PEDOMAN TURNAMEN TENNIS KPTA JATENG CUP VII TAHUN 2016

PEDOMAN TURNAMEN TENNIS KPTA JATENG CUP VII TAHUN 2016 PTWP DAERAH PTA JAWA TENGAH PATI TAHUN 2016

A. UMUM PEDOMAN TURNAMEN TENNIS KPTA JAWA TENGAH CUP VII TAHUN 2016 DI PATI BAB I PENDAHULUAN a. Turnamen Tennis Piala Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jawa Tengah merupakan media komunikasi dan silaturahmi sesama warga Pengadilan, sehingga dapat menunjang keberhasilan dalam menjalankan tugas yang dibebankan sesuai dengan bidang masingmasing, dan dengan olah raga kita memimiliki jiwa dan raga yang sehat sesuai azaz : mens sana in corpore sano (didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat). b. Turnamen Tennis KPTA Jawa Tengah Cup VII tahun 2016 diselenggarakan dengan semangat kekeluargaan dan persaudaraan antar warga Pengadilan dengan tetap menjunjung tinggi sportifitas dan kode et c. ik sebagai insan olahraga dan menjadi juara bukanlah tujuan, tetapi kebersamaan lebih utama. d. Turnamen diikuti oleh 7 (Tujuh) cabang, yaitu: 1. Cabang Banyumas; 2. Cabang Kedu ; 3. Cabang Pati; 4. Cabang Pekalongan; 5. Cabang PTA Jawa Tengah; 6. Cabang Semarang; 7. Cabang Surakarta. B. DASAR PELAKSANAAN 1. Program kerja PTWP Daerah PTA Jawa Tengah Periode 2016-2019. 2. Hasil Rapat Pengurus Harian dan Komisi Pembinaan tanggal 17 Oktober 2016 dan 27 Oktober 2016. P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 1

C. MAKSUD DAN TUJUAN a. Maksud penyusunan pedoman ini adalah untuk mernberikan petunjuk pelaksanaan Turnamen Tennis KPTA Jawa Tengah Cup VII tahun 2016. b. Tujuannya adalah untuk ditaati dan dijadikan pedoman oleh para peserta sehingga pelaksanaannya dapat berjalan dengan lancar dan penuh sportifitas. c. Motto : Badan Yang Sehat dan Jiwa yang Sehat Kita Wujudkan Pengadilan Tinggi Agama Jawa Tengah dan Pengadilan Agama Se Jawa Tengah Yang Agung. (((((-))))) P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 2

BAB II PELAKSANAAN PERTANDINGAN A. WAKTU DAN TEMPAT Turnamen Tennis KPTA Jawa Tengah Cup VII tahun 2016, akan dilaksanakan pada : a. Waktu : Tanggal 09 s/d 11 Desember 2016; b. Tempat : - Lapangan Tennis Bakorwil Pati Jl. P Sudirman Pati - Lapangan Tennis SMAN 1 Pati Jl. P. Sudirman Pati - Lapangan Tennis Kusumo Pati Jl. Kol. Sunandar Pati B. PENDAFTARAN a. Setiap PTWP Cabang harus sudah mendaftarkan keikutsertaannya dalam Turnamen Tennis KPTA Jawa Tengah Cup VII Tahun 2016 paling lambat pada tanggal 02 Nopember 2016; b. Nama-nama Pemain putra, putri, senior dan official serta pelatih harus sudah diterima oleh Panitia Daerah paling lambat tanggal 02 Nopember 2016; c. Pengiriman daftar nama Pemain dan Official serta pelatih sebagaimana tersebut di atas ditujukan kepada Panitia Pelaksana Turnamen Tennis KPTA Jawa Tengah Cup VII tahun 2016. d. Jumlah Pemain, Official / Team Manager / Pelatih dan Pimpinan dari masing-masing cabang yang ditanggung Panitia Pelaksana adalah 18 (delapan belas) orang dan jika ada yang doble status, maka yang dihitung panitia hanya 1 (satu) orang dan tidak bisa diganti dengan orang lain. C. PESERTA a. PTWP Cabang Banyumas sebanyak 3 (tiga) kontingen; Kontingen (Putra, Putri dan Senior); P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 3

b. PTWP Cabang Kedu sebanyak 3 (tiga) kontingen; Kontingen (Putra, Putri dan Senior); c. PTWP Cabang Pati sebanyak 3 (tiga) kontingen; Kontingen (Putra, Putri dan Senior); d. PTWP Cabang Pekalongan sebanyak 3 (tiga) kontingen; Kontingen (Putra, Putri dan Senior); e. PTWP Cabang PTA Jawa Tengah sebanyak 3 (tiga) kontingen; Kontingen (Putra, Putri dan Senior); f. PTWP Cabang Semarang sebanyak 3 (tiga) kontingen; Kontingen (Putra, Putri dan Senior); g. PTWP Cabang Surakarta sebanyak 3 (tiga) kontingen; Kontingen (Putra, Putri dan Senior). D. KETENTUAN KHUSUS 1. Pemain, jenis pertandingan dan Official/Team Manager/pelatih. a. Pemain putera. 1) Pemain Putera terdiri dari Hakim dan Karyawan; 2) Jumlah pemain Putera maksimal 10 (sepuluh) orang yang terdiri dari minimal 4 (empat) Hakim dan 4 (empat) orang Karyawan dan 2 (dua) orang cadangan dari Hakim atau Karyawan; 3) Jenis pertandingan : a) Pertandingan terdiri dari 2 (dua ) partai tunggal dan 3 (tiga) partai ganda; b) Partai Tunggal, terdiri dari : 1) Tunggal hakim dan tunggal Karyawan; 2) Tunggal Hakim berhadapan dengan tunggal Hakim, dan tunggal karyawan berhadapan dengan tunggal Karyawan; 3) Khusus tunggal Hakim team cabang PTA dapat digantikan oleh Karyawan selain Daryono; P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 4

c) Partai Ganda terdiri dari : 1) Ganda Hakim, Ganda Karyawan, dan Ganda campuran; 2) Ganda Hakim berhadapan dengan Ganda Hakim, ganda karyawan berhadapan dengan Ganda Karyawan dan Ganda Campuran berhadapan dengan Ganda Campuran; 3) Keterangan : - Pemain cadangan Hakim dapat dimainkan menggantikan Karyawan namun tidak untuk sebaliknya Karyawan menggantikan Hakim; - Seorang pemain tidak diizinkan/diperbolehkan merangkap; - Untuk babak penyisihan dimainkan 5 (lima) partai - Untuk babak semi final/final jika skor 3 : 0 maka partai berikutnya tidak dimainkan b. Pemain Puteri. 1) Pemain putri terdiri dari : a) Hakim/ isteri Hakim/ isteri Karyawan (Dharmayukti karini); b) Karyawati; Jumlah Pemain puteri maksimal 5 (lima) orang dan diperbolehkan merangkap; 2) Jenis Pertandingan : a) 1 (satu) partai tunggal; b) 2 (dua) partai ganda; 3) Keterangan: - Pemain putri boleh tidak harus 5 (lima) pemain dan minimal 3 (tiga) pemain; - Jika skor sudah 2 0 maka partai ke 3 tidak dimainkan - Pemain diizinkan/diperbolehkan bermain rangkap. c. Senior. 1. Hanya 1 (Satu) tim dengan jumlah pemain 2 (dua) orang dan P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 5

tidak ada pemain cadangan; 2. Terdiri dari Hakim atau karyawan; 3. Jenis pertandingan ganda; 4. Pemain diperbolehkan hakim-hakim, karyawan-karyawan atau campuran; 4. Usia total 2 (dua) pemain sekurang-kurangnya 105 tahun dan usia salah satu pasangannya miimal 50 tahun, dibuktikan dengan Nomor Induk Pegawai (NIP); d. PTA / PA diperbolehkan mengirim pemain karyawan honorer sebanyak 1 (satu) orang dengan persyaratan telah menerima gaji yang bersumber dari DIPA danu telah melewati masa honor 6 (enam) bulan, sesuai SK Pengangkatan. Jika ketentuan ini dilanggar, akan berakibat pada diskualifikasi bagi seluruh team; e. Official/ Pelatih. Setiap kontingen dipimpin oleh 1 (satu) orang official dan 1 orang pelatih yang bersama-sama dengan para pemain yang akan menjadi tanggungan panitia. 2. Tata tertib pelaksanaan undian : a. Yang dimaksud dengan pelaksanaan undian dalam ketentuan ini adalah undian penempatan Kontingen PTWP baik Team Putera maupun Team Puteri dalam Turnamen Tennis KPTA Jawa Tengah Cup VII tahun 2016. b. Pelaksanaan undian diadakan dalam rapat teknis yang khusus diadakan oleh Pengurus PTWP Daerah dengan dihadiri oleh utusan dari PTWP cabang sebagai peserta Tunamen. c. Undian Team Putera. 1) Seluruh Team Putra peserta turnamen tennis PTWP Putera dibagi dalam 2 (dua) pool dan urutan pertama dari masingmasing grup akan ditempati oleh team dua besar hasil turnamen tennis PTWP VI yang lalu sebagai team unggulan (seeded); P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 6

2) Juara pertama dan Juara kedua pada turnamen KPTA Cup VI akan ditempatkan sebagai unggulan pertama pada pool A dan Pool B yang penentuannya akan dilakukan pengundian; 3) Pool A terdiri dari 4 team dan Pool B terdiri dari 3 team; 4) Pelaksanaan undian bagi team kontingen PTWP non seeded akan dilakukan dengan pengambilan undian oleh Panitia; 5) Masing-masing juara I dan II pool dalam Babak I akan maju dalam pertandingan Babak II dan ditempatkan sebagai berikut: Juara Pool A, Akan ditempatkan sebagai Team A1; Juara Pool B, Akan ditempatkan sebagai Team B1; Juara II Pool A, Akan ditempatkan sebagai Team A2; Juara II Pool B, Akan ditempatkan sebagai Team B2; 6) Pertandingan babak II dilaksanakan dengan sistem gugur dengan susunan sebagai berikut : Team A1 akan dipertandingkan melawan B2 Team B1 akan dipertandingkan melawan juara A2 7) Pemenang A1 >< B2 akan melawan pemenang B1 >< A2 Kalah A1 >< B2 akan melawan dengan kalah B1 >< A2 8) Yang Kalah A1 >< B2 dan yang kalah B1 >< A2 akan menjadi Juara III bersama. d. Undian Team Puteri. 1) Seluruh Team peserta turnamen PTWP Putri dibagi dalam 2 (dua) pool dan urutan pertama dari masing-masing grup akan ditempati oleh team dua besar hasil turnamen tennis PTWP VI yang Ialu sebagai team unggulan (seeded); 2) Juara pertama PTA Cup VI akan ditempatkan sebagai unggulan P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 7

pertama, dan diletakkan dalam urutan pertama dari pool A, jumlah pool A sejumlah 4 team; 3) Juara kedua PTA Cup VI akan ditempatkan sebagai team unggulan kedua, dan diletakkan dalam urutan pertama dari pool B dan jumlah pool B sejumlah 3 team; 4) Penentuan pool dan nomor urut team lainnya akan diundi pada waktu rapat teknis (teknical meeting); 5) Pelaksanaan undian bagi team PTWP Putri akan dilakukan dengan pengambilan undian nomor pool oleh Panitia. 6) Masing-masing juara I dan II pool dalam Babak I akan maju dalam pertandingan Babak II dan ditempatkan sebagai berikut : Juara Pool A, akan ditempatkan sebagai Team A1; Juara Pool B, akan ditempatkan sebagai Team B1; Juara II Pool A, akan ditempatkan sebagai Team A2; Juara II Pool B, akan ditempatkan sebagai Team B2; 7) Pertandingan babak II dilaksanakan dengan sistem gugur dengan susunan sebagai berikut : Team A1 akan dipertandingkan melawan B2 Team B1 akan dipertandingkan melawan juara A2 8) Yang Kalah A1 >< B2 dan yang kalah B1 >< A2 akan menjadi Juara III bersama. e. Undian Team Senior. Tata cara undian team senior sama sebagaimana aturan undian team putra; 3. Peraturan Pertandingan a. Pada dasarnya turnamen ini menggunakan The Rule of Tennis dan peraturan PELTI. b. Sistem Pertandingan : 1) Babak pertama/ Penyisihan menggunakan system Setengah P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 8

Kompetisi dalam group dengan format The Best of Six Games. 2) Babak kedua s/d semi final menggunakan system gugur dengan format The Best eight games. 3) Babak final dilaksanakan dengan format The Best of eight games. 4) Ketentuan di atas berlaku untuk team putera, maupun team puteri pada babak penyisihan menggunakan system setengah kompetisi dalam group dengan format The Best of Six Games, babak semi final dan final menggunakan system gugur dengan format The Best of Six Games. 5) Untuk pertandingan Tim Putri tidak ada ducce dengan format the best of six games. c. Pemain yang dipanggil untuk bertanding, tetapi tidak datang melaporkan diri akan dikenakan penalty sesuai ketentuan yang berlaku, yaitu: - Partai pertama 10 (sepuluh) menit tidak datang dinyatakan kalah WO dan - Diteruskan dengan pertandingan partai berikutnuya. d. Waktu istirahat tidak diberikan pada waktu ONE SET ALL. e. Wasit, hakim garis dan lapangan ditetapkan oleh Pimpinan Pertandingan dan tidak dapat diganggu gugat. f. Wasit dapat menghentikan pertandingan berhubung dengan cuaca, hujan, gelap dan lain-lain dan pertandingan dialihkan ke indoor sampai dengan selesai (apabila memungkinkan) dengan permainan dimulai dengan score (games) yang sama pada saat pertandingan tersebut dihentikan. g. Apabila waktu adzan tiba dari masjid terdekat, jika pertandingan masih berjalan, maka pertandingan tetap diteruskan dan jika pertandingan belum dimainkan, maka pertandingan dimulai 5 (lima ) menit setelah adzan selesai. P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 9

h. Apabila seorang pemain yang sedang bertanding tiba-tiba menderita gangguan kesehatan (sakit/kram) maka pemain tersebut diberikan kesempatan untuk pengobatan paling lama 5 (lima) menit dan hal tersebut hanya berlaku 1 (satu) kali dan apabila tidak dapat dilanjutkan pertandingan, pemain tersebut dinyatakan kalah oleh wasit pemimpin pertandingan. i. Referee berhak mendiskualifikasikan setiap pemain, apabila pemain tersebut dianggap berkelakuan tidak sportif, tidak mentaati peraturan pertandingan atau menunjukkan perbuatan yang dapat mengganggu kelancaran jalannya pertandingan. j. Pemain diizinkan untuk istirahat pada saat pindah tempat paling lama 60 (enam puluh) detik atau 1 (satu) menit. k. Jenis bola yang dipakai untuk seluruh pertandingan adalah bola yang telah ditentukan oleh panitia. l. Pemain diharuskan memakai pakaian sport tennis lengkap. 4. Penentuan Juara dan Runner Up Group pada pertandingan babak pertama / penyisihan. a. Team yang berhasil mengumpulkan nilai terbanyak di dalam group adalah pemenang / juara group. b. Apabila ada dua team atau lebih di dalam group memiliki jumlah kemenangan yang sama, maka pemenang ditentukan dari jumlah partai kemenangan dalam tiap pertandingan. c. Apabila masing-masing masih memiliki nilai kemenangan yang sama, maka pemenangnya ditentukan oleh jumlah game kemenangan terbanyak. d. Apabila berdasarkan kriteria sebagaimana tersebut dalam butir a, b dan c tersebut kedua team masih memiliki nilai sama, maka pemenangnya ditentukan berdasarkan hasil pertandingan dua team tersebut, dimana team yang memenangkan pertandingan diantara keduanya ditetapkan sebagai pemenang. e. Pemenang dalam final ditetapkan sebagai Juara I dan kalah sebagai P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 10

Juara II. f. Pemenang dalam pertandingan partai semi final masuk ke babak final, sedangkan yang kalah menjadi juara III bersama. 5. Piala dan Uang Pembinaan 1. Penentukan Juara Umum untuk mendapatkan Piala Bergilir ditentukan oleh seluruh team (Putra, putri dan senior); 2. Penentuan Juara Umum didasarkan pada total perolehan juara I, II dan III putra dan putri serta senior (dihitung kumulatif); 3. Apabila terjadi perolehan nilai yang sama dengan perhitungan, maka pemenangnya ditentukan oleh jumlah game kemenangan terbanyak; 4. Juara Umum akan mendapatkan piala bergilir, apabila piala bergilir diraih oleh kontingen yang sama 3 X berturut-turut, maka piala tersebut akan menjadi piala tetap. 5. Juara I, II, dan III team putra, putri maupun senior akan mendapatkan Piala tetap dan uang pembinaan. E. LAIN-LAIN a. Rapat teknik (technical meeting) akan dilaksanakan pada : Hari : Jum at Tanggal : 09 Desember 2016 Jam : 20.00 WIB. Tempat : The Safin Hotel.. b. Apabila dalam Rapat Teknik I Technical Meeting tersebut wakil dari kontingen tidak hadir dalam rapat, maka rapat tetap dilaksanakan dan keputusan rapat mengikat bagi seluruh kontingen peserta turnamen. c. Perubahan susunan pemain/team dapat dilakukan pada saat teknical meeting dan tidak megakibatkan tambahan biaya bagi panitia. d. Penentuan pemain yang akan bertanding harus didaftarkan kepada P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 11

Panitia 10 (sepuluh) menit sebelum pertandingan dimulai secara bersama-sama oleh kedua tim dan apabila telah didaftarkan kepada Panitia tidak boleh diganti/ditarik kembali, apabila dalam 10 (sepuluh) menit setelah diumumkan tidak meneyarahkan daftar pemain, maka dianggap WO. e. Setiap lapangan ada penanggungjawab lapangan dan disediakan papan tulis, informasi hasil pertadingan serta Panitia Pelaksana mengarsipkan hasil nilai pertandingan setiap partai. f. Bola yang dipergunakan dalam pertandingan adalah bola doonwlop kaleng dan setiap ganti partai harus ganti bola baru. g. Wasit diberi kewenangan untuk menegur pemain dan siapapun/salah satu team apabila dianggap mengganggu jalannya pertandingan. h. Suporter tidak boleh masuk dalam lapangan dan ketika pertandingan berlangsung suporter tidak boleh membunyikan alatalat/memberikan suport yang mengganggu jalanannya pertandingan. i. Suporter boleh membuyikan alat-alat /memberikan suport setelah bola mat/pertandingan berhenti. j. Apabila wasit/panitia menganggap jalannya pertandingan tidak kondusif karera terganggu oleh ulah suporter /pemain/salah satu team, maka pertandingan dapat diberhentikan dan dilanjutkan setelah situasi memungkinkann dan apabila tidak dapat dilanjutkan, maka partai tersebut dianggap seri (tidak dilanjutkan). k. Tim manajer /official harus buat surat bertanggung jawab mengatur pemain, anggota team, suporter untuk menjaga ketertiban dan kelancaran pertandingan. l. Surat / pernyataan diberikan kewenangan untuk melarang membuyikan atau menyita (sementara sampai dengan pertandingan selesai) alat-alat yang dianggap mengganggu jalannya pertandingan. m. Penentuan Juara Umum : P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 12

JUARA I : - Juara I Putra dengan nila = 8 - Juara I Putri dengan nilai = 5 - Juara I Senior dengan nilai = 3 - JUARA II : - Juara II Putra dengan nila = 6 - Juara II Putri dengan nilai = 4 - Juara II Senior dengan nilai = 2 - JUARA III : - Juara III Putra dengan nilai = 5 - Juara III Putri dengan nilai = 3 - Juara III Senior dengan nilai = 1 ((((( - ))))) P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 13

BAB III PENUTUP Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan ini akan ditentukan kemudian sesuai kebutuhan dan sifatnya mengikat dan final oleh Sekretaris PTWP Daerah PTA Jateng (setelah berkoordinasi dengan Ketua PTWP Daerah PTA Jateng) Semarang; 10 Nopember 2016 PENGURUS PTWP DAERAH PENGADILAN TINGGI AGAMA JAWA TENGAH Ketua ttd Drs. H. U Syihabuddin,SH.MH Sekrrtaris ttd H. Nursani,SH Mengatahui Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jawa Tengah Drs. H.Mansur Nasir,SH.MH NIP 19501018 197903 1 003 P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 14

LAMPIRAN : SKEMA PERTANDINGAN I. Babak Penyisihan: Pool A No. Team Nilai Jumlah Nilai 1 2 3 4 Pool B No. Team Nilai Jumlah Nilai 1 2 3 II. Babak ke II (Semi Final): Juara Pool A >< Runner Up Pool B Juara Pool B >< Runner Up Pool A III. Babak Final: Juara I dan II Juara III bersama : Hasil Pemenang >< Pemenang : Hasil Kalah dan Kalah P e d o m a n T u r n m e n T e n n i s P T A C U P V I I Page 15