EVALUASI PENDIDIKAN K I S I K I S I DR. MUSTAKIM,MM. Company LOGO

dokumen-dokumen yang mirip
PENYUSUNAN TES HASIL BELAJAR

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian deskriptif analisis. Metode penelitian ini diambil karena berkesesuaian

Dasar Penyusunan Tes Hasil Belajar

b. Cara menentukan Tingkat Kesukaran Untuk menghitung tingkat kesukaran tiap butir soal digunakan persamaan: Tabel 1. Klasifikasi Tingkat Kesukaran

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN

dengan: P adalah indeks kesukaran, B adalah banyaknya siswa yang menjawab soal dengan benar, dan J x peserta tes.

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif. Metode penelitian deskriptif digunakan untuk memecahkan atau

BAHAN AJAR EVALUASI PEMBELAJARAN

Kegiatan Belajar 3: Menulis Tes Hasil Belajar

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode quasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 1 Terbanggi Besar yang terletak di desa

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Kesulitan belajar siswa yang dimaksud adalah profil kemampuan siswa dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pengembangan berarti proses mengembangkan dari yang sederhana menjadi

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Akhir Semester Genap Mata Diklat Dasar-Dasar Mesin kelas X SMK. Muhammadiyah Gamping dapat disimpulkan bahwa:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pembelajaran Student Teams-Achievement Divisions (STAD) dengan evaluasi tipe

BAB III METODE PENELITIAN. pada satu kelompok siswa (kelompok eksperimen) tanpa ada kelompok

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pre Experimental Design

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini digunakan metode Pre eksperimental design.

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experiment dengan dua

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian Weak Experimental

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1. Berpikir kreatif siswa adalah kemampuan siswa untuk menghasilkan gagasan atau

BAB III METODE PENELITIAN. Syaodih Sukmadinata (2009: 72) menyatakan bahwa metode penelitian deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian terbatas dilakukan di SMK Negeri 6 Garut, yang beralamat di Jl.

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Sribhawono.

BAB III METODE PENELITIAN. berupa deskriptif dari gejala yang diamati, berupa angka-angka atau koefisien

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun ajaran 2014/2015 di SMP

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. eksperimen ini belu memenuhi persyaratan seperti cara eksperimen yang dapat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (2006), penelitian deskriptif diarahkan untuk memberikan gejala-gejala, fakta-fakta atau

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 20 Bandarlampung. Populasi dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. eksperimen. Pada penelitian ini peneliti melakukan satu macam perlakuan yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pendidikan (educational research and development) menggunakan 4D

BAB III METODE PENELITIAN. A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan adalah bertujuan mengetahui efektivitas

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Kemampuan memecahkan masalah merupakan cara atau tahapan yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian eksperimen murni, kelompok subjek penelitian ditentukan secara

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Objective Test. Multiple choices untuk pengukuran yang lebih efektif dan efisien. 27 Maret Evaluasi Pembelajaran Komputer. Taufik Ikhsan Slamet

BAB III METODE PENELITIAN. Sesuai dengan masalah penelitian yang dikemukakan sebelumnya, maka jenis

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Metode Penelitian dan Desain Penelitian. mengumpulkan data penelitiannnya (Arikunto, 2006: 160).

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 4 Agustus 4 Oktober 2014 di

O 1 X O 2. Gambar 3.1 One Group Pretest-Posttest Design

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Evaluasi merupakan hal yang sangat penting yang harus dilakukan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 19 Bandar Lampung. Populasi dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan mengimplementasikan suatu model pembelajaran

III. METODE PENELITIAN. Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 262 siswa dan

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 7 Bandar Lampung yang terletak di Jl.

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk menjawab pertanyaan penelitian yang telah dirumuskan, maka

BAB III METODE PENELITIAN. IPA semester ganjil yaitu pada bulan September - Oktober Tahun Ajaran

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE DAN DESAIN PENELITIAN. keadaan praktis yang didalamnya tidak mungkin untuk mengontrol semua

BAB III METODE PENELITIAN. semester 1 Tahun Ajaran 2013/2014. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus-

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Bandarlampung. Populasi dalam

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 19 Bandar Lampung yang terletak di

KUALITAS BUTIR SOAL ULANGAN SEMESTER GENAP IPA BIOLOGI DI SMP TAHUN PELAJARAN 2012/2013 JURNAL. Oleh SRI NURLAILA DJAKARIA NIM :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. digunakan metode eksperimen yaitu metode penelitian yang digunakan

(Luhut Panggabean, 1996: 31)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pengumpulan data, dan teknik analisis data. Penjelasan dari masing-masing

JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA FPMIPA UPI

STRATEGI MENINGKATKAN KUALITAS TES URAIAN

BAB III METODE PENELITIAN

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. UCAPAN TERIMA KASIH... iii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... vii. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Seting dalam penelitian ini meliputi: Materi yang diteliti, tempat dan waktu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan metode

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian yang diambil yaitu ex post facto, dimana penelitian ini hanya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi

BAB III METODE PENELITIAN. dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2008:3). Dalam penelitian

KUALITAS TES UJIAN NASIONAL MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMP PADA SUB RAYON II KOTA KENDARI TAHUN PELAJARAN 2011/2012. Muhammad Idris 1), Arvyaty 2)

TEKNIK PENILAIAN NON TES

BAB III METODE PENELITIAN. Beberapa istilah yang perlu diberikan penjelasan, agar memberikan gambaran

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Suatu metode penelitian memiliki rancangan penelitian (research design)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. untuk menghasilkan suatu produk di bidang pendidikan. Sugiyono. menyatakan bahwa penelitian pengembangan adalah

Laporan Penelitian. Analisis Kualitas Butir Soal Mata Kuliah Membaca 2 (PBIN4329)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Suatu metode penelitian memiliki rancangan penelitian (research design)

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini berbentuk Penelitian Tindakan Kelas, yaitu suatu bentuk

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Muhammadiyah 2 Bandar Lampung. Populasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pra-eksperimen dengan

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODELOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

Transkripsi:

EVALUASI PENDIDIKAN K I S I K I S I DR. MUSTAKIM,MM Company LOGO

KISI-KISI Kisi-kisi adalah suatu format berupa matriks yang memuat pedoman untuk menulis soal atau merakit soal menjadi suatu tes

KEGUNAAN DAN FUNGSI KISI-KISI Kisi-kisi berfungsi sebagai pedoman dalam penulisan soal dan atau dalam melakukan perakitan tes

SYARAT KISI-KISI YANG BAIK Mewakili Isi Kurikulum /Kemampuan Yang Akan Diujikan Komponen-komponennya Rinci, Jelas, Damn Mudah Dipahami Soal-soalnya Dapat Dibuat Sesuai Dengan Indikator Dan Bentuk Soal Yang Ditetapkan

Komponen Kisi-kisi 1. Jenis/Jenjang Sekolah 2. Tingkat Sekolah 3. Mata Pelajaran 4. Program /Jurusan 5. Tahun Pelajaran 6. Kurikulum Acuan 7. Jumlah Soal 8. Bentuk Soal 9. Tujuan Kelas/Pembelajarn 10. Pokok Bahasan (PB/SPB) Atau Tema / Subtema 11. Materi Yang Akan Diberikan/Diujikan 12. Indikator 13. Nomor Urut Soal Butir 1 8 merupakan komponen Identitas Butir 9 13 merupakan komponen Matriks

CONTOH KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : Tingkat/ Kelas : Mata Pelajaran : Program Studi/ Jurusan : Tahun Pelajaran : Kurikulum Acuan : Jumlah Soal : Bentuk Soal : No Urut TUJUAN PEMBELAJARAN PB/SPB MATERI INDIKATOR NO URUT SOAL

Kriteria Pemilihan PB/SPB 1. 2. 3. 4. URGENSI KONTINUITAS RELEVANSI KETERPAKAIAN PB/SPB secara teoritis harus dikuasai siswa PB/SPB merupakan kelanjutan dari PB/SPB yang telah dpelajari sebelumnya PB/SPB harus merupakan pokok bahasan yang berkaitan dan diperlukan untuk mempelajari atau memahami bidang studi lain PB/SPB harus memiliki nilai terapan tinggi dalam kehidupan sehari-hari

INDIKATOR Adalah operasionalisasi atau ciri-ciri kemampuan yang akan diukur.

Kriteria Indikator yang baik Memuat ciri-ciri Tujuan Pembelajaran yang hendak diukur Memuat satu kata kerja operasional yang dapat diukur.(bentuk uraian boleh lebih dari satu) Berkaitan erat dengan uraian materi beserta PB/SPB Dapat dibuatkan soalnya dengan bentuk yang telah ditetapkan

Contoh Kartu Soal YAYASAN PEMBINA LEMBAGA PENDIDIKAN (YPLP) PGRI KABUPATEN BOGOR KARTU SOAL Kabupaten : Bogor Jenis Sekolah : SMP Nama Penyusun : Unit kerja : Bahan Kelas /Sem : III / 1 1. Mustakim, S.Pd.,MM.. SMP PGRI Parungpanjang Program Study : - Mata Pelajaran : IPS Kurukulum Acuan : 1994 + Suplemen Tahun Pelajaran : 2005/2006 Standar Kompetensi pembagian bumi atas beberapa benua PB SPB Buku Sumber 1.1. Daratan Muka Bumi 1.1.1. Pembagian bumi atas beberapa benua dan persebarannya Geografi 3 Depdinas atau yang relevan Materi Membahas Daratan Kutub Utara (artika) dan Kutub Selatan (antartika ) Indikator Disajikan data, siswa dapat mengidentifikasikan manfaat kutub NO SOAL : KUNCI JAWABAN : 1 d Perhatikan data dibawah ini! 1. Cadangan sumber daya air tawar 2. Cadangan Barang Tambang 3. Sumber Tanaman berdaun lebar 4. Daerah penelitian 5. Daerah Stepa Berdasarkan data diatas, yang bukan merupakan manfaat kutub ditunjukan oleh nomor. a. 1 dan 2 b. 2 dan 3 c. 3 dan 4 d. 3 dan 5

TEKNIK PEMBERIAN DAN PENGOLAHAN SKOR NILAI 1) Pengukuran dan penilaian 2) Peringkat skor dalam bentuk tabel distribusi 3) Persentase (%) 4) Teknik statistik yang kompleks, digunakan jika :l a. skor mendekati kurva normal b. kasus cukup besar (50-100 siswa)

TEKNIK PENGOLAHAN SKOR NILAI 1. Skor mentah menjadi nilai huruf. 2. Skor mentah menjadi nilai huruf dengan batas lulus = Mean 3. Menggunakan Mean Ideal dan DS Ideal 4. Standar 1-10 5. Penilaian dengan persen 6. Standar Z 7. Standar T

TEKNIK ANALISIS ACHIEVEMENT TEST TEKNIK ANALISIS SOAL TES 1. Analisis Soal 2. Validitas dan Keandalan Tes Tujuan Analisis Soal ( Thorndike & Hagen : 1977) Jawaban soal merupakan informasi diagnosik untuk meneliti pelajaran dan kegagalan belajar serta untuk membimbing siswa Jawaban untuk Bank soal

Kelompokan Hasil Tes Dalam : Cara membuat analisis soal a. Kelompok pandai ( atas ) : 25 % dari kelompok atas b. Kelompok Sedang ( tengah ) : 25 % dari kelompok tengah c. Kelompok Kurang ( Bawah ) : 25 % dari kelompok bawah

Tingkat atau taraf kesukaran soal Rumus : TK = U + L T TK = Tingkat kesukaran yang dicari U = Jumlah siswa kelompok atas yang menjawab benar tiap soal L = Jumlah siswa kelompok bawah yang menjawab benar tiap soal T = Jumlah siswa kelompok pandai + kelompok kurang

Contoh Tingkat atau taraf kesukaran soal Contoh : Tes IPS kepada 40 siswa, dengan jumlah soal 30 Langkah : Bagi kelompok atas ( 10 orang) Bagi kelompok bawah ( 10 orang ) Misal : Soal no. 1 oleh kelompok atas jawaban betul 9. Untuk kelompok bawah jawaban betul 4 Maka : 9 + 4 = 13 = 0,65 atau 65 % 20 20

Daya Pembeda Soal DP = U L ½ T DP = Indeks DP yang dicari U = Jawaban kelompok atas L = Jawaban kelompok bawah T = Jawaban kelompok atas + bawah

Kriteria Soal Baik Dan Tidak Baik Soal yang berbentuk ( True False ) Tidak sama atau < 0,16 : sukar Tidak sama atau > 0,84 : mudah Pilihan Ganda Option 3 pilihan < 0,21 : Sukar 0,79 : Mudah Option 4 pilihan < 0,24 : Sukar 0,76 : Mudah Daya pembeda Hasilnya : 0 (nol) atau (negatif/ minus) = soal itu harus diganti/ dibuang

KRITERIA DAYA PEMBEDA < 0,20 : Jelek 0,21 0,39 : cukup/ sedang 0,40 0,70 : Baik 0,71 1,00 : Sangat baik Tanda negatif (-) : Negatif ( jelek sekali ) Cat : 1. DP ( cukup, baik, sangat baik) 2. DP ( Rendah /jelek) : Dibuang Direvisi 3. DP Negatif :Dibuang tidak perlu direvisi

Thank You!