BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Operasi Terhadap Profitabilitas pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. analisis biaya operasional pengaruhnya terhadap tingkat laba bersih pada PDAM

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini objek penelitian yang diteliti adalah variabel

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dengan pendapat Sugiyono (2003:58) pengertian objek penelitian sebagai berikut:

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian dalam studi kasus ini dititik beratkan pada masalah arus kas

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dipelajari, sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. objek penelitian yang penulis lakukan adalah Biaya Produksi susu dan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penulisan dalam rangka menulis sebuah laporan. Penelitian ini dilakukan untuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Yang menjadi objek Pada penulisan skripsi ini, adalah Analisis Modal

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dititik beratkan pada masalah biaya pemeliharaan dan produktivitas yang ada pada

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif, verikatif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Sugiyono (2009:29) bahwa:

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Mu amalat Indonesia yang berlokasi di Jl.Letjend S Parman no.54 Slipi

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. 1. Arus kas sebagai variabel bebas (independent variable)

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi. Menurut Sugiyono (2009: 41), menyatakan bahwa:

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh biaya total terhadap laba usaha pada PT.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Sugiyono (2009 : 41), dalam melakukan penelitian, harus

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh penagihan tunggakan pajak dengan surat

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis mengenai pengaruh perputaran modal kerja

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Husein Umar (2005:303) menerangkan bahwa :

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan manajemen keuangan khususnya

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang mengambil judul pengaruh profitabilitas terhadap

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pengaruh Struktur Modal (Capital Structure) Terhadap Laba per Lembar Saham

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian, langkah awal yang harus dilakukan oleh

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian pada dasarnya harus dilakukan secara sistematis, berencana dan

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini pokok bahasan atau variabel independen yang diteliti

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Underwriting terhadap Laba Bersih. Dalam penelitian ini, yang menjadi obyek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. data sesuai dengan pendapat menurut Husein Umar (2005 : 303) menerangkan

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, objek penelitian yang menjadi variabel bebas

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang tergolong dalam kelompok

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Setiap pelaksanaan penelitian tidak terlepas dari objek atau subjek

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini meneliti pengaruh NPL (Non performing Loan) terhadap

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pengertian objek penelitian yang dikemukakan oleh Indriantoro dan Supomo

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Yang menjadi objek Pada penulisan skripsi ini, adalah aktiva tetap dan marjin

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan data-data yang berkaitan dengan objek penelitian,adapun objek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mendapatkan data yang diperlukan pada penelitian ini, penulis

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian meliputi prosedur dan cara melakukan pengolahan data

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian adalah Kerangka kerja dalam suatu studi tertentu, guna

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mencapai tujuan dari penelitian diperlukan suatu penelitian dengan

BAB III METODE PENELITIAN. dijawab dan diuji secara akurat. Metode penelitian menurut Sugiyono (2008:5)

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan rancangan yang berisi tahap-tahap penelitian

BAB III OBJEK PENELITIAN DAN METODE PENELITIAN. ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek Penelitian menurut Husein Umar (2005:303) mengemukakan

BAB II METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Desain Penelitian Dalam melaksanakan suatu penelitian, seorang peneliti harus menentukan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian adalah modal sendiri dan Sisa Hasil Usaha. Koperasi Keluarga Pegawai

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. lakukan dapat terselesaikan dengan baik dan benar serta terarah dan fokus

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah PT. Telkom Tbk Penelitian ini menganalisis

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Majalengka. Objek dalam penelitian ini adalah efisiensi modal kerja yang diukur

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian merupakan suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau

BAB III METODE PENELITIAN. dibuktikan dan dikembangkan suatu pengetahuan, sehingga pada gilirannya dapat

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dahulu objek penelitiannya. Dengan demikian maka pembahasannya nanti dapat

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, variabel yang diteliti terdiri dari variabel

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melaksanakan suatu penelitian, seorang peneliti harus menentukan

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian meliputi prosedur dan cara melakukan pengolahan data

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. ini yaitu analisis tingkat kesehatan bank dan tingkat suku bunga dan harga saham

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan suatu alat penolong bagi peneliti untuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pengamatan dilakukan terhadap karyawan di Daerah Operasional II PT.

III. METODE PENELITIAN. data laporan keuangan perbankan tahun , yang diperoleh dari

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian langkah awal yang harus dilakukan peneliti

BAB III METODE PENELITIAN. peneliti tentang bagaimana urut-urutan penelitian dilakukan yang juga meliputi

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah kredit simpan pinjam dan pendapatan anggota

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Data yang digunakan oleh penulis adalah data

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. keuangan dengan menganalisis pengaruh likuiditas yang diukur dengan Current

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

III. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan verifikatif.

Transkripsi:

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Pada penulisan skripsi ini, penulis mengambil judul Pengaruh Biaya Operasi Terhadap Profitabilitas pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Bandung. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. Stasiun Timur No.14 Bandung 40181. Maka yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Biaya Operasi sebagai variabel bebas (independent variable). Profitabilitas sebagai variabel terikat (dependent variable) 3. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu penelitian yang kemudian diolah dan dianalisis untuk diambil kesimpulan. Tujuan dari metode deskriptif kuantitatif ini yaitu membuat suatu uraian yang sistematis mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat dari objek yang diteliti kemudian menggabungkan hubungan antar variabel yang terlibat didalamnya. Penelitian ini juga menekankan analisisnya pada data-data numeric (angka) yang di olah dengan menggunakan metode statistika. Metode deskriptif digunakan untuk menggambarkan perkembangan biaya operasi dan profitabilitas pada PT. Kereta Api. Metode kuantitatif digunakan 33

34 untuk menguji kebenaran hipotesis yaitu biaya operasi berpengaruh terhadap profitabilitas. 3..1 Desain Penelitian Sesuai dengan judul skripsi yang penulis pilih yaitu Pengaruh Biaya Operasi Terhadap Profitabilitas Pada PT. Kereta Api (Persero) Bandung, maka langkah-langkah yang akan penulis lakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Mengumpulkan data-data mengenai biaya operasi pada PT. Kereta Api (Persero) Bandung.. Mengumpulkan dan menganalisis data-data mengenai kemampuan PT. Kereta Api (Persero) Bandung dalam kegiatan meningkatkan Profitabilitasnya. 3. Melakukan uji hipotesis untuk membuktikan biaya operasi akan berpengahuh terhadap profitabilitas perusahaan. 4. Membuat kesimpulan-kesimpulan terhadap hasil uji hipotesis. 3.. Operasionalisasi Variabel Berdasarkan judul skripsi yang penulis kemukakan yaitu Pengaruh Biaya Operasi Terhadap Profitabilitas pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Bandung, maka dapat ditentukan dua variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut : 1. Variabel X atau variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi Variabel Y. Variabel X yang digunakan dalam penelitian adalah biaya operasi.

35. Variabel Y atau variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi Variabel X. Variabel Y yang digunakan dalam penelitian ini adalah profitabilitas. Untuk lebih jelasnya, penjabaran kedua variabel tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Variabel Konsep Variabel Indikator Skala Sumber Data Biaya Operasi Variabel (X) Biaya Operasi atau biaya operasional adalah biaya-biaya Harga pokok penjualan. Biaya pemasaran. Rasio Laporan Keuangan tahun 003-009 Pada Sub. yang tidak Biaya administrasi Direktorat berhubungan dan umum. KC/CKB PT. langsung dengan Kereta Api produk perusahaan tetapi berkaitan Indonesia (Persero) Bandung. dengan aktivitas operasi perusahaan sehari-hari. Jopie Yusuf (006:33) Profitabilitas Varibel (Y) Rasio-rasio profitabilitas adalah rasio-rasio yang menunjukan hasil akhir dari sejumlah kebijaksanaan dan keputusan-keputusan. Laba Sebelum Pajak. Total Aktiva. EBIT ROA = Total Assets Rasio Laporan Keuangan tahun 003-009 Pada Sub. Direktorat KC/CKB PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Bandung. Bambang Riyanto (001:336)

36 3..3 Metode Penarikan Sampel 3..3.1 Populasi Pengertian populasi menurut Sugiyono (007 : 55) adalah sebagai berikut : Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Berdasarkan pengertian populasi diatas, maka yang akan dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah Data Laporan Keuangan PT. Kereta Api (Persero) DAOP II Bandung. 3..3. Sampel Pengertian sampel menurut menurut Sugiyono (007 : 55) adalah sebagai berikut : Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel merupakan bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Sampel yang digunakan dalam pemilihan data penelitian ini menggunakan non probability sampling. Non probability sampling sendiri merupakan teknik penarikan sampel yang tidak memberikan peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel, dimana sampel diambil berdasarkan pada alasan dan kritera yang jelas. Adapun yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah berupa data Laporan Laba/Rugi PT. Kereta Api (Persero) DAOP II Bandung, periode 003 sampai dengan 009.

37 3..4 Jenis dan Metode Pengumpulan Data 3..4.1 Jenis dan Sumber Data 1. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari perusaahaan (sumber data). Meliputi data mengenai tempat penelitian yaitu mengenai sejarah perusahaan, data mengenai variabel yang terkait dalam penelitian ini yaitu data mengenai pengaruh biaya operasi terhadap profitabilitas yang dilaksanakan pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Bandung.. Data Sekunder Data sekunder, yang merupakan data pendukung, diperoleh dari bahanbahan yang tersedia dari buku-buku, majalah, atau lembaga ahlinya yang berhubungan dengan penelitian yang telah dikumpulkan ada atau belum diolah menjadi data yang diperlukan untuk kepentingan analisis. 3..4. Teknik Pengumpulan Data 1. Observasi Observasi, yaitu penelitian terhadap objek yang dijadikan sasaran penelitian dengan cara pengamatan dan pendataan.. Wawancara Melakukan wawancara dengan pihak perusahaan dan pihak-pihak lain yang kompeten. Dari hasil wawancara tersebut, diharapkan terkumpul data mengenai pelaksanaan biaya operasi serta pengaruhnya terhadap profitabilitas.

38 3. Studi Pustaka Merupakan pengumpulan data untuk memperoleh data teoritis yang digunakan untuk membangun landasan teori yang kuat guna mendukung analisis yang akan dilakukan. Hal ini dilakukan dengan cara mempelajari buku-buku, catatan kuliah ataupun majalah ekonomi, dan penerbitan berkala lainnya yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. 3..5 Metode Analisis dan Perancangan Hipotesis 3..5.1 Metode Analisis Data Penelitian ini, metode analisis yang digunakan untuk mengetahui pengaruh biaya operasi terhadap profitabilitas adalah dengan menggunakan metode statistik yang diolah dari laporan keuangan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Bandung selama kurun waktu tahun 003 sampai dengan tahun 009. Dalam menganalisis perkembangan biaya operasi (Variabel X) pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero). digunakan metode deskriptif komparatif yaitu metode yang dinyatakan secara deskriptif dengan membandingkan biaya operasi tahun yang bersangkutan dengan biaya operasi tahun sebelumnya.analisis ini digunakan untuk mengetahui perkembangan biaya operasi yang dikeluarkan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) dari tahun 003 sampai dengan 009. besarnya biaya operasi yang dikeluarkan oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero). dapat mengurangi jumlah pendapatan sehingga kuntungan atau profitabilitas semakin menurun.

39 Sedangkan untuk mengukur profitabilitas (Variabel Y) pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero). menggunakan perbandingan antara beban usaha dengan penjualan yang disebut dengan Operating Ratio. Karena dependent variable (variabel Y) dipengaruhi oleh satu independent variable (variabel X), maka penulis menggunakan analisis regresi linear sederhana, analisis koefisien korelasi, dan analisis koefisien determinasi. 1. Analisis Regresi Linear Sederhana Analisis ini digunakan untuk mempelajari bentuk hubungan yang ada di antara variabel-variabel yang terlibat, sehingga dapat diketahui bagaimana variabel dependen dapat diprediksi melalui variabel independen. Analisis ini juga dapat digunakan untuk memutuskan apakah naik atau turunnya variabel dependen dapat dilakukan dengan menaikkan atau menurunkan variabel independen. Persamaan umum analisis regresi linear sederhana adalah sebagai berikut : Y = a + bx Harga a dan b dapat dicari dengan rumus sebagai berikut : a = y x x xy n x x b = n xy x y n x x Dimana : Y = Variabel Dependen/profitabilitas a = Konstanta (harga Y bila X = 0)

40 b = Koefisien Regresi (angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukkan angka peningkatan ataupun penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen) x = Variabel independen/biaya operasi. (Sumber : Sugiyono, 007 : 04). Analisis Korelasi Analisis korelasi ini digunakan untuk mengetahui tingkat hubungan dua variabel yaitu antara variabel independen (biaya operasi) dengan variabel dependen (profitabilitas) yang diteliti. Apakah mempunyai hubungan yang kuat atau lemah. Kuat atau tidaknya hubungan antara variabel yang terlibat ditunjukkan oleh besarnya koefisien korelasi. Adapun korelasi yang digunakan dalam analisis ini yaitu korelasi pearson product moment. Rumus yang digunakan yaitu : r xy = { n X n XY ( X )( Y ) ( X ) }{ n Y ( Y ) } Dimana: r xy = Koefisien korelasi antara biaya operasi dengan profitabilitas X = biaya operasi Y = Profitabilitas n = jumlah periode yang digunakan (Sumber : Sugiyono, 007 : 10) Menurut Husein Umar (004 : 134), ilai koefisien korelasi ( r ) selalu terletak antara -1 dan +1 (-1< r < +1)

41 r = +1 hal ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi positif sempurna antara variabel X dan variabel Y. r = -1 hal ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi negatif sempurna antara variabel X dan variabel Y. r = 0 hal ini menunjukkan bahwa tidak ada korelasi antara variabel X dan variabel Y. Untuk dapat menentukan penafsiran terhadap koefisien korelasi, maka dapat berpedoman pada ketentuan yang tertera pada tabel berikut ini : 3. Koefisien Determinasi Koefisien Determinasi digunakan dalam kaitannya dengan penggunaan analisis korelasi pearson product moment untuk melihat besar kecilnya pengaruh biaya operasi terhadap profitabilitas. Koefisien determinasi disebut juga koefisien penentu, karena varian yang terjadi pada variabel dependen dapat dijelaskan melalui variabel independen. Rumus untuk menentukan koefisien determinasi adalah : KD = r x 100% xy Dimana : KD = Koefisien Determinasi r xy = Koefisien Korelasi (Sumber : Jonathan Sarwono, 006 : 50)

4 3..5. Perancangan Pengujian Hipotesis Husein umar (004 : 104) mengemukakan pengertian hipotesis sebagai berikut : Hipotesis merupakan suatu perumusan sementara mengenai suatu hal yang dibuat untuk menjelaskan suatu hal dan juga dapat menuntun atau mengarahkan penyelidikan selanjutnya. Hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini yang berkaitan dengan ada atau tidaknya pengaruh yang signifikan antara variabel X (biaya operasi) terhadap variabel Y (profitabilitas), maka dirumuskan hipotesis sebagai berikut : H0 : ρ 0 : H0 diterima, artinya biaya operasi tidak berpengaruh negatif secara signifikan terhadap profitabilitas PT. Kereta Api Indonesia (Persero). H1 : ρ 0 : H0 ditolak, artinya biaya operasi berpengaruh negatif secara signifikan terhadap tingkat profitabilitas PT. Kereta Api Indonesia (Persero). ρ = Nilai korelasi dalam formulasi yang dihipotesiskan. Rumus yang digunakan dalam pengujian statistik ini adalah uji t. dimana uji t ini digunakan untuk mengetahui apakah suatu hipotesis yang dilakukan dapat diterima atau ditolak. Rumus dari uji t ini adalah : t hitung = r n 1 r Dengan tingkat signifikansi α = 0,05

43 Dimana : t = t hitung r = Koefisien korelasi n = Jumlah sampel Selanjutnya digunakan tabel distribusi t pada derajat kebebasan (dk) = n- untuk mengetahui ditolak atau tidaknya suatu hipotesis, dinyatakan dengan kriteria sebagai berikut : a. H0 diterima atau H1 ditolak apabila t tabel > t hitung yang berarti tidak ada pengaruh antara kedua variabel. b. H0 ditolak atau H1 diterima apabila apabila t tabel < t hitung yang berarti ada pengaruh antara kedua variabel. Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penerimaan Ho - t tabel t tabel Gambar 3.1 Daerah Penerimaan dan Penolakan H0 dan H1 Berdasarkan pengujian hipotesis diatas maka penulis dapat menarik kesimpulan berdasarkan analisis dan pengujian hipotesis yang dilakukan sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan, juga didukung oleh teori-teori yang berkaitan dengan masalah-masalah yang diteliti dalam penelitian skripsi yang dilakukan penulis.