Pengungkapan Pihak-Pihak yang Berelasi PSAK 7 (Rev 2009) Taufik Hidayat.,SE.,Ak.,MM University of Indonesia
Tujuan Tujuan dari Pernyataan ini adalah untuk memastikan bahwa laporan keuangan entitas berisi pengungkapan yang diperlukan untuk dijadikan perhatian terhadap kemungkinan bahwa laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi telah dipengaruhi oleh: keberadaan pihak-pihak yang berelasi, dan transaksi dan saldo (outstanding balances), termasuk komitmen dengan pihak-pihak tersebut.
Tujuan Pengungkapan Hubungan dengan pihak-pihak yang berelasi merupakan suatu karakteristik (feature) normal dari perdagangan dan bisnis; namun Suatu hubungan dengan pihak-pihak yang berelasi dapat berpengaruh terhadap laba atau rugi dan posisi keuangan entitas. Laba atau rugi dan posisi keuangan entitas dapat juga dipengaruhi oleh pihak-pihak yang berelasi bahkan jika transaksi dengan pihakpihak yang berelasi tidak terjadi sekalipun.
Ruang Lingkup a) mengidentifikasi hubungan dan transaksi dengan pihak-pihak yang berelasi; b) mengidentifikasi saldo, termasuk komitmen antara entitas dengan pihakpihak yang berelasi; c) mengidentifikasi keadaan pengungkapan butir (a) dan (b) diperlukan; dan d) menentukan pengungkapan yang harus dilakukan mengenai butir butir tersebut.
Definisi Pihak-pihak yang berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas tertentu dalam menyiapkan laporan keuangannya. a) Orang atau anggota keluarga terdekat terkait entitas pelapor jika orang tersebut: i. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor; ii. memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas pelapor; atau iii. personal manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk entitas pelapor
Orang atau Anggota Keluarga Terdekat terkait Entitas Pelopor jika Dia : a) iii Manajemen kunci a) butir i a) butir ii a) butir i a) iii Manajemen kunci ENTITAS PELAPOR Pengendalian Pengaruh signifikan
Definisi b) Suatu entitas terkait dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut; i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain. ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama bagi entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, dimana entitas lain tersebut adalah anggotanya.
Suatu entitas terkait dengan entitas pelapor jika : b) butir i ENTITAS PELAPOR b) butir i Venturer b) butir i b) butir i Pengendalian Pengaruh signifikan b) butir ii
Definisi b) Suatu entitas terkait dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut; iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama. iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga, dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga. v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor.
Suatu entitas terkait dengan entitas pelapor jika : VENTURER VENTURER VENTURER ENTITAS PELAPOR b) iii Pengendalian Pengaruh signifikan b) iv
Definisi b) Suatu entitas terkait dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut; vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam butir (a). vii. Orang yang diidentifikasi dalam butir (a) (i) memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas atau anggota menejemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
Suatu entitas terkait dengan entitas pelapor jika : Pengendalian Pengaruh signifikan a) iii Manajemen kunci a) butir i a) butir ii a) butir i b) butir vi a) iii Manajemen kunci ENTITAS PELAPOR b) butir vi b) butir vii b) butir vi b) butir vi b) butir vii
Transaksi Pihak yang Berelasi Suatu pengalihan sumber daya, jasa atau kewajiban antara entitas pelapor dengan pihak-pihak yang berelasi, terlepas apakah ada harga yang dibebankan.
Bukan Pihak yang Berelasi Dua entitas hanya karena mereka memiliki seorang direktur atau anggota manajemen kunci yang sama, atau karena anggota dari manejemen kunci dari satu entitas mempunyai pengaruh signifikan terhadap entitas lain. Dua venturer hanya karena mereka mengendalikan bersama atas ventura bersama.
Bukan Pihak yang Berelasi Pihak: penyandang dana serikat dagang, entitas pelayanan publik, dan departemen dan instansi pemerintah yang tidak mengendalikan, mengendalikan bersama atau memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas pelapor, semata-mata dalam pelaksanaan urusan normal dengan entitas pelapor.
Bukan Pihak yang Berelasi Pihak dimana entitas memiliki ketergantungan secara ekonomi terkait volume transaksi bisnis dengan: Pelanggan Pemasok, Franchisor, Distributor, atau Agen.
Pengungkapan Hubungan antara entitas induk dan entitas anak harus diungkapkan terlepas dari apakah telah terjadi transaksi antara mereka. Entitas mengungkapkan kompensasi anggota manajemen kunci secara total dan untuk masing-masing kategori berikut: (a) imbalan kerja jangka pendek; (b) imbalan pasca-kerja; (c) imbalan kerja jangka panjang lainnya; (d) imbalan pemutusan hubungan kerja; dan (e) pembayaran berbasis saham.
Pengungkapan Jika entitas memiliki transaksi dengan pihakpihak yang berelasi selama periode yang dicakup dalam laporan keuangan, maka entitas mengungkapkan sifat dari hubungan dengan pihak-pihak yang berelasi serta informasi mengenai : nilai transaksi jumlah saldo, termasuk komitmen dan: penyisihan piutang ragu-ragu terkait dengan jumlah saldo beban yang diakui selama periode dalam hal piutang raguragu atau penghapusan piutang dari pihak-pihak yang berelasi.
Pengungkapan - Contoh PT A memiliki 25% saham PT B (memiliki pengaruh signifikan). PT A memiliki agency agreement dengan PT B. Namun belum ada transaksi terkait agency agreement yang terjadi pada tahun berjalan. Pertanyaan: Apakah PT A harus mengungkapkan hubungan dengan PT B sesuai PSAK 7? Pengaruh signifikan tidak Pengendalian Ya
Pengungkapan Pengungkapan yang disyaratkan dilakukan secara terpisah untuk masing-masing kategori berikut: (a) entitas induk; (b) entitas dengan pengendalian bersama atau pengaruh signifikan terhadap entitas; (c) entitas anak; (d) entitas asosiasi; (e) ventura bersama dimana entitas merupakan venturer; (f) anggota manajemen kunci dari entitas atau entitas induknya; dan (g) pihak-pihak yang berelasi lainnya.
Pengungkapan Entitas pelapor dikecualikan dari persyaratan pengungkapan atas transaksi dengan pihakpihak yang berelasi dan saldo, termasuk komitmen dengan: (a) pemerintah yang memiliki pengendalian, pengendalian bersama atau pengaruh signifikan atas entitas pelapor; dan (b) entitas lain yang berelasi karena sama-sama dikendalikan oleh pemerintah, pengendalian bersama atau pengaruh signifikan atas entitas pelapor dan entitas lain.
KEPUTUSAN KETUA BAPEPAM LK: KEP- 412/BL/2009 TRANSAKSI AFILIASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU
Benturan Kepentingan Benturan Kepentingan adalah perbedaan antara kepentingan ekonomis Perusahaan dengan kepentingan ekonomis pribadi: anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, atau pemegang saham utama yang dapat merugikan Perusahaan dimaksud.
Transaksi Afiliasi Transaksi yang dilakukan oleh Perusahaan atau Perusahaan Terkendali, dengan Afiliasi dari Perusahaan atau Afiliasi dari anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, atau pemegang saham utama Perusahaan.
Transaksi Afiliasi Perusahaan wajib mengumumkan keterbukaan informasi atas setiap Transaksi Afiliasi : Uraian mengenai Transaksi Afiliasi. Ringkasan laporan Penilai. Penjelasan, pertimbangan dan alasan dilakukannya Transaksi. Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi terkait kelengkapan informasi.
Transaksi Afiliasi Transaksi Afiliasi berikut ini dikecualikan dari kewajiban pengungkapan di atas: Imbalan yang diberikan kepada anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan pemegang saham utama. Transaksi berkelanjutan yang telah dilakukan sebelum Perusahaan melaksanakan Penawaran Umum. Transaksi yang merupakan kegiatan usaha utama Perusahaan (Perusahaan Terkendali) atau kegiatan usaha penunjangnya.
Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan Transaksi yang mengandung Benturan Kepentingan wajib terlebih dahulu disetujui oleh para Pemegang Saham Independen atau wakil mereka yang diberi wewenang untuk itu dalam RUPS.
Latihan 1. PSAK 7 mensyaratkan adanya pengungkapan kompensasi yang dibayarkan kepada personil manajemen kunci. Mana dari berikut ini yang tidak termasuk pengertian dari kompensasi menurut PSAK tersebut? a) Imbalan kerja jangka pendek b) Pembayaran berbasis saham c) Imbalan pemutusan hubungan kerja d) Lumpsum perjalanan dinas
Latihan 1. PSAK 7 mensyaratkan adanya pengungkapan kompensasi yang dibayarkan kepada personil manajemen kunci. Mana dari berikut ini yang tidak termasuk pengertian dari kompensasi menurut PSAK tersebut? a) Imbalan kerja jangka pendek b) Pembayaran berbasis saham c) Imbalan pemutusan hubungan kerja d) Lumpsum perjalanan dinas
Latihan 2. Mana dari berikut ini yang bukan termasuk pihak berelasi menurut PSAK 7 (rev 2009)? a) Orang atau anggota keluarga terdekat terkait entitas pelapor jika orang tersebut memiliki pengendalian atas entitas pelapor b) Orang atau anggota keluarga terdekat terkait entitas pelapor jika orang tersebut memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor c) Departemen dan instansi pemerintah yang mengendalikan, mengendalikan bersama atau memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas pelapor d) Dua entitas karena mereka memiliki direktur atau anggota manajemen kunci yang sama
Latihan 2. Mana dari berikut ini yang bukan termasuk pihak berelasi menurut PSAK 7 (rev 2009)? a) Orang atau anggota keluarga terdekat terkait entitas pelapor jika orang tersebut memiliki pengendalian atas entitas pelapor b) Orang atau anggota keluarga terdekat terkait entitas pelapor jika orang tersebut memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor c) Departemen dan instansi pemerintah yang mengendalikan, mengendalikan bersama atau memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas pelapor d) Dua entitas karena mereka memiliki direktur atau anggota manajemen kunci yang sama
Latihan 3. PT PLN (Persero) memiliki transaksi yang cukup signifikan dengan PT Telkom (Persero) Tbk. Transaksi tersebut juga menimbulkan pengakuan utang dan piutang bagi kedua pihak. 1) Apakah PT PLN (Persero) dan PT Telkom (Persero) Tbk merupakan pihak berelasi? 2) Apakah ketentuan pengungkapan atas transaksi, saldo, dan komitmen diantara keduanya sama dengan ketentuan pengungkapan pada perusahaan lain?
SEKIAN @Taufik_FEUI