BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

dokumen-dokumen yang mirip
Bab IV. Implementasi

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. 4.1 Implementasi Instalasi Trixbox Server

IMPLEMENTASI DAN ANALISIS KUALITAS LAYANAN VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VOIP) PADA JARINGAN AD HOC PEER-TO- PEER. Laporan Tugas Akhir

Bab 4. Implementasi dan Pembahasan

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

OLEH : NUR RACHMAT.

KINERJA DUA VOIP SERVER YANG DIHUBUNGKAN DENGAN METODE TRUNKING MENGGUNAKAN PROTOKOL IAX2 LAPORAN TUGAS AKHIR. Oleh : IQBAL SYABANA

a. Pilih Wireless Connection Setup Wizard c. Secure Wireless Network = Best d. Wireless Security Password = Ind0n3si14n e. Terakhir pilih Save

BAB IV IMPLEMENTASI JARINGAN KOMUNIKASI VOIP

Sebelum kita mempelajari tentang perintah perintah dasar MikrotikOS, kita lakukan instalasi MikrotikOS terlebih dahulu, berikut langkah langkahnya :

VIRTUALISASI MIKROTIK ROUTEROS MENGGUNAKAN VIRTUALBOX

DAFTAR PUSTAKA. Lammle. Todd. Cisco Certified Network Associate. Jakarta, PT Elex Media Komputindo

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan

BAB 4 UJI COBA DAN EVALUASI. Dalam penerapan VoIP pada jaringan kantor pusat Kementerian Kelautan dan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI

5. Jika beres, botting lewat flashdisk dan anda akan masuk pada tampilan awal Free NAS.

Instalasi Debian 7. Oleh: Rizky Agung W

BAB 3. Metodologi. 3.1 Metodologi. Gambar 3.1 Kerangka Pikir Perancangan IP Telephony

Web Portal Bagi User. Gambar 4.28 Halaman Menu Utama (Home) User. Pada halaman menu utama User tersedia menu untuk CDR,

4. Custom Setup. Klik Next. epentengker Page 1. kekeseen.wordpress.com

Sebelum melakukan instalasi Linux Ubuntu, kita lakukan instalasi VM VirtualBox dahulu. Berikut langkah langkahnya :

Chapter 4 Instalasi dan Konfigurasi Dasar Mikrotik

Cara Menginstall Ubuntu Dekstop bit Lewat Virtualbox

Panduan Mudah Membangun Voip Server Untuk Pemula Beta Version 0.01 PENGANTAR

RANCANG BANGUN JARINGAN VOICE OVER INTERNET PROTOCOL UNTUK MENGURANGI BIAYA KOMUNIKASI PADA PT. ELECTRONIC CITY INDONESIA

JARINGAN KOMPUTER LANJUT TUGAS

TUGAS AOK BAB OS. Jalankan aplikasi virtualbox terlebih dahulu.

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah CD/DVD IPCop dan komputer yang digunakan tehubung dengan

Laporan Praktek Debian Server

Modul 1 INSTALL DEBIAN 6 (SQUEEZE) MODE TEXT (CLI) PADA VIRTUALBOX

PENGATURAN BANDWIDTH DI PT. IFORTE SOLUSI INFOTEK DENGAN MIKROTIK ROUTER BOARD 951Ui-2HnD

PROSES INSTALASI WINDOWS 7 DI VIRTUAL BOX

File iso ESXI dapat diunduh melalui website resmi VMware secara gratis. dengan melakukan register terlabih dahulu pada

Deskripsi Workshop "Building a VoIP Server Phone System from Zero using FreePBX" Sabtu, 13 Juni Auditorium Surya University

LAPORAN PRAKTEK SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER

PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1. Praktikum 4. Dynamic Host Configuration Protocol

VirtualBox adalah aplikasi virtualisasi untuk komputer x86 atau x64 Berfungsi sebagai aplikasi virtual machine pengganti fisik dari PC

Menginstal Operating System Linux Ubuntu pada VM Virtual Box

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

PERCOBAAN 7 KOMUNIKASI WIRELESS MODE AD-HOC

User Manual. VSP-5002 Series VoIP Gateway

VOIP CLIENT DENGAN MENAMBAHKAN FITUR ENKRIPSI MENGGUNAKAN ALGORITMA TRIPLE DES

LAPORAN UJIAN PRAKTEK KEJURUAN

Bab 3 Metode Penelitian

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

Instalasi Ubuntu Server

TUTORIAL PENGGUNAAN VIRTUAL BOX & VMWARE

Septina Budi Kurniawati

Insani Ning Arum

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

CARA INSTALL MIKROTIK MENGGUNAKAN VM VIRTUALBOX

Tutorial Dual Boot Windows 7 dan Linux Ubuntu Menggunakan VirtualBox

2. Pilih Bahasa yang ingin Digunakan, option Bahasa disini saya Gunakan Bahasa ENGLISH

INSTALASI LINUX BLANKON 7 DI VIRTUALBOX

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI. perangkat keras dan piranti lunak yang digunakan adalah sebagai berikut:

PERANCANGAN SISTEM Perancangan Topologi Jaringan Komputer VPN bebasis L2TP dan IPSec

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

Praktikum VII Konfigurasi Server VoIP IP PBX Lokal

Daftar Isi» Persiapan

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II

Virtual PC dapat berjalan di Windows XP, Vista maupun Windows 7. Saya melakukan installasi pada Windows 7, 64 bit.

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

BAB V IMPLEMENTASI. bab sebelumnya. PC Router Mikrotik OS ini menggunakan versi

Rancang Bangun VoIP Server Berbasis Parallel Computing

MODUL PRAKTIKUM ADMINISTRASI SERVER OS DEBIAN 6

ROUTER DAN BRIDGE BERBASIS MIKROTIK. Oleh : JB. Praharto ABSTRACT

SMK BATIK 2 SURAKARTA

MIKROTIK SEBAGAI ROUTER DAN BRIDGE

Langkah-Langkah Konfigurasi Web dan DNS Server Pada Virtual Box

Lisensi Dokumen: Didin Nizarul Fuadin Latar Belakang dan Tujuan

Ketika Winbox sudah diunduh, hal yang pertama dilakukan adalah membuka. utility hingga tampil gambar seperti di bawah ini:

Proses booting saat instalasi Endian firewall

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

JURNAL PRAKTIKUM SISTEM OPERASI 2012/2013. NAMA : Adysta Galang Iman A. S NIM : ASISTEN : Rahman Dattebayo KELAS : H2 BAB Ke- : 1

Analisis program ubuntu dengan windows seven saling berhubungan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Perancangan jaringan cloud computing Implementasi dan pengembangan Cloud Computing di BPPT dimulai dengan

TUTORIAL INSTALASI WINDOWS 7 MENGGUNAKAN MEDIA VIRTUALBOX

Makalah Seminar Kerja Praktek PERANCANGAN DAN INSTALASI SIP SEBAGAI SARANA KOMUNIKASI AUDIO VISUAL DANGAN ASTERISK SEBAGAI IP PBX SERVER

PENERAPAN TEKNOLOGI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VOIP) SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI DI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI RONGGOLAWE CEPU

Reza Lutfi Ananda

INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE. PT.Technomatic Cipta Mandiri. IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124

Membangun Webserver. Dengan menggunakan freeradius pengelolaan login user berbasis web dan dapat menangani sampai ribuan client dari banyak AP

TUGAS AKHIR MEMBANGUN IP PABX BERBASIS SIP OPENSOURCE DI LINGKUNGAN KAMPUS MENGGUNAKAN WIRELESS, VOICE GATEWAY DAN MOBILE APPLIKASI

RANCANG BANGUN VoIP MENGGUNAKAN SOFTWARE OPEN SOURCE ASTERISKNOW

BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0

Tugas Pengantar Sistem Operasi Dual Booting pada Virtual Box

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX

Membuat File Server Sederhana Dengan Turnkey File Server

Tuturial Dual Boot Windows - Linux. Nama : Muhammad Fikry Hazmi NRP :

BAB 2 INSTALASI DEBIAN ETCH

Transkripsi:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dijelaskan tahapan implementasi dengan menjelaskan proses proses instalasi perangkat lunak penunjang VoIP, mulai dari instalasi VirtualBox berikut dengan instalasi Asterisk server pada VirtualBox serta konfigurasinya, instalasi connectify, wireshark, softphone pada client VoIP. Pada Bab ini juga akan disampaikan hasil pengujian VoIP ini pada jaringan Ad hoc yang telah dijelaskan pada Bab-Bab sebelumnya. Beberapa parameter pengujian yang akan diukur yakni Delay, Throughput, Average bit per-second, dan Average packet per-second. 4.1 Tahapan Implementasi Server Voip Flowchart langkah langkah konfigurasi pada server VoIP. 28

29 Tahap yang pertama dalam pembangunan server voip yakni instalasi virtual box pada notebook yang menggunakan sistem operasi Windows 7. Setelah proses instalasi virtual box selesai maka dilanjutkan dengan tahapan proses instalasi voip server dengan menggunakan Asterisknow yang berbasis pada Linux Centos. Ketika server voip sudah terbuat, maka dilanjutkan pada tahapan instalasi aplikasi connectify berfungsi sebagai virtual access point pada wifi ad hoc notebook server. Dan yang terakhir adalah tahapan instalasi aplikasi wireshark yang berfungsi sebagai perangkat lunak yang mampu menangkap paket data yang berjalan pada jaringan voip. 4.1.1 Implementasi Oracle VM VirtualBox Agar Server VoIP virtual dapat berjalan maka dibutuhkan sebuah instalasi perangkat lunak virtualisasi menggunakan VirtualBox. Perangkat lunak ini berjalan pada notebook host dengan spesifikasi pada tabel 3.1 sebelumnya. Berikut tahapan Instalasi VirtualBox yang berjalan pada Windows 7. Gambar 4.1 Instalasi awal VirtualBox 1. Pada proses instalasi awal klik Next, kemudian lakukan costum setup untuk memilih beberapa feature yang akan diperlukan untuk diinstal.

30 Gambar 4.2 Costum Setup VirtualBox 2. Setelah melakukan costum setup kemudian proses instalasi akan berjalan hingga akhir instalasi dan tampilan pertama VirtualBox akan terlihat seperti gambar 4.3 4.1.2 Pembuatan Mesin Virtual Untuk Asterisk Server pada VirtualBox. Berikut ini adalah tahapan pembuatan mesin virtual untuk Asterisk Server pada VirtualBox, garis besarnya adalah pemilihan kebutuhan perangkat keras pada mesin virtual yang akan diinstal perangkat lunak AsteriskNow. Gambar 4.3 Tampilan instalasi 1 mesin virtual 1. Tahapan pertama yakni klik New dan klik Next.

31 Gambar 4.4 Tampilan instalasi 2 mesin virtual 2. Kemudian pilih jenis operasi sitem yakni Linux, kemudian pada version pilih Other Linux. Berikutnya klik Next. Gambar 4.5 Tampilan instalasi 3 mesin virtual 3. Pada memory tentukan memory base yang diperlukan pilih 256 MB. Berikutnya klik Next.

32 Gambar 4.6 Tampilan instalasi 4 mesin virtual 4. Kemudian pembuatan virtual disk, Pilih Create new hard disk. Berikutnya klik Next. Gambar 4.7 Tampilan instalasi 5 mesin virtual 5. Dan kemudian pilih option VDI ( VirtualBox Disk Image ), Berikutnya klik Next.

33 Gambar 4.8 Tampilan instalasi 6 mesin virtual 6. Berikutnya pilih Dinamical alocated. Kemudian klick Next. Gambar 4.9 Tampilan instalasi 7 mesin virtual 7. Berikutnya adalah pemilihan alokasi kebutuhan hardisk virtual, ubah menjadi 2.00GB kemudian klik Next.

34 Gambar 4.10 Tampilan instalasi 8 mesin virtual 8. Berikutnya adalah pengecekan terakhir untuk memastikan kebutuhan perangkat keras virtual yang diperlukan. Klik Create untuk membuat. Gambar 4.11 Tampilan instalasi 9 mesin virtual 9. Perangkat keras virtual telah selesai dibuat dengan kebutuhan yang cukup untuk pemenuhan instalasi perangkat lunak Asterisk.

35 4.1.3 Implementasi AsteriskNow pada VirtualBox Berikut ini adalah pembahasan tentang tahapan tahapan proses instalasi perangkat lunak AsteriskNow pada mesin virtual yang telah dibuat. Tahapan tahapan tersebut adalah sebagai berikut : 1. Tahap pertama untuk instalasi AsteriskNow, pilih Settings, kemudian Storage, pada kolom Storage free pilih Empty dan pada Attributes pilih opsional Choose a virtual CD/DVD disk file... opsional ini berfungsi untuk mencari CD/DVD AsteriskNow yang akan diinstal pada mesin virtual yang telah dibuat. Gambar 4.12 Tampilan instalasi 1 Asterisk 2. Tahap selanjutnya untuk memilih source asterisknow.iso pada direktori penyimpanan aplikasinya. Kemudian pilih Open untuk melanjutkan ke tahap berikutnya. Gambar 4.13 Tampilan instalasi 2 Asterisk

36 3. Setelah memiilih maka pilih open, pada storage tree akan terisi bootable cd dengan format *.ISO. setelah itu klik ok. Gambar 4.14 Tampilan instalasi 3 Asterisk 4. Klik tombol start, kita akan memasuki proses instalasi secara otomatis akan terinstal. Ditengah proses penginstalan nanti masukkan password pada terminal. Password inilah yang nantinya berfungsi sebagai kunci on pada server voip asterisk. Gambar 4.15 Tampilan instalasi 4 Asterisk 5. Proses instalasi asterisk server sudah selesai. Maka akan muncul perintah Reboot. Kemudian system akan restart.

37 Gambar 4.16 Tampilan instalasi 5 Asterisk 6. Setelah tahapan penginstalan, maka source aplikasi master instalasi kita hilangkan dengan memilih Remove attachment, software asterisk sudah terinstalasi. Untuk menjalankan asterisk yakni dengan klik tombol start pada halaman muka. Gambar 4.17 Tampilan instalasi 6 Asterisk 7. Tampilan ini adalah tampilan terminal login pada server asterisk. Masukkan localhost login dengan root kemudian pasword. Dan server voip sudah berjalan.

38 Gambar 4.18 Tampilan instalasi 7 Asterisk 4.1.4 konfigurasi IP pada server VoIP Pada dasarnya server voip yang telah terinstal ini, konfigurasi default IP-nya adalah DHCP. Agar mempermudah proses registrasi pada client, maka IP akan di ubah menjadi static. Kenapa menggunakan static IP? Karena dalam proses konfigurasi pada client, pengisian alamat IP server / IP host sangat penting untuk proses registrasi client yang telah terkoneksi pada server. Berikut konfigurasi IP static pada server voip. Gambar 4.19 Tampilan IP

39 1. IP server dasar adalah 10.0.2.15 2. Untuk masuk ke text user interface (tui) setting IP, maka ketikan perintah ini [root@localhost ~]# system-config-network-tui 3. Pilih Edit Device. Pada tab select a device, pilih eth0. 4. Kemudian pada tab Deverent Configuration, ubah konfigurasi sebagai berikut dan klik Ok. Name eth0 Device eth0 Use DHCP [ ] (kosongkan) Static IP 192.168.10.1 Netmask 255.255.255.0 Default gateway IP - Tampilan konfigurasi IP 5. Proses Mengubah DHCP IP dengan Static IP sudah selesai, dan restart server dengan mengetikan perintah ini pada terminal, seperti berikut : [root@localhost ~]# service network restart untuk melihat apakah IP server berubah yakni dengan mengetikan perintah sebagai berikut pada terminal, [root@localhost ~]# ifconfig Gambar 4.20 Tampilan perubahan IP

40 4.1.5 Konfigurasi Connectify Untuk tahap instalasi connectify ini secara umum sama dengan aplikasi lain. Namun yang membedakan adalah proses konfigurasi untuk membuat Ad Hoc itu berjalan. Gambar 4.21 tampilan konfigurasi Connectify 4.1.6 Instalasi Wireshark Untuk Wireshark, tidak ada konfigurasi yang dilakukan, instalasinya pun sama dengan umumnya aplikasi lain. Wireshark ini digunakan untuk menangkap paket data yang terlintas antar client. Gambar 4.22 Contoh penggunaan wireshark

41 4.2 Konfigurasi Pembuatan Ekstensi Server VoIP Agar masing-masing client bisa berkomunikasi dengan server VoIP, maka softphone harus memiliki identitas yang telah teregistrasi pada server VoIP. Oleh karena itu pembuatan ekstensi pada server Voip sangat berperan penting. Pertama sekali kita harus menyalakan server voip dan login. Setelah server menyala, masuk ke web base untuk membuat ekstensi client pada server dengan cara mengakses alamat IP dari server asterisk pada browser. Kemudian klik FreePBX Administration, ketika masuk pada form Authentication Required login dengan User Name : admin dan Password : admin. Untuk pembuatan ekstensi client baru, pada form admin pilih : Device : generic SIP Device Kemudian klik submit, lalu pada form add SIP Ekstension konfigurasikan : Add Ekstension User Extension 101 Display 101 CID Num Alias - SIP Alias 101 Device Options Secret User101 Tampilan konfigurasi SIP ekstensi client 1 Setelah itu klik submit, dan Apply Configurations Changes. Ekstensi untuk Client 1 telah terbuat, pada pembuatan ekstensi Client 2 dan Client 3 cara konfigurasinya hampir sama, hanya tinggal menggantikan nama masing masing client seperti terlihat pada tampilan konfigurasi SIP ekstensi client 1 Add Ekstension User Extension 102 Display 102 CID Num Alias - SIP Alias 102 Device Options Add Ekstension User Extension 103 Display 103 CID Num Alias - SIP Alias 103 Device Options Client 2 Client 3

42 4.3 Konfigurasi Softphone pada client. Konfigurasi pada softphone yakni dengan mengisi nama identitas nama client softphone dan pengisian alamat IP server voip. Pada nama softphone masing masing di isi dengan nama ekstensi yang telah didaftarkan pada server voip. Berikut konfigurasi pada masing-masing softphone yang telah terimplementasi pada masing-masing client. 4.3.1 Konfigurasi X-Lite Gambar 4.23 Instalasi X-Lite 1. Tahapan pertama klik next untuk melanjutkan instalasi x-lite softphone pada user 1. 2. Kemudian pemilihan lokasi penginstalan. Setelah itu klik next untuk melanjutkan. 3. Proses instalasi sedang proses dan kemudian setelah selesai akan terlihat tampilan utama dari X-Lite. 4. Untuk konfigurasi identitas SIP pada X-Lite pada user 1.

43 Gambar 4.24 Konfigurasi X-Lite Berikut konfigurasi account x-lite : - User Details Display Name : 101 User Name : 101 Password : user101 Authorization user name : 101 Domain : 192.168.10.1 - Domain proxy : default - Dialing plan : default Tampilan konfigurasi X-Lite 4.3.2 Konfigurasi SJPhone Pada User 1. Untuk Instalasi pada softphone Sjphone ini sama dengan tahapan 1 sampai 3 pada proses instalasi softphone X-Lite. Namun konfigurasinya berbeda dengan tampilan pada X-Lite. Gambar 4.25 Konfigurasi Sjphone

44 Create New Profile - Profile Name : 101 - File Name : 101.ini - Profile Type : Calls through SIP Proxy Tab General - name : 101 - Type : SIPProxy - File : 101.ini Tab SIP Proxy Proxy domain : 192.168.10.1 : 0 Tab STUN Server Address : 192.168.10.1 : 5060 Tampilan konfigurasi SJphone 4.3.3 Konfigurasi Ekiga Pada User 2. Untuk instalasi Ekiga pada linux ubuntu 10.4 yakni dengan mencari aplikasi ini pada linux software. - Name : 102 - Registrar : 192.168.10.1 - User : 102 - Authenttication User : 102 - Password : user102 Gambar 4.26 tampilan ekiga softphone 4.3.4 Konfigurasi Qutecom Pada User 2 Untuk instalasi Qutecom pada linux ubuntu 10.4 yakni dengan mencari aplikasi ini pada linux software.

45 Gambar 4.27 Tampilan konfigurasi Qutecom softphone - Account name : 102 - Login/username : 102 - Password : user102 Tampilan - SIP Domain/Realm konfigurasi pada : 192.168.10.1 Qutecom 4.3.5 Konfigurasi 3Cxphone Pada User 3 Display name : 103 User : 103 ID : 103 Password : user103 i am Out of Office : x Local PBX IP : 192.168.10.1 Gambar 4.28 Tampilan konfigurasi 3Cxphone aplikasi ini bisa diunduh pada https://market.android.com yang diakses dari smartphone android. (Gambar diambil pada http://www.888voip.com/3cx-updates-3cxphone-for-android.)

46 4.4 Pengujian panggilan keluar dan masuk Untuk pengujian panggilan masuk dan keluarnya suara pada voip, maka dilakukan pengambilan data dengan beberapa sekenario,dimana sekenario tersebut menguji antar client dengan sistem operasi dan softphone yang berbeda dalam satu ruang lingkup jaringan ad hoc. Beberapa sekenario yang diterapkan adalah sebagai berikut : Panggilan masuk / keluar antara Voip Client Linux ubuntu 10.4 (Ekiga) dan Windows seven(x-lite) Panggilan masuk / keluar antara Voip Client Linux (Qutecom) dan Windows seven (SJphone) Panggilan masuk / keluar antara Voip Client Linux (Ekiga) dan Android (3cxphone) Panggilan masuk / keluar antara Voip Client Windows seven (X-Lite) dan Android (3cxphone) Panggilan masuk / keluar antara Voip Client Windows seven (SJphone) dan Android (3cxphone) 4.4.1 Skenario 1 Linux (Ekiga) dengan Windows (X-Lite) Gambar 4.29 Skema voip ad hoc peer-to-peer skenario 1 Gambar 4.24 merupakan skenario pengujian antara VoIP client Ekiga pada sistem operasi Linux dan X-lite pada sistem operasi Windows 7. Pengujian ini dilakukan pada ruangan tertutup (indoor).

47 4.4.2 Skenario 2 Linux (Qutecom) dengan Windows (SJphone) Gambar 4.30 Skema voip ad hoc skenario 2 Gambar 4.25 merupakan skenario pengujian antara VoIP client Qutecomm pada sistem operasi Linux dan SJPhone pada sistem operasi Windows 7. Pengujian ini juga dilakukan pada ruangan tertutup (indoor). 4.4.3 Skenario 3 Android (3cxphone) dengan Linux (Ekiga) Gambar 4.31 Skema voip ad hoc skenario 3 Gambar 4.26 merupakan skenario pengujian antara VoIP client 3Cxphone pada sistem operasi Android dan Ekiga pada sistem operasi Linux. Pengujian ini dilakukan pada ruangan tertutup (indoor).

48 4.4.4 Skenario 4 Android (3cxphone ) dengan Windows (X-Lite) Gambar 4.32 Skema voip ad hoc skenario 4 Gambar 4.27 merupakan skenario pengujian antara VoIP client X-Lite pada sistem operasi Windows 7 dan 3CXphone pada sistem operasi Android. Pengujian ini dilakukan pada ruangan tertutup (indoor). 4.4.5 Skenario 5 Android (3cxphone) dengan Windows (SJphone) Gambar 4.33 Skema voip ad hoc skenario 6 Gambar 4.28 merupakan skenario pengujian antara VoIP client 3Cxphone pada sistem operasi Android dan SJphone pada sistem operasi Linux. Pengujian ini dilakukan pada ruangan tertutup (indoor).

49 4.5 Perhitungan perbandingan Packet pada VOIP di atas jaringan Adhoc Peer-to-Peer. Setelah di lakukan pengujian pada beberapa sekenario, maka menghasilkan beberapa data, seperti besarnya kapasitas masing masing client. Tabel 4.1 Tabel Hasil Pengukuran N o. Skenario Pengujian Average Delay (ms) Throughput (MBps) Average Bytes persecond (Bps) Average Packet per-second (Packet) 1 Linux (Ekiga) dan Windows (X-Lite) 20,005 0,1615 40384,621 188,31 2 Linux (Qutecom) dan Windows (SJphone) 22,7 0,0395 9936,085 46,065 3 Android (3cxphone) dan Linux (Ekiga) 20 0,0815 20347,091 94,96 4 Android (3cxphone ) dan Windows (X- Lite) 19,99 0,056 14012,795 65,345 5 Android (3cxphone) dan Windows (SJphone) 20,005 0,0665 16595,197 77,241 Rata-rata 20,54 0,081 20255,1578 94,3842

50 23 22 21 20 19 18 Linux (Ekiga) < > Windows (X- Lite) Average Delay (ms) Linux (Qutecom) < > Windows (SJphone) Android (3cxphone) < > Linux (Ekiga) Android (3cxphone ) < > Windows (X- Lite) Android (3cxphone) < > Windows (SJphone) Gambar 4.34 Grafik Rata-rata Delay Gambar 4.34 memperlihatkan rata-rata delay dari beberapa skenario pengujian VoIP client pada jaringan ad hoc peer-to-peer. Terlihat jelas bahwa delay terbesar terjadi pada saat menggunakan aplikasi Qutecom (sistem operasi Linux) dan Sjphone (sistem opersi Windows), yaitu sebesar 20,005 millidetik (ms). 0.35 0.3 0.25 0.2 0.15 0.1 0.05 0 Linux (Ekiga) < > Windows (X- Lite) Throughput (MBps) Linux (Qutecom) < > Windows (SJphone) Android (3cxphone) < > Linux (Ekiga) Android (3cxphone ) < > Windows (X- Lite) Android (3cxphone) < > Windows (SJphone) Gambar 4.35 Grafik rata - rata Throughput Gambar 4.35 memperlihatkan rata-rata delay dari beberapa skenario pengujian VoIP client pada jaringan ad hoc peer-to-peer. Terlihat jelas bahwa throughput

51 terkecil terjadi pada saat menggunakan aplikasi Qutecom (sistem operasi Linux) dan Sjphone (sistem opersi Windows), yaitu sebesar 0,0395 Mega Byte/detik (MBps). 45000 40000 35000 30000 25000 20000 15000 10000 5000 0 Average Bytes per-second (Bps) Linux (Ekiga) < > Windows (X- Lite) Linux (Qutecom) < > Windows (SJphone) Android (3cxphone) < > Linux (Ekiga) Android (3cxphone ) < > Windows (X- Lite) Android (3cxphone) < > Windows (SJphone) Gambar 4.36 Grafik rata-rata Bytes per-second Gambar 4.36 memperlihatkan rata-rata Bytes per-second dari beberapa skenario pengujian VoIP client pada jaringan ad hoc peer-to-peer. Terlihat jelas bahwa Bytes per-second terkecil terjadi pada saat menggunakan aplikasi Qutecom (sistem operasi Linux) dan Sjphone (sistem opersi Windows), yaitu sebesar 9936,085 (bps). 200 Average Packet per-second (Packet) 150 100 50 0 Linux (Ekiga) < > Windows (X- Lite) Linux (Qutecom) < > Windows (SJphone) Android (3cxphone) < > Linux (Ekiga) Android (3cxphone ) < > Windows (X- Lite) Android (3cxphone) < > Windows (SJphone) Gambar 4.37 Grafik rata-rata Packet per second

52 Gambar 4.37 memperlihatkan rata-rata Packet per-second dari beberapa skenario pengujian VoIP client pada jaringan ad hoc peer-to-peer. Terlihat jelas bahwa Packet per-second terkecil terjadi pada saat menggunakan aplikasi Qutecom (sistem operasi Linux) dan Sjphone (sistem opersi Windows), yaitu sebesar 46, 065 packet. 4.6 Analisis hasil pengukuran Analisa penggunaan bandwidth pada jaringan ad hoc peer-to-peer (dengan asumsi besar bandwidth adalah 11 MBps) adalah bandwidth dibagi dengan throughput. Dari hasil pengukuran dapat dianalisa bahwa rata-rata penggunaan bandwidth adalah 1,47%. secara umum dapat dilihat pada gambar 4.33 sampai gambar 4.35, througput, Average Bytes per-second, Average Packet per-second memiliki trend grafik yang sama atau serupa.