak asing lagi di telinga masyarakat umum. Hunian merupakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.10

Sudirman Green Office

BAB 1 PENDAHULUAN. industri game dan semakin banyaknya game yang dihasilkan untuk berbagai macam

BAB I PENDAHULUAN. pemukiman kumuh di kota yang padat penduduk atau dikenal dengan istilah urban

LAPORAN SKRIPSI RANCANG BANGUN PERMAINAN PETUALANGAN MENCARI HARTA KARUN BERGENRE ROLE PLAYING GAME. Oleh : Muhammad Yudhi S.P.

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Belakangan ini, tingkat kesadaran global terhadap lingkungan hidup

1.1 Latar Belakang. 1.2 Identifikasi Masalah BAB 1

BAB 1 PENDAHULUAN. Tetris. Salah satu game yang populer sejak tahun Tetris masih merupakan produk

PEMBUATAN GAME HOUSE PETUALANGAN HARTA TERSEMBUNYI MENGGUNAKAN ADOBE FLASH

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Teknologi merupakan salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari

UPAYA SOSIALISASI PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN GEDUNG KEPADA REMAJA MELALUI MEDIA GAME

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan jaman berlangsung begitu pesat, terutama di bidang

1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tugas Akhir Perancangan Game Mechanics Design pada Game (Studi Kasus: Game Cookurubukan).

BAB 1 PENDAHULUAN. bersifat Dekstop based,web based hingga yang sekarang muncul aplikasiaplikasi. baru yang berjalan dalam telepon seluler.

BAB 3 METODE PERANCANGAN. metode perancangan yang digunakan adalah metode deskriptif analisis. Metode

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Di jaman yang kemajuan teknologinya semakin pesat, masyarakat justru

BAB III. Ide Rancangan. pengganti material kayu yang semakin susah diperoleh dan semakin mahal harga

BAB I PENDAHULUAN. Foto I.1.1. Wisma Atlet Fajar - Senayan. Sumber : Dokumentasi pribadi

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. game. Salah satu perkembangan teknologi informasi yang sedang populer adalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Judul perancangan Permainan: Interaktif: Tanggap: Bencana: Banjir: Jakarta:

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KATA PENGANTAR. Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada disekitar manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak

BAB I PENDAHULUAN. Bermain berasal dari kata dasar main, yakni merupakan sebuah hiburan atau

BAB I PENDAHULUAN hektare terbakar yang letaknya di Sumatera Utara,

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini, masalah yang tak pernah luput dari perhatian adalah Global Warming atau Pemanasan Global. Global Warming adalah terjadinya pemanasan di seluruh bagian bumi secara bersamaan. Panas bumi yang meningkat ini tentu berbahaya untuk kelangsungan hidup manusia ke depannya, begitu juga terhadap bumi tempat kita tinggal ini.global Warming terjadi kebanyakan karena salah kita, manusia. Pemakaian alat-alat yang mengeluarkan gas emisi yang berbahaya cukup banyak terjadi. Akibatnya atmosfer yang melindungi bumi dari panas matahari pun menipis terkikis oleh gas ini. Panas matahari masuk ke bumi lebih banyak sehingga suhu bumi meningkat. Dampak yang merugikan inipun banyak terjadi di bumi kita. Selain menyebabkan pemanasan global, kelakuan manusia yang merusak bumi masih banyak. Seperti menggunduli hutan, membuang sampah tidak pada tempatnya, dan lain sebagainya. Menebang hutan tanpa tebang pilih memang salah besar, namun membuang sampah pada tempatnya, meski terdengar kecil namun ini sangat berdampak besar untuk bumi. Sehingga bencana-bencana alampun kerap terjadi setelah manusia berulah. Seperti kasus berikut yang terjadi di Medan, ditulis pada 3 Juni 2012. 1

Pesatnya pembangunan kota besar seperti Medan menjadikan setiap jengkal lahan yang tersisa bernilai komersial. Kalau ada waktu, berjalan-jalanlah menyusuri berbagai kawasan pengembangan kota. Setiap inci lokasi sarat dengan pembangunan infrastruktur, mulai jalan, gedung, hunian dan fasilitas publik lainnya. Sebuah kawasan yang dulu merupakan sawah tadah hujan, kini sudah menjadi kompleks perumahan. Lahan yang dulu lembah, sekarang sudah menjadi kompleks pertokoan. Di jalan-jalan umum pun ditemukan galian di sana-sini untuk pengorekan drainase atau membangun utilasi kabel tanam atau instalasi air dan energi gas. Di beberapa kawasan pengembangan lainnya tengah dibangun sarana jalan yang dulu sempit kini dilebarkan, bahkan bakal dibangun jalan layang. Di tengah kebanggaan sebuah kota yang sedang membangun, dalam prosesnya tidak selalu mulus. Sering ditemukan pembangunan sebuah kota menuai konflik lingkungan disebabkan mengabaikan dan merugikan hak-hak publik. Dalam beberapa kasus, pembangunan sebuah kota malah merusak tatanan lingkungan dan melanggar aturan. Contohnya, pembangunan yang melanggar kawasan peruntukan, menggusur ruang publik atau berada di jalur hijau. (http://www.analisadaily.com/news/read/2012/06/03/53963/pembangunan_dan_konflik_l ingkungan/) Diperlukan cara yang menarik untuk mengajak orang-orang agar lebih mencintai dan menghargai bumi ini. Serta menanggulangi jika terjadi bencana alam, apa yang harus dilakukan berikutnya. Cara menarik yang dipilih adalah melalui game. 2

Game atau permainan, sudah diciptakan dari jaman dahulu. Awalnya game berupa permainan-permainan yang dimainkan langsung oleh pemain, atau dengan alat berupa board. Permainan-permainan yang menjadikan pemain bagian langsung dalam sebuah game semisal engklek, gobak sodor, lompat karet, dan lain-lain. Permainan yang menggunakan board sebagai sarana untuk bermain contohnya adalah catur, ludo, ular tangga, monopoli, halma, karambol, dan berbagai jenis board game lainnya. Semakin berkembangnya zaman, jenis game yang muncul semakin beragam. Game pun memasuki dunia elektronik atau disebut juga jenis computer game. Jenis game ini, sampai saat ini masih sangat dinikmati karena kepraktisannya dibanding game tradisional dan board game. Computer game adalah jenis game berupa program software. Pemain dapat memainkan obyek-obyek yang terdapat dalam game dan menentukan akan melakukan apa di dalam game tersebut. Computer game juga dibagi dalam jenisjenis tertentu yang disebut genre. Genre-genre game yang ada adalah Action, RPG, Puzzle, Racing, dan sebagainya. Game yang akan dibuat ini akan bergenre RPG. RPG merupakan kepanjangan dari Role Playing Game yang memiliki arti pemain menempatkan player dalam game sebagai karakter mengikuti alur cerita dan menyelesaikan masalah yang ada dengan bantuan teks-teks yang bersifat naratif. Genre ini cukup digemari dalam dunia game meskipun memiliki playtime yang cukup lama. Emendation adalah game bergenre RPG dengan tema Save Our Earth yang akan mengajak pemain untuk mencintai dan melindungi lingkungan sekitar kita hidup melalui gameplay dan story dari game ini. Emendation akan bergenre 3

RPG. Dengan dipilihnya genre tersebut, pemain yang memainkan game ini seperti akan menjadi karakter utama dalam Emendation dan berjuang menjaga alam. Genre RPG juga bersifat naratif, sehingga memudahkan pembuat untuk menyampaikan maksud dari game ini melalui teks-teks. 1.2. Rumusan Masalah Dari game yang akan dibuat, rumusan masalah yang dapat ditarik adalah: - Bagaimana perancangan gameplay pada game Emendation dengan tema penanggulangan? 1.3. Batasan Masalah Dalam pendesainan game dan concept art ini masalah-masalah dibatasi pada : - Tingkat kesulitan game Emendation adalah mudah - Genre game adalah RPG - Konsep game adalah penanggulangan bencana: o Kebakaran o Gempa bumi o Kutub yang mencair - Target pemain adalah teen, 13-24 - Jumlah level game adalah 3 - Jumlah lokasi permainan adalah 3 dalam satu proyek - Konsep environment modern futuristik 4

1.4.Tujuan Tugas Akhir Tujuan dibuat game ini adalah : - Membuat game 3D Emendation - Mendesain gameplay dengan tema penanggulangan bencana 1.5.Manfaat Tugas Akhir Manfaat dibuatnya tugas akhir ini adalah untuk mengajak orang-orang lebih mencintai lingkungan sekitar tempat ia tinggal dan menanggulangi apabila terjadi bencana didekat kita. 1.6.Telaah Literatur Teori-teori yang menjadi acuan pembuatan gameplay untuk tugas akhir ini adalah : 1. Game Design 2. Immersion 3. Gameplay 1.7. Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN, berisi latar belakang mengapa Tugas Akhir ini dibuat. Masalah apa yang akan diangkat dalam Tugas Akhir ini, untuk apa, dan apa manfaatnya. Masalah juga dibatasi agar pembahan di bab berikutnya tidak terlalu 5

luas. Teori-teori yang nantinya akan menjadi referensi juga disebutkan agar pembahasan lebih melancip pada satu titik. BAB II LANDASAN TEORI, membahas mengenai dasar-dasar dalam pembuatan Tugas Akhir. Pengertian dari apa yang dibuat untuk Tugas Akhir dan juga sejarahnya dituliskan. Teori-teori yang direncanakan akan digunakan, dibahas secara mendalam pada bab ini. BAB III METODOLOGI, hasil dari yang dibuat untuk Tugas Akhir dibahas pada bab ini. Dari pra-produksi, disaat masih bersiap-siap membuat Tugas Akhir, kemudian produksinya dan pasca-produksi, apa yang dilakukan setelah karya selesai dibuat. BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN, Tugas Akhir dianalisa dan dibahas. Apakah rancangan gameplay dibuat seluruhnya sesuai dengan rancangan atau tidak, apa saja yang terjadi saat mendesain gameplay dan apa dampaknya pada karya Tugas Akhir, mengapa bisa terjadi dan apa solusi terbaiknya dituliskan pada bab ini. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN, berisi kesimpulan yang dapat ditarik dari merancang gameplay untuk tugas akhir ini setelah melalui proses pembuatan dan dianalisa. Saran ditulis untuk kedepan jika ada yang ingin mengembangkan Tugas Akhir ini dikemudian hari. 6