Berikut ini adalah aliran data pada Internetwork. Gambar 1 : Simple Data Transfer Gambar diatas menunjukan transfer data secara sederhana dan gambar-gambar dibawah akan menjelaskan bagaimana data di proses dalam layer-layer OSI dengan HTTP.
Gambar 2 : Proses Pertama Proses pertama : Client atau user mengetikkan alamat web pada address bar pada browser. Hal ini menunjukkan bahwa user sedang mengirimkan permintaan atau request pada server. Pada gambar diatas user tersebut berada pada suatu jaringan LAN yang ingin mengakses alamat web yang mempunyai server pada jaringan yang jauh.
Gambar 3 : Proses Kedua Proses kedua : Lapisan aplikasi ini menyediakan cara bagi program-program aplikasi untuk mengakses lingkungan OSI. Lapisan ini berisikan fungsi-fungsi manajemen dan mekanisme yang berguna untuk mendukung aplikasi yang digunakan. Pada user sebelumnya, user mengetikkan http://www.cisco.com, sehingga pada saat masuk pada layer 7 atau application layer, browser menangkap permintaan dengan protokol HTTP. Sehingga pada layer 7 ditambahkan header berupa aplikasi apakah yang dipakai oleh user dan protokol yang dipakai.
Gambar 4 : Proses Ketiga Proses Ketiga : Presentation Layer menentukan format data yang dipindahkan diantara aplikasi dan menawarkan pada program aplikasi berbagai macam layanan transformasi data. Lapisan sesi atau Session Layer menyediakan mekanisme untuk mengontrol dialog antara aplikasi pada ujung sistem. Sedangkan pada Transport Layer, lapisan ini mengidentifikasi layanan yang diberikan lapisan atas adalah WWW dari client, maka protokol yang dipakai adalah TCP, kemudian dipilihlah source port dari nomor port secara acak, sedangkan untuk port tujuan adalah 80 (karena service yang diminta adalah WWW), kemudian semua itu dimasukkan ke dalam header. Nama PDU : Segment = transport header + data
Gambar 5 : Proses Keempat Proses Keempat : TCP juga mengirimkan beberapa informasi tambahan pada headernya, yaitu : Informasi Acknowledgement Number Sequence Number Session Flags Keterangan Nomer ini adalah segment TCP selanjutnya yang harus diterima oleh server WWW. Nomer ini berisi dimana segment ini berada dalam rangkaian segment Bertujuan untuk memulai sebuah session
Gambar 6 : Proses Kelima Proses Kelima : Lapisan network menyediakan informasi diantara ujung sistem yang melewati beberapa jaringan komunikasi secara berurutan. Nama PDU : IP Packet = Segment + IP Header Header berisi protokol, alamat asal dan tujuan (dalam alamat IP), dan upper layernya.
Gambar 7 : Proses Keenam Proses Keenam : Pada Data Link Layer terjadi proses dengan protokol ARP atau Address Resolution Protocol yang akan menentukan MAC address manakah yang cocok. Dari contoh diatas, MAC address milik dari Router B yang akan menjadi default gateway. Sedangkan MAC Address dari user menjadi alamat asal untuk diisikan pada header. User berada pada jaringan LAN (Local Area Network), maka operasi-operasinya akan dikontrol oleh LLC (Logical Link Control). Fungsi kontrol pada LLC salah satunya adalah pendeteksian kesalahan dengan menggunakan CRC (Cyclic Redundant Check).
Gambar 8 : Proses Ketujuh Proses Ketujuh : PDU : Frame = Data Link Header + Packet Frame ini berisi tipe dari upper layer yaitu 0800 atau IPv4. Start of Frame adalah awal dari frame itu sendiri dan diakhiri dengan FRS (Frame Check Sequence) dengan proses CRC (Cyclic Redudancy Check) untuk mendekteksi adakah kesalahan atau tidak. Kemudian CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access / Collision Detection) sebagai pengontrol pada saat frame dimasukkan ke dalam media. Dipilihnya CSMA/CD adalah karena media yang dipakai adalah kabel, sehingga diperlukan pendeteksian tabrakan atau collision.
Gambar 9 : Proses Kedelapan Proses Kedelapan : Lapisan fisik adalah interface di antara device dan aturan-aturan bit-bit yang dilewatkan dari satu device ke device yang lain. Pada lapisan ini frame mulai dimasukkan ke dalam media dengan diencoding terlebih dahulu. Dalam contoh ini, encoding yang dipakai ada Manchester Encoding.
Gambar 10 : Proses Kesembilan Proses Kesembilan : Pada router B terjadi beberapa macam pengecekkan yaitu header data link dan memastikan tidak ada frame yang rusak atau dalam kondisi yang bagus. Ketika semua pengecekkan selesai, header data link dilepas (decapsulation) dan paket dikirimkan ke network layer. PDU : Packet = Frame - Data Link Header
Gambar 11 : Proses Kesepuluh Proses Kesepuluh: Pada layer network di router B terjadi pencarian route dengan cara membandingkan alamat IP tujuan dengan next hop pada routing table. Jika terdapat route yang sesuai maka data akan dikirim melalui interface tersebut. Dalam contoh, data akan dikirim melalui interface S/0/0 pada souter B menuju Router A
Gambar 12 : Proses Kesebelas Proses Kesebelas : Masih dalam router B, di dalam data link layer terjadi penambahan header lagi yang mana akan membuat paket tersebut menjadi PPP frame. PPP disini adalah protokol untuk mengirim dalam WAN dan flag diatas menunjukkan dari mana mulai frame tersebut. Isi address diatas dimaksudkan untuk membroadcast atau mengirim ke semua node, namun dalam contoh ini hanya ada dua node, sehingga langsung pada node yang dituju.
Gambar 13 : Proses Keduabelas Proses Keduabelas : Pada tailer PPP frame terdapat flag, flag tersebut menunjukkan akhir dari frame dan ada pengecekkan dengan CRC. Kemudia pada header frame terdapat Upper Layer, isinya merupakan keterangan bahwa paket yang dienkapsulasi adalah IPv4.
Gambar 14 : Proses Ketigabelas Proses Ketigabelas : Kemudian semua frame dikirimkan per-bit dan diterima oleh router A apa adanya yang kemudian akan disusun kembali berdasarkan urutannya.
Gambar 15 : Proses Keempatbelas Proses Keempatbelas : Router A akan menerima data bit demi bit kemudia akan dicek bagian manakah yang menjadi akhir dari frame tersebut. Kemudian dilakukan pengecekkan kembali dengan CRC untuk menentukan apakah frame yang diterima benar-benar utuh.
Gambar 16 : Proses Kelimabelas Proses Kelimabelas : Frame kemudian didekapsulasi, kemudian header paket data akan dilihat, interface manakah yang cocok dengan alamat tujuan dari paket data tersebut dengan membandingkannya dengan routing table. Pada contoh diatas alamat tujuannya mempunyai interface Fa0/0. Maka paket data nantinya akan melewati interfece tersebut.
Gambar 17 : Proses Ketujuhbelas Proses Ketujuhbelas: Proses ini terjadi di layer data link dan fisik. Pada layer data link paket akan dienkapsulasi lagi dengan MAC address yang berbeda, yaitu MAC address dari router A sebagai asal dan server sebagai tujuan dengan menggunakan ARP. Upper layer berisi 0800 yang menandakan bahwa frame tersebut menggunakan IPv4 dan Start of file dengan nilai diatas. Kemudian frame dicek kembali dengan CRC untuk tailernya.
Gambar 18 : Proses Ketujuhbelas Proses Ketujuhbelas : Frame ditambahkan beberapa informasi, yaitu protocol yang dipakai dan encodingnya. Kemudian frame yang sudah selesai dienkapsulasi pada layer data link akan dikirim bit demi bit.
Gambar 19 : Proses Kedelapanbelas Proses Kedelapanbelas : Frame telah dikirim dan diterima oleh server. Kemudian jika frame tersebut sudah sampai semua, diawali dengan SOF dan jika sudah datang semua, maka frame tersebut akan ditata ulang dan akan dicek dengan CRC untuk menentukan frame tersebut utuh atau tidak.
Gambar 20 : Proses Kesembilanbelas Proses Kesembilanbelas : Jika frame diasumsikan diterima dengan baik, maka dilakukan pengecekkan padaa header yang terdapat pada frame, yaitu pengecekkan MAC address tujuan dan asal, jika telah cocok maka frame akan didekapsulasi menjadi paket kemudian dikirimkan ke layer network.
Gambar 21 : Proses Keduapuluh Proses Keduapuluh : Proses ini terjadi didalam layer network dimana terjadi pengecekkan IP address, jika alamat tujuan telah cocok dengan server, maka selanjutnya akan diproses berdasarkan protocol yang diminta. Paket data didekapsulasi menjadi segmen.
Gambar 22 : Proses Keduapuluhsatu Proses Keduapuluhsatu : Segmen yang sampai pada transport layer akan dicek apakah yang menjadi permintaan dan kebutuhannya. Pada contoh diatas layanan yang diinginkan ada web service. Segmen didekapsulasi menjadi data.
Gambar 23 : Proses Keduapuluhdua Proses Keduapuluhdua : Adalah proses terakhir pada server atau tujuan. Data menunjukkan bahwa aplikasii yang diminta adalah web browser, sehingga kemudian akan diberikan layanan web browser juga. Sumber : CCNA Exploration 4.0 Network Fundamental