BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. dan bagi kelanjutan suatu perusahaan, karena jika sebuah produk dipasarkan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING DAN PERCEIVED VALUE TERHADAP CUSTOMER SATISFACTION PRODUK LAMPU PHILIPS LED 5 WATT

BAB I PENDAHULUAN. pengelola energi listrik di Indonesia telah melakukan salah satu kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. penting oleh banyak kalangan. Banyak faktor yang dinilai menjadi penyebab

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS PENGARUH FAKTOR PRODUK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN LAMPU PHILIPS. (Studi Kasus pada Masyarakat Sukoharjo)

BAB I PENDAHULUAN. Sesuai Keputusan Presiden RI. No. 43 Th 1991 Tentang Konversi

Bab 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG. Perusahaan dalam menjalankan usahanya dihadapkan pada 2 macam

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

UKDW BAB I PENDAHULUAN

Penghematan Biaya Listrik Dengan Memanfaatkan Lampu LED Di Rumah Tangga

BAB I PENDAHULUAN. terutama bisnis produk kecantikan/kosmetik dan masyarakat yang semakin

BAB I PENDAHULUAN. ini, kebutuhan akan energi listrik meningkat dan memegang peranan penting

ANALISIS PENGARUH BRAND EQUITY

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Penelitian Terdahulu. Berdasarkan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Dewi Fajar

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh kualitas lampu yang tahan lama dengan kuat cahaya yang

BAB I PENDAHULUAN. diminati oleh masyarakat di dunia. Peta persaingan juga mulai meningkat. Banyak

Jurnal Teknologi Elektro, Universitas Mercu Buana ISSN: ANALISA PEMAKAIAN DAYA LAMPU LED PADA RUMAH TIPE 36

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan produk yang inovatif dan memilik daya saing yang tinggi. Banyak

BAB I PENDAHULUAN. beragam dimulai dari isu-isu lingkungan di bumi yang semakin merebak,

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR TABEL... v. DAFTAR GAMBAR... vi

SETAHUN PROGRAM DEMAND SIDE MANAGEMENT

BAB I PENDAHULUAN. komponen yang aman, menggunakan kemasan yang ramah lingkungan serta dapat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

95 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN. barang dan jasa serta orang sudah semakin cepat memasuki pasar. Bagi negara yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

1 BAB I PENDAHULUAN. Saat ini terus dilakukan studi berkelanjutan oleh para peneliti mengenai apa

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi menuntut suatu alat atau barang menjadi lebih

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Persaingan pasar yang semakin ketat secara tidak langsung akan

BAB I PENDAHULUAN. diseluruh aspek kehidupan. Seiring kemajuan zaman, penggunaan energi

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen. Diajukan Oleh :

BAB I PENDAHULUAN. produk yang sesuai dengan harapannya. Sehingga konsekuensi dari perubahan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kebutuhan konsumen atau kebutuhan manusia merupakan dasar bagi semua

BAB I PENDAHULUAN. berdampak semakin tingginya persaingan memperebutkan pangsa pasar pada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Persaingan bisnis dewasa ini menunjukkan intensitas yang semakin

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal tersebut dapat dilihat pada grafik berikut ini : Gambar 1.1 Kebutuhan Konsumsi lampu

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan pelanggan baru. Strategi strategi tersebut mengharuskan perusahaan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. dan pada giliran nya laba akan menurun. berusaha melakukan berbagai kegiatan yang menunjang, kegiatan

BAB 1 PENDAHULUAN. Hal ini dikarenakan adanya persaingan ekonomi secara global. Hampir semua

BAB I PENDAHULUAN. dalam ruangan maupun diluar ruangan. Lampu memberikan manfaat yang sangat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan telah semakin besar. Semakin banyak pihak yang menaruh perhatian

BAB I PENDAHULUAN. sendiri berarti kegiatan manusia yang berusaha untuk memuaskan keinginan

BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan semakin ketat, khususnya pada perusahaan sabun mandi. Saat ini ada

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Malasah

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN DI PT. GRAMEDIA ASRI MEDIA - GRAMEDIA EXPO SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus mampu bersikap dan bertindak cepat dan tepat dalam. yaitu salah satunya melalui persaingan merek.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH. Perkembangan pasar yang begitu pesat telah mendorong

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan Profil PT. Phillips Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. semakin meningkat, khususnya di Indonesia. Hal ini menuntut perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia industri yang semakin pesat dan bersifat global

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. dari kelompok usaha yang telah memiliki merek yang terkenal di seluruh dunia.

ANALISIS BEBERAPA VARIABEL YANG MEMPENGARUHI CITRA MEREK PADA SIKAT GIGI CIPTADENT (Studi Kasus Pada Alfamart Kutisari Surabaya) SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. multi level marketing. Saat ini terdapat lebih dari seratus perusahaan di

KATA PENGANTAR PENGARUH KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KESETIAAN MEREK KOPI BUBUK INSTANT CAPPUCINO SUPER DI TAMAN

BAB I PENDAHULUAN. memerlukan informasi dalam menentukan keputusan untuk membeli produk.

BAB I PENDAHULUAN. Lampu penerangan merupakan alat bantu penerangan, berfungsi

BAB I PENDAHULUAN. konsumen untuk membeli produknya. Kebutuhan konsumen yang. Dalam persaingan yang tajam seperti ini, keberhasilan

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan industri pada produk tahu saat ini sangat pesat ditandai dengan

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman sekarang ini persaingan dalam dunia bisnis sudah sangat UKDW

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. pasar dari sellers market menjadi buyers market sehingga konsumen menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengelolaan barang dagangan (merchandising), penetapan harga, pengelolaan

BAB I PENDAHULUAN. dengan tingginya penjualan mobil ditahun 2010 sebesar 763,751 unit. Bahkan,

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. yang dikaitkan dengan suatu negara tertentu. Gambaran tersebut dapat berasal dari

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENGARUH KOMUNITAS MEREK SUZUKI SHOGUN TERHADAP WOM (WORD OF MOUTH) DI SURABAYA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

EVALUASI PENGGUNAAN LAMPU LED SEBAGAI PENGGANTI LAMPU KONVENSIONAL

BAB I PENDAHULUAN. pasti didalamnya ada unsur pemasaran. Lewat pemasaran sebuah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan besar maupun perusahaan kecil, bersama-sama berjuang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. signifikan dilihat dari peningkatan jumlah pelanggan telepon selular pada saat ini

BAB I PENDAHULUAN. dapat bertahan dan memenangi persaingan, sehingga tujuan dari perusahaan

KATA PENGANTAR PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KESETIAAN. memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Progdi Manajemen pada Fakultas Ekonomi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS BAURAN PEMASARAN TERHADAP EKUITAS MEREK PADA PRODUK PEMUTIH WAJAH MEREK PONDS S K R I P S I

BAB I PENDAHULUAN. pemasaran tradisional menuju konsep pemasaran modern. Perkembangan dunia

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam melakukan aktivitas sehari hari kita pasti membutuhkan penerangan, lampu merupakan satu komponen penting dalam sistem penerangan baik di dalam maupun di luar ruangan. Lampu memberikan kegunaan dan manfaatnya yang sangat besar terutama pada malam hari. Teknologi lampu dalam memberikan pencahayaan telah banyak membantu masyarakat. Oleh karena itu, lampu menjadi kebutuhan masyarakat yang sangat penting. Dengan kebutuhan masyarakat tentang pencahayaan, maka banyak industri lampu menciptakan berbagai macam produk dan merk lampu mulai dari harga termurah sampai termahal. Asosiasi Industri Perlampuan Listrik Indonesia (Aperlindo) menyebutkan, setiap tahun pasar lampu tumbuh signifikan. Pangsa pasar lampu hemat energi (LHE) salah satu jenis lampu yang paling besar pasarnya. Philips merupakan industri lampu yang paling diminati kalangan usaha pada umumnya dan masyarakat pada khususnya. Produk Philips terus mengikuti trend dan tidak ingin kalah saing dari produk lain yang saat ini banyak beredar dipasaran. Produk Philips selain Lampu Hemat Energy (LHE) juga memperkenalkan jenis lampu barunya yaitu Light Emitting Diode (LED), teknologi lampu masa depan berupa benda elektronik kecil atau semikonduktor yang dapat memancarkan cahaya saat dilewati arus.

2 Saat melakukan program Grebeg Pasar Philips, produk lampu Philips LED 5 watt merupakan produk lampu LED Philips yang paling di cari oleh pelanggan dan selama Grebeg Pasar Philips penjualan lampu Philips LED 5 watt laris manis. (Sumber: Suara merdeka, Philips Indonesia Gelar Grebeg Pasar). Salah satu keunggulan selain harga lampu Philips LED 5 watt yang relatif terjangkau, Produk lampu Philips LED 5 watt juga setara dengan lampu pijar 40 watt cool day light (putih) dan warm white (kuning). Namun tidak hanya Philips yang memasarkan lampu LED. Ada beberapa perusahaan pesaing lainnya seperti PT. Panasonic Gobel Eco Solution Sales Indonesia, dan PT. Sinar Angkasa Rungkut. Di tengah persaingan yang ketat, Philips berusaha menarik konsumen melalui konsep experiential marketing. Menurut Schmitt (Lin, 2006:24) experiential marketing dapat berguna bagi sebuah perusahaan untuk membedakan produk mereka dari produk pesaing, menciptakan identitas untuk sebuah perusahaan, meningkatkan inovasi dan membujuk pelanggan untuk mencoba dan membeli produk serta menciptakan pelanggan yang loyal terhadap merek tersebut. Selain diterapkannya experiential marketing, hal penting lain yang perlu diperhatikan yaitu perceived value, Perceived value adalah penilaian konsumen secara keseluruhan terhadap manfaat produk dengan didasarkan pada apa yang mereka terima dan apa yang mereka berikan.(lai, 2004). Selain experiential marketing dan perceived value, hal mutlak yang harus diperhatikan oleh perusahaan adalah Customer Satisfaction. Kepuasan pelanggan menurut Zeithaml, Bitner dan Dwayne (2009) adalah

3 penilaian pelanggan atas produk ataupun jasa dalam hal menilai apakah produk atau jasa tersebut telah memenuhi kebutuhan dan ekspektasi pelanggan. Penelitian yang berkaitan dengan hubungan antara experiential marketing, perceived value dan customer satisfaction telah dilakukan sebelumnya oleh Chandra, dkk (2013) menyimpulkan bahwa experiential marketing berpengaruh signifikan terhadap perceived value dan perceived value berpengaruh signifikan terhadap customer satisfaction. Berdasarkan uraian diatas, maka dilakukan penelitian mengenai seberapa jauh pengaruh Experiential Marketing dan Perceived Value terhadap Customer Satisfaction produk lampu Philips LED 5 watt dengan menggunakan metode analisis Structural Equation Modeling (SEM). 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah diuraikan, maka permasalahan yang dapat didefinisikan adalah: 1. Apakah experiential marketing berpengaruh signifikan terhadap perceived value produk lampu Philips LED 5 watt? 2. Apakah perceived value berpengaruh signifikan terhadap customer satisfaction produk lampu Philips LED 5 watt? 3. Apakah experiential marketing berpengaruh signifikan terhadap customer satisfaction produk lampu Philips LED 5 watt?

4 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui apakah experiential marketing berpengaruh signifikan terhadap perceived value produk lampu Philips LED 5 watt. 2. Untuk mengetahui apakah perceived value berpengaruh signifikan terhadap customer satisfaction produk lampu Philips LED 5 watt. 3. Untuk mengetahui apakah experiential marketing berpengaruh signifikan terhadap customer satisfaction produk lampu Philips LED 5 watt. 1.4 Batasan Masalah 1. Survey dan penyebaran kuisioner dilakukan di wilayah Surabaya bagian timur. 1.5 Sistematika Penulisan Penulisan Laporan Tugas Akhir disusun sebagai berikut: I. Bab I : Pendahuluan Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang permasalahan yang mendasari penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, serta sistematika penulisan laporan.

5 II. Bab II : Landasan Teori Bab ini berisi tinjauan pustaka yang memuat uraian mengenai pengertian experiential marketing, perceived value dan customer satisfaction. Dalam bab ini juga dijelaskan mengenai pengertian Structural Equation Modeling (SEM) III. Bab III : Metodologi Penelitian Bab ini akan menjelaskan tentang tahapan penelitian, metode analisis serta uji-uji yang digunakan dalam penelitian. IV. Bab IV : Pengumpulan Data dan Pengolahan Data Bab ini berisi hasil data yang telah didapatkan dari penyebaran kuisioner, untuk kemudian diolah menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM). V. Bab V: Analisis Data Bab ini berisi analisa dari data yang telah diperoleh, serta pembahasan tentang pengaruh ketiga variabel yang diamati. VI. Bab VI: Penutup Bab ini berisi tentang penarikan kesimpulan dan saran dari analisa data yang telah dilakukan.