Drs. H. MAHDUM MA, M.Pd. Dosen Bahasa Inggris FKIP UNRI Hp , Fax: (0761)

dokumen-dokumen yang mirip
DASAR FILOSOFI. Manusia harus mengkontruksikan pengetahuan pengetahuan itu dan memberi makna melalui pengalaman nyata.

Condition of Ind. Ind.Condition-1. Ind.Condition-2. The Rural. Ind. Rural Policy. Rulal Educational. Higher Education. Non Formal Ed.

Pendekatan Kontekstual (CTL) dalam KTSP pada Pembelajaran di SD

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN YANG EFEKTIF

PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL. contextual teaching and learning

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENDEKATAN PEMBELAJARAN IPS DI SMP (Oleh: Dra. Neti Budiwati, M.Si.)

Oleh: Dra. Masitoh, M.Pd.

Pendekatan Contextual Teaching and Larning (CTL)

BAB I PENDAHULUAN. dirasakan oleh siswa kelas VII SMPN 1 Bandar Lampung. Berdasarkan hasil

BAB I PENDAHULUAN. muncul karena ia membutuhkan sesuatu dari apa yang dipelajarinya. Motivasi

BAB II KAJIAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan kualitas pembelajaran merupakan salah satu pilar upaya

Seminar Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS 2010

PEMBELAJARAN BERBASIS KONTEKSTUAL 1

I. PENDAHULUAN. berkembang sesuai dengan kemajuan zaman. Pendidikan juga merupakan salah

BAB II KAJIAN TEORI Pengertian Belajar Menurut Teori Konstruktivisme. penyelenggaraan jenis dan jenjang pendidikan. Belajar merupakan aktivitas

Staf Pengajar pada Jurusan Pendidikan Sejarah, FIS, UNY.

TINJAUAN PUSTAKA. Efektivitas dapat dinyatakan sebagai tingkat keberhasilan dalam mencapai tujuan

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA IMPLEMENTASI KTSP DALAM PEMBELAJARAN

Kelebihan Kelemahan Model Belajar Kontekstual

Model Pembelajaran Konstekstual dalam Bidang Studi Ekonomi Pendahuluan

DADANG SUPARDAN JURS. PEND. SEJARAH FPIPS UPI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL

BAB I PENDAHULUAN. perubahan sikap serta tingkah laku. Di dalam pendidikan terdapat proses belajar,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dari bahan yang dipelajari (Winkel, 1996). Menurut Bloom dalam Winkel

BAB II KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN. sendiri. Sedangkan Sinaga dan Hadiati (2001:34) mendefenisikan kemampuan

BAB I PENDAHULUAN. bantu memecahkan masalah dalam berbagai bidang ilmu. Salah satu

II. TINJAUAN PUSTAKA. Berpikir Kritis (critical thinking) merupakan sinonim dari pengambilan

Dasar-dasar Pembelajaran Fisika

PENDEKATAN PEMBELAJARAN BERBASIS KONTEKS (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING)

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Atik Sukmawati, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Nur Inayah, 2013

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN CTL DAN PROBLEM POSING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII

I. PENDAHULUAN. ini adalah dengan menetapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pembelajaran adalah setiap perubahan perilaku yang relatif permanen, perubahan

BAB I PENDAHULUAN. Nasional Pendidikan pasal 19 dikatakan bahwa proses pembelajaran pada satuan

PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR STATISTIKA

I. PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan suatu proses yang dinamis yang senantiasa. dari kemajuan ilmu dan teknologi yang menuntut lembaga-lembaga untuk

BAB I PENDAHULUAN. dan ilmu atau pengetahuan. Tujuan pembelajaran matematika adalah terbentuknya

ANALISIS BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) KELAS VII SMP PELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI IMPLEMENTASI PENDEKATAN KONTEKSTUAL

BAB I PENDAHULUAN. Matematika merupakan salah satu mata pelajaran di sekolah yang dinilai

Pendekatan Kontekstual dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Berpikir Kritis. Oleh: Hj. Ade Rohayati

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pengajaran dan pembelajaran kontekstual atau contextual teaching and

BAB II KAJIAN PUSTAKA

MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR MELALUI METODE KONTEKSTUAL

BAB 1I KAJIAN PUSTAKA Model Pembelajaran Contextual Teaching Learning (CTL)

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Pengertian Contextual Teaching and Learning (CTL) pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka

PENDEKATAN KONTEKSTUAL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) PADA PENDIDIKAN ANAK DINI USIA. Muh. Tawil, *)

BAB I PENDAHULUAN. yang mereka hadapi dalam sebuah teori common sense menyatakan bahwa,

BAB I PENDAHULUAN. Berpikir merupakan tujuan akhir dari proses belajar mengajar. Menurut

I. TINJAUAN PUSTAKA. tersebut bukan diperoleh langsung dari proses pertumbuhan seseorang secara

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pembelajaran Bahasa Indonesia merupakan salah satu materi pelajaran

BAB II KAMAN PUSTAKA. A. Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Pemahaman Peredaran Darah. mempertinggi, sedangkan kemampuan. artinya kecakapan.

PENDEKATAN CTL (Contextual Teaching and Learning)

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam KTSP, terdapat standar kompetensi yang menuntut siswa untuk

BAB II KAJIAN TEORI. Pembelajaran merupakan proses komunikasi du arah, mengajar dilakukan oleh

Pembelajaran Matematika Sekolah dengan Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL)

BAB I PENDAHULUAN. Hani Handayani, 2013

PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CTL) DAN TEORI BANDURA. A. Konsep Dasar Strategi Pembelajaran Kontekstual (CTL)

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB V. Pembahasan Penelitian. PGRI 3 Tulungagung sebelum melakukan pembelajaran Contextual Teaching

II KAJIAN PUSTAKA. hasil belajar siswa meningkat (Wardani, 2008:1.4) Dalam proses pembelajaran apabila penguasaan siswa terhadap materi yang

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan IPA diharapkan menjadi wahana bagi peserta didik untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUALSISWA KELAS IV SDI RAI TAHUN PELAJARAN 2011/2012

SERI MATERI PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO 2013 PUSAT LAYANAN PPL & PKL. Pembelajaran Kontekstual Contextual Teaching & Learning (CTL)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

YUNICA ANGGRAENI A

PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PENGUASAAN KONSEP-KONSEP FISIKA. M. Gade ABSTRAK

ZULFA SAFITRI A54F100040

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. didasarkan atas motif-motif dan tujuan yang ada pada murid.

TITIK ARIYANI HALIMAH A

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Dosen Pembimbing I : Dra. Dinawati Trapsilasiwi, M.Pd Dosen Pembimbing II : Dr. Hobri, S.Pd., M.Pd

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan pada dasarnya merupakan proses untuk membantu manusia

LEMMA VOL I NO. 2, MEI 2015

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN BAB II PEMBAHASAN Contextual Teaching and Learning

PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL) UNTUK PENGEMBANGAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSI

BAB II KAJIAN PUSTAKA

PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING HUBUNGANNYA DENGAN EVALUASI PEMBELAJARAN. Oleh: Hasnawati (Staf Pengajar FBS Universitas Negeri Yogyakarta)

BAB II LANDASAN TEORI. Pendekatan pengajaran dan pembelajaran kontektual atau Contextual Teaching

I. PENDAHULUAN. mengembangkan daya pikir manusia. Oleh karena itu, dalam Permendiknas tahun

ISSN Jurnal Exacta, Vol. X No. 1 Juni 2012

PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING Romi Afrizal

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI. Secara umum pengertian pembelajaran adalah seperangkat peristiwa yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dan tidak dapat

BAB II KAJIAN TEORI. aplikasi dari konsep matematika. Pengenalan konsep-konsep matematika

BAB I PENDAHULUAN. yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) OLEH : BINTI UMI HANIK NPM :

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAHAN 1. Mata Kuliah STRATEGI PEMBELAJARAN AUD (MODEL-MODEL PEMBELAJARAN) Oleh: Nur Cholimah, M.Pd

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

II. TINJAUAN PUSTAKA. Rasa puas ini (atau lebih tepat barangkali. membangkitkan rasa ingin tahu lebih lanjut yang memerlukan pemuas.

Transkripsi:

Drs. H. MAHDUM MA, M.Pd. Dosen Bahasa Inggris FKIP UNRI Hp. 0811 752573, Fax: (0761) 26253 E-mail: adanan_mahdum@yahoo.com E-mail: mahdum1211@gmail.com

MODUS PENGALAMAN BELAJAR Pengalaman Belajar 10 % dari apa yang kita baca, 20 % dari apa yang kita dengar, 30 % dari apa yang kita lihat, 50 % dari apa yang kita lihat dan dengar, 70 % dari apa yang kita katakan, dan 90 % dari apa yang kita katakan dan lakukan

Komponen-komponen Yang Membentuk Kegiatan Belajar Mengajar 1. Siswa pencari, penerima, penyimpan informasi 2. Guru pengelola, perancang, pelaksana kegiatan 3. Tujuan perubahan tingkah laku (taksonomi bloom) 4. Isi pelajaran fakta, konsep

5. Metode/Strategi Metode Cara yang digunakan guru dalam mengadakan hubungan /interaksi dengan siswa saat berlangsungnya pelajaran Strategi Cara dalam menyajikan isi pelajaran kepada siswa untuk mencapai tujuapengajaran 6. Media 7. Evaluasi

CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) (PENDEKATAN KONTEKSTUAL LATAR BELAKANG Pembelajaran Yang Berorientasi Target Penguasaan Materi Mengingat jangka pendek Gagal membekali anak untuk kehidupan jangka panjang

Kecenderungan Saat Sekarang Anak belajar lebih baik melalui kegiatan mengalami sendiri dalam lingkungan alamiah Belajar lebih bermakna jika anak mengalami apa yang dipelajarinya

KECENDERUNGAN PEMIKIRAN TENTANG BELAJAR 1. Proses Belajar a. Belajar tidak hanya menghapal b. Anak belajar dari mengalami c. Pengetahuan yang dimiliki terorganisasi dan mencerminkan pemahaman

d. Pengetahuan mencerminkan keterampilan yang dapat diterapkan e. Manusia mempunyai tingkatan yang berbeda dalam menyikapi situasi f. Proses belajar dapat mengubah struktur otak

2. Siswa Sebagai Pembelajar a.manusia mempunyai kecenderungan belajar dalam bidang tertentu b.strategi belajar itu penting c.peran orang dewasa d.tugas guru memfasilitasi

3. Transfer Belajar Anak harus tahu makna belajar dan menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang diperolehnya untuk memecahkan masalah dalam kehidupannya.

4.Pentingnya Lingkungan Belajar a. Belajar efektif itu dimulai dari lingkungan belajar yang berpusat pada siswa b.strategi belajar lebih dipentingkan dibandingkan hasilnya c.umpan balik amat penting bagi siswa d.menumbuhkan komunitas

MENGAPA PENDEKATAN KONTEKSTUAL MENJADI PILIHAN Diperlukan sebuah pendekatan belajar yang lebih memberdayakan siswa

Pengetahuan bukanlah seperangkat fakta dan konsep yang siap diterima, tetapi sesuatu yang harus dikonstruksikan sendiri oleh siswa

STRATEGI PENGAJARAN YANG BERASOSIASI DENGAN CTL CTL Pendekatan proses Life Skills Education Authentic Based Learning Problem Based Learning Cooperative Learning Service Learning

LIMA ELEMEN BELAJAR YANG KONSTRUKTIVITAS Activating knowledge Acquiring knowledge Understanding knowledge Applying knowledge Reflecting knowledge

KONSEP BELAJAR Membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan dunia nyata. Mendorong siswa menghubungkan pengetahuan dengan penerapan kehidupan pembelajaran lebih bermakna.

Guru lebih banyak berurusan dengan strategi dari pada memberi informasi. Strategi lebih penting daripada hasil.

Karakteristik Pembelajaran CTL Kerjasama Saling Menunjang Menyenangkan, tidak membosankan Belajar dengan bergairah Pembelajaran terintegrasi

Menggunakan berbagai sumber Siswa aktif Sharing dengan teman Siswa kritis dan guru kreatif Lingkungan belajar penuh dengan karya siswa Laporan kepada wali murid berupa karya iswa

Komponen CTL Constructivism Inquiry Questioning Learning Community Modeling Reflection Authentic Assessment

KATA-KATA KUNCI KEBERHASILAN CTL Real World Learning Mengutamakan pengalaman nyata Berfikir tingkat tinggi Berpusat pada siswa Siswa aktif, kritis, dan kreatif Pengetahuan bermakna dalam kehidupan Dekat dengan kehidupan nyata

Perubahan perilaku Siswa praktek, bukan menghafal Learning bukan Teaching Pendidikan (education) bukan pengajaran (instruction) Pembentukan manusia Memecahkan masalah Siswa akting, guru mengarahkan Hasil belajar diukur dengan berbagai cara bukan hanya dengan tes