BUKU AJAR GASTROENTEROLOGI

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ENDOSCOPIC RETROGRADE CHOLANGIOPANCREATOGRAPHY (ERCP)

BAB 1 PENDAHULUAN. mengobati kondisi dan penyakit terkait dengan proses menua (Setiati dkk, 2009).

KONTRAK PERKULIAHAN KEPERAWATAN KLINIK IIIA. Penanggung Jawab Mata Kuliah Ns. Nur Widayati, MN.

ANDA BERTANYA, APOTEKER MENJAWAB. Diasuh oleh para Apoteker Dosen Fakultas Farmasi Unand. Pertanyaan:

KEPERAWATAN KLINIK IIIA

BAB 1 PENDAHULUAN. Gastrointestinal ialah suatu kelainan atau penyakit pada jalan

Bab I PENDAHULUAN. derita oleh orang dewasa. Sehingga sering dikatakan bahwa saluran

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN. kumpulan gejala yang terdiri dari nyeri atau rasa tidak nyaman di epigastrium, mual, muntah,

Gambaran Esofagogastroduodenoskopi Pasien Hematemesis dan atau Melena di RSUP M Djamil Padang Periode Januari Desember 2013

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. obat berperan sangat penting dalam pelayanan kesehatan. Berbagai pilihan obat saat

SINDROMA DISPEPSIA. Dr.Hermadia SpPD

BAB 1 PENDAHULUAN. tidak enak perut bagian atas yang menetap atau episodik disertai dengan keluhan

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan kasus-kasus penyakit tidak menular yang banyak disebabkan oleh gaya

DAFT AR PUST AKA. Curran R.c Colour Atlas of Histology. Third edition. London: Oxford University Press. Page 65, 66, 68.

Sejarah X-Ray. Wilheim Conrad Roentgen

LAPORAN PENDAHULUAN ASKEP PADA KLIEN DENGAN PERDARAHAN SALURAN CERNA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Prestasi merupakan pencapaian akan usaha seseorang yang diperoleh

Konsensus Nasional Penatalaksanaan Perdarahan Saluran Cerna Atas non Varises di Indonesia

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Almatsier tahun 2004, dispepsia merupakan istilah yang

BAB I PENDAHULUAN. mengalami dispepsia (Djojoningrat, 2009). 21% penderita terkena dispepsia dimana hanya 2% dari penderita yang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. gangguan mual-mual, perut keras bahkan sampai muntah (Simadibrata dkk,

hiperacidity. Adapun jenis-jenis dispepsia organik yaitu

BAB I PENDAHULUAN. Tumor kolorektal merupakan neoplasma pada usus besar yang dapat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Kanker Usus Besar. Bowel Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS KEDOKTERAN SILABUS

Profil endoskopi gastrointestinal di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado periode Januari 2016 Agustus 2016

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

LAPORAN PENDAHULUAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI DI RS ROEMANI RUANG AYUB 3 : ANDHIKA ARIYANTO :G3A014095

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 4. SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIALatihan Soal 4.2. Parotitis. Diare. Apendisitis. Konstipasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Konstipasi berasal dari bahasa Latin constipare yang berarti ramai bersama. 18

HUBUNGAN ANTARA PEMERIKSAAN KOLONOSKOPI PADA PASIEN KELUHAN BERAK DARAH DENGAN KEJADIAN TUMOR KOLOREKTAL DI RSUP DR.

SMP JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN VIII (DELAPAN) ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SISTEM PENCERNAAN MANUSIA

KONSEP TEORI. 1. Pengertian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah. 1.3 Tujuan

BAB I PENDAHULUAN. Dispepsia merupakan keluhan nyeri atau rasa tidak nyaman yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Salah satu masalah kesehatan yang kita hadapi sekarang ini adalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. pekerjaan serta problem keuangan dapat mengakibatkan kecemasan pada diri

BAB I PENDAHULUAN. dalam bidang kesehatan dan perekonomian dunia. Selama empat dekade terakhir

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

Gambaran Klinis dan Endoskopi Saluran Cerna Bagian Atas Pasien Dispepsia di Bagian RSUP Dr. M. Djamil Padang

BAB I PENDAHULUAN. penyakit idiopatik, yang diperkirakan melibatkan. reaksi imun dalam tubuh terhadap saluran

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Dispepsia kronis merupakan keluhan nyeri atau rasa tidak nyaman yang berpusat

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Bedah Digestif. rekam medik RSUP Dr. Kariadi Semarang.

1.2. Etiologi Dispepsia dapat disebabkan oleh berbagai penyakit baik yang. bersifat organik dan fungsional. Penyakit yang bersifat organik antara

HIPONATREMIA. Banyak kemungkinan kondisi dan faktor gaya hidup dapat menyebabkan hiponatremia, termasuk:

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan beberapa faktor atau pun kondisi setempat antara lain faktor

BAB I1 TINJAUAN PUSTAKA

DEFINISI Kanker kolon adalah polip jinak tetapi dapat menjadi ganas dan menyusup serta merusak jaringan normal dan meluas ke dalam struktur sekitar.

BAB 1 PENDAHULUAN. tertinggi, mencapai 12,31/ (Japaries, 2013). dari pasien terdiagnosis pada late stage, sehingga penanganan sulit dilakukan

EATING DISORDERS. Silvia Erfan

BAB 1 PENDAHULUAN. empedu atau di dalam duktus koledokus, atau pada kedua-duanya (Wibowo et al.,

BAB I PENDAHULUAN. Inflammatory Bowel Disease (IBD) merupakan suatu. penyakit peradangan idiopatik pada traktus

Satuan Acara penyuluhan (SAP)

PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR MENDETEKSI PENYAKIT PENCERNAAN MENGGUNAKAN METODE NAIVE BAYES BERBASIS WEB

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Aspirin adalah golongan Obat Anti Inflamasi Non-Steroid (OAINS), yang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan desain studi cross-sectional.

BAB I PENDAHULUAN. makanan dicerna untuk diserap sebagai zat gizi, oleh sebab itu kesehatan. penyakit dalam dan kehidupan sehari-hari (Hirlan, 2009).

Jurnal Keperawatan, Volume XII, No. 1, April 2016 ISSN DIAGNOSIS KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN PENCERNAAN

Organ Pencernaan Pada Manusia Proses pencernaan merupakan suatu proses yang melibatkan organ-organ pencernaan dan kelenjar-kelenjar pencernaan.

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA. PADA KELUARGA Tn. H KHUSUSNYA Tn. H DENGAN GANGGUAN PENCERNAAN: GASTRITIS DI WILAYAH PUSKESMAS GROGOL I

Kanker Hati. Liver Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

Sistem Pencernaan Manusia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ulu hati (daerah lambung), kembung, mual, muntah, sendawa, rasa cepat kenyang,

KEBUTUHAN ELIMINASI BOWEL

BAB I PENDAHULUAN. perilaku hidup sehatnya, khususnya pada pola makannya sehari-hari.

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

BAB I PENDAHULUAN. pengertian (Newman, 2006). Pengertian pensiun tidak hanya terbatas pada

dr.yarman Mazni, SpBKBD Divisi Bedah Digestif, Departemen Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo

BAB 1 PENDAHULUAN. keadaan klinik yang sering dijumpai dalam praktek praktis sehari-hari.

BAB 2 TINJAUAN KEPUSTAKAAN. Infeksi Helicobacter pylori pada saluran cerna bagian atas mempunyai

I PENDAHULUAN. Bab ini akan membahas mengenai: (1) Latar Belakang, (2) Identifikasi Masalah,

ABSTRAK TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN GASTRITIS TERHADAP PENGGUNAAN TERAPI KOMBINASI RANITIDIN DAN ANTASIDA DI PUSKESMAS S. PARMAN BANJARMASIN

BAB 1 PENDAHULUAN. penyakit menular dan penyakit tidak menular atau degeneratif.penyakit Tidak

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan kesehatan di Indonesia saat ini dihadapkan pada dua

BAB I PENDAHULUAN. meluas ke rongga mulut. Penyakit-penyakit didalam rongga mulut telah menjadi perhatian

sex ratio antara laki-laki dan wanita penderita sirosis hati yaitu 1,9:1 (Ditjen, 2005). Sirosis hati merupakan masalah kesehatan yang masih sulit

Rongga Mulut. rongga-mulut

PROSES PENCERNAAN SECARA MEKANIK DAN KIMIAWI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang Penelitian. histopatologi. Gastritis yang berlangsung dalam jangka waktu lama akan didapatkan

Saluran makanan GANGGUAN PENCERNAAN DAN PENYERAPAN BAHAN GIZI DARI MAKANAN. Anatomi I. Saluran makanan bagian atas Oesopagus Lambung Duodenum

BAB I PENDAHULUAN. sampai 6 gram. Ovarium terletak dalam kavum peritonei. Kedua ovarium melekat

Intoleransi Laktosa pada Bayi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. untuk membantu seorang pakar/ahli dalam mendiagnosa berbagai macam

BAB I PENDAHULUAN. dan pola konsumsi makanan, sehingga banyak timbul masalah kesehatan, salah

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2009

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Peresepan Obat di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta

BAB I PENDAHULUAN. yang terjadi pada usus kecil yang disebabkan oleh kuman Salmonella Typhi.

BAB I PENDAHULUAN. siklus sel yang khas yang menimbulkan kemampuan sel untuk tumbuh tidak

Perdarahan Saluran Cerna pada Anak

Transkripsi:

BUKU AJAR GASTROENTEROLOGI SPESIKASI: 1. Ukuran : 24,5 x 17,5 cm (tertutup) 2. Jumlah halaman : 639 halaman + xiii 3. Tahun terbit : Juli 2011 4. Editor : Aziz Rani, Marcellus Simadibrata, 5. Daftar Isi: DASAR PENDEKATAN KLINIK PENYAKIT GASTROINTESTINAL Anatomi dan Fisiologi Saluran Cerna Pendekatan Klinis Dalam Bidang Gastroenterologi PENDEKATAN DAN PENATALAKSANAAN GEJALA DAN SINDROM KLINIK DI BIDANG GASTROENTEROLOGI A. GAWAT DARURAT Perdarahan Saluran Cerna Bagian Atas (Hematesis Melena) Perdarahan Saluran Cerna Bagian Bawah (Hematokezia) Perdarahan Saluran Cerna Tersembunyi (Obscure Gatrointestinal Bleeding) Murdani Abdullah Nyeri Abdomen Akut Pendekatan dan Penatalaksanaan Diare Akut Ileus Paralitikus Putut Bayupurnama Ileus Obstruktif Neneng Ratnasari 1

Nausea dan Vomitus Indra Marki Nyeri Dada Non Kardiak (NDNK) Syadra Bardiman Rasyad Gas Dan Kembung Ali Djumhana B. NON - GAWAT DARURAT Pendekatan Klinis Pasien dengan Disfagia dan Odinofagia Hery Djagat Purnomo Dispepsia Aziz Rani, Jacobus Albert, Nyeri Abdomen Kronis Indra Marki Pseudo-Obstruksi Usus Kronis Suyanto Sidik Malnutrisi Malabsorbsi Pendekatan dan Penatalaksanaan Diare Kronis Konstipasi Dadang Makmun Sindrom Kolon Iritabel E. Mudjaddid Inkontinensia Alvi Hernomo Kusumobroto Obesitas Hirlan Problem Gastrointestinal pada Pasien Imunodefisiensi Ali Djumhana 2

Kelainan Mulut pada Penyakit Gastrointestinal Hirlan PENDEKATAN DAN PENATALAKSANAAN PENYAKIT DI BIDANG GASTROENTEROLOGI A. ESOFAGUS Penyakit Refluks Gastroesofageal Penatalaksanaan dan Pendekatan Tumor Jinak dan Ganas (Kanker) Esofagus Striktur Esofagus Jinak (Benign Esophageal Stricture) Akalasia Suzanna Ndraha Pendekatan dan Penatalaksanaan Kandidiasis Esofagus Varises Esofagus dan Lambung Hernomo Kusumobroto B. LAMBUNG Gastritis dan Gastropati Bogi Pratomo W Tukak Lambung Iswan A. Sanusi Kanker Gaster Murdani Abdullah, Indra Wijaya Infeksi Helicobacter Pylori I Gede Arinton C. USUS HALUS Tukak Duodenum B.J. Waleleng, Tendean Wenas, F Wibowo Kanker Duodenum B.J. Waleleng, Tendean Wenas, F Wibowo 3

Polip dan Kanker Usus Halus Murdani Abdullah, Muhammad Artisto Adi Yussac Alergi Makanan, Kaka Renaldi Penyakit Tropik Infeksi Usus Halus, Kaka Renaldi Pendekatan Klinis dan Tatalaksana Keracunan Makanan Penyakit Vaskular Mesentrika Sutanto Maduseno D. KOLON DAN ANOREKTAL Penyakit Crohn Syafruddin A.R Lelosutan Kolitis Ulseratif Syafruddin A.R Lelosutan Kolitis Iskemia Hery Djagat Purnomo Kolitis Radiasi Suyanto Sidik Kanker Kolon Murdani Abdullah Polip Kolon Murdani Abdullah, Masra Lena Siregar Kolitis Mikroskopis (Limfositik, Kolagen, Eosinofilik) Triyanta Yuli Pramana Penyakit Tropik Infeksi Kolon Salius Silih Hemoroid Dadang Makmun Pendekatan dan Penatalaksanaan Fisura Ani 4

Dismotilitas Usus Tjahjadi Robert Tedjasaputra E. PANKREATOBILIER Pankreatitis Akut Pankreatitis Kronis Pendekatan dan Penatalaksanaan Tumor Jinak dan Ganas (Kanker) Pankreas Kolangitis Akut Batu Empedu Widarjati Sudarto Kolangiokarsinoma H.A.M Akil Tumor Jinak Dan Tumor Ganas Papila Vateri Muhammad Begawan Bestari LAIN - LAIN Benda Asing A. Y. Haryanto Rahardjo INDEKS 5