EFEKTIFITAS STRATEGI PEMASARAN PRODUK BMT JOGJATAMA DALAM MENINGKATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II LANDASAN TEORI. produk atau jasa dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli

Manajemen Pemasaran Bank

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian bank menurut Hasibuan (2005:2) adalah badan usaha yang

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini setiap Usaha Mikro, Kecil dan menengah (UMKM) serta

BAB III TINJAUAN UMUM PEMASARAN DALAM PENINGKATAN JUMLAH NASABAH TABUNGAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV STRATEGI PROMOSI TASYQURO DALAM MENINGKATKAN NASABAH DAN IMPLIKASI DARI PELAKSANAAN STRATEGI PROMOSI TASYQURO

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Setelah penulis melakukan penelitian dan analisis tentang pembahasan diatas, maka penulis dapat menyimpulkan: 1.

BAB IV. ANALISIS PEMASARAN PRODUK TABUNGAN ib MUAMALAT PRIMA DI BANK MUAMALAT INDONESIA KCP MOJOKERTO

Lampiran 3. Uji validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. A. Pemasaran pada Warung Mikro Bank Syariah Mandiri Pekalongan. 1. Konsep-konsep Pemasaran Warung Mikro BSM Pekalongan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS STRATEGI PROMOSI PRODUK TABUNGAN SUKARELA SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN DANA PIHAK KETIGA DI KSU KOPENA PUSAT PEKALONGAN PERIODE

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. keseluruhan sistem pemasaran. sebelum dan sesudah kegiatan itu berjalan.

BAB II LANDASAN TEORI. media untuk mendapatkan tanggapan yang diinginkan dari pasar sasaran mereka.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN UKDW. menggunakan produk atau jasa dari perusahaan. harus mampu menciptakan, memelihara, melindungi dan membangun image

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V PENUTUP. wawancara dan dokumentasi yang dilaksanakan di BMT Arjuna. Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan tentang Daur Hidup produksi

Bab 13 Mempromosikan Produk 10/2/2017 1

Integrated Marketing Communication

Strategi Promotion (Promosi)

BAB IV STRATEGI PROMOSI DAN ANALISIS PENERAPAN STRATEGI PROMOSI PADA BMT HARAPAN UMAT PATI KANTOR CABANG PUCAKWANGI

2.2 Bauran Pemasaran Laksana (2008:17) menyatakan bahwa bauran pemasaran (marketing mix) yaitu alat pemasaran yang digunakan untuk mencapai

Mata Kuliah. - Markom Industry Analysis- Pemahaman Dan Kajian Tentang Strategi, Taktik & Aplikasi Perusahaan Markom 2. Ardhariksa Z, M.Med.

Untuk menarik minat konsumen, perusahaan melakukan publik presentasi produk ke khalayak. Frequency Percent Valid Percent

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SI SANTRI. (Simpanan Masyarakat Kota Santri)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan menyatakan yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

STRATEGI PROMOSI PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, produk atau jasa yang bersaing dalam satu pasar

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. di antaranya melalui promosi terhadap produk-produk yang ditawarkan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan

BAB II LANDASAN TEORI Pengertian Pemasaran

Berikut ini pengertian dari bauran pemasaran (Marketing Mix) menuru para

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

Mata Kuliah - Media Planning & Buying

BAB IV ANALISIS SWOT PADA STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN QURBAN DI BMT HARAPAN UMAT PATI CABANG PURI KABUPATEN PATI

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN MITRA MABRUR (ASURANSI HAJI) DI ASURANSI SYARIAH BUMIPUTERA CABANG SEMARANG

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN STRATEGI PROMOSI PRODUK. SIMPANAN WA DIAH BERHADIAH PLUS (SIDIA plus) DI BMT SMU NU CABANG BATANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. produknya. Promosi yang merupakan langkah dari perusahaan dalam

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

BAB II PEMBERIAN HADIAH DAN LOYALITAS NASABAH

PROMOTION MIX Mengelola Iklan, Personal Selling, Promosi Penjualan, Hubungan Masyarakat dan Pemasaran Langsung.

BAB II LANDASAN TEORI

Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda, Samarinda. Indonesia. ABSTRAKSI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sangat kita rasakan, sehingga tampak persaingan tajam dalam

besar mencari berbagai cara yang lebih tepat untuk berkomunikasi secara efektif

BAB I PENDAHULUAN. Industri yang sedang berkembang pesat di Indonesia menarik beberapa

Strategi Promosi Dalam Upaya Meningkatkan Produk Tabungan Tandamata My First Pada Bank BJB Kantor Cabang Pembantu Rancaekek

B A B I P E N D A H U L U A N

INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION

BAB I PENDAHULUAN. tersebut memegang peran sangat penting bagi keberhasilan perusahaan. untuk berkomunikasi dan menjual produk kepada konsumen.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian Indonesia telah membawa dampak di seluruh

PENGARUH PERIKLANAN, PERSONAL SELLING DAN PROMOSI PENJUALAN TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN PRODUK CV. MUTIARASOLO

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Strategi Pemasaran Produk Simpanan Pelajar di BMT Al Hikmah Cabang Bandungan

BAB II LANDASAN TEORI. masa dan merupaka salah satu bidang paling dinamis dan manajemen, Pemasaran

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. produk atau jasa di perusahaan dikenal oleh masyarakat serta dapat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

PENGERTIAN KOMUNIKASI PEMASARAN/PROMOSI Kegiatan promosi pada organisasi pelayanan kesehatan sangat dibatasi oleh etika, sehingga pemilihan mengenai

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV ANALISIS VARIABEL PENELITIAN A. PELAKSANAAN PROMOSI BLIFE INVESTLINK SYARIAH

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Hasil-hasil penelitian terdahulu yang relevan. Beberapa hasil pengujian dari para penelitian terdahulu dapat dilihat

BAB II URAIAN TEORITIS. pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan usahanya

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam perkembangan dunia usaha yang sangat kompetitif menuntut perusahaan

BAB IV STRATEGI PEMASARAN DAN PENERAPAN PEMBIAYAAN BSM CICIL EMAS DI BANK SYARIAH MANDIRI CABANG PEKALONGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Bidang pemasaran merupakan salah satu bidang yang tidak kalah

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang berbeda baik secara sosial, ekonomi, gender, lokasi tempat tinggal

Materi 14 Mendistribusikan dan Mempromosikan Produk. by HJ. NILA NUROCHANI, SE., MM.

BAB I PENDAHULUAN. Semua perusahaan yang menghasilkan barang atau jasa akan. dihadapkan pada masalah bagaimana cara memasarkan barang atau jasa

BAB V PENUTUP. konsumen sasaran, menentukan peranan periklanan dan bauran promosi, menunjukkan tujuan dan besarnya anggaran promosi, memilih strategi

BAB III PEMBAHASAN. A. Upaya yang dilakukan pihak BPRS Suriyah Cabang Semarang. dalam meningkatan jumlah nasabah tabungan ib Tasya Wadiah.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pembiayaan KPR Sejahtera pada Bank BRISyariah Cabang Padang

BAB I PENDAHULUAN. dimana para pengusaha tentu berusaha secara maksimal untuk dapat memenuhi

BAB I PENDAHULUAN. Banyak strategi yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk

BAB IV KEPUTUSAN NASABAH MENABUNG DI PT. BANK BNI SYARIAH KCP GRESIK. Sebagai bank syariah yang selalu ingin berkembang, PT.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KERANGKA TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB IV PEMBAHASAN. A. Strategi Promosi Pada Produk SIM A (Simpanan Anak-Anak) di BMT. Dalam memasarkan produk-produknya BMT CKS Comal mengikuti

BAB 1 PENDAHULUAN. dirasakan semakin berkembang. Hal tersebut terjadi seiring dengan pengaruh

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Transkripsi:

EFEKTIFITAS STRATEGI PEMASARAN PRODUK BMT JOGJATAMA DALAM MENINGKATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF Oleh Nugroho Saputro 10.12.5060 S1-SI-2J PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011

ABSTRAK EFEKTIFITAS STRATEGI PEMASARAN PRODUK BMT JOGJATAMA DALAM MENINGKATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF Penelitian ini tentang strategi pemasaran produk BMT jogjatama dalam meningkatkankeunggulan kompetitif. Alasan peneliti meneliti strategi pemasaran BMT Jogjatama selainkarena peneliti tertarik dengan metode pemasaran BMT Jogjatama, di Jogjakarta banyaklembaga keuangan mikro lainnnya yang mengharuskan BMT Jogjatama bersaing secarakompeten. Metode yang di pakai peneliti adalah dengan cara wawancara dan dokumentasi. Hasilpenelitian tentang Strategi pemasaran yang di lakukan oleh BMT Jogjatama diantaranya denganmeluruskan niat, sistem jemput bola, karyawan BMT sebagai marketing dan dai, memperluasjaringan, media pemasaran menggunakan brosur, lewat pengajian dan sponsor bakti sosial,sedangkan produk unggulan BMT adalah Musyarakah dan kartu Salam.

A. Strategi Pemasaran Produk BMT Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, strategi adalah ilmu siasat perang atau akal (tipu muslihat ) untuk mencapai suatu maksud. Jadi Strategi Pemasaran Produk BMT mengandung pengertian sebagai cara yang ditempuh dalam rangka menawarkan dan menjual kepada masyarakat produk-produk BMT sejalan dengan prinsip-prinsip syariah, dan tidak boleh keluar kecuali tidak mengikuti prinsip-prinsip tersebut. Dalam memasarkan produk BMT, penegelola perlu memperhatikan beberapa hal penting sebagai berikut; 1. Memperluas Jaringan Kerjasama Langkah berikutnya yang harus dilalui pengelola dalam memasarkan produknya adalah dengan memperluas jaringan kerjasama saling mengintungkan ( simbiosis mutualisme ) dengan berbagai pihak, sepanjang tidak mengingkari prinsip-prinsip syariah yang sejak awal ditetapkan sebagai landasan utama usaha BMT. Kerjasama ini dimungkinkan sebagai upaya BMT semakin kukuh di masyarakat karena mengalirnya dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak, 2. Jemput Bola Sebagai lembaga keuangan yang belum lama lahir, BMT membutuhkan promosi dan sosialisasi secara lebih optimal di masyarakat. Keaktifan pengelola dalam memasarkan produk BMT merupakan komponen terpenting diantara komponen-komponen lainnya yang akan menentukan tingkat keberhasilan lembaga. Salah satu cara efektif yang dapat di lakukan untuk mencapai target-target pemasaran produk BMT di awal operasionalnya adalah dengan melakukan pendekatan jemput bola pendekatan ini dilakukan dengan cara petugas langsung mendatangi calon nasabah petugas leluasa menjelaskan mengenai konsep keuangan syariah serta system dan prosedur operasional BMT.Dari perspektif syariah, jemput bola dapat pula dipahami sebagai upaya BMT mengembangkan tradisi silatutahmi yang menurut Rosulullah SAW dapat menambah rezeki, memanjangkan umur serta menjauhkan manusia dari dendam dan kebencian. Setelah keempat pendekatan umur serta menjauhkan manusia dari di atas dilalui, selanjutnya perlu dikembangkan strategis pemasaran di bawah ini. Pengelola BMT harus mampu bertindak jujur, amanah, professional dibidangnya dengan mewujudkan signifikasitransparansi dibidang manajemen. Keikhlasan menerima kritik dan saran, bijaksana dalam mengambil segala keputusan penting, serta mampu memberikan pelayanan terbaik kepada semua orang. B. Manajemen Pemasaran BMT Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, difinisi pemasaran menurut William J. Stanton adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. Menurut Kashmir ( Pemasaran Bank 2004 ) secara umum pengertian pemasaran bank adalah suatu proses untuk menciptakan dan mempertukarkan produk atau jasa bank yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah dengan cara memberikan kepuasan. 1. Pengertian Promosi Promosi merupakan kegiatan Marketing Mix yang terakhir. Dalam kegiatan ini setiap bank berusaha untuk mempromosikan seluruh produk dan jasa yang dimilikinya baik langsung maupun tidak langsung. Promosi adalah kegiatan menawarkan suatu produk kepada konsumen dengan caramempengaruhi konsumen23. Dalam praktiknya paling tidak ada empat mcam sarana promosi yang dapat digunakan oleh setiap Bank dalam mempromosikan baik produk maupun jasanya. Pertama promosi melalui iklan ( advertising ). Kedua melalui promosi penjualan ( Sales Promotion ). Ketiga publisitas ( Publicity ). Dan keempat adalah melalui penjualan (Personal Selling ).

2. Periklanan ( Advertising ) Iklan adalah sarana yang digunakan oleh bank guna menginformasikan segala sesuatu produk yang dihasilkan oleh Bank. Tujuan promosi lewat iklan adalah berusaha untuk menarik, dan mempengaruhi calon nasabahnya. Penggunaan promosi dengan iklan dapat dilakukan dengan berbagai media seperti; 1. Pemasangan Billboard ( papan nama ) dijalan-jalan strategis. 2. Percetakan brosur dan disebarkan disetiap cabang atau pusat perbelanjaan. 3. Pemasangan sepanduk di lokasi strategis. 4. Melalui Koran atau majalah. 5. Melalui televisi, radio atau media lainnya. Agar iklan efektif dan efisien maka diperlukan program pemasaran yang tepat: 1. Identifikasi pasar sasaran dan motif pembeli. 2. Tentukan misi yang menyangkut sasaran penjualan dan tujuan periklanan. 3. Anggaran iklan yang ditetapkan. 4. Merancang pesan yang akan disampaikan. 5. Memilih media yang akan disampaikan. 6. Mengukur dampak dari iklan. Keunggulan promosi melalui iklan, antara lain : 1. Presentasi Publik, artinya iklan menawarkan pesan yang sama kepada banyak orang. 2. Prevasines, yaitu berpeluang untuk mendramatisir produk melalui pemanfaatan suara, warna, atau bentuk produk. 3. Impresionality, maksudnya konsumen atau nasabah tidak wajib untuk memperhatikan dan merespon iklan sekarang. 3. Promosi Penjualan ( Sales Promotion ) Disamping promosi lewat iklan, promosi lainnya dapat dilakukan dengan sales promotion. Tujuannya adalah untuk meningkatkan penjualan atau meningkatkan jumlah nasabah. Promosi penjualan dapat dilakukan melalui pemberian diskon, kontes, kupon atau sample produk. Dengan media tersebut akan memberikan 3 manfaat25 : 1. Komunikasi. Yaitu memberikan komunikasi yang dapat menarik perhatian nasabah untuk membeli. 2. Insentif, yaitu memberikan dorongan dan semangat kepada nasabah untuk segera membeli produk yang ditawarkan. 3. Invitasi, yaitu nasabah segera merealisasikan pembelian. Bagi Bank promosi penjualan dapat dilakukan melalui : a. Pemberian bagi hasil ( Profit Sharing ) dan bonus. b. Pemberian insentif kepada nasabah yang memiliki simpanan dengan saldo tertentu. c. Pemberian cendera mata, hadiah serta keneng-kenangan lainnya kepada nasabah yang loyal. 4. Publisitas ( Publicity ) Publisitas merupakan kegiatan promosi untuk memancing nasabah melalui kegiatan seperti pameran, bakti sosial serta kegiatan lainnya. Kegiatan publisitas dapat meningkatkan pamor bank dimata para nasabahnya. Oleh karena itu, publisitas perlu diperbanyak lagi. Tujuannya adalah agar nasabah mengenal bank lebih dekat. Dengan ikut kegiatan tersebut, nasabah akan selalu mengingat bank tersebut dan diharapkan akan menarik nasabah. Kegiatan publisitas dapat dilakukan melalui : a. mengikuti pameran, b. mengikuti kegiatan amal, c. mengikuti kegiatan social, d. sponsosship kegiatan. 5. Penjualan Pribadi ( Personal Selling ) Di dalam pemasaran lembaga keuangan penjuaan pribadi secara umum dilakukan oleh seluruh pegawai Bank, mulai dari cleaning service, satpam, sampai pejabat Bank. Personal Selling juga dilakukan melalui tenaga-tenaga sales untuk melakukan penjualan door to door. Penjualan secara personal selling akan memberikan beberapa keuntungan Bank, yaitu; a. Bank dapat langsung bertatap muka dengan nasabah atau calon nasabah, sehingga dapat langsung menjelaskan produk Bank kepada nasabah secara rinci. b. Dapat memperoleh langsung bertatap muka dengan nasabah atau calon nasabah, sehingga dapat langsung menjelaskan produk Bank kepada nasabah secara rinci.

REFERENSI Amin Abdullah, 2007. Strategi Pemasaran Asuransi Syariah. Jakarta: PT Grasindo Bashu swasta dhammesta, 2000. Manajemen Pemasaran ( Analisa Perilaku Konsumen ) Yogyakarta: BPFE Cholid Narbuko dan Abu Achmadi 1998, Metodologi Penelitian, Jakarta: PT Bumi Aksara. cet.8 Eni Lestari,2002 Analisis Kegiatan Promosi untuk Meningkatkan Jumlah Nasabah pada Bank BPD DIY Cab. Utama Yogyakarta. Skripsi Universitas Negri Yogyakarta. tidak di Publikasikan. Fandi Tjiptono, 1997, Strategi Pemasaran,Yogyakarta ; ANDI J.F Engel R. Blackwell alih bhs fx. Budianto.1994. Perilaku Konsumen. Jakarta: Bina Aksara