BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 15 TAHUN 2013 TENTANG PROGRAM BANYUWANGI CERDAS

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG PROGRAM BANYUWANGI MENGAJAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PROGRAM KURSUS BAHASA ASING BERBASIS DESA/KELURAHAN KABUPATEN BANYUWANGI.

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2017.

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 68 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN INKLUSIF KABUPATEN BANYUWANGI

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2013

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 15 TAHUN 2016 TENTANG PROGRAM PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DAERAH

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia. Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

BUPATI PASURUAN PERATURAN BUPATI PASURUAN NOMOR 43 TAHUN 2015 TENTANG TUNJANGAN BIAYA PENDIDIKAN DI KABUPATEN PASURUAN

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2016 NOMOR 19

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2010 NOMOR : 22

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 21 TAHUN 2012 TENTANG

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA DI KABUPATEN BANYUWANGI

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 29 TAHUN 2015 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB II KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH Pasal 2 Kemampuan keuangan daerah terdiri atas 3 (tiga) kelompok, yaitu: a. Tinggi; b. Sedang; c. Rendah.

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 58 TAHUN 2014 TENTANG DEWAN PENDIDIKAN DAERAH DAN KOMITE SEKOLAH/MADRASAH

BUPATI BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 42 TAHUN 2012 TENTANG

GUBERNUR JAWA BARAT PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR : 16 TAHUN TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN

NOMOR : % TAHUN 2017

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

- 1 - BUPATI BANYUWANGI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA. Menimbang:

5. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Lembaran Negara Tahun 2011 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Nomor

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 17 TAHUN 2015 TENTANG PENGHASILAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI

LEMBARAN DAERAH NOMOR 31 TAHUN 2007 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI NOMOR 31 TAHUN 2007 TENTANG

SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 40 TAHUN 2013 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PERHUBUNGAN KABUPATEN BANYUWANGI

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara

BUPATI GUNUNG MAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN GUNUNG MAS NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG WAJIB BELAJAR 12 (DUA BELAS) TAHUN DI KABUPATEN GUNUNG MAS

PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 21 TAHUN 2009

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN

-1- PERATURAN DAERAH PROVINSI LAMPUNG NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG WAJIB BELAJAR 12 (DUA BELAS) TAHUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

BUPATI MOJOKERTO PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI SLEMAN PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG JAMINAN PEMBIAYAAN PENDIDIKAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 41 SERI E PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 911 TAHUN 2011 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG KUALIFIKASI GURU

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

6. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan

~ 1 ~ BUPATI KAYONG UTARA PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KAYONG UTARA NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG PENDIDIKAN GRATIS

5. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Tahan 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5063); 6.

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2012 NOMOR 11 SERI E

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERMASALAHAN HUKUM DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI.

3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82,

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 31 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 53 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 41 Tahun 2014 Seri E Nomor 32 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 41 TAHUN 2014 TENTANG

WALIKOTA BENGKULU PROVINSI BENGKULU PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 27 TAHUN 2015 TENTANG TATA CARA DAN SYARAT PEMBERIAN BEASISWA DAN PENGHARGAAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

GUBERNUR JAWA BARAT, PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR : 16 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2015 NOMOR 33

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG

Dengan Persetujuan Bersama. DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN CILACAP dan BUPATI CILACAP MEMUTUSKAN :

BUPATI BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2012 NOMOR 9 SERI E

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GUNUNG MAS NOMOR 28 TAHUN 2011 TENTANG SEKOLAH GRATIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DI KABUPATEN GUNUNG MAS

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA. NOMOR 129a/U/2004 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PENDIDIKAN

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG

MEMUTUSKAN : PERATURAN BUPATI TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUWANGI

BUPATI MALINAU PROVINSI KALIMANTAN UTARA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 2 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 2 TAHUN 2010 TENTANG WAJIB BELAJAR 12 (DUA BELAS) TAHUN

Ditetapkan di Banyuwangi Pada tanggal 24 April 2015 BUPATI BANYUWANGI, Ttd. H. ABDULLAH AZWAR ANAS

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 37 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG PEMBENTUKAN KECAMATAN BLIMBINGSARI

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 56 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

MEMUTUSKAN: 1. Ketentuan pasal 5 ayat (1) huruf f dan huruf i diubah, sehingga pasal 5 berbunyi sebagai berikut: Pasal 5

BUPATI MADIUN BUPATI MADIUN,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR 27 TAHUN 2007

BUPATI BAN BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 59 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM DAN PROSEDUR PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 24 TAHUN 2017 TENTANG PROGRAM SISWA ASUH SEBAYA BUPATI BANYUWANGI,

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 048 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2018 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2016 NOMOR 27

2 6. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Le

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DASAR GRATIS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DASAR GRATIS

WALI KOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALI KOTA DEPOK NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG

4. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 244), sebagaimana telah diubah dua kali terakhir

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 43 TAHUN 2012 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 4 TAHUN 2009 PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 4 TAHUN 2009 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2013 NOMOR 31 SERI A

Transkripsi:

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 15 TAHUN 2013 TENTANG PROGRAM BANYUWANGI CERDAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI, Menimbang : bahwa dalam rangka mendukung penjaminan kelangsungan belajar bagi peserta didik pendidikan dasar, menengah dan mahasiswa berprestasi Kabupaten Banyuwangi, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Program Banyuwangi Cerdas. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Repu blik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844); 4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5234); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 1

2 8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dua kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011; 10. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Negara Republik Indonesia Nomor 5157); 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial Yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2012; 12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2011 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah; 13. Intruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara; 14. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 7 Tahun 2007 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dua kali terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 3 Tahun 2012; 15. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 5 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan ( Lembaran Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2012 Nomor 3/E). 16. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 6 Tahun 2011 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Banyuwangi (Lembaran Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2011 Nomor 1/D). MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PROGRAM BANYUWANGI CERDAS. BAB I KETANTUAN UMUM Pasal 1 1. Kabupaten adalah Kabupaten Banyuwangi; 2. Pemerintah Kabupaten adalah Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi; 3. Bupati adalah Bupati Banyuwangi;

3 4. Kewenangan Daerah adalah kewenangan yang diberikan pemerintah kepada daerah; 5. Kepala Dinas Pendidkan adalah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi; 6. Pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasi sebagai guru, konselor, pamong belajar, tutor, instruktur, fasilitator, dan sebutan lain yang sesuai dengan kekhususannya berkompeten mengajarkan bahasa arab dan/atau mandarin; 7. Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang dan jenis pendidikan tertentu. 8. Mahasiswa adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tinggi. 9. Satuan Pendidikan adalah Sekolah Dasar yang selanjutnya disingkat dengan SD, Sekolah Menengah Pertama yang selanjutnya disingkat SMP, Sekolah Menengah Atas selanjutnya disingkat SMA, Sekolah Menengah Kejuruan yang selanjutnya disingkat dengan SMK; 10. Pendidikan Dasar adalah pendidikan pada satuan Pendidikan SD/MI dan SMP/MTs Negeri/Swasta; 11. Pendidikan Menengah adalah pendidikan pada satuan pendidikan SMA/MA dan SMK/MAK Negeri/Swasta; 12. Pendidikan tinggi adalah pendidikan pada satuan institut, akademi, sekolah tinggi, Politeknik dan universitas negeri. 13. Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Program Banyuwangi Cerdas yang diatur dalam Peraturan Bupati ini adalah Pemberian fasilitas baik berupa bantuan maupun kemudahan untuk memperoleh pembelajaran pada pendidikan dasar, menengah, dan pendidikan tinggi dari Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. BAB III FUNGSI DAN TUJUAN Pasal 3 (1) Program Banyuwangi Cerdas berfungsi membekali peserta didik mulai dari jenjang pendidikan dasar agar dapat melanjutkan pembelajaran jenjang pendidikan menengah dan pendidikan tinggi;

4 (2) Program Banyuwangi Cerdas bertujuan memberikan fasilitas berupa bantuan dan kemudahan peserta didik jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap guna memperoleh penghidupan lebih sejahtera, mandiri, dan berakhlak mulia. BAB IV HAK DAN KEWAJIBAN PEMERINTAH DAERAH Pasal 4 Pemerintah Kabupaten Banyuwangi berhak mengarahkan, membimbing, membantu dan mengawasi peserta didik pada jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi Penerima Pogram Banyuwangi Cerdas selama menempuh pembelajaran sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pasal 5 Pemerintah Kabupaten Banyuwangi berkewajiban memberikan layanan, fasilitas, bantuan dan kemudahan dalam rangka menjamin keberlangsungan dan ketuntasan pembelajaran peserta didik pada jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi yang mendapatkan program Banyuwangi cerdas; BAB V PERAN SERTA MASYARAKAT Pasal 6 Masyarakat dapat berperan serta dalam perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, evaluasi, pendanaan dan bantuan sumber daya lainnya yang mendukung Program Banyuwangi Cerdas. BAB VI FASILITAS PROGRAM BANYUWANGI CERDAS Pasal 7 Bentuk Fasilitas Program Banyuwangi Cerdas yang diberikan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi berupa: a. Kartu Banyuwangi Belajar untuk menjamin keberlangsungan pembelajaran peserta didik pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang berasal dari keluarga miskin; b. Kartu Banyuwangi Cerdas untuk menjamin keberlangsungan pembelajaran mahasiswa pada pendidikan tinggi yang berprestasi dan berasal dari keluarga miskin.

5 BAB VII WAKTU PEMBELAJARAN Pasal 8 Waktu pembelajaran Program Banyuwangi Cerdas sebagaimana dimaksud dalam pasal 7, diatur sebagai berikut: a. Waktu pembelajaran untuk jenjang pendidikan dasar selama 9 tahun, yang dimulai dari kelas I SD/MI sampai dengan kelas IX SMP/MTs; b. Waktu pembelajaran untuk jenjang pendidikan menengah selama 3 Tahun, yang dimulai dari kelas X sampai dengan XII SMA/MA/SMK/MAK; c. Waktu pembelajaran untuk jenjang pendidikan tinggi selama 4 Tahun. BAB VIII KEWAJIBAN SATUAN PENDIDIKAN Pasal 9 (1) Satuan pendidikan dasar dan menengah wajib mendukung Program Banyuwangi Cerdas; (2) Satuan pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berkewajiban menjaring dan menginventarisasi peserta didik pada jenjang pendidikan dasar, menengah dan pendidikan tinggi sebagai calon peserta Program Banyuwangi Cerdas. (3) Pelaksana seleksi sebagaimana dimaksud pada ayat ( 2) untuk pendidikan dasar, menengah dan pendidikan tinggi dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, sedangkan untuk pendidikan tinggi pelaksanaan seleksinya dilakukan bersama Perguruan Tinggi Negeri tempat pelaksanaan perkuliahan mahasiswa penerima Kartu Banyuwangi Cerdas. (4) Tata cara penjaringan dan seleksi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan ayat (3), diteta pkan dengan keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi. BAB IX KEWAJIBAN DINAS PENDIDIKAN Pasal 10 (1) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi memfasilitasi Program Banyuwangi Cerdas pada jenjang pendidikan dasar, menengah dan pendidikan tinggi; (2) Fasilitasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dalam bentuk: a. Penyusunan pedoman pelaksanaan Program Banyuwangi Cerdas; b. Mediasi, koordinasi, konsolidasi dengan lembaga terkait demi keberlangsungan dan ketuntasan pembelajaran peserta didik dan mahasiswa; c. Penyediaan Kartu Banyuwangi Belajar; d. Penyediaan Kartu Banyuwangi Cerdas;

6 BAB X PENGAWASAN DAN EVALUASI Pasal 11 (1) Kepala Dinas Pendidikan melaksanakan pengawasan dan evaluasi Program Banyuwangi Cerdas; (2) Kepala Dinas Pendidikan Melakukan Evaluasi terhadap penerima Program Banyuwangi Cerdas sebagaimana dimaksud dalam pasal 7 huruf a setiap 2 (dua) Tahun sekali. (3) Apabila dalam evaluasi tersebut penerima Program Banyuwangi Cerdas sebagaimana dimaksud pada ayat (2) telah dinyatakan tidak masuk kategori keluarga miskin, maka Kartu Banyuwangi Belajar dicabut dan yang bersangkutan tidak memperoleh hak penjaminan. (4) Hasil pengawasan dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat 1 (satu) dilaporkan kepada Bupati. BAB XI PENDANAAN Pasal 12 (1). Pendanaan Program Banyuwangi Cerdas dapat bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanjan Daerah (APBD) Kabupaten Banyuwangi dan bantuan pihak ketiga yang tidak mengikat. (2). Pendanaan Program Banyuwangi Cerdas yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanjan Daerah (APBD) dalam bentuk bantuan sosial dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah dan berpedoman pada Peraturan Perundang-Undangan. BAB XII PENCAIRAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN PASAL 13 (1). Penerima Program Banyuwangi Cerdas yang mendapatkan bantuan sosial yang bersumber dari APBD Kabupaten Banyuwangi bertanggungjawab atas bantuan yang diterimanya dan sebagai obyek pemeriksaan wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaannya dalam bentuk realisasi penggunaan dana kepada Bupati pada tahun anggaran berkenaan. (2). Penerima Program Banyuwangi Cerdas yang mendapakan bantuan dari pihak ketiga, untuk peserta didik satuan pendidikan dasar dan menengah dilaporkan oleh kepala satuan pendidikan, sedangkan utuk pendidikan tinggi dilaporkan oleh mahasiswa yang bersangkutan kepada Bupati melalui Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi. (3) Mekanisme Pencairan dan Pertanggungjawaban program banyuwangi cerdas mengacu pada Peraturan Bupati yang mengatur khusus pemberian Hibah dan Bantuan Sosial di Kabupaten Banyuwangi.

7 BAB XIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 14 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Banyuwangi. Ditetapkan di Banyuwangi Pada tanggal 2 Mei 2013 BUPATI BANYUWANGI, Ttd. H. ABDULLAH AZWAR ANAS Diundangkan di Banyuwangi Pada tanggal 2 Mei 2013 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI, Ttd. Drs. H. SLAMET KARIYONO, M.Si. Pembina Utama Muda NIP 19561008 198409 1 001 BERITA DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2013 NOMOR 15