Prak. Pengantar Teknologi Informasi. Ade Putra, M.Kom. Sistem Operasi (Disk Operating System) / DOS UNIVERSITAS BINA DARMA 2013

dokumen-dokumen yang mirip
Modul Praktikum. Pengenalan DOS

DOS INTERNAL COMMAND

1. SUDUT PANDANG PENGGUNA

Perintah Internal DOS

APLIKASI DOS. Dalam pengoperasian DOS terdapat Command-command/perintah yang dikelompokkan dalam 2 kelompok yaitu:

Praktikum Pengantar Komputer dan Internet 2009/2010. Modul Praktikum Pengantar Komputer dan Internet

Command Prompt. Perintah-perintah DOS untuk Windows dijalankan pada aplikasi Command Prompt.

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI. Modul I. Disusun Oleh : : Adrian Rananda Putra. Nim : LABORATORIUM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

KETRAMPILAN KOMPUTER 1B - PERTEMUAN II Sabtu, 10 Oktober 2015

SISTEM OPERASI DOS SEJARAH DAN PERKEMBANGAN DOS

PERINTAH-PERINTAH COMMAND PROMPT DI WINDOWS XP

PENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI B JENIS-JENIS SISTEM OPERASI DOS (MS-DOS)

PROMPT DOS DAN SPESIFIKASI FILE

PERINTAH DASAR CLI COMMANDPROMPT WINDOWS

DOS. - Cara pertama: o Dari Windows 98 Jalankan program MS-DOS prompt. Atau dari tombol start pilih run ketik command

MEMULAI DOS (DISK OPERATING SYSTEM)

1. Pilih Start > Run > pada jendela Run ketikkan cmd.

Menurut arti kamus Komputer Operating Sistem berarti sistem operasi, yaitu suatu sistem yang digunakan untuk melakukan operasi.

CACLS Menampilkan atau mengubah access control lists (ACLs) dai files. CHKDSK Memeriksa sebuah disket/harddisk dan menampilkan laporan status..

SISTEM FILE PADA DOS. File dari program berbahasa ASSEMBLER BAK

Perintah perintah dasar Command prompt

Perintah perintah DOS command prompt

Prak. Pengantar Teknologi Informasi. Ade Putra, M.Kom. Sistem Operasi (Disk Operating System) / DOS UNIVERSITAS BINA DARMA 2013

4. Pembuatan File Batch

Peng n a g n a t n a t r a K o K mput o er mput dan Int In e t rnet Bohal Krisnanda

Perintah Internal dan External

1 Marks: --/1. Question2 Marks: --/1. Question3 Marks: --/1. Perangkat keras komputer sering disebut dengan istilah? Choose one answer. a.

MODUL I LINUX DASAR. etc bin usr sbin home. Coba.txt. Gambar 1 Struktur Hirarki Direktori

P1 : Perintah Dasar Sistem Operasi Linux

User yang dapat menggunakan sistem Unix dibagi menjadi 3, yaitu :

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI 2

BATCH FILE. Merupakan sekumpulan perintah DOS yang disusun dan disimpan dalam sebuah file yang berekstensi.bat.

Hak Cipta Pada

Aplikasi Kompoter. Sejarah dan Pengoperasian MS Windows 7. Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Modul ke: Fakultas FTPD

APLIKASI KOMPUTER. Sistem Operasi. Yusuf Elmande., S.Si., M.Kom. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi

Merakit Komputer Baru Ketika penulis merakit satu unit komputer baru, dan ketika rakitan sudah selesai dan tinggal memasang software, maka penulis

MICROSOFT WINDOWS 1.1. Pengenalan Windows 1.2. Memulai Windows Xp Profesional

LAB SISTEM OPERASI 1 AUGUST 29, Membuat direktori/folder.

PERTEMUAN 7 SISTEM OPERASI DAN PROGRAM UTILITAS

B. Alat dan Bahan 1. PC dengan sistem operasi Windows. 2. Software utility Recovery dan Restore. 3. Media storage.

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux

Praktikum 1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux

PRAKTIK DASAR PENGELOLAAN FILE

BAMBANG PUJIARTO, S.KOM

DISK OPERATING SYSTEM

tekan enter untuk memulai proses kloning. h. Setelah selesai, matikan komputer anda dan coba booting dari hardisk hasil cloning tadi.

Pengantar Hardware: Konfigurasi BIOS. Hanif Fakhrurroja, MT

Perintah Perintah Dasar Pada Sistem Operasi Linux

8/29/2012. Copyright Wondershare Software. Copyright Wondershare Software. Copyright Wondershare Software

Laporan Sistem Operasi Kode Perintah Dasar Linux

Praktikum 2. Operasi Linux. POKOK BAHASAN: Format Instruksi pada Sistem Operasi Linux Perintah-Perintah Dasar pda Sistem Operasi Linux

1. Buatlah summary percbaan 1 sampai dengan percobaan 15 dalam bentuk tabel. Jawab : $ cal -y hostname

5. Instalasi dan Format Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI

ls = Melihat isi direktori #ls NamaFolder

BAGIAN I PENDAHULUAN BAGIAN I PENDAHULUAN

Isi Untuk membuka Command Prompt : I. Cara I Klik START Pada menu Programs atau All Programs, pilih Accessories Klik Command Prompt

Instalasi FreeBSD 6.0

Praktikum 1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux. Format Instruksi pada Sistem Operasi Linux Perintah-Perintah Dasar pda Sistem Operasi Linux


Modul ke: Aplikasi Kompoter. Sistim Operasi. Fakultas FTPD. Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Program Studi Teknik Sipil

MATERI 1. FILE MANAGER WINDOWS EXPLORER. 1.1 Pendahuluan

9) File-file yang ada di CD ROM akan diload ke dalam memori selama proses instalasi ini. Selanjutnya layar Welcome To Set Up Windows akan tampil.

CARA INSTAL WINDOWS XP

Pemrograman Komputer B

Paktikum1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux D3 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Project 9: Memperbaiki Partition Table dengan TestDisk (25 points)

3. Instalasi Operating System

MENGENAL PERANGKAT LUNAK PENGOLAH KATA

BAB 4 MENGGUNAKAN OPERATING SYSTEM (OS) 4.1. Melakukan operasi dasar pada operating system (OS) komputer

BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM APLIKASI JAVA VIDEO CONFERENCE. 1. Prosesor 500 MHz atau lebih tinggi, MB RAM minimum, 3. 1 MB free hardisk space

MODUL 1 Perintah Dasar Pada Windows dan Linux

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) PRAKTIKUM SISTEM OPERASI. Disusun oleh: TRI LISTYORINI, M.Kom

Installasi Linux SuSE 9.3 Basis Text

SOAL UJIAN AKHIR SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2005 / 2006

PERINTAH DASAR LINUX. Iqbal Dhea Furqon T Prakikum Sistem Operasi H. sudo

Titin Winarti Diterbitkan oleh : Semarang University Press Semarang 2009

Menginstall server dengan CD Server Installation

Merupakan software yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Mempunyai karakteristik:

BAB IV PEMBAHASAN. dirancang untuk pengguna linux. Banyak fitur-fitur yang ditawarkan oleh. Office sekalipun tanpa harus menginstall.

Redirection dan pipe merupakan standar dari fasilitas shell di unix.

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Modul 5 DASAR DASAR LINUX

CARA MENGATASI LAPTOP YANG GAGAL BOOTING

Boediardjo

Lampiran D Rancang Bangun Microsoft Windows Server 2003 Enterprise Edition

Modul 6 Menajemen Harddisk. I. Tujuan Praktikan dapat melakukan pembagian atau partisi kapasistas harddisk.

Melakukan instalasi sistem operasi Dasar Dasar Kompetensi Kejuruan Kelas X Semester 1

E-Book. Basic Linux Command. (Panduan Dasar Perintah Linux) Dindin Hernawan Ilham Adi Setiawan <facebook.com/ilham.

MODUL 1 INSTALASI DAN PENGENALAN OS. MCROSOFT WINDOWS

TUGAS PRAKTIKUM PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI MODUL 2

MODUL 2 INSTALLASI DAN PENGENALAN OS UBUNTU (LINUX)

Praktikum 3 Perintah DasarSistem Operasi Linux

DASAR-DASAR PENGETIKAN DAN EDITING Oleh Ade Sobandi Hendri Winata Rasto

Membuat AUTO RUN pada CD

Dalam Command Line Interface (CLI), kita masuk sebagai User. standart, yang tertulis hanyalah username dan hostname, contoh

Driver Windows: Siapkan Driver - Tutorial Mencari, Download serta Instal Driver Windows

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Multiabilities OS. Sistem Operasi. Hardware

SISTEM OPERASI WINDOWS

Transkripsi:

Prak. Pengantar Teknologi Informasi Sistem Operasi (Disk Operating System) / DOS Ade Putra, M.Kom. UNIVERSITAS BINA DARMA 2013

DOS DOS adalah Disk Operating System. Sistem Operasi dalam mode teks. Kenapa dalam sebuah komputer membutuhkan sistem operasi? Perangkat Lunak yang bertindak sebagai perantara antara pemakai komputer (user) dengan perangkat keras (hardware).

DOS Tujuan dari adanya sistem operasi adalah: Menjalankan program-program dari user dan membantu user dalam menggunakan komputer. Menyediakan sarana sehingga pemakaian komputer menjadi mudah (convenient). Memenfaatkan perangkat keras computer yang terbatas secara efisien(resource manager).

DOS Beberapa Fungsi dari Operating system (DOS) adalah: 1. Mengorganisasikan atau mengendalikan kegiatan computer 2. Mengatur Memori 3. Mengatur proses input dan output data 4. Menegement file 5. Management directory

DOS Pada saat sebuah komputer dinyalakan terjadi proses berikut ini: Sistem BIOS akan membaca semua periperal yang ada pada komputer kita. Jika terjadi error maka BIOS akan melaporkannya kepada kita dengan mengeluarkan suarasuara beep yang masing-masing bunyi yang terjadi memiliki arti masing-masing. Jika tidak ada error maka BIOS akan melanjutkan proses dan membaca harddisk pada sector 0 (sektor awal) yang berisi sistem operasi. Jika BIOS menemukan sistem operasi terinstall pada harddisk tersebut maka BIOS akan melemparkan tugas selanjutnya kepada sistem operasi yang ada. Oleh sistem informasi, semua informasi yang dikirim oleh BIOS akan digunakan untuk melakukan booting selanjutnya sehingga akhirnya sistem komputer kita dapat menyala dengan benar.

DOS Memulai DOS Dalam pengoperasian DOS terdapat Commandcommand/perintah yang dikelompokkan dalam 2 kelompok yaitu: Internal Command Adalah perintah yang tidak lagi membutuhkan file khusus,karena semua instruksi internal sudah ditampung dalam file command.com External Command Perintah yang membutuhkan file-file khusus.

DOS File adalah sebuah repersentasi non-fisik data yang ada pada sebuah sistem operasi. DOS menggunakan sistem file FAT16, Windows 98/ME menggunakan sistem file FAT16 dan FAT32, dan Windows NT/2000/XP menggunakan sistem file FAT32 dan NTFS. Sedangkan direktori/folder dapat diibaratkan sebagai map/wadah yang berisis folder itu sendiri dan file-file yang ada didalamnya. Direktori digunakan untuk mempermudah pengelompokkan file-file dan direktori.

DOS Bagaimana File dan Folder diorganisasikan? Dipindah, dikopi/salin, dihapus, dibuat baru. Perintah : copy, del, move WILDCHAR Wildchar adalah karakter-karakter khusus pada DOS yang memiliki arti khusus. Beberapa karakter Wildchar: *: artinya semua karakter apapun termasuk spasi sebanyak tak terhingga. : artinya karakter titik (.)? : artinya sembarang karakter sebanyak satu

DOS Istilah-istilah Direktori: adalah suatu objek yang dapat berisi beberapa dokumen, digunakan untuk menata informasi. Drive: Media penyimpanan berupa perangkat keras File: terdiri dari sekumpulan record-record yang saling berhubungan. Extensi: Nama keterangan file, yaitu tiga huruf yang berada di akhir suatu nama file (setelah titik). Partisi: Proses membagi ruang harddisk menjadi dua atau lebih, sehingga seolah-olah akan ada lebih dari satu harddisk.

DOS Path merupakan penunjuk lokasi tempat file berada. Analoginya, berkas nilai mahasiswa ada di lemari dekat pintu, rak nomor 3 dari atas, tumpukan bagian depan. Dalam hal ini diibaratkan berkas nilai mahasiswa adalah file, sedangkan path adalah tempat berkas tersebut dapat ditemukan. Path menunjukkan lokasi Drive dan Directory tempat file tersebut disimpan. Misalkan ada file dengan path berikut :

DOS File Size Ukuran file biasanya ditentukan oleh banyaknya data/informasi yang terkandung dalam file tersebut. Ukuran file dinyatakan dalam satuan Bytes7. Beberapa unit yang sering dijumpai adalah : 1. 1 KiB = 1024 Bytes. 2. 1 MiB = 1,048,576 Bytes 3. 1 GiB = 1,073,741,824 Bytes 4. 1 TiB = 1,099,511,627,776 bytes Maksimum ukuran file ditentukan oleh file system tempat file tersebut berada. Pada filesystem FAT32, maksimal ukuran file adalah 4 GiB.

DOS File Type Pada sistem operasi Windows, type file dapat dilihat dari ekstensinya. Walaupun hal tersebut tidak 100% benar. Anda tentunya sudah mengenal tipe file mp3, jpg, avi, pdf, doc, dan beberapa tipe file lainnya.

1. Setting Date dan Time Untuk menampilkan dan mengubah tanggal komputer sekarang dapat menggunakan perintah date. Contohnya : Jika anda ingin mengubah tanggal, ketik tanggal yang dikehendaki dengan format mm-dd- yy (Month, Date, Year). Misalkan tanggal 20 September 2009, maka masukkan 09/20/2008 lalu tekan tombol <Enter>. Jika tidak ingin mengubah, langsung tekan tombol <Enter>.

Untuk mengubah jam, masukkan dalam format hh:mm:ss:ms. Anda dapat hanya memasukkan jam dan menitnya saja. Tidak perlu mengisi lengkap dengan detik dan milidetik. Misal ingin mengubah ke jam 15:00 maka masukkan 15:00 lalu tekan tombol <Enter>. Jika anda tidak ingin mengubah maka langsung saja tekan tombol <Enter>, tidak perlu memasukkan jam dan menit tersebut

2. DOS Version Perintah ver digunakan untuk menampilkan versi DOS yang sedang anda gunakan. Contohnya :

3. Clear Screen Perintah cls digunakan untuk membersihkan layar (menghapus keluaran-keluaran dari perintah terdahulu). Untuk menggunakannya, ketik cls lalu tekan <Enter>. 4. Berpindah Direktori Untuk berpindah direktori anda dapat menggunakan perintah cd. Berikut adalah format perintah cd cd <nama direktori tujuan>

Pada susunan folder, untuk masuk ke dalam anda harus menginput nama direktori tujuan. Jika anda ingin naik ke direktori di luarnya, anda dapat menggunakan perintah berikut : cd..

5. Menampilkan Isi Direktori Untuk menampilkan isi direktori dapat menggunakan perintah dir. Format perintahnya sebagai berikut : dir [drive:][path] [file apa saja yang akan di-listing] [/p][/w][/a] [drive:] : Menampilkan daftar (listing) isi file yang ada di drive tersebut. [path] : Menampilkan daftar (listing) isi file yang ada di path tersebut. [file apa saja yang akan dilisting] : Penentuan file apa saja yang di-listing dapat menggunakan karakter wildcard (? & *).? : 1 karakter apa saja * : semua karakter

Contoh :?ata.txt : Semua file yang diawali dengan huruf apa saja, asalkan diikuti ata.txt gambar.* : Semua file bernama gambar dengan ekstensi apa saja. [/p][/w] : Penampilan file yang dilisting pada layar. [/p] : ditampilkan per page (per layar), [/w] : ditampilkan secara menyamping, langsung seluruh file. [/a] : Seluruh file, termasuk file dengan atribut hidden, ditampilkan. Perintah dalam bracket ([]) opsional, jika tidak diperlukan maka tidak perlu diisi. Misal anda ingin menampilkan isi direktori pada direktori sekarang, ketikkan perintah dir lalu tekan tombol <Enter>.

6. Membuat Direktori Perintah untuk membuat direktori adalah md atau mkdir. Format perintahnya sebagai berikut : mkdir <nama direktori>

7. Menghapus Direktori Perintah yang digunakan adalah rd atau rmdir. Berikut adalah format dari perintah tersebut : rmdir <nama direktori> [/s] [/q] [/s] : menghapus seluruh direktori yang ada dalam direktori yang diinputkan. Biasa digunakan untuk menghapus keseluruhan direktori yang ada di dalamnya. [/q] : quiet mode, menghapus tanpa konfirmasi/pemberitahuan.

8. Mengcopy / Menyalin File Operasi penyalinan file dapat dilakukan dengan perintah copy dan xcopy. Perintah copy digunakan untuk menyalin file, bedanya dengan xcopy, perintah xcopy dapat menyalin seluruh direktori beserta isinya. Format perintah copy adalah : copy <nama file asal> <direktori tujuan> Misalkan ada 3 direktori dengan struktur berikut : c:\contoh\ ---folder1 ---- khs.doc ---- puisi.txt ---folder2 ---folder3 Perintah untuk mengcopy file khs.doc ke folder2 adalah sebagai berikut :

Perintah COPY adalah untuk membuat salinan ke lokasi lain seperti floppy disk atau direktori lain pada harddisk. Sama juga seperti perintah DELETE, perintah COPY juga dapat menggunakan? dan *. 1. COPY *.* C:\latihan - semua file akan disalin ke direktori C:\latihan

2. COPY *.DOC C:\latihan semua file berakhir dengan *.DOC akan disalin ke direktori C:\latihan 3. Perintah COPY /Y digunakan sekiranya ingin membuat salinan dengan tidak mempedulikan file tersebut telah ada atau tidak. gambar berikut, membuat perintah COPY buat kali kedua (autoexec.old), perintah copy akan berhenti sampai kita menjawab YES, NO atau ALL untuk mengganti file tersebut. Tetapi apabila kita tambah /Y pada perintah COPY, instruksi akan terus dilaksanakan. Pilihan /Y ini sangat berguna sewaktu kita ingin mengganti file yang rusak

9. Memindahkan File Operasi memindahkan file menggunakan perintah move. Berikut adalah format perintahnya move <file name>/<file path> tujuan

10. Mengubah Nama File Untuk mengubah nama file dapat menggunakan perintah ren/rename. Berikut adalah format dari perintah tersebut : ren <nama file awal> <nama file akhir> rename <nama file awal> <nama file akhir>

11. Menghapus File Perintah del/erase digunakan untuk menghapus file. Formatnya sebagai berikut : del <nama file> erase <nama file>

12. Perintah copy con Digunakan untuk membuat file. Cara penulisan : copy con [drive:][path]nama_file Langkah-langkah penggunaan : 1. Ketik copy con nama_file pada command prompt. 2. Tekan enter. 3. Akan tampil cursor, tempat user dapat mengetikkan isi file. 4. Ketikkan isi file sampai selesai. 5. Setelah selesai, tekan Ctrl+Z. Akan tampil 1 file(s) copied pada layar. Hal ini berarti file telah terbentuk. Latihan : copy con data\datalama\coba1.txt <enter> Hallo <enter> Ini file percobaan doang <Ctrl+Z><enter> copy con data\datalama\coba2.txt <enter> Hallo lagi<enter> Ini file laen lagimestinya <enter> <Ctrl+Z><enter>

13. Perintah type Digunakan untuk menampilkan isi file ke layar. Cara penulisan : type [drive:][path]nama_file Langkah-langkah penggunaan : 1. Ketik perintah type yang ingin digunakan pada command prompt. 2. Tekan enter. Latihan : type data\datalama\isi_a.txt <enter> type data\datalama\coba2.txt <enter>

Perintah prompt Digunakan untuk mengubah command prompt DOS. Cara penulisan : prompt [prompt-text] Prompt-text dapat berupa teks apa saja yang diinginkan oleh user atau dapat juga berupa perintah-perintah berikut, semua perintah di bawah diawali dengan menuliskan tanda $ : t : waktu di DOS d : tanggal di DOS p : PATH v : versi DOS n : indeks dari drive yang aktif g : > l : < b : q : = h : backspace, menghapus satu karakter sebelumnya. e : karakter escape. - : 1 baris kosong.

Langkah-langkah penggunaan : 1. Ketik perintah prompt yang ingin digunakan pada command prompt. 2. Tekan enter. Latihan : prompt apa? <enter> prompt anda di $p <enter> prompt $p$g <enter>

Latihan 1. Buat struktur direktori seperti berikut pada drive d, tampilkan keseluruhan langkah yang anda perlukan (tips : ada beberapa cara untuk menyingkat proses pembuatannya)

Latihan 2. Buat direktori di drive C, beri nama sesuai dengan nim masingmasing. Copykan seluruh isi folder c:\windows\fonts ke folder yang anda buat tadi. Tampilkan isi direktori yang telah anda buat tadi. 3. Lanjutan dari latihan nomor 2, buat direktori dengan nama backup di drive c:\. Pindahkan isi direktori anda tersebut (lihat soal nomor 2) ke direktori backup. Tampilkan hasilnya.