Kata Pengantar. Jogjakarta, Agustus 2006 Bunafit Nugroho

dokumen-dokumen yang mirip
Bab 1 Dasar Registry Windows XP

Registry secara global dibagi beberapa handle key yaitu : HKEY_CLASSES_ROOT HKEY_CURRENT_USER HKEY_LOCAL_MACHINE HKEY_USERS HKEY_CURRENT_CONFIG

Registry. Anharku

1. Desktop Microsoft Windows

Hak Cipta Pada

Rahasia StartUp dan Shutdown

Pengamanan Control Panel: Add and Remove Programs

MENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI

MICROSOFT WINDOWS 1.1. Pengenalan Windows 1.2. Memulai Windows Xp Profesional

Spesifikasi: Ukuran: 11x18 cm Tebal: 128 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat:

SISTEM OPERASI WINDOWS

CONTROL PANEL. SNMP (Simple Network Management Protocol) Disusun Oleh : Eko Ma arif Siti Rahayu Yolanda

MODUL 2 KEGIATAN PEMELAJARAN 3

BAGIAN I PENDAHULUAN BAGIAN I PENDAHULUAN

PENGENALAN WINDOWS. Copyright Asep Herman Suyanto

8/29/2012. Mengoperasikan Sistem Operasi Berbasis GUI. Sistem Operasi Windows dan Perintah pada menu. Ikon ikon pada desktop windows.

Mempercepat Kinerja Windows XP

Modifikasi Tampilan Desktop

PENGENALAN KOMPUTER DAN WINDOWS

MODUL WINDOWS XP. Minggu I

Konfigurasi Desktop BAB 2

Warto Adi Nugraha

BAB IV PEMBAHASAN. dapat dilakukan dengan memasukkan IP address sesuai dengan IP address yang telah

Control Panel merupakan suatu bagian dari Microsoft Windows antarmuka pengguna grafis yang memungkinkan pengguna untuk dapat melihat dan memanipulasi

Memulai IGOS Nusantara

2. Program Windows hanya menggunakan tombol mouse kiri (B/S).

Bab 2 Desktop Windows XP

Shortcut Keyboard Pada Windows

MANAJEMEN FILE DAN RESOURCES SHARING

Menginstalasi Windows 8 dengan Cara Membuat Salinan Baru

Kata Pengantar. Bandung, September 2006 M. Agus J. Alam

PELATIHAN DOSEN DAN KARYAWAN MICROSOFT WINDOWS XP

3. Sistem Operasi Windows. a. Mengenal sistem operasi

Untuk Terminal Services diperlukan instalasi, sedangkan untuk Remote Desktop hanya diperlukan aktivasi program terserbut.

1. Tempat untuk menyimpan file yang ada di hardisk disebut : 2. (Benar atau Salah ). Folder bisa dipindah ke folder yang lain.

BAB III MANAJEMEN FILE

OPERASIONAL KOMPUTER

MENGOPERASIKAN PC YANG TERSAMBUNG JARINGAN PC DENGAN SISTEM OPERASI BERBASIS GUI [HDW.OPR.104.(1).A]

( Manajemen File ) Ada beberapa cara mengaktifkan Windows Explorer. 1. Klik Start, All Programs, Accessories, Windows Explorer

Aplikasi Komputer (APLIKOM) Sistem Operasi (Windows7)

Departemen Pendidikan Nasional. Ditjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama

Tip dan Trik Registry

PEMANFAATAN REGISTRY UNTUK KEAMANAN SISTEM OPERASI PADA WINDOWS XP ================= Oleh : Nana Suarna ================== Abstrak

A. INSTALLASI SOFTWARE

Pesan saya, satu hal yang terpenting dalam Dunia Bisnis ini adalah mempunyai seorang GURU.

Mengenal Microsoft Word 2010

APLIKASI KOMPUTER OLEH : Ramayanti, S.Kom, MT. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi Teknik Informatika

Pertemuan 6. (Register Editor Windows)

A. INSTALLASI SOFTWARE

SHARING FILE. 3. Kemudian muncul jendela Sharing properties seperti pada gambar berikut.

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 364 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Oktober 2004 Sinopsis singkat:

TUGAS PRAKTIKUM PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI MODUL 2

Peningkatan Performa Internet dan Jaringan

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM

MEMULAI DAN MEMATIKAN INTERNET

Tips Mempercepat Kerja Komputer

USER MANUAL. TREND MICRO Internet Security Pro. System Tuner. By: PT. Amandjaja Multifortuna Perkasa

3.1 Mendaftar dan Pengenalan Cloudo

Bertukar Data dengan Wireless LAN

SHARING FILE MENGGUNAKAN WINDOWS XP

Membuat AUTO RUN pada CD

Peng n a g n a t n a t r a K o K mput o er mput dan Int In e t rnet Bohal Krisnanda

MODUL 1 INSTALASI DAN PENGENALAN OS. MCROSOFT WINDOWS

Manajemen File. Oleh:

Mengapa kita perlu menggunakan Mendeley?

fm_iqbal

MICROSOFT WORD. Berikut ini langkah-langkah memulai MS Word. A. Memulai MS Word

Tips n Trik: Kumpulan Tombol Pintas (Shortcut) Windows XP

BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE DATABASE KUALITAS AIR MODUL KELAS I ~ IV

SOAL UTS TIK KELAS VII

Berikut ini merupakan langkah-langkah untuk menjalankan aplikasi sms gateway ini :

BAB 4 MENGGUNAKAN OPERATING SYSTEM (OS) 4.1. Melakukan operasi dasar pada operating system (OS) komputer

MENGGUNAKAN PROGRAM CAMTASIA UNTUK MEMBUAT TUTORIAL VIDEO

BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE DATABASE KUALITAS AIR LIMBAH RUMAH SAKIT

Frequently Asked Question

YLSA. (Yayasan Lembaga SABDA) SABDA) SABD A) [SABDA. Tim SABDA

Membuat Jaringan Wireless Mode Ad Hoc

1. MENGENAL VISUAL BASIC

SHARING DATA, PRINTER, DAN INTERNET PADA WINDOWS 7 (SEVEN)

Gambar 1. Contoh Jaringan Workgroup

MODUL PERKULIAHAN APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL IMIGRASI NOMOR : F.753-IZ TAHUN 2002 TENTANG

Kata Pengantar... vii Daftar Isi... ix Pendahuluan... xi Bab 1 Sejarah Server-Based Computing... 1

PENGOPERASIAN SISTEM OPERASI

1.1 Memulai PowerPoint 2007

Control Panel Windows XP Control Panel Windows 7

Isi Untuk membuka Command Prompt : I. Cara I Klik START Pada menu Programs atau All Programs, pilih Accessories Klik Command Prompt

Sistem Operasi (S.O) Mata Kuliah APLIKASI KOMPUTER ( ) / 3 sks ) Prionggo Hendradi, S.Kom., MMSI. Modul ke: Fakultas FASILKOM

Software Software adalah: Instruksi (Program komputer) yang pada saat dieksekusi menghasilkan fungsi dan unjuk kerja yang dikehendaki.

Mengatur Tampilan AutoCAD

Membuat komputer bersuara Menampilkan sistem operasi dan proses yang sedang berlangsung Alat untuk mengetik dan menuliskan perintah ke

Bab 2. Mengenal Windows

Departemen Pendidikan Nasional. Ditjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama

BUKU PETUNJUK OPERASIONAL (MANUAL) SOFTWARE LANDFILL GAS ANALYSER MANAGER (LGAM) - TPA

Tool untuk Membuat Hard Disk Tetap Lega

Kustomisasi Desktop dan Taskbar

Buku Panduan bagi Pengguna MODEM USB Model : BRG-U100 Ver. USB B

Terminal Services di Windows 2003 Server

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i

Transkripsi:

Kata Pengantar Penulis memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan iman, kekuatan, kecerdasan, semangat yang tinggi, serta semua kekayaan yang dilimpahkan pada diri pribadi penulis dan orang-orang di sekitar penulis. Dengan izin dan berkah-nya, Penulis mampu untuk berpikir sehingga dapat menyelesaikan Buku Latihan Konfigurasi dan Manipulasi REGISTRY WINDOWS dengan tanpa halangan suatu apa pun juga. Buku ini merupakan buku latihan yang dikhususkan bagi Anda yang menggemari perubahan-perubahan setting pada sistem Windows, baik yang sifatnya mengamankan, memodifikasi supaya tampilan terlihat lebih menarik, maupun yang sifatnya merusak. Dengan menerapkan latihan yang ada di dalam buku ini, kami yakin Anda dapat meningkatkan kegunaan komputer yang secara umum dapat sesuai keperluan dan lebih aman. Hal-hal atau jendela-jendela Windows yang sekiranya tidak perlu diaktifkan, dapat dimatikan atau dihilangkan. Dengan cara seperti itu, pengguna yang tidak berhak tidak dapat melakukan perubahan setting. Jogjakarta, Agustus 2006 Bunafit Nugroho v

vi

Daftar Isi Kata Pengantar...v Daftar Isi...vii BAB 1 DASAR REGISTRY WINDOWS... 1 1.1 Mengenal Registry... 1 1.2 Membuat Backup Registry... 2 1.2.1 Backup dari Windows Explorer pada Win 9x... 2 1.2.2 Backup dari DOS Prompt pada Win 9x... 3 1.3 Memanggil dan Menggunakan Registry... 5 1.3.1 Memanggil Registry Editor dari Menu Run... 5 1.3.2 Memanggil Registry Editor dari Windows Explorer... 7 1.3.3 Mencoba Menelusuri Key... 7 1.3.4 Dasar Menambahkan Key... 9 1.4 Memahami Struktur Registry... 10 1.4.1 Struktur Registry Editor dengan Windows Explorer... 11 1.4.2 Bagian Registry dan Fungsinya... 12 1.5 Sebelum Melanjutkan Pembahasan... 14 BAB 2 KONFIGURASI TAMPILAN DESKTOP... 15 2.1 Mengubah Ukuran Semua Ikon Shortcut pada Desktop... 15 2.2 Menampilkan Versi Windows pada Desktop... 17 2.3 Menyembunyikan Shortcut Internet Explorer pada Desktop... 18 2.4 Menyembunyikan Shortcut Network Neighborhood pada Desktop... 20 2.5 Menyembunyikan Shortcut My Document pada Desktop... 22 2.6 Menyembunyikan Semua Shortcut pada Desktop... 23 2.7 Menghilangkan Start Banner pada Taskbar... 24 2.8 Menghilangkan Tanda Panah pada Shortcut di Desktop... 26 vii

BAB 3 KONFIGURASI TAMPILAN START MENU... 29 3.1 Mempercepat Tampilan Start Menu... 29 3.2 Membuat Tampilan Menu pada Start Menu dengan Mengklik.. 31 3.3 Menyembunyikan Menu Run... 32 3.4 Menyembunyikan Menu Help... 33 3.5 Menyembunyikan Menu Find... 35 3.6 Menyembunyikan Menu Document... 36 3.7 Menyembunyikan Menu Favorites... 38 3.8 Menyembunyikan Menu Control Panel... 39 3.9 Menyembunyikan Menu Taskbar... 40 3.10 Menyembunyikan Menu Folder Option... 41 3.11 Menyembunyikan Menu Update Windows... 43 3.12 Menyembunyikan Menu Log Off... 44 3.13 Menyembunyikan Menu Shut Down... 45 3.14 Mengurutkan Susunan Menu Start... 47 3.15 Start Menu Tidak Dapat Dipindah Tempatnya... 48 BAB 4 viii MANIPULASI WINDOWS EXPLORER DAN INTERNET EXPLORER... 51 4.1 Menyembunyikan Drive pada My Computer... 51 4.2 Disable Klik Kanan pada Windows Explorer... 53 4.3 Mematikan Fungsi Tombol F3 pada Windows Explorer... 54 4.4 Menghilangkan Tab File Types pada Folder Option Windows Explorer... 56 4.5 Membuat AutoComplete pada Windows Explorer... 57 4.6 Meng-Indonesia-kan Halaman Folder Option pada Windows Explorer... 59 4.7 Menghilangkan Gambar Tangan pada Data Sharing... 61 4.8 Internet Explorer Selalu Membuka Alamat Tertentu... 62 4.9 Mematikan Fasilitas Menu Save As pada Internet Explorer... 63 4.10 Mematikan Fasilitas Menu File Open pada Internet Explorer... 66 4.11 Mematikan Fasilitas Menu File Close pada Internet Explorer... 67 4.12 Mematikan Fasilitas Menu File New pada Internet Explorer... 68 4.13 Mematikan Fasilitas Klik Kanan pada Internet Explorer... 69

4.14 Mematikan Fasilitas Menu Tools Internet Option... 70 4.15 Melarang User Menggunakan Menu Edit - Find File pada Internet Explorer... 71 4.16 Rutinitas Membersihkan dan Menambah Memori URL Internet Explorer... 72 4.17 Mengubah Nama pada Title Bar Internet Explorer... 74 4.18 Memberikan Background pada Toolbar Internet Explorer... 76 4.19 Menyembunyikan Tombol Go pada Internet Explorer... 77 BAB 5 MANIPULASI INFOTIP PADA SHORTCUT... 79 5.1 Mengganti InfoTip Saat Shortcut My Computer Disentuh... 79 5.2 Mengganti InfoTip Saat Shortcut My Document Disentuh... 82 5.3 Mengganti InfoTip Saat Shortcut Recycle Bin Disentuh... 83 5.4 Mengubah InfoTip Saat Shortcut Internet Explorer Disentuh... 85 5.5 Mengubah InfoTip Saat Shortcut Network Neighborhood Disentuh... 87 5.6 Mengganti InfoTip Saat Printers pada Windows Explorer Disentuh... 89 5.7 Mengganti InfoTip Saat Control Panel pada Windows Explorer Disentuh... 92 5.8 Mengganti InfoTip Saat Dial-Up Networking pada Windows Explorer Disentuh... 93 5.9 Mengganti InfoTip Saat Scheduled Tasks pada Windows Explorer Disentuh... 95 5.10 Mengganti InfoTip Saat Web Folders pada Windows Explorer Disentuh... 97 5.11 Mematikan Semua InfoTip pada Windows... 99 BAB 6 MANIPULASI FOLDER SPESIAL WINDOWS... 101 6.1 Mengganti Nama Folder Printers pada Windows Explorer... 101 6.2 Mengganti Nama Folder Control Panel pada Windows Explorer... 103 6.3 Mengganti Nama Folder Dial-Up Networking pada Windows Explorer... 105 6.4 Mengganti Nama Folder Scheduled Tasks pada Windows Explorer... 106 6.5 Mengganti Nama Web Folders pada Windows Explorer... 108 ix

6.6 Mengganti Nama Recycle Bin... 109 BAB 7 MANIPULASI MENU DROP DOWN KLIK KANAN... 111 7.1 Mempercepat Proses Scan Disk dengan Klik Kanan... 111 7.2 Mempercepat Proses Defrag dengan Klik Kanan... 113 7.3 Mempercepat Membuka Drive dengan Menu Klik Kanan... 116 7.4 Mempercepat Membuka File Teks atau Dokumen dengan Menu Klik Kanan... 117 7.5 Menghilangkan Menu Open, Explore, dan Find pada Klik Kanan Menu Start... 120 7.6 Menambahkan Menu Open pada Klik Kanan Start Menu... 121 7.7 Menambahkan Menu Explore pada Klik Kanan Start Menu... 123 7.8 Menambahkan Menu Find pada Klik Kanan Start Menu... 124 7.9 Membuat Fasilitas Menu Winamp pada Klik Kanan Start Menu... 125 7.10 Menambahkan Menu pada Klik Kanan Recycle Bin... 126 7.11 Disable Explorer pada Klik Kanan dalam Start Menu... 128 7.12 Disable Klik Kanan pada Desktop... 129 7.13 Membuat Fasilitas Menu Copy To pada Klik Kanan Windows Explorer... 130 7.14 Membuat Fasilitas Menu Move To pada Klik Kanan Windows Explorer... 132 7.15 Cara Cepat Mendata Isi Direktori dengan Menu Klik Kanan... 133 7.16 Perataan Menu Saat Klik Kanan pada Desktop dan Halaman Aplikasi... 135 BAB 8 MANIPULASI GAMBAR IKON WINDOWS... 139 8.1 Mengubah Gambar Ikon pada Start Menu... 139 8.2 Mengubah Gambar Ikon pada Shortcut My Computer... 141 8.3 Mengubah Gambar Ikon pada Shortcut My Documents... 142 8.4 Mengubah Gambar Ikon pada Shortcut Recycle Bin... 144 8.5 Mengubah Gambar Ikon pada Shortcut Internet Explorer... 146 8.6 Mengubah Gambar Ikon pada Shortcut Network... 147 8.7 Mengubah Gambar Ikon pada Folder Spesial Printers... 149 8.8 Mengubah Gambar Ikon pada Folder Spesial Control Panel... 150 8.9 Mengubah Gambar Ikon pada Direktori Dial-Up Networking... 152 x

8.10 Mengubah Gambar Ikon pada Folder Spesial Scheduled Tasks... 154 8.11 Mengubah Gambar Ikon pada Folder Spesial Web Folders... 155 8.12 Mengubah Gambar Ikon pada Drive A (3½ Floppy)... 157 8.13 Mengubah Gambar Ikon pada Drive Hard Disk... 158 8.14 Mengubah Gambar Ikon pada Drive CD-ROM... 160 8.15 Mengubah Ikon pada Gambar Bitmap (*.Bmp)... 161 BAB 9 MANIPULASI DATA DAN FILE... 163 9.1 Menyeting Supaya File Sistem Tersembunyi Menjadi Terlihat... 163 9.2 Menyeting Supaya Direktori dan File Hidden Ditampilkan... 164 9.3 Aktif atau Tidak Aktif di Check Box Menu Open With pada File... 166 9.4 Menambahkan Menu Open With di Fasilitas Klik Kanan pada File... 168 BAB 10 MANIPULASI APLIKASI WINDOWS... 171 10.1 Cara Cepat Membuka Direktori pada Dos Prompt dengan Klik Kanan... 171 10.2 Cara Cepat Membuka Drive pada Dos Prompt dengan Klik Kanan... 173 10.3 Disable MS-Dos Prompt... 175 10.4 Menghilangkan Splash Screen MS Outlook Express... 176 10.5 Menghilangkan Splash Screen MS Word... 177 10.6 Menjadikan CD-ROM AutoRun Saat CD Baru Dimasukkan... 178 10.7 Menjalankan DVD dengan Windows Media Player... 179 10.8 Mengubah Title Bar pada Windows Media Player... 181 10.9 Membuat Direktori Default pada FrontPage... 183 10.10 Menghentikan Kursor Berkedip pada Microsoft Word... 184 10.11 Mengganti Perataan Teks pada Menu Drop Down Aplikasi... 185 10.12 Merapikan Halaman Editor NotePad... 186 BAB 11 KONFIGURASI SISTEM WINDOWS... 189 11.1 Menutup Program Secara Otomatis Saat Terjadi Error... 189 11.2 Membersihkan Daftar Memori pada Menu Run... 191 11.3 Membatasi Program yang Dapat Dijalankan... 192 xi

11.4 Program Terbuka Otomatis Saat Windows Dijalankan... 194 11.5 Membuat Refresh Komputer Otomatis... 195 11.6 Tidak Menyimpan Setting Windows Terakhir... 196 11.7 Mematikan Suara Beep Saat Komputer Error... 198 11.8 Membuat Recycle Bin Selalu Dikosongkan Otomatis... 198 11.9 Membersihkan Dokumen pada Start Menu Secara Otomatis... 200 11.10 Mengganti Daftar Uninstall pada Add Remove Program... 201 11.11 Mengganti Registered Owner dan Organization pada Jendela System Properties... 202 11.12 Mengubah Sensitivitas Klik Ganda pada Mouse... 204 11.13 Membuat Program Otomatis Login Server... 205 11.14 Otomatis Monitor Power Off pada Saat Logoff... 206 11.15 Menambahkan Pesan Saat Log Off... 207 BAB 12 KONFIGURASI HAK AKSES CONTROL PANEL... 211 12.1 Menghalangi Perubahan Setting Password... 211 12.2 Menghalangi Pengguna Mengganti Setting Display Properties... 213 12.3 Menghalangi Perubahan pada Setting Network... 214 12.4 Menghalangi Perubahan pada Setting Printer... 215 12.5 Menghalangi Penambahan Printer Baru... 216 12.6 Menghalangi Penghapusan Setting Printer... 217 12.7 Menghilangkan Tab Background pada Display Properties... 218 12.8 Menghilangkan Tab Screen Saver pada Display Properties... 220 12.9 Menghilangkan Tab Appearance pada Display Properties... 222 12.10 Menghilangkan Tab Settings pada Display Properties... 223 12.11 Menghilangkan Tab Remote Administration pada Passwords Properties... 225 12.12 Menghilangkan Tab User Profiles pada Passwords Properties... 227 12.13 Menghilangkan Tab Change Passwords pada Passwords Properties... 228 12.14 Menghilangkan Tab Network Identifier pada Network... 229 12.15 Menghilangkan Tab Access Control pada Network... 231 12.16 Menghilangkan Tombol Printer and Sharing pada Network... 232 12.17 Menghalangi Penambahan Setting Printer Baru... 233 12.18 Menghalangi Penghapusan Setting Printer... 234 12.19 Menghilangkan Tab General dan Detail Printer... 235 xii

12.20 Menghilangkan Tab Hardware Profiles pada System Properties... 237 12.21 Menghilangkan Tab Device Manager pada System Properties... 239 12.22 Menghilangkan Tombol File System Properties... 240 12.23 Menghilangkan Tombol Virtual Memory pada System Properties... 242 BAB 13 KONFIGURASI REGISTRY WINDOWS LAINNYA... 245 13.1 Menghilangkan Daftar Hardware pada Jendela System Properties... 245 13.2 Membatasi Panjang Minimal Pembuatan Password untuk Jaringan... 247 13.3 Mengganti Bahasa pada File System Properties... 248 13.4 Menghilangkan Peringatan Saat Hard Disk Penuh... 249 13.5 Menambahkan Shortcut Control Panel pada Desktop... 250 13.6 Menambahkan Shortcut Printers pada Desktop... 252 13.7 Menambahkan Shortcut Dial-Up Networking pada Desktop... 252 BAB 14 MENGAMANKAN REGISTRY... 255 14.1 Mengunci Program Registry Editor (REGEDIT)... 255 14.2 Injeksi Pembuka Regedit... 258 xiii

Bab 1 Dasar Registry Windows Pada bagian pertama ini, Anda akan diperkenalkan dengan registry dan bagaimana menggunakannya. Sebagai orang awam, pembahasan pertama ini perlu Anda tuntaskan sebelum membaca pada latihan berikutnya. 1.1 Mengenal Registry Yang perlu Anda ketahui, registry di dalam sistem operasi Windows merupakan jantungnya. Seperti manusia memiliki jantung sebagai pusat segala perputaran darah sehingga dapat disirkulasikan ke seluruh tubuh. Begitu juga dengan registry yang berisi semua informasi dari sistem Windows. Semua informasi yang ada merupakan bagian dari pengendali program aplikasi yang terinstal di Windows. Saat registry Anda rusak, maka rusaklah sistem Windows Anda sehingga pekerjaan biasa yang sering dilakukan adalah menginstalnya kembali dengan sistem yang baru tentunya. Permasalahannya sekarang, bagaimana kita melakukan perubahanperubahan aturan pada file registry? Yah, sesuatu hal bakalan terjadi pada bagian penting Windows Anda. 1

Untuk memanajemen seluruh sistem dan program yang ada di komputer, Windows menggunakan sebuah file yang sering disebut dengan Registry. Dan browser atau editor yang sering digunakan untuk membuka file Registry tersebut bernama REGEDIT (Registry Editor). 1.2 Membuat Backup Registry Sebelumnya telah dijelaskan bahwa REGEDIT (Registry Editor) merupakan program editor yang digunakan untuk membuka file Registry. Sebenarnya, pada saat membuka program Regedit, Anda telah membuka dua file utama registry, yaitu SYSTEM.DAT dan USER.DAT. Untuk file yang bernama SYSTEM.DAT digunakan untuk merekam informasi tentang sistem komputer. Dan file USER.DAT menyimpan informasi tentang user. 1.2.1 Backup dari Windows Explorer pada Win 9x Pada kondisi normal, Windows 9x (95/98/Me) Anda akan menemukan file SYSTEM.DAT dan USER.DAT pada direktori C:\Windows sehingga Anda dapat mem-backup (menyelamatkan/ mengamankan) kedua file tesebut pada tempat yang aman atau menyimpannya dengan nama berbeda. Berikut ini kedua file utama registry dilihat dari Windows Explorer. Gambar 1.1 File System.dat 2

Gambar 1.2 File user.dat Suatu saat, apabila Registry Anda terjadi kerusakan, maka Anda dapat mengembalikannya dengan cara mengopikan kembali dua file (SYSTEM.DAT dan USER.DAT) pada direktori Windows. 1.2.2 Backup dari DOS Prompt pada Win 9x Selain dari Windows, Anda dapat mem-backup kedua file Registry (USER.DAT dan SYSTEM.DAT) melalui halaman MS Dos Prompt. Caranya sebagai berikut: 1. Masuklah pada halaman MS DOS Prompt, melalui menu Start Programs MS DOS Prompt ( ). 2. Atau, apabila Anda masuk MS-DOS Prompt dari awal saat booting, Anda dapat menekan tombol F8, kemudian pilih Command Prompt Only apabila menemukan pilihan. 3. Keluarlah dari direktori standar MS DOS Prompt dengan cara mengetikkan perintah CD\. Berikut contohnya: Microsoft(R) Windows 98 (C)Copyright Microsoft Corp 1981-1999. C:\WINDOWS\Desktop> CD\ C:\> 4. Sekarang masuklah pada direktori Windows, caranya sebagai berikut: C:\>CD WINDOWS C:\WINDOWS> 3

5. Bukalah tipe hidden pada file SYSTEM.DAT dan USER.DAT dengan cara berikut: C:\WINDOWS>attrib -h -r system.dat C:\WINDOWS>attrib -h -r user.dat 6. Kopikan kedua file tersebut (SYSTEM.DAT dan USER.DAT) dan sekalian gantilah namanya dengan nama lain. Berikut contohnya: C:\WINDOWS>COPY system.dat system.data 1 file(s) copied C:\WINDOWS>COPY user.dat user.data 1 file(s) copied 7. Sampai saat ini Anda telah selesai mem-backup file SYSTEM.DAT ke dalam file baru bernama SYSTEM.DATA dan USER.DAT di-backup dengan nama user.data. Apabila Anda hendak mengembalikan atau me-restore (catatan kalo registry rusak), maka Anda dapat menggunakan perintah berikut: C:\WINDOWS>COPY system.data system.dat 1 file(s) copied C:\WINDOWS>COPY user.data user.dat 1 file(s) copied Jika pengembalian sudah selesai, Anda dapat me-restart komputer. Dan saya jamin komputer Anda kembali seperti sediakala dengan kondisi registry masih utuh seperti semula. 4

1.3 Memanggil dan Menggunakan Registry Semua yang membaca bagian ini kami anggap belum mengerti apa-apa tentang registry sehingga Anda perlu kami bimbing dari dasar untuk dapat membuka dan menjalankannya. Dengan adanya pembahasan ini, Anda sebagai pemula dapat mengikuti seluruh pembahasan latihan yang ada di buku ini. Untuk itu, ikutilah pembahasan pada sub-subbab berikutnya. 1.3.1 Memanggil Registry Editor dari Menu Run Di depan telah dikatakan, untuk dapat memanipulasi atau melakukan penyetingan registry, kita memerlukan Editor. Dalam Windows telah disediakan editor standar yang dapat kita gunakan, yaitu REGEDIT. Langkah yang paling mudah untuk menjalankan Editor Registry (Regedit) adalah melalui menu Run. Berikut caranya: 1. Dari desktop/halaman depan Windows, Anda dapat mengklik menu Run yang ada di dalam Start Menu. Caranya, klik menu Start Run. 2. Tuliskan pada kolom Open dengan kata REGEDIT atau regedit atau ditulis lengkap dengan regedit.exe, Anda dapat menuliskan dengan sembarang font, huruf kecil, maupun besar sama saja. Kemudian klik tombol OK. Gambar 1.3 Menjalankan melalui halaman Run 5

3. Selain cara di atas, Anda juga dapat mengklik tombol Browse, dan carilah file program yang bernama Regedit.exe. Program editor ini berada pada subdirektori C:\Windows. 4. Apabila berhasil, Anda akan segera dihadapkan pada jendela baru yang pada judulnya tertuliskan Registry Editor. Berikut tampilan jendela Regedit pada Windows 9x. Gambar 1.4 Tampilan jendela Regedit pada Win 9x Pada gambar di atas, kolom halaman sebelah kanan hanya berisi dua nilai data, yaitu Name dan Data. Berbeda dengan Windows XP, Anda akan memiliki kolom nilai data, yaitu Name,Type dan Data. Berikut contohnya. Gambar 1.5 Tampilan jendela Regedit pada Win XP 6

Dengan adanya perbedaan tampilan kunci utama atau kunci induk (root key) dan subkunci (subkey) pada setiap Sistem Operasi Windows, maka kami harapkan Anda tidak mengalami kebingungan. Pada prinsipnya sama saja, buku ini dapat diterapkan dalam sistem Windows yang Anda gunakan. 1.3.2 Memanggil Registry Editor dari Windows Explorer Selain menggunakan menu Run, Anda dapat menjalankan file program regedit.exe dengan cara menjalankannya secara langsung melalui Windows Explorer. Letak file Regedit berada pada direktori C:\Windows. Berikut contoh menggunakan Windows Explorer. Gambar 1.6 Menjalankan Regedit dari Windows Explorer 1.3.3 Mencoba Menelusuri Key Ada kemungkinan dari pembaca yang merasa kesulitan untuk menemukan alamat key-nya (kuncinya). Kenapa, karena begitu panjang dan rumitnya nama kunci dari alamat yang digunakan. Untuk itu, Anda dapat dengan mudah mendapatkan kunci tersebut dengan cara menggunakan fungsi Find. Caranya sebagai berikut. 1. Sebagai contoh, Anda mendapatkan bentuk pengaturan seperti pada tabel berikut. 7

Tabel 1.1 Contoh Setting Lengkap Pengaturan Nilai Path Key HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\ Desktop Data Type DWORD Value Value Name PaintDesktopVersion Value Data 1 2. Pada pengaturan di atas, kita dapat membaca bahwa kunci utamanya (root key) adalah HKEY_CURRENT_USER, dan kunci terakhir yang akan dituju adalah desktop. Untuk itu Anda dapat melakukan pencarian kunci desktop dengan klik mouse bagian kanan pada kunci HKEY_CURRENT_USER, selanjutnya pilih Find. Berikut contohnya. Gambar 1.7 Memilih menu Find untuk pencarian 3. Anda sekarang dihadapkan pada jendela pencarian (Find). Pada halaman tersebut, Anda dapat memasukkan kunci tujuannya, yaitu Desktop. Berikut contohnya. 8 Gambar 1.8 Memasukkan data kunci yang hendak dicari

4. Setelah kunci yang akan dicari dimasukkan, Anda dapat memulai pencarian dengan mengklik tombol Find Next sehingga kurang lebih hasilnya akan tampak seperti berikut. Gambar 1.9 Pencarian berhasil mendapatkan kunci 5. Setelah menemukan kunci Desktop, sekarang pastikanlah alamat lengkap dari kunci yang diketemukan dengan petunjuk tabel. Alamat lengkap (path) dapat dilihat pada status bar bagian bawah atau yang kami beri tanda kotak. 6. Setelah selesai, Anda dapat melanjutkan penyetingan dengan menambahkan kunci baru dan nilai data seperti yang telah diinstruksikan pada tabel setting. 1.3.4 Dasar Menambahkan Key Apabila pada bagian Trik nanti Anda diminta untuk menambahkan kunci baru atau data baru, maka Anda dapat menambahkannya dengan sangat mudah. Berikut dua cara tersebut. 1. Untuk menambahkan subkey (subkunci), Anda dapat memilih kunci utamanya kemudian klik kanan New Key. 9

Gambar 1.10 Membuat kunci baru 2. Apabila Anda diminta untuk menambahkan kunci untuk data baru, maka pastikan untuk tipe nilai datanya. Apakah String Value, Binary Value, atau DWORD Value. Berikut contohnya. Gambar 1.11 Menambahkan kunci data baru 1.4 Memahami Struktur Registry Buat Anda yang masih awam dengan registry windows, maka pada subbab ini akan kami terangkan bagian-bagian yang ada di dalam registry sehingga pada latihan selanjutnya Anda dapat dengan mudah memahaminya. 10

1.4.1 Struktur Registry Editor dengan Windows Explorer Dalam struktur registry, sebenarnya bentuk struktur dan pemahamannya hampir sama dengan struktur direktori pada Windows Explorer. Dalam Windows kita mengenal adanya Folder, Sub- Folder, Sub-SubFolder, dan File setelah My Computer. Begitu juga dengan registry, strukturnya hampir sama, akan tetapi namanya yang berbeda. Berikut bentuk kesamaannya. Tabel 1.2 Perbandingan Regedit dengan Windows Explorer Windows Explorer Folder SubFolder Sub-SubFolder File Value atau Isi Registry Editor Key atau Root Key atau Kunci Utama SubKey atau SubKunci SubSubKey atau Sub-SubKunci Data Value atau Isi Pada latihan selanjutnya, kita akan menggunakan istilah Key atau Kunci Utama dan SubKey sebagai SubKunci (perhatikan lagi keterangan pada tabel di atas). Jadi, nanti Anda jangan bingung apabila kami kadang kala menyebut dengan key ataupun kunci, karena keduanya memiliki maksud yang sama. Untuk lebih menambah pemahaman Anda, maka dari beberapa bagian registry yang telah dijelaskan dalam tabel di atas, Anda dapat melihat dengan lebih jelas seperti gambar berikut. 11

Gambar 1.12 Penjelasan bagian struktur registry dalam Regedit Catatan: Di dalam Registry, Key juga dapat disebut dengan Handle Key, maka dari itu setiap Key memiliki nama yang didahului dengan H, seperti HKEY_USERS. 1.4.2 Bagian Registry dan Fungsinya Dilihat dari halaman Regedit, Anda akan menemukan banyak key dan subkey beserta dengan data-nya. Dari beberapa key yang ada, setiap key tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasannya. c HKEY_CLASSES_ROOT Key ini merupakan tempat di mana seluruh asosiasi file Windows disimpan, dan di mana Windows akan mencari special folder type classes. Di dalam struktur, key ini identik dengan HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Classes. 12

c HKEY_CURRENT_USER Berisi informasi tentang user yang sedang log in pada saat itu. Terdiri atas subkey, antara lain: S AppEvents, subkey ini berisi setting untuk sound events. S Control Panel, subkey ini berisi setting control panel. S InstallLocationMRU, subkey ini berisi path/lokasi master Windows (waktu pertama kali menginstal Windows). S Network, subkey ini berisi informasi yang berhubungan dengan Network atau jaringan. S Software, subkey ini berisi tentang setting atau konfigurasi software untuk pemakai yang logon pada saat itu. S RemoteAccess, subkey ini berisi informasi tentang Dial up Networking. c HKEY_LOCAL_MACHINE Berisi informasi tentang hardware dan setting software yang berlaku untuk semua user. Terdiri atas subkey, antara lain: S Enum, subkey ini berisi informasi tentang hardware, misalnya tentang monitor. S Hardware, subkey ini berisi informasi tentang port serial. S Network, subkey ini berisi informasi yang berhubungan dengan network untuk pemakai yang sedang aktif atau logon. S Software, subkey ini berisi informasi dan setting software. c HKEY_USERS Berisi informasi tentang desktop dan user setting untuk tiap user yang berhak login ke komputer tersebut. Tiap user mempunyai sebuah subkey. Jika hanya terdapat satu user, maka nama subkey tersebut adalah ".default". 13

c HKEY_CURRENT_CONFIG Berisi informasi tentang konfigurasi hardware, berhubungan dengan HKEY_LOCAL_MACHINE. HKEY_DYN_DATA Key ini berisi informasi tentang plug and play. 1.5 Sebelum Melanjutkan Pembahasan Saya tahu bahwa rekan-rekan semua sangat antusias dengan buku sederhana ini, dan saya tahu yang ada di pikiran Anda semuanya. Hanya saya sedikit berpesan, jangan menggunakan buku ini untuk meng- usili komputer rekan Anda yang belum tahu apa-apa mengenai REGISTRY. Mungkin Anda akan tertawa terbahak-bahak, atau mungkin cukup tersenyum saja saat melihat rekan atau teman Anda pening tujuh keliling memikirkan nasib komputer yang terjadi, ada perbedaan dengan kondisi awal. Wah... ini memang pekerjaan yang sangat menjengkelkan. Nah, untuk itu Anda dapat memperbaikinya dengan mengikuti latihan terakhir dari buku ini. Atau, untuk menyikapi lebih dini, Anda dapat memahami pada latihan di bab pertama ini. Saran saya, sebaiknya Anda mem-backup terlebih dahulu file pendukung registry sehingga apabila pada suatu saat komputer yang sedang Anda pakai mengalami kerusakan, Anda dapat mengembalikannya seperti semula. 14