Prinsip-prinsip pengembangan Hal-hal yang harus dipersiapkan

dokumen-dokumen yang mirip
Pengertian. Prinsip Pendekatan Sentra. Tujuan pengembangan sentra 2/13/2012. Model Pembelajaran Sentra. Pengembangan pusat kegiatan bermain

Pembelajaran adalah merupakan kegiatan dalam proses implementasi kurikulum yang dilakukan oleh guru agar siswa belajar.

II. TINJAUAN PUSTAKA. Efektivitas berasal dari kata efektif yang berarti dapat membawa hasil atau

Menjelaskan sistem penilaian Menjelaskan pengertian penilaian kelas Menjelaskan Prinsip penilaian kelas Menjelaskan Teknik penilaian kelas

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TGT PADA STANDAR KOMPETENSI PERBAIKAN SISTEM PENGAPIAN SISWA KELAS XI TKR 3 SMK NEGERI 6 PURWOREJO TAHUN AJARAN

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS. baik dari segi kognitif, psikomotorik maupun afektif.

PENILAIAN & PENYARINGAN DALAM PROGRAM PRA SEKOLAH Merupakan alat bantu dalam memperbaiki pendidikan di dalam kelas Brewer : Penilaian adl penggunaan s

I. PENDAHULUAN. mampu berkompetensi baik secara akademik maupun non akademik. Memenuhi kebutuhan pendidikan yang mampu mengembangkan akademik

MASA DEWASA Dewasa Awal ( tahun ) Dewasa Madya ( tahun ) Dewasa Akhir ( di atas 60 tahun )

BAB II KAJIAN TEORI. A. Landasan Teori. 1. Proses Pembelajaran. Belajar adalah suatu kegiatan untuk menambah pengetahuan.

BAB I PENDAHULUAN. yang erat hubungannya dengan kehidupan sehari-hari anak, misal di lingkungan

BAB I PENDAHULUAN. Masalah besar dalam bidang pendidikan di Indonesia yang banyak. diperbincangkan, diantaranya adalah rendahnya mutu pendidikan yang

TARGET PASAR. Apakah pasar itu?

TEORI-TEORI KOMUNIKASI PERSUASIF

BAB I PENDAHULUAN. Fungsi dan tujuan pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar adalah

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah suatu interaksi manusia antara pendidik/guru dengan anak

PENDEKATAN PENELITIAN (Strategi Penelitian) KUALITATIF

BAB I PENDAHULUAN. Anak usia dini berada pada masa Golden Age (keemasan), sesuai dengan

KURIKULUM PRA SEKOLAH

TUGAS, FUNGSI DAN KOMPETENSI DOSEN DALAM INOVASI MUTU PEMBELAJARAN PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

BAB I PENDAHULUAN. pembelajaran IPA. Selain itu mata pelajaran IPA sebagai objek penelitian.

Sebidang lahan Utk perumahan/ pemukiman skala besar 1 lingkungan siap bangun (lisiba) atau lebih Pembangunan bertahap Prasarana primer + sekunder

BAB I PENDAHULUAN. dalam memberikan kontribusi terhadap peningkatan kualitas proses

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Mata pelajaran yang masuk dalam kurikulum sekolah dasar salah

Social Learning Theory

Oleh : Amat Jaedun Pascasarjana UNY

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan potensi dirinya. Pendidikan dilakukan untuk memiliki

II. TINJAUAN PUSTAKA

KONSELING KELOMPOK.

Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan

TEORI BELAJAR & PEMBELAJARAN. Dr. Ratnawati Susanto, MM,M.Pd

P N E D N A D H A U H L U U L A U N

BAB I PENDAHULUAN. upaya untuk mencetak sumber daya manusia yang berkualitas dan berdedikasi

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Kata media berasal dari bahasa latin yaitu medium yang secara harfiah berarti

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia akan tetapi semua pihak, baik guru, orang tua, maupun siswa sendiri.

BAB I PENDAHULUAN. Penyelenggaraan pendidikan yang dilaksanakan di Indonesia dari masa ke

TARGET PASAR. Apakah pasar itu?

BAB 1 PENDAHULUAN. Pelaksanaan pendidikan di sekolah memiliki tiga variabel yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pembelajaran yang diterapkan dalam kurikulum 2013 tiap mata

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Bloom dalam Sudjana (2008: 46) mengemukakan bahwa siswa dikatakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. permasalahan, tujuan penelitian, manfaat penelitian, definisi terminologi, dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Ika Gita Nurliana Putri, 2013

PERANAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF DALAM PENGEMBANGAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK DI KELOMPOK B TK PGRI BAIYA

CIRI-CIRI ANAK PRA SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN. belajar, lingkungan belajar dan motivasi berprestasi siswa.

BAB V PENGUKURAN DAN PENILAIAN HASIL BELAJAR.

BAB I PENDAHULUAN. pada model pembelajaran yang di lakukan secara masal dan klasikal, dengan

TEORI BELAJAR HUMANISTIK

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengetahuan, keterampilan maupun sikap, bahkan meliputi segenap aspek

KISI-KISI SOAL UKG TAHUN 2015 PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN JENJANG SD

PEMBELAJARAN BERBASIS KONTEKSTUAL 1

Fraenkel (1990): Populasi adalah The larger group to which one hopes to apply the result. Fraenkel mencontohkan populasi sbb:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT)

Kata kunci : Kurikulum 1994, KBK, Prestasi Belajar. PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. setelah proses berlangsung, yang dapat memberikan perubahan tingkah

BAB I PENDAHULUAN. matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dipelajari sejak SD. sampai SMA bahkan perguruan tinggi.

Puji Asih Program Studi Pendidikan Matematika ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. untuk menanamkan pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai moral guna. sumber daya manusia yang handal dan mampu berkompetensi.

BAB I PENDAHULUAN. memajukan kondisi kesejahteraan sebuah bangsa. kepada anak-anaknya. Namun seiring perkembangan zaman dan kehidupan yang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

Behavior and Social Learning Theory

KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI

PERTEMUAN 4 PENGUKURAN

BAB I PENDAHULUAN. peserta didik. dan mendewasakan, yang pada akhirnya kemandiriannya dapat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PENGARUH PEMBELAJARAN (COOPERATIVE LEARNING VS TRADISIONAL) DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS VI SDN...

BAB I PENDAHULUAN. formal. Permasalahan yang ada dalam pendidikan formal bertambah pada

DASAR FILSAFAT PENDIDIKAN

Universitas Indonesia Library >> UI - Disertasi (Membership)

MODEL KONSEP KURIKULUM

SOCIAL COMPARISON. TEORI PERBANDINGAN SOSIAL Festinger (1950, 1954): Proses saling mempengaruhi dan perilaku

Setiap program/kegiatan memerlukan perencanaan terlebih dahulu sebelum dilaksanakan.

BAB I PENDAHULUAN. harus mampu melakukan proses edukasi, sosialisasi, dan transformasi.

KONSEP PEMBELAJARAN ATLETIK DALAM PELAKSANAAN PENDIDIKAN JASMANI DI SEKOLAH DASAR.

BAB 1 PENDAHULUAN. Slameto (2003) menyatakan bahwa belajar ialah suatu proses usaha yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. bahasa inggris Natural Sains secara singkat sering disebut Science. Natural

KISI-KISI SOAL UKG TAHUN 2015 PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN Jenjang SD

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. menggali berbagai potensi dan kebenaran secara ilmiah.


BAB I PENDAHULUAN. kapan saja dan di mana saja terlepas dari ada yang mengajar atau tidak. Sadiman

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan sehari-hari. Atas dasar pemikiran tersebut, pendidikan karakter. dengan metode serta pembelajaran yang aktif.

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Pendidikan Nasional yang saat ini diberlakukan mempunyai tuntutan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Matematika merupakan salah satu bidang studi yang diajarkan di SD. Menurut

EVALUASI HASIL BELAJAR

II. TINJAUAN PUSTAKA. pembelajaran dengan menggunakan sistem pengelompokkan/tim kecil yaitu

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu wahana untuk mengembangkan semua

PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN. disampaikan dalam kuliah IKD 2 oleh nurul aini

BAB I PENDAHULUAN. Proses belajar mengajar merupakan bagian dari kegiatan guru di sekolah. Proses

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan tindakan untuk memberikan pengalaman pada

BAB I PENDAHULUAN. International Mathematics and Science Study (TIMSS) tahun 2003 bahwa

TAHAPAN ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN MANUSIA

BAB I PENDAHULUAN. A.Latar Belakang Masalah. karya sastra, baik karya sastra lama maupun karya sastra baru. Kondisi yang

Transkripsi:

Pendekatan pengembangan model kurikulum PAUD L/O/G/O Pendekatan model pematangan (maturations models) Pendekatan model aliran tingkah laku-lingkungan Pendekatan pengembangan model kurikulum PAUD Ellyn Sugeng Desyanty Pendekatan model interaksi Pendekatan model pematangan Prinsip-prinsip pengembangan Hal-hal yang harus dipersiapkan Prinsip pendekatan model pematangan Pendekatan ini didasarkan pada teori yang dikembangkan oleh Gessel, Freud, dan Erickson. Anak-anak memiliki blue print pola tingkah laku tertentu Perubahan tingkah laku terjadi sebagai hasil dari kematangan psikologis (kesiapan) & situasi lingkungan yg mengandung tingkah laku tertentu (tugas-tugas perkembangan) 1

Hal-hal yang harus diperhatikan: Aspek administrasi Aspek pendidikan Evaluasi program Aspek administrasi Lingkungan ruangan harus diperhitungkan utk memberi mobilitas maksimal bagi perkembangan anak. Pusat-pusat pembelajaran hanya segala sesuatu yang telah dibatasi (ditentukan) memiliki dampak terhadap perkembangan anak. Perlengkapan ruangan diisi dengan bahanbahan multi dimensi yang melayani berbagai kegiatan ekspresi seperti bahasa, matematika, gerak, dan estetika. Aspek pendidikan Aktivitas terdiri dari unit dan tema yang luas yang didasarkan pada studi minat anak. Penyusunan aktivitas terdiri dari unit dan tema yang disusun melalui kegiatan permainan. Evaluasi program Program dianggap efektif jika anak memperoleh kemajuan dalam kognitif, afektif, dan psikomotorik 2

Pendekatan pengembangan model tingkah laku-lingkungan Hal-hal yang harus diperhatikan Model ini didasarkan pada teori Skinner, Banner, Bijou, dan Bandura. Anak-anak dilahirkan seperti batu tulis kosong (blank slate) Tingkah laku anak yang pasif dibentuk oleh lingkungan Perubahan tingkah laku terjadi sebagai hasil dari penguatan peristiwa Hal-hal yang perlu diperhatikan: administratif Lingkungan pembelajaran diperhitungkan pada pusat perhatian anak serta menghindari hal-hal yang mengganggunya. Daerah antar ruangan dibatasi secara jelasyang seringkali dengan pembatas yang tinggi. administratif pendidikan Evaluasi program Perlengkapan ruangan ditata berdasarkan penajaman pada beberapa pusat perhatian serta terdiri dr bahanbahan unidimensional model yg melayani satu bentuk kegiatan ekspresi 3

pendidikan Materi pelajaran yang sama seringkali menjadi harapan utk penguasaan materi oleh peserta didik Strategi pemberian motivasi dilakukan dengan menggunakan sistem insentif Pengelompokan anak disusun berdasarkan kelompok homogen dari segi kemampuan yg dimiliki anak Evaluasi program Program dianggap berhasil jika anak-anak memiliki prestasi belajar secara khusus yang bersifat akademik seperti persiapan untuk mengikuti sekolah selanjutnya. Pendekatan pengembangan model interaksi Hal-hal yg harus diperhatikan Model ini didasarkan pada konsep teori piaget yang beranggapan bahwa perkembangan anak merupakan hasil heriditas & pengaruh lingkungan. Perkembangan akan terjadi pada seseorang ketika orang melakukan pengorganisasian diri yg dicapai pd tahap optimal oleh peristiwa yg diekspresikan. 4

Hal-hal yg harus diperhatikan administratif Lingkungan dirancang utk memberikan keleluasaan pada anak-amak dalam mencapai berbagai aktivitas. administratif pendidikan Evaluasi program Pusat-pusat pembelajaran lbh diabatasi dibanding model pematangan tetapi anak-anak dpt berinteraksi dg berbagai pusat pembelajaran Sumber belajar yg disusun hrs memenuhi kebutuhan anak pada bahan konkrit & representatif pendidikan Evaluasi Program Aktivitas pendidikan menekankan pada pembelajaran yang bersifat heuristik. Pengelompokan anak dilakukan secara heterogen dari berbagai sudut pandangan. Anak banyak bekerja secara individual. susunan Program dianggap berhasil jika anak-anak mencapai kemajuan pada tahap perkembangan. 5

L/O/G/O Terima Kasih http://menupembelajaran.wordpress.com 6