Proses Persiapan Pelaporan Keuangan pada Dinas Koperasi, UMKM, dan Pasar Kota Depok. : Tri Agung Laksono NPM :

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. Sejak pelaksanaan otonomi daerah tahun 1999, tata kelola pemerintahan di

BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL

KOMITE STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN KERANGKA KONSEPTUAL STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL

1.1 MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

I. RINGKASAN. Tabel 1. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2012 dan 2011

BAB I PENDAHULUAN. program yang dapat melahirkan mahasiswa mahasiswa yang terampil,

BAB I PENDAHULUAN. setidak-tidaknya meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Arus Kas,

BAB 1 PENDAHULUAN. dibangku perkuliahan. Magang termasuk salah satu persyaratan kuliah yang

L A P O R A N K E U A N G A N T A H U N BAB

Laporan Keuangan Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian per 31 Desember 2012

DAFTAR ISI. Halaman I. DAFTAR ISI... i II. DAFTAR TABEL... iii III. DAFTAR LAMPIRAN... iv

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

LAPORAN KEUANGAN DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SERANG TAHUN ANGGARAN 2016 (AUDITED)

DAFTAR ISI Pendahuluan Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan SKPD III Penjelasan Pos-Pos Laporan Keuangan SKPD Laporan Realisasi Anggaran

LAPORAN KEUANGAN BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2014 (AUDITED)

KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI PEMERINTAHAN (Menurut PP No 71 Tahun 2010 ttg SAP)

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 83 TAHUN 2017

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian. Selama ini pemerintahan di Indonesia menjadi pusat perhatian bagi

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR

Lampiran I. Pokok-pokok Perbedaan Dalam Kerangka Konseptual Akuntansi Kas Menuju Akrual dengan Akuntansi Berbasis Akrual

Pendahuluan Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan SKPD III Penjelasan Pos-Pos Laporan Keuangan SKPD Laporan Realisasi Anggaran

BAB I PENDAHULUAN. untuk menerapkan akuntabilitas publik. Akuntabilitas publik dapat diartikan sebagai bentuk

Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2013 dan 2012 dapat disajikan sebagai berikut:

> *\ PEMERINTAH KOTA PEKALONGAN ^UL^pT)

SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAHAN BANDI

KOREKSI KESALAHAN, PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, DAN PERUBAHAN ESTIMASI AKUNTANSI.

BAB I PENDAHULUAN. laporan keuangan yang handal, dapat dipertanggungjawabkan dan dapat digunakan sebagai dasar

CATATAN LAPORAN KEUANGAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA BANDUNG TAHUN 2015

Manual Sistem dan Prosedur Akuntansi Pelaporan Keuangan Daerah BAB I PENDAHULUAN

Realisasi Belanja Negara pada TA 2014 adalah senilai Rp ,00 atau mencapai 90,41% dari alokasi anggaran senilai Rp ,00.

: Shella Vida Aprilianty NPM : Fakultas /Jurusan : Ekonomi /Akuntansi Dosen Pembimbing : Dr. Masodah Wibisono SE.,MMSI

PERATURAN BUPATI CIANJUR NOMOR 32 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN AKUNTANSI KEUANGAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAHAH KELAS B

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI PEMERINTAHAN

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang No. 17 Tahun 2003 pasal 32 ayat 1 dan 2 tentang keuangan

I. RINGKASAN. Tabel 1 Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2012 dan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi terhadap Anggaran

BAB I PENDAHULUAN. Pemerintah adalah organisasi yang memiliki kekuasaan untuk membuat

BAB I PENDAHULUAN. informasi bagi para pemakainya. Keberadaan ini membuat penulis

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 10 A TAHUN 2009 TENTANG

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS LAPORAN REALISASI ANGGARAN PADA DINAS PERTANIAN DAN PERIKANAN KOTA DEPOK

BAB I PENDAHULUAN 1.2. MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TEMANGGUNG,

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN RI

KATA PENGANTAR REVIU LAPORAN KEUANGAN OLEH INSPEKTORAT

LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH...

BAB III GAMBARAN UMUM DAN METODE PENELITIAN Gambaran Umum Kantor Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

BAGIAN ANGGARAN 087 LAPORAN KEUANGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 (AUDITED)

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS NOMOR TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ghia Giovani, 2015

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 238/PMK.05/2011 TENTANG PEDOMAN UMUM SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAHAN

Laporan Anggaran dan Realisasi Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Utara Tahun Anggaran 2006

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 11-A TAHUN 2014 TENTANG KEBIJAKAN AKUNTANSI PEMERINTAH KOTA SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian. Dengan seringnya pergantian penguasa di negara ini telah memicu

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 263/PMK.05/2014 TENTANG

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 263/PMK.05/2014 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2014 NOMOR 35

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 4 TAHUN 2014

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 49 TAHUN 2015 TENTANG SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN SIDOARJO

NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : HARYONO,SE.,MMSI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

BAB I PENDAHULUAN. sangatlah diperlukan informasi-informasi yang menunjang bagi kemajuan dan

Lampiran 1 LAPORAN REALISASI ANGGARAN BADAN PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN KOTA MEDAN TAHUN ANGGARAN 2013 (dalam rupiah) NO.

November 13 th,

PENDAHULUAN KEBIJAKAN AKUNTANSI

WALIKOTA GORONTALO PERATURAN DAERAH KOTA GORONTALO NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG

mensyaratkan bentuk dan isi laporan pertanggungjawaban pelaksanaan

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh informasi mengenai posisi keuangan dan apa saja hasil-hasil yang

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1619, 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN. Akuntansi. Pemerintah Pusat. Jurnal.

PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 50 TAHUN 2009 TENTANG KEBIJAKAN AKUNTANSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SIDOARJO,

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 215/PMK.05/2013 TENTANG JURNAL AKUNTANSI PEMERINTAH PADA PEMERINTAH PUSAT

BAB I PENDAHULUAN. untuk memenuhi tuntutan transparansi dan akuntabilitas dalam. menyelenggarakan pemerintahan.

BUPATI SUKAMARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG KEBIJAKAN AKUNTANSI PEMERINTAH KABUPATEN SUKAMARA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (CALK) DINAS PENDIDIKAN KAB TEMANGGUNG 2014 BAB I PENDAHULUAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA ttd BAMBANG AROCHMAN

GUBERNUR NUSA TENGGARA TIMUR,

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang baik (good governance). Untuk mewujudkan tata. kelola tersebut perlunya sistem pengelolaan keuangan yang lebih

MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

6. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

BUPATI HULU SUNGAI UTARA

I. PENDAHULUAN.

BAB II LANDASAN TEORI. Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun 2010 tentang. maka Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 2005 tentang Standar Akuntansi

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 264/PMK.05/2014 TENTANG SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN BELANJA SUBSIDI

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG KEBIJAKAN AKUNTANSI PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN BUPATI MADIUN

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 13 TAHUN 2018

TAHUN ANGGARAN Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas per 31 Desember 2015 (audited).

2. Kerangka Teoritis 2.1. Laporan Keuangan Pemerintah Peranan dan Tujuan Pelaporan Keuangan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Umum Koperasi Karyawan Perguruan Tinggi Swasta ABC

Transkripsi:

Proses Persiapan Pelaporan Keuangan pada Dinas Koperasi, UMKM, dan Pasar Kota Depok Nama : Tri Agung Laksono NPM : 46209500 Pembimbing : Masodah Wibisono

BAB I PENDAHULUAN Laporan Keuangan pemerintah daerah disusun untuk menyediakan informasi relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh pemerintah daerah selama satu periode pelaporan. Laporan keuangan pemerintah daerah digunakan untuk membandingkan realisasi pendapatan dan belanja dengan anggaran yang ditetapkan. Laporan keuangan yang dibuat di Dinas Koperasi, UMKM, dan Pasar Kota Depok meliputi Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca, dan Catatan atas Laporan keuangan (CaLK). Di Dinas Koperasi, UMKM, dan Pasar Kota Depok tidak membuat Laporan Arus Kas karena laporan tersebut dibuat oleh Dinas Pendapatan Daerah Kota Depok.

Tujuan dan Manfaat Tujuan: 1) Mengetahui prosedur yang dilakukan untuk menyusun laporan keuangan di Dinas Koperasi, UMKM dan Pasar Kota Depok. 2) Mengetahui laporan keuangan yang dihasilkan oleh Dinas Koperasi, UMKM dan Pasar telah sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Depok. Manfaat: 1) Dapat memahami prosedur penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang dibuat oleh Dinas Koperasi, UMKM, dan Pasar Kota Depok. 2) Meningkatkan pengetahuan tentang ilmu akuntansi dan pengalaman yang belum didapatkan dari pendidikan formal.

BAB II TEMPAT KERJA PRAKTEK Berdasarkan ketentuan Pasal 2 ayat (1) huruf d angka 10, Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 8 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah dibentuk Dinas Koperasi, UMKM dan Pasar. Visi Dinas Koperasi, UMKM dan Pasar: 1)Terwujudnya Koperasi, UMKM yang Tangguh dan Profesional Misi Dinas Koperasi, UMKM dan Pasar Kota Depok: 1) Mewujudkan kualitas sdm aparatur dan sdm koperasi, umkm dan pasar 2) Meningkatkan sarana dan prasarana koperasi, umkm dan pasar. 3) Meningkatkan iklim usaha yang kondusif dalam mengembangkan koperasi, umkm dan pasar. 4) Meningkatkan kapasitas kelembagaan dan pelayanan koperasi, umkm dan pasar.

BAB III METODE PRAKTEK Beberapa metode digunakan dalam rangka mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk menyusun laporan kerja praktek ini, antara lain : 1. Studi Lapangan 2. Wawancara 3. Studi Pustaka

BAB IV PEMBAHASAN Peranan Pelaporan Keuangan: 1. Akuntabilitas 2. Manajemen 3. Transparansi 4. Kesimbangan Antargenerasi Tujuan Pelaporan Keuangan: 1. Sebagai penyedia informasi mengenai kecukupan penerimaan periode berjalan untuk membiayai seluruh pengeluaran. 2. Menyediakan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang digunakan dalam kegiatan pemerintah daerah serta hasil-hasil yang telah dicapai. 3. Menyediakan informasi mengenai posisi keuangan dan kondisi pemerintah daerah berkaitan dengan sumber-sumber penerimaannya, baik jangka pendek maupun jangka panjang. 4. Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi keuangan pemerintah daerah, apakah mengalami kenaikan atau penurunan sebagai akibat kegiatan yang dilakukan selama periode pelaporan.

Jenis-Jenis Laporan Keuangan Jenis-Jenis Laporan Keuangan pada Koperasi, UMKM, dan Pasar Kota Depok: 1. Laporan Realisasi Anggaran 2. Neraca 3. Catatan atas Laporan Keuangan Dinas

Kegiatan Penyusunan LRA Dalam melakukan kegiatan kerja praktek pada Dinas Koperasi, UMKM dan Pasar Kota Depok. Penulis melakukan 3 kegiatan yang berhubungan dengan pembuatan Laporan Realisasi Anggaran yaitu: 1. Mengkroscek data berupa laporan bendahara tiap-tiap bidang. 2. Pemeriksaan pembelian dan penjualan barang-barang kena pajak. 3. Pemisahan perhitungan gaji dan hutang.

Kegiatan 1 Mengkroscek Data Berupa Laporan Bendahara Tiap-tiap Bidang

Kegiatan 2 Pemeriksaan Pembelian dan Penjualan Barang-barang Kena Pajak Contoh kasus ketika Dinas membeli satu unit komputer dengan harga Rp 4.950.000, termasuk pajak 10%. Jawab =100/110 * 4.950.000 = 4.500.000 =10% * 4.500.000 = 450.000

Kegiatan 3 Pemisahan Perhitungan Gaji dan Hutang

Laporan Realisasi Anggaran

Neraca

Catatan atas Laporan Keuangan

Kesimpulan BABV PENUTUP Dalam penyusunan Laporan Keuangan Dinas Koperasi Depok, langkah pertama yang dilakukan adalah membuat Laporan Realisasi Anggaran. Penulis melakukan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan pembuatan Laporan Realisasi Anggaran yaitu: 1)Mengkroscek Data Berupa Laporan Bendahara Tiap-tiap Bidang 2)Pemeriksaan Pembelian dan Penjualan Barang-barang Kena Pajak 3)Pemisahan Perhitungan Gaji dan Hutang Saran Dalam penyusunan Laporan Keuangan khususnya Laporan Realisasi Anggaran di Dinas Koperasi Depok. Penulis memberi saran sebaiknya dari kegiatan 2 dan 3 yang berhubungan dengan pembuatan Laporan Realisasi Anggaran tersebut sebaiknya lebih menggunakan sistem komputerisasi mengunakan Excel agar perhitungan besarnya pajak dan pemisahan pencatatan perhitungan gaji dan hutang bisa lebih cepat, andal, dan tepat.