KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKAN NOMOR: HK. 00. 05. 24.01634 TENTANG PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN STRATEGI PENGEMBANGAN DAN PENDAYAGUNAAN SDM BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN Menimbang : 1. bahwa dengan keluamya Keppres No. 166 Tahun 2000 tentang Kedudukan Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen, sebagaimana telah diubah terakhir kali dengan Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001, maka dibentuklah Badan Pengawas Obat dan Makanan; 2. bahwa menyadari beratnya tantangan manajemen mengemban mandat GBHN 1999 di bidang pengawasan obat dan makanan, maka Badan Pengawas Obat dan Makanan perlu dilihat sebagai suatu institusi baru yang sedang dalam proses tumbuh kembang; 3. bahwa perubahan dinamika pembangunan; sikap mental; dan perilaku organisasi, yang di gear up ke arah proses tumbuh kembang, hakekatnya dapat terwujud secara efektf apabila seluruh kekuatan SDM dikonsolidasikan dan digerakan ke arah bentuk future business institusi Badan Pengawas Obat dan Makanan dalam bentuk strategi pengembangan jangka panjang secara bertahap, serta pendaya gunaan SDM di masa depan; 4. bahwa perumusan rencana pengembangan dan pendayagunaan SDM merupakan tugas yang harus dilaksanakan secara komprehensif, konsisten dan berkesinambungan dengan melibatkan seluruh potensi yang ada di Badan Pengawas Obat dan Makanan; 5. bahwa untuk itu diperlukan tim yang bertugas menyusun kerangka acuan langkah-langkah pengembangan dan pendayagunaan SDM yang efektif dan efisien; membuat proyeksi kebutuhan; mengembangkan pola peningkatan kinerja, guna menjamin tersusunnya strategi pengembangan dan pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan; Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokokpokok Kepegawaian. 2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
3. Keputusan Presiden Nomor 166 Tahun 2000 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen, sebagaimana telah diubah terakhir kali dengan Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001. 4. Keputusan Presiden Nomor 178 Tahun 2000 tentang Susunan Organisasi dan Tugas LPND. 5. Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 02001/SK/KBPOM tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pengawas Obat dan Makanan. MEMUTUSKAN Menetapkan : Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan tentang Tim Penyusun Strategi Pengembangan dan Pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan. Pertama : Tim Penyusun Strategi Pengembangan dan Pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan terdiri dari Pengarah, Pelaksana, dan Perumus. Kedua : Dalam melaksanakan tugas Tim Penyusun Strategi Pengembangan dan Pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan bekerjasama dengan para ahli maupun berbagai pihak, baik sektor lain maupun stakeholders Badan Pengawas Obat dan Makanan. Ketiga : Tugas Tim Penyusun Strategi Pengembangan dan Pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan adalah sebagai berikut : 1. Menyusun kerangka acuan langkah-langkah proses perencanaan pengembangan dan pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan. 2. Menyusun proyeksi kebutuhan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan hingga tahun 2010. 3. Mengembangkan pola peningkatan kinerja SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan. 4. Mengembangkan pola pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan. Keempat : Susunan Tim Penyusun Strategi Pengembangan dan Pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan adalah sebagaimana tercantum dalam lampiran Surat keputusan ini.
Kelima : Biaya dalam rangka pelaksanaan tugas Tim Penyusun Strategi Pengembangan dan Pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan, dibebankan kepada anggaran Badan Pengawas Obat dan Makanan yang dipadukan dengan berbagai sumber bantuan luar negeri yang tersedia. Keenam : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini beserta lampirannya, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya. Ketujuh : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di : JAKARTA Pada tanggal : 29 Mei 2002
Lampiran : Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor : HK. 00. 05. 24. 01634 Tanggal : 29 Mei 2002 TIM PENYUSUN STRATEGI PENGEMBANGAN DAN PENDAYAGUNAAN SDM BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN I. Pengarah : Ketua : Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Wakil ketua : Sekretaris Utama Badan Pengawas Obat dan Makanan Sekretaris I : Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan Sekretaris II : Kepala Biro Umum Anggota : Deputi I Bidang Pengawasan Produk Terapetik dan Napza Deputi II Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Kosmetika dan Produk Komplemen Deputi Ill Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya II. Pelaksana : Ketua : Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan Wakil Ketua : Kepala Biro Umum Sekretaris I : Kepala Bagian Pengembangan Pegawai Sekretaris II : Kepala Bagian Program & Anggaran Anggota : Kepala Biro Kerja Sama Luar Negeri Kepala Biro Hukum dan Humas Inspektur Kepala Pusat Pengujian Obat & Makanan Nasional Kepala Pusat Penyidikan Obat & Makanan Kepala Pusat Riset 0bat & Makanan Kepala Pusat lnformasi Obat & Makanan Direktur penilaian Obat dan Produk Biologi Direktur Penilaian Alat Kesehatan, Produk Diagnostika dan Perbekalan Rumah Tangga Direktur Standardisasi Produk terapetik Direktur lnspeksi & Sertifikasi Produk Terapetik Direktur Pengawasan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif Direktur Penilaian Obat Tradisional, Suplemen Makanan dan Kosmetika Direktur Standardisasi Obat Tradisional, Kosmetika dan Produk Komplimen
Ill. Direktur lnspeksi & Serfikasi Obat Tradisional, Kosmetika dan Produk Komplimen Direktur Obat Asli Indonesia Direktur Penilaian Keamanan Pangan Direktur Standardisasi Produk Pangan Direktur lnspeksi & Sertifikasi Produk Pangan Direktur Sueveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan Direktur Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya Perumus: Ketua : Kepala Bagian Renstra dan Organisasi Wakil Ketua : Kepala Bagian Pengembangan Pegawai Anggota : Wakil-wakil dari tiap eselon II Pusat TUGAS TIM 1. Pengarah: Memberikan arah perkembangan dan kebijakan ke depan pembangunan dan penyelenggaraan. Sistem pengawasan obat dan makanan yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan, serta memberikan masukan teknis untuk acuan dalam perumusan Strategi Pengembangan dan Pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan II. Pelaksana: 1. Membuat kerangka acuan langkah-langkah penyusunan strategi pengembangan dan pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan 2003-2010. 2. Menyusun proyeksi kebutuhan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan hingga tahun 2010. 3. Mengembangkan strategi umum peningkatan kinerja SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan 2003-2010. 4. Mengembangkan strategi umum pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan tahun 2003-2010. Ill. Perumus: 1. Menyiapkan berbagai dokumen pendukung untuk analisis kecenderungan berbagai determinan pengawasan obat dan makanan 2. Menyusun berbagai draft dokumen untuk keperluan pembahasan sesuai dengan kerangka acuan, langkah-langkah, ataupun permintaan Tim Pelaksana.
3. Menyusun final draft dokumen Strategi Pengembangan dan pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan tahun 2003-2010. HASIL AKHIR TIM Strategi Pengembangan dan Pendayagunaan SDM Badan Pengawas Obat dan Makanan tahun 2003-2010. JAKARTA, 29 Mei 2002