PERTEMUAN 8 & 9 MODEL ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD) KONSEP DASAR MODEL ENTITY RELATIONSHIP

dokumen-dokumen yang mirip
PERTEMUAN 6 & 7 ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD)

MODEL ENTITY-RELATIONSHIP

MODEL ENTITY-RELATIONSHIP

PERANCANGAN SISTEM DATABASE

ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM

PERANCANGAN SISTEM TERINCI DATABASE

ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM

PERANCANGAN SISTEM TERINCI DATABASE

Perancangan Basis Data

ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM

Pertemuan 4 ENTITY RELATIONSHIP ENTITY RELATIONSHIP

Pertemuan Transformasi ER-MODEL INDIKATOR. 1. Memahami ER model 2. Menerapkan transformasi ER- Model ke Model Relasional.

Database Design. Pemodelan data & Model Entity-Relationship. Pertemuan 4. Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom

TEKNIK ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD)

ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD)

KOMPONEN ENTITY RELATIONSHIP

MODEL RELASIONAL. Model Data adalah kumpulan bentukanbentukan deskripsi data level tinggi yang menyembunyikan rincian penyimpanan data level rendah.

ER-DIAGRAM (ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM)

KONSEP SISTEM BASIS DATA

P7 Perancangan Database

BAB II LANDASAN TEORI. (Davis, 1995, hal.68). Informasi menurut Gordon B. Davis adalah data yang telah

Pertemuan 4 ENTITY RELATIONSHIP ENTITY RELATIONSHIP

ENTITY RELATIONSHIP MODEL

PERTEMUAN 4 ENTITY-RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD) JUM AT,

Pertemuan 4. Entity-Relationship Diagram (ERD)

ENTITY RELATIONSHIP MODEL

ENTITY RELATIONSHIP PENGERTIAN

Sistem Basis Data ( )

SISTEM BASIS DATA MODEL ENTITY-RELATIONSHIP

SISTEM BASIS DATA Presented By

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

MODUL 1 SEPUTAR PERANCANGAN DATABASE. 1.1 Entity-Relationship Model (ER Model) dan Entity Relationship Diagram (ERD)

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA APOTEK BRAYUNG FARMA KUDUS

Pertemuan 2-3 ER-MODEL

KONSEP DASAR DBMS dan SQL

Basis data ERD. Entity. Atribut ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM 13/10/2015 TIU TIK. Entity

Mahasiswa dapat melakukan perancangan basis data dengan model entity relationship

UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

SISTEM BASIS DATA (Lanjutan) :

Adri Priadana. ilkomadri.com

Entity Relationship Diagram.

LAPORAN SKRIPSI. Rancang Bangun Sistem Aplikasi Pemesananan Lapangan Futsal Di Intan Sport Kudus Berbasis Sms Gateway

Pertemuan 4 ENTITY RELATIONSHIP

ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD) Basis data

Entity Relationship Model

ERD, EERD DAN PEMETAAN KE MODEL RELASIONAL

Copyright 2005 PENS-ITS C H A P T E R

ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM - ERD. MARDHIYA HAYATY, ST

BASIS DATA. Model Data Relational. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS

Entity Relationship Diagram - ERD. Mardhiya Hayaty, ST

MODEL ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM. Basis data

MODEL RELASI ENTITAS (E-R MODEL)

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM BASIS DATA 1 Imam Asrowardi, S.Kom.

PERTEMUAN 3. Model E-R (Lanjutan)

Desain Data Base. Proses Desain Data Base

C H A P T E R. Copyright 2005 PENS-ITS

BASIS DATA. Model Data Relational. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS

PERANCANGAN DATABASE E-R DIAGRAM. Pengolahan Basis Data D3-TI STMIK AMIKOM

ENTITY-RELATIONSHIP MODEL

bergantung pada keberadaan entitas lainnya[9]. relasi yang merekatkan dua entitas adalah bersifat

Entity Relationship Diagram. Rima Dias Ramadhani, S.Kom., M.Kom Wa:

Basis Data. Pemodelan Database dengan ER Diagram (Entity Relationship Diagram) Arif Basofi, S.Kom. MT. Teknik Informatika, PENS

Model adalah representasi kenyataan.

TRANSFO R M A SI DIAGRAM- ER ke DATABA S E RELASIONAL

E-R Diagram Kusnawi, S.Kom, M.Eng

ER (Entity-Relationship) Model dan Mapping ke Model Relasional. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

ER (ENTITY RELATIONSHIP) MODEL

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Modul 3 Konsep Perancangan Basis Data

6. Kumpulan data yang diorganisir menggunakan metode tertentu sehingga menghasilkan informasi yang berguna bagi pemakainya, pengertian dari: JAWAB:

PERANCANGAN BASIS DATA. Alif Finandhita, S.Kom

Basis Data I. Pertemuan Ke-2 & Ke-3 (Rancangan Basisdata) Noor Ifada.

ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM. By Tim Dosen

Entity Relationship Model

BASIS DATA. Model Data Relational. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS

SOAL KUIS. 3. Data aktual yang disimpan pada tiap elemen atau atribute: a. Atribute d. Enterprise b. Data Value e. Tuple c. File

BAB II LANDASAN TEORI

PEMODELAN DATA (ER-D) Basis Data -1 / Dian Dharmayanti

BAB 2 MODEL RELASI ENTITAS (E-R MODEL)

MODUL 5. Pemodelan Dan Analisis Database

Relational Database & Pemodelan Data [Review]

BAB II LANDASAN TEORI

ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM. SiBaDa Sesi 4

Pertemuan III Entity Relationship Diagram Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. Caca E. Supriana, S.Si.,MT.

Pemetaan Diagram (E)ER ke Skema Relasional

Model Data. Universitas Darwan Ali Kalimantan Tengah. Author : Minarni, S.Kom.,MM

PRAKTIKUM BASIS DATA MODUL 1 PERANCANGAN DATABASE MENGGUNAKAN ER DIAGRAM

Basis Data I Danny Kriestanto, S.Kom., M.Eng

Review Basis Data 1. by: Ahmad Syauqi Ahsan

II. LANDASAN TEORI. spesifikasi pada komputer yang berdasarkan pada sistem informasi.

Package Diagram. Package Diagram. Menggambarkan pengelompokan dari suatu class-class

Hanif Fakhrurroja, MT

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dewasa ini pemakaian komputer sebagai alat bantu khususnya yang berkaitan

ASSALAMU ALAIKUM WR.WB

Model Data Dalam SBD

MODUL 6 RELASI DATA 1. Konsep Dasar entity sets relationshipsets attributes a. Entity Sets b. Relationship Sets c. Kunci Relasi ( Relation Keys

Bab 2 Pemodelan Data Menggunakan

BAB II LANDASAN TEORI

Transkripsi:

1 PERTEMUAN 8 & 9 MODEL ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD) KONSEP DASAR MODEL ENTITY RELATIONSHIP Model Entity Relationship diperkenalkan pertama kali oleh P.P. Chen pada tahun 1976. Model ini dirancang untuk menggambarkan persepsi dari pemakai dan berisi obyekobyek dasar yang disebut entity dan hubungan antar entity-entity tersebut yang disebut relationship. Pada model ER ini semesta data yang ada dalam dunia nyata ditransformasikan dengan memanfaatkan perangkat konseptual menjadik sebuah diagram, yaitu diagram ER (Entity Relationship) Diagram Entity-Relationship melengkapi penggambaran grafik dari struktur logika. Dengan kata lain Diagram E-R menggambarkan arti dari aspek data seperti bagaimana entityentity, atribut-atribut dan relationship-relationship disajikan. Sebelum membuat Diagram E- R, tentunya kita harus memahami betul data yang diperlukan dan ruang lingkupnya. Di dalam pembuatan diagram E-R perlu diperhatikan penentuan sesuatu konsep apakah merupakan suatu entity, atribut atau relationship. TIPE ENTITY Entity adalah obyek yang dapat dibedakan dengan yang lain dalam dunia nyata. Entity dapat berupa obyek secara fisik seperti orang, rumah, atau kendaraan. Entity dapat pula berupa obyek secara konsep seperti pekerjaan, perusahaan, dan sebagainya. Tipe entity merupakan sekumpulan obyek dalam dunia nyata yang mempunyai properti yang sama atau berasal dari entity yang sejenis. Terdapat dua tipe Entity, Entity Kuat dan Entity Lemah. Entity kuat adalah entity yang keberadaanya tidak tergantung pada entity lain, misalkan tipe entity pegawai atau cabang. Sedangkan Entity Lemah keberadaanya tergantung pada entity lain, misalkan tipe entity tanggungan, dimana keberadaannya tergantung dari pegawai. Entity disajikan dalam bentuk persegi panjang, entity kuat disajikan dengan perseg panjang dengan satu garis, sedangkan entity lemah disajikan dengan persegi panjang dobel.

2 ATRIBUT Atribut adalah karakteristik dari entity atau relationship, yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut. Nilai Atribut merupakan suatu data aktual atau informasi yang disimpan pada suatu atribut di dalam suatu entity atau relationship. Atribut digambarkan dalam bentuk oval. Jenis-jenis atribut : Key Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik. Atribut Simple Atribut yang bernilai tunggal. Atribut Multivalue Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity. Atribut Composite Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu.

3 Atribut Derivatif Suatu atribut yang dihasilkan dari atribut yang lain. RELATIONSHIP Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entity. Relationship set adalah kumpulan relationship yang sejenis. DERAJAT DARI RELATIONSHIP Derajat dari relationshp menjelaskan jumlah entity yang berpartisipasi dalam suatu relationship. Terdapat tiga jenis derajat dari relationship, unary degree (derajat satu), binary degree (derajat dua) dan ternary degree (derajat tiga). Unary Degree (Derajat Satu)

4 Binary Degree (Derajat Dua) Ternary Degree (Derajat Tiga) CARDINALITY RATIO CONSTRAINT Cardinality ratio contraint merupakan menjelaskan batasan jumlah keterhubungan satu entity dengan entity lainnya. Terdapat tiga Jenis cardinality ratio contraints, satu pada satu (1:1), satu pada banyak (1:N/ N:1) dan banyak pada banyak (M:N). 1 : 1

5 1 : N / N : 1 M : N

6 PARTICIPATION CONSTRAINT Participation constraint merupakan batasan yang menjelaskan apakah keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya dengan entity lain.terdapat 2 macam participation constraint, total participation contraints dan partial participation constraints. Total Participation Keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya dengan entity lain. Partial Participation Keberadaan suatu entity tidak tergantung pada hubungannya dengan entity lain. WEAK ENTITY Weak Entity adalah suatu Entity dimana keberadaan dari entity tersebut tergantung dari keberadaan entity lain. Entity yang merupakan induknya disebut Identifying Owner dan relationshipnya disebut Identifying Relationship. Weak Entity selalu mempunyai Total Participation constraint dengan Identifying Owner.

7 SIMBOL-SIMBOL ER-DIAGRAM Notasi Arti

CONTOH PENGGAMBARAN DIAGRAM ER 8

9 TRANSFORMASI DARI ERD KE DATABASE RELASIONAL 1. Setiap tipe Entity dibuat suatu relasi yang memuat semua atribut simple, sedangkan untuk atribut composite hanya dimuat komponen-komponennya saja. PEGAWAI (NOPEG, ALM1, KDPOS,.) 2. Setiap relasi yang mempunyai atribut multivalue, buatlah relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key dari relasi tersebut dengan atribut multivalue. LOKPR (NOPRO, LOKASI) 3. Setiap Unary Relationship 1:N, pada relasi perlu ditambahkan suatu foreign key yang menunjuk ke nilai primary keynya. PEGAWAI (NOPEG,.., SUPERVISOR-ID)

10 4. Setiap Unary Relationship M:N, buatlah relasi baru dimana primary keynya merupakan gabungan dari dua atribut dimana keduanya menunjuk ke primary key relasi awal dengan penamaan yang berbeda. KOMBAR (NOBAR, NOKOMP, JUMLAH) 5. Setiap Binary Relationship 1:1, dimana Participation Constraint keduanya total, buatlah suatu relasi gabungan dimana Primary Keynya dapat dipilih salah satu. PEGAWAI (NOPEG,..., NOPRO,...). 6. Setiap Binary Relationship 1:1 dan salah satu Participation Constraintnya Total, maka Primary Key pada relasi yang Participation Constraintnya Partial menjadi Foreign Key pada relasi yang lainnya. BAGIAN (NOBAG,..., MANAGER)

11 7. Setiap Binary Relationship 1:1, dimana kedua Participation Constraintnya partial, maka selain kedua relasi perlu dibuat relasi baru yang berisi Primary Key gabungan dari Primary Key kedua tipe Entity yang berelasi. PEKERJAAN ( NOPEG, NOPRO, ) 8. Setiap Binary Relationship 1 : N, dimana tipe Entity yang bersisi N mempunyai Participation Constraint Total, maka Primary Key pada relasi yang bersisi 1 dijadikan Foreign Key pada relasi yang bersisi N. PROYEK (NOPRO,..., NOBAG) 9. Setiap Binary Relationship 1 : N, dimana tipe Entity yang bersisi N mempunyai Participation Constraint partial, buatlah relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key kedua tipe Entity yang berelasi. PEKERJAAN (NOPEG, NOPRO, )

12 10. Setiap Binary Relationship M:N, buatlah relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key kedua tipe Entity yang berelasi. PEKERJAAN (NOPEG, NOPRO, ) 11. Setiap Ternary Relationship, buatlah relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key ketiga tipe Entity yang berelasi. PEKERJAAN ( NOPEG, NOPRO, NOKOT) 12. Setiap tipe Weak Entity, dibuat suatu relasi yang memuat semua atributnya dimana Primary Keynya adalah gabungan dari Partial Key dan Primary Key dari relasi induknya (identifying owner). TANGGUNGAN (NOPEG, NAMA,.)

13 HASIL TRANSFORMASI DARI DIAGRAM ER KE DATABASE RELASIONAL Skema Database : PEGAWAI (NOPEG, NAPEG, ALM1, KDPOS,TGLLAH, UMUR, SUPERVISOR-ID, NOBAG) BAGIAN (NOBAG, NABAG, LOKASI, MANAGER) PROYEK (NOPRO, NAPRO, NOBAG) LOKPR (NOPRO, LOKAPR) PEKERJAAN (NOPEG, NOPRO, JAM) TANGGUNGAN (NOPEG, NAMA, JNKELT,HUBUNGAN)