PEMBAGIAN DIAGRAM BLOK DASAR PONSEL

dokumen-dokumen yang mirip
STRUKTUR DIAGRAM PONSEL FUNGSI DAN GEJALA KERUSAKAN KOMPONEN

Bagan Kerja Handphone Beserta cara kerjanya

Analisis Penerimaan Sinyal Ponsel Pada Sistem Komunikasi Selular

STRUKTUR DASAR SYSTEM PENYIMPANAN DATA PONSEL

JS PONSEL CELLULAR. Artikel yang anda cari silahkan kunjungi situs utama

KERUSAKAN HARDWARE PADA MOBILE PHONE Yasdinul Huda *) *)

BAB III PERANCANGAN SISTEM. perancangan mekanik alat dan modul elektronik sedangkan perancangan perangkat

Cv Lampung Service Kursus & Service HP Makalah Komponen HP Struktur SKEMA HP

PEMODELAN SISTEM AUDIO SECARA WIRELESS TRANSMITTER MENGGUNAKAN LASER POINTER

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM

Struktur Diagram Ponsel DCT3 (Core Technology Generation 3)

Gambar 2.1 Arduino Uno

BLOK DIAGRAM DAN GAMBAR RANGKAIAN

MOTOR DRIVER. Gambar 1 Bagian-bagian Robot

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

PEMANFAATAN KAMERA WIRELESS SEBAGAI PEMANTAU KEADAAN PADA ANTICRASH ULTRASONIC ROBOT

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. LEMBAR PENGESAHAN... ii. PERNYATAAN... iii. PRAKATA... iv. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR TABEL...

BAB II. Tinjauan Pustaka

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI

BAB III STUDI KOMPONEN. tugas akhir ini, termasuk fungsi beserta alasan dalam pemilihan komponen. 2. Sudah memiliki Kecepatan kerja yang cepat

BAB III PERENCANAAN SISTEM DAN PEMBUATAN ALAT

RANCANG BANGUN SENSOR PARKIR MOBIL PADA GARASI BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MEGA 2560

BAB III PERANCANGAN ALAT

PERTEMUAN KE 3 PERANGKAT KERAS KOMPUTER

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM PENGENDALI PERALATAN LISTRIK RUMAH TANGGA DENGAN MENGGUNAKAN REMOTE KONTROL BERBASIS MIKROKONTROLLER AT89C2051

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4. 1 Blok Diagram Alarm Rumah.

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III ANALISA DAN CARA KERJA RANGKAIAN

BAB III PERANCANGAN ALAT. Gambar 3.1 Diagram Blok Pengukur Kecepatan

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT

SISTEM KONTROL LISTRIK MENGGUNAKAN MEDIA HANDPHONE BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51

BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III METODOLOGI PENULISAN

yaitu, rangkaian pemancar ultrasonik, rangkaian detektor, dan rangkaian kendali

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB III PERANCANGAN ALAT PENDETEKSI KERUSAKAN KABEL

BAB III PERANCANGAN. Perancangan tersebut mulai dari: spesifikasi alat, blok diagram sampai dengan

BAB III PERANCANGAN. Microcontroller Arduino Uno. Power Supply. Gambar 3.1 Blok Rangkaian Lampu LED Otomatis

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PENGACAK. SINYAL PONSEL GSM PADA FREKUENSI 900 MHz

Alat Pengukur Level Air

BAB III PERANCANGAN ALAT. Dalam perancangan dan realisasi alat pengontrol lampu ini diharapkan

PERANCANGAN SISTEM KOMUNIKASI DUA ARAH DENGAN SISTEM MODULASI FM

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI

ALAT PEMANGGIL TELEPON

BAB 3 PERANCANGAN DAN REALISASI

RANCANG BANGUN ALAT PENGHITUNG PENUMPANG BUS TRANS PADANG BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA32

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Adapun blok diagram modul baby incubator ditunjukkan pada Gambar 3.1.

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. luasnya suatu wilayah (misalnya gedung atau pabrik) yang peralatan-peralatan

20 Macam Perangkat Keras Komputer Dan Pengertiannya

BAB IV CARA KERJA DAN PERANCANGAN SISTEM. ketiga juri diarea pertandingan menekan keypad pada alat pencatat score, setelah

BAB III PERANCANGAN SISTEMKENDALI PADA EXHAUST FAN MENGGUNAKAN SMS GATEWAY

PENGUKUR KECEPATAN GERAK BENDA MENGGUNAKAN SENSOR PHOTOTRANSISTOR BERBASIS MIKROKONTROLER Atmega 8535

BAB III ANALISA RANGKAIAN

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN KONTROL PANEL

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB II SISTEM DASAR ADJUSTABLE FUSE

BAB III PERENCANAAN. 3.1 Perencanaan Secara Blok Diagram

Gambar II.7 Skema 2 nd Generation (2G) Network. 2) BTS / RBS : Base Transceiver Station / Radio Base Station

BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian di atas, dapat dikemukakan permasalahan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Telekomunikasi mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia. Selain

BAB V PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERANCANGAN. Mikrokontroler ATMEGA Telepon Selular User. Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem

SINYAL HILANG. 1. Solder berikut timah 0,3 mm 2. Cairan Flux 3. Kabel jumper 0,3 mm

No Gambar Alat Nama Alat Fungsi

61 semua siklus akan bekerja secara berurutan. Bila diantara ke -6 saklar diatur secara manual maka hanya saklar yang terhubung ground saja yang akan

PERANCANGAN APLIKASI RFID (RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION) DAN MCS-51 UNTUK ADMINISTRASI KESISWAAN (HARDWARE)

PROTOTIPE SISTEM KENDALI PENGGUNAAN PERALATAN LISTRIK BERBASIS SUARA

Panduan Ringkas Nokia N70. Copyright 2006 Nokia. All rights reserved.

Dalam pengukuran dan perhitungannya logika 1 bernilai 4,59 volt. dan logika 0 bernilai 0 volt. Masing-masing logika telah berada pada output

BAB III PERANCANGAN SISTEM

Aplikasi Android Bluetooth Monitoring LED RGB Pada Penerangan Panggung

BAB II KONSEP DASAR PERANCANGAN

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN

Jurnal Teknologi Elektro, Universitas Mercu Buana ISSN: Sistem Logger Suhu dengan Menggunakan Komunikasi Gelombang Radio

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan

PENGENDALIAN ROBOT MENGGUNAKAN MODULASI DIGITAL FSK (Frequency Shift Keying )

III. METODE PENELITIAN. Teknik Elektro Universitas Lampung dilaksanakan mulai bulan Desember 2011

Pemancar&Penerima Televisi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

MACAM - MACAM PERANGKAT KERAS PADA KOMPUTER (HARDWARE) Wendy Andriyan

BAB III PERANCANGAN SISTEM. PU yang berfungsi mengatur dan bekerja sebagai kunci dari semua komponen

BAB III PERANCANGAN DAN PEMODELAN

BAB II DASAR TEORI. Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource,

Transkripsi:

PEMBAGIAN DIAGRAM BLOK DASAR PONSEL Struktur Dasar Diagram Ponsel Struktur ini akan terbagi dalam beberapa blok atau bagian, walaupun blok ini terbagi menjadi berapa bagian akan tetapi mereka adalah satu kesatuan dalam menjalankan tugas. Karena setiap blok mempunyai tugas masing-masing, dan bagian ini diantaranya : 1. Bagian Tegangan Bagian Tegangan adalah komponen yang memberikan tegangan pada setiap komponen terkait dan bekerja atas perintah CPU 2. Bagian Signal ( RX dan TX ) Bagian Signal adalah komponen yang mengatur keluar masuknya signal dan akan mengirim datanya kepada CPU untuk diolah atau diproses 3. Bagian Data (Operating System) Bagian Data ini berfungsi sebagai Operating System yang mengolah data dan yang memberi perintah kepada seluruh bagian yang terdapat pada Pesawat Telepon Selular 4. Bagian Audio Bagian ini adalah komponen yang mengolah atau bekerja untuk proses getaran suara yang masuk atau getaran suara yang keluar Bagian Tegangan Bagian tegangan ini terbagi dari beberapa komponen yang bekerja di dalam Pesawat Telepon Selular, komponen itu antara lain adalah : Batteray IC Power Supply Switch On/ Off CPU

1. Saat Ponsel dalam keadaan mati, Batteray telah memberi arus/tegangan ke Ponsel, yaitu ke IC PA, IC Regulator, IC Charging, IC Interface 2. IC Power Supply mengolah dan membagi Arus / Tegangan yang masuk dari Batteray kemudian mengeluarkan Tegangan Stanby ke CPU 3. Saat Ponsel Di On kan, CPU mendapat tegangan Negatif (-) dari Switch On/Off, kemudian CPU memerintahkan Power Supply untuk mensupply arus/tegangan kesetiap bagian pada Ponsel 4. Dalam pengisian ulang, arus/tegangan dari Charger masuk melalui R Fuse yang berfungsi sebagai Sekring/ pengaman apabila terjadi arus yang berlebih masuk ke IC Charging. 5. Arus/ Tegangan yang masuk ke IC cahrging di olah dan dikeluarkan sebagai Output harus sesuai dengan Tegangan pada Batteray. 6. Pada Ic Charging terdapat Charging Sense sebagai pengontrol berbentuk data yang berhubungan dengan IC Power Supply, Fungsinya apabila terjadi ketidak sesuaian dengan kinerja IC Charging, maka IC Power Akan memutuskan pengisian ulang dengan mengirimkan data ke IC CPU bahwa pengisian gagal. Dikenal dengan Not Charging / tidak mengisi. 7. Power Supply akan mengeluarkan tegangan (Output) setelah Ponsel di On kan, kecuali tegangan VBB yang berfungsi sebagai tegangan stanby. 8. Apabila terjadi kerusakan pada IC Power Supply, tidak akan ada tegangan stanby/ VBB dari Power Supply. Bagian Signal ( Rx & Tx ) Bagian signal Penerimaan ( Rx ) Bagian atau komponen yang bekerja bekerja pada Pesawat Telepon Selular terdiri dari beberap komponen, komponen ini antara lain adalah : 1. Antena 2. Switch Antena 3. Filter RX (Penyaring) 4. Transistor (Penguat RX) 5. IC RF 6. VCO 7. IC Power Supply

Untuk mengetahui bekerja atau tidaknya bagian RX (Penerimaan), dapat diketahui dengan cara melihat dari perangkat ponsel pada setingan network selection atau pengaturan jaringan, kemudian pilih menu manual pada pilihan jaringan. Cara Kerja Tiap Bagian Komponen : 1. Sinyal yang ditangkap/ diterima oleh Antena diteruskan ke Switch Antena sebagai terminal 2. Switch Antena akan mengeluarkan dua Sinyal RX(bagi Ponsel Dual Band), yaitu DCS-RX (1800Mhz) dan GSM-RX (900Mhz),kedua sinyal tersebut diteruskan Ke Filter sebagai sinyal RX, Sinyal RX akan disaring dan diteruskan ke Transistor sebagai penguat. 3. Pada transistor kedua sinyal RX diperkuat untuk dapat diteruskan ke Filter untuk kembali disaring dan membagi sinyal menjadi 4 bagian, yaitu mengeluarkan dua sinyal DCS-RX dan Dua sinyal GSM-RX yang akan diteruskan ke IC RF 4. IC RF/IF Mengolah sinyal RX dan disesuaikan dengan Frekwensi yang dibentuk oleh VCO Bagian Signal Pemancaran ( Tx ) Bagian atau komponen yang bekerja bekerja pada Pesawat Telepon Selular terdiri dari beberapa komponen, komponen ini antara lain adalah : 1. Antena 2. Switch Antena 3. Filter TX ( Penyaring ) 4. IC PA 5. IC RF 6. VCO 7. IC Power Supply

Untuk pendeteksian bekerja atau tidaknya bagian TX (Pemancaran), dapat digunakan lampu radiasi/ multitester. Cara melakukannya adalah : 1. Hidupkan Ponsel dengan menggunakan Sim Card (Kartu) 2. Lakukan panggilan ke 112 ( Nomor darurat) 3. Tempelkan lampu radiasi/ multitester di dekat bagian antena 4. Untuk Multitester letakkan kalibrasi pada AC 10V 5. Apabila lampu hidup/ jarum multitester bergerak, berarti TX bekerja. Cara Kerja Tiap Bagian : 1. VCO membentuk frekwensi yang akan diproses oleh IC RF membentuk empat sinyal Output, yaitu Dua sinyal DCS-TX dan Dua GSM-TX untuk di teruskan ke bagian Filter TX (Pemancaran) 2. VCO juga berfungsi sebagai Power Detector untuk mengatur tegangan pulsa dari IC RF dalam pengiriman data ke CPU. 3. Pada Filter keempat sinyal Output yang di kirim oleh IC RF di bentuk menjadi dua sinyal TX, yaitu DCS dan GSM untuk diteruskan ke IC PA 4. Pada IC PA kedua sinyal tersebut diperkuat untuk pemancaran kemudian diteruskan ke Filter TX. 5. Pada Filter Kedua sinyal tersebut disaring dan diteruskan ke bagian Switch Antena 6. Switch Antena yang berfungsi sebagai terminal dan menggabungkan kedua sinyal DCS dan GSM untuk dipancarkan melalui Antena

Skema Jalur Bagian Signal ( Rx/Tx ) 1. Secara keseluruhan Bagian Sinyal pada Ponsel dibantu Oleh IC Audio sebagai penguat awal sinyal suara yang berasal dari bagian penerimaan (RX) untuk diteruskan pada Loud Speaker dan Penguat awal sinyal suara yang berasal dari Microphone untuk diteruskan kebagian pemancaran (TX) melalui IC RF/IF. 2. Kristal 26 Mhz berfungsi sebagai Pembangkit sinyal untuk mengontrol sinyal yang ada pada IC RF yang di kirim ke IC Audio pada bagian AFC (Automatic Frekwensi Control) juga sebagai pengatur tegangan sesuai dengan kebutuhan komponen-komponen terkait yang dikendalikan oleh CPU. Bagian Data (Operating System) Bagian Data ini berfungsi sebagai Operating System yang mengolah data dan yang memberi perintah kepada seluruh bagian yang terdapat pada Pesawat Telepon Selular Bagian atau komponen yang bekerja ada beberapa bagian, antara lain adalah : 1. IC CPU 2. IC RAM 3. IC FLASH 4. Keypad 5. LCD

Tugas-tugas dari CPU itu sendiri serta komponen yang membantunya 1. IC CPU adalah pusat pengolahan data pada Pesawat Telepon Selular 2. IC CPU bekerja dibantu oleh IC RAM sebagai penyimpan Operating System / Program yang berjalan pada Pesawat Telepon Selular dan IC Flash yang menyimpan data-data yang bersifat sementara, yang dapat diubah-ubah sesuai keinginan pengguna Pesawat Telepon Selular. 3. Sedangkan Keypad disini berfungsi memerintahkan CPU untuk melakukan proses data sesuai keinginan pengguna Pesawat Telepon Selular 4. LCD mendapat perintah dari CPU untuk menampilkan seluruh proses yang sedang berjalan pada Pesawat Telepon Selular. Cara Kerja dari Bagian itu sendiri : 1. Data dimasukkan ke Pesawat Telepon Selular melalui Program yang telah ada pada Komputer perantara kabel Flash ( untuk Flasher ) dan Kabel Data ( Untuk Apikasi ) 2. Data dari Komputer yaitu PPM dan MCU masuk ke IC Flash dan IC Flash menyimpan Data PPM yang terdiri dari Menu, Aplikasi dan bahasa, jenis data ini bersifat sementara dan dapat dirubah langsung oleh pengguna 3. Sedangkan data MCU dikirim ke EEPROM (Elctrically Erase Programable Read Only Memory ) yang terdiri dari Identitas Ponsel yaitu IMEI, Sec.Code dan Phone Code 4. CPU dibantu oleh IC RAM berfungsi memproses data PPM yang ada Pada IC Flash untuk diteruskan ke IC Hardware dan ditampilkan pada Layar (LCD)dan memeriksa data Pada EEPROM sebagai Identitas Pesawat Telepon Selular untuk dapat dikenal oleh CPU. Diagram Pengolahan Data

Pada Pesawat Telepon Selular terbaru saat ini ada beberapa IC yang digabungkan menjadi satu atau yang sudah terintegrasi, Seperti : 1. IC UEM/UAM Komponen ini Terdiri dari beberapa komponen yang telah terintegrasi, antara lain : 1. IC Power Supply 2. IC Audio 3. IC Charging 2. IC UPP Komponen ini Terdiri dari beberapa komponen yang telah terintegrasi, antara lain : 1. IC CPU 2. IC EEPROM 3. IC FLASH Bagian Audio Bagian yang bekerja pada komponen ini adalah : IC Audio Microphone Loud Speaker / Ring tone Poliponik 1. IC Audio sebagai penguat getaran sinyal suara yang diteruskan ke Loud Speaker sebagai perubah getaran sinyal suara menjadi getaran suara. 2. Microphone merubah getaran suara menjadi getaran sinyal suara yang akan diperkat oleh IC Audio. 3. Untuk jenis Pesawat Telepon Selularl yang ringtonenya Polyponik juga diolah oleh IC Audio dan diteruskan ke Loud Speaker Ringtone.

Cara Kerja Tiap Bagian : 1. IC Audio menerima sinyal suara dari IC RF untuk diperkuat dan diteruskan ke Loudspeaker 2. Pada Loudspeaker sinyal suara diubah menjadi getaran suara sehingga dapat didengar. 3. Microphone merubah getaran suara menjadi sinyal suara dan diteruskan ke IC Audio 4. Pada IC Audio sinyal suara diperkuat dan diteruskan ke IC RF untuk di pancarkan melalui bagian TX. 5. Fungsi CPU sebagai pengontrol dari kerja IC Audio dan mengatur kinerja IC Audio yang berbentuk data. 6. Tegangan yang masuk ke IC Audio yaitu VBB sebagai tegangan Stanby, VCOBBA sebagai tegangan input saat untuk bekerjanya seluruh bagian pada IC Audio dan Tegangan VREF sebagai detector / pengontrol tegangan yang masuk ke IC Audio. Perangkat Tambahan Pada Ponsel Perangkat tambahan ini biasanya di letakkan pada ponsel terbaru, perangkatperangkat ini antara lain : 1. Infra Red ( Irda ) 2. Bluethoot 3. Camera 4. Radio 5. MMC ( Multimedia Memory Card ) Infra Red ( Irda ) a. Bekerja dengan menggunakan sinar Infra Merah sebagai penghubung antar Ponsel, maupun dengan perangkat lainnya yang dilengkapi Infra Red seperti Komputer dalam pengiriman data. b. Pada Infra Red terdapat IR Resieve dan Transieve Dioda yang berfungsi sebagai pemancaran (TX) dan Penerimaan (RX). c. Jangkauan sinar Infra red sangat terbatas. d. Infra Red bekerja atas perintah CPU dan Supply arus/tegangan dari Power Supply (didalam IC UEM)

Bluetooth a. Bekerja dengan menggunakan Frekwensi radio sebagai penghubung antar Pesawat Telepon Selular yang dilengkapi bluethoot dan perangkat lainnya sehingga jangkauannya cukup jauh b. Pada bluethoot terdapat bagian pemancaran (TX) dan penerimaan (RX) c. Bluethoot bekerja atas perintah dari CPU dan Supply arus/tegangan dari Power Supply (didalam IC UEM) Camera a. Fungsi Camera merubah cahaya yang masuk melalui lensa dan menangkap semua gambar semua benda yang tampak menjadi gelombang sinyal data dan diperkuat pada bagian penguat awal video kemudian diteruskan ke CPU untuk di olah dan ditampilkan oleh LCD. b. Camera dapat bekerja atas perintah CPU dan Supply arus / Tegangan dari Power Supply (didalam IC UEM) Radio a. Radio pada Pesawat Telepon Selular prinsip kerjanya sama dengan radio biasanya, terdapat bagian tuner, bagian filter, penguat awal gelombang radio yang dirangkai dalam sebuah IC b. Radio bekerja berdasarkan perintah yang diberikan CPU dan gelombang sinyal suaranya diteruskan ke IC Audio sebagai penguat sinyal suara kemudian diteruskan ke Loud Speaker atau Handsfree.

Memory Card ( Multimedia Memory Card) a. Fungsinya sama dengan Sim Card yang menyimpan data-data/ Program aplikasi yang bersifat sementara, data dapat digunakan/ disimpan dan dihapus. b. MMC memiliki kapasitas penyimpanan data/ Program aplikasi yang besar. c. MMC bekerja atas perintah dari CPU baik menyimpan juga menghapus data/ program.