3. Instalasi Operating System

dokumen-dokumen yang mirip
LANGKAH-LANGKAH INSTALASI WINDOWS XP :

Lampiran D Rancang Bangun Microsoft Windows Server 2003 Enterprise Edition

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM

MODUL INSTALasi WINDOWS XP

Melakukan Instalasi Microsoft Windows XP Professional. Untuk Kalangan Sendiri

INSTALASI SISTEM OPERASI WINDOWS XP

9) File-file yang ada di CD ROM akan diload ke dalam memori selama proses instalasi ini. Selanjutnya layar Welcome To Set Up Windows akan tampil.

5. Instalasi dan Format Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI

d. Pilih partisi atau hard disk untuk menginstall windows Xp. setelah itu tekan enter untuk melanjutkan, tekan tombol C untuk membuat partisi baru

Instalasi Windows XP

Instalasi Sistem Operasi ( OS )

Laporan. Disusun Oleh: M. Luthfi Fathurrahman. Kelas: X TKJ 2

Instalasi Windows Server 2003 Standard Edition

PRAKTUKTIM SISTEM OPERASI I MODUL 1. INSTALASI SISTEM OPERASI MICROSOFT WINDOWS XP

Menginstall server dengan CD Server Installation

Melakukan instalasi sistem operasi Dasar Dasar Kompetensi Kejuruan Kelas X Semester 1

CARA INSTAL WINDOWS XP

Membuat Virtual Machine Windows XP Menggunakan VMWare

Instalasi Windows XP. Chazali Husni Microsoft User Group Indonesia Microsoft (MUGI) User Reg. Group Medan Indonesia

Praktuktim Sistem Operasi I MODUL 1. Instalasi Sistem Operasi Microsoft Windows XP

Assalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

[DUALBOOT MS. WINDOWS XP & GNU/LINUX DEBIAN CODENAME SQUEEZE] August 28, 2013 DUAL BOOT WINDOWS XP DENGAN DEBIAN 6

BAB IV KONFIGURASI DAN PENGUJIAN Penempatan dan Pemasangan Switch & Router

3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:

INSTALASI WINDOWS XP SECARA OTOMATIS

2.2 Active Directory. Instalasi Active Directory

Lampiran C Rancang Bangun Microsoft Windows XP Professional

M. Choirul Amri

Tugas pendahuluan 2 INSTALASI DAN PENGENALAN OS WINDOWS NAMA : RUDIN STAMBUK : F KELAS : D

- Lampiran Installasi dan konfigurasi komputer client

Boediardjo

CARA MENGINSTALL WINDOWS XP PADA PERSONAL COMPUTER

Instalasi OS. Adapun. (Windows XP) 2. Siapkan CD. belum. boot from. CD" di. partisi harddisk di. harddisk Anda. mengatur

SCYLLA-Pro Software Release SCLPRO PETUNJUK INSTALASI

Untuk Terminal Services diperlukan instalasi, sedangkan untuk Remote Desktop hanya diperlukan aktivasi program terserbut.

BAB IV PEMBAHASAN. dapat dilakukan dengan memasukkan IP address sesuai dengan IP address yang telah

TUJUAN PRAKTIKUM DASAR TEORI

Rima Hidayati

Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2. I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2

TUGAS PRAKTIKUM PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI MODUL 2

LAPORAN PRAKTEK SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 364 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Oktober 2004 Sinopsis singkat:

PENGERTIAN PARTISI HARDDISK

BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0

Cara Instalasi Windows XP

Insani Ning Arum

PANDUAN INSTALASI CONNECTION KIT PADA WINDOWS 95

PROSES INSTALASI WINDOWS 7 DI VIRTUAL BOX

JURNAL PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER

Venus VT-10 CDMA Wireless Modem. Buku Panduan Venus VT-10 USB Modem x. ( Untuk Windows XP ) Revisi 2.6

INSTALASI ACTIVE DIRECTORY

Instalasi Windows XP Pada VirtualBOX

MODUL PELATIHAN INSTALASI KOMPUTER, CLONING SISTEM OPERASI, SERTA MEMBUAT FILE SHARING PADA JARINGAN KOMPUTER

Insani Ning Arum

Mudahnya Menginstall Windows Vista Home Premium

Menginstal Sistem Operasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut adalah spesifikasi

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT

Instalasi System Operasi Linux Ubuntu

Cara Install Windows XP pada QEMU

Written by mangthjik riche Wednesday, 05 August :01 - Last Updated Monday, 31 August :17

A. Software Keamanan Komputer

SMK NEGERI 1 TAPIN SELATAN. Worksheet. Instalasi Windows Server 2008 JL. SRAGEN SAWANG KEC. TAPIN SELATAN, KAB. TAPIN KALIMANTAN SELATAN, 71181

Installasi Windows Server 2008

2. Dalam menu Bios akan ada tampilan seperti di bawah ini mungkin akan berbeda di setiap komputer, tapi tinggal sesuaikan saja

MEMPARTISI HARDISK EKSTERNAL TANPA MENGGUNAKAN SOFTWARE

LANKAH INSTALLASI LINUX REDHAT 9

Selanjutnya, proses pembuatan Bootable Windows 7 USB Drive dapat dimulai dengan step sebagai berikut :

Driver Windows: Siapkan Driver - Tutorial Mencari, Download serta Instal Driver Windows

Instalasi Server ipat

Panduan Setting Hardisk RAID 5

MODUL TRAINING INSTALASI UBUNTU LUCID LYNX DISELENGGARAKAN OLEH : FKIP INTERNET CENTER AND OPEN SOURCE UNIVERSITAS SEBELAS MARET.

Virtual Machine (VMware Workstation)

Cara Menginstall Windows Xp

Merupakan software yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Mempunyai karakteristik:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. harus disediakan server, perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware)

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 123 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat:

CARA INSTAL WINDOWS 7

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX

SISTEM OPERASI WINDOWS

Pertama, Anda perlu booting komputer Anda menggunakan media instalasi Windows 8 berupa CD atau DVD

PANDUAN INSTALASI CONNECTION KIT PADA WINDOWS 3.1

Virtual PC dapat berjalan di Windows XP, Vista maupun Windows 7. Saya melakukan installasi pada Windows 7, 64 bit.

Ini adalah instalasi Windows 7 dari awal pada laptop atau komputer.

Tutorial Dual Boot Windows 7 dan Linux Ubuntu Menggunakan VirtualBox

Lankah langkah install windows 98

I. Tujuan - Agar siswa dapat memahami dan melakukan Instalasi OS Debian dengan benar dan tepat dengan menggunakan mesin VM Virtual Box

Tuturial Dual Boot Windows - Linux. Nama : Muhammad Fikry Hazmi NRP :

B. Instalasi Software Symantec Norton Ghost

Tutorial Instalasi Windows 8

BAB I PENDAHULUAN. 2. Tujuan

MENGINSTAL BACKTRACK DI VIRTUALBOX WIN7

CARA MENGINSTALL WINDOWS 10 SISTEM OPERASI

Modul 6 Menajemen Harddisk. I. Tujuan Praktikan dapat melakukan pembagian atau partisi kapasistas harddisk.

Installasi Linux SuSE 10.1 Basis Text

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX DEBIAN 4 BERBASIS GUI

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

Tugas Pengantar Sistem Operasi Dual Booting pada Virtual Box

TUGAS AOK BAB OS. Jalankan aplikasi virtualbox terlebih dahulu.

Transkripsi:

3. Instalasi Operating System Obyektif : Instalasi Single OS Instalasi Multiple OS Definisi : Ada dua metode instalasi Windows 2000, yaitu : Modul Latihan : Single OS Metode ini adalah menggunakan kapasitas sistem hanya untuk satu Operating System saja, ini jauh lebih baik daripada Multiple OS, karena sekuritas sistem anda dipegang pada satu OS saja, begitu pula dengan penanganan sekuritas data, dan lain sebagainya. Multiple OS Pada metode ini, sangat baik digunakan apabila anda menggunakan komputer ini sebagai media latihan anda dirumah, dimana anda dapat menggabungkan Windows 2000, dengan operating system yang lain seperti keluarga Windows 95/98/98SE/ME dan NT. Pada modul latihan ini saya memiliki komputer seperti telah dijelaskan spesifikasinya pada bagian 1. Tips dan Tricks : Tapi perlu diingat apabila anda berniat untuk menggunakan multiple OS ini dengan keluarga Windows terbaru yaitu Windows XP, saya sarankan anda menginstal Windows 2000 terlebih dahulu baru dilanjutkan dengan instalasi Windows XP. Sistem ini menggunakan sebuah harddisk yang dibagi atas beberapa partisi sesuai kebutuhan, pada bagian ini nanti akan dijelaskan bagaimana menggunakan utility Powerquest Partition Magic versi 7.0. 3.1. Single OS Definisi : Single OS adalah proses yang paling mudah untuk dilaksanakan karena Harddisk akan diformat ulang secara menyeluruh dan hanya ada satu Operating System dalam CPU yaitu Windows 2000 Server. Checklist : o Pastikan harddisk anda telah diformat o Pastikan anda memiliki RAM yang memadai o Pastikan anda memiliki Processor yang memadai 35

3.1.1. Langkah demi Langkah Instalasi Single OS Masuk kedalam BIOS, pada umumnya tekan Del pada saat komputer dinyalakan. Gambar 5.1.1.a Lalu buatlah agar sistem mem-boot dari CD-ROM, Gambar 5.1.1.b 36

masukkan CD Microsoft Windows 2000 ke dalam CDROM, Gambar 5.1.1.c Save konfigurasi anda, lalu Exit dari BIOS, maka akan tampil pesan seperti berikut, segera tekanlah Enter untuk boot dari CD Gambar 5.1.1.d Maka sesaat kemudian akan tampil pesan seperti berikut, disini sistem akan memulai proses instalasi dari CD Gambar 5.1.1.e 37

Pada posisi ini, segera tekan F6 apabila anda memiliki driver SCSI dalam disket dan masukkan ke Drive A: Gambar 5.1.1.f Setelah proses instalasi SCSI anda selesai, maka Windows akan melanjutkan proses Instalasi dengan beberapa pilihan : To set up Windows 2000 now, press ENTER To repair a Windows 2000 installation, press R To quit Setup without installing Windows 2000, press F3 Sehubungan dengan proses instalasi ini baru, maka tekanlah ENTER. Gambar 5.1.1.g 38

Maka timbul tampilan Windows 2000 Licensing Agreement Pada point ini tekan F8 Gambar 5.1.1.h Pada pilihan partisi, apabila sudah ada, karena sesuai proses Disk Manager sebelumnya anda telah dibuatkan sebuah partisi, lakukan penghapusan partisi, karena kita akan merencanakan membuat partisi lebih dari satu dalam harddisk, Maka klik D Gambar 5.1.1.i 39

Pada pilihan ini, klik ENTER Timbul konfirmasi peringatan, klik L Gambar 5.1.1.j. Gambar 5.1.1.k. Maka sistem akan kembali ke tampilan partisi, disini terlihat bahwa anda sudah tidak memiliki partisi sama sekali, mulailah membuat partisi Untuk membuat partisi, klik C Gambar 5.1.1.l Pada pilihan ini jumlah maksimum partisi adalah jumlah maksimum harddisk anda, mulailah menguranginya sekitar 1 2 GB karena nanti akan kita gunakan untuk kebutuhan lain yang tidak boleh tergabung dengan partisi Sistem (drive C) Gambar 5.1.1.m. 40

Maka sistem akan kembali ke tampilan partisi, disini terlihat bahwa anda sudah memiliki partisi dengan logical drive C, dan masih ada sisa kapasitas yang ditunjukkan dengan Unpartition Space, untuk mengaktifasi sisa partisi bisa kita lakukan nanti, Arahkan mistar penunjuk ke C: New (Unformatted) lalu klik ENTER Gambar 5.1.1.n. Windows 2000 lebih optimal bekerja pada partisi NTFS, maka pada bagian pilihan model partisi, pilihlah Format the partition using NTFS file system Gambar 5.1.1.o. Maka anda memulai memformat logical drive C dengan model partisi NTFS, tunggu dan biarkan, jangan menekan tombol apapun Gambar 5.1.1.q. 41

Sistem akan secara otomatis meng-copy file yang dibutuhkan tanpa ada notifikasi terlebih dahulu, ingat, apabila sistem setelah itu merestart, jangan tekan tombol apapun, biarkan saja Gambar 5.1.1.r. Setelah re-boot komputer, jangan tekan tombol apapun, karena apabila anda menekan tombol sembarang, yang terjadi yaitu sistem akan memulai instalasi dari awal lagi, jadi biarkan saja, beberapa saat kemudian anda akan melihat proses lanjutan peng-copy-an file ke dalam harddisk, seperti gambar dibawah Gambar 5.1.1.s. Gambar 5.1.1.t. 42

Pada bagian Regional Settings, bisa anda lakukan nanti, Untuk sementara, klik Next Gambar 5.1.1.u. Pada bagian Personalize Your Software, masukkan nama dan perusahaan anda pada kolom isian, lalu klik Next Gambar 5.1.1.v. 43

Pada bagian tersebut saya masukkan nama dan perusahaan saya. Gambar 5.1.1.w. Pada Licensing Modes, pilihlah Per Seat apabila anda merencanakan untuk meng-install Microsoft BackOffice, lalu klik Next Gambar 5.1.1.x. 44

Pada bagian Computer Name and Administrator Password, berikan nama computer dan password, dalam bagian ini saya berikan nama server saya : BATSERVO, lalu klik Next Gambar 5.1.1.y. Pada bagian Windows 2000 Components, biarkan pilihan pada default, anda bisa merubahnya nanti, lalu klik Next Gambar 5.1.1.z 45

Apabila sistem telah dilengkapi modem, maka muncul bagian Modem Dialing Information, pilihlah Indonesia pada Country, dan (apabila anda di Jakarta) ketikkan 21 pada Kode Area, apabila anda mengakses telepon melalui PABX yang mengharuskan menekan 9 atau 0 dulu untuk nada panggil, maka ketikkan 9 pada isian terakhir, biarkan pilihan phone system tetap pada Tone dialing, lalu klik Next Gambar 5.1.1.a1. Pada bagian Date and Time Settings, ini sangat penting, jangan sampai salah memasukkan Tanggal, Bulan, Tahun, Jam, dan Zona Waktu, karena ini akan berpengaruh terhadap singkronisasi sistem secara menyeluruh, kesalahan disini dapat berakibat fatal! Gambar 5.1.1.b1. 46

Maka sistem akan melanjutkan dengan meng-copy file yang diperlukan Gambar 5.1.1.c1. Pada bagian Networking Services, pilihlah Typical settings, anda dapat merubahnya nanti, lalu klik Next Gambar 5.1.1.d1. 47

Pada bagian Workgroup or Computer Domain, anda dapat merubahnya nanti, untuk sementara biarkan saja, lalu klik Next Gambar 5.1.1.e1. Maka proses akan dilanjutkan dengan meng-copy file-file yang diperlukan Gambar 5.1.1.f1. 48

Pada bagian ini, sistem menyelesaikan pekerjaannya Pada bagian ini menunjukkan bahwa proses instalasi telah selesai, klik Finish, dan komputer akan re-boot, ingat biarkan saja sampai timbul tampilan berikut Gambar 5.1.1.g1. 49

Inilah dia bagian yang kita tunggu, disini anda klik CTRL-ALT-DEL Gambar 5.1.1.h1. Gambar 5.1.1.i1. Secara otomatis sistem memberikan username Administrator sebagai default, perlu diingat ini adalah User tertinggi, nanti akan dijelaskan, untuk sementara masukkan password yang telah anda buat sebelumnya, jangan lupa password ini karena ini adalah password dari User pada level tertinggi. Gambar 5.1.1.j1. 50

Selesai proses instalasi Microsoft Windows 2000 Server, perlu dicatat bahwa yang anda kerjakan saat ini belum menjadikan komputer anda sebuah Server, namun masih mirip seperti Microsoft Windows 2000 Professional, yang hanya sekedar komputer Client, untuk menjadikannya Server ikuti tahapan pada Bab berikutnya. Pada sesi pertama kali anda logon pada Windows 2000 Server, maka akan timbul tampilan Wizard Windows 2000 Configure Your Server, pilihlah I will configure this server later, lalu klik Next Gambar 5.1.1.k1. Pada bagian ini, matikan checkbox Show this screen at startup, lalu klik tombol X pada pojok kanan atas untuk menutup jendela ini 51

Gambar 5.1.1.l1. Selamat datang di Microsoft Windows 2000 Server Family Gambar 5.1.1.m1. 52

3.2. Multiple OS Dengan multi OS anda dapat melakukan simulasi latihan di rumah anda, Checklist : o Pastikan anda telah men-defrragment harddisk anda o Pastikan anda memiliki RAM yang memadai o Pastikan anda memiliki Processor yang memadai o Pastikan anda memiliki sisa harddisk yang cukup o Pastikan anda memiliki software utility PowerQuest Partition Magic 7.0 Catatan : Dimana sebelumnya telah saya install Microsoft Windows 98 Second Edition, saya menghindari penggunaan Microsoft Windows Millenium Edition karena terlalu banyak bug. 3.2.1. Langkah demi Langkah Setup Partition Magic 7.0 Pada umumnya harddisk anda belum terpartisi, dengan maksud bahwa harddisk anda terpakai seluruhnya hanya untuk satu operating system saja, maka saya berikan solusi agar anda tidak perlu memformat ulang harddisk anda, anda dapat menggunakan utility Powerquest Partition Magic versi 7.0, Saya akan menunjukkan bagimana cara menggunakan Powerquest Partition Magic untuk kebutuhan pembelahan partisi pada harddisk yang telah terisi Operating System lengkap dengan Aplikasinya. Masukkan CD Powerquest Partition Magic 7.0, maka akan muncul tampilan sebagai berikut : Gambar 5.2.1.a. Klik install pada tampilan di atas 53

Pada tampilan berikut klik Partition Magic Maka proses mulai dilaksanakan Gambar 5.2.1.b. Pada bagian ini klik Next Gambar 5.2.1.d. Gambar 5.2.1.e. 54

Masukkan Nama Anda, dan Nama Perusahaan anda, dan masukkan Serial Number-nya pada kolom yang disediakan. Pada bagian ini, klik Next. Gambar 5.2.1.f. Gambar 5.2.1.g. 55

Pada bagian ini, klik Next. Gambar 5.2.1.h. Pada bagian ini, klik Next. Gambar 5.2.1.i. 56

Pada bagian ini, pilih Typical lalu klik Next. Pada bagian ini, klik Next. Gambar 5.2.1.j. Gambar 5.2.1.k. 57

Maka proses pengkopian data dilaksanakan Gambar 5.2.1.l. Pada bagian ini, kosongkan checkbox Yes, I would to create these diskettes, lalu klik Next Proses instalasi aplikasi selesai. Gambar 5.2.1.m. 58

3.2.2. Langkah demi Langkah Pemotongan partisi Setelah proses pada bagian 3.2.1 selesai, dilanjutkan dengan proses pemotongan partisi Klik Start Programs Powerquest Partition Magic 7.0 Partition Magic 7.0 Gambar 5.2.2.a. Pada tampilan di bawah aplikasi akan menampilkan tabel harddisk anda, apabila anda menggunakan harddisk lebih dari satu maka ada Disk 2 pada tabel tersebut Gambar 5.2.2.b. 59

Pada menu bar pilih Operations Resize/Move, dengan maksud bahwa kita ingin mengurangi penggunaan logical drive C, perlu diingat pastikan bahwa anda telah men-defragment harddisk anda sebelumnya. Gambar 5.2.2.c. Pada gambar dibawah, ketik ukuran yang yang ingin dibuat pada New Size, lalu klik OK Gambar 5.2.2.d. 60

Maka Partition Magic akan menapilkan sketsa pemotongan tersebut apabila anda setuju tekan bersama Ctrl-A Gambar 5.2.2.e. Pada gambar dibawah, akan ada konfirmasi ulang apakah anda setuju, apabila anda telah yakin, klik Yes, dan sistem akan mulai me-restart komputer anda dan melakukan proses tersebut dalam mode DOS. Gambar 5.2.2.f. Maka akan muncul tampilan inisialisasi pada Mode DOS seperti gambar dibawah, apabila anda ingin membatalkan klik tombol Esc Gambar 5.2.2.g. 61

Dilanjutkan dengan proses pengurangan harddisk C Gambar 5.2.2.h. Pada gambar dibawah proses melanjutkan dengan pembuatan partisi baru pada harddisk anda Gambar 5.2.2.i. Setelah selesai pemotongan maka akan dilanjutkan seperti pada gambar dibawah, jangan tekan tombol apapun, dalam beberapa detik komputer anda akan merestart. Proses pemotongan harddisk selesai. Gambar 5.2.2.j. 62

3.2.3. Langkah demi Langkah Instalasi Multi OS Pada Windows 9x/ME masukkan CD Windows 2000 Server, maka proses autorun akan menampilkan menu seperti gambar dibawah, klik Yes untuk melanjutkan Gambar 5.2.3.a. Pada gambar dibawah, Windows 2000 memberikan pernyataan bahwa Windows 9x/ME tidak dapat diupgrade ke Windows 2000, dengan maksud adalah Windows 2000 dapat diinstall namun dalam mode Multi OS, klik OK untuk melanjutkan Gambar 5.2.3.b. 63

Pada dialog box Windows 2000 Setup, secara otomatis radio box langsung menunjuk pada pilihan Install a new copy of Windows 2000 (Clean Install), perlu dicatat bahwa opsi pertama hanya berlaku apabila anda melakukan migrasi dari Windows NT 4 Server, klik Next untuk melanjutkan Gambar 5.2.3.c. Pada bagian Licence Agreement pilih I accept this agreement, lalu klik Next untuk melanjutkan Gambar 5.2.3.d. 64

Pada bagian ini anda bisa merubah opsi-opsi yang menurut anda perlu, tapi untuk sementara dibiarkan saja, anda bisa merubahnya nanti, lalu klik Next Gambar 5.2.3.e. Proses akan dilanjutkan dengan melakukan inisialisasi loading information file Gambar 5.2.3.f. 65

Setelah selesai proses pengkopian file yang diperlukan, maka proses akan merestart komputer, pastikan pada modus restart, BIOS disetup untuk tetap menggunakan boot dari drive C bukan dari drive CDROM. Gambar 5.2.3.g. Maka anda akan melihat tampilan menu seperti gambar dibawah setelah komputer anda me-restart, biarkan saja atau klik Enter untuk mempercepat proses, jangan pilih Microsoft Windows karena apabila anda memilihnya sistem akan melakukan inisialisasi operating system Microsoft Windows 9x/ME Gambar 5.2.3.h. Dilanjutkan dengan inisialisasi inspeksi atas konfigurasi hardware yang anda miliki Gambar 5.2.3.i. 66

Pada posisi ini, segera tekan F6 apabila anda memiliki driver SCSI dalam disket dan masukkan ke Drive A: Gambar 5.2.3.j. Setelah proses instalasi SCSI anda selesai, maka Windows akan melanjutkan proses Instalasi dengan beberapa pilihan : To set up Windows 2000 now, press ENTER To repair a Windows 2000 installation, press R To quit Setup without installing Windows 2000, press F3 Sehubungan dengan proses instalasi ini baru, maka tekanlah ENTER. Gambar 5.2.3.k. 67

Maka timbul tampilan Windows 2000 Licensing Agreement Pada point ini tekan F8 Gambar 5.2.3.l. Pada pilihan partisi, apabila sudah ada, karena sesuai proses Disk Manager sebelumnya anda telah dibuatkan sebuah partisi, lakukan penghapusan partisi, karena kita akan merencanakan membuat partisi lebih dari satu dalam harddisk, Maka klik D Gambar 5.2.3.m. 68

Pada pilihan ini, klik ENTER Timbul konfirmasi peringatan, klik L Gambar 5.2.3.n. Gambar 5.2.3.o. Maka sistem akan kembali ke tampilan partisi, disini terlihat bahwa anda sudah tidak memiliki partisi sama sekali, mulailah membuat partisi Untuk membuat partisi, klik C Gambar 5.2.3.o. Pada pilihan ini jumlah maksimum partisi adalah jumlah maksimum harddisk anda, mulailah menguranginya sekitar 1 2 GB karena nanti akan kita gunakan untuk kebutuhan lain yang tidak boleh tergabung dengan partisi Sistem (drive C) Gambar 5.2.3.p. 69

Maka sistem akan kembali ke tampilan partisi, disini terlihat bahwa anda sudah memiliki partisi dengan logical drive C, dan masih ada sisa kapasitas yang ditunjukkan dengan Unpartition Space, untuk mengaktifasi sisa partisi bisa kita lakukan nanti, Arahkan mistar penunjuk ke C: New (Unformatted) lalu klik ENTER Gambar 5.2.3.q. Windows 2000 lebih optimal bekerja pada partisi NTFS, maka pada bagian pilihan model partisi, pilihlah Format the partition using NTFS file system Gambar 5.2.3.r. Maka anda memulai memformat logical drive C dengan model partisi NTFS, tunggu dan biarkan, jangan menekan tombol apapun Gambar 5.2.3.s. 70

Sistem akan secara otomatis meng-copy file yang dibutuhkan tanpa ada notifikasi terlebih dahulu, ingat, apabila sistem setelah itu merestart, jangan tekan tombol apapun, biarkan saja Gambar 5.2.3.t. Setelah re-boot komputer, jangan tekan tombol apapun, karena apabila anda menekan tombol sembarang, yang terjadi yaitu sistem akan memulai instalasi dari awal lagi, jadi biarkan saja, beberapa saat kemudian anda akan melihat proses lanjutan peng-copy-an file ke dalam harddisk, seperti gambar dibawah Gambar 5.2.3.u. Gambar 5.2.3.v. 71

Pada bagian Regional Settings, bisa anda lakukan nanti, Untuk sementara, klik Next Gambar 5.2.3.w. Pada bagian Personalize Your Software, masukkan nama dan perusahaan anda pada kolom isian, lalu klik Next Gambar 5.2.3.x. 72

Pada bagian tersebut saya masukkan nama dan perusahaan saya. Gambar 5.2.3.y. Pada Licensing Modes, pilihlah Per Seat apabila anda merencanakan untuk meng-install Microsoft BackOffice, lalu klik Next Gambar 5.2.3.z. 73

Pada bagian Computer Name and Administrator Password, berikan nama computer dan password, dalam bagian ini saya berikan nama server saya : BATSERVO, lalu klik Next Gambar 5.2.3.a1. Pada bagian Windows 2000 Components, biarkan pilihan pada default, anda bisa merubahnya nanti, lalu klik Next Gambar 5.2.3.b1. 74

Apabila sistem telah dilengkapi modem, maka muncul bagian Modem Dialing Information, pilihlah Indonesia pada Country, dan (apabila anda di Jakarta) ketikkan 21 pada Kode Area, apabila anda mengakses telepon melalui PABX yang mengharuskan menekan 9 atau 0 dulu untuk nada panggil, maka ketikkan 9 pada isian terakhir, biarkan pilihan phone system tetap pada Tone dialing, lalu klik Next Gambar 5.2.3.c1. Pada bagian Date and Time Settings, ini sangat penting, jangan sampai salah memasukkan Tanggal, Bulan, Tahun, Jam, dan Zona Waktu, karena ini akan berpengaruh terhadap singkronisasi sistem secara menyeluruh, kesalahan disini dapat berakibat fatal! Gambar 5.2.3.d1. 75

Maka sistem akan melanjutkan dengan meng-copy file yang diperlukan Gambar 5.2.3.e1. Pada bagian Networking Services, pilihlah Typical settings, anda dapat merubahnya nanti, lalu klik Next Gambar 5.2.3.f1. 76

Pada bagian Workgroup or Computer Domain, anda dapat merubahnya nanti, untuk sementara biarkan saja, lalu klik Next Gambar 5.2.3.g1. Maka proses akan dilanjutkan dengan meng-copy file-file yang diperlukan Gambar 5.2.3.h1. 77

Pada bagian ini, sistem menyelesaikan pekerjaannya Pada bagian ini menunjukkan bahwa proses instalasi telah selesai, klik Finish, dan komputer akan re-boot, ingat biarkan saja sampai timbul tampilan berikut Gambar 5.2.3.i1. 78

Inilah dia bagian yang kita tunggu, disini anda klik CTRL-ALT-DEL Gambar 5.2.3.j1. Gambar 5.2.3.k1. Secara otomatis sistem memberikan username Administrator sebagai default, perlu diingat ini adalah User tertinggi, nanti akan dijelaskan, untuk sementara masukkan password yang telah anda buat sebelumnya, jangan lupa password ini karena ini adalah password dari User pada level tertinggi. Gambar 5.2.3.l1. 79

Selesai proses instalasi Microsoft Windows 2000 Server, perlu dicatat bahwa yang anda kerjakan saat ini belum menjadikan komputer anda sebuah Server, namun masih mirip seperti Microsoft Windows 2000 Professional, yang hanya sekedar komputer Client, untuk menjadikannya Server ikuti tahapan pada Bab berikutnya. Pada sesi pertama kali anda logon pada Windows 2000 Server, maka akan timbul tampilan Wizard Windows 2000 Configure Your Server, pilihlah I will configure this server later, lalu klik Next Gambar 5.2.3.m1. 80

Pada bagian ini, matikan checkbox Show this screen at startup, lalu klik tombol X pada pojok kanan atas untuk menutup jendela ini Gambar 5.2.3.n1. Selamat datang di Microsoft Windows 2000 Server Family Proses instalasi Multi OS selesai Gambar 5.2.3.o1. 81