RUMAH SAKIT HEWAN DI JAKARTA

dokumen-dokumen yang mirip
PERUMAHAN BERWAWASAN LINGKUNGAN DI KECAMATAN JAGAKARSA, JAKARTA SELATAN DENGAN PENEKANAN DESAIN EKO-ARSITEKTUR

TAMAN RIA DI SEMARANG

SEKOLAH ISLAM TERPADU AL IRSYAD DI PURWOKERTO Dengan Penekanan Desain Arsitektur Tropis

BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG

CONDOMINUM DI KAWASAN CENTRAL BUSINESS DISTRICT JAKARTA SELATAN Dengan Penekanan Desain Arsitektur Post-Modern

BAB I PENDAHULUAN I - 1 REDESAIN BALAI LATIHAN KERJA DI DEMAK LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

Women and Child Center di Semarang

SENTRA PROMOSI DAN INFORMASI KERAJINAN KUNINGAN DI JUWANA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan transportasi meningkat dengan pesat sesuai dengan perkembangan teknologi yang ada, saat ini

TUGAS AKHIR PERIODE 36 LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR TERMINAL BUS TIPE A KOTA TEGAL

SEMARANG ELECTRONIC CENTER

BAB I PENDAHULUAN. Sasaran yang hendak dicapai dengan adanya Wedding Hall ini adalah:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PENATAAN KAWASAN TAMAN WISATA JURUG SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

REDESAIN KANTOR DINAS PENDIDIKAN JAWA TENGAH

Redesain Kantor Bupati Kabupaten Sukoharjo BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang.

BAB I PENDAHULUAN TA 29

EXECUTIVE CLUB DI SEMARANG Dengan Penekanan Desain Arsitektur Post Modern

PUSAT KECANTIKAN DI KUDUS

BAB I PENDAHULUAN TUGAS AKHIR 135. LP3A - Beachwalk Mall di Tanjung Pandan, Belitung

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

2. TUJUAN DAN SASARAN

KANTOR DINAS KESEHATAN KABUPATEN KUDUS

RUMAH SAKIT KETERGANTUNGAN OBAT DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

MASJID RAYA SUMATERA BARAT PENEKANAN DESAIN ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR

CITY HOTEL BINTANG 3 DI PEKALONGAN

RUMAH SAKIT ANAK DI SEMARANG

PENGEMBANGAN BUMI PERKEMAHAN PENGGARON KABUPATEN SEMARANG

SEKOLAH LUAR BIASA YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT (SLB YPAC) DI SEMARANG. (Penekanan Desain Arsitektur Post Modern) IDA ASTRID PUSPITASARI L2B

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

HOTEL RESORT DI HULU SUNGAI PEUSANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

APARTEMEN DI SURABAYA

GALERI ARSITEKTUR JAKARTA

Apartemen untuk Wanita di Kota Semarang I. PENDAHULUAN

FASILITAS TERAPI DAN PENDIDIKAN ANAK AUTIS DI SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. diakes pada tanggal 24 April 2014

TUGAS AKHIR PERIODE 114 LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR RSIA-CILACAP. Dengan Penekanan Desain Modern Arsitektur.

YAMAHA MUSIK INDONESIA CENTER DI SEMARANG

PENGEMBANGAN KANTOR PUSAT PT. PLN (Persero) DI JAKARTA

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK DI KUDUS BAB I PENDAHULUAN

PONDOK PESANTREN MODERN DI REMBANG PENEKANAN DESAIN ARSITEKTUR ISLAM

LP3A TA PERIODE 127/49 TERMINAL BUS TIPE A DI KABUPATEN DEMAK BAB I PENDAHULUAN

YOUTH CENTER DI KUDUS Dengan Penekanan Desain Arsitektur Neo Vernakular

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Batang

PENGEMBANGAN STASIUN KERETA API JAKARTA KOTA

MTs Al Munawaroh Kupu Sebagai Boarding School di Kabupaten Tegal BAB I PENDAHULUAN

SEKOLAH TINGGI DESAIN DI SEMARANG

REDESAIN YAYASAN PEMBINAAN ANAK CACAT (YPAC) SEMARANG. disusun oleh : KHOERUL UMAM L2B

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Sekolah Desain Animasi dan Game Semarang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

AUDITORIUM UNIVERSITAS DIPONEGORO DI TEMBALANG Dengan Penekanan Desain Arsitektur High-Tech

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas Diponegoro merupakan universitas terbesar di Kota Semarang. Lokasi kampus Universitas Diponegoro

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

fungsional, pendekatan kontekstual, pendekatan aspek pencitraan, pendekatan aspek teknis dan kinerja, serta pendekatan lokasi dan tapak.

PELATIHAN PRODUKSI PENYIARAN DAN STASIUN RADIO SWASTA DI SEMARANG DENGAN PENEKANAN DESAIN POST MODERN

CLUB HOUSE Di kawasan perumahan kompleks VI PKT Bontang BAB I PENDAHULUAN

SHOPPING MALL DI BUKIT SEMARANG BARU

EXECUTIVE CLUB DI SEMARANG

PENGEMBANGAN PT. KARYA MUKTI ABADI SEBAGAI SENTRA INDUSTRI KAROSERI DUMP TRUK UNTUK WILAYAH JAWA TENGAH DI UNGARAN Penekanan Desain Hi-Tech

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

1 C I T Y H O T E L D I H A R B O U R B A Y B A T A M F e r i t W i b o w o BAB I PENDAHULUAN

PET AND FLOWER HOUSE DI BANDUNG UTARA

PUSAT INFORMASI PROMOSI DAN PERDAGANGAN INDUSTRI KERAJINAN ROTAN DI CIREBON

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Kereta api merupakan salah satu alat transportasi darat antar kota yang diminati oleh seluruh lapisan

LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR GEDUNG OLAH RAGA DI SEMARANG BARAT

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Tujuan dan Sasaran

Gedung Perkuliahan Jurusan Geodesi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro BAB I PENDAHULUAN

JURUSAN INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PUSAT SENI DAN KERAJINAN KOTA YOGYAKARTA

SOLO FINE ART SPACE BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

1.7 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN

SEMINARI MENENGAH DI UNGARAN Penekanan Desain Arsitektur Modern Richard Meier

CITY HOTEL BINTANG EMPAT DI SEMARANG

KOMPLEKS SEKOLAH TINGGI TEOLOGIA INTERNASIONAL HARVEST DI SEMARANG Penekanan Desain Arsitektur Modern

Redesain Gedung Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Diponegoro 1

SEA SIDE HOTEL DI KARIMUNJAWA

SMK Pariwisata Bertaraf International di Semarang

MUSEUM SENI RUPA DI YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TAMAN BUDAYA SURAKARTA Penekanan Desain Arsitektur Neo-Vernakular

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SEKOLAH TINGGI SENI MUSIK DI SEMARANG

TERMINAL BUS KELAS A KOTA SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Data Jumlah Pendaftar SMK se-kota Semarang Tahun No Tahun Ajaran Pendaftar Diterima

LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR ( LP3A ) SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN FARMING DI PATI. Diajukan Oleh : Risdiana Fatimah

LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR ( LP3A ) SHOPPING MALL DI BUKIT SEMARANG BARU. Diajukan Oleh : Rr. Sarah Ladytama L2B

LP3A SEKOLAH TINGGI TEKNIK ARSITEKTUR DI YOGYAKARTA BAB I PENDAHULUAN

KANTOR PEMERINTAH KOTA SURAKARTA (Penekanan Desain Arsitektur Ad-hoc Urbanism)

ASRAMA TARUNA TARUNI AKADEMI KEPOLISIAN DI SEMARANG

KANTOR PEMERINTAH KABUPATEN DAN DPRD BEKASI (Penekanan Desain Arsitektur Regionalisme)

Transkripsi:

LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR RUMAH SAKIT HEWAN DI JAKARTA Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Teknik Diajukan Oleh : WIDYA TINA LESTARI L2B 001 273 Periode 93 Oktober 2005 Februari 2006 JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2006

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia merupakan makhluk Allah yang diciptakan lebih sempurna dibandingkan makhluk Allah lainnya. Hal yang membedakan antara manusia dengan makhluk ciptaan Allah lainnya adalah akal pikiran manusia. Dengan akal, manusia dapat membedakan baik dan buruk, sehingga dapat menentukan langkah yang sesuai dengan peraturan dan norma-norma yang ada. Setiap makhluk hidup, demikian pula dengan manusia, mempunyai kebutuhan hidup demi kelangsungan hidupnya. Demi kelangsungan hidupnya manusia akan berusaha untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Menurut Abraham Maslow dalam teorinya Hierarchy of Human Needs ada beberapa tingkat kebutuhan manusia. Berdasarkan teori Abraham Maslow di atas ada lima tingkatan kebutuhan manusia. Kebutuhan yang pertama yaitu Physiological needs atau kebutuhan dasar, seperti makanan, minuman, pakaian, tempat tinggal, kesehatan dan lain sebagainya, untuk kelangsungan hidupnya manusia harus memenuhiu kebutuhan dasar ini. Apabila kebutuhan dasar telah terpenuhi maka manusia akan berusaha untuk memenuhi tingkat kebutuhan yang lainnya yaitu kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan untuk bersosialisasi, kebutuhan harga diri, dan kebutuhan aktualisasi diri. Seperti halnya kota-kota besar lainnya di dunia, DKI Jakarta sebagai ibukota negara mengalami pembangunan ekonomi dan industrialisasi yang sangat pesat dibandingkan dengan kota-kota lainnya. Perkembangan ekonomi yang lebih, maka manusia dapat dengan mudah memenuhi kebutuhannya. Tingkatan terakhir dari teori Abraham Maslow yaitu tingkat kebutuhan aktualisasi diri. Kebutuhan aktualisasi diri ini berkaitan dengan keinginan atau kebutuhan manusia untuk diakui orang lain tentang kemampuan diri dalam mengerjakan sesuatu atau untuk mencapai sukses dalam hal tertentu. Salah satu contoh dari aktualisasi diri yaitu memiliki hewan peliharaan mereka berusaha membuktikan kepada orang lain bahwa mereka mampu merawat hewan peliharaan

mereka. Untuk memberikan perawatan bagi hewan peliharaan mereka dibutuhkan sarana yang dapat memberikan pelayanan kesehatan bagi hewan. Berdasarkan data dari Dinas Peternekan DKI Jakarta, jumlah pemasukan hewan ke Jakarta mengalami peningkatan, seperti yang terlihat pada table di bawah ini : Tabel. I-1. Pemasukan Hewan ke Jakarta Dari table di atas pada tahun 2002 jumlah pemasukan hewan ke Jakarta mengalami penurunan, tetapi pada tahun 2003 s/d 2004 jumlah pemasukan hewan ke Jakarta semakin meningkat. Jenis hewan yang masuk ke Jakarta tersebut sebagian besar merupakan jenis hewan yang biasa menjadi peliharaan manusia. Semakin meningkatnya jumlah hewan yang masuk ke Jakarta akan mempengaruhi jumlah hewan peliharaan yang ada di Jakarta. Seiring dengan meningkatnya jumlah hewan peliharaan di Jakarta tersebut, maka tingkat kebutuhan akan fasilitas pelayanan kesehatan bagi hewan di Jakarta akan semakin meningkat. Berdasarkan uraian di atas, maka di Jakarta memerlukan suatu fasilitas yang dapat memberikan pelayanan kesehatan bagi hewan-hewan yang ada di Jakarta, baik itu berupa hewan piaraan atau hewan eksotik. Perencanaan dan perancangan Rumah Sakit Hewan di Jakarta sangat dibutuhkan untuk menampung semua kebutuhan akan fasilitas pelayanan kesehatan bagi hewan-hewan di Jakarta. Rumah Sakit Hewan ini merupakan bangunan utilitarian, yaitu lebih menekankan pada fungsi bangunan. Fungsi utama dari perencanaan dan perancangan Rumah sakit ini yaitu memberikan pelayanan kesehatan hewan. Dengan mempertimbangkan hal tersebut, maka penekanan desain yang digunakan adalah Arsitektur Modern. 1.2 Tujuan dan Sasaran Tujuan : Penyusunan LP3A ini bertujuan untuk mencari, menggali, mengelompokkan dan mengidentifikasikan permasalahan dalam aspek-aspek perencanaan dan perancangan arsitektur serta merumuskan pemecahan yang terkait dengan perencanaan sebuah bangunan Rumah Sakit Hewan di Jakarta. Sasaran :

Sasaran yang ingin dicapai berupa program ruang dan konsep dasar perancangan yang bertitik tolak dari judul yaitu Rumah Sakit Hewan di Jakarta yang disesuaikan dengan kebutuhan dan criteria desain berdasarkan aspek-aspek panduan perancangan serta menggunakan penekanan desain Modern Architecture. 1.3 Manfaat 1.3.1 Manfaat Subjektif Memenuhi salah satu persyaratan dalam menempuh Tugas Akhir sebagai ketentuan kelulusan Sarjana Strata 1 (S1) pada Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang, serta sebagai pegangan dan acuan selanjutnya dalam kegiatan studio grafis yang merupakan tahapan selanjutnya dalam pengerjaan Tugas Akhir ini 1.3.2 Manfaat objektif Sebagai tambahan pengetahuan dan wawasan yang berhubungan dengan perencanaan dan perancangan Rumah Sakit Hewan bagi pembaca maupun mahasiswa yang akan menempuh Tugas Akhir. 1.4 Lingkup Pembahasan Ruang lingkup pembahasan dititik beratkan pada hal-hal yang berkaitan dengan disiplin ilmu arsitetur dengan lima aspek perancangan yaitu aspek fungsional, aspek kontekstual, aspek teknis, aspek kinerja, dan aspek arsitektural. Segala sesuatu yang berhubungan dengan Rumah Sakit Hewan, akan tetapi tidak berhubungan dengan disiplin ilmu arsitektur tidak dikaji. Pada perencanaan dan perancangan Rumah Sakit Hewan landasan program perencanaan dan perancangan akan dititikberatkan pada perencanaan fasilitas pelayanan kesehatan hewan dengan perancangan bangunan Rumah Sakit Hewan beserta fasilitas yang ada didalamnya. 1.5 Metode Pembahasan Metode pembahasan yang digunakan adalah metode deskriptif, yaitu menguraikan, memaparkan data-data, baik data primer maupun data sekunder.

a. Data Primer 1) Wawancara, dilakukan untuk mendapatkan informasi dari nara sumber dan pihak terkait dengan Rumah Sakit Hewan 2) Survey Lapangan, dilakukan dengan pengamatan langsung pada lokasi atau tapak perencanaan maupun objek lainnya sebagai studi banding/kasus b. Data Sekunder 1) Studi Literatur, diambil dari buku yang berkaitan dengan Rumah Sakit Hewan dan literature lainnya 2) Referensi, didapat dari pengumpulan data, peta dan peraturan dari kantor instansi terkait. Kemudian data tersebut dianalisa secara kualitatif yaitu menganalisa terhadap aspek pelaku kegiatan, kebutuhan ruang, penataan ruang dan sirkulasi dan dianalisa secara kuantitatif yaitu menganalisa terhadap kapasitas ruang dan besaran ruang serta pendekatan mengenai lokasi dan tapak. 1.6 Sistematika Pembahasan Sistematika pembahasan dalam Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Rumah Sakit Hewan di Jakarta dengan Penerapan Desain ModernArchitecture ini adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Menguraikan secara garis besar hal-hal yang menjadi tema dalam penyusunan Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur yang disusun. Uraian tersebut meliputi latar belakang, Tujuan dan Sasaran Manfaat, Lingkup Pembahasan dan Sistematika Penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA dan STUDI BANDING Tinjauan terhadap literature mengenai Rumah Sakit Hewan, teori ModernArsitektur sebagai penekanan desain yang digunakan, dan studi banding terhadap obyek sejenis untuk mendukung perencanaan dan perancangan bangunan.

BAB III TINJAUAN KOTA JAKARTA DALAM KAITANNYA DENGAN PERENCANAAN RUMAH SAKIT HEWAN Menguraikan tentang tinjauan Kota Jakarta secara umum, maupun uraian mengenai lokasi perencanaan secara spesifik dan data fisik dan non fisik. BAB IV BATASAN ADAN ANGGAPAN Menguraikan batasan sebagai salah satu pedoman untuk membatasi lingkup pembahasan dan perancangan serta anggapan yang diperlukan untuk mendukung hal yang tidak ada kepastiannya melalui analisa dan pendekatan BAB V PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Menguraikan analisa pendekatan pemecahan masalah yang meliputi semua aspek penunjang perencanaan dan perancangan Rumah Sakit Hewan di Jakarta BAB VI LANDASAN KONSEPTUAL PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Menguraikan tentang konsep landasan dan program dasar perencanaan dan perancangan sebagai pedoman utama dalam perancangan fisik bangunan Rumah Sakit Hewan di Jakarta.