BAB V PENUTUP. pra nikah khusus calon pengantin di BP4 kota pekalongan dan dampak. mengambil kesimpulan sebagai berikut:

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV EFEKTIFITAS PELAKSANAAN BIMBINGAN PRA NIKAH DAN DAMPAKNYA DALAM MEWUJUDKAN KELUARGA SAKINAH DI BP4 KOTA PEKALONGAN

BAB I PENDAHULUAN. untuk itu. Perkawinan merupakan faktor untuk membina kerja sama antara laki-laki dan

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PADA PEMBUKAAN PELATIHAN PEMBINAAN KELUARGA SAKINAH KABUPATEN BENGKALIS TAHUN 2017

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG

Secara kodrat manusia sebagai makhluk yang tidak dapat hidup tanpa orang lain, saling

BAB IV ANALISIS DATA. A. Analisis Data tentang Konseling Pranikah bagi Calon Pengantin di. Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya di Indonesia.

BAB III PENYAJIAN DATA. prakteknya. Membangun hubungan ini juga sangat penting bagi klien untuk

BAB V PENUTUP. 1. Sebab-sebab terjadinya kasus perceraian

BAB I PENDAHULUAN. mengarungi suka duka hidup di dunia bersama sama. Setelah akad nikah

BAB I PENDAHULUAN. seorang pria dengan wanita, yang dengan persetujuan diantara keduanya, dan. berlandaskan pada ketentuan dan petunjuk Allah SWT.

BAB III GAMBARAN UMUM BP4 KUA KEC. MRANGGEN DAN PELAKSANAAN BIMBINGAN KONSELING PRA NIKAH BAGI CATIN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

PELAKSANAAN BIMBINGAN ISLAM DALAM MEWUJUDKAN KELUARGA SAKINAH (STUDI PADA BP4 KUA KECAMATAN MREBET KABUPATEN PURBALINGGA)

BAB I PENDAHULUAN. Dalam tatanan sosial sebuah masyarakat yang besar terdiri atas kumpulan

PERANAN BP4 DALAM PEMBINAAN KELUARGA SAKINAH MAWADDAH WA RAHMAH PADA CALON PENGANTIN DI KUA KECAMATAN KRATON YOGYAKARTA TAHUN 2014/2015 SKRIPSI

BAB V PENUTUP 1.1 Kesimpulan Hasil dari pemaparan bab 4 dan rumusan permasalan dapat ditarik kesimpulan bahwa : 1. Dampak Percerain orang tua

BAB III PENYAJIAN DATA. A. Efektivitas Bimbingan Konseling Islam di (BP -4) Kementrian Agama

BAB III PERAN MEDIASI PERKARA SYIQAQ DI BADAN PENASIHATAN PEMBINAAN DAN PELESTARIAN PERKAWINAN (BP4) KOTA SEMARANG PASCA MUNAS KE XIV TAHUN 2009

BAB I PENDAHULUAN. seorang laki-laki dan perempuan sama-sama memiliki hak dan kewajiban didalam

1734/BPI-D/SD-S1/2014

bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.2

BAB V PENUTUP. menyebabkan terjadinya ketidakrukunan dalam rumah tangga. 2. Secara Hukum Formil Putusan Pengadilan Agama Wonogiri Nomor :

BAB I PENDAHULUAN. karena dengan lahirnya anak-anak mereka sebagai hasil atau buah. dan bahkan mengalami kesulitan-kesulitan.

BAB I PENDAHULUAN. Manusia pada kodratnya adalah sebagai makhluk sosial (zoon politicon)

BAB I PENDAHULUAN. Qur an, Jakarta:1992, hlm Departemen Agama RI, Al-Qur an dan Terjemahannya, Proyek Pengadaan Kitab Suci Al-

BAB 1 PENDAHULUAN. membuat mereka yakin melangsungkan pernikahan dini. Tentunya bukan

BAB IV ANALISIS. Indonesia. A. Analisis Terhadap Aturan Suscatin di Malaysia dan. Meskipun Indonesia dan Malaysia mempunyai banyak kesamaan

BAB III GAMBARAN UMUM BP4 KOTA PEKALONGAN DAN PELAKSANAAN BIMBINGAN PRA NIKAH KHUSUS CALON PENGANTIN

PROBLEMATIKA CERAI GUGAT

BAB IV BIMBINGAN KONSELING PRA NIKAH BAGI CALON PENGANTIN DI BP4 KUA KEC. MRANGGEN (STUDI ANALISIS BIMBINGAN KONSELING PERKAWINAN)

VI. SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai proses ta aruf pasca

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian tentang peranan Peradilan Agama dalam

PERKAWINAN KELUARGA SAKINAH

BAB VI PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian yang yang telah penulis lakukan mengenai

BAB I PENDAHULUAN. Aunur Rohim Faqih, Bimbingan Konseling dalam Islam, UII Pres, Yogyakarta, 2001, hlm. 70 2

Persembahan. Ku persembahkan buku ini untuk : teriring doa: barakallahu lakuma wa baraka alaikuma wa jama a bainakuma fi khoir

BAB IV ANALISIS TERHADAP EFEKTIVITAS DESA BINAAN KELUARGA SAKINAH (DBKS) DALAM MEMINIMALISIR ANGKA PERCERAIAN DI KELURAHAN BANDARHARJO

PERKAWINAN DAN PERCERAIAN

BAB IV ANALISIS TERHADAP PERAN HUKUM BP4 DALAM MEMINIMALISIR PERCERAIAN DI KABUPATEN BOJONEGORO

BAB l PENDAHULUAN. berikut : pernikahan adalah ikatan lahir batin antara suami istri denga tujuan

PELATIHAN KONSELING PERKAWINAN BERBASIS KOMUNITAS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. diuraikan pada laporan penelitian, deskripsi, dan pembahasan penelitian maka

BAB IV. ANALISIS DASAR DAN PERTIMBANGAN MAJELIS HAKIM DALAM PENETAPAN PENGADILAN AGAMA BLITAR NO. 0187/Pdt.P/2014/PA.BL

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah berdirinya Badan Penasehat Pembinaan dan Pelestarian

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1) Dalam Ilmu Syari'ah Jurusan Ahwalus Sakhsiyyah

BAB I PENDAHULUAN. salah satu tanda dari kekuasaan dan kebesaran Allah SWT. Yang berlandaskan

BAB I PENDAHULUAN. akhirnya menikah. Pada hakikatnya pernikahan adalah ikatan yang

BAB I PENDAHULUAN. Abad 21 yang sedang berlangsung menjadikan kehidupan berubah dengan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. keluarga yang bahagia dan kekal sesuai dengan Undang-undang Perkawinan. Sudah

BAB IV ANALISIS PERAN BIMBINGAN PERKAWINAN BAGI CALON PENGANTIN DI BP4 SEBAGAI UPAYA MENGURANGI PERCERAIAN AKIBAT BANYAKNYA TKI/TKW KE LUAR NEGERI

BAB I PENDAHULUAN. insan antara laki-laki dengan perempuan untuk membentuk keluarga yang

BAB I PENDAHULUAN. dan perempuan. Kedua jenis ini masing-masing dikaruniai rasa mencintai

BAB I PENDAHULUAN. manusia, yang diharapkan akan mampu menjalin sebuah ikatan lahir-batin antara

BAB I PENDAHULUAN. meneruskan kehidupan manusia dalam rangka menuju hidup sejahtera.

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

BAB VI PENUTUP. disimpulkan hipotesis pertama bahwa ada perbedaan konsep diri

BAB I PENDAHULUAN. Allah SWT telah menciptakan manusia dari jenis laki-laki dan. perempuan di muka bumi ini dengan dibekali kesempurnaan akal dan hawa

BAB 1 PENDAHULUAN. alam sekitar, dan pendidikan. Bekerja untuk mendapatkan nafkah hidupnya, menjaminkekalnyadanmenciptakankebahagiaan.

PERAN BADAN PENASEHAT PEMBINAAN DAN PELESTARIAN PERKAWINAN (BP4) KEMENTERIAN AGAMA KAB. SEMARANG DALAM MEMBENTUK KELUARGA SAKINAH

BAB I PENDAHULUAN. kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. 1. yang sakinah, mawaddah dan rahmah.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkawinan dalam agama Islam disebut Nikah yang berarti

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. calon pengantin meliputi pelaksanaan peran BP4 dan pencapaian tujuan

------Pengadilan Agama Poso yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu. pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan atas perkara Cerai Talak

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan. 1. melaksanakan tugasnya tersebut, KUA melaksanakan fungsi:

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia memiliki berbagai macam suku, budaya, bahasa dan agama.

BAB IV ANALISIS DATA. 1. Analisis tentang bentuk-bentuk Disharmoni Keluarga yang terjadi di. Desa Mojorejo Pungging Mojokerto

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam membangun hidup berumah tangga perjalanannya pasti akan

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. hati. Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam Al-Qur an 1

Keluarga Berencana Sakinah, Mawadah, Warahmah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Manusia adalah makhluk hidup yang memiliki ciri-ciri salah satunya yaitu

BAB I PENDAHULUAN. pasal 1 disebutkan : Perkawinan adalah ikatan lahir bathin antara seorang pria

BAB V PENUTUP. Narasumber dalam penelitian ini, yaitu: a. Moh. Ainun Najib (Ainun) dan Jumaria Kusmawati (Ria)

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. ini menjadikan salah satu jalan yang diberikan oleh Allah SWT untuk setiap. insan didunia mendapatkan keturunan.

BAB I PENDAHULUAN. Pada dasarnya, perkawinan merupakan kehidupan yang berpijak pada rasa

BAB IV PERENCANAAN TUGAS DALAM PELAKSANAAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN)

BAB III DATA HASIL PENELITIAN. A. Latar Belakang Berdirinya BP4 Kota Semarang

ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN DAN IMAGE TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI HOTEL RUBA GRHA YOGYAKARTA

KEPUASAN PERNIKAHAN DITINJAU DARI KEMATANGAN PRIBADI DAN KUALITAS KOMUNIKASI

PORTAL PELATIHAN PRA-NIKAH (PORPLAN) UNTUK MENGURANGI TINGKAT PERCERAIAN PADA PERNIKAHAN DINI

I. PENDAHULUAN. memberikan pengaruh kepada manusia untuk memenuhi segala macam kebutuhan

BAB V PEMBAHASAN. A. Praktek Dan Pemahaman Masyarakat Desa Pinggirsari Kecamatan Ngantru tentang Kafa ah Dalam Perkawinan

BAB IV PERAN BIMBINGAN ROHANI (BIMROH) DI KODAM V BRAWIJAYA SURABAYA DALAM MENGATASI PERMASALAHAN KELUARGA DITINJAU DARI PERSPEKTIF MAṢLAḤAH

KAJIAN YURIDIS PEMBATALAN PENETAPAN ITSBAT NIKAH JURIDICAL STUDY OF LEGALIZATION MARRIAGE CANCELLATION SKRIPSI DIKRI AMRULLAH NIM

KONFLIK INTERPERSONAL ANTAR ANGGOTA KELUARGA BESAR

EFEKTIVITAS KURSUS CALON PENGANTIN DALAM MEMBERI PEMAHAMAN KONSEP KELUARGA SAKINAH (Studi di KUA Kecamatan Duampanua Kabupaten Pinrang)

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang sempurna. Pernikahan adalah suatu cara yang dipilih Allah SWT

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latarbelakang. Manusia dalam kehidupannya akan melalui proses perkembangan. Dalam

SKRIPSI OLEH UMINIDIATUL HASANAH /BPI-D/SD-S1/2014

MENTERI NEGARA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Kelahiran, perkawinan serta kematian merupakan suatu estafet kehidupan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG. Pentingnya kehidupan keluarga yang sehat atau harmonis bagi remaja

P U T U S A N Nomor : 6/Pdt.G/2017/PA.Kras

BAB III. KURSUS CALON PENGANTIN A. Gambaran Umum Kantor Urusan Agama. 1. Profil Surabaya Barat KUA Kecamatan Benowo

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Manusia merupakan makhluk individu dan sosial. Makhluk individu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Setiap daerah pasti memiliki identitas-identisas masing-masing yang

JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Volume 3, No 5, September 2016 Halaman e-issn :

BAB I PENDAHULUAN. mahluk Allah SWT, tanpa perkawinan manusia tidak akan melanjutkan sejarah

Transkripsi:

BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian tentang efektifitas pelaksanaan bimbingan pra nikah khusus calon pengantin di BP4 kota pekalongan dan dampak pelaksanaan bimbingan pra nikah dalam memantapkan calon pengantin mewujudkan keluarga sakinah di BP4 kota pekalongan, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: a. Efektifitas Pelaksanaan bimbingan pra nikah calon pengantin di BP4 kota pekalongan dalam mewujudkan keluarga sakinah, merupakan langkah awal untuk mempersiapkan pasangan calon pengantin dalam mengarungi kehidupan barunya yakni kehidupan berumah tangga. Dengan penyampaian materi-materi yang berkenaan dengan persiapan calon pengantin sebagai suami istri baik secara fisik maupun psikis, diantaranya penyampaian materi tentang kesehatan reproduksi dan masalah yang berkaitan dengan kehidupan berumah tangga lainnya. Serta dengan menggunakan metode ceramah memungkinkan peserta melakukan Tanya jawab dengan pembimbing atau tutor dan di dukung juga dengan alat peraga sebagai media dalam penyampaian materi bimbingan konseling pra nikah bagi calon pengantin. Bimbingan pra nikah khusus calon pengantin di BP4 kota Pekalongan dalam pelaksanaanya sudah cukup efektif, terbukti dari banyak peserta 118

119 yang mengaku bahwa bimbingan pra nikah ini penting bagi mereka, pengetahuan baru mereka dapatkan dari proses bimbingan pra nikah ini. Hal ini sangat bermanfaat dalam kehidupan rumah tangganya kelak. Dalam bimbingan pra nikah ini apa yang disampaikan belumlah sempurna, maka calon pengantin sebagai peserta telah siap untuk menggali informasi lebih lanjut tentang materi-materi yang disampaikan. Sehingga nantinya dalam kehidupan rumah tangga dapat terwujud ketenangan dan ketentraman. Bimbingan pra nikah khusus calon pengantin ini juga memberikan kesadaran kepada calon pengantin tentang arti pentingnya tanggung jawab, serta hak dan kewajiban masing-masing pasangan. b. Dampak bimbingan pra nikah dalam memantapkan calon pengantin dalam mewujudkan keluarga sakinah di BP4 kota pekalongan yakni adanya persiapan dari calon pengantin terutama segi fisik terkait dengan materi yang disampaikan, pasangan calon pengantin sebelum mengikuti bimbingan banyak hal yang tidak mereka ketahui. Tetapi berdasarkan hasil wawancara yang penulis lakukan bahwa para calon pengantin mengaku bimbingan konseling pra nikah ini sangat bermanfaat untuk mereka. Karena banyak pengetahuan yang sebelumnya mereka tidak ketahui setelah mengikuti bimbingan menjadi mengerti, serta mereka ingin senantiasa berusaha semaksimal mungkin untuk meningkatkan kualitas perkawinan serta mewujudkan keluarga bahagia dan sejahtera, kekal menurut tuntunan Islam. Keberhasilan yang telah dicapai dari program ini adalah adanya kesadaran dari pasangan, akan hak dan tanggung jawab

120 sebagai seorang suami dan istri. sehingga dalam kehidupan berumah tangga terbentuk sikap saling pengertian, serta saling menghargai. karena dari kebanyakan kasus perceraian yang terjadi sekarang ini, salah satunya disebabkan oleh faktor kurangnya rasa pengertian antara suami istri dan komunikasi yang kurang lancar atau tidak adanya keterbukaaan antara pasangan suami istri. Dengan adanya program bimbingan pra nikah inilah pemerintah daerah, khususnya kota pekalongan ingin menekan angka perceraian yang telah banyak terjadi baik di kota pekalongan sendiri atau di kota-kota lainnya. Kesadaran yang dimiliki oleh pasangan suami istri dalam memahami hak dan tanggung jawabnya menjadi tolok ukur keberhasilan program ini. 5.2. Saran-saran Setelah pembahasan tema skripsi ini, sesuai harapan penulis agar pikiran-pikiran dalam skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, maka penulis akan menyampaikan saran-saran sebagai berikut: 1. Kepada lembaga-lembaga atau institusi-institusi dan organisasi-organisasi khususnya kepada Kemenag dalam hal ini BP4 kota pekalongan hendaknya: a. BP4 sebagai lembaga konsultasi yang menangani masalah perkawinan, harus lebih giat lagi dalam menjalankan tugasnya dan perlu ditingkatkan sumber daya manusia yang bekerja didalamnya, karena pelaksanaan bimbingan konseling pra nikah untuk calon pengantin harus terus di laksanakan untuk mempersiapkan calon pengantindalam

121 mengarungi kehidupan barunya yakni kehidupan rumah tangga. Agar kedepannya para calon pengantin lebih siap dalam menghadapi babak baru dalam hidupnya. b. Kemenag kota pekalongan dalam hal ini BP4 perlu menjalin kerja sama yang lebih harmonis dan lebih baik lagi dengan tokoh-tokoh masyarakat terutama tokoh-tokoh ulama dan para kyai dalam melaksanakan pembinaan keagamaan. semakin meningkatkan kerjasama 2. Kepada masyarakat Kota Pekalongan hendaknya bukan hanya merespon secara positif langkah-langkah dan upaya yang dilakuan oleh BP4, dengan mengadakan pendekatan-pendekatan baik yang bersifat individual maupun komunal, karena hal ini merupakan tanggung jawap seluruh komponen masyarakat diwilayah Kota pekalongan. Tindakan riil yang dilakukan masyarakat pekalongan baik secara individual maupun kolektif akan bisa memperlancar proses pelaksanaan bimbingan konseling pra nikah dlam mempersiapkan diri menuju rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah. 5.3. Penutup Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT. Atas rahmat taufiq dan hidayah Allah SWT., penulis dapat menyelesaikan skripsi yang sederhana ini tanpa memenuhi hambatan yang berarti. Penulis penyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan-kekurangan penulis menerima saran-saran penyempurnaan atau kritik yang bersifat konstruktif

122 yang senantiasa penulis harapkan dari beberapa pihak demi untuk perbaikan. Dan akhirnya penulis berharap mudah-mudahan skripsi ini dapat ridho Allah SWT. Sehingga dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca yang berbudiman pada umumnya Amin.