IbM QIDIR (QIBLAH DIRECTION) FINDER

dokumen-dokumen yang mirip
Rancang Bangun Alat Penentu 16 Arah Mata Angin Dengan Keluaran Suara

PERANCANGAN ALAT BANTU MOBILITAS BERSUARA DALAM RUANGAN BAGI TUNANETRA BERBASIS RFID (Radio Frequency Identification)

Politeknik Negeri Sriwijaya

BAB I PENDAHULUAN. Indra penglihatan merupakan salah satu sumber informasi penting bagi

APLIKASI GPS PADA KERETA API SEBAGAI SARANA INFORMASI BAGI PENUMPANG BERBASIS ATMEGA MAKALAH SEMINAR HASIL

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. a. Nama : Termometer Digital Dengan Output Suara. b. Jenis : Termometer Badan. d. Display : LCD karakter 16x2.

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PUZZLE AL-QUR AN ELEKTRONIK UNTUK ANAK USIA DINI BIDANG KEGIATAN : PKM-KC

RANCANG BANGUN ALAT PENGUKUR SUHU TUBUH DIGITAL SKALA CELCIUS DENGAN KELUARAN SUARA BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51. Tugas Akhir

TERMOMETER BADAN DIGITAL OUTPUT SUARA BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA8535

RANCANGAN TONGKAT PINTAR (SMART STICK) TUNA NETRA BERBASIS MIKROKONTROLLER ATMEGA8535 SKRIPSI FATIMAH SRI HANDAYANI

SABUK GETAR SEBAGAI ALAT BANTU PENUNJUK ARAH BAGI TUNA NETRA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. Inj

SISTEM PENDETEKSI WARNA DAN NOMINAL UANG UNTUK PENYANDANG TUNA NETRA BERBASIS ARDUINO UNO

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sehari hari, manusia tidak terlepas dari pengaruh lingkungan

AGUNG ARISTIYANTO D

PERANCANGAN ALAT BANTU MENGHAFAL HURUF HIJAIYAH

BAB II ROBOT PENYAPU LANTAI

BAB I PENDAHULUAN. sholat fardlu seperti yang disabdakan oleh Rosullullah Muhammad SAW

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Sistem Monitoring Sudut Hadap Payload terhadap Titik Peluncuran Roket

REALISASI ROBOT DALAM AIR

PERANCANGAN KALKULATOR BERSUARA UNTUK PENGAJARAN SISWA PRA-SEKOLAH MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA8535

SAATNYA MENCOCOKKAN ARAH KIBLAT. Oleh: Drs. H. Zaenal Hakim, S.H. 1. I.HUKUM MENGHADAP KIBLAT. Firman Allah dalam Surat al-baqarah ayat 144: Artinya:

DESAIN DAN IMPLEMETASI GRID-BASED MAP SEBAGAI SISTEM PENGENALAN POSISI PADA KONTES ROBOT PEMADAM API INDONESIA (KRPAI) DIVISI BERODA

ALAT PENDETEKSI DETAK JANTUNG DAN SUHU TUBUH MENGGUNAKAN IC ATMEGA 16. Fajar Ahmad Fauzi

II.4 Optocoupler...21 BAB III PERANCANGAN...22 III.1 Perancangan dan Realisasi Rangkaian Sensor...22 III.1.1 Modul Kompas...22 III.1.

BAB I PENDAHULUAN. menyinggung kepentingan warga Negara yang menyandang kecacatan,

Rancang Bangun Penunjuk Arah Kiblat dan Adzan Otomatis Berbasis Mikrokontroler

DESAIN SISTEM PEWAKTU SETELAN BANYAK BERBASIS MIKROKONTROLER AVR ATMEGA32

Kompas Magnetik Digital dengan Output Suara

TELAH DI-REVIEW DAN DISETUJUI ISINYA OLEH :

BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM

KOMPAS DIGITAL DENGAN OUTPUT SUARA BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S52

TONGKAT PEMANDU TUNA NETRA MENGGUNAKAN SENSOR ULTRASONIK BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

APLIKASI SENSOR KOMPAS UNTUK PENCATAT RUTE PERJALANAN ABSTRAK

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari komunikasi massa. Sesuai dengan definisi komunikasi massa yang

Alat Ukur Multifungsi Bagi Penyandang Tunanetra

ALAT PEMBERI MAKAN IKAN NILA DI TAMBAK

Pemanfaatan Jaringan GPRS untuk Sistem Pemantauan Jarak Jauh Sensor Koordinat Posisi Patok Perbatasan

PENGEMBANGAN SENSOR MAGNETIK MAGNETORESISTIF (MR) UNTUK APLIKASI KOMPAS ELEKTRONIK

BAB I PENDAHULUAN. dan seluruh tubuhnya ke arah Ka bah yang berada di Masjidil Haram, karena

PROTOTYPE ROBOT UNTUK MENENTUKAN ARAH KIBLAT DENGAN TANDA SHAF SHOLAT

KONTROL PENGGUNAAN HELM SEBAGAI SARANA KEAMANAN KENDARAAN DAN PENGENDARA SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi persyaratan mencapai derajat S-1

BAB III PERANCANGAN SISTEM. PU yang berfungsi mengatur dan bekerja sebagai kunci dari semua komponen

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan menjelaskan perancangan alat yang akan penulis buat.

Alat Pembelajaran Huruf Hijaiyah Braille untuk Tuna Netra

BAB I PENDAHULUAN. mempelajari lintasan benda-benda langit pada orbitnya masing-masing.

Kompas Magnetik Digital dengan Keluaran Suara Berbasis Mikrokontroler AT89S51

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan teknologi yang sangat pesat dewasa ini,

R ANCANG BANGUN JAM DIGITAL DE NGAN KE LUAR AN S UAR A S E BAGAI ALAT BANTU TUNA NE TR A MENGGUNAKAN MIKR OKONTR OLLE R

I. PENDAHULUAN. lumrah terjadi pada manusia. Kegiatan pengukuran menggunakan timbangan ini

Termometer Badan Dengan Output Suara Berbasis Mikrokontroler MCS51

Gambar 3.1 Blok Diagram Sistem

Rancang Bangun Alat Ukur Kuantitas Fisis Bersuara Bagi Siswa Penyandang Tuna Netra dan Tuna Rungu di Sekolah Inklusi dan Sekolah Luar Biasa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II SISTEM DASAR ADJUSTABLE FUSE

Hardware terdiri dari catu daya 5VDC, sensor passive infrared, mikrokontroler. ATMega8, transmitter TLP434 dan receiver. WinAVR.

PENGEMBANGAN APLIKASI USER INTERFACE ANDROID UNTUK PENGUKUR JARAK BERBASIS ARDUINO DAN BLUETOOTH

Bidang Information Technology and Communication 336 PERANCANGAN DAN REALISASI AUTOMATIC TIME SWITCH BERBASIS REAL TIME CLOCK DS1307 UNTUK SAKLAR LAMPU

III. METODE PENELITIAN. Teknik Elektro Universitas Lampung dilaksanakan mulai bulan Desember 2011

UKDW. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

RANCANG BANGUN CATU DAYA TENAGA SURYA UNTUK PERANGKAT AUDIO MOBIL

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

MENGHITUNG ARAH KIBLAT DENGAN RUMUS SEGITIGA BOLA

BAB I PENDAHULUAN. pasaran terutama pada produk minuman. Permasalahannya adalah

RANCANG BANGUN AUTOMATIC TRANSFER SWITCH PADA MOTOR BENSIN GENERATOR-SET 1 FASA 2,8 KW 220 VOLT 50 HERTZ

IMPLEMENTASI SENSOR PIR (PASSIVE INFRARED RECEIVER) KC7783R PADA SISTEM PENGAMAN RUANGAN BERBASIS MIKROKONTROLER DENGAN KELUARAN SUARA ARTIKEL.

ALAT PENGONTROL KEBISINGAN DI PERPUSTAKAAN BERBASIS MIKROKONTROLER AT MEGA 16

Jurnal Elektro ELTEK Vol. 3, No. 1, April 2012 ISSN:

RANCANG BANGUN AL-QUR AN AUDIO PLAYER BY AYAH (QuPA) 1.0

BAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK

ALAT BELAJAR MEMBACA BERSUARA UNTUK ANAK PRA SEKOLAH DENGAN MIKROKONTROLER AT89S51

RANCANG BANGUN ALAT BANTU TUNA NETRA MENGGUNAKAN BAHASA C DENGAN MEMANFAATKAN MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 TUGAS AKHIR NOVA AVRILIA S

PERANCANGAN PAPAN PERGANTIAN PEMAIN PADA PERMAINAN SEPAK BOLA DENGAN METODE SCANNING BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535

BAB 1 PENDAHULUAN. tempat lain, pengukuran waktu dari satu kejadian ke kejadian yang lainnya,

DESAIN SISTEM MONITORING KELUARAN GENERATOR MAGENT PERMANEN PADA SEPEDA STATIS DENGAN MIKROKONTROLER ABSTRAKSI

SISTEM KOORDINAT GEOGRAFIK

LAPORAN PROYEK AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PENGERING JAMUR KUPING DENGAN PEMANAS MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER AT89C51

CLOSED LOOP CONTROL MENGGUNAKAN ALGORITMA PID PADA LENGAN ROBOT DUA DERAJAT KEBEBASAN BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA16

LOCAL POSITIONING SYSTEM MENGGUNAKAN SENSOR ULTRASONIK

STUDI ANALISIS ARAH KIBLAT MASJID AGUNG SANG CIPTA RASA CIREBON

RANCANG BANGUN ROBOT PENGIKUT GARIS (LINE FOLLOWER) MENGGUNAKAN SENSOR PHOTODIODE DENGAN PEMROGRAMAN MIKROKONTROLER ATMEGA8535 TUGAS AKHIR

REALISASI ROBOT MOBIL HOLONOMIC Disusun Oleh : Nama : Santony Nrp :

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini teknologi sudah sangat berkembang secara pesat. Salah satu

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL. keras dan perangkat lunak serta unjuk kerja dari suatu prototipe alat kontrol

Perancangan Monitoring ph dan Kelembaban dalam Live Cell Chamber

Prototype Payload Untuk Roket Uji Muatan

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PENGAMAN KENDARAAN RODA EMPAT MENGGUNAKAN JARINGAN GLOBAL SYSTEM FOR MOBILE COMMUNICATION

BAB III PERANCANGAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK. Perangkat keras dari alat ini secara umum terdiri dari rangkaian dibagi

Blind Sonar Sebagai Alat Bantu Berjalan. Bagi Penyandang Tuna Netra. PKM-T (Bidang Penerapan Teknologi)

BAB I PENDAHULUAN. untuk pembangkitan energi listrik. Upaya-upaya eksplorasi untuk. mengatasi krisis energi listrik yang sedang melanda negara kita.

Diajukan guna melengkapi sebagian syarat Dalam mencapai gelar Sarjana Strata Satu (S1)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Aidil, 2016)

ALAT PENDETEKSI OTOMATIS KEBOCORAN GAS LPG BERBASISKAN ATMEGA 8535

BAB I PENDAHULUAN. dikerjakan oleh setiap umat muslim. Melaksanakan shalat dengan menghadap ke

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Transkripsi:

IbM QIDIR (QIBLAH DIRECTION) FINDER Muhammad Julius Setiopranoto [1], Eka Maulana [2], Zainul Abidin [3] [1] Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya email: m.julius.st@ub.ac.id [2] Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya email: ekamaulana@ub.ac.id [3] Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya email: zainul.abidin@ub.ac.id Abstract Tata cara pelaksanaan sholat telah ditetapkan dan salah satunya adalah mengenai arah kiblat (Qiblah Direction) ketika melaksanakan sholat. Melalui kegiatan IbM ini akan diterapkan teknologi Qidir (Qibla Direction). Alat ini mempunyai kelebihan berupa penggunaan teknologi GPS (Global Positioning System) sebagai penunjuk lokasi pengguna berada, sehingga dapat diketahui arah kiblatnya secara tepat walaupun pengguna berada di tempat terpencil sekalipun. Kecanggihan teknologi pada alat ini memberikan kemudahan dan ketelitian yang tinggi bagi penyandang tuna netra dalam mencari arah kiblat dimanapun mereka berada. Aspek kemandirian juga akan didapatkan oleh penyandang tuna netra dalam implementasi teknologi ini.qidir Finder adalah alat bantu menemukan arah kiblat bagi siswa tunanetra. Alat ini berbentuk sebuah kotak (box) dengan beberapa tombol sederhana, yaitu tombol Power (On/Off), tombol set lokasi, tombol kiblat. Qidir finder dirancang dengan menggunakan Global Positioning System (GPS) Receiver dan sensor magnet CMPS03 digunakan untuk menuntun pengguna sampai tepat menghadap kiblat. Perekaman dan pemutaran ulang suara dilakukan oleh IC suara ISD25120. Dan sebagai pengontrol utama digunakan Mikrokontroler ATmega32. Alat ini dapat memberikan panduan arah kiblat dengan tingkat akurasi sebesar 1, serta dapat memberikan informasi awal waktu sholat dengan tingkat akurasi hingga satuan detik. Keyword: GPS, arah kiblat, mikrokontroler 1. PENDAHULUAN Salah satu kewajiban yang harus dijalankan oleh umat Islam adalah ibadah sholat yang dilaksanakan sebanyak lima kali setiap harinya. Penentuan waktu pelaksanaannya berdasarkan posisi matahari sebagai acuannya. Dengan acuan tersebut maka dapat disusun suatu perumusan tentang jadwal waktu sholat di suatu daerah dalam jangka waktu tertentu. Dalam Al-Qur an Allah berfirman Sesungguhnya sholat itu diwajibkan atas orang-orang yang beriman menurut wak tu-waktu yang tertentu (Q.S. An- Nisa : 103) Tata cara pelaksanaan sholat telah ditetapkan dan salah satunya adalah mengenai arah kiblat (Qiblah Direction) ketika melaksanakan sholat. Dalam Al-Quran Allah berfirman Dan dari mana saja kamu keluar (datang), maka palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram, sesungguhnya ketentuan itu benar-benar sesuatu yang hak dari Tuhanmu. Dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan. Dan dari mana saja kamu (keluar), maka palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu (sekalian) berada, maka palingkanlah wajahmu ke arahnya, agar tidak ada hujjah bagi manusia atas kamu, kecuali orang-orang yang zalim diantara mereka. Maka janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-ku (saja). Dan agar Kusempurnakan nikmat-ku atasmu, dan supaya kamu mendapat petunjuk. (Q.S. Al-Baqoroh : 149-150), sehingga semua orang yang melaksanakan sholat diwajibkan untuk menghadap Ka bah di Masjidil Haram, Mekkah ketika sholatnyatidak terkecuali bagi penderita tuna netra, oleh karena itu diperlukan suatu perhatian yang cukup besar untuk masalah ini guna membantu para penderita tuna netra tersebut.

Alat ini mempunyai kelebihan berupa penggunaan teknologi GPS (Global Positioning System) sebagai penunjuk lokasi pengguna berada, sehingga dapat diketahui arah kiblatnya secara tepat walaupun pengguna berada di tempat terpencil sekalipun. Kecanggihan teknologi pada alat ini memberikan kemudahan dan ketelitian yang tinggi bagi penyandang tuna netra dalam mencari arah kiblat dimanapun mereka berada. Aspek kemandirian juga akan didapatkan oleh penyandang tuna netra dalam implementasi teknologi ini. 2. METODE 2. 1. Implementasi pertama pada mitra kerja adalah diterapkannya alat bantu melalui pengenalan Qidir Finder bagi siswa tunanetra pada dua lokasi mitra. Dengan penggunaan alat Qidir Finder bagi siswa tunanetra ini proses pencarian arah kiblat dapat dipercepat karena kesulitan siswa tunanetra dalam mencari arah kiblat melalui tanda- tanda di sekitar dapat diminimalisasi. Disamping itu dengan penggunaan alat Qidir Finder maka siswa dapat mencari arah kiblat secara mandiri. 2. 2. Implementasi kedua adalah sosialisasi dan seminasi SOP (Standart Operational and Procedure) alat Qidir Finder yang akan diperkenalkan. Tujuannya adalah agar usia guna alat menjadi lebih lama. 2. 3. "Learning by doing" baik dalam pembelajaran rancang bangun alat, penggunaan alat maupun mengenai SOP dari alat Qidir Finder yang akan diperkenalkan, baik bagi para siswa maupun para guru pendamping mitra kerja (UPT Rehabilitasi Sosial Cacat Netra Malang dan SDLB Negeri Kedungkandang 4 Malang). Tujuan/sasaran akhir dari kegiatan ini adalah agar para siswa tunanetra dan para guru pendamping dapat mengoperasikan, memelihara dan menggunakan alat Qidir Finder secara benar dan memenuhi kaidah-kaidah teknis. 2. 4. Pada tahapan "Learning by doing" dan keterlibatan secara langsung dari para siswa tunanetra dan para guru pendamping UPT RSCN Malang dan SDLBN Kedungkandang 4 Malang diharapkan mereka akan belajar banyak tentang berbagai hal yang berkaitan dengan masalah alat Qidir Finder yang kesemuanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan para mitra kerja di bidang IPTEKS. 2. 5. "Learning by doing" kedua adalah kegiatan pembelajaran yang melibatkan para mahasiswa dari Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, mengingat bahwa: (1). Implementasi alat Qidir Finder sesuai dengan disiplin ilmu dan bidang kajian ilmiah yang digelutinya (keteknik-elektroan) (2). Perlunya transfer of knowledge dan transfer of technology dari perguruan tinggi ke masyarakat, (3) Adanya pembelajaran studi kasus pada kondisi riil di lapangan bagi para mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Brawijaya dan (4). Para mahasiswa dapat memanfaatkan kegiatan ini sebagai objek praktek kerja lapang dan topik dalam penelitian tugas akhir. 2. 6. Kegiatan diskusi dilakukan sebelum dan selama proses pembelajaran serta saat evaluasi kegiatan. Diskusi dilakukan diantara anggota Tim Pengusul Kegiatan dan antara Tim Pengusul Kegiatan dengan para guru pendamping UPT Rehabilitasi Sosial Cacat Netra (RSCN) Malang dan SDLBN Kedungkandang 4 Malang. Diskusi ini dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada para guru pendamping dan siswa tunanetra untuk menanyakan berbagai hal tentang keteknik-elektroan dan rancang bangun alat Qidir Finder yang akan diperkenalkan. Melalui diskusi ini diharapkan akan terjadi transfer of knowledge dan transfer of technology di bidang IPTEKS dari tim pengusul kegiatan kepada para guru pendamping dan para siswa tunanetra. 3. HASIL PEMBAHASAN Hasil alat Qidir Finder yang diimplementasikan ke mitra kerja adalah sebagai berikut. 3. 1. Spesifikasi alat Qidir Finder Tegangan 220 volt (alat elektronik dengan desain khusus); Pengisian catudaya baterai 3-4 jam; Sistem 2 jack (jack audio untuk headphone dan jack charger untuk pengisian baterai); Frekuensi 50 hz; Tipe portable.

sudut lebih besar dari sudut acuan maka mikrokontroller mengatur modul suara untuk mengeluarkan bunyi kiri..derajat dan sebaliknya bila sudut pembacaan lebih kecil maka mikrokontroller mengatur modul suara untuk mengeluarkan bunyi kanan.. derajat. Dokumentasi pengujian alat ditunjukkan dalam Gambar 3.3 3.7 Gambar 3.1. Alat Qidir Finder Gambar 3.3. Gambar Perancangan Hardware Gambar 3.2. Perancangan alat 3. 2. Perancangan alat Perancangan alat dilaksanakan di lab Elektronika, Teknik ELektro Universitas Brawijaya. Kegiatan pada bagian ini diantaranya adalah perancangan sensor kompas, GPS, mikrokontroller dan modul suara. Mikrokontroler yang digunakan dalam alat ini adalah ATMega8535, mikrokontroler ini dirancang untuk melakukan pemrosesan data yang diambil dari sensor kompas kemudian diolah dengan program dan dikeluarkan ke loudspeaker oleh modul memori suara/ modul MP3. Perancangan alat ditunjukkan dalam Gambar 3.1-3.2. 3. 3. Tahap pengujian alat Pengujian alat dilakukan meliputi pengujian sensor GPS, kompas dan mikrokontroler. Pengujian modul suara dilakukan dengan cara membandingkan keluaran sudut dari kompas dengan sudut acuan kiblat kota Malang. Bila Gambar 3.4. Perancangan modul GPS, kompas dan modul suara Gambar 3.5 Pengujian alat

Gambar 3.6.Pengujian modul ISD Gambar 3.8. Qidir Finder diuji oleh Kepala UPT RSBCN Budi Mulia Malang Gambar 3.7. Pengujian keseluruhan Gambar 3.9. Pelatihan penggunaan Qidir Finder 3. 4. Implementasi Qidir di PRSBCN Budi Mulia Malang Implementasi Qidir Finder telah dilaksanakan dalam 2 tahap di UPT RSBCN Budi Mulia Malang pada tanggal 19 November 2013. Pada kegiatan ini tim pelaksana IbM Qidir Finder diterima oleh Kepala UPT RSBCN Budi Mulia Bapak. Berikutnya dilakukan sosialisasi dan pengenalan alat pada beliau beserta staf pengajar. Kegiatan berikutnya alat Qidir Finder diajarkan penggunaannya kepada siswa UPT RSBCN Budi Mulia Malang, dalam penggunaannya alat ini cukup sederhana sehingga sekali mereka diajari telah bisa mengoperasikan dengan baik. Pelatihan penggunaan alat Qidir oleh siswa tuna netra ditunjukkan dalam Gambar 3.8-3.10. Gambar 3.10 Pelatihan penggunaan Qidir Finder pada siswa UPT RSBCN Budi Mulia Malang 4. KESIMPULAN 4. 1. Implementasi alat Qidir Finder pada UPT Rehabilitasi Sosial Cacat Netra Malang telah membantu siswa tunanetra dalam rangka

menemukan arah kiblat secara mandiri sehingga siswa tunanetra dapat menggunakannya kapanpun dan dimanapun. 4. 2. Tersusunnya SOP (Standart Operational and Procedure) alat Qidir pada UPT Rehabilitasi Sosial Cacat Netra Malang telah meningkatakan pelayanan lembaga/kelompok kerja pendidikan mitra. 5. REFERENSI Anugraha, Rinto. 2009. Cara Menghitung Waktu Sholat. www.eramuslim.com. Diakses tanggal 24 November 2009. Anugraha, Rinto. 2009. Kalender Julian, Kalender Gregorian dan Julian Day. www.eramuslim.com. Diakses tanggal 24 November 2009. Anugraha, Rinto. 2009. Segitiga Bola dan Arah Kiblat. www.eramuslim.com. Diakses tanggal 24 November 2009. Atmel. 2003. ATMEGA32/ATM EGA32L, 8- bit AVR with 32 Kbytes in System Programable Flash. www.atmel.com/literatur. Diakses tanggal 14 November 2009. Bejo, Agus. 2008. C & AVR Rahasia Kemudahan Bahasa C dalam Mikrokontroler ATMega8535. Yogyakarta: Graha Ilmu. Departemen Agama RI. 2001. Al Quran dan Terjemahnya. Semarang : CV. Asy Syifa. DT-AVR Application Note AN-94 GPS Navigator II. http://ucclass.katesystem.com/user/comment/upload/file /AN94.pdf. Diakses tanggal 6 Desember 2009. Electronics Compass Support. 2006. www.superdroidrobots.com. Diakses tanggal 14 November 2009. Elsa, Denica. 2007. Alat Penunjuk Arah Kiblat dan Informasi Waktu Sholat Bagi Penderita Tuna Netra. Skripsi Tidak Diterbitkan. Malang: Jurusan Teknik Elektro FT UB. http://www.robot-electronics.co.uk/. tanggal 7 April 2010. http://rukyatulhilal.tripod.com/jadwalshalat. Diakses tanggal 15 November 2009. Diakses Jadwal Waktu Sholat dan Arah Kiblat untuk Kota Malang. www.masjidjami.com/ja dwal/ja dwalsholat.html. Diakses tanggal 2 Desember 2010. Kurniawan, Wahid Arief. 2003. Perencanaan dan Pembuatan Alat Penunjuk Waktu Sholat dengan Menggunakan Mikrokontroler AT89C51. Skripsi Tidak Diterbitkan. Malang: Jurusan Teknik Elektro FT UB. Philips. 2000. General Magnetoresistive Sensors for Magnetic Field Measurement. www.semiconductors.philips.com. Diakses tanggal 14 N ovember 2009.

Dokumentasi Sosialisasi