Kata Kunci: Pendidikan kewirausahaan, praktik kerja industri, minat berwirausaha

dokumen-dokumen yang mirip
Pengaruh Ilmu Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Terhadap Minat Berwirausaha Siswa SMK Al Huda Kota Kediri

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KREATIVITAS GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR AKUNTANSI SMK BATIK 1 SURAKARTA

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A

PENGARUH KEAKTIFAN BERORGANISASI TERHADAP KOMPETENSI INTERPERSONAL MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI FKIP UNS TAHUN 2016

PENGARUH PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA SISWA SMK NEGERI 1 SUKOHARJO TAHUN 2016

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KREATIVITAS GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA SMK BATIK 1 SURAKARTA TAHUN 2015

RIRIS ZENI MUBASIROH K

Oleh : TUNING WIJAYANTI K

KONTRIBUSI PRESTASI PRAKTIK KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII BUSANA BUTIK SMK NEGERI 1 WONOSARI JURNAL

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Akuntansi. Oleh: Angen Adhy Sampurna A

PENGARUH HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK NEGERI 1 PEKANBARU

Pengaruh Mata Kuliah Kewirausahaan Terhadap Minat Mahasiswa Menjadi Wirausaha Pada Program Studi Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Pontianak

HUBUNGAN KEMANDIRIAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 SEWON BANTUL YOGYAKARTA

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016

PENGARUH MINAT DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GESI 1 TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA

WURI PRATIWI SILVIANI A

HUBUNGAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGELASAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK N 1 SEDAYU

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: ARIF ANGGA SAPUTRA A

PENGARUH PENGUASAAN MATA PELAJARAN PRODUKTIF DAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI SMK KRISTEN 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi.

NOVITA SRI ARUM SARI K

PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN KONSEP DIRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA

PENGARUH SERTIFIKASI GURU DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP KINERJA GURU SMA N 5 SURAKARTA

ABSTACT. Keywords: The Achievements Of Industrial Work Practicum, The Achievements Of Entrepreneurship, Entrepreneurial Interests.

Keywords :Achievement Training Industry, Prakerin, SMK Gajah Mungkur Wonogiri

CITRA AJENG ISYWARI K

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Program Studi Pendidikan Akuntansi.

Jurnal Siliwangi Vol. 3. No.1, 2017 ISSN Seri Pendidikan

: KASIH ERLIANA K

Dosen Program Pendidikan Geografi PIPS, FKIP, UNS Surakarta, Indonesia. Keperluan korespondensi, HP : ,

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh : ZAINIMUBARAK

SKRIPSI. Oleh: MUHAMMAD RIYAL ALI SYAIFUDIN K

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN

: ANIS TRIANINGSIH K

PENGARUH PRAKTEK PENJUALAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X KEAHLIAN PEMASARAN SMK NEGERI 3 PONTIANAK

PENGARUH NILAI UJI KOMPETENSI KEJURUAN DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP MINAT BEKERJA SISWA

PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN PENGUASAAN MATA DIKLAT TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA SMK DI KABUPATEN KENDAL. Margunani 1 Asna Nila 2

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN INTERNET DAN KEAKTIFAN

Jurnal Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNY Maret, 2015

Diajukan Oleh: RETNO LIA MAYASARI A

Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh : Ridwan Prayogo A

HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DAN PRAKTIK INDUSTRI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII TKR

: FETI UTAMININGSIH NIMK

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015

PENGARUH PENGELOLAAN KELAS DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA

Economic Education Analysis Journal

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI PERHATIAN ORANG TUA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 MAGELANG

HUBUNGAN PRESTASI BELAJAR, BIMBINGAN KARIR DAN SIKAP MANDIRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL

PENGARUH PENGUASAAN MATA PELAJARAN PRODUKTIF

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

HAFIIDHIYA JANATA AREISY K

PENGARUH MINAT DAN PENGETAHUAN PEMESINAN TERHADAP PRESTASI CNC KELAS XI SMK NEGERI 1 PURWOREJO

FORTECH 1 (1) 2016 FORTECH.

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI JURUSAN AKUNTANSI DI SMK NEGERI 1 JUWIRING TAHUN

HUBUNGAN PRESTASI BELAJAR DAN KONDISI EKONOMI KELUARGA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI MINAT MAHASISWA MENJADI GURU PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FKIP UNS SKRIPSI

PENGARUH PELAKSANAAN BUSINESS CENTRE TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 WONOSOBO

PENGARUH MOTIVASI PRAKTIK DAN KELAYAKAN FASILITAS BENGKEL PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK PEMBUBUTAN

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN INTERAKSI SISWA DENGAN GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR PRAKTIK PENGELASAN

PENGARUH INTENSITAS PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

MINAT BERWIRAUSAHA LULUSAN SMA/SMK/MA DITINJAU DARI PELUANG USAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA DI KELURAHAN MLESE KECAMATAN CEPER KABUPATEN KLATEN

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

KEEFEKTIFAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 PADA PEMBELAJARAN AKUNTANSI DI SMK NEGERI 1 KLATEN

Pendidikan Teknik Mesin Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa. & ABSTRACT

PENGARUH EFIKASI DIRI DAN PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII

PUBLIKASI ILMIAH. Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

Kata Kunci: prestasi praktik kerja industri, sikap kewirausahaan, minat berwirausaha.

PENGARUH KETERSEDIAAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN TERHADAP MINAT BACA SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 1 MAGELANG TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA JASA BOGA SMKN 1 SEWON

PENGARUH PERSEPSI PENGGUNAAN MEDIA AUDIO-VISUAL

HUBUNGAN PENGETAHUAN TEORI TEKNIK PEMESINAN DAN KEMAMPUAN PRAKTIK TEKNIK PEMESINAN DENGAN KESIAPAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

Oleh: INDAH WULANDARI A

STUDI PERBANDINGAN KOMPETENSI PRAKTIK KELISTRIKAN OTOMOTIF MAHASISWA LULUSAN SMA DAN SMK PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN JPTK FKIP UNS

LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR KONTRIBUSINYA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN

ARIF HIDAYAT A

PENGARUH PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

AMBAR INDRIASTUTI K

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: TRI SARIYANTI A

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MATA

ECONOMIC EDUCATION ANALYSIS JOURNAL PENGARUH PRAKERIN, PRESTASI BELAJAR, LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA

PENGARUH KEAKTIFAN SISWA BERORGANISASI TERHADAP PENINGKATAN SOFT SKILLS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN

PENGARUH GAYA BELAJAR DAN KREATIVITAS SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII SMP N 1 SELOGIRI TAHUN 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN MOTIVASI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA

HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DANHASIL PRAKTIK KERJA INDUSTRIDENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII SMK NEGERI 2 PADANG PANJANG

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN MOTIVASI ORANGTUA TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS ATAS

pada Program Studi Pendidikan Akuntansi Diajukan Oleh: ANDRI RISTIYANTI A

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, PMETODE MENGAJAR GURU, MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI. Emi Fitria

PENGARUH SELF-EFFICACY, LATAR BELAKANG ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MINAT SISWA SMK BERWIRAUSAHA BIDANG AGRONOMI DI KABUPATEN TANAH BUMBU

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA GURU DI SMK N 1 BANYUDONO SKRIPSI. Oleh ADISTI PRAMUDITA K

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: ABDUL HANIF KURNIAWAN A PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: YOVITA ARI SUSANTI A

: REBECCA RATNA PARAMITA K

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

Economic Education Analysis Journal

Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta

PERILAKU BELAJAR MAHASISWA MAGANG 3 TERHADAP MINAT MENJADI GURU PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI UMS TAHUN AJARAN 2016/2017

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

Transkripsi:

Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3, hlm.383-394 Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat Berwirausaha Siswa. Desember, 2015 PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Dina Kristina, Susilaningsih, Nurhasan Hamidi* *Pendidikan Akuntansi, FKIP, Universitas Sebelas Maret Surakarta, 57126, Indonesia dkristinaa@yahoo.com ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) Pengaruh pengetahuan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015; 2) Pengaruh prestasi praktik kerja industri terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015; 3) Pengaruh pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo yaitu sebanyak 70 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik angket/kuesioner dan teknik dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015; 2) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan prestasi praktik kerja industri terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015; 3) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun 2015. Kata Kunci: Pendidikan kewirausahaan, praktik kerja industri, minat berwirausaha ABSTRACT The objectives of this research are (1) to investigate the effect of the knowledge of entrepreneurship on the interest in entrepreneurship interest of the Accounting Department Students of State Vocational High School 3 of Sukoharjo in 2015; (2) the effect of the achievement in the industrial work practice on the interest entrepreneurship of the Accounting Department students of State Vocational High School 3 of Sukoharjo in 2015; and (3) to investigate the effects of the knowledge of entrepreneurship and the achievement in the industrial work practice on the interest in entrepreneurship of the Accounting Department students of State Vocational High School 3 of Sukoharjo in 2015. This research used the descriptive quantitative

384 Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3 (2015) research. Its population in was all the Accounting Department students of State Vocational High School 3 of Sukoharjo. The samples of research were taken by using the purposive sampling technique. They consisted of 70. The data of research were collected through questionnaire and documentation technique and analyzed by using the multiple linear regression analysis. The results of this research show that (1) there is a positive and significant effect of the knowledge of entrepreneurship on the interest in entrepreneurship the Accounting Department Students of State Vocational High School 3 of Sukoharjo in 2015; (2) there is a positive and significant effect of the achievement in industrial work practice on the interest in entrepreneurship the Accounting Department Students of State Vocational High School 3 of Sukoharjo in 2015; and (3) there is a positive and significant effect of the knowledge of entrepreneurship and the achievement in industrial work practice on the interest in entrepreneurship the Accounting Department Students of State Vocational High School 3 of Sukoharjo in 2015. Keywords: Entrepreneurship education, industrial work practice, interest in entrepreneurship. PENDAHULUAN Indonesia merupakan negara yang sedang berkembang. Hal ini bisa dilihat dari adanya pembangunan di berbagai sektor, salah satunya adalah sektor ekonomi. Namun perkembangan tersebut tidak diimbangi dengan terbukanya lapangan pekerjaan yang luas. Menurut data survei angkatan kerja nasional (Badan Pusat Statistik) bahwa pengangguran dari tahun 2013-2014 banyak terjadi pada jenjang pendidikan SLTP, SLTA Umum dan SLTA Kejuruan. Pada jenjang pendidikan SLTP pengangguran mencapai 21,63%, pada jenjang SLTA Umum mencapai 27,09% dan pada jenjang SLTA Kejuruan mencapai 18,39%. Menurut Alma (2010) suatu negara dikatakan mampu membangun apabila memiliki wirausaha sebanyak 2% dari jumlah penduduknya. Namun, pada kenyataannya negara Indonesia masih mengalami kegagalan dalam membangun kewirausahaan (Nugroho, 2015). Untuk itu perlu adanya upaya membangun kewirausahaan sehingga dapat membuka lowongan pekerjaan yang baru yang membantu pembangunan negara dan menumbuhkan minat masyarakat untuk berwirausaha. Kurangnya minat berwirausaha mendapat perhatian

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat Berwirausaha Siswa. Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394 385 serius dari pemerintah. Salah satu bukti nyata pemerintah memasukkan pembelajaran kewirausahaan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di seluruh Indonesia. Sempitnya lapangan pekerjaan membuat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memiliki tujuan lain yaitu mempersiapkan siswa agar mampu membuka lapangan usaha sendiri atau berwirausaha. Untuk menjalankan fungsinya sebagai penanam jiwa kewirausahaan pada siswa maka SMK Negeri 3 Sukoharjo melakukan proses pembekalan kemampuan dan ketrampilan kewirausahaan untuk anak didiknya, sehingga saat lulus nanti mereka memiliki minat untuk berwirausaha. Kondisi saat ini siswa di SMK Negeri 3 Sukoharjo pada jurusan akuntansi masih banyak yang belum ingin berwirausaha. Berdasarkan data observasi salah satu penyebab rendahnya minat siswa dalam berwirausaha adalah siswa takut untuk mengambil resiko dalam berwirausaha. Hal ini menunjukkan bahwa rendahnya pengetahuan siswa terhadap kewirausahaan. Siswa hanya tahu bagaimana risiko yang akan terjadi dalam berwirausahaa, padahal dalam kenyataanya banyak sekali teori dan cara untuk mengatasi setiap permasalahan dan risiko dalam berbisnis yang akan menjadikan sukses di kemudian hari. Untuk itu melalui mata pelajaran kewirausahaan siswa diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang kewirausahaan dan menumbuhkan minat siswa dalam berwirausaha. Tidak berhenti sampai di situ, pendidikan SMK Negeri 3 Sukoharjo menyelenggarakan praktik kerja industri (prakerin) sebagai wujud nyata dari Pendidikan Sistem Ganda. Praktik kerja industri juga dikenal dengan istilah magang. Menurut Green & Rebecca (2006) magang membuat siswa mengenal lebih banyak industri, mampu mengembangkan kemampuan komunikasi, serta mengeksplorasi keadaan tempat bekerja dengan lingkungan yang menunjang keahlian baru. Melalui prakerin, peserta didik diharapkan dapat memahami industri yang ada di Indonesia dan mampu mengembangkan industri tersebut dengan teori dan praktik yang telah dimiliki. Namun pada kenyataannya

386 Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3 (2015) ditemukan bahwa banyak siswa yang telah menempuh praktik kerja industri masih takut dan enggan dalam menyelesaikan permasalahan yang ditemui pada saat praktik kerja industri. Hal ini berarti bahwa masih banyak siswa yang belum memiliki jiwa wirausaha yang diharapkan timbul setelah siswa menjalani praktik kerja industri sebagai pengalaman kerja di dunia bisnis. Seperti yang sudah diketahui, pengetahuan kewirausahaan dan praktik kerja industri yang diperoleh siswa selama berada di bangku sekolah merupakan bekal awal siswa untuk berwirausaha. Minat tidak dibawa sejak lahir, dalam mengembangkan minat terhadap pengetahuan atau kecakapan tertentu yang memengaruhi minat itu tumbuh (Slameto, 2010). Dengan demikian siswa yang diajarkan tentang pengetahuan kewirausahaan dan praktik kerja industri diharapkan dapat menumbuhkan minat pada dunia kewirausahaan. Seperti yang diungkapkan oleh Alma (2010) bahwa dalam membentuk kewirausahaan didorong oleh guru sekolah, sekolah yang memberikan mata pelajaran kewirausahaan yang praktis dan menarik dapat membangkitkan minat siswa untuk berwirausaha. SMK 3 Sukoharjo merupakan salah satu sekolah yang menjalankan program pemerintah, yaitu mengajarkan mata pelajaran kewirausahaan sebagai mata pelajaran wajib pada kelas X, XI, XII dan juga menyelengarakan praktik kerja industri pada kelas XI dalam dua periode. Minat tidak dibawa sejak lahir, namun pengetahuan atau kecakapan tertentu yang akan memengaruhi minat itu tumbuh (Slameto, 2010). Minat ini tidak dibawa sejak lahir namun ada beberapa faktor yang memengaruhinya yaitu dari dalam dan dari luar seseorang. Untuk itu dalam menumbuhkan minat berwirausaha siswa dapat dilakukan dengan menambah pengetahuan dan juga kecakapan siswa dalam berwirausahan. Menurut Saiman (2010) berwirausaha adalah hal-hal yang berkaitan dengan penciptaan kegiatan atau aktivitas bisnis atas dasar kemauan dan kemampuan sendiri dalam mendirikan usaha atau

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat Berwirausaha Siswa. Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394 387 bisnis, sedangkan wirausahawan merupakan orang yang memiliki sifatsifat kewirausahaan umumnya keberanian dalam mengambil risiko mengenai usaha yang didirikannya sendiri. Untuk itu minat berwirausaha siswa dapat diukur melalui kemauan, keinginan, ketertarikan, kesenangan dan kemampuan seseorang untuk menciptakan kegiatan bisnis dengan sifat kewirausahaan dan berani mengambil risiko untuk mencapai suatu kepuasan yaitu kesuksesan berbisnis. Pengetahuan kewirausahaan dapat diperoleh melalui pendidikan kewirausahaan. Sejalan dengan hal tersebut. Suryana (2003: 7) menyatakan bahwa...kewirausahaan bukan hanya urusan lapangan, tetapi merupakan disiplin ilmu yang dapat dipelajari dan diajarkan. Hal ini membuktikan bahwa jiwa kewirausahaan itu dapat dipelajari melalui pendidikan formal. Lebih lanjut Wibowo (2011: 28) menyatakan bahwa pendidikan kewirausahaan merupakan upaya menginternalisasikan jiwa dan mental kewiraushaan melalui institusi pendidikan maupun institusi lain seperti lembaga pelatihan dan training. Dengan demikian setelah mendapatkan ilmu kewirausahaan setiap siswa diharapkan memiliki jiwa dan mental kewirausahaan yang akan menumbuhkan minat berwirausaha siswa. Prakerin diselenggarakan SMK dengan tujuan mendekatkan siswa kepada dunia industri dan dunia kerja di lapangan sehingga dapat menambah pengalaman dan minat untuk berwirausaha. Prakerin inilah yang akan menambah kecakapan siswa dalam berwirausaha yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan minat berwirausaha siswa. Sejalan dengan hal tersebut Soemanto (2002:185) menyatakan: Agar sekolah-sekolah kejuruan kita dapat mengembangkan pengajaran yang mempersiapakan manusiamanusia wirausaha, disamping perlu diadakan pengembangan kurikulum dan pengajaran sendiri, juga diperlukan adanya pola kerjasama yang efektif antara sekolah, keluarga, masyarakat pemakai tenaga kerja, dunia industri, dan dunia ekonomi pada umumnya.

388 Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3 (2015) Pada pelaksanaan prakerin siswa yang dibekali ilmu pengetahuan dan ketrampilan untuk dihadapkan pada situasi nyata suatu bisnis dijalankan. Untuk itu siswa diharapkan dapat memecahkan permasalahan yang dihadapi dalam dunia bisnis, hal tersebut akan meningkatkan percaya diri siswa dalam menghadapi permasalahan di dunia bisnis. Kepercayaan diri siswa dalam menghadapi permasalahan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Minat siswa terhadap wirausaha akan muncul karena memiliki pengalaman menyelesaikan permasalahan kewirausahaan. METODE Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo. Dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, yaitu seluruh siswa kelas XI jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo. Sampel ini berjumlah 70 siswa yang telah menempuh praktik kerja industri yang diprogramkan pada sekolah setiap tahunnya dan juga telah menerima pembelajaran kewirausahaan selama 4 semester. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer berupa minat berwirausaha siswa dan sumber data sekunder yang meliputi dokumen nilai mata pelajaran kewirausahaan dan nilai prestasi praktik kerja industri siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik kuesioner/angket dan teknik dokumentasi. Kuesioner/angket digunakan untuk mengukur minat berwirausaha siswa sedangkan dokumentasi digunakan untuk mengukur pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri. Uji validitas penelitian ini menggunakan rumus product moment dengan bantuan SPSS for Windows sedangkan uji reliabilitas menggunakan uji dengan rumus Alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Uji prasyaratan analisis yang digunakan adalah uji normalitas, uji linieritas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi. Analisis data dalam penelitian ini

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat Berwirausaha Siswa. Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394 389 dilakukan dengan bantuan program SPSS for Windows versi 20. HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan, diperoleh persamaan regresi linier yaitu Y = 0,683 + 0,429X 1 + 0,223X 2. Dari model persamaan regresi linier berganda tersebut dapat diketahui bahwa 1) Nilai konstanta (a) adalah 0,683. Hal ini berarti jika pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri bernilai 0, maka minat berwirausaha siswa bernilai positif yaitu 0,683; 2) Nilai koefisien regresi variabel pengetahuan kewirausahaan (X 1 ) bernilai positif yaitu 0,429 artinya terdapat pengaruh positif pengetahuan kewirausahaan terhadap variabel minat berwirausaha siswa. Hal ini dapat diartikan bahwa setiap peningkatan satu satuan pada variabel pengetahuan kewirausahaan siswa, maka minat berwirausaha siswa akan meningkat sebesar 0,429 dengan asumsi bahwa variabel lain tidak mengalami perubahan atau konstan; 3) Nilai koefisien regresi variabel prestasi praktik kerja industri (X 2 ) bernilai positif yaitu 0,223 yang artinya terdapat pengaruh positif prestasi praktik kerja industri terhadap variabel minat berwirausaha siswa. Hal ini dapat diartikan bahwa setiap peningkatan satu satuan pada variabel prestasi praktik kerja industri siswa, maka minat berwirausaha siswa akan meningkat sebesar 0,223 dengan asumsi bahwa variabel lain tidak mengalami perubahan atau konstan. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui terdapat pengaruh yang positif dan signifikan variabel pengetahuan kewirausahaan (X 1 ) terhadap minat berwirausaha (Y). Hal tersebut dibuktikan melalui uji t, dengan hasil diketahui nilai t hitung > t tabel (8,167> 1,996) dan nilai signifikansi 0,000 < 0,005 maka H o ditolak dan tidak berhasil menolak H a. Jadi dapat disimpulkan bahwa pengetahuan kewirausahaan berpengaruh terhadap minat berwirausaha siswa. Diketahui bahwa nilai koefisien regresi pengetahuan kewirausahaan adalah sebesar 0,429 bernilai positif, hal itu berarti bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel pengetahuan kewirausahaan terhadap minat

390 Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3 (2015) berwirausaha siswa. Untuk itu jika pengetahuan kewirausahaan meningkat maka minat berwirausaha siswa akan meningkat pula. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Hermina, Novieyana & Zain (2010) yang menunjukkan bahwa mata pelajaran kewirausahaan dilihat dari faktor intrinsik dan faktor ekstrinsik mempengaruhi minat mahasiswa menjadi wirausahawan. Mata pelajaran kewirausahaan menjadi faktor ekstrinsik yang menumbuhkan minat berwirausaha siswa. Dengan menerapkan pendidikan kewirausahaan pada mata pelajaran kewirausahaan akan menambah pengetahuan kewirausahaan siswa. Pengetahuan kewirausahaan ini diharapkan dapat mengubah pola pikir siswa dari mencari pekerjaan menjadi pencipta pekerjaan. Dengan pengetahuan kewirausahaan yang luas siswa akan lebih siap dalam memulai karier di bidang wirausaha dan akan mengesampingkan risiko kegagalan dalam berbisnis. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui terdapat pengaruh yang positif dan signifikan variabel prestasi praktik kerja industri (X 2 ) terhadap minat berwirausaha (Y). Hal tersebut dibuktikan melalui uji t, dengan hasil diketahui nilai t hitung > t tabel (3,146 > 1,996) dan nilai signifikansi 0,002 < 0,005 maka H o ditolak dan tidak berhasil menolak H a. Jadi dapat disimpulkan bahwa prestasi praktik kerja industri berpengaruh terhadap minat berwirausaha siswa. Diketahui bahwa nilai koefisien regresi prestasi praktik kerja industri adalah sebesar 0,223 bernilai positif, hal itu berarti bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel prestasi praktik kerja industri terhadap minat berwirausaha siswa. Untuk itu jika prestasi praktik kerja industri meningkat maka minat berwirausaha siswa akan meningkat pula. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Kusumawardani & Rochayati (2012) yang salah satu hasil penelitiannya menyatakan bahwa ada pengaruh prestasi praktik kerja industri terhadap minat berwirausaha. Penelitian ini menunjukkan hasil adanya hubungan yang positif

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat Berwirausaha Siswa. Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394 391 signifikan antara prestasi praktik kerja industri dengan minat berwirausaha dengan nilai koefisien R sebesar 0,400. Praktik kerja industri disini merupakan suatu wujud kerjasama yang dibangun sekolah dengan dunia industri. Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan pengalaman siswa untuk terlibat langsung dalam dunia bisnis. Keterlibatan ini akan menambah rasa percaya diri pada siswa dalam menghadapi dunia bisnis, yang nantinya akan memengaruhi pola pikir siswa untuk mengesampingkan rasa takut gagal dalam memulai bisnis. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui terdapat pengaruh yang positif dan signifikan variabel pengetahuan kewirausahaan (X 1 ) dan prestasi praktik kerja industri (X 2 ) terhadap minat berwirausaha (Y). Hal tersebut dibuktikan melalui uji F, dengan hasil diketahuan nilai F hitung > F tabel (118,074 > 3,134), maka H o ditolak dan tidak berhasil menolak H a. Jadi dapat disimpulkan bahwa pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri secara bersama-sama berpengaruh terhadap minat berwirausaha siswa. Diketahui bahwa nilai R 2 sebesar 0,779, sehingga dapat diartikan bahwa nilai 0,779 atau 77,9% minat berwirausaha siswa pada jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun ajaran 2014/2015 dipengaruhi oleh pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri. Sisanya sebesar 23,1% (100%-77,9%) dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian ini. Jadi jika pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri meningkat, maka minat berwirausaha siswa akan meningkat pula. Hasil koefisien regresi dan perhitungan sumbangan relatif menunjukkan bahwa pengetahuan kewirausahaan memiliki pengaruh yang paling tinggi terhadap minat berwirausaha siswa. Hasil penelitian ini sejalan dengan Alma (2010) yang menyatakan bahwa Dalam aspek lain keberanian didorong oleh guru sekolah, sekolah yang memberikan mata pelajaran kewirausahaan yang praktis dan menarik dapat membangkitkan minat siswa untuk berwirausaha. Pada penelitian ini hasil uji koefisien determinasi

392 Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3 (2015) diketahui bahwa nilai R square adalah sebesar 0,779, yang berarti bahwa 77,9% variabel dependen yaitu minat berwirausaha siswa dipengaruhi oleh variabel independen yaitu pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri, sedangkan sisanya 23,1% dipengaruhi oleh variabel lain (faktor lain) di luar penelitian ini. SIMPULAN Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dan pembahasan sebelumnya, maka simpulan dalam penelitian ini adalah: 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun ajaran 2014/2015. 2. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan prestasi praktik kerja industri terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun ajaran 2014/2015. 3. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri secara bersama-sama terhadap minat berwirausaha siswa jurusan Akuntansi SMK Negeri 3 Sukoharjo tahun ajaran 2014/2015. Berdasarkan pembahasan dan hasil kesimpulan yang diambil dalam penelitian ini maka ada beberapa implikasi yang dikemukakan sebagai berikut 1) Implikasi teoretis, yaitu berdasarkan kesimpulan dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan dan prestasi praktik kerja industri terhadap minat berwirausaha siswa. Dengan demikian hasil penelitian ini mendukung teori yang dikemukakan oleh Alma (2010) yang menyatakan bahwa minat berwirausaha dapat dibangkitkan melalui pembelajaran kewirausahaan yang praktis dan menarik. Hasil penelitian ini juga mendukung penelitian yang dilakukan oleh Auken (2013) yang menyatakan bahwa minat berwirausaha siswa akan bertambah setelah menyelesaikan program kewirausahaan. Praktik kerja industri merupakan pengalaman yang diperoleh siswa dalam dunia industri juga memengaruhi minat siswa dalam berwirausaha. Hal tersebut

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat Berwirausaha Siswa. Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394 393 mendukung teori yang dikemukakan oleh Soemanto (2002) yaitu saat mempersiapkan manusia wirausaha tidak hanya dengan pengembangan kurikulum dan pengajaran sendiri namun juga adanya kerjasama yang efektif antara sekolah dan dunia industri; 2) Implikasi praktis, yaitu hasil penelitian yang menunjukkan bahwa pengetahuan kewirausahaan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat berwirausaha siswa. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi pengetahuan kewirausahaan siswa maka akan meningkatkan minat berwirausaha siswa, untuk itu diperlukan usaha dari siswa dan kebijakan sekolah untuk meningkatkan pengetahuan kewirausahaan agar minat berwirausaha siswa juga meningkat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prestasi praktik kerja industri berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat berwirausaha siswa. Hal ini menunjukkan bahwa peningkatan prestasi praktik kerja industri dapat meningkatkan minat berwirausaha siswa. Oleh karena itu, diperlukan usaha dari siswa dan kebijakan sekolah untuk meningkatkan prestasi praktik kerja industri agar minat berwirausaha siswa juga meningkat DAFTAR PUSTAKA Alma, B. (2010). Kewirausahaan. Bandung: Alfabeta Auken H. V. (2013). Influence of a Culture -based Entrepreneurship Program on Student Interest in Business Ownership. Int Entrep Manag J (2013) 9:261-272 DOI 10.1007/s11365-013- 0254-7. Diperoleh 1 maret 2015, dari http://link.springer.com/articl e/10.1007%2fs11365-013- 0254-7 Badan Pusat Statistik. (2013). Jumlah Angkatan Kerja, Penduduk Bekerja, Pengangguran, TPAK dan TPT, 1986 2013. Diperoleh 8 April 2015, dari http://www.bps.go.id/linktab elstatis/view/id/973. Green, Rebecca. (2006). Belajar Tak Hanya Di Sekolah. (Alih bahasa: Valentinus Eric). Jakarta : Erlangga.

394 Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3 (2015) Hermina, U. N., Novieyana S., & Zain D. (2011). Pengaruh Mata Kuliah Kewirausahaan terhadap Minat Mahasiswa Menjadi Wirausaha Pada Program Studi Administrasi Bisnis Politeknik Negri Pontianak. Jurnal Eksos, Jul. 2011, hlm. 130 141 ISSN 1693-9093. Diperoleh 20 Februari 2015, dari http://riset.polnep.ac.id/bo/up load/penelitian/penerbitan_ju rnal /Utin%20dkk%20eksos%20j uli%202011.pdf Nugroho, R. (2015). Membangun Entrepreneur Indonesia. Jakarta: Elex Media Komputindo. Kusumawardani M.S., & Rochayati, U. (2012). Pengaruh Prestasi Praktik Kerja Industri dan Prestasi Belajar Kewirausahaan terhadap Minat Berwirausaha Siswa Kelas XII Teknik Audio Video SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo tahun Ajaran 2011/2012. E-journal Universitas Negeri Jogjakarta. Diperoleh 20 Februari 2015, dari http://eprints.uny.ac.id/10022 /1/JURNAL.pdf Saiman, L. (2009). Kewirausahaan Teori, Praktik, dan Kasuskasus. Jakarta: Salemba Empat. Slameto. (2010). Belajar & Faktorfaktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta. Soemanto, W. (2002). Pendidikan Wiraswasta. Jakarta: PT Bumi Aksara. Suryana. (2013). Kewirausahaan Kiat dan Proses Menuju Sukses. Jakarta: Salemba Empat. Wibowo, A. (2011). Pendidikan Kewirausahaan (Konsep dan Strategi). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Dina Kristina, Susilaningsih, dan Nurhasan Hamidi. Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Prestasi Praktik Kerja Industri terhdap Minat Berwirausaha Siswa. Jurnal Tata Arta UNS, Vol. 1, No. 3, hlm. 383-394 395