Sehubungan dengan diterbitkannya Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan, dapat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

dokumen-dokumen yang mirip
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 222/PMK.05/2014 TENTANG DANA PERHITUNGAN FIHAK KETIGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALIN AN

S-l t-m /PB.6/2011 ~ Februari 2011 Sangat Segera Satu berkas Tata Cara Koreksi atas PermasalahanPembukuan Rekening Retur

Nomor : S /PB/2013 Sifat

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

PERATURAN BUPATI TANGGAMUS NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENGELOLAAN KAS NON ANGGARAN PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS

PEDOMAN ANALISA A. Latar Belakang Analisa B. Ruang Lingkup Analisa C. Prosedur Analisa Analisa Laporan Tingkat KPPN Analisa LAK

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORA T PENGELOLAAN KAS NEGARA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

WALIKOTA LANGSA PERATURAN WALIKOTA LANGSA NOMOR 25 TAHUN 2014 TENTANG MEKANISME PENGELOLAAN KAS NON ANGGARAN PEMERINTAH KOTA LANGSA WALIKOTA LANGSA,

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

MENTER!KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALIN AN

PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 48 TAHUN 2012 TENT ANG MEKANISME PENGELOLAAN KAS NON ANGGARAN PEMERINTAH KOTA MOJOKERTO WALIKOTA MOJOKERTO

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORAT PENGELOLAAN KAS NEGARA

MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALIN AN

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 65/PMK.02/2008 TENTANG

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN SURAT EDARAN. Nomor SE- 81/PB/2006 TENTANG

LAPORAN ARUS KAS PER AKUN TINGKAT KPPN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 31 AGUSTUS 2014

LAPORAN ARUS KAS PER AKUN TINGKAT KPPN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 10 OKTOBER 2014

BERITA NEGARA. No.188, 2013 KEMENTERIAN PERTAHANAN. Pembayaran Pensiun. Prajurit TNI. Kepolisian. PNS. Biaya Operasional.

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

: s /PB/2014 : Penting/Segera : 1 (satu) Berkas : Perubahan Akun Belanja Barang Persediaan

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORATJENDERALPERBENDAHARAAN

2017, No Nomor 96/PMK.05/2016 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pemberian Gaji, Pensiun, atau Tunjangan Ketiga Belas kepada Pegawai Negeri Si

BAGIAN ANGGARAN 089 JALAN TAMALANREA RAYA NOMOR 3 BTP MAKASSAR 90245

BAGIAN ANGGARAN 089 LAPORAN BULANAN REALISASI ANGGARAN PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN PROVINSI SULAWESI SELATAN BULAN MEI 2013

SURAT EDARAN Nomor SE/05/I/2015. tentang

2015, No Mengingat : 1. Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2015 tentang Asuransi Sosial Prajurit Tentara Nasional Indonesia, Anggota Kepoli

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Pemotongan PPH Pasal 21. Tata Cara Pemotongan.

Sehubungan dengan surat Saudara Nomor S-152/DPKS/2016 tanggal 31 Mei 2016 hal

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2004 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 84 TAHUN 2001 TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI BAGI GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH MELALUI MEKANISME TRANSFER KE DAERAH

BUNGA RAMPAI STUDI KASUS AKUNTANSI PEMERINTAHAN TAHUN 2016

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

BAGIAN ANGGARAN 089 BULAN DESEMBER 2013 JALAN TAMALANREA RAYA NOMOR 3 BTP MAKASSAR 90245

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pajak memegang peranan utama dalam keberlangsungan negara. Postur

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

SURAT EDARAN Nomor : SE/07/I/2015 TENTANG

BAGIAN ANGGARAN 089 LAPORAN BULANAN REALISASI ANGGARAN PER AKI B 0 PE G ASA EU 0 PE B GU AN PR V 51 U 5 'A BULAN OKTOBER 2013

SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB BELANJA PAJAK DITANGGUNG PEMERINTAH (SPTB P-DTP) Nomor :... (1)

DAFTAR PUSTAKA. Anastasia Diana dan Lilis Setiawati Perpajakan Indonesia, Andi, Yogyakarta.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

BUNGA RAMPAI 2016 STUDI KASUS AKUNTANSI PEMERINTAHAN. Untuk Periode Januari s.d. Juni Tahun 2016 KOMITE STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

2016, No Mengingat: Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pemberian Gaji, Pensiun, atau Tunjangan Ketiga Belas kepada Pegawai Negeri

PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 79 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN KAS NON ANGGARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORAT AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN

2 257/PMK.02/2010 tentang Tata Cara Perhitungan, Penyediaan, Pencairan, Dan Pertanggungjawaban Dana APBN Yang Kegiatannya Dilaksanakan Oleh PT Asabri

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORATJENDERALPERBENDAHARAAN DIREKTORAT AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2015, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1969 tentang Pensiun Pegawai dan Pensiun Janda/Duda Pegawai (Lembaran Negara Republik Ind

ANALISIS PERBEDAAN GAJI PEGAWAI NEGERI SIPIL BERGOLONGAN SAMA PADA DINAS KOPERASI, UMKM DAN PASAR KOTA DEPOK

2013, No.1609

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERTAHANAN. Iuran Dana Pensiun. Pengembalian. Nilai Tunai.

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 262/PMK.03/2010 TENTANG

ANGGARAN (Rp0,00) 2. Belanja Barang , Belanja Modal ,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2018, No Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2015 tentang Kementerian Perindustrian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 54);

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 262/PMK.03/2010 TENTANG

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Pedoman Pelaksanaan Penyaluran Tunjangan Profesi Pendidik Melalui Dana Dekonsentrasi

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 205/PMK.02/2013 TENTANG

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomo

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUNGA RAMPAI STUDI KASUS AKUNTANSI PEMERINTAHAN TAHUN 2016

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Dana Belanja Pensiun. PT. Taspen. Prosedur.

AKUNTANSI PENDAPATAN DAN BELANJA BAGI PEMERINTAH DAERAH. Makalah ini dipresentasikan di: Biro Keuangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta 2 Juli 2008

KOMITE STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN PSAP NO. 02 LAPORAN REALISASI ANGGARAN

SURAT EDARAN Nomor : SE/22 /I/2012 TENTANG TATA CARA PEMBAYARAN TUNJANGAN KINERJA DI LINGKUNGAN KEMHAN DAN TNI

PETUNJUK TEKNIS PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI BAGI GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH MELALUI MEKANISME DANA TRANSFER DAERAH

DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORA T PENGELOLAAN KAS NEGARA

2011, No MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN GAJI PEGAWAI NEGERI, PEJABAT NEGARA, DAN PE

A. LATAR BELAKANG...1 B. LANDASAN HUKUM...1 C. TUJUAN...2 D. KERANGKA PROGRAM...2

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 523/KMK.03/2000 TENTANG

KEMENTERIAN PERTAHA REPUBLIK INDONESI/ PERATURAN MENTERI PEP AHANAN NOMOR 13 TAHUN 2( 1 TENTANG

LAPORAN ARUS KAS PER AKUN TINGKAT KPPN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 31 OKTOBER 2016

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA NOMOR : 22/PER/M.KOMINFO/10/2005 TENTANG

MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

BAB I PENDAHULUAN. Direktorat Jenderal Anggaran yang merupakan embrio paling dominan dari

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 556/KMK.03/2000 TENTANG TATA CARA PENYALURAN DANA ALOKASI UMUM DAN DANA ALOKASI KHUSUS

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORATJENDERALPERBENDAHARAAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORAT AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN GEDUNG PRIJADI PRAPTOSUHARDJO III JL. BUDI UTOMO NO.6 JAKARTA 10710 TELEPON 021 3847068.021 3449230 EXT.5500 FAXIMILE 021 3864776 Nomor Sifat Lampiran Hal S_.580 IPB.6/2014 ~: Januari 2014 Penting/Segera 1 (satu) Berkas : Koreksi atas PFK luran Wajib Pegawai (IWP) untuk Jaminan Kesehatan, Tabungan Hari Tua, dan luran Pensiun Bulan Januari 2014 Yth. 1. Para Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan; 2. Kepala KPPN di Seluruh Indonesia. Lingkup Ditjen Perbendaharaan Sehubungan dengan diterbitkannya Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan, dapat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut: 1. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan, terdapat perubahan mekanisme pengelolaan jaminan kesehatan, tabungan hari tua, dan dana pensiun untuk PNS, TNI/PNS Kemhan, POLRI/PNS POLR', Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri, dan Pejabat Negara. 2. Berkenaan dengan hal tersebut di atas, dalam melakukan pencatatan PFK IWP gaji diminta agar seluruh Satuan Kerja untuk menggunakan akun IWP yang baru (sebagaimana terlampir). 3. Dalam hal Satuan Kerja yang masih menggunakan akun IWP yang lama dalam pencatatan PFK IWP gaji bulan Januari dan Februari 2014, maka diminta agar melakukan koreksi sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor 89/PB/2011 tentang Mekanisme Pengiriman dan Koreksi Data pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). 4. Para Kepala KPPN diminta agar menyampaikan isi surat ini kepada seluruh Kepala Satuan Kerja dan Kepala Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota dalam wi/ayah kerjanya. 5. Para Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan dimohon untuk melakukan pengawasan dalam pelaksanaan surat ini. Demikian disampaikan, atas kerjasamanya kami ucapkan terima kasih. nuar Rasyid 1: 0211 198101 2001

Tembusan: 1. Sekretaris Jenderal, Kementerian Dalam Negeri; 2. Direktur Pengelolaan Kas Negara; 3. Direktur Sistem Perbendaharaan; 4. Direktur Transformasi Perbendaharaan; 5. Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan di Seluruh Indonesia.

Lampiran I S-~C PB.6/2014 "'9 Januari 2014 Kode Akun Uraian Akun Keterangan 811111 Penerimaan Setoran / Potongan PFK 10% Gaji Kode Akun Tidak PNS Pusat 811113 Penerimaan Setoran I Potongan PFK 10% Gaji Kode Akun Tidak Polri dan PNS Polri 811114 Penerimaan Setoran I Potongan PFK 10% Gaji Kode Akun Tidak TNI dan PNS Dephan 811211 Penerimaan Setoran I Potongan PFK 2% Kode Akun Tidak Pembayaran Gaji Terusan PNS Pusat 811213 Penerimaan Setoran / Potongan PFK 2% Kode Akun Tidak Pembayaran Gaji Terusan POLRI dan PNS Polri 811214 Penerimaan Setoran / Potongan PFK 2% Kode Akun Tidak Pembayaran Gaji Terusan TNI dan PNS DEPHAN 8211 Pengembalian Penerimaan Perhitungan Fihak Kode Akun Tidak Ketiga (PFK) 10% Gaji 82111 Pengembalian Penerimaan Perhitungan Fihak Kode Akun Tidak Ketiga (PFK) 10% Gaji 821111 Pengembalian Penerimaan Dana Pensiun PNS Kode Akun Tidak (4)5%) 821112 Pengembalian Penerimaan Tunjangan Hari Tua Kode Akun Tidak PNS (3.25%) 821113 Pengembalian Penerimaan Asuransi Kesehatan Kode Akun Tidak PNS (2%) 821114 Pengembalian Penerimaan Dana Pensiun Polri & Kode Akun Tidak PNS Polri (4,75%) 821115 Pengembalian Penerimaan Tunjangan Hari Tua Kode Akun Tidak Polri & PNS Polri (3,25%) 821116 Pengembalian Penerimaan Dana Pemeliharaan Kode Akun Tidak dan Kesehatan Polri & PNS Polri (2%) Digunakan Lag; 821117 Pengembalian Penerimaan Dana Pensiun Kode Akun Tidak Personel TNI dan PNS Dephan (4,75%)

821118 Pengembalian Penerimaan Tunjangan Hari Tua Kode Akun Tidak TNI dan PNS Dephan (3,25%) 821119 Pengembalian Penerimaan Dana Pemeliharaan Kode Akun Tidak dan Kesehatan TNI & PNS Dephan (2%).. 821211 Pengembalian Penerimaan Asuransi Kesehatan Kode Akun Tidak' PNS (2%) 821213 Pengembalian Penerimaan Asuransi Kesehatan Kode Akun Tidak Polri & PNS Polri (2%) 821214 Pengembalian Penerimaan Asuransi Kesehatan Kode Akun Tidak TNI & PNS Dephan (2%) 8214 Pengeluaran PFK 3% luran Jaminan Kesehatan Kode Akun Tidak Pemerintah Daerah 82141 Pengeluaran PFK 3% luran Jaminan Kesehatan Kode Akun Tidak Pemerintah Daerah 821411 Pengeluaran PFK 3% luran Jaminan Kesehatan Kode Akun Tidak Pemerintah Provinsi 821412 Pengeluaran PFK 3% luran Jaminan Kesehatan Kode Akun Tidak Pemerintah Kabupaten/ Kota

lampiran II S-~O/PB_6/2014 ~, Januari 2014 Kode Akun Uraian Akun Keterangan Mapping Saldo Awal 811 PENERIMAAN NON ANGGARAN PFK Kode Akun dan Uraian - Akun lama -------- 8111 Penerimaan PFK 10% Gaji Kode Akun dan Uraian - Akun lama 81113 Penerimaan Setoran I Potongan PFK 10% Kode Akun dan - 811131 Penerimaan Setoran I Potongan PFK 2% luran Jaminan Kesehatan Kode Akun dan - 20%*811111 BPJS Kesehatan - 20%*811113-20%*811114-811211 -811213-811214 Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran Penerimaan Setoran I Potongan PFK 2% Jaminan Kesehatan BPJS Kesehatan yang berasal dari PNS Pusat, POLRIIPNS POLRI, dan TNIIPNS Kemhan TNI 811132 Penerimaan Setoran I Potongan PFK 8% Gaji PNS Pusat Kode Akun dan - 80%*811111 Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran I Potongan PFK 8% Gaji PNS Pusat. 811133 Penerimaan Setoran I Potongan PFK 8% Gaji Polri dan PNS Polri Kode Akun dan - 80%*811113 Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran I Potongan PFK 8% Gaji Polri dan PNS Polri.

811134 Penerimaan Setoran I Potongan PFK 8% Gaji TNI dan PNS Kemhan TNI Kode Akun dan - 80%*811114 --- ---- - -- --~- Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran I Potongan PFK 8% Gaji TNI dan PNS Kemhan TN!. 81114 Penerimaan Setoran/Potongan luran Jaminan Kesehatan Pegawai Kode Akun dan - Pemerintah Non PNS yang Berasal dari APBN 811141 Penerimaan PFK 2 % luran Jaminan Kesehatan Pegawai Pemerintah Kode Akun dan - Non PNS yang Berasal dari APBN. Digunakan untuk mencatat Penerimaan PFK 2 % luran Jaminan Kesehatan Pegawai Pemerintah Non PNS-APBN. 811142 Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Kode Akun dan - Pemberi Kerja Pegawai Pemerintah Non PNS-APBN Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Pemberi Kerja Pegawai Pemerintah Non PNS yang Berasal dari APBN. 81115 Penerimaan Setoran/Potongan luran Jaminan Kesehatan Pegawai Kode Akun dan - Pemerintah Non PNS yang Berasal dari APBD luran Jaminan Kesehatan Pegawai Pemerintah -~~---~- - -~- 811151 Penerimaan PFK 2 % Kode Akun dan - Non PNS-APBD Digunakan untuk mencatat Penerimaan PFK 2 % luran Jaminan Kesehatan Pegawai Pemerintah Non PNS yang Berasal dari APBD. 811152 Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Kode Akun dan - Pemberi Kerja Pegawai Per:nerintah Non PNS-APBD Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Pemberi Kerja Pegawai Pemerintah Non PNS yang Berasal dari APBD.

81116 Penerimaan Setoran/Potongan luran Jaminan Kesehatan Pejabat Kode Akun dan - Negara ~--- -c- 811161 Penerimaan PFK 2 % luran Jaminan Kesehatan Pejabat Negara Kode Akun dan - Digunakan untuk mencatat Penerimaan PFK 2 % luran Jaminan Kesehatan Pejabat Negara. 811162 Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Kode Akun dan - Pemberi Kerja Pejabat Negara Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Pemberi Kerja Pejabat Negara. 8114 Penerimaan PFK 3 % luran Jaminan Kesehatan Pemerintah Daerah Kode Akun Lama dan - 81141 Penerimaan PFK 3 % luran Jaminan Kesehatan Pemerintah Daerah Kode Akun Lama dan - - 811411 Penerimaan Setoran PFK 3 % luran Jaminan Kesehatan Pemerintah Kode Akun Lama dan - Propinsi Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan Kesehatan Pemerintah Propinsi. 811412 Penerimaan Setoran PFK 3 % luran Jaminan Kesehatan Pemerintah Kode Akun Lama dan - Kabupaten/Kota -- Digunakan untuk mencatat Penerimaan Setoran PFK 3 % luran Jaminan Kesehatan Pemerintah Kabupaten/Kota. 821 PENGELUARAN NON ANGGARAN PFK Kode Akun dan - Uraian Akun Lama

- 8211 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 10% Gaji Kode Akun dan - Uraian Akun Lama 82113 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 10% Gaji Kode Akun dan - f---~-_.. 821131 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 2% Gaji untuk Penyaluran Kode Akun dan -821113 kepada BPJS Kesehatan - 821116-821119 - 821211-821213 - 821214-821411 - 821412 Digunakan untuk mencatat Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 2% Gaji untuk Penyaluran kepada BPJS Kesehatan PNS Pusat, POLRI/PNS POLRI, dan TNI/PNS Kemhan TNI 821132 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 3.25% Gaji untuk Tabungan Hari Kode Akun dan - 821112 Tua PT. Taspen Digunakan untuk mencatat Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 3.25% Gaji untuk Tabungan Hari Tua PT. Taspen. 821133 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 4.75% Gaji untuk luran Dana Kode Akun dan - 821111 Pensiun PT. Taspen Digunakan untuk mencatat Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 4.75% Gaji untuk luran Dana Pensiun PT. Taspen. 821134 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 3.25% Gaji untuk Tabungan Kode Akun dan - 821115 Hari Tua PT. Asabri - 821118 Digunakan untuk mencatat Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 3.25% Gaji untuk Tabungan Hari Tua PT. Asabri

821135 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 4.75% Gaji untuk luran Dana Kode Akun dan - 821114 Pensiun PT. Asabri - 821117 Digunakan untuk mencatat Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 4.75% Gaji untuk luran Dana Pensiun PT. Asabri.

Lampiran III S- /PB.6/2014 Januari 2014 KODE AKUN URAIAN AKUN 8 NON ANGGARAN 81 PENERIMAAN NON ANGGARAN 811 PENERIMAAN NON ANGGARAN PFK 8111 Penerimaan PFK 10 % Gaji 81111 Penerimaan PFK 10 % Gaji 811112 Penerimaan Setoran/Potongan PFK 10% Gaji PNS Daerah 81113 Penerimaan Setoran/Potongan PFK 10% Gaji 811131 Penerimaan Setoran I Potong an PFK 2% luran Jaminan Kesehatan BPJS Kesehatan 811132 Penerimaan Setoran / Potongan PFK 8% Gaji PNS Pusat 811133 Penerimaan Setoran / Potongan PFK 8% Gaji Polri dan PNS Polri 811134 Penerimaan Setoran / Potongan PFK 8% Gaji TNI dan PNS Kemhan TNI 81114 Penerimaan Setoran/Potongan luran Jaminan Kesehatan Pegawai Pemerintah Non PNS yang Berasal dari APBN 811141 Penerimaan PFK 2 % luran Jaminan Kesehatan Pegawai Pemerintah Non PNS yang Berasa1 dari APBN. 811142 Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Pemberi Kerja Pegawai Pemerintah Non PNS-APBN 81115 Penerimaan Setoran/Potongan luran Jaminan Kesehatan Pegawai Pemerintah Non PNS yang Berasal dari APBD 811151 Penerimaan PFK 2 % luran Jaminan Kesehatan Pegawai Pemerintah Non PNS- APBD 811152 Penerimaan Setoran/ Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Pemberi Kerja Pegawai Pemerintah Non PNS-APBD 81116 Penerimaan Setoran/Potongan luran Jaminan Kesehatan Pejabat Negara 811161 Penerimaan PFK 2 % luran Jaminan Kesehatan Pejabat Negara 811162 Penerimaan Setoran/Potongan PFK 3% luran Jaminan Kesehatan dari Pemberi Kerja Pejabat Negara

8112 Penerimaan PFK 2 % Gaji Terusan 81121 Penerimaan PFK 2 % Gaji Terusan 811212 Penerimaan Setoran / Potongan PFK 2% Pembayaran Gaji terusan PNS Daerah 8114 Penerimaan PFK 3 % luran Jaminan Kesehatan Pemerintah Daerah 81141 Penerimaan PFK 3 % luran J aminan Kesehatan Pemerin tah Daerah 811411 Penerimaan Setoran PFK 3 % luran Jaminan Kesehatan Pemerintah Propinsi 811412 Penerimaan Setoran PFK 3 % luran Jaminan Kesehatan Pemerintah Kabupaten/Kota 82 PENGELUARAN NON ANGGARAN 821 PENGELUARAN NON ANGGARANPFK 8211 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 10% Gaji 82113 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 10% Gaji 821131 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 2% Gaji untuk Penyaluran kepada BPJS Kesehatan 821132 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 3.25% Gaji untuk Tabungan Hari Tua PT. Taspen 821133 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 4.75% Gaji untuk luran Dana Pensiun PT. Taspen 821134 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 3.25% Gaji untuk Tabungan Hari Tua PT. Asabri 821135 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 4.75% Gaji untuk luran Dana Pensiun PT. Asabri 8212 Pengembalian Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) 2% Gaji Terusan 82121 Pengembalian Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) 2% Gaji Terusan 821212 Pengembalian Penerimaan Asuransi Kesehatan Daerah (2%)