Teknologi Switching Oleh: Mike Yuliana PENS-ITS
TUJUAN DAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Menjelaskan fungsi switching Menjelaskan fungsi dari sentral Telepon Membahas sejarah sentral Digital di Indonesia Menjelaskan masing-masing bagian dari sentral digital Membahas jenis-jenis j i pelayanan sentral
Jaringan Telepon Private phones Telephone Box Telephone Poles Local Exchange Telephon e sets Public pay phone Cell phone PBX Cell Tower Mobile Exchange International Exchange Main Exchange Main Exchange Yang akan dibahas pada pertemuan ini
Switching Berasal dari kata switch Dalam dunia telekomunikasi, dikenal istilah switchboard tempat menyambungkan atau memutus sambungan percakapan telepon antara dua pelanggan (pembicara) telepon Istilah switching seringkali disebut dengan exchange atau sentral
Sentral Telepon Merupakan pusat pengatur hubungan antara pelanggan telepon. Jenis Sentral telepon dilihat dari cara penyambungannya: Manual switchboard Otomatis: Analog step by step(strowger), common control(spc) Digital circuit switch,packet switch
Fungsi dari sentral telepon: Fungsi Dasar melakukan seluruh proses penyambungan dari pelanggan pemanggil ke pelanggan yang dituju. Fungsi Tambahan Fungsi kontrol jaringan Fungsi tambahan pelayanan Fungsi penentuan tarif
Manual SwitchBoard Patchcord panel switch ditemukan pada 1877 Operator menghubungkan user sesuai dengan kebutuhan
Otomatis analog
Otomatis digital
Otomatis digital Teknologi switching The ITU-T T defines switching as: "the establishing, on demand, of an individual connection from a desired inlet to a desired outlet within a set of inlets and outlets for as long as is required for the transfer of information". Circuit it switching Proses komunikasi melalui tiga tahap Pembentukan sirkit (link fisik) yang dedicated Transfer sinyal Pemutusan sirkit cocok untuk transmisi voice (utilisasi tinggi)
Otomatis digital Untuk data? Karakteristik data : large burst, short duration, error-free transmission Bila digunakan circuit it switching Tidak efisien Ada delay call setup Data dikirimkan dengan data rate yang tetap (endpoints yang berkomunikasi harus bekerja pada data rate ini) Digunakan packet switching
Otomatis digital Packet switching Message dipotong-potong menjadi sejumlah data yang lebih pendek yang disebut paket Setiap paket dilengkapi alamat sumber dan tujuan Paket-paket ini diterima, disimpan, diproses lalu ditransmisikan lagi oleh setiap node dalam jaringan yang dilewati sampai akhirnya mencapai tujuan Pada teknik ini tidak ada resource jaringan yang didedikasikan (dedicated) penggunaan resource jaringan lebih efisien i
Otomatis digital Circuit switching packet switching
Sejarah Sentral Digital di Indonesia 1. EWSD (Electronic Wahler Sistem Digital) sentral telepon digital pertama yang dikembangkan di Indonesia (diperkenalkan tahun 1984). 2. NEAX dan 5 ESS diperkenalkan tahun 1994
Sentral di Surabaya Terdiri i atas : Surabaya Barat : Berada di jalan Kapuas 51 (UPNR). Dengan jumlah pelanggan : Injoko = ± 19 ribu pelanggan Darmo = ± 40 ribu pelanggan Surabaya Timur : Berada di jalan Kebalen Timur 2
Sentral Telepon Surabaya Timur
Sentral Telepon di Surabaya Barat
STO Manyar
CENTRAL OFFICE 1. Blok Speech Channel 2. Blok Trunk Interface 3. Blok Signaling 4. Blok Kontrol KONFIGURASI DASAR PERALATAN SENTRAL DIGITAL
1. BLOK SPEECH CHANNEL SUBS. CCT SUBS. CCT TIME DIVISION CONCEN- TRATOR TIME DIVISION DISTRI- BUTOR Ke/dari trunk SUBS. CCT Ke/dari sinyal subscriber Ke/dari control processor Ke/dari sinyal trunk Subcriber Circuit 1. Penghubung antara sentral dan pelanggan 2. Mendeteksi permintaan panggilan dari pelanggan 3. Pengubahan sinyal suara analog ke digital dan sebaliknya 4. Mencatu arus loop DC
Speech Channel Switcher Time Division Speech Channel Concentrator Penentuan kanal bicara Time Division Speech Channel Distributor 1. Sinkronisasi bit 2. Multiplexing
2. BLOK TRUNK INTERFACE SYNCHRONOUS Time MULTIPLEXING Division CONVERTER Channel Distributor ASYNCHRONOUS MULTIPLEXING CONVERTER Mux/ demux A/D A/D Digital line Analogue line Trunk Interface Interface yang menghubungkan suatu sentral dengan jalur transmisi
Jenis-jenis Penyambungan: Peralatan Sentral Peralatan Sentral 1 2 3 Saluran keluar Saluran masuk Peralatan Sentral 1 P b L k l 1. Penyambungan Lokal 2. Penyambungan Outgoing 3. Penyambungan Incoming
3. BLOK SIGNALING Ke/dari Time Div. Speech Channel Distributor Peralatan pensinyalan subscriber ber Peralatan pensinyalan Trunk line Ke/dari pemroses sinyal Blok Signaling dibagi menjadi 2 bagian yaitu: 1. Peralatan pensinyalan pelanggan yang mengorganisasi hubungan pada pelanggan melalui jaringan lokal pelanggan 2. Peralatan pensinyalan trunk line yang mengorganisasi g pensinyalan antar sentral melalui suatu trunk line
4. BLOK CONTROL Ke/dari time div. Speech ch. distributor Ke/dari subscriber Ke/dari trunk line Central Processing Unit Memory Program Data ke subscriber ke trunk line
Blok kontrol mengontrol seluruh sistem peralatan sentral CPU: mengorganisasi pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan oleh software operasi peralatan sentral yang tersimpan dalam memori, dan sebuah memori yang menyimpan software untuk pengoperasian peralatan sentral. Memori Merupakan peralatan untuk menyimpan program software untuk pengoperasian peralatan sentral, dan juga software data untuk informasi pelanggan, fasilitas peralatan sentral, dan kondisi trunk line