BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 80 TAHUN 2016 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 71 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 70 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 102 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 86 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 90 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 78 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2016 NOMOR 75

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 68 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 87 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT PROVINSI JAMBI PERATURAN BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 79 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 49 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 88 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 90 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 57 Tahun : 2016

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 89 TAHUN 2016

BUPATI REMBANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI REMBANG NOMOR 58 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 95 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN SRAGEN

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2017 NOMOR 64

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 72 TAHUN 2016 TENTANG

URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 80 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 68 TAHUN2016

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 67 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA PAGAR ALAM PROPINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN WALIKOTA PAGAR ALAM NOMOR: TAHUN 2016 WALIKOTA PAGAR ALAM

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 91 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI JOMBANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI JOMBANG NOMOR 30 TAHUN 2016

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TULANG BAWANG BARAT PROVINSI LAMPUNG PERATURAN BUPATI TULANG BAWANG BARAT NOMOR 4O TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KABUPATEN PULANG PISAU NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 24 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

TUGAS DAN FUNGSI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

WALIKOTA MAKASSAR PROVINSI SULAWESI SELATAN

BUPATI GROBOGAN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI GROBOGAN NOMOR 62 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 77 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 65 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 37 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN SIDOARJO

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 034 TAHUN 2017

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

TUGAS DAN FUNGSI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN INDRAGIRI HULU Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas membantu Bupati

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 59 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI INDRAGIRI HULU PROVINSI RIAU

BUPATI LAHAT PERATURAN BUPATI LAHAT NOMOR 58 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 57 TAHUN 2012 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKAREPUBLIK INDONESIA,

BUPATI SIDOARJO PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR,

BUPATI KUNINGAN PROVINSI JAWA BARAT RANCANGAN PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR 52 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR 52 TAHUN 2016 TENTANG

PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 75 TAHUN 2016 TENTANG

1. PROFIL DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN. Foto dan Alamat Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun

WALIKOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN WALIKOTA SAMARINDA NOMOR 38 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TABALONG PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2016 NOMOR 72

PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 15-F TAHUN 2011 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 80 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 78 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 40 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 50 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 82 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 54 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Fungsi Dasar, Layanan Utama dan Contoh Struktur Organisasi Perangkat Daerah Bidang Kominfo Sub Urusan Informasi dan Komunikasi Publik

PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 42 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 33 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 36 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI BENER MERIAH PERATURAN BUPATI BENER MERIAH NOMOR 53 TAHUN 2016

INDIKATOR KINERJA UTAMA

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 34 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 92 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 67 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SURABAYA,

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 26 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI WONOGIRI PERATURAN BUPATI WONOGIRI NOMOR 61 TAHUN 2008 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA SURAKARTA TAHUN 2011 NOMOR 50 PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 15-T TAHUN 2011 TENTANG

TENTANG : TUGAS, FUNGSI, TATA KERJA DAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL DAN FUNGSIONAL DI LINGKUNGAN DINAS KOMUNIKASI, STATISTIK DAN PERSANDIAN.

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU,

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 37 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA

BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 71 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 13 TAHUN 2004 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA LEMBAGA TEKNIS DAERAH KABUPATEN WONOSOBO

Transkripsi:

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 80 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN SIDOARJO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SIDOARJO, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 4 ayat (2) Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sidoarjo, perlu menetapkan Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sidoarjo dengan Peraturan Bupati; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 9) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1965 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2730); 2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

2 5. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887); 6. Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 199); 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036); 8. Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sidoarjo (Lembaran Daerah Kabupaten Sidoarjo Tahun 2016 Nomor 1 Seri C, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 70); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN SIDOARJO. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan: 1. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. 2. Bupati adalah Bupati Sidoarjo. 3. Perangkat Daerah Kabupaten adalah unsur pembantu Bupati dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah, yang terdiri atas Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat, Dinas Daerah, Badan Daerah, dan Kecamatan. 4. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo. 5. Dinas Komunikasi dan Informatika adalah Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sidoarjo. BAB II KEDUDUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI Bagian Kesatu Kedudukan Pasal 2 (1) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sidoarjo adalah unsur pelaksana urusan pemerintahan daerah. (2) Dinas Komunikasi dan Informatika dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

3 Bagian Kedua Susunan Organisasi Pasal 3 (1) Susunan Organisasi Dinas Komunikasi dan Informatika terdiri dari: a. Unsur Pimpinan: Kepala Dinas; b. Unsur Staf: Sekretariat, terdiri dari: 1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; 2. Sub Bagian Keuangan; 3. Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan; c. Unsur Pelaksana, terdiri dari: 1. Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, terdiri dari: a) Seksi Pengelolaan Informasi dan Opini Publik; b) Seksi Media dan Kemitraan Komunikasi Publik; c) Seksi Layanan Informasi Publik; 2. Bidang Pengembangan Informatika, terdiri dari: a) Seksi Aplikasi Informatika; b) Seksi Layanan Informatika; c) Seksi Tata Kelola E-Goverment; 3. Bidang Teknologi Informasi Dan Komunikasi, terdiri dari: a) Seksi Infrastruktur dan Teknologi Informasi; b) Seksi Pengolahan Data dan Integrasi Sistem Informasi; c) Seksi Keamanan Informasi dan Telekomunikasi; 4. Bidang Statistik, terdiri dari: a) Seksi Pengolahan Data Statistik; b) Seksi Layanan Statistik dan Pelaporan; d. Unit Pelaksana Teknis; e. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Susunan Organisasi Dinas Komunikasi dan Informatika tercantum dalam Lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. BAB III TUGAS DAN FUNGSI Bagian Kesatu Umum Pasal 4 Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan bidang komunikasi dan informatika, statistik dan persandian serta Tugas Pembantuan yang diberikan kepada Kabupaten. Pasal 5 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, Dinas Komunikasi dan Informatika menyelenggarakan fungsi: a. perumusan kebijakan urusan komunikasi dan informatika, statistik dan persandian; b. pelaksanaan kebijakan urusan komunikasi dan informatika, statistik dan persandian;

4 c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan komunikasi dan informatika, statistik dan persandian; d. pelaksanaan administrasi Dinas; e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugasnya. Bagian Kedua Kepala Dinas Pasal 6 Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas memimpin, koordinasi, pengawasan, evaluasi dan penyelenggaraan kegiatan Dinas Pasal 7 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai fungsi: a. perencanaan program dinas komunikasi dan informatika, statistik dan persandian serta kesekretariatan; b. pengkoordinasian pelaksanaan tugas dinas; c. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas dinas; d. pembinaan pelaksanaan tugas bawahan; e. pelaporan pelaksanaan tugas kepada Bupati; f. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugasnya. Pasal 8 Kepala Dinas berwenang menandatangani izin bidang komunikasi dan informatika, statistik dan persandian yang tidak ditangani oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Bagian Ketiga Sekretariat Pasal 9 Sekretariat mempunyai tugas melaksaakan tugas perencanaan, pelaporan, umum, kepegawaian dan keuangan. Pasal 10 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9, Sekretariat mempunyai fungsi: a. pengkoordinasian penyusunan perencanaan program dan laporan; b. pelayanan administrasi umum dan kepegawaian; c. pengelolaan administrasi keuangan; d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai tugasnya.

5 Pasal 11 Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas: a. melaksanakan pelayanan surat menyurat, kearsipan, perpustakaan dan dokumentasi; b. melaksanakan pengelolaan barang; c. menerima dan mengkoordinasikan tindak lanjut pelayanan permohonan perizinan dan pengaduan masyarakat; d. melaksanakan pembinaan dan administrasi kepegawaian; e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugasnya. Pasal 12 Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas: a. melaksanakan administrasi keuangan; b. melaksanakan laporan pengelolaan keuangan; c. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugasnya. Pasal 13 Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan mempunyai tugas: a. menyusun rencana kebutuhan anggaran; b. mengumpulkan dan mengolah data dalam rangka penyusunan dokumen perencanaan program; c. menyusun laporan Dinas; d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugasnya. Bagian Keempat Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Pasal 14 Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas dalam bidang pengelolaan informasi dan komunikasi publik. Pasal 15 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14, Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik mempunyai fungsi: a. penyusunan kebijakan teknis pengelolaan informasi dan komunikasi publik; b. pelaksanaan kegiatan pengelolaan informasi dan komunikasi publik; c. pelaporan pelaksanaan kegiatan pengelolaan informasi dan komunikasi publik; d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugasnya.

6 Pasal 16 Seksi Pengelolaan Informasi dan Opini Publik mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis pengelolaan informasi dan opini publik; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis pengelolaan informasi dan opini publik, meliputi: 1. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi pengelolaan informasi untuk mendukung kebijakan nasional dan kabupaten, serta pengelolaan opini dan aspirasi publik 2. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi pengelolaan informasi untuk mendukung kebijakan nasional dan kabupaten, serta pengelolaan opini dan aspirasi publik 3. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi pengelolaan informasi untuk mendukung kebijakan nasional dan kabupaten, serta pengelolaan opini dan aspirasi publik 4. mengelola informasi dan dokumentasi daerah atau sebagai PPID (Pejabat Pengelola Informasi Daerah) di lingkup Kabupaten; 5. melaksanakan pengelolaan dokumentasi hasil-hasil peliputan dan penyiaran dalam bentuk kliping, rekaman, video dan film; 6. melaksanakan klarifikasi informasi pemberitaan dan opini publik kepada pers/ media massa; 7. menyusun dan melaksanakan Standar Pelayanan Minimal (SPM) pengelolaan informasi dan opini publik; c. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis pengelolaan informasi dan opini publik; d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pasal 17 Seksi Media dan Kemitraan Komunikasi Publik mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis media dan kemitraan komunikasi publik; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis media dan kemitraan komunikasi publik, meliputi: 1. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi penyediaan konten lintas sektoral, pengelolaan media komunikasi publik, penguatan kapasitas sumber daya komunikasi publik, dan penyediaan akses informasi 2. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi penyediaan konten lintas sektoral, pengelolaan media komunikasi publik, penguatan kapasitas sumber daya komunikasi publik, dan penyediaan akses informasi 3. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi penyediaan konten lintas sektoral, pengelolaan media komunikasi publik, penguatan kapasitas sumber daya komunikasi publik, dan penyediaan akses informasi

7 4. melaksanakan peliputan terhadap kegiatan-kegiatan pemerintah maupun masyarakat dan peristiwa-peristiwa yang terjadi menggunakan sarana audio video maupun visual; 5. membuat majalah, leaflet dan brosur yang memuat agenda dan kebijakan pimpinan daerah serta OPD, pembangunan, sosialisasi regulasi dan lain-lain; 6. memfasilitasi kegiatan ceramah dan dialog rutin maupun insidental tatap muka melalui anjangsana, sarasehan, diskusi dan dialog, interaktif; 7. melakukan kerjasama dengan kemitraan (cetak, elektronik, audio visual dan visual); 8. melakukan pendataan dan monitoring secara rutin serta berkelanjutan pada wartawan media massa; 9. melakukan fasilitasi pemberdayaan komunikasi sosial dan pengembangan kemitraan media publik; c. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis media dan kemitraan komunikasi publik; d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pasal 18 Seksi Layanan Informasi Publik mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis layanan informasi publik; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis layanan informasi publik, meliputi: 1. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi pelayanan informasi publik 2. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi pelayanan informasi publik 3. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi pelayanan informasi publik 4. melaksanakan penyebarluasan informasi pemerintah maupun lembaga sosial masyarakat melalui media mengelola dan mengisi informasi serta berita melalui media website milik pemerintahan kabupaten sidoarjo 5. melaksanakan dan menyiapkan pembuatan media informasi berupa cetak dan audio visual 6. melakukan pembentukan, pendampingan dan pembinaan Kelompok Infomasi Masyarakat (KIM) tingkat desa/ kelurahan, kecamatan dan kabupaten; 7. Menyampaikan data hasil pembangunan dan informasi publik lainnya terkait layanan publik secara berkala melalui website pemerintah daerah; c. melaksanakan tugas ketatausahaan Bidang; d. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis layanan informasi publik; e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

8 Bagian Kelima Bidang Pengembangan Informatika Pasal 19 Bidang Pengembangan Informatika mempunyai tugas melaksanakan kegiatan sebagian tugas Dinas dalam bidang pengembangan informatika. Pasal 20 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19, Bidang Pengembangan Informatika mempunyai fungsi: a. penyusunan kebijakan teknis pengembangan informatika; b. pelaksanaan kegiatan pengembangan informatika; c. pelaporan pelaksanaan kegiatan pengembangan informatika; d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugasnya. Pasal 21 Seksi Aplikasi Informatika mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis aplikasi informatika; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis Aplikasi Informatika, meliputi: 1 perumusan kebijakan terkait fungsi pengembangan dan pengelolaan aplikasi informatika yang terintegrasi 2 pelaksanaan kebijakan terkait fungsi pengembangan dan pengelolaan aplikasi informatika yang terintegrasi 3 penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi pengembangan dan pengelolaan aplikasi informatika yang terintegrasi 4 pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi pengembangan dan pengelolaan aplikasi informatika yang terintegrasi 5 pemantauan dan evaluasi terkait fungsi pengembangan dan pengelolaan aplikasi informatika yang terintegrasi c. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis aplikasi informatika; d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pasal 22 Seksi Layanan Informatika mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis layanan informatika; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis layanan informatika, meliputi: 1. perumusan kebijakan terkait fungsi layanan informatika, website, layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan publik dan kegiatan

9 2. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi layanan informatika, website, layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan publik dan kegiatan 3. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi layanan informatika, website, layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan publik dan kegiatan 4. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi layanan informatika, website, layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan publik dan kegiatan 5. pemantauan dan evaluasi terkait fungsi layanan informatika, website, layanan nama domain dan sub domain bagi lembaga, pelayanan publik dan kegiatan c. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis layanan informatika; d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pasal 23 Seksi Tata Kelola E-Government mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis Tata Kelola E-Government; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis Tata Kelola E-Government, meliputi: 1. perumusan kebijakan terkait fungsi penyelenggaraan Government Chief Information Officer (GCIO) serta tata kelola dan pengembangan sumber daya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pemerintah dan masyarakat 2. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi penyelenggaraan Government Chief Information Officer (GCIO) serta tata kelola dan pengembangan sumber daya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pemerintah dan masyarakat 3. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi penyelenggaraan Government Chief Information Officer (GCIO) serta tata kelola dan pengembangan sumber daya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pemerintah dan masyarakat 4. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi penyelenggaraan Government Chief Information Officer (GCIO) serta tata kelola dan pengembangan sumber daya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pemerintah dan masyarakat 5. pemantauan dan evaluasi terkait fungsi penyelenggaraan Government Chief Information Officer (GCIO) serta tata kelola dan pengembangan sumber daya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pemerintah dan masyarakat c. melaksanakan tugas ketatausahaan Bidang; d. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis Tata Kelola E-Government; e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

10 Bagian Keenam Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Pasal 24 Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Pasal 25 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24, Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi mempunyai fungsi: a. penyusunan kebijakan teknis teknologi informasi dan komunikasi; b. pelaksanaan kegiatan teknologi informasi dan komunikasi; c. pelaporan pelaksanaan kegiatan teknologi informasi dan komunikasi; d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugasnya. Pasal 26 Seksi Infrastruktur dan Teknologi Informasi mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis infrastruktur dan teknologi informasi; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis infrastruktur dan teknologi informasi, meliputi: 1. perumusan kebijakan terkait fungsi layanan infrastruktur dasar Data Center, Disaster Recovery Center (DRC) dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), serta layanan akses internet dan intranet; 2. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi layanan infrastruktur dasar Data Center, Disaster Recovery Center (DRC) dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), serta layanan akses internet dan intranet; 3. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi layanan infrastruktur dasar Data Center, Disaster Recovery Center (DRC) dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), serta layanan akses internet dan intranet; 4. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi layanan infrastruktur dasar Data Center, Disaster Recovery Center (DRC) dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), serta layanan akses internet dan intranet; 5. pemantauan dan evaluasi terkait fungsi layanan infrastruktur dasar Data Center, Disaster Recovery Center (DRC) dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), serta layanan akses internet dan intranet; c. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis infrastruktur dan teknologi informasi; d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

11 Pasal 27 Seksi Pengelolaan Data dan Integrasi Sistem Informasi mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis pengelolaan data dan integrasi sistem informasi; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis pengelolaan data dan integrasi sistem informasi, meliputi: 1. perumusan kebijakan terkait fungsi layanan manajemen data informasi e-government serta integrasi layanan publik dan kepemerintahan 2. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi layanan manajemen data informasi e-government serta integrasi layanan publik dan kepemerintahan 3. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi layanan manajemen data informasi e-government serta integrasi layanan publik dan kepemerintahan 4. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi layanan manajemen data informasi e-government serta integrasi layanan publik dan kepemerintahan 5. pemantauan dan evaluasi terkait fungsi layanan manajemen data informasi e-government serta integrasi layanan publik dan kepemerintahan c. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis pengelolaan data dan integrasi sistem informasi; d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pasal 28 Seksi Keamanan Informasi dan Telekomunikasi mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis keamanan informasi dan telekomunikasi; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis keamanan informasi dan telekomunikasi, meliputi; 1. perumusan kebijakan terkait fungsi layanan keamanan informasi e-government, layanan sistem komunikasi intra pemerintah dan persandian 2. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi layanan keamanan informasi e-government, layanan sistem komunikasi intra pemerintah dan persandian 3. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi layanan keamanan informasi e-government, layanan sistem komunikasi intra pemerintah dan persandian 4. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi layanan keamanan informasi e-government, layanan sistem komunikasi intra pemerintah dan persandian 5. pemantauan dan evaluasi terkait fungsi layanan keamanan informasi e-government, layanan sistem komunikasi intra pemerintah dan persandian 6. melaksanakan pengawasan atau pengendalian terhadap penyelenggaraan telekomunikasi;

12 7. merekomendasi izin galian untuk penggelaran kabel telekomuniukasi dan isntalasi penangkal banjir; 8. merekomendasi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di Daerah Lingkungan Kerja (DLKr) Bandar Udara dan/atau adalah Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) dan pendirian tower telekomunikasi; 9. melaksanakan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL); c. melaksanakan tugas ketatausahaan Bidang; d. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis keamanan informasi dan telekomunikasi; e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Bagian Ketujuh Bidang Statistik Pasal 29 Bidang Statistik mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas dalam bidang statistik. Pasal 30 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29, Bidang Statistik mempunyai fungsi: a. penyusunan kebijakan teknis statistik; b. pelaksanaan kegiatan statistik; c. pelaporan pelaksanaan kegiatan statistik; d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugasnya. Pasal 31 Seksi Pengolahan Data Statistik mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis pengolahan data statistik; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis pengolahan data statistik, meliputi: 1. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi pengolahan data statistik 2. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi pengolahan data statistik 3. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi pengolahan data statistik c. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis pengolahan data statistik; d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

13 Pasal 32 Seksi Layanan Statistik dan Pelaporan mempunyai tugas : a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis layanan statistik dan pelaporan; b. menyiapkan bahan pelaksanaan teknis layanan statistik dan pelaporan, meliputi: 1. pelaksanaan kebijakan terkait fungsi layanan statistik dan pelaporan 2. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan terkait fungsi layanan statistik dan pelaporan 3. pemberian bimbingan teknis dan supervisi terkait fungsi layanan statistik dan pelaporan c. melaksanakan tugas ketatausahaan Bidang; d. menyiapkan bahan laporan pelaksanaan teknis layanan statistik dan pelaporan; e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Bagian Kedelapan Unit Pelaksana Teknis Pasal 33 (1) Unit Pelaksana Teknis adalah unsur pelaksana teknis Dinas, yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas yang bersifat teknis operasional dan atau penunjang tertentu. (2) Unit Pelaksana Teknis dipimpin oleh seorang Kepala, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas dan pembinaan teknis dilaksanakan oleh Kepala Bidang sesuai tugasnya. Bagian Kesembilan Kelompok Jabatan Fungsional Pasal 34 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Komunikasi dan Informatika sesuai dengan keahlian. Pasal 35 (1) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34 terdiri dari sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional yang dapat dibagi dalam berbagai kelompok sesuai sifat dan keahliannya. (2) Setiap Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikoordinir oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. (3) Jumlah Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja. (4) Jenis dan Jenjang Jabatan Fungsional serta rincian tugas Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

14 BAB IV TATA KERJA Pasal 36 (1) Dalam menyelenggarakan tugasnya, setiap pimpinan wajib menerapkan prinsip koordinasi integrasi dan sinkronisasi baik dalam lingkungan unit kerja masing-masing maupun antar satuan unit kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo serta dengan instansi vertikal sesuai dengan bidang tugasnya. (2) Setiap pimpinan bertanggung jawab memimpin dan mengkoordinasikan bawahannya masing-masing memberikan petunjuk dan bimbingan dalam pelaksanaan tugas bawahan. (3) Setiap pimpinan wajib mengawasi pelaksanaan tugas bawahannya masing-masing dan apabila terjadi penyimpangan agar mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. (4) Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris, masing-masing Bidang dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. (5) Masing-masing Sub Bagian di Sekretariat dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris dan masing-masing Seksi pada Bidang dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang masing-masing. (6) Setiap pimpinan wajib menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugasnya kepada atasan masing-masing. BAB V KETENTUAN PENUTUP Pasal 37 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal 2 Januari 2017. Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Sidoarjo. Ditetapkan di Sidoarjo pada tanggal 30 November 2016 BUPATI SIDOARJO, ttd Diundangkan di Sidoarjo pada tanggal 30 Nopember 2016 SAIFUL ILAH SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN SIDOARJO, ttd DJOKO SARTONO BERITA DAERAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2016 NOMOR 80 NOREG PERBUP : 80 TAHUN 2016

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN SIDOARJO KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL BIDANG PENGELOLAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK BIDANG PENGEMBANGAN INFORMATIKA BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI BIDANG STATISTIK SEKSI PENGELOLAAN INFORMASI DAN OPINI PUBLIK SEKSI APLIKASI INFORMATIKA SEKSI INFRASTRUKTUR DAN TEKNOLOGI INFORMASI SEKSI PENGOLAHAN DATA STATISTIK SEKSI MEDIA DAN KEMITRAAN KOMUNIKASI PUBLIK SEKSI LAYANAN INFORMATIKA SEKSI PENGOLAHAN DATA DAN INTEGRASI SISTEM INFORMASI SEKSI LAYANAN STATISTIK DAN PELAPORAN SEKSI LAYANAN INFORMASI PUBLIK SEKSI TATA KELOLA E-GOVERMENT SEKSI KEAMANAN INFORMASI DAN TELEKOMUNIKASI

16