ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN MASALAH BENDUNGAN ASI DI BPS NY. SRI MEI WINARDIATI, SST MEDAENG SIDOARJO KHOLIDA UMAMA

dokumen-dokumen yang mirip
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. N P2002 HARI KE-3 DENGAN BENDUNGAN ASI DI PUSKESMAS LAMONGAN TAHUN Husnul Muthoharoh* RINGKASAN

ASUHAN KEBIDANAN PADA Ny D P POSTPARTUM HARI KE 1 DENGAN POSTPARTUM BLUES Di RSU Dr.WAHIDIN SUDIRO HUSODO MOJOKERTO

BAB I PENDAHULUAN. Masa nifas adalah masa dimulai sejak 1 jam setelah lahirnya plasenta

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN PUTTING SUSU LECET

PENURUNAN TINGGI FUNDUS UTERI SEBELUM DAN SESUDAH DILAKUKAN SENAM NIFAS DI BPS NY.YENIE IKA SUGIARTI SST

KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN SIKAP IBU NIFAS DALAM PERAWATAN PAYUDARA PADA MASA NIFAS. Di Desa Sendang Jambon Ponorogo

ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN PADA NY. R UMUR 29 TAHUN DI PUSKESMAS GAJAHAN SURAKARTA LAPORAN TUGAS AKHIR

ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN PADA NY. NGATMINI UMUR 34 TAHUN DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI NY. NURAENI FARIDA Amd.Keb GUNUNGPATI KOTA SEMARANG ARTIKEL

DANIA PURTIANINGSIH DESCRIPTION. Subject : Pendidikan Kesehatan, Memandikan Bayi, Nifas, Ibu Nifas.

PERSEPSI IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN PAYUDARA PADA HARI PERTAMA POST PARTUM DI RSU DR. WAHIDIN SOEDIRO HUSODO MOJOKERTO SITI NUR ALFIA DESCRIPTION

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG BENDUNGAN ASI DENGAN PRAKTIK PENCEGAHAN BENDUNGAN ASI (BREAST CARE) DI RB NUR HIKMAH KWARON GUBUG

ASUHAN KEBIDANAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH PADA BAYI NY.S DI BANGSAL DAHLIA RSUD KARANGANYAR KARYA TULIS ILMIAH

ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA NY. I P 1 A 0 DENGAN BENDUNGAN AIR SUSU IBU DI RSUD SUKOHARJO KARYA TULIS ILMIAH

BAB V PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN

BAB I PENDAHULUAN. kematian ibu maupun perinatal (Manuaba 2010:109). Perlunya asuhan

ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN PADA NY. M UMUR 23 TAHUN DI PUSKESMAS PAJANG SURAKARTA LAPORAN TUGAS AKHIR

BAB I PENDAHULUAN. persalinan selesai sampai alat-alat kandungan kembali seperti pra-hamil. Lama masa nifas yaitu 6-8 minggu (Mochtar, 2012; h. 87).

ASUHAN KEBIDANAN PADA NY N P POST SECTIO CESARIA (SC) DENGAN PREEKLAMSI BERAT (PEB) DI RS DKT SIDOARJO

HUBUNGAN ANTARA PENDIDIKAN DENGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN PAYUDARA PADA MASA NIFAS DI BPS DINI MELANI YOGYAKARTA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. keluarganya secara fisiologis, emosional dan sosial. Baik di negara maju

BAB 1 PENDAHULUAN. hamil perlu dilakukan pelayanan antenatal secara berkesinambungan, seperti

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi orang

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERATURAN PEMERIKSAAN ANC PADA IBU HAMIL DI BPM Hj. MARUTI RAHAYU AMd. Keb DESA SUMBERNONGKO NGUSIKAN JOMBANG

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. S UMUR 31 TAHUN DI RSUD KARANGANYAR

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN IBU POSTPARTUM TERHADAP PELAKSANAAN KUNJUNGAN MASA NIFAS DI BIDAN PRAKTIK SWASTA NURACHMI PALEMBANG

ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN PADA NY D UMUR 34 TAHUN DI PUSKESMAS BANYUANYAR SURAKARTA LAPORAN TUGAS AKHIR

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Indonesia melakukan adanya pembangunan kesehatan sebagai salah satu

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN JAHITAN PERINEUM DI BPM EKO MURNIATI POTROWANGSAN TIRTORAHAYU GALUR KULON PROGO KARYA TULIS ILMIAH

HUBUNGAN MINAT IBU MENYUSUI DENGAN PERAWATAN PAYUDARA DI RS PKU MUHAMMADIYAH KOTAGEDE

ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA NY. D P 2 A 0 UMUR 22 TAHUN DENGAN ANEMIA SEDANG DI RSUD SURAKARTA

PERSEPSI WUS TENTANG SADARI DAN KANKER PAYUDARA DI DESA BANJAR TANGGUL PUNGGING MOJOKERTO FADILLATUS SHOLIHAH NIM

BAB I PENDAHULUAN. Kehamilan, persalinan, dan nifas merupakan proses reproduksi yang normal.

Subject : Kehamilan, Persalinan, Nifas, Neonatus, KB

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Masa nifas (puerperium) merupakan masa yang dimulai setelah

LATIHAN PEMBUATAN VIGNETTE CONTOH SOAL BIDAN 1. ID soal

HUBUNGAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DENGAN INVOLUSI UTERUS PADA IBU POST PARTUM NORMAL DI BPM SRI LUMINTU SURAKARTA KARYA TULIS ILMIAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Pengumpulan atau Penyajian Data Dasar Secara Lengkap

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN DENGAN MASALAH PREEKLAMSI BERAT DI RSUD.Dr.WAHIDIN SUDIRO HUSODO MOJOKERTO EVI NUR JANNAH

TINDAKAN KEPERAWATAN POST PARTUM NORMAL DAN ADAPTASI FISIOLOGI PADA IBU POST PARTUM DI RUMAH SAKIT ACEH

ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA NY. J P2A0 UMUR 31 TAHUN DENGAN ATONIA UTERI DI RSUD KARANGANYAR

commit 2016 to user Oleh : Brian Sahar Afifah NIM R PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

LEMBAR PENDELEGASIAN

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY S G 3 P 1 A 1 UMUR 39 TAHUN HAMIL MINGGU DENGAN ABORTUS INCOMPLETUS DI RSUD KARANGANYAR KARYA TULIS ILMIAH

MAKALAH KOMUNIKASI PADA IBU NIFAS

GAMBARAN ADAPTASI PSIKOLOGIS IBU NIFAS DI DESA BANDUNG KECAMATAN DIWEK KABUPATEN JOMBANG

PENGARUH PARITAS DAN MEDIA KONSELING MASA NIFAS TERHADAP KEMAMPUAN PERAWATAN MANDIRI IBU POST PARTUM DI BPM VIVI SURABAYA

Dinamika Kebidanan vol. 1 no.2 Agustus 2011 EFEKTIFITAS MENYUSUI PADA PROSES INVOLUSIO UTERI IBU POST PARTUM 0-10 HARI DI BPS KOTA SEMARANG

Darmayanti Wulandatika. Program Studi D3 Kebidanan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. M G 4 P 2 A 1 UMUR 44. DI RSUD Dr. MOEWARDI KARYA TULIS ILMIAH

PENGARUH PELATIHAN TEHNIK MENYUSUI YANG BENAR PADA IBU NIFAS PRIMIPARA TERHADAP KETRAMPILAN DALAM MENYUSUI

BAB 1 PENDAHULUAN. sampai dengan 6 minggu (42 hari) setelah itu. Orang tua terutama ibu perlu memiliki

ASUHAN. Kompetensi Bidan di. Disusun oleh : R commit to user

ANALISIS KEJADIAN PAYUDARA BENGKAK PADA IBU NIFAS DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI MALIAH PALEMBANG TAHUN 2016

2015 GAMBARAN BENDUNGAN ASI BERDASARKAN KARAKTERISTIK PADA IBU NIFAS DENGAN SEKSIO SESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM TINGKAT IV SARININGSIH BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil (Vivian, 2011).

ASUHAN KEBIDANAN PADA Ny. I P 1 POST PARTUM HARI KE-14 DENGAN SUB INVOLUSI UTERI. Siti Aisyah* Al-Masruroh** ABSTRAK

HUBUNGAN PIJAT OKSITOSIN TERHADAP KELANCARAN PRODUKSI ASI IBU POST PARTUM

BAB I PENDAHULUAN. minggu, trimester kedua 15 minggu (minggu ke-13 hingga ke-27), dan dan

BAB I PENDAHULUAN. akan menimbulkan berbagai komplikasi diantaranya yaitu perdarahan, infeksi

BAB I PENDAHULUAN. Proses kehamilan, persalinan, nifas merupakan suatu proses fisiologis

BAB I PENDAHULUAN. Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan bayi yang paling penting, terutama pada bulan-bulan pertama kehidupan bayi. ASI juga merupakan

Khusnul Khotimah Subyek: Balita, Diare, Dehidrasi Sedang. Description

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY C P 2002 DENGAN POST HPP KARENA RETENSIO PLASENTA DI RSUD dr.soegiri LAMONGAN TAHUN 2015

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. W G 4 P 3 A 0 UMUR 41 TAHUN HAMIL MINGGU DENGAN PLASENTA PREVIA TOTALIS DI RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

ASUHAN KEBIDANAN IBU BERSALIN PADA NY. S G 2 P 1 A 0 HAMIL 40 MINGGU DENGAN INDUKSI ATAS INDIKASI KETUBAN PECAH DINI DI RSUD SUKOHARJO

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Pengumpulan/Penyajian Data Dasar Secara Lengkap

PEMAHAMAN IBU NIFAS TENTANG DEPRESI POSTPARTUM DI KLINIK UMUM DAN RUMAH BERSALIN MEDIKA UTAMA DESA WONOKUPANG KECAMATAN BALONGBENDO KABUPATEN SIDOARJO

HUBUNGAN ANTARA PERAWATAN PAYUDARA DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI (ENGORGEMENT) PADA IBU NIFAS

BAB I PENDAHULUAN. perempuan. Angka kematian ibu juga merupakan salah satu target yang telah

BAB I PENDAHULUAN. (GBHN) diarahkan untuk mempertinggi derajat kesehatan termasuk keadaan

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan pelayanan kepada ibu dalam masa pra konsepsi, hamil, bersalin, post partum, bayi baru lahir (Lestari, 2014:34).

ASUHAN KEBIDANAN PADA Ny F P POST PARTUM HARI KE-23DENGAN SUB INVOLUSI UTERUS. Sumiyati* Yayuk Dwi Hamidah** ABSTRAK

ASUHAN KEBIDANAN PADA AKSEPTOR KB SUNTIK 3 BULAN DENGAN PENINGKATAN BERAT DI BPM FARIDA YULIANI M.Kes MOJOANYAR MOJOKERTO NURHALIMAH

HUBUNGAN TEHNIK MENYUSUI YANG BENAR DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEUREUDU KABUPATEN PIDIE JAYA MISRINA

BAB 1 PENDAHULUAN. yang baru dilahirkan (Saifuddin, 2010:1). Keberhasilan penyelenggaraan. gerakan keluarga berencana (Manuaba, 2010:10).

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN DENGAN PRE EKLAMPSIA BERAT DI RUANG PONEK RSUD KABUPATEN JOMBANG

ASUHAN KEBIDANAN PADA NY S MASA HAMI, BERSALIN, NIFAS, NEONATUS DAN KELUARGA BERENCANA DI UPT PUSKESMAS PACET KABUPATEN MOJOKERTO MASLUHA

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini keadaan ibu post partum masih sangat memprihatinkan, karena

ASUHAN KEBIDANAN IBU BERSALIN PADA Ny. K G 2 P 1 A 0 DENGAN RETENSIO PLASENTA DISERTAI SYOK HIPOVOLEMIK RINGAN DAN ANEMIA RINGAN DI RSUD SURAKARTA

KARYA TULIS ILMIAH PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG INISIASI MENYUSU DINI (IMD) Di Ruang Siti Walidah RSU Muhammadiyah Ponorogo

PENGARUH MOBILISASI DINI TERHADAP PENURUNAN TINGGI FUNDUS UTERI PADA IBU POST PARTUM SPONTAN DI RSUD TUGUREJO SEMARANG

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA DI RUMAH SAKIT UMUM Dr. WAHIDIN SUDIRO HUSODO MOJOKERTO WAHYU FATMAWATI

BAB II TINJAUAN TEORI

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN DENGAN PERSALINAN PREMATUR DAN KETUBAN PECAH DINI DI RSU DR. WAHIDIN SUDIRO HUSODO MOJOKERTO

Teknik Menyusui Yang Benar adalah cara memberikan ASI kepada bayi. Persiapan memberikan ASI dilakukan bersamaan dengan kehamilan.

FAKTOR-FAKTOR YANG MELATARBELAKANGI PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI PADA IBU NIFAS DI DESA TUNGGAL PAGER PUNGGING MOJOKERTO

FAKTOR IBU YANG MELATARBELAKANGI KEJADIAN BBLR DI RSUD JOMBANG

KARYA TULIS ILMIAH. PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG PERAWATAN EPISIOTOMI Di Ruang Melati RSUD Dr. Harjono Kabupaten Ponorogo

BAB 1 PENDAHULUAN. pada ibu primipara. Masalah-masalah menyusui yang sering terjadi adalah puting

Library reference : ( ) : Early Mobilization

BAB I PENDAHULUAN. hamil sehingga dapat membahayakan ibu dan janin jika mengalami

BAB 1 PENDAHULUAN. suatu komplikasi atau penyulit yang perlu mendapatkan penanganan lebih

BAB I PENDAHULUAN. lahir. Hal ini merupakan suatu pergeseran paradigma dari sikap menunggu

ASUHAN. Oleh : R commit to user

ASUHAN KEBIDANAN IBU BERSALIN PADA Ny.G G4P2A1 27 TAHUN USIA KEHAMILAN 39 MINGGU DENGAN PRESENTASI BOKONG DI RSUD SURAKARTA KARYA TULIS ILMIAH

KARYA TULIS ILMIAH. Oleh : RENITA RIZKYA DANTI R

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PRAKTIK IBU HAMIL DALAM UPAYA PENCEGAHAN KOMPLIKASI POST PARTUM

PERSEPSI REMAJA TENTANG PENYALAHANGUNAAN NARKOBA DI SMK KUSUMA BANGSA BANGSAL KABUPATEN MOJOKERTO. Wiwit Widyawati

MOTIVASI BIDAN DALAM PENCAPAIAN TARGET CAKUPAN KUNJUNGAN NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KUTOREJO KECAMATAN KUTOREJO KABUPATEN MOJOKERTO

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY C P 2002 DENGAN POST HPP KARENA RETENSIO PLASENTA DI RSUD dr.soegiri LAMONGAN TAHUN 2015

Transkripsi:

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN MASALAH BENDUNGAN ASI DI BPS NY. SRI MEI WINARDIATI, SST MEDAENG SIDOARJO KHOLIDA UMAMA 1211010020 SUBJECT Asuhan Kebidanan, Bendungan ASI, Masa Nifas, Ibu Nifas, Perawatan Payudara DESCRIPTION: Masa nifas merupakan masa yang cukup penting bagi tenaga kesehatan untuk selalu melakukan pemantauan, karena pelaksanaan yang kurang maksimal dapat menyebabkan ibu mengalami berbagai masalah bahkan dapat berlanjut pada komplikasi masa nifas. Salah satu masalah yang timbul selama masa nifas adalah bendungan ASI. Dampak bendungan ASI yaitu mempengaruhi berbagai segmen pada payudara, sehingga tekanan seluruh payudara meningkat akibatnya payudara sering terasa penuh, tegang dan nyeri. Tujuan penelitian ini adalah melakukan asuhan kebidanan pada ibu nifas dengan masalah bendungan ASI. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan responden 1 orang ibu nifas yang mengalami Bendungan ASI. Penelitian dilakukan di BPS Ny. Sri Mei Winardiati, SST Medaeng Sidoarjo pada tanggal 28 Mei 2015 sampai 31 Mei 2015. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan pemeriksaan fisik. Manajemen asuhan kebidanan dilakukan dengan langkah-langkah, pengkajian, penentuan diagnosis/masalah kebidanan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil penelitian di BPS Ny. Sri Mei Winardiati, SST terdapat 1 orang yang mengalami Bendungan ASI. Setelah dilakukan asuhan kebidanan selama 4 hari bendungan ASI pada ibu nifas dapat teratasi. Cara yang dapat diambil untuk mengurangi bendungan ASI pada ibu nifas yaitu meningkatkan pengetahuan ibu nifas tentang perawatan payudara dan cara menyusui yang benar. Tenaga kesehatan lebih meningkatkan pemantauan dan memberikan pelayanan kesehatan pada ibu nifas sesuai standar, serta mengingatkan pada ibu untuk melakukan kontrol/kunjungan masa nifas setidaknya 4 kali yaitu: 6-8 jam setelah persalinan, 6 hari setelah persalinan, 2 minggu setelah persalinan dan 6 minggu setelah persalinan. ABSTRACT: Postpartum period is a period which is quite important for health workers to always perform monitoring, since the implementation which less than the maximum can cause the mother to experience a variety of problems can even continue to complications during porturition. One of the problems that arise during the postpartum period is the breast engargement. Impact of breast engorgement that affect the various segments of the breast, so the entire breast increasing pressure as a result of breast often feels full, tense and painful. The purpose of this study was to determine the midwifery care in the postpartum mothers with breast engorgement problem. Type of research was observational with 1 respondent of postpartum mothers experiencing breast engorgement. The study was at BPS Mrs. Sri Mei Winardiati, SST Medaeng Sidoarjo on May 28, 2015 until May 31, 2015. The data was collected using interview and

physical examination. Midwifwery care management was done by steps of assessment, determination of diagnosis midwifery problems, planning, implementation and evaluation. Results of research in BPS Mrs. Sri Mei Winardiati, SST was 1 person experiencing breast engorgement. After 4 days of midwifery care during breast engorgement on post partum mothers with breast engargement can be resolved. Ways that be taken to reduce the breast engorgement in postpartum mothers by improving knowledge of postpartum mothers about breast care and breast-feeding in proper way. Health professionals should further improve monitoring and provide health services at appropriate standards in postpartum mothers, as well as reminding the mother to control/do postnatal visits at least 4 times, namely: 6-8 hours after porturation, six days after the porturition, 2 weeks after porturition and 6 weeks after porturation. Keywods: Midwifery Care, Breast Engorgement, Postpartum Period, Breast Care, Postpartum Mothers Contributor : 1. Dian Irawati, M.Kes. 2. Dhonna Anggreni, S.KM. Date : 26 Juni 2015 Edentifier : - Right : Open Document Summary : Latar Belakang Pelayanan kesehatan ibu nifas adalah pelayanan kesehatan pada ibu nifas sesuai standar, yang dilakukan sekurang-kurangnya 3 (tiga) kali sesuai jadwal yang dianjurkan, yaitu pada 6 jam sampai dengan 3 hari pasca persalinan, pada hari ke-4 sampai dengan hari ke-28 pasca persalinan, dan pada hari ke-29 sampai dengan hari ke-42 pasca persalinan. Keberhasilan upaya kesehatan ibu nifas diukur melalui indikator cakupan pelayanan kesehatan ibu nifas (Cakupan KF3). Indikator ini menilai kemampuan negara dalam menyediakan pelayanan kesehatan ibu nifas yang berkualitas sesuai standar (Kemenkes RI, 2014). Salah satu masalah yang timbul selama masa nifas adalah bendungan ASI. Menurut penelitian Lusiya Wijayanti (2010), dari 32 orang yang mengalami bendungan ASI, 12 orang (37,5%) mengatakan penyebab terjadinya bendungan ASI dikarenakan terlambat memberikan ASI, 19 orang (59,37%) mengatakan terjadi infeksi pada payudara, dan sisanya 1 orang (3,12%) mengatakan bendungan ASI yang dialami karena adanya penyakit seperti tuberculose. Hasil penelitian (Murniati dkk, 2002), menunjukkan bahwa terdapat 17 (53,1%) responden mempunyai tingkat pengetahuan yang cukup tentang bendungan ASI. Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan ibu nifas dengan praktik pencegahan bendungan ASI (breastcare) dengan α = 0,001. Bendungan air susu dapat terjadi pada hari ke-2 atau ke-3 ketika payudara telah memproduksi air susu. Bendungan disebabkan oleh pengeluaran air susu yang tidak lancar, karena bayi tidak cukup untuk menyusu, produksi meningkat terlambat menyusukan, hubungan dengan bayi (bounding) kurang baik dan dapat pula karena adanya batasan waktu menyusui. Salah satu penyebab bendungan ASI yaitu puting susu yang terbenam (Prawirohardjo, 2008).

Penanganan yang dilakukan yang paling penting adalah dengan mencegah terjadinya bendungan ASI; menyusui bayi segera setelah lahir, menyusui bayi tanpa dijadwal, mengeluarkan sedikit ASI kemudian dioleskan pada putting sebelum menyusui agar puting lebih lembek, mengeluarkan ASI dengan tangan atau pompa bila produksi ASI melebihi kebutuhan, melaksanakan perawatan payudara setelah melahirkan, untuk mengurangi rasa sakit pada payudara berikan kompres dingin dan hangat dengan handuk secara bergantian pada payudara kiri dan kanan, untuk memudahkan bayi menghisap atau menangkap puting susu berikan kompres sebelum menyusui, untuk mengurangi bendungan divena dan pembuluh darah bening dalam payudara, melakukan pengurutan yang dimulai dari puting ke arah korpus mamae, ibu harus rileks, memijat leher dan punggung belakang (Rukiyah dkk, 2011). Metodologi Jenis penelitian ini adalah observasional dengan responden 1 orang ibu nifas yang mengalami Bendungan ASI. Penelitian dilakukan di BPS Ny. Sri Mei Winardiati, SST Medaeng Sidoarjo pada tanggal 28 Mei 2015 sampai 31 Mei 2015. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan pemeriksaan fisik. Manajemen asuhan kebidanan dilakukan dengan langkah-langkah, pengkajian, penentuan diagnosis/masalah kebidanan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil Penelitian dan Pembahasan Hasil penelitian di BPS Ny. Sri Mei Winardiati, SST terdapat 1 orang yang mengalami Bendungan ASI. Setelah dilakukan asuhan kebidanan selama 4 hari bendungan ASI pada ibu nifas dapat teratasi. Setelah dilakukan pengakajian data dan hasil pemeriksaan didapat ibu nifas hari ke -3 dengan bendungan ASI dengan keadaan umum baik, tanda-tanda vital dalam batas normal, payudara bengkak, terdapat nyeri tekan, ASI tidak keluar, uterus teraba keras, pengeluaran lochea rubra, TFU 2 jari dibawah pusat. Pada diagnosa sudah ditegakkan berdasarkan data yang diperoleh dari pengkajian. Dari hasil pemeriksaan didapatkan hasil yaitu dengan keadaan umum baik, tanda-tanda vital dalam batas normal, payudara bengkak, terdapat nyeri tekan, ASI tidak keluar, uterus teraba keras, pengeluaran lochea rubra,tfu 2 jari dibawah pusat, tidak ada tanda-tanda infeksi dan perdarahan. Dari data-data yang telah di kumpulkan diperoleh diagnosa dan ditetapkan berdasarkan data subyektif dan obyektif pada saat pengkajian, dalam hal ini tidak ada kesenjangan antara tinjauan teori dengan tinjauan kasus pada studi kasus Ny S P1001 post partum hari ke -3 dengan masalah bendungan ASI. Demikian diagnosa / masalah aktual yang telah diidentifikasi pada Ny S menunjukkan tidak adanya kesenjangan antara tinjauan pustaka dengan tinjauan kasus. Pada Ny S P1001 post partum hari ke -3 dengan masalah bendungan ASI penulis merencanakan asuhan kebidanan berdasarkan diagnosa/masalah yaitu. Dari rencana asuhan kebidanan tersebut yang telah diberikan pada kasus ini ada kesesuaian antara teori dengan kasus yang ada. Perencanaan yang di berikan sama dengan yang ada di tinjauan teori sehingga dalam hal ini tidak ada kesenjangan. Pada studi kasus Ny S P1001 post partum hari ke -3 dengan masalah bendungan ASI, semua tindakan yang telah direncanakan dapat dilaksanakan seluruhnya dengan baik tanpa hambatan karena adanya kerjasama dan penerimaan yang baik dari klien serta adanya dukungan dari keluarga dan petugas kesehatan.

Berdasarkan studi kasus Ny S P1001 post partum hari ke -3 dengan masalah bendungan ASI tidak ditemukan hal-hal yang menyimpang dari evaluasi tinjauan pustaka. Oleh karena itu bila dibandingkan dengan tinjauan pustaka dan studi kasus Ny S secara garis besar tidak ditemukan kesenjangan. Setelah dilakukan pengkajian data dan hasil pemeriksaan pada Ny S P1001 post partum hari ke -3 dengan masalah bendungan ASI didapatkan hasil yaitu dengan keadaan umum baik. Tanda-tanda vital dalam batas normal, payudara bengkak, terdapat nyeri tekan, ASI tidak keluar, uterus teraba keras, pengeluaran lochea rubra,tfu 2 jari dibawah pusat, tidak ada tanda-tanda infeksi dan perdarahan.dari data-data yang telah di kumpulkan di peroleh diagnosa Ny S P1001 post partum hari ke -3 dengan masalah bendungan ASI. Diagnosa tersebut di tetapkan berdasarkan data subyektif dan obyektif pada saat pengkajian, dalam hal ini tidak ada kesenjangan antara tinjauan teori dengan tinjauan kasus. Pada tahap perencanaan semua intervensi di tetapkan berdasarkan diagnosa dan masalah yang telah di tetapkan. Intervensi yang di berikan sama dengan yang ada di tinjauan teori sehingga dalam hal ini tidak ada kesenjangan. Evaluasi dari asuhan kebidanan pada ibu post partum dengan bendungan ASI di lakukan untuk mengevaluasi keefektifan intervensi yang di berikan dan dapat di simpulkan di BPM setelah memberikan penanganan yang sesuai dengan teori yang ada. Evaluasi dari asuhan kebidanan pada ibu post partum dengan bendungan ASI di lakukan untuk mengevaluasi keefektifan intervensi yang di berikan dan dapat di simpulkan di BPM setelah memberikan penanganan yang sesuai dengan teori yang ada. Simpulan Setelah mempelajari teori bendungan ASI dan pengalaman langsung dilahan praktek BPS Ny Sri Mei Winardiati, S.ST maka penulis menyimpulkan : 1. Melakukan pengkajian secara menyeluruh sehingga dapat mengumpulkan data dengan benar dengan teknik wawancara dan observasi. Pada data subyektif ibu mengatakan payudaranya bengkak, keras, panas, nyeri, dan ASI tidak keluar. Pada data obyektif hyperpigmentasi areola, puting susu datar, bengkak, keras, dan ASI tidak keluar. 2. Menentukan identifikasi diagnosa masalah pada Ny S P1001 post partum hari ke-3 dengan bendungan ASI. 3. Merencanakan asuhan kebidanan. 4. Melakukan asuhan kebidanan yang telah direncanakan. 5. Mengevaluasi tindakan yang telah dilakukan. Dalam evaluasi yang telah dilakukan, terdapat kemajuan pada Ny S yakni keadaannya sudah semakin membaik. Pada kasus ini juga tidak terdapat kesenjangan antara teori dan kasus. Dan akhirnya semoga studi kasus ini bermanfaat serta dapat menambah pengetahuan bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya. Rekomendasi Masukan tersebut adalah agar bidan di BPS lebih memperhatikan dan meningkatkan asuhan kebidanan terhadap ibu post partum dengan bendungan ASI secara profesional agar tidak terjadi komplikasi. Penerapan asuhan kebidanan dalam pemecahan masalah harus lebih ditingkatkan dan dikembangkan untuk mendapatkan hasil yang diharapkan, mengingat proses tersebut sangat

bermanfaat dalam membina tenaga kesehatan dan menciptakan sumber daya manusia yang berpotensi dan profesional. Kepada para ibu nifas diharapkan menambah pengetahuannya terutama pada masa nifas dengan bendungan ASI. Sehingga responden dapat mengetahui bagaimana cara perawatan pada ibu nifas dengan bendungan ASI yang benar. Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengulas tentang bendungan ASI. Sehingga pasien yang ditangani mendapat tindakan yang tepat dan dapat mengurangi resiko komplikasi pada ibu post partum dengan bendungan ASI. Alamat Correspondensi: - Alamat : Jalan KH. Wahid Hasyim Gang II No 23 RT.02/RW.08 Kelurahan Tompokersan, Kecamatan Lumajang - Kabupaten Lumajang Kode Pos 67311 - Email : kholidaumama@yahoo.com - No. HP : 082330421179-085733734579