KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI INSPEKTORAT JENDERAL HASIL PENGAWASAN DAN TINDAK LANJUT HASIL PENGAWASAN DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI DR. Yusrial Bachtiar, Ak., MM., CA Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemnristekdikti Disampaikan dalam Acara Penyebarluasan Informasi Pengawasan dan Rekonsiliasi Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Tahun 2016 Jakarta 10 Oktober 2016 INTEGRITAS, PROFESIONAL, SEJAHTERA
Agenda Pembahasan 1 1. Tugas dan Fungsi Inspektorat Jenderal 2 1. Hasil Pengawasan Inspektorat Jenderal Kemenristekdikti 3 1. Hasil Pemeriksaan BPK RI 4 1. Hasil Pemantauan LHKPN/LHKSN 5 1. Rekonsiliasi Tindak Lanjut Hasil Pengawasan 2
PENGENDALIAN INTERN PP NOMOR 60 TAHUN 2008 SPIP memberikan keyakinan yang memadai bagi: 1. Tercapainya efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan penyelenggaraan pemerintahan negara, 2. Keandalan laporan keuangan, 3. Pengamanan aset negara, dan 4. Ketaatan terhadap peraturan perundangundangan Menristekdikti wajib melakukan pengendalian atas penyelenggaraan kegiatan pemerintahan dengan berpedoman pada SPIP Dilakukan Pengawasan Intern Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) Definisi Pengawasan Intern: Seluruh proses kegiatan audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya terhadap penyelenggaraan tugas dan fungsi organisasi dalam rangka memberikan keyakinan yang memadai bahwa kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan tolok ukur yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien untuk kepentingan pimpinan dalam mewujudkan tata kepemerintahan yang baik. 3
Inspektorat Jenderal Tugas Menyelenggarakan pengawasan intern di lingkungan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Fungsi 1. 2. 3. 4. 5. 6. Koordinasi penyusunan kebijakan, rencana, program, dan anggaran di bidang pengawasan Koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pengawasan Penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan dan kajian hukum di Inspektorat Jenderal Pengelolaan persuratan,kepegawaian, dan kearsipan di Inspektorat Jenderal Pelaksanaan urusan organisasi dan tata laksana di Inspektorat Jenderal Penyiapan penyelenggaraan pengelolaan barang milik/kekayaan negara dan layanan pengaaan barang/jasa di Inspektorat Jenderal 7. Pelaksanaan urusan kerumahtanggan di Inspektorat Jenderal 8. Pengelolaan keuangan di Inspektorat Jenderal 9. Pengelolaan sistem Informasi di bidang pengawasan 4
Kebijakan Pelaksanaan Tugas Itjen Kemenristekdikti TUGAS ITJEN: Menyelenggarakan pengawasan intern di lingkungan Kemristek dan Dikti PERPRES NO. 13 TAHUN 2015 KEGIATAN 1. 2. 3. 4. 5. AUDIT REVIU EVALUASI PEMANTAUAN PENGAWASAN LAINNYA PENGAWALAN TUGAS DAN FUNGSI KEMENRISTEK DAN DIKTI Mencegah dan melindungi sesuatu Dari ketidaknyamanan dan kehancuran Mencegah Mendorong Mengarahkan Menghentikan PERAN DAN POSISI ITJEN 1. PEMBERI PERINGATAN DINI 2. KATALISATOR 3. KONSULTAN 5
Agenda Pembahasan 1 1. Tugas dan Fungsi Inspektorat Jenderal 2 1. Hasil Pengawasan Inspektorat Jenderal Kemenristekdikti 3 1. Hasil Pemeriksaan BPK RI 4 1. Hasil Pemantauan LHKPN/LHKSN 5 1. Rekonsiliasi Tindak Lanjut Hasil Pengawasan 6
REKAP HASIL PENGAWASAN INSPEKTORAT JENDERAL Rekomendasi No. Satker Laporan Temuan 1 INSPEKTORAT I 20 144 301 5.489.737.534,66 2 INSPEKTORAT II 15 67 108 396.205.863,00 3 INSPEKTORAT III 15 73 73 45.951.653.318,00 50 284 482 51.837.596.715,66 Jumlah Jumlah Nilai
Agenda Pembahasan 1 1. Tugas dan Fungsi Inspektorat Jenderal 2 1. Hasil Pengawasan Inspektorat Jenderal Kemenristekdikti 3 1. Hasil Pemeriksaan BPK RI 4 1. Hasil Pemantauan LHKPN/LHKSN 5 1. Rekonsiliasi Tindak Lanjut Hasil Pengawasan 8
LK Tahun 2015 Kemenristekdikti WDP Penilaian SPI: 1. Kebijakan Akuntansi berbasis Akrual belum disusun 2. SPI Kas dan Bank pada BLU belum tertib 3. Pengendalian pengelolaan dana beasiswa belum tertib 4. Pengendalian pengelolaan dana penelitian tidak memadai 5. Pengelolaan asset tetap belum tertib Penilaian Kepatuhan: 1. Kelompok Pendapatan 3 Temuan 2. Kelompok Belanja Pegawai 4 Temuan 3. Kelompok Belanja Barang 36 Temuan 4. Kelompok Belanja Modal 6 Temuan 9
Temuan Pemeriksaan LK 2015 BPK RI Kelompok Pendapatan: 1. Terdapat penggunaan langsung penerimaan 2. Kekurangan Penerimaan atas Pemanfaatan Aset 3. Potensi Pendapatan Sewa Rumah Negara Golongan II Tahun 2013-2015 1. 2. 3. 4. 5. Penilaian Kepatuhan: 1. Kelompok Pendapatan 3 Temuan 2. Kelompok Belanja Pegawai 4 Temuan 3. Kelompok Belanja Barang 36 Temuan 4. Kelompok Belanja Modal 6 Temuan Apakah penggunaan langsung tidak diperkenankan? Apakah hanya sebesar itu yang ditemukan? Apakah masih terdapat potensi penerimaan lainnya? Apakah penerimaan tersebut memang dipernankan? Siapa yang bertanggungjawab untuk menjamin kewajaran penyajian pendapatan? 10
Temuan Pemeriksaan LK 2015 BPK RI Kelompok Belanja Pegawai: 1. Kelebihan Pembayaran Tunjangan Kepada Dosen Atau Pegawai Yang Melaksanakan Tugas Belajar 2. Dosen Tidak Aktif Melaksanakan Tugas Belum Ditetapkan Keputusan Pemberhentiannya dan Terdapat Gaji Dosen yang Masih Dibayarkan dan Disimpan oleh Bendahara Gaji 3. Pembayaran Uang Makan Tahun Anggaran 2015 untuk Dosen PNS Lebih 4. Kelebihan Pembayaran Tunjangan Kinerja Pegawai Tahun 2015 1. Apakah hanya sebesar itu yang ditemukan? 2. Siapa yang bertanggungjawab mengelola belanja pegawai? 3. Bagaimana system pengendalian belanja pegawai? 4. Siapa yang bertanggungjawab untuk menjamin kewajaran penyajian pendapatan? Penilaian Kepatuhan: 1. Kelompok Pendapatan 3 Temuan 2. Kelompok Belanja Pegawai 4 Temuan 3. Kelompok Belanja Barang 16 Temuan 4. Kelompok Belanja Modal 6 Temuan 11
Temuan Pemeriksaan LK 2015 BPK RI Kelompok Belanja Barang: 1. Pengeluaran Belanja Penelitian 2. Pengeluaran Belanja Operasional 3. Belanja insentif dan tunjangan hari raya 4. Belanja jasa profesi/honor narasumber/honor panitia dll 1. Apakah hanya sebesar itu yang ditemukan? 2. Apakah salah dalam pelaksanaannya? 3. Siapa yang harus bertanggungjawab mengendalikan pengeluaran belanja barang? 4. Siapa yang bertanggungjawab menyajikan secara benar dalam LK? 5. Siapa yang bertanggungjawab untuk menjamin kewajaran penyajian pendapatan? Penilaian Kepatuhan: 1. Kelompok Pendapatan 3 Temuan 2. Kelompok Belanja Pegawai 4 Temuan 3. Kelompok Belanja Barang 36 Temuan 4. Kelompok Belanja Modal 6 Temuan 12
Temuan Pemeriksaan LK 2015 BPK RI Kelompok Belanja Modal: 1. Pembayaran pekerjaan tidak sesuai dengan volume terpasang. 2. Kelebihan Pembayaran Pekerjaan 3. Klaim Jaminan Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Gedung dan Pengadaan Peralatan Laboratorium Belum Dicairkan 4. Denda Keterlambatan Penyelesaian Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Gedung Belum Dikenakan 5. Kekurangan Pemotongan Pajak Penghasilan dari Usaha Konstruksi 6. Kegiatan Pengadaan pada Lima Universitas Memboroskan Keuangan Negara 1. 2. 3. 4. 5. Penilaian Kepatuhan: 1. Kelompok Pendapatan 3 Temuan 2. Kelompok Belanja Pegawai 4 Temuan 3. Kelompok Belanja Barang 36 Temuan 4. Kelompok Belanja Modal 6 Temuan Apakah hanya sebesar itu yang ditemukan? Apakah salah dalam pelaksanaannya? Siapa yang harus bertanggungjawab mengedalikan belanja modal? Siapa yang bertanggungjawab menyajikan secara benar dalam LK? Siapa yang bertanggungjawab untuk menjamin kewajaran penyajian? 13
Agenda Pembahasan 1 1. Tugas dan Fungsi Inspektorat Jenderal 2 1. Hasil Pengawasan Inspektorat Jenderal Kemenristekdikti 3 1. Hasil Pemeriksaan BPK RI 4 1. Hasil Pemantauan LHKPN/LHKSN 5 1. Rekonsiliasi Tindak Lanjut Hasil Pengawasan 14
KEWAJIBAN PENYAMPAIAN LHKPN /LHKSN 1. Permenristekdikti No. 43 tahun 2015 tentang Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara di Lingkungan Kemenristekdikti. 2. Surat dari Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti No :2754/A.A2/SE/2016 perihal Kewajiban Penyampaian LHKPN dan LHKASN 3. Surat edaran dari Inspektur Jenderal Kemenristekdikti No : 961/G.G1.1/KP/2016 perihal Kewajiban Penyampaian LHKPN/LHKASN
PANTAUAN PENYAMPAIAN LHKPN /LHKSN UNIT UTAMA NO. NAMA UNIT LHKPN WAJIB LAPOR SUDAH LAPOR BELUM LAPOR 130 130 0 1 SEKRETARIAT JENDERAL 2 DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN 53 45 8 3 DIREKTORAT JENDERAL KELEMBAGAAN IPTEK DAN DIKTI 67 60 7 4 5 6 7 DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA IPTEK DAN DIKTI DIREKTORAT JENDERAL RISET DAN PENGEMBANGAN DIREKTORAT JENDERAL PENGUATAN INOVASI INSPEKTORAT JENDERAL TOTAL 49 75 61 35 470 48 75 60 35 453 1 0 1 0 17 KET 1. Eddy Siswanto, S.Sos. 2. Dr. Widyo Winarso, M.Pd. 3. Dr. Syahrul Aminullah, SKM., M.Si. 4. Erviyanti Putri Pertiwi, ST., MM 5. Satria Akbar Saputra, S.H. 6. Dra. Maslina Sembiring 7. Sitti Sulaiha Sanusi, S.Sos 8. Dedi Kusnadi, S.Pd.I 1. Ir. Ridwan, M.Sc. 2. Dra. Sawitri Isnandari 3. Ir. Tato Setiyarto 4. Drs. Sudarsono 5. R. Purwanto Subroto, Ph.D. 6. Josephine Margaretta, S.Kom 7. Dr. Drh. Enny Suci Rahayu, M.Si 1. Sugiyatno, S.E. 1. Darwin Santoso Kadir, S.Kom 96.4%
TABEL LAPORAN LHKPN PADA PTN & KOPERTIS DATA PER 7 OKTOBER 2016 NO JUMLAH PTN & Kopertis JUMLAH PTN & KOPERTIS YANG SUDAH 1 121 114 PROSENTASE DATA YANG MASUK 52,46% 2 14 NO BELUM 1 7 14 SUDAH SUDAH TETAPI BELUM 100% 100% 88 40
TABEL LAPORAN PTN YANG BELUM LHKPN DATA PER 7 OKTOBER 2016 NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 1 UNIVERSITAS INDONESIA 240 0 2 UNIVERSITAS MUSAMUS 76 0 3 AKADEMI KOMUNITAS NEGERI PUTRA SANG FAJAR BLITAR 1 0 4 AKADEMI KOMUNITAS NEGERI ACEH BARAT 1 0 5 AKADEMI KOMUNITAS NEGERI PACITAN 1 0 6 UNIVERSITAS PAPUA 0 0 7 POLITEKNIK NEGERI TANAH LAUT 0 0
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 1 UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT 232 1 2 POLITEKNIK MANUFAKTUR NEGERI BANGKA BELITUNG 24 1 3 POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG 51 3 4 UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 165 11 5 ISBI BANDUNG 40 4 6 UNIVERSITAS GADJAH MADA 135 14 7 UNIVERSITAS HASANUDDIN 366 51
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 8 UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 240 34 9 INSTITUT PERTANIAN BOGOR 223 32 10 POLITEKNIK NEGERI MEDAN 83 12 11 UNIVERSITAS UDAYANA 275 41 12 UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 293 57 13 KOPERTIS XIII ACEH 5 1 14 UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA 295 60
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 15 UNIVERSITAS JEMBER 393 90 16 UNIVERSITAS MULAWARMAN 98 23 17 UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO 367 87 18 UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG 58 14 19 UNIVERSITAS TEUKU UMAR 63 16 20 POLITEKNIK NEGERI AMBON 35 9 21 UNIVERSITAS KHAIRUN 150 40
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 22 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 204 62 23 UNIVERSITAS TANJUNG PURA 332 106 24 UNIVERSITAS MALIKUSSALEH 106 34 25 POLITEKNIK NEGERI MANADO 55 18 26 UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG 9 3 27 INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA 66 22 28 UPN VETERAN JAKARTA 83 28
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 29 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 74 25 30 UNIVERSITAS SULAWESI BARAT 44 15 31 UNIVERSITAS NUSA CENDANA 311 107 32 UNIVERSITAS SAM RATULANGI 441 155 33 UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 330 126 34 UNIVERSITAS NEGERI MANADO 167 65 35 UNIVERSITAS LAMPUNG 282 120
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 36 UNIVERSITAS PALANGKA RAYA 280 136 37 UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 164 80 38 UNIVERSITAS DIPONEGORO 300 150 39 UNIVERSITAS NEGERI PADANG 131 67 40 UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON 118 61 41 POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN 43 23 42 POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PANGKAJENE KEPULAUAN 33 18
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 43 UNIVERSITAS SEMBILANBELAS NOVEMBER KOLAKA 51 29 44 POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 113 65 45 UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 148 86 46 INSTITUT SENI BUDAYA INDONESIA TANAH PAPUA 5 3 47 POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA 73 45 48 UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN 280 174 49 POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PAYAKUMBUH 35 22
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 50 POLITEKNIK NEGERI NUSA UTARA 25 16 51 POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF 39 25 52 UNIVERSITAS PADJAJARAN 453 303 53 UNIVERSITAS ANDALAS 294 202 54 POLITEKNIK NEGERI MADIUN 13 9 55 INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 158 110 56 UNIVERSITAS JAMBI 199 139
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 57 UNIVERSITAS TERBUKA 126 89 58 POLITEKNIK NEGERI CILACAP 14 10 59 POLITEKNIK NEGERI BATAM 34 25 60 POLITEKNIK NEGERI FAK-FAK 16 12 61 POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI KUPANG 37 28 62 UNIVERSITAS TIMOR 46 35 63 UNIVERSITAS SRIWIJAYA 353 269
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 64 UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA 224 171 65 UNIVERSITAS SYIAH KUALA 331 258 66 UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI (UMRAH) 19 15 67 POLITEKNIK MARITIM NEGERI INDONESIA 5 4 68 KOPERTIS V 15 12 69 UNIVERSITAS SEBELAS MARET (UNS) 245 198 70 UNIVERSITAS NEGERI MALANG 263 213
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 71 POLITEKNIK NEGERI MADURA 11 9 72 POLITEKNIK NEGERI MALANG 50 42 73 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 122 103 74 POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK 61 52 75 POLITEKNIK MANUFAKTUR NEGERI BANDUNG 52 45 76 KOPERTIS III 15 13 77 KOPERTIS VI 12 11
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 78 POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG 48 44 79 POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA 27 25 80 UNIVERSITAS SAMUDRA 81 75 81 POLITEKNIK NEGERI SEMARANG 57 53 82 POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN 15 14 83 POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE 15 14 84 POLITEKNIK NEGERI JEMBER 61 57
TABEL PTN YANG SUDAH BELUM 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 85 KOPERTIS IV 18 17 86 POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI 19 18 87 UNIVERSITAS TIDAR 32 31 88 POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA 35 34
TABEL PTN & KOPERTIS YANG SUDAH 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 1 POLITEKNIK NEGERI KUPANG 2 2 2 POLITEKNIK NEGERI INDRAMAYU 4 4 3 KOPERTIS I 4 4 4 ISBI ACEH 5 5 5 KOPERTIS XII 5 5 6 UNIVERSITAS TADULAKO 5 5 7 KOPERTIS X SUMATERA BARAT 6 6
TABEL PTN & KOPERTIS YANG SUDAH 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 8 POLITEKNIK NEGERI SUBANG 8 8 9 KOPERTIS XIV PAPUA DAN PAPUA BARAT 9 9 10 KOPERTIS II 10 10 11 KOPERTIS VII 14 14 12 INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA 14 14 13 KOPERTIS IX SULAWESI 15 15 14 KOPERTIS VIII DENPASAR 16 16
TABEL PTN & KOPERTIS YANG SUDAH 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 15 POLITEKNIK ELEKTRONIK NEGERI SURABAYA 16 16 16 KOPERTIS XI KALIMANTAN 17 17 17 INSTITUT TEKNOLOGI KALIMANTAN 22 22 18 POLITEKNIK NEGERI SAMBAS 23 23 19 POLITEKNIK NEGERI JAKARTA 23 23 20 UNIVERSITAS BENGKULU 24 24 21 POLITEKNIK PERIKANAN NEGERI TUAL 25 25
TABEL PTN & KOPERTIS YANG SUDAH 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 22 UNIVERSITAS SILIWANGI 30 30 23 POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS 32 32 24 POLITEKNIK NEGERI BALI 43 43 25 POLITEKNIK NEGERI KETAPANG 48 48 26 INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA 51 51 27 UNIVERSITAS MATARAM 52 52 28 UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 52 52
TABEL PTN & KOPERTIS YANG SUDAH 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 29 ISI PADANGPANJANG 55 55 30 POLITEKNIK NEGERI PADANG 59 59 31 ISI DENPASAR 60 60 32 POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA 62 62 33 UNIVERSITAS BRAWIJAYA 73 73 34 UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" YOGYAKARTA 79 79 35 UNIVERSITAS AIRLANGGA 110 110
TABEL PTN & KOPERTIS YANG SUDAH 100% NO PERGURUAN TINGGI JUMLAH WAJIB LHKPN JUMLAH YANG 36 UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN 115 115 37 UNIVERSITAS CENDERAWASIH 128 128 38 UNIVERSITAS RIAU 180 180 39 UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 212 212 40 UNIVERSITAS HALUOLEO 310 310
REKAPITULASI LHKASN PERGURUAN TINGGI KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI PER 7 OKTOBER 2016 Jumlah Wajib Lapor LHKASN Perguruan Tinggi Sebanyak 36772 Jumlah yang Melaporkan sebanyak 32791 Jumlah yang belum Melaporkan 13231 Jumlah yang sudah mengumpulkan 111 PTN PTN BH yang belum Mengumpulkan sebanyak 8 PTN PTN Satker dan BLU yang belum Mengumpulkan sebanyak 16 PTN Sumber : Biro SDM Kemenristekdikti per 7 Oktober 2016
Daftar PTN yang Belum Lapor LHKASN No Nama PTN Status 1 UNIVERSITAS INDONESIA PTN BH 2 UNIVERSITAS PADJADJARAN PTN BH 3 INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG PTN BH 4 UNIVERSITAS AIRLANGGA PTN BH 5 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA PTN BH 6 INSTITUT PERTANIAN BOGOR PTN BH 7 UNIVERSITAS GADJAH MADA PTN BH 8 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER PTN BH
Daftar PTN yang Belum Lapor LHKASN No Nama PTN Status 1 Universitas Brawijaya BLU 2 Universitas Lampung Satker 3 Universitas Malikussaleh Satker 4 Universitas Mataram Satker 5 Universitas Negeri Papua Satker 6 Universitas Sulawesi Barat Satker 7 Institut Seni Budaya Indonesia Tanah Papua Satker 8 Institut Seni Budaya Indonesia Bandung Satker 9 Kopertis Wilayah IV Satker 10 Politeknik Negeri Bandung Satker 11 Politeknik Negeri Cilacap Satker 12 Politeknik Negeri Jember Satker 13 Politeknik Negeri Ketapang Satker 14 Politeknik Negeri Nusa Utara Satker 15 Politeknik Pertanian Negeri Pangkep Satker 16 Akademi Komunitas Negeri Blitar Satker
Jumlah Data dari 111 PTN Belum terkumpul 100% LHKASN yang sudah mengumpulkan 32.791 LHKPN yang sudah mengumpulkan 13.486 PNS Keseluruhan (PTN + Kopertis) 117.044 PNS Yang Belum Mengumpulkan LHKASN 70.767
Agenda Pembahasan 1 1. Tugas dan Fungsi Inspektorat Jenderal 2 1. Hasil Pengawasan Inspektorat Jenderal Kemenristekdikti 3 1. Hasil Pemeriksaan BPK RI 4 1. Hasil Pemantauan LHKPN/LHKSN 5 1. Rekonsiliasi Tindak Lanjut Hasil Pengawasan 42
Rekonsiliasi Data Hasil Pemeriksaan LK 2015 BPK RI No. Satker Jumlah Temuan Rekomendasi 1 Unit Utama 5 6 2 PTN 25 3 Kopertis - Tindak Lanjut Nilai Nilai Rekomendasi Tindak Lanjut SR P 13 1 12 201.600.000-110 217 115 104 505.453.219 496.500.000 - - - - - No. Satker Jumlah Temuan Rekomendasi 1 Unit Utama 7 31 2 PTN 27 3 Kopertis 5 Tindak Lanjut SR P 53 24 29 178 482 200 282 18 32 4 28 - Nilai Nilai Rekomendasi Tindak Lanjut 17.733.111.925 416.222.981 138.836.302.914 12.816.103.214 - -
TERIMA KASIH KEMENTERIAN RISTEK DAN PENDIDIKAN TINGGI