PEMERINTAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 3 TAHUN 2006

dokumen-dokumen yang mirip
PEMERINTAH PROVINSI RIAU

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG Nomor : 17 Tahun 2006 Serie : E Nomor : 12 PEMERINTAH KABUPATEN MAGELANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2005 NOMOR 6 PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 9 TAHUN 2005 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

PEMERINTAH KOTA SINGKAWANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI LAMPUNG NOMOR 8 TAHUN 2007 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK PROVINSI LAMPUNG

BUPATI SIAK PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 7 TAHUN 2006 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN LANDAK

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 15 TAHUN 2006 TENTANG

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 32 TAHUN 2005 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SIAK PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 7 TAHUN 2006 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAROS NOMOR 14 TAHUN 2005 T E N T A N G BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

BERITA DAERAH KOTA SUKABUMI

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 32 TAHUN 2005 TENTANG PEDOMAN PENGAJUAN, PENYERAHAN DAN LAPORAN PENGGUNAAN BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR 3 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 04 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK KOTA JAMBI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA SURABAYA WALIKOTA SURABAYA,

PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 11 TAHUN 2005 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK WALIKOTA TASIKMALAYA,

4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2003 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 7 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

PERATURAN DAERAH PROPINSI SULAWESI UTARA NOMOR : 10 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI PROVINSI SULAWESI UTARA

11 LEMBARAN DAERAH Januari KABUPATEN LAMONGAN 5/E 2006 SERI E PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMONGAN NOMOR : 05 TAHUN 2006 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI IRIAN JAYA BARAT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 32 TAHUN 2005 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 8 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI,

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 8 TAHUN 2005 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 85 TAHUN 2005 SERI E.18 TURAN DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 15 TAHUN 2005

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 11 TAHUN 2005 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK WALIKOTA TASIKMALAYA,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAMUJU NOMOR 3 TAHUN 2006 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAMUJU TENTANG

WALIKOTA MAKASSAR PERATURAN DAERAH KOTA MAKASSAR NOMOR 10 TAHUN 2006 T E N T A N G BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK UTARA

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA NOMOR 06 TAHUN 2006

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KERINCI TAHUN 2006 NOMOR 6 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KERINCI NOMOR 6 TAHUN 2006 T E N T A N G

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 7 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CIAMIS,

PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINJAI NOMOR 9 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SINJAI,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 15 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA PERATURAN DAERAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA NOMOR 10 TAHUN 2006 T E N T A N G

PEMERINTAH DAERAH JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 12 TAHUN 2005 TENTANG

LEMBARAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2006

QANUN KOTA BANDA ACEH NOMOR 4 TAHUN 2007 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU 2004 BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIM

LEMBARAN DAERAH KOTA DENPASAR NOMOR 17 TAHUN 2006 PERATURAN DAERAH KOTA DENPASAR NOMOR 10 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 8 TAHUN 2005 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA SURAKARTA TAHUN 2007 NOMOR 9 PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 9 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BREBES NOMOR 12 TAHUN 2007 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI KABUPATEN BREBES

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2005 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN PONTIANAK

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG. BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLlTIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BREBES NOMOR 12 TAHUN 2007 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI KABUPATEN BREBES

PEMERINTAH KOTA BLITAR

PEMERINTAH KABUPATEN MAMASA

WALIKOTA MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 09 TAHUN 2012 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR 3 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 14 TAHUN 2007 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 03 TAHUN 2006

WALIKOTA KEDIRI TENTANG

PEMERINTAH KOTA BLITAR

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 2 TAHUN 2006 T E N T A N G BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 7 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI BERAU,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2005 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 19 TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 09 TAHUN 2012 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK

PERATURAN DAERAH PROPINSI SULAWESI TENGAH NOMOR : 03 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK PERATURAN DAERAH KABUPATEN TRENGGALEK NOMOR 15 TAHUN 2006

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG

BUPATI SUKOHARJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

BUPATI BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 26 TAHUN 2009 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 3 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 19 TAHUN 2012 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA CIREBON

PEMERINTAH KOTA PONTIANAK PERATURAN DAERAH KOTA PONTIANAK NOMOR 12 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI KOTA PONTIANAK

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN ACEH UTARA NOMOR : 33 TAHUN : 2005 SERI : A NOMOR : 8 QANUN KABUPATEN ACEH UTARA NOMOR 33 TAHUN 2005

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 23 TAHUN 2010 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TOJO UNA-UNA PERATURAN DAERAH KABUPATEN TOJO UNA UNA NOMOR 10 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 58 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 05 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN

Transkripsi:

PEMERINTAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 3 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa usaha untuk memperkukuh kemerdekaan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan kehidupan kebangsaan yang kuat dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, demokratis, dan berdasarkan hukum; b. bahwa partai politik merupakan salah satu wujud partisipasi masyarakat yang penting dalam mengembangkan kehidupan demokrasi yang menjunjung tinggi kebebasan, kesataraan, kebersamaan, dan kejujuran; c. bahwa untuk menunjang kegiatan dan kelancaran adminitratif dan kesekretariatan partai politik perlu adanya bantuan dana yang diberikan secara proporsional kepada partai politik yang memiliki kursi dalam Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, b dan c perlu menetapkan Peraturan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tentang Bantuan Keuangan kepada Partai Politik di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 3 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Istimewa Yogyakarta jo. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1950 sebagaimana telah diubah dan ditambah terakhir dengan Undang-undang Nomor 26 Tahun 1959 (Lembaran Negara Tahun 1950 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1819); 2. Undang - Undang Nomor 31 Tahun 2002 tentang Partai Politik (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 138, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4251); 3. Undang Undang Nomor 12 Tahun 2003 tentang Pemilihan Anggota DPR, DPD, dan DPRD (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 37, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4277); 4. Undang Undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan Kedudukan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4310);

5. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4398); 6. Undang - Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 108 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4548); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2005 tentang Bantuan Keuangan kepada Partai Poltik (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4513); 8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2005 tentang Pedoman Pengajuan, Penyerahan dan Laporan Penggunaan Bantuan Keuangan kepada Partai Politik ; 9. Peraturan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2004 tentang Pembentukan dan Organisasi Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (Lembaran Daerah Tahun 2004 Nomor 1 SERI D). Dengan persetujuan bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA dan GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta; 2. Gubernur adalah Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta; 3. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta; 4. Komisi Pemilihan Umum Propinsi adalah Komisi Pemilihan Umum Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta;

5. Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia adalah Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta; 6. Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan adalah Kantor Wilayah Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta; 7. Biro Tata Pemerintahan adalah Biro Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta; 8. Partai Politik adalah organisasi politik di tingkat Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang dibentuk oleh sekelompok warga negara Republik Indonesia secara suka-rela atas dasar persamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan kepentingan anggota, masyarakat, bangsa, dan negara yang ditetapkan berdasarkan hasil keputusan Musyawarah Daerah atau sebutan lainnya yang ditetapkan oleh Dewan Pimpinan Pusat Partai Politik; 9. Bantuan Keuangan adalah bantuan berbentuk uang yang diberikan oleh Pemerintah Daerah kepada Partai Politik yang mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah; 10. Dewan Pimpinan Daerah yang selanjutnya disebut DPD atau sebutan lainnya adalah pengurus partai politik di tingkat Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang ditetapkan berdasarkan hasil keputusan Musyawarah Daerah atau sebutan lainnya yang ditetapkan oleh Dewan Pimpinan Pusat Partai Politik. BAB II BANTUAN KEUANGAN Pasal 2 (1) Untuk membantu kegiatan dan kelancaran administrasi dan/atau sekretariat Partai Politik, Pemerintah Daerah memberikan Bantuan Keuangan kepada Partai Politik. (2) Bantuan Keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan kepada Partai Politik yang mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah hasil Pemilihan Umum Tahun 2004. (3) Bantuan Keuangan kepada Partai Politik sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diberikan setiap tahun anggaran. Pasal 3 (1) Bantuan Keuangan kepada Partai Politik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 diberikan secara proporsional berdasarkan jumlah perolehan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah hasil pemilihan umum tahun 2004. (2) Besarnya bantuan keuangan kepada partai politik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disesuaikan dengan kemampuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Pasal 4 (1) Besarnya bantuan keuangan kepada partai politik di tingkat Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta untuk setiap kursi Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) per-tahun. (2) Besarnya bantuan keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat diubah setiap tahun anggaran dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

BAB III PENGAJUAN BANTUAN KEUANGAN PARTAI POLITIK Pasal 5 (1) Pengajuan bantuan keuangan kepada partai politik disampaikan secara tertulis oleh Dewan Pimpinan Daerah ditanda-tangani Ketua dan Sekretaris atau sebutan lainnya kepada Gubernur dengan menggunakan kop surat dan cap stempel partai politik dengan melampirkan : a. Surat keputusan DPP Partai Politik yang menetapkan Susunan Kepengurusan DPD Partai Politik yang dilegalisir oleh Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal DPP Partai Politik atau sebutan lainnya; b. Foto copy Surat Keterangan NPWP yang dilegalisir Pejabat yang berwenang; c. Surat Keterangan autentikasi hasil penetapan perolehan kursi partai politik di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang dilegalisir Ketua atau Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Propinsi. d. Surat pernyataan partai politik yang menyatakan bersedia dituntut sesuai peraturan perundangan apabila memberikan keterangan yang tidak benar yang ditanda-tangani Ketua dan Sekretaris DPD atau sebutan lainnya di atas materai dengan menggunakan kop surat partai politik; e. Lampiran tersebut pada huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d dibuat dalam rangkap 2 (dua). (2) Surat pengajuan sebagaimana dimaksud ayat (1) tembusannnya disampaikan kepada Kepala Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia, Ketua Komisi Pemilihan Umum Propinsi, dan Kepala Biro Tata Pemerintahan. BAB IV PENELITIAN DAN PEMERIKSAAN KELENGKAPAN ADMINISTRASI PARTAI POLITIK Pasal 6 (1) Penelitian dan pemeriksaan kelengkapan administrasi pengajuan penyerahan dan penggunaan bantuan keuangan kepada partai politik dilakukan oleh Tim Penelitian dan Pemeriksaan Persyaratan Administrasi Pengajuan, Penyerahan dan Penggunaan Bantuan Keuangan kepada Partai Politik; (2) Tim penelitian dan pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diketuai Kepala Biro Tata Pemerintahan dan anggotanya terdiri dari unsur Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia, Komisi Pemilihan Umum Propinsi dan instansi terkait; (3) Pembentukan Tim penelitian dan pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan dengan Keputusan Gubernur. (4) Biaya penelitian dan pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Pasal 7 Bentuk berita acara penelitian dan pemeriksaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (1) tercantum dalam Lampiran I Peraturan Daerah ini.

BAB V PENYERAHAN BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK Pasal 8 Penyerahan bantuan keuangan kepada partai politik dilaksanakan oleh Kepala Biro Tata Pemerintahan atas nama Gubernur kepada Ketua dan Bendahara DPD Partai Politik atau sebutan lainnya. Pasal 9 Penyerahan bantuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 dengan persyaratan administrasi : a. Surat keterangan bank yang menyatakan memiliki nomor rekening bank atas nama DPD Partai Politik; b. Surat tanda terima uang bantuan yang dibuat dalam bentuk kwitansi ditandatangani diatas materai oleh Ketua dan Bendahara DPD Partai Politik dengan menggunakan kop surat dan cap stempel partai politik; c. Berita acara serah terima dibuat dalam rangkap 4 (empat) yang ditanda-tangani oleh Kepala Biro Tata Pemerintahan sebagai Pihak Pertama dan oleh Ketua dan Bendahara DPD partai politik atau sebutan lainnya sebagai Pihak Kedua. Pasal 10 Bantuan Keuangan yang belum diberikan kepada Partai Politik pada Tahun Anggaran berjalan dianggarkan pada tahun berikutnya. Pasal 11 Bentuk berita acara serah terima bantuan keuangan kepada partai politik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 huruf c tercantum dalam Lampiran II Peraturan Daerah ini. BAB VI LAPORAN PENGGUNAAN BANTUAN KEUANGAN PARTAI POLITIK Pasal 12 (1) Laporan penggunaan bantuan keuangan kepada partai politik disampaikan kepada Gubernur melalui Kepala Biro Tata Pemerintahan. (2) Laporan penggunaan bantuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), yang telah diaudit Kantor Wilayah Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. (3) Laporan penggunaan bantuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), tembusan disampaikan kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum Propinsi. Pasal 13 Sisa penggunaan anggaran bantuan Partai politik yang belum dipergunakan sampai dengan berakhirnya tahun anggaran disetor kembali ke Kas Daerah atau dapat pula dimasukkan dalam rekening saldo partai politik yang bersangkutan.

Pasal 14 Bentuk Laporan Penggunaan Bantuan Keuangan Partai Politik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 ayat (1), tercantum dalam Lampiran III Peraturan Daerah ini. BAB VII KETENTUAN PENUTUP Pasal 15 (1) Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini, maka ketentuan mengenai bantuan keuangan kepada partai politik yang bertentangan dengan Peraturan Daerah ini dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. (2) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini, sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur oleh Gubernur. Pasal 16 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Diundangkan di Yogyakarta pada tanggal 11 Juli 2006 SEKRETARIS DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA ttd BAMBANG S. PRIYOHADI NIP. 110 021 674 Ditetapkan di Yogyakarta pada tanggal 20 Juli 2006 GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA ttd HAMENGKU BUWONO X LEMBARAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2006 NOMOR 3 SERI

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 3 TAHUN 2006 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA I. UMUM Negara menjamin setiap Warga Negara mempunyai kesempatan yang sama dalam merumuskan kebijakan-kebijakan Negara. Keikutsertaan Warga Negara dalam perumusan kebijakan Negara sesuai dengan sistem demokrasi di Negara Kesatuan Republik Indonesia yang menganut sistem perwakilan dilaksanakan melalui partai politik. Mengingat pembentukan partai politik merupakan perwujudan kedaulatan rakyat dan partai politik merupakan aset Negara, maka dalam rangka mendukung terwujudnya kehidupan demokrasi di Indonesia, Pemerintah Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta perlu memberikan Bantuan Keuangan kepada Partai Politik. Pemberian Bantuan Keuangan kepada Partai Politik bertujuan untuk membantu kelancaran administrasi dan atau sekretariat partai politik yang mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta guna memperjuangkan tujuan partai politik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara untuk memperkokoh integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia. II. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 : Cukup jelas. Pasal 2 : Cukup jelas Pasal 3 : Cukup jelas Pasal 4 : Cukup jelas Pasal 5 : ayat (1) huruf a: pengertian Legalisir sebagaimana dimaksud Pasal 5 ayat (1) huruf a dilakukan hanya untuk tahun pertama, kecuali ada perubahan pengurus Partai Politik. ayat (1) huruf b dan c: Pasal 6 : Cukup jelas Pasal 7 : Cukup jelas Pasal 8 : Cukup jelas pengertian Legalisir sebagaimana dimaksud Pasal 5 ayat (1) huruf b dan c dilakukan hanya untuk tahun pertama. Pasal 9 : Cukup jelas Pasal 10 : Apabila ada Partai Politik yang mempunyai kepengurusan ganda maka bantuan belum akan diberikan sampai dengan terselesaikannya permasalahan kepengurusan ganda tersebut. Pasal 11: Cukup jelas

Pasal 12: Pelaksanaan audit. Sebagaimana dimaksud Pasal 12 dilakukan oleh Kantor Perwakilan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan estela ada permintaan dari Partai Politik. Pasal 13: Sisa anggaran bantuan Partai Politik yang masukkan dalam rekening saldo Partai Politik dipertanggungjawabkan tahun berikutnya. Pasal 14: Cukup jelas Pasal 15: Cukup jelas Pasal 16: Cukup jelas

LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH PROPINSI DIY NOMOR : 2 TAHUN 2006 TANGGAL : 11 JULI 2006 BERITA ACARA PENELITIAN DAN PEMERIKSAAN PERSYARATAN ADMINISTRASI PENGAJUAN BANTUAN KEUANGAN PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU TAHUN 2004 Nomor :.. Pada hari ini.. tanggal.. bulan. tahun. Tim Penelitian dan Pemeriksaan Persyaratan Administrasi Pengajuan, Penyerahan Bantuan Keuangan kepada Partai Politik yang dibentuk berdasarkan Keputusan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor. Tahun tanggal.. telah melaksanakan penelitian dan pemeriksaan persyaratan administrasi bantuan keuangan Partai Politik Tahun yang diajukan oleh DPD Berdasarkan hasil Penelitian dan Pemeriksaan Persyaratan Administrasi, Pengajuan, Penyerahan dan Penggunaan Bantuan Keuangan kepada Partai Politik, Tim menyatakan bahwa Partai Politik telah memenuhi persyaratan untuk mendapatkan bantuan keuangan dari Pemerintah Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang didasarkan pada hasil perolehan kursi pada Pemilihan Umum tahun. sebanyak.. x Rp.. = Rp.. Demikian Berita Acara Hasil Penelitian dan Pemeriksaan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Yogyakarta, TIM PENELITIAN DAN PEMERIKSAAN PERSYARATAN ADMINISTRASI BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK 1. Ketua (..) 2. Sekretaris (..) 3. Anggota (..) 4. Anggota (..) 5. Anggota (..) 6. Anggota (..) 7. Anggota (..) GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA HAMENGKU BUWONO X

LAMPIRAN II PERATURAN DAERAH PROPINSI DIY NOMOR : 2 TAHUN 2006 TANGGAL : 11 JULI 2006 BERITA ACARA SERAH TERIMA BANTUAN KEUANGAN PARTAI POLITIK Nomor :.. Pada hari.. tanggal bulan Tahun... yang bertanda tangan di bawah ini : 1. Atas nama Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta selanjutnya disebut Pihak Pertama. 2. Ketua dan Bendahara DPD Partai Politik atau sebutan lainnya selanjutnya disebut Pihak Kedua. Dengan ini menyatakan bahwa Pihak Pertama telah menyerahkan bantuan keuangan partai politik tahun. kepada DPD sejumlah Rp.. dan Pihak Kedua telah menerima bantuan keuangan tersebut dari KPPN/Kas Daerah.. melalui Rekening Bank Partai Politik. Berita Acara Serah Terima ini dinyatakan sah setelah Copy SPM Giro Bank dari KPPN/Kas Daerah. diterima oleh DPD Partai Politik yang bersangkutan. Pihak Kedua, DPD. Ketua Pihak Pertama, A.n. GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Biro Tata Pemerintahan Setda Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Kepala (..) Bendahara NIP. (..) GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA HAMENGKU BUWONO X

KOP SURAT PARTAI POLITIK LAMPIRAN III PERATURAN DAERAH PROPINSI DIY NOMOR 2 TAHUN 2006 TANGGAL 11 JULI 2006 LAPORAN PENGGUNAAN BANTUAN KEUANGAN PARTAI POLITIK TAHUN ANGGARAN Pasal 11 PP No. 29 Tahun 2005 Nama Partai Politik :. Kegiatan : Administrasi dan/atau Sekretariat. NPWP :. Pelaksanaan Audit : Tgl, Bln......, Thn. Nomor Rekening :. Bank Alamat :. Jumlah Kursi :. Jumlah Dana : Rp... Yogyakarta,. Kepada Yth. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Lewat Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda Propinsi DIY di Yogyakarta Bersama ini disampaikan laporan penggunaan dana bantuan keuangan partai politik sebagai berikut : NO. JENIS BELANJA JUMLAH UANG KETERANGAN 1 2 3 4 1. Belanja Kebutuhan Administrasi 2. Belanja Daya dan Jasa 3. Lain-lain Pengeluaran Terbilang :. BENDAHARA (.) KETUA (.) Telah diaudit Kanwil Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. (..) Tembusan disampaikan kepada Yth. : Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA HAMENGKU BUWONO X