BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 49 TAHUN 2009 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS. NOMOR 11 Tahun 2006 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH (BKPRD) KABUPATEN KUDUS

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 68 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS

BUPATI PURWOREJ O, PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 7 TAHUN 2007 TENTANG

NOMOR TENTANG. Pemerintah. Provinsi, P dan 3839); Negara. 4. Peraturan. Negara. Lembarann Negara Nomor. 6. Peraturan

BUPATI PURWOREJO, PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 6 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR: 15 TAHUN 2006

KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 147 TAHUN 2004 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH MENTERI DALAM NEGERI,

BUPATI PESISIR SELATAN

PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 25 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN KARAWANG

G U B E R N U R L A M P U N G

PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH (BKPRD) KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

BUPATI POLEWALI MANDAR

BUPATI SUMENEP KEPUTUSAN BUPATI SUMENEP NOMOR : 188/30/KEP/ /2009 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH (BKPRD) BUPATI SUMENEP

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN CILACAP BABI KETENTUAN UMUM.

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA DINAS PENATAAN RUANG DAN PERMUKIMAN Jl. Willem Iskandar No. 9 Telepon : (061) M E D A N

WALIKOTA PROBOLINGGO

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 107 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 50 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 7 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KOTA TEGAL

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG

Menimbang : a. bahwa dalam rangka menyerasikan dan mensinergikan

BUPATI BARITO KUALA KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR / 79 /KUM/2013 TENTANG

Materi Teknis RTRW Kabupaten Pidie Jaya Bab VIII

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

peraturan perundang-undangan dan tugas pemerintahan umum lainnya yang merupakan bagian dari perangkat daerah. Pasal 5 Cukup jelas Pasal 6 Cukup jelas

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

MEMUTUSKAN: : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG TIM PEMBINA TEKNIS KABUPATEN SEHAT KABUPATEN BANYUWANGI.

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENGENDALIAN ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN KABUPATEN TEMANGGUNG

BUPATI PEKALONGAN PERATURAN BUPATI PEKALONGAN NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PEMBENTUKAN DEWAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PEKALONGAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR : 01 TAHUN 2004 SERI D PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 1 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI GUNUNGKIDUL BUPATI GUNUNGKIDUL,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 112 TAHUN 2016 T E N T A N G

MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG TIM KOORDINASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN KABUPATEN BANYUWANGI

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 145 /KPTS/013/2015 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT KEPUTUSAN BUPATI LOMBOK BARAT

B U P A T I T A N A H L A U T PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH LAUT NOMOR 21 TAHUN 2015

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA NOMOR 6 TAHUN 2004 TENTANG

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

BUPATI BIMA PERATURAN BUPATI BIMA NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG URAIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI KABUPATEN BIMA

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 80 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

PEDOMAN TATA KERJA BKPRD PROVINSI SUMATERA SELATAN

MEMUTUSKAN: : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG TIM PEMBINA TEKNIS KABUPATEN SEHAT KABUPATEN BANYUWANGI.

BERITA DAERAH KOTA SEMARANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 49 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 65 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO. NOMOR : 30,z TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 4 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR : 2 TAHUN 2001 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 124 TAHUN 2016 T E N T A N G

MEMUTUSKAN : BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1

PEMERINTAH KOTA PADANG

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TEMANGGUNG BUPATI TEMANGGUNG,

BUPATI NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKALIS

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 246 /KPTS/013/2013 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

BUPATI TEMANGGUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TEMANGGUNG,

B U P A T I S R A G E N

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 68 TAHUN 2014 TENTANG

LEMBARAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 10 TAHUN 2008

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA NOMOR 7 TAHUN 2008

BUPATI BARITO KUALA KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR / 87 /KUM/2013 TENTANG

BUPATI BONDOWOSO PERATURAN DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG

PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 79 TAHUN 2011 TENTANG URAIAN TUGAS KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GUNUNGKIDUL,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAMUJU UTARA NOMOR : 03 TAHUN 2005 T E N T A N G

PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI LOMBOK TIMUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BUPATI KEPULAUAN MERANTI

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 58 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS

BUPATI TULUNGAGUNG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TULUNGAGUNG NOMOR 68 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI TEMANGGUNG BUPATI TEMANGGUNG,

BUPATI BANYUWANGI. Banyuwangi Tahun Anggaran 2014; Banyuwangi Tahun Anggaran 2014; MEMUTUSKAN:

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO NOMOR 2 TAHUN

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2008 NOMOR 18

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 63 TAHUN 2016

PROVINSI SULAWESI UTARA KEPUTUSAN BUPATI BOLAANG MONGONDOW UTARA NOMOR 130 TAHUN 2014 T E N T A N G

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 42 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI MUSI RAWAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PEMERINTAH KOTA KEDIRI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI PULANG PISAU,

BUPATI ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI ASAHAN NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG

Transkripsi:

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 49 TAHUN 2009 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TEMANGGUNG Menimbang : Mengingat : a. b. 1. 2. 3. bahwa berdasarkan Pasal 53 Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Temanggung maka untuk mendukung pelaksanaannya perlu dibentuk Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah oleh Bupati ; bahwa Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah sebagaimana dimaksud dalam huruf a bertugas dalam penyelenggaraan Koordinasi penataan ruang yang meliputi proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang; Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah; Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang- Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara - 144 -

Republik Indonesia Nomor 4725); 4. 5. 6. 7. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4833); Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 21 tahun 2003 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Propinsi Jawa Tengah Tahun 2003 Nomor 133); Peraturan Daerah Kabupaten Temanggung Nomor 5 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Temanggung Tahun 2008 2028, Lembaran Daerah Kabupaten Temanggung Tahun 2008 Nomor 5); Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 147 tahun 2004 tentang Pedoman Koordinasi Penataan Ruang Daerah; MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Kabupaten Temanggung. 2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat Daerah sebagai unsur Penyelenggara Pemerintah Daerah. 3. Bupati adalah Bupati Temanggung. 4. Ruang adalah wadah yang meliputi ruang darat dan ruang udara, termasuk ruang di dalam bumi sebagai satu kesatuan wilayah, tempat manusia dan makhluk lain hidup, melakukan kegiatan, dan memelihara kelangsungan hidupnya. 5. Tata ruang adalah wujud struktur ruang dan pola ruang. 6. Penataan ruang adalah suatu sistem proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang. 7. Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Temanggung yang selanjutnya disingkat RTRW Daerah adalah arahan kebijakan dan strategi pemanfaatan ruang wilayah daerah yang menjadi pedoman bagi penataan wilayah yang merupakan dasar dalam penyusunan program pembangunan. 8. Perencanaan tata ruang adalah kegiatan menyusun dan menetapkan rencana tata ruang yang dilaksanakan melalui proses dan prosedur penyusunan serta penetapan rencana tata ruang. 9. Pemanfaatan ruang adalah rangkaian program dan kegiatan pelaksanaan pembangunan yang memanfaatkan ruang menurut jangka waktu yang ditetapkan di dalam rencana tata ruang untuk membentuk ruang. - 145 -

10. Pengendalian pemanfaatan ruang adalah kegiatan perizinan, pengawasan dan penertiban pemanfaatan ruang sebagai usaha untuk menjaga kesesuaian pemanfaatan ruang dengan fungsi ruang yang ditetapkan dalam rencana tata ruang dan untuk mengambil tindakan agar pemanfaatan ruang yang direncanakan dapat terwujud. 11. Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Temanggung yang selanjutnya disingkat RTRW adalah arahan kebijakan dan strategi pemanfaatan ruang wilayah daerah yang menjadi pedoman bagi penataan wilayah yang merupakan dasar dalam penyusunan program pembangunan. 12. Koordinasi adalah upaya mencapai suatu kesatuan sikap pandangan dan gerak langkah melalui kegiatan yang meliputi penentuan pembagian pekerjaan, hubungan kerja dan penyaluran tanggung jawab masing-masing unsur yang terlibat dalam penyelenggaraan suatu tugas untuk menghindari adanya kesimpangsiuran dan atau tumpang tindih. 13. Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah yang selanjutnya disingkat BKPRD adalah Badan bersifat ad-hoc untuk membantu pelaksanaan tugas koordinasi penataan ruang di daerah. BAB II MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 2 (1) Maksud dibentuknya Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Temanggung adalah untuk melaksanakan tugas koordinasi penataan ruang daerah. (2) Tujuan dibentuknya Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Temanggung adalah untuk melaksanakan tugas-tugas penyelenggaraan penataan ruang yang meliputi proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang. BAB III TUGAS POKOK DAN FUNGSI Pasal 3 BKPRD Kabupaten Temanggung mempunyai Tugas Pokok dan Fungsi sebagai berikut: (1) Tugas dan tanggung jawab Koordinasi Penataan Ruang Kabupaten Temanggung dilakukan oleh Bupati. (2) Bupati membentuk dan menugaskan BKPRD untuk melaksanakan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Kabupaten Temanggung. (3) BKPRD Kabupaten Temanggung sebagaimana dimaksud dalam Peraturan ini mempunyai tugas: a. Merumuskan dan mengkoordinasikan berbagai kebijakan penataan ruang Kabupaten Temanggung dengan memperhatikan kebijakan penataan ruang Nasional dan Propinsi; b. Mengkoordinasikan Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten c. Mengkoordinasikan Penyusunan Rencana Rinci Tata Ruang dan Rencana Tata Ruang Kawasan sebagai jabaran lebih lanjut Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten - 146 -

d. Mengintegrasikan dan memaduserasikan penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Temanggung dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi, Rencana Tata Ruang Kawasan yang telah ditetapkan Provinsi, dan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Temanggung yang berbatasan; e. Memaduserasikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Tahunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Temanggung, Masyarakat dan Dunia Usaha dengan Rencana Tata Ruang; f. Mengoptimalkan penyelenggaraan penertiban, pengawasan (pemantauan, evaluasi, dan pelaporan) dan perizinan pemanfaatan ruang; g. Melaksanakan kegiatan pengawasan yang meliputi pelaporan, evaluasi, dan pemantauan penyelenggaraan pemanfaatan ruang; h. Memberikan rekomendasi penertiban terhadap pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang; i. Memberikan rekomendasi perizinan tata ruang Kabupaten j. Mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang; k. Mengembangkan data dan informasi penataan ruang Kabupaten Temanggung untuk kepentingan pengguna ruang di jajaran pemerintah, masyarakat dan swasta; l. Mensosialisasikan dan menyebarluaskan informasi penataan ruang Kabupaten m. Mengkoordinasikan penanganan dan penyelesaian masalah yang timbul dalam penyelenggaraan penataan ruang Kabupaten Temanggung, dan memberikan pengarahan serta saran pemecahannya; n. Melaksanakan fasilitasi, supervisi kepada Dinas/Instansi, masyarakat dan dunia usaha berkaitan dengan penataan ruang; o. Memadukan perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang Kabupaten Temanggung dengan Kabupaten lain yang berbatasan dengan Wilayah Kabupaten p. Melakukan evaluasi tahunan atas kinerja penataan ruang Kabupaten q. Menjabarkan petunjuk Bupati berkenaan dengan pelaksanaan fungsi dan kewajiban Koordinasi Penyelenggaraan Penataan Ruang Kabupaten r. Menyampaikan laporan pelaksanaan tugas BKPRD Kabupaten Temanggung secara berkala kepada Bupati. BAB IV SEKRETARIAT, KELOMPOK KERJA DAN PENYELENGGARAAN KOORDINASI Pasal 4 BKPRD Kabupaten Temanggung sebagaimana dimaksud pada Peraturan ini membentuk Sekretariat, Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang, dan Kelompok Kerja Pengendalian Pemanfaatan Ruang. (1) Sekretariat BKPRD Kabupaten Temanggung sebagaimana dimaksud dalam Peraturan ini bertanggung jawab kepada Sekretaris BKPRD Kabupaten Temanggung dan dipimpin oleh Kepala Bidang Prasarana Wilayah Bappeda Kabupaten - 147 -

(2) Sekretariat BKPRD Kabupaten Temanggung mempunyai tugas: a. Menyiapkan bahan dalam rangka kelancaran tugas BKPRD Kabupaten b. Memfasilitasi terselenggaranya jadwal kerja kegiatan BKPRD Kabupaten c. Menyiapkan dan mengembangkan informasi tata ruang Kabupaten d. Menerima pengaduan dari masyarakat berkaitan dengan terjadinya pelanggaran dalam penyelenggaraan penataan ruang. (3) Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang sebagaimana dimaksud dalam Peraturan ini mempunyai tugas: a. Memberikan masukan kepada BKPRD Kabupaten Temanggung dalam rangka perumusan kebijakan perencanaan tata ruang Kabupaten; b. Mengkoordinasikan Penyusunan Rencana Tata Ruang sesuai ruang lingkup, wewenang dan tanggung jawab Pemerintah Kabupaten; c. Melakukan evaluasi terhadap Rencana Tata Ruang di Kabupaten; d. Menginventarisasi dan mengkaji masalah-masalah (konflik) yang timbul dalam perencanaan serta memberikan alternatif pemecahannya. e. Melaporkan kegiatan kepada BKPRD Kabupaten serta menyampaiakn usulan pemecahan penyampaian usulan pemecahan/kebijakan untuk dibahas dalam sidang pleno BKPRD Kabupaten. (4) Kelompok Kerja Pengendalian Pemanfaatan Ruang sebagaimana dimaksud dalam Peraturan ini mempunyai tugas: a. Memberikan masukan kepada BKPRD Kabupaten Temanggung dalam rangka perumusan kebijakan pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang Kabupaten b. Mengkoordinasikan pengawasan (pemantauan, evaluasi, dan pelaporan) terhadap rencana tata ruang); c. Mengkoordinasikan penertiban dan perizinan pemanfaatan ruang Kabupaten d. Menginventarisasi dan mengkaji masalah-masalah yang timbul dalam pemanfaatan dan pengendalian ruang serta memberikan alternatif pemecahannya; e. Melaporkan kegiatan kepada BKPRD Kabupaten Temanggung serta menyampaikan usulan pemecahan/kebijakan untuk dibahas dalam sidang pleno BKPRD Kabupaten Temanggung. (5) BKPRD Kabupaten Temanggung menyelenggarakan pertemuan minimal 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan berupa rapat pleno untuk menghasilkan rekomendasi alternatif kebijakan penataan ruang. a. Hasil rapat pleno sebagaimana dimaksud pada peraturan ini ditandatangani oleh Ketua BKPRD Kabupaten Temanggung dan dilaporkan kepada Bupati sebagai dasar pengambilan kebijakan. b. BKPRD Kabupaten Temanggung sebagaimana dimaksud pada Peraturan ini menyiapkan laporan Bupati tentang penyelenggaraan penataan ruang kepada Gubernur setiap 4 (empat) bulan dengan tembusan kepada Menteri Dalam Negeri; c. Untuk perumusan dan pengambilan kebijakan penataan ruang daerah, BKPRD Kabupaten dapat mengundang Organisasi Profesi, Perguruan Tinggi, Dunia Usaha, dan Masyarakat. d. Hasil evaluasi tahunan atas kinerja penataan ruang Kabupaten dilaporkan kepada DPRD Kabupaten dan tembusan kepada Gubernur dan Menteri Dalam Negeri. - 148 -

BAB V SUSUNAN KEANGGOTAAN Pasal 5 (1) BKPRD Kabupaten Temanggung sebagaimana dimaksud dalam Peraturan ini mempunyai susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran I, II dan III Peraturan ini; (2) Dalam pelaksanaan tugas dan kewajibannya BKPRD Kabupaten Temanggung sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 Peraturan ini bertanggung jawab kepada Bupati; BAB VI PEMBIAYAAN Pasal 6 Segala biaya yang timbul akibat dibuatnya Peraturan ini dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Temanggung. BAB VII KETENTUAN PERALIHAN Pasal 7 Dalam melaksanakan Tugas BKPRD Kabupaten Temanggung perlu ditetapkan Keputusan Bupati tentang Tim Koordinasi Penataan Ruang, Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang dan Kelompok Kerja Pemanfaatan Ruang Kabupaten Temanggung. BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 8 Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. - 149 -

Pasal 9 Agar supaya setiap orang mengetahui, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Temanggung. Ditetapkan di Temanggung Pada tanggal 20 Agustus 2009 BUPATI TEMANGGUNG ttd HASYIM AFANDI Diundangkan di Temanggung Pada tanggal 20 Agustus 2009 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG ttd BAMBANG AROCHMAN BERITA DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2009 NOMOR 49-150 -

Lampiran I : Peraturan Bupati Temanggung Nomor : 49 Tahun 2009 Tanggal : 20 Agustus 2009 BAGAN ORGANISASI BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG Penanggung Jawab Bupati Ketua Wakil Bupati Ketua Harian Sekretaris Daerah Sekretaris Ka. Bappeda Wakil Sekretaris Kadin PU Asisten Pemerintahan Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesra Kadin Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kadin Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kadin Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kadin Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Ka Badan Lingkungan Hidup Ka.Badan Pertanahan Nasional Komandan Kodim 0707 Kapolres BUPATI TEMANGGUNG ttd HASYIM AFANDI 151

Lampiran II : Peraturan Bupati Temanggung Nomor : 49 Tahun 2009 Tanggal : 20 Agustus 2009 BAGAN ORGANISASI KELOMPOK KERJA PERENCANAAN BKPRD KABUPATEN TEMANGGUNG Penanggung Jawab Kabid Praswil Bappeda Wakil Ketua Kabag Hukum Sekretaris Kasubid Perumahan dan Tata Ruang Kepala Kantor Penanaman Modal Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Sekretaris Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Sekretaris Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Sekretaris Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Sekretaris Dinas Badan Lingkungan Hidup Kabag Perekonomian Sekretariat Daerah Kabag Pembangunan Sekretariat Daerah Kabid Ekonomi Bappeda Kabid Sosial Budaya dan Pemerintahan Bappeda Kabid Statistik, Penelitian, dan Pengembangan Bappeda Kasi Pengaturan dan Penataan Pertanahan BPN BUPATI TEMANGGUNG ttd HASYIM AFANDI 152

Lampiran III : Peraturan Bupati Temanggung Nomor : 49 Tahun 2009 Tanggal : 20 Agustus 2009 BAGAN ORGANISASI KELOMPOK KERJA PENGENDALIAN BKPRD KABUPATEN TEMANGGUNG Ketua Kabag Pemerintahan Umum Setda Wakil Ketua Kabid Cipta Karya dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Sekretaris Kasi Pemanfaatan dan Pengendalian Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Kabid Perindustrian Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabid Pengelolaan Pasar Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabid Pengendalian Dampak BLH Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kasubag Perundang- Undangan Bagian Hukum Setda Kasubsi Penatagunaan Tanah Badan Pertanahan Nasional Kabid Pariwisata Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kasi Pelayanan dan Verifikasi Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Staf Bappeda Staf Bagian Hukum Staf Dinas Pekerjaan Umum BUPATI TEMANGGUNG ttd HASYIM AFANDI 153