ANALISIS TEKS INFORMASI LALU LINTAS DI WILAYAH SURAKARTA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Manusia mempergunakan bahasa sebagai alat komunikasi sosial. Dalam

KAJIAN BENTUK-BENTUK AKRONIM BAHASA INDONESIA DAN KAJIAN FONOTAKTIKNYA DALAM BERITA LIPUTAN KHUSUS PEMILU 2009 PADA SURAT KABAR SOLOPOS SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. sebagai alat komunikasi, baik komunikasi antar individu yang satu dengan yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia merupakan makhluk yang selalu melakukan. komunikasi, baik itu komunikasi dengan orang-orang yang ada di

ANALISIS PENGGUNAAN DIKSI PADA ARTIKEL SURAT KABAR SOLOPOS EDISI APRIL - MEI 2010

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi berfungsi sebagai hubungan antara seseorang dengan orang lain untuk mengetahui hal yang terjadi.

PENANDA KOHESI LEKSIKAL REPETISI PADA WACANA TAJUK RENCANA SURAT KABAR SEPUTAR INDONESIA EDISI MARET 2009

BAB I PENDAHULUAN. individu dalam masyarakat. Bahasa juga sebagai saluran perumusan ide atau

BAB I PENDAHULUAN. berjalan dengan baik. Sarana itu berupa bahasa. Dengan bahasa. (Keraf, 2004: 19). Bahasa dan penggunaannya mencakup aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. realitas, dan sebagainya. Sarana yang paling vital untuk memenuhi kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. komunikator kepada komunikan. Pesan tersebut dapat berupa pikiran, ide,

BAB I PENDAHULUAN. sarana komunikasi. Dalam kehidupan sehari-hari manusia selalu. menggunakan bahasa dalam berbagai bentuk untuk mengungkapkan ide,

BAB I PENDAHULUAN. interaksi dan kerjasama dalam kehidupan sehari-hari. Dengan berinteraksi,

BAB I PENDAHULUAN. beberapa unsur. Unsur-unsur tersebut sengaja dipadukan pengarang dan dibuat

ANALISIS KOHESI GRAMATIKAL PENGACUAN PERSONA PADA TERJEMAHAN AL-QURAN SURAT AL-KAHFI (SURAT 18)

PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA DALAM TALK SHOW EMPAT MATA DI TRANS 7

BAB I PENDAHULUAN. teknologi pada masa kini, penggunaan HP (handphone) semakin marak. HP tidak

PEMANFAATAN GAYA BAHASA PADA WACANA SMS LUCU. DI SITUS WEB SKRIPSI

ANALISIS DEIKSIS PERSONA DAN TEMPORAL PADA RUBRIK JATI DIRI HARIAN JAWA POS EDISI FEBRUARI-MARET 2010 SKRIPSI

ANALISIS PENGGUNAAN SINGKATAN SMS PADA RUBRIK GAUL DI SURAT KABAR SOLOPOS EDISI DESEMBER-JANUARI 2009/2010 SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. ada di dalam pikiran kepada orang lain yaitu dengan bahasa, baik secara lisan

BAB I PENDAHULUAN. Manusia adalah makhluk sosial yang perlu berinteraksi dengan manusia

DIKSI DAN GAYA BAHASA PADA WACANA IKLAN KARTU PERDANA PADA BROSUR KARTU CELLULAR

VARIASI GAYA BAHASA SLOGAN DALAM ATRIBUT CALEG PEMILU 2009 DI SURAKARTA SKRIPSI

PEMEROLEHAN KOSAKATA DASAR BAHASA INDONESIA PADA ANAK USIA 4-6 TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. sebagian alat komunikasi, baik komunikasi antara individu yang satu dengan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan salah satu hasil budaya manusia yang bernilai

ERIZA MUTAQIN A

RELASI TEMPORAL ANTARKLAUSA DALAM KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT PADA WACANA KUMPULAN CERPEN DARI SITUS SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. kata, baik berbentuk gramatikal maupun leksikal. Bahasa yang digunakan seharihari

PRATIWI AMALLIYAH A

: Ortografis dalam Register Seabreg SMS Gaul

BAB I PENDAHULUAN. Dalam berbagai hal manusia melahirkan ide-ide kreatif dengan

ANALISIS RETORIKA TEKSTUAL WACANA PADA NASKAH BERITA SEPUTAR PERISTIWA OLAH RAGA TERKINI RRI SURAKARTA SKRIPSI

IMPLIKATUR PERCAKAPAN DAN DAYA PRAGMATIK PADA IKLAN PRODUK KOSMETIK DI TELEVISI SKRIPSI

ANALISIS ISI PESAN DALAM KARIKATUR DI INTERNET SEBAGAI KRITIK SOSIAL

BAB I PENDAHULUAN. konstruksi yang lebih besar berdasarkan kaidah-kaidah sintaksis atau kalimat yang

PENGUNGKAPAN GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DALAM TABLOID AGROBIS EDISI NOPEMBER 2007 SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi, sebab bahasa adalah alat komunikasi yang sangat penting,

BAB I PENDAHULUAN. dibandingkan komunikasi dalam bentuk tulisan. bahasa Indonesia ragam lisan atau omong.

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1

BAB I PENDAHULUAN. penulis) maupun sebagai komunikan (mitra-bicara, penyimak, atau pembaca).

PENGGUNAAN TANDA BACA DAN HURUF KAPITAL PADA TEKS IKLAN BROSUR PENAWARAN BARANG ATAU JASA. Skripsi

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. masyarakat sehari-hari. Masyarakat menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi

VARIASI DIKSI DAN KEBAKUAN KATA DALAM WACANA KOMENTAR GLOBAL WARMING PADA BLOG PRIBADI DI INTERNET

KOHESI LEKSIKAL REPETISI PADA WACANA INTERAKTIF DALAM KOLOM DETEKSI HARIAN JAWA POS EDISI JUNI 2007 SKRIPSI

PEMAKAIAN GAYA BAHASA HIPERBOLA PADA IKLAN DALAM TABLOID NYATA DAN KAITANNYA DENGAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

ANALISIS DIKSI DAN GAYA BAHASA PADA LAGU ANAK-ANAK CIPTAAN A.T. MAHMUD

ANALISIS RETORIKA TEKSTUAL WACANA PADA RUBRIK INDIKATOR HARIAN REPUBLIKA EDISI DESEMBER 2009

BAB I PENDAHULUAN. kepada komunikan. Pesan tersebut dapat berupa pikiran, ide, informasi,

PEMAKAIAN PREFIKS DALAM CERITA PENDEK DI MAJALAH ANEKA SKRIPSI

PENANDA KOHESI SUBSITUSI PADA WACANA KOLOM TAJUK RENCANA SUARA MERDEKA BULAN AGUSTUS 2009 SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. kelompok sosial untuk bekerjasama, berkomunikasi dan mengidentifikasi

BAB I PENDAHULUAN. disebut bahasa lisan sedangkan yang digunakan secara tertulis yang disebut

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan unsur terpenting dalam kehidupan manusia. Hal ini

BAB 1 PENDAHULUAN. khasanah pengetahuan suatu masyarakat atau suku bangsa. Kehidupan

PENANDA HUBUNGAN ELIPSIS PADA WACANA KATALOG ORIFLAME EDISI JANUARI 2009

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA WACANA PIDATO PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SUSILO BAMBANG YUDHOYONO MASA JABATAN SKRIPSI

PARTISIPAN SERTA KONTEKS SITUASI DAN SOSIAL BUDAYA PADA RUBRIK KARTUN OPINI DALAM HARIAN KOMPAS

BAB I PENDAHULUAN. kalimat satu dengan kalimat lain, membentuk satu kesatuan. dibentuk dari kalimat atau kalimat-kalimat yang memenuhi persyaratan

BAB I PENDAHULUAN. Bentuk unik dalam wacana, sebagai dasar dalam pembahasan teks

KATA CINTA DALAM BAHASA INDONESIA KAJIAN MORFOLOGI DAN SEMANTIK

BAB I PENDAHULUAN. manusia dapat saling berinteraksi. Manusia sebagai animal symbolicium,

PENGGUNAAN VARIASI BAHASA REMAJA DALAM RUBRIK MISS GAUL PADA MAJALAH GADIS

ANALISIS WACANA CELATHU BUTET PADA SURAT KABAR SUARA MERDEKA: TINJAUAN DARI SEGI KULTURAL, SITUASI, SERTA ASPEK GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. realitas, dan sebagainya. Sarana yang paling utama dan vital untuk memenuhi

MUHAMMAD ARIFIN A

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa sangat penting dalam kehidupan manusia, baik komunikasi. kehidupan masyarakat. Manusia membutuhkan bahasa sebagai alat untuk

BAB I PENDAHULUAN. Manusia dilahirkan di dalam dunia sosial yang harus bergaul dengan

KESALAHAN EJAAN DAN KETIDAKBAKUAN KATA PADA KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 SUKOHARJO Tahun Pelajaran 2008/2009 SKRIPSI

SKRIPSI PENYIMPANGAN PRAGMATIK KARTUN OPINI DALAM BUKU DARI PRESIDEN KE PRESIDEN KARUT MARUT EKONOMI HARIAN & MINGGUAN KONTAN (2009)

VARIASI POLA KALIMAT DAN ISI PESAN PADA SPANDUK KAMPANYE CALON LEGISLATIF DALAM PEMILU TAHUN 2009 DI KOTA SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. gagasan serta apa yang ada dalam pikirannya. Agar komunikasi dapat berlangsung

INTERFERENSI BAHASA JAWA DALAM KARANGAN NARASI BERBAHASA INDONESIA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SAWIT BOYOLALI TAHUN AJARAN 2009/2010 SKRIPSI

PENANDA HUBUNGAN REPETISI PADA WACANA CERITA ANAK TABLOID YUNIOR TAHUN 2007

PENANDA HUBUNGAN REFERENSI DALAM WACANA BERITA PADA SITUS SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. sarana mengungkapkan ide, gagasan, pikiran realitas, dan sebagainya. dalam berkomunikasi. Penggunaan bahasa tulis dalam komunikasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Retno Eko Wulandari, 2013

GAYA BAHASA PERSONIFIKASI PADA KARANGAN SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 9 GEMOLONG SRAGEN

BAB I PENDAHULUAN. lambang bunyi yang dipakai oleh suatu masyarakat untuk berinteraksi

KETERAMPILAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI SEBAGAI KREATIVITAS MENGARANG SISWA: STUDI KASUS SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 BOYOLALI

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena yang sering terjadi dalam forum dakwah, tablig, taklim,

Oleh : Dwi Prihatin NIM K BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa jurnalistik merupakan ragam bahasa tersendiri yang dipakai dalam

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa sebagai alat komunikasi mempunyai peranan penting dalam

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dilakukan secara lisan maupun tertulis. Melalui bahasa, manusia berinteraksi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dapat menyampaikan pesan baik itu berupa ide, gagasan, maupun informasi.

ANALISIS WACANA LIRIK LAGU OPICK ALBUM ISTIGFAR (TINJAUAN INTERTEKSTUAL, ASPEK GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL)

ANALISIS GEJALA KONTAMINASI, PENGGUNAAN BAHASA ASING DAN DAERAH DALAM BERITA POLITIK SURAT KABAR SOLOPOS EDISI OKTOBER-NOVEMBER 2009 SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Bahasa juga merupakan interaksi antar manusia mengenal tiga

BAB I PENDAHULUAN. karya puisi pasti tidak akan terlepas dari peran sebuah bahasa. Bahasa

BAB I PENDAHULUAN. keinginan dan sebagainya melalui bahasa, sehingga bahasa merupakan sarana

BAB 1 PENDAHULUAN. Bagi manusia bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting.

ANALISIS WACANA MONOLOG TAJUK RENCANA SURAT KABAR SUARA MERDEKA: TINJAUAN ASPEK GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Sarana yang paling utama dan vital untuk memenuhi kebutuhan tersebut adalah

Transkripsi:

ANALISIS TEKS INFORMASI LALU LINTAS DI WILAYAH SURAKARTA SKRIPSI Untuk memenuhi persyaratan guna mencapai derajat sarajan S-1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah S U T A N T I A 310 040 085 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2008

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia mempergunakan bahasa sebagai alat komunikasi sosial. Komunikasi sebagian besar, mempergunakan sarana media bahasa. Dalam hal inilah bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan kita sebagai alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep ataupun perasaan. Kridalaksana (2001: 21) menyatakan bahwa bahasa adalah sistem lambang bunyi arbiter yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerjasama, berinteraksi, dan mengidentifikasi diri, jadi bahasa sangat penting artinya dalam kehidupan manusia. Manusia khususnya dalam setiap bidang kehidupan tidak bisa lepas dari bahasa sebagai alat komunikasi. Tanpa adanya bahasa, interaksi dan segala macam kegiatan dalam masyarakat akan lumpuh. Bahasa bukanlah sesuatu yang mati, tetapi bahasa dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangan dan pertumbuhan pemikiran penggunaannya. Dasar dan motif pertumbuhan bahasa itu dalam garis besarnya berupa, (a) untuk mengatakan ekspresi (b) sebagai alat komunikasi (c) alat untuk mengatakan integrasi dan alat komunikasi (d) sebagai alat untuk mengadakan kontrol sosial (Keraf, 2001: 3). Bahasa sebagai alat untuk ekspresi diri dan sebagai alat komunikasi adalah fungsi secara sempit, sedangkan fungsi bahasa 1

2 secara luas adalah untuk mengadakan integrasi dan adaptasi sosial dan untuk menandakan kontrol sosial. Perlu kita sadari bahwa komunikasi merupakan proses penyampaian suatu komunikator yang berlangsung apabila anatara komunikator (penutur, pembicara, atau penulis) dan komunikan (mitra, pembicaraan atau penulis) dan komunikan (mitra tutur, penyimak atau pembaca) mempunyai kesamaan makna tentang suatu pesan yang dikomunikasikan tersebut (Effendi, 2002: 4). Dalam komunikasi ada dua pihak yang terlibat, yaitu pengirim pesan (sender) atau disebut komunikator dan penerimaan pesan (receiver) atau disebut amanat atau pesan (message). Adapun bahasa itu sendiri sebagai saluran atau media komunikasi. Dengan kata lain apabila tidak ada bahasa, maka komunikasi tidak berlangsung lancar. Bahasa tuturan secara garis besar dibagi menjadi dua. Bahasa lisan dan bahasa tulis, menurut Tofreien (dalam Sumarlam, 2004:1). Iklan merupakan sebuah model komunikasi yang khas. Salah satu kekhasannya adalah penutur mencoba mengkomunikasikan pesan dengan menggunakan bahasa yang seminimal mungkin. Penggunaan bahasa tersebut sangat beragam mulai dari penggunaan bahasa singkat, dilengkapi subjek di balik susunan kalimatnya, penggunaan kata dasar, sampai pemanfaatan bahasa asing. Hal ini dilakukan untuk menarik perhatian pembaca (mitra tutur), selain itu disesuaikan dengan tempat iklan yang dipasang untuk menginformasikan kepada masyarakat. Berdasarkan fenomena yang ada di masyarakat, iklan di media elektronik maupun media cetak memiliki peran yang penting dalam

3 penyampaian informasi seperti, jenis iklan lowongan pekerjaan, iklan niaga, iklan pendidikan, iklan layanan masyarakat, iklan radio, iklan pencarian orang hilang dan lain sebagainya. Dari sebagian banyak iklan yang terdapat di media cetak, yang menarik perhatian penulis adalah iklan layanan masyarakat yakni iklan yang dipasang oleh aparat keamanan yang meliputi SATLANTAS POLTABES (Satuan Lintas Polisi Kota Besar) dan DITJEN HUBDAT (Direktoral Jenderal Hubungan Darat) yang dipasang di emperen jalan raya di wilayah Surakarta. Iklan ini dimanfaatkan untuk menyampaikan berbagai macam pesan. Informasi yang beranekaragam itu dikemas sedemikian rupa dengan melibatkan fungsi-fungsi bahasa sebagai pembangun iklan sehingga dapat diterima oleh khlayak luas. Banyak istilah yang terdapat dalam iklan layanan masyarakat mengenai informasi lalu lintas. Karena panjangnya istilah tersebut pemasang iklan sering menyingkat pesan yang disampaikan untuk keefektifan dan keefisienan penyingkatan tidak hanya digunakan secara lisan, tetapi juga digunakan secara tertulis. Penyingkatan itu biasanya berbentuk akronim. Dengan menggunakan singkatan maka penerima pesan khususnya masyarakat sering menemukan kesalahan ejaan pada pesan tersebut. Perkembangan bentuk pemendekan dalam bahasa Indonesia terlibat dalam komunikasi sehari-hari yang dipergunakan oleh masyarakat penuturnya, terutama media massa. Bentuk-bentuk pemendekan itu dapat ditemukan dalam surat, kabar, tabloid, iklan, berita radio, maupun televisi. Perkembangan bentuk pemendekan tersebut menunjukkan bahwa masyarakat pemakai bahasa

4 Indonesia cukup kreatif dengan menciptakan kosakata. Kosakata baru yang cukup pendek dengan demikian mewarnai khasanah kosakata-kosakata bahasa Indonesia yaitu dengan adanya bentuk baru yang cukup pendek dan terkadang unik. Bentuk semacam itu tidak dapat dihindarkan, mau tidak mau harus diterima karena berkembang dalam bahasa Indonesia. Bentuk pemendekan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah bentuk akronim. Bentuk akronim muncul dalam Bahasa Indonesia karena masyarakat pengguna terdesak untuk mengimbangi kebutuhan masyarakat akan istilah yang belum ada. Bentuk pemendekan pada umumnya dipergunakan karena sifatnya yang praktis, ekonomis, dan mempunyai nilai fungsi atau nilai guna yang sama dalam tindak berbahasa. Apabila dibandingkan dengan jenis pemendekan yang lainnya, akronim memiliki kombinasi konsonan dan vokal yang terpadu dan serasi, sehingga memungkinkan akronim diperlakukan sebagai kata yang wajar minimal pada pengucapannya. Kelebihan-kelebihan bentuk akronim tersebut memungkinkan masyarakat pengguna bahasa lebih menyukai dan sering menggunakannya dalam semua kegiatan berbahasa baik dalam forum formal maupun non formal. Bentuk akronim yang muncul sering pula didorong oleh keinginan penutur untuk membentuk kata yang bagus kedengarannya. Alasan lain memilih layanan masyarakat sebagai kajian, karena penulis ingin mengkaji tentang efektivitas penulisan pesan, kesalahan ejaan dan

5 penulisan akronim, yang terdapat dalam iklan layanan masyarakat yang berisi tentang informasi lalu lintas di wilayah Surakarta. B. Pembatasan Masalah Sesuai uraian latar belakang masalah, rumusan masalah dan pembahasan tidak menyimpang dari tujuan yang diharapkan, maka penelitian ini perlu pembatasan masalah. Dengan adanya pembatasan masalah analisis data dapat terfokuskan. Permasalahan dalam penelitian ini dibatasi pada iklan layanan masyarakat. Isinya tentang informasi lalu lintas yang berada di wilayah Surakarta. Informasi tentang lalu lintas perlu dikaji seiring pesatnya perkembangan jaman dewasa ini. C. Perumusan Masalah Dalam penelitian ini ada tiga masalah yang perlu dibahas. 1. Bagaimana efektivitas penulisan pesan informasi lalu lintas di wilayah Surakarta? 2. Bagaimana kesalahan ejaan dalam informasi lalu lintas di wilayah Surakarta? 3. Bagaimana penulisan akronim dalam informasi lalu lintas di wilayah Surakarta?

6 D. Tujuan Penelitian Ada tiga tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini. 1. Mengidentifikasi efektivitas penulisan pesan dalam informasi lalu lintas di wilayah Surakarta. 2. Mendeskrispsikan kesalahan ejaan dalam informasi lalu lintas di wilayah Surakarta. 3. Mengidentifikasi penulisan akronim dalam informasi lalu lintas di wilayah Surakarta. E. Manfaat Hasil Penelitian Ada tiga manfaat yang diharapkan dari penelitian ini. 1. Diharapkan penelitian ini bermanfaat untuk pengembangan ilmu bahasa pada umumnya dan memperkaya khasanah penggunaan bahasa khusus mengenai efektivitas, kesalahan ejaan dan penulisan akronim. 2. Bagi penulis dapat menggunakan bahasa dengan baik, sehingga maksud pesan dapat diterima secara utuh oleh pembaca. 3. Bagi pembaca dapat memberi informasi untuk memperhatikan penggunaan bahasa dan memberikan informasi mengenai lalu lintas.

7 F. Sistematika Penulisan Sistematika penulisandari penelitian ini disajikan dalam lima bab.adapun sistematika penulisannya adalah sebagai berikut. Bab I Pendahuluan berisi mengenai latar belakang masalah,pembatasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. Bab II Tinjauan pustaka dan landasan teori berisi : iklan, jenis-jenis iklan, diksi, kalimat efektif, singkatan, akronim, lalu lintas, dan pemakaian tanda baca. Bab III Metode Penelitian. Metode Penelitian mencakup jenis penelitian, objek penelitian, sumber penelitian, data, teknik pengumpulan data, tenik analisis data, hasil penyajian analisis. Bab IV Hasil dan Pembahasan. Hasil dan Pembahasan berisi analisis data berdasarkan data yang dianalisis. Bab V Penutup. Penutup berisi Simpulan dan saran yang berkaitan dengan penelitian tersebut.