DAFTAR PUSTAKA. Anies, dkk, Penyakit Akibat Kerja, Jakarta: Elex Media Komputindo. Anoraga. P Psikologi Kerja. Jakarta: PT Rineke Cipta.

dokumen-dokumen yang mirip
STRATEGI COPING DALAM MENGHADAPI PERMASALAHAN AKADEMIK PADA REMAJA YANG ORANG TUANYA MENGALAMI PERCERAIAN NASKAH PUBLIKASI

LAMPIRAN. Poliklinik Ibu Hamil Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik, Medan Tahun 2011.

BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan

SKALA PENELITIAN PETUNJUK PENGISIAN SKALA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang masalah. Seorang ibu yang sedang mengalami kehamilan pertama akan merasa berbeda

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Sekolah merupakan sarana untuk menuntut ilmu yang di percaya

PEMBUATAN LAPORAN PEMBUKUAN SIMPAN PINJAM

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Keluarga menurut Lestari (2012) memiliki banyak fungsi, seperti

BAB I PENDAHULUAN. Setiap individu akan mengalami perubahan pada dirinya baik secara fisik

DAFTAR PUSTAKA. Alsa, A Pendekatan Kuantitatif & Kualitatif Serta Kombinasinya Dalam Penelitian Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Daftar Pustaka. Albery, P. I. & Munafo, M Psikologi Kesehatan. Panduan Lengkap dan Komprehensif Bagi Studi Kesehatan. Jakarta: Palmall.

PENGARUH LINKUNGAN KERJA DAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP STRES KERJA GURU DI KECAMATAN PURWOREJO

a. Memperhatikan faktor-faktor lain yang mempengaruhi problem kelompok subjek yang sama yaitu PSK. bisa ditanyakan kepada peneliti.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dukungan sosial merupakan keberadaan, kesediaan, keperdulian dari

BAB I PENDAHULUAN. Ketika berinteraksi, individu dihadapkan pada tuntutan-tuntutan, baik dari

lebih relevan dengan prokrastinasi akademik, Sehingga diharapkan mendapat praduga atau diagnosis awal yang lebih mendalam.

BAB I PENDAHULUAN. dalam tahap perkembangannya akan mengalami masa berhentinya haid yang dibagi

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak ke dewasa, bukan

134 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja adalah masa transisi dari masa kanak-kanak menuju masa

LAMPIRAN A FREKUENSI SAMPEL PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Stres pada Wanita Karir (Guru) yang dialami individu atau organisme agar dapat beradaptasi atau menyesuaikan

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN STRES KERJA PADA GURU MI 02, MTS, DAN MA MAZRA ATUL ULUM PACIRAN LAMONGAN

BAB I PENDAHULUAN. Modernisasi menjadi fenomena yang sangat penting dalam dunia kerja.

DAFTAR PUSTAKA. Alwisol Psikologi Kepribadian. Malang: UMM Press

Turner, J. S., & Helms, D. B. (1995). Lifespan development (5 th ed.). New York: Harcourt Brace. Waldrop, A. E., Resick, P. A. (2004).

rendah terdapat 7 orang perawat yang menangani penyakit kronis dan 12 orang perwat yang menangani penyakit non-kronis. Adapun salah satu faktor lain

BAB I PENDAHULUAN. Remaja adalah masa transisi perkembangan antara masa kanak-kanak dan

BAB I PENDAHULUAN. dengan harapan. Masalah tersebut dapat berupa hambatan dari luar individu maupun

BAB I PENDAHULUAN. dimulai dari masa anak-anak, remaja, dewasa, dan usia lanjut. Setiap peristiwa

BAB 2 TINJAUAN KEPUSTAKAAN. respon psikososial (tekanan mental atau beban kehidupan). Sedang kan menurut

LAMPIRAN A PEDOMAN OBSERVASI DAN WAWANCARA

GAMBARAN COPING STRESS MAHASISWA BK DALAM MENGIKUTI PERKULIAHAN DI UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

BAB 1 PENDAHULUAN. Kehamilan adalah suatu krisis maturitas yang dapat menimbulkan stres,

BAB I PENDAHULUAN. dan diakhiri dengan proses persalinan (Patriasari, 2009). Ibu hamil mengalami

BAB I PENDAHULUAN. sebagai gangguan postpartum depression. Depresi postpartum keadaan emosi

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN COPING STRESS PADA SISWA AKSELERASI NASKAH PUBLIKASI

Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mahasiswa fakultas psikologi dan kesehatan yang sedang mengambil program

BAB I PENDAHULUAN. masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa yang terdiri dari dewasa awal,

BAB II PEMBAHASAN A. STRES. yang berasal dari situasi dengan sumber-sumber daya sistem biologis, psikologis dan

BAB 1 PENDAHULUAN. dari Tuhan. Selain itu, orang tua juga menginginkan yang terbaik bagi anaknya,

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. sangatlah berpengaruh terhadap perkembangan suatu organisasi. Ketika sumber

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah

BAB V HASIL PENELITIAN

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB DEPRESI PASCA MELAHIRKAN PADA KELAHIRAN ANAK PERTAMA

BAB I PENDAHULUAN. semakin menyadari pentingnya mendapatkan pendidikan setinggi mungkin. Salah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja merupakan masa peralihan dari kanak-kanak menuju dewasa.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kehamilan merupakan suatu anugerah yang menyenangkan bagi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pada penderita kanker, tekanan psikologis seperti sedih, rasa putus asa, malu, kecemasan dan depresi sangatlah mungkin untuk asa, malu, kecemasan dan

DAFTAR PUSTAKA. Atkinson, L., Rita, Atkonson, Richard, R Pengantar Psikologi I. Jakarta.

BAB I PENDAHULUAN. Penurunan angka kematian ibu merupakan salah satu masalah besar di negeri

BAB I PENDAHULUAN. hiperkolesterolemia, dan diabetes mellitus. angka kejadian depresi cukup tinggi sekitar 17-27%, sedangkan di dunia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Permasalahan. langgeng hingga akhir hayat mereka. Namun, dalam kenyataannya harapan

BAB III METODE PENELITIAN

DAFTAR PUSTAKA. Hidayat, Teddy Stres Dalam Lingkup Pekerjaan. Jurnal Indon Psychiat Quart TH XXXI / No. 3.

KUESIONER KUESIONER RESPONDEN. Bapak / Ibu / Saudara / i yang saya hormati,

BAB V HASIL PENELITIAN. A. Rangkuman Penelitian Seluruh Subjek. dibuat table sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai manusia yang telah mencapai usia dewasa, individu akan

BAB I PENDAHULUAN. A. Konteks Penelitian (Latar Belakang Masalah) Perkawinan merupakan salah satu titik permulaan dari misteri

BAB III METODE PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DENGAN STRATEGI COPING PADA PENDERITA HIPERTENSI DI RSUD BANJARNEGARA

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran

Lecture 6 Response to Illness

DUKUNGAN KELUARGA PADA KARYAWAN YANG MENGALAMI KECEMASAN MENJELANG MASA PENSIUN

Coping pada Ibu yang Berperan Sebagai Orangtua Tunggal Pasca Kematian Suami

PEDOMAN OBSERVASI. Observasi penelitian ini mengungkap : a. Kesan umum : kondisi fisik, penampilan dan perilaku subyek

PERAN ORANGTUA DALAM PENYESUAIAN DIRI ANAK TUNAGRAHITA. Oleh : Ria Ulfatusholiat ABSTRAKSI

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Konflik Pekerjaan Keluarga (Work-Family Conflict) Yang et al (2000) mendefinisikan konflik pekerjaan keluarga (work family

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. permasalahan, persoalan-persoalan dalam kehidupan ini akan selalu. pula menurut Siswanto (2007; 47), kurangnya kedewasaan dan

BAB I PENDAHULUAN. Membentuk sebuah keluarga yang bahagia dan harmonis adalah impian

o Ketika hasil pekerjaan saya yang saya harapkan tidak tercapai, saya malas untuk berusaha lebih keras lagi

BAB II LANDASAN TEORI. 1. Pengertian Komitmen Organisasi. karyawan memihak pada suatu organisasi dan tujuan-tujuannya,

Selamat Membaca dan Memahami Materi Rentang Perkembangan Manusia II

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. upaya-upaya dalam rangka mendapatkan kebebasan itu. (Abdullah, 2007

SELAMAT MENGERJAKAN TERIMA KASIH ATAS BANTUAN DAN KERJASAMANYA.

DAFTAR PUSTAKA. Adi, R Metode Penelitian Sosial dan Hukum. Jakarta: Granit. Alam, S dan Iwan, H.B, Endometriosis. Jakarta: PT. Gramedia.

Perpustakaan Unika LAMPIRAN 190

PROBLEM PSIKOSOSIAL PADA REMAJA YANG ORANG TUA NYA MERANTAU NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta

BAB II KAJIAN PUSTAKA

PSIKOLOGI UMUM 2. Stress & Coping Stress

Bagan Pengambilan Keputusan Pada Anak Bungsu Remaja Akhir

BAB IV ANALISIS PROBLEM PSIKOLOGIS PASIEN PRA DAN PASCA MELAHIRKAN DAN PELAKSANAAN BIMBINGAN ROHANI ISLAM

KECEMSAN DAN PROBLEM FOCUSED IBU HAMIL DALAM MENJELANG PERSALINAN ANAK PERTAMA DI LOA KULU KALIMANTAN TIMUR

BAB I PENDAHULUAN. masa dewasa dan merupakan periode kehidupan yang paling banyak terjadi

BAB 1 PENDAHULUAN. Kecemasan merupakan unsur kejiwaan yang menggambarkan perasaan,

EFEKTIVITAS AROMATERAPI DALAM MENURUNKAN KECEMASAN MENGHADAPI KELAHIRAN ANAK PERTAMA. Untuk memenuhi sebagian persyaratan

KETENANGAN IBU MEMPENGARUHI RASA NYAMAN BAGI BAYI

PEDOMAN WAWANCARA DAN OBSERVASI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. berarti. Anak datang menawarkan hari-hari baru yang lebih indah, karena

STRATEGI COPING IBU DALAM MENJALANI PERAN SEBAGAI ORANG TUA TUNGGAL SKRIPSI

Jurnal Kesehatan Masyarakat

Perkembangan Anak Usia Dini Ernawulan Syaodih

BAB I PENDAHULUAN. membangun bangsa ke arah yang lebih baik. Mahasiswa, adalah seseorang

BAB I PENDAHULUAN. umum dan pola hidup. Penelitian Agoestina, (1982) di Bandung (dalam

GAMBARAN KEJADIAN POST PARTUM BLUES BERDASARKAN GEJALA DAN FAKTOR PENYEBAB PADA IBU NIFAS DI KELURAHAN MARGADANA DAN SUMUR PANGGANG

Transkripsi:

DAFTAR PUSTAKA Anies, dkk, 2005. Penyakit Akibat Kerja, Jakarta: Elex Media Komputindo. Anoraga. P. 1998. Psikologi Kerja. Jakarta: PT Rineke Cipta. Bharatasari. 2008. Strategi Coping Pengidap Diabetes Melitus. Semarang: UNIKA Soegijapranata. Brasner, S, E. 2009. Kehamilan Sehat: Langsung dari Dokter Kandungan. Alih bahasa: Heri S Handayani. Jogjakarta: Image Press. Carven, C. S, Weintraub, J. Rand Sceiver,M. F. 1989. Assesing Coping Strategies: A Theorically Based Approach. Journal of Personalitty and Social Psychology. Vol.56. No.2. Hal. 267-283. Davis, K dan Newstroom, J.W. 1994. Perilaku Dalam Organisasi. Jilid 2, Ed.7. Alih bahasa: Agus Dharma. Jakarta: Erlangga. Effendy, R. W dan Tjahjono, Hubungan antara perilaku coping dgn dan dukungan sosial dgn kecemasan pada ibu hamil anak pertama. E.jurnal. Anima; Media Psikologi Indonesia. vol.xi. no. 42 jan-maret 1996. Garmezy, N., Rutter, M.1983. Stress, Coping and Development in Children. New York: Mc. Graw Hill Gibson, J. L. 1989. Organisasi: Perilaku, Struktur, Proses. Jilid 1. Jakarta. Erlangga Hadis, L.A. Masalah Kehamilan.Majalah Ayah Bunda, Bulan terbit: 31 Mei- 13 Juni 2003. Hakim, S. 2009. file:///ibu%20hamil/bekerja-ketika-hamil.html Semarang, Jawa Tengah arrived from google.co.id on "Bekerja Ketika Hamil. 119

120 Hardjana, M. A. 1994. Stress tanpa Distress. Yogya: Kanisius. Kartono, K. 1992. Psikologi Wanita jilid 2, Bandung: Mandar Maju Kodrati, F dan Afrianti, D. 2010 file:///ibu%20hamil/119928- tetap_aktif_saat_hamil.htm Lazarus, R. S., Folkman, S. 1984. Coping And Adaptation, in; Ganrty, W. D.,(ED), Handbook Of Behaviour Medichine. New York/ London: The Gilford. Lestari, Y. 2005. Stress Kerja ditinjau Dari Kemampuan Manajemen Waktu pada Karyawati Pegawai Negri Sipil. Skripsi. Semarang: Fakultas Psikologi Universitas Khatolik Soegijapranata. Moleong, L. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya. Poerwandari, E. K. 1998. Pendekatan Kualitatif dalam Penelitian Psikologi. Jakarta: Fakultas Psikologi UI. Santrock, J.W.2002. Perkembangan Masa Hidup. Ed.5. Jilid 2. Alih bahasa: Mila Rachmawati dan Anna Kuswanti. Jakarta: Erlangga. Saputra, Y 2004. File:///ibu%20/hamil/Hamil%20Sehat%20Ala%20Wanita %20Karir.htm Sarafino, E. P.1997. Healt Psychology; Biopsychology. USA: The College Of New York. Siregar. 1999. http://www.tabloidnakita.com/ahli.php3?edisi=01003&rubrik= ahli. Diakses 14 Februari 2010.

121 Siswanto, 2007. Kesehatan Mental; Konsep, Cakupan dan Perkembangannya, Yogyakarta: Andi Smet, B. 1994. Psikologi Kesehatan, Jakarta: Grasindo. Sulistyawati, A. 2009. Buku Ajar Asuhan Kebidanan. Yogyakarta: ANDI. Suma mur, P. 1984. Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja, Jakarta: Gunung Agung. Taylor, S, E. 2006. Health Psycology-Sixth Ed. New Yok :Mcgraw Hill. Tobing, N, L. Membawa si Kecil ke Dokter. Ayah Bunda. Bulan terbit:13 Mei-13 Juni, 2003 Wiknjosastro, H, 2006. Ilmu Kebidanan edisi ketiga cetakan ketujuh, Jakarta: YBP-SP.

LAMPIRAN 122

123 Lampiran 1. PEDOMAN WAWANCARA DAN OBSERVASI A. IDENTITAS SUBYEK 1. Nama : 2. Tempat dan Tanggal Lahir : 3. Pendidikan : 4. Pekerjaan : B. DINAMIKA COPING STRESS PADA WANITA HAMIL YANG BEKERJA Stress 1. Bagaimana kondisi fisik anda selama hamil? 2. Apakah anda pernah mengeluh selama hamil? (kondisi fisik, pekerjaan, dll) 3. Apakah selama ini ada perubahan sikap pada anda? (cepat tersinggung, mudah menangis, mudah marah, dll) 4. Apa alasan anda untuk tetap bekerja pada saat anda sedang hamil? 5. Menurut anda jenis pekerjaan anda ini memiliki tuntutan yang tinggi atau tidak? 6. Seberapa besar tuntutan pekerjaan anda? (deadline, berapa banyak, menuntut kerja fisik). Apakah ini menjadi beban ketika harus bekerja sambil hamil? 7. Bagaimana anda menyikapi kehamilan anda, sedangkan anda harus tetap Bekerja? Saat terjadi kesulitan dalam merawat kehamilan sambil bekerja apa yang dilakukan? 8. Perubahan apa yang anda rasakan pada kehamilan anda ini? (kondisi fisik dan psikis). Dari perubahan tersebut mengganggu pekerjaan anda atau tidak? Mengapa dan bagaimana anda menyikapinya? 9. Apakah perubahan hidup (kehamilan) anda menjadi beban tersendiri pada saat anda harus tetap bekerja? Seberapa besar beban tersebut menggangu? (pikiran dan fisik) 10. Dari semua tuntutan pekerjaan diatas, apakah anda bisa memenuhi kebutuhan dasar bagi wanita hamil? Bagaimana caranya? 11. Apakah cara anda tersebut efektiv? Kalo kurang apakah ada cara lain yang lebih baik menurut anda? Bagaimana caranya? 12. Apakah anda pernah dengar cerita takhayul tentang kehamilan? Bagaimana sikap anda?

124 13. Apakah ada ketakutan tentang saat menjelang persalinan atau apa yang akan terjadi pada janin yang ada didalam rahim anda? Bagaimana sikap anda? 14. Apa yang dilakukan orang terdekat pada saat anda mengalami berbagai permasalahan diatas? (dalam hal dukungan emosional, masalah fisik, kesehatan dan pekerjaan). Dengan adanya dukungan tersebut apa yang anda rasakan? Coping Stress 1. Ini merupakan kehamilan pertama anda, ketika anda menghadapi permasalahan dalam kehamilan ini, Apa yang anda pikirkan tentang permasalahan yang anda alami tersebut? 2. Ketika anda mengalami masalah dalam kehamilan maupun pekerjaan, apa yang anda lakukan? 3. Apa yang dilakukan orang terdekat pada saat anda mengalami masalah? 4. Apa yang terjadi ketika anda memilih menyelesaikan masalah dengan cara seperti itu? Orang terdekat dikeluarga: 1. Bagaimana kondisi fisik subyek selama hamil? 2. Apakah subyek pernah mengeluh selama hamil? (kondisi fisik, pekerjaan, dll) 3. Apakah selama ini ada perubahan sikap pada subyek? (cepat tersinggung, mudah menangis, mudah marah, dll) 4. Pada saat seperti itu, apa yang subyek lakukan? 5. Pada saat seperti itu apa yang anda lakukan? 6. Bagaimana hasilnya? (dapat teratasi dengan baik atau tidak). 7. Jika kurang apa yang sebaiknya dilakukan? Atasan ataupun rekan kerja subyek: 1. Bagaimana hasil pekerjaan subyek? Apakah ada penurunan pada saat ia hamil? (deadline, kualitas pekerjaan) 2. Apakah subyek pernah mengeluh selama hamil? (kondisi fisik, pekerjaan, dll) 3. Apakah selama ini ada perubahan sikap pada subyek? (cepat tersinggung, mudah menangis, mudah marah, dll) 4. Pada saat seperti itu, apa yang subyek lakukan? 5. Pada saat seperti itu bagaimana sikap rekan kerja subyek? 6. Bagaimana hasilnya? (dapat teratasi dengan baik atau tidak) 7. Jika kurang apa yang sebaiknya dilakukan subyek maupun rekan kerja?

125 C. PEDOMAN OBSERVASI 1. Kesan umum subyek secara fisik dan penampilan. 2. Perilaku dan ekspresi wajah subyek pada saat wawancara. 3. Sikap dan perilaku subyek terhadap orang-orang disekitarnya (atasan, rekan kerja, keluarga).

126 Lampiran 2. Koding KODE A.1.a A.1.b A.1.c A.1.d A.1.e A.1.f A.2.a A.2.b A.2.c A.2.d A.2.e B.1.a B.1.b B.1.c B.1.d B.1.e B.1.f B.1.g B.1.h B.1.i B.2.a B.2.b B.2.c B.2.d B.2.e B.2.f B.2.g B.2.h B.2.i B.2.j B.2.k B.3.a B.3.b B.3.c B.3.d TEMA Cara berpikir mempengaruhi stress. Kurang motifasi mempengaruhi stress. Harga diri yang rendah mempengaruhi stress. Keadaan fisik yang kurang baik mempengaruhi stress Ketakutan-ketakutan akan saat menjelang kelahiran bayi atau ketakutan karena cerita takhayul. Keadaan emosional yang cepat berubah-ubah mempengaruhi stress. Tuntutan pekerjaan mempengaruhi stress pada wanita hamil. Kebutuhan wanita hamil yang tidak bisa terpenuhi mempengaruhi stress pada wanita hamil. Perubahan hidup dari tidak hamil menjadi hamil mempengaruhi stress pada wanita hamil. Kurangnya dukungan emosional mempengaruhi stress. Konflik dengan orang lain mempengaruhi stress. Sakit kepala Tidur tidak teratur Sakit punggung Terganggu pencernaan Tekanan darah tinggi/ tekanan darah rendah Selera makan berkurang Lelah Banyak melakukan kesalahan dalam hidup Relasi yang tidak harmonis Gelisah atau cemas Sedih Depresi Mudah menangis Mood berubah cepat Mudah marah Gugup Merasa tidak aman Mudah tersinggung Gampang menyerang orang dan bermusuhan/ agresi Kebosanan Susah berkonsentrasi Sulit membuat keputusan Mudah lupa Pikiran kacau

127 B.3.e B.3.f B.3.g B.4.a B.4.b B.4.c B.5.a B.5.b C.1.a C.1.b C.1.c C.1.d C.1.e C.2.a C.2.b Daya ingat menurun Melamun Produktivitas kerja menurun Kehilangan kepercayaan pada orang lain Mudah mempersalahkan orang Mudah membatalkan janji Merokok Menarik diri dari pergaulan sosial dan mudah bertengkar Bertindak langsung menghadapi masalah Memikirkan tentang langkah apa yang akan diambil untuk menghadapi masalah Tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan sehingga dapat memikirkan bagaimana cara melakukan suatu tindakan dengan mencari alternative lain Mencari dukungan, nasehat, pertolongan informasi, dll. Perencanaan bagaimana mengatasi penyebab stress. Penghindaran atau pengingkaran terhadap suatu masalah Penerimaan diri : pada suatu masalah yang penuh dengan tekanan wanita hamil tersebut berusaha menerima permasalahan tersebut dan mengatasi permasalahan tersebut. C.2.c Religiusitas: menenangkan dan menyelesaikan permasalahan secara keagamaan.