BAB III METODE PERANCANGAN. tentang visi misi dan jasa yang ditawarkan bagi klien. tersebut diperlukan langkah-langkah sebagai berikut:

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PERANCANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Adobe Flash merupakan sebuah program yang didesain khusus oleh Adobe dan

Belajar membuat gambar bergerak menggunakan Macromedia Flash MX

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Maxima

BAB 1 PENDAHULUAN. (ILM) dapat dikampanyekan oleh organisasi profit atau non profit dengan tujuan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V IMPLEMENTASI KARYA

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap

ANIMASI KANDUNGAN VITAMIN PADA 13 BUAH MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 TUGAS AKHIR MICHAEL JUAN A SIRAIT

BAB II LANDASAN TEORI. pemain akan terlibat di dalam suatu permasalahan sehingga dapat menghasilkan

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

COMPANY PROFILE BERBASIS ANDROID TELEVISI KAMPUS UDINUS (TVKU)

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Suara Mitra

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT. Petronika.

BAB III METODE PERANCANGAN. Centro Media Indonesia (Euphoria Hotel) adalah : Ilmu Desain Komunikasi Visual memiliki cakupan yang sangat luas, oleh

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. disampaikan dapat tepat kepada sasaran, dimana tahapannya dan tujuannya

PEMBUATAN GAME KUIS MATEMATIKA DASAR BERBASIS FLASH (STUDI KASUS PADA SD 46 BANDA ACEH JURNAL KARYA TULIS ILMIYAH

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA

BAB 2 LANDASAN TEORI. Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan

BAB III METODE PERANCANGAN. Ilmu Desain memiliki cakupan yang sangat luas, oleh sebab itu metode

RANCANG BANGUN MEDIA PROMOSI TEMPAT WISATA KABUPATEN TEMANGGUNG BERBASIS MULTIMEDIA

BAB III METODE PERANCANGAN. media promosi untuk membantu menjual jasa yang ditawarkan serta kurang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 2 LANDASAN TEORI. menganimasikannya, serta mudah dipelajari (M. Amrullah Akbar et al, 2008).

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PERANCANGAN KARYA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Animasi berasal dari kata Animation yang ada dalam kata bahasa inggris to

BAB I PENDAHULUAN. dapat dilakukan. Game untuk hiburan, kesenangan, tetapi dapat juga berfungsi

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB IV TEKNIS PERANCANGAN DAN MEDIA

BAB I PENDAHULUAN. misi perusahaan atau apa yang ingin ditawarkan kepada konsumen. Selain itu

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan teknologi semakin pesat dan semakin beragam.

IV KONSEP PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN

Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper ke-2 Pengintegrasian Nilai Karakter dalam Pembelajaran Kreatif di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN

perusahaan dan memeberikan citra positif perusahaan

Aplikasi Pembelajaran Cara Membaca Al-Qur an Untuk Anak-Anak Dengan Metode Ummi Berbasis Multimedia Flash

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB II KAJIAN PUSTAKA. merupakan bentuk jamak dari kata medium yang berarti tengah, perantara atau

DASAR-DASAR MACROMEDIA FLASH

BAB V IMPLEMENTASI KARYA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Di dalam desain komunikasi visual mempunyai cakupan yang sangat

MEMBANGUN APLIKASI PRE DAN POST TEST BERBASIS DESKTOP PADA LP3 STT-NF MENGGUNAKAN ACTION SCRIPT 2.0 NANANG KUSWANA, AHMAD RIO ADRIANSYAH.

Disusun oleh : Nama : Bonifatius Nursasangka Kelas : 11D3TI01 NIM :

Penerapan Teknik Permutasi Pada Permainan Anak Siapa Aku?

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

DAFTAR ISI. DAFTAR GAMBAR. DAFTAR TABEL. DAFTAR MODUL PROGRAM...

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan sistem informasi diseluruh dunia telah membuat hidup manusia

PERANCANGAN ANIMASI INTERAKTIF PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS UNTUK KELAS 2 PADA MI NURUL FALAH CIATER

CONCAR APLIKASI COLOR TRACKER UNTUK KALKULATOR DENGAN MENGGUNAKAN AUGMENTED REALITY

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. perusahaan UD Tjandra Utama Jaya yang digunakan sebagai media promosi? Dengan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

PENERAPAN GAME EDUCATION UNTUK MENINGKATKAN DAYA INGAT BELAJAR PADA ANAK USIA DINI

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. Perancangan atau desain dari kata Bahasa Latin, yaitu Designose (berasal

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

Rancang Bangun Media Pengenalan Table Manner Berbasis Multimedia

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan website sudah menjadi suatu perhatian oleh banyak

BAB I PENDAHULUAN. ini telah berkembang semakin pesat sehingga membuat kehidupan manusia

1.3. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL

ABSTRAK MEMBANGUN CD INTERAKTIF UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA LAMPUNG BAGI SISWA SEKOLAH DASAR. Oleh Yuli Syafitri

APLIKASI AUGMENTED REALITY MENGGUNAKAN LIBRARY FLARTOOLKIT DENGAN OBJEK 3D

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Badan Narkotika Kota Administrasi Jakarta Selatan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Website ini menggunakan bahasa pemrograman PHP dan HTML. Berikut akan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan komunikasi diantara sesamanya,

BAB 2 LANDASAN TEORI. lunak yang digunakan yaitu Adobe Flash CS3 Professional serta penjelasan tentang

BAB III LANDASAN TEORI. dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman yang biasa kita sebut link. Secara

BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB II LANDASAN TEORI

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Penulis akan merancang sebuah metode multimedia interaktif untuk dijadikan

BAB 1 PENDAHULUAN. bidang informasi berbasis teknologi internet. Website diharapkan dapat dijadikan

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Pengembangan media pembelajaran Teknik Elektronika

BAB I PENDAHULUAN. kompetensi nya yang kita kenal sebagai profil perusahaan (company profile /

BAB 2 LANDASAN TEORI. Animasi berasal dari kata Animation yang dalam bahasa Inggris to animate yang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Perancangan Tutorial Perawatan Gigi Yang Baik Dan Benar Pada Anak Usia Dini

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

Transkripsi:

BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metodologi Dalam laporan ini, penulis mengemukakan beberapa permasalahan terkait dengan perancangan Interaktif company profile PT. Simpati Global. Penulis berusaha untuk mempelajari dan menganalisis permasalahan yang timbul yaitu desain company profil yang selama ini digunakan oleh PT. Simpati Global belum dapat menjadi marketing tool yang menunjang sebagai media presentasi singkat tentang visi misi dan jasa yang ditawarkan bagi klien. Desain booklet company profile yang dimiliki oleh PT. Simpati Global tidak memiliki unsur kesatuan didalamnya karena setiap halamannya memiliki desain yang sangat berbeda. Untuk itu, perlu dilakukan redesain company profile PT. Simpati Global dengan desain yang lebih simple serta mengikuti pekembangan teknologi berupa Interaktif company profile. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: Gambar 3.1 Skema Pengerjaan 34

35 3.1.1 Pengumpulan Data 3.1.1.1 Observasi Metode ini merupakan bahan pertimbangan untuk melakukan pembuatan Interaktif Company Profile PT. Simpati Global. Teknik ini dilakukan dengan cara melakukan pengamatan langsung terhadap desain company profile PT Simpati Global untuk mendapatkan gambaran langsung mengenai permasalahan yang dihadapi. Observasi merupakan langkah awal untuk menentukan permasalahan desain company profile sebelumnya serta bagaimana desain company profile yang cocok dan sesuai untuk PT. Simpati Global. Dalam langkah ini penulis melakukan analisis terhadap desain company profile yang dimiliki oleh PT. Simpati Global sebelumnya, serta membandingkan dengan desain presentasi perusahaan lain yang bergerak dibidang yang sama. Hal ini dilakukan untuk mengetahui bagian mana yang perlu diperbaiki dan bagaian mana yang masih bisa dicantumkan dalam desain yang baru. Berdasarkan analisis yang diperoleh dari hasil observasi berupa data-data perusahaan, visi misi dan sejarah PT. Simpati Global, serta jasa apa yang ditawarkan, akan dapat ditentukan image atau citra desain seperti apa yang ingin ditonjolkan dalam desain company profile yang baru. 3.1.1.2 Briefing dan Wawancara Briefing adalah sebuah pendekatan komunikasi antarmuka (face-to-face) yang dilakukan agar memiliki kesamaan persepsi yang diinginkan dalam

36 perancangan company profile. Briefing merupakan penjelasan secara ringkas untuk mendapatkan gambaran mengenai permasalahan yang dihadapi oleh PT. Simpati Global. Briefing ini juga merupakan bagian dari pengumpulan data untuk menentukan apa yang diinginkan oleh pemilik perusahaan. Diantaranya apa yang ingin ditonjolkan, apa yang ingin ditampilkan, apa yang ingin dihindari, dan lain sebagainya. Wawancara, merupakan suatu cara untuk memperoleh informasi langsung dari narasumber. Wawancara ini dilakukan dengan menanyakan beberapa pertanyaan kepada pimpinan PT. Simpati Global dan pihak-pihak yang terkait. Hal ini dilakukan untuk mengetahui seberapa efektif company profile yang digunakan oleh PT. Simpati Global selama ini. Dari hasil briefing dan wawancara tersebut diperoleh hasil bahwa company profile yang digunakan selama ini terkesan monoton dan belum dapat dijadikan sebagai marketing tool perusahaan. Sehingga diperlukan adanya redesain pada company profile PT. Simpati Global. Desain booklet company profile yang dimiliki oleh PT. Simpati Global tidak memiliki unsur kesatuan didalamnya karena setiap halamannya memiliki desain yang sangat berbeda. 3.1.1.3 Pengambilan Data Setelah melakukan observasi, briefing, dan wawancara. Penulis juga melakukan pengambilan beberapa data yang dibutuhkan untuk menunjang perancangan interaktif company profile. Data data tersebut diantaranya:

37 1. Sejarah perusahaan 2. Visi dan misi perusahaan 3. Jasa yang ditawarkan 4. Client yang pernah ditangani 5. Portfolio perusahaan 6. Dokumentasi event 7. Contact person perusahaan 3.1.2 Proses Desain atau Perancangan 3.1.2.1 Penentuan Software Banyaknya jenis software yang dapat digunakan untuk membuat desain interaktif company profile, maka diperlukan adamnya proses penentuan software untuk memilih software yang tepat dan efektif dalam pembuatan interaktif company profile PT. Simpati Global. Dalam pembuatan desain interaktif company profile ini penulis menggunakan software Adobe Flash CS5 dengan pertimbangan software ini mudah dioperasikan dan memiliki pilihan tools yang beragam. Selain itu file yang telah dieksport dalam ekstensi.swf dalam Adobe Flash CS5 memiliki kapasitas penyimpanan yang relatif kecil sehingga tidak membutuhkan proses loading dalam waktu lama. Adobe Flash merupakan sebuah program yang didesain khusus oleh Adobe dan program aplikasi standar authoring tool professional yang digunakan untuk membuat animasi dan bitmap yang sangat menarik untuk keperluan pembangunan

38 situs web yang interaktif dan dinamis. Flash didesain dengan kemampuan untuk membuat animasi 2 dimensi yang handal dan ringan sehingga flash banyak digunakan untuk membangun dan memberikan efek animasi pada website, CD Interaktif dan yang lainnya. Selain itu aplikasi ini juga dapat digunakan untuk membuat animasi logo, movie, game, pembuatan navigasi pada situs web, tombol animasi, banner, menu interaktif, interaktif form isian, e-card, screen saver dan pembuatan aplikasiaplikasi web lainnya. Dalam Flash, terdapat teknik-teknik membuat animasi, fasilitas action script, filter, custom easing dan dapat memasukkan video lengkap dengan fasilitas playback FLV. Keunggulan yang dimiliki oleh Flash ini adalah ia mampu diberikan sedikit code pemograman baik yang berjalan sendiri untuk mengatur animasi yang ada didalamnya atau digunakan untuk berkomunikasi dengan program lain seperti HTML, PHP, dan database dengan pendekatan XML yang dapat dikolaborasikan dengan website. 3.1.2.2 Konsep Perancangan Konsep merupakan dasar utama yang digunakan sebagai acuan dalam perancangan sebuah desain. Dalam pembuatan interaktif company profile PT. Simpati Global konsep perancangan diperoleh berdasarkan hasil observasi, briefing dan wawancara, serta pengumpulan data-data lainnya. Konsep perancangan yang akan digunakan dalam pembuatan interaktif ini adalah Simple Futuristik. Simple dipilih sebagai salah satu dari konsep perancangan sebagai upaya penyederhanaan desain agar mata audience tidak

39 merasa lelah pada saat melihat tampilan desain interaktif company profile. Sedangkan futuristik dipilih dengan harapan PT. Simpati Global akan tetap bertahan dan bahkan berkembang pesat di masa depan. Berdasarkan bagan yang telah dijelaskan sebelumnya dapat disimpulkan bahwa konsep perancangan Simple Futuristik diperoleh dari pengumpulan beberapa jenis data. Pada tahap selanjutnya, seluruh elemen dalam desain interaktif company profile akan dibuat sesuai dengan konsep Simple Futuristik. 3.1.2.3 Layout Gambar 3.2 Skema Penentuan Konsep Berdasarkan konsep perancangan yang telah dijelaskan sebelumya, maka desain layout dalam company profile dibuat sesuai dengan konsep Simple Futuristik. Pada tampilan desain interaktif company profile akan dibuat menyerupai tampilan desain website untuk mewakili konsep futuristik yang cenderung identik dengan teknologi. Selain itu, desain company profile ini juga dapat digunakan sebagai website PT. Simpati Global.

40 Desain interaktif company profile ini berisi elemen-elemen desain yang berbentuk kotak dan bersifat fungsional. Pada interaktif company profile terdapat button yang diletakkan diatas agar audience dimudahkan untuk mencari informasi yang ingin ditampilkan. Keseluruhan desain company profile dibuat serupa untuk memunculkan kesatuan dan hanya membedakan penataan konten disetiap halamannya. Interaktif company profile juga dilengkapi gambar sebagai penjelas dan animasi yang dapat membuat tampilan interaktif lebih menarik. 3.1.2.4 Warna Pemilihan warna dalam desain Interaktif company profie ini menggunakan dominasi warna hijau di hampir seluruh elemen desain dengan pertimbangan warna hijau merupakan warna coorporate identity dari PT. Simpati Global. Selain itu, menurut website (nasional.kompas.com) warna hijau melambangkan keberuntungan dan kesejukan. Warna hijau merupakan simbol kedekatan dengan alam. Dari segi psikologis warna ini memiliki arti keterbukaan dalam berkomunikasi serta dapat meningkatkan rasa bangga dan rasa superior dibandingkan dengan yang lain. Perpaduan warna yang digunakan dalam desain interaktif company profile ini adalah monochromatic color. Warna yang digunakan merupakan warna hijau namun dipadukan dengan intensitas berbeda untuk menghindari kesan monoton. Pemilihan monochromatic color untuk memunculkan kesan simple yang sesuai dengan konsep perancangan yang telah ditentukan sebelumnya.

41 3.1.2.5 Tipografi Tipografi merupakan elemen yang cukup penting dalam sebuah desain. Selain berfungsi menjelaskan informasi dalam company profile, tipografi juga berfungsi sebagai elemen pelengkap dalam desain interaktif company profile. Untuk itu, perlu adanya pertimbangan khusus dalam pemilihan tipografi yang digunakan dalam desain interaktif company profile PT. Simpati Global. Jenis tipografi yang digunakan dalam perancangan interaktif company profile ini adalah Sans Serif karena bersifat fungsional dan mudah dibaca. Selain itu jenis font ini juga dianggap mampu mewakili era modernisme. Untuk jenis font yang digunakan dalam perancangan menggunakan font Century Gothic. Jenis font ini dianggap paling cocok dengan layout desain yang telah ditetapkan karena font ini memiliki bentuk yang cukup tipis namun tetap mudah dibaca.