MODUL INSTALasi WINDOWS XP Disusun oleh: Riswanto FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
2008 dari 26 2
A.RANCANG BANGUN MICROSOFT WINDOWS XP PROFESSIONAL Sistem yang diperlukan: Spesifikasi minimum hardware (perangkat keras) komputer untuk instalasi Windows XP Professional CDROM drive CD Master Windows XP Bootable Driver (motherboard, sound card, VGA Card, NIC, dsb), dan program aplikasi (bila perlu) Catatan: Setiap kali memproses instalasi, perhatikan lingkaran dan mouse pointer pada gambar sebagai fokus langkah demi langkah yang harus dikerjakan. BERIKUT LANGKAHLANGKAH UNTUK MENGINSTAL WINDOWS XP. A. BIOS Setup (Setting BIOS) Nyalakan komputer tekan keyboard Delete/F2 (tergantung vendor dari BIOS). Setiap BIOS Setup terkadang memiliki menu setting yang berbeda tergantung vendornya (perusahaan pembuat). dari 26 3
1. Perhatikan gambar berikut. Untuk melakukan modifikasi BIOS, lihat pada kolom kanan menu BIOS SETUP UTILITY. Pada gambar di atas, yang harus dilakukan ialah menset waktu (System Time) dan tanggal (System Date). Kemudian perhatikan Diskette A apakah telah terbaca (1.44/1.25 MB 3 1/2). Kemudian perhatikan Primary Master apakah telah terbaca harddisk atau tidak. Pada contoh diatas ialah Vmware Virtual ID. Jika tidak, berarti perangkat keras harddisk belum terpasang dengan benar. (Solusi cek CPU). Setelah itu perhatikan Secondary Master apakah telah terbaca CDROM atau tidak. Pada contoh diatas ialah Vmware Virtual ID, seharusnya terbaca CDROM. Jika tidak, berarti perangkat keras CDROM belum terpasang dengan benar. (Solusi cek CPU). dari 26 4
2. Pindah ke Tab Advanced Pada gambar diatas, baiknya settingan ini dibiarkan saja. 3. Pindah ke Tab Security Pada settingan ini kita bisa melakukan konfigurasi password atau tidak. Tujuannya ialah ketika komputer dihidupkan, maka akan meminta dari 26 5
password agar komputer tersebut bisa digunakan lebih lanjut. Standarnya kita biarkan saja settingan tersebut tanpa melakukan konfigurasi apapun. Namun, jika ingin memberikan password maka langkahnya yaitu Change Supervisor Password => Enter New Password dan Confirm New Password Isi dengan password yang sama. Password telah terinstall dengan benar. dari 26 6
4. Pindah ke Tab Power Pada gambar diatas, settingan power kita biarkan saja secara default (standarnya). dari 26 7
5. Pindah ke Tab Boot Ide Configuration Boot Device Priority Dalam melakukan format komputer dalam hal ini ialah menginstall windows XP maka harus dilakukan melalui CDROM. Langkah pertama yaitu setelah terpilih Boot Device Priority tekan enter kemudian pilih dan pindahkan CDROM dengan menggunakan arah panah pada keyboard ke urutan pertama lalu tekan enter. 6. Langkah terakhir yaitu dengan memilih Tab Exit => Exit Saving Change => enter untuk menyimpan perubahan. Sebelum menyimpan perubahan, masukkan dulu CD Windows XP. Bisa juga tekan tombol F10 pada keyboard untuk menyimpan perubahan. dari 26 8
dari 26 9
B. INSTALASI PROFESSIONAL WINDOWS XP Pastikan Master Windows XP Bootable CDROM telah dimasukkan ke CDROM Drive dan Boot Sequence pada BIOS Setup CDROM Drive posisi First Drive. Tunggu, dan setelah muncul gambar berikut tekan sembarang keyboard untuk memulai instalasi Pada Windows Setup proses deteksi konfigurasi hardware komputer tunggu 10 dari 26
Tampilan jendela Windows XP Professional Setup Untuk melanjutkan proses installasi windows XP, tekan tombol enter pada keyboard. Pada Windows XP Licensing Agreement tekan tombol F8 pada keyboard untuk melanjutkan. 11 dari 26
Pada Windows XP Professional Setup Unpartitioned space/harddisk baru (untuk melanjutkan instalasi harddisk harus dipartisi terlebih dahulu) tekan tombol C pada keyboard untuk membuat partisi baru (create a partition ). Tujuan dalam membagi partisi yaitu untuk memecah harddisk menjadi 2 atau memisahkan antara data dan system. Pada gambar di bawah ini terbaca kapasitas harddisk 16379 MB. Untuk instalasi Windows XP alangkah baiknya kita lakukan minimal dua partisi; partisi pertama untuk sistem operasi dan program aplikasi, sedangkan partisi kedua untuk data. Untuk besaran/ukuran partisi disesuaikan dengan kebutuhan. 12 dari 26
Pada Create partition of size masukkan kapasitas harddisk untuk Drive C (partisi yang pertama) Jika telah dibuat besaran/ukuran partisi, langkah selanjutnya tekan enter pada keyboard. Partisi pertama berhasil terbentuk. 13 dari 26
Gunakan panah bawah untuk membuat partisi ke dua tekan tombol C pada keyboard (create a partition ). Karena hanya dua partisi yang kita bentuk tekan Enter saja. Dua partisi berhasil dibentuk, perhatikan gambar berikut. 14 dari 26
Instalasi membuat drive secara otomatis yaitu C dan E (Drive D untuk CDROM Drive). Kita dapat mengubah Drive tersebut lewat Menu Computer Management (akan kita lakukan setelah instalasi Windows XP selesai). Pastikan yang disorot adalah partisi pertama/drive C: Ada empat pilihan format, NTFS (Quick), FAT (Quick), NTFS, dan FAT. 15 dari 26
Pilih Format the partition using the NTFS file System (Quick) karena kita menginginkan Windows XP dengan sistem keamanan yang baik dan dengan proses format yang cepat. Pada Windows XP Professional Setup Setup is formating tunggu sampai selesai (100%). 16 dari 26
Pada Windows XP Professional Setup Setup is copying files tunggu sampai (100%). Pada Windows XP Professional Setup Restart Computer tunggu. 17 dari 26
Setelah restart untuk pertama kalinya, muncul logo dari Windows XP Professional tunggu. Pada Installing Devices perhatikan gambar, diperkirakan selesai selama 39 menit tunggu... 18 dari 26 instalasi
Pada Regional and Language Options next 19 dari 26
Pada Personalize Your Software > isikan nama pada kolomnya (terserah Anda mau mengisikan nama apa) begitupun Organization. Setelah terisi klik next. Contoh Setelah itu masukkan Product key Isi Next. Product key: 20 dari 26
Setelah itu beri nama komputer pada kolom computer name. (terserah namanya) Contoh: Computer name: Komp01 Untuk Type an Administrator password, boleh diisi atau tidak. Setelah itu klik next. 21 dari 26
Pada Date and Time Settings lakukan setting yang sesuai Pada Date and Time setting lakukan konfigurasi dengan setting setempat. Begitu juga Time Zone. Jika sudah klik next. Pada Date and Time Settings pada Time Zone Bangkok, Hanoi, Jakarta Next. 22 dari 26
Proses Installing Network tunggu. Pada Networking Settings pilih Typical settings Next. Pada Workgroup or Computer Domain No, this computer Next. 23 dari 26
Setelah itu tunggu Proses Copying files (menginstall seluruh komponen sampai selesai) tunggu. Jika semua proses telah selesai, komputer akan melakukan restart secara otomatis. tunggu. 24 dari 26
Setelah itu akan tampil Display Settings, terjadi proses instalasi VGA card OK. Pada Monitor Settings OK. Kemudian, akan muncul kembali logo Windows XP Professional tunggu. 25 dari 26
Pada Welcome to Microsoft Windows Next. Pada help protect your computer pilih Not right now >next. 26 dari 26
Pada Ready to register No, not at Next. Pada Who will use this computer? harus diisikan minimal satu username Isikan Next. Contoh: Your name: TesKomp 27 dari 26
Tampil layar Thank you yang berarti installasi telah berhasil dilakukan. Kemudian klik Finish untuk mengakhiri. Kemudian tampil layar welcome. Tunggu... 28 dari 26
Tampilan awal windows XP (Desktop). Dengan tampilnya layar Desktop, maka pengguna sudah dapat melakukan pekerjaan atau aktivitas di komputer. Please Note: Jika computer sudah dapat menampilkan layar desktop maka dianggap format/install windows Xp telah berhasil 100%. Silakan pengguna menginstall program/aplikasi lain untuk memudahkan pekerjaan seharihari. 29 dari 26
30 dari 26