SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PERTAMBANGAN MIGAS (KUESIONER MIGAS)

dokumen-dokumen yang mirip
SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PENGILANGAN MIGAS (KUESIONER KILANG)

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PERTAMBANGAN NON MIGAS (KUESIONER NON MIGAS)

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN GAS (KUESIONER GAS)

PEDOMAN PENGISIAN SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN LISTRIK 2014 (KUESIONER LISTRIK 2014)

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PENGGALIAN BAHAN INDUSTRI DAN KONSTRUKSI BERBADAN HUKUM (KUESIONER GALIAN - BH)

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN AIR BERSIH (KUESIONER AIR BERSIH)

INDEPTH - R&D 2015 (K2)

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN KONSTRUKSI 2008

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

REPUBLIK I DO ESIA BADA PUSAT STATISTIK SENSUS EKONOMI 2006 PENCACAHAN PERUSAHAAN MENENGAH/BESAR PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA BLOK I : PENGENALAN TEMPAT

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN KIP 1) : BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

REPUBLIK I DO ESIA BADA PUSAT STATISTIK SENSUS EKONOMI 2006 PENCACAHAN PERUSAHAAN MENENGAH/BESAR PERUSAHAAN AIR BERSIH PENGENALAN TEMPAT (1) (2) (3)

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN DANA PENSIUN

SENSUS EKONOMI 2006 PENCACAHAN PERUSAHAAN MENENGAH/BESAR PERUSAHAAN GAS

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN PEGADAIAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEDAGANG VALUTA ASING

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEDAGANG VALUTA ASING

REPUBLIK INDONESIA SURVEI USAHA KONSTRUKSI PERORANGAN BLOK I: KETERANGAN TEMPAT (disalin dari SKP13-DS) BLOK II: KETERANGAN USAHA

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA MENENGAH BESAR RESTORAN DAN RUMAH MAKAN TAHUN 2013 BLOK I: PENGENALAN TEMPAT (2)

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEMBIAYAAN DAN MODAL VENTURA

SURVEI STATISTIK KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DAERAH

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN DANA PENSIUN

BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK10-DS)

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH

SURVEI KHUSUS STRUKTUR INPUT PEMERINTAH (SKSIP) TAHUN 2013

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PENANGKAPAN IKAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN PEGADAIAN

LAPORAN TAHUNAN TEMPAT PELELANGAN IKAN (TPI)

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN KONVENSIONAL

TRIWULAN IV. BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK11-DS)

BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK13-DS)

BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK13-DS)

BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK12-DS)

BLOK I: PENGENALAN TEMPAT

PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2013 PENERBITAN BLOK I. KETERANGAN TEMPAT. RT : RW : Kode Pos :

SURVEI STATISTIK KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DAERAH

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN UNGGAS TAHUN 2009

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM

REPUBLIK INDONESIA SURVEI INDUSTRI MIKRO DAN KECIL TAHUNAN TAHUN 2014 PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA INDUSTRI MIKRO DAN KECIL (1) (2) (3)

JASA TELEVISI BERBAYAR

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN TERNAK BESAR/KECIL TAHUN 2009

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN BUDIDAYA IKAN

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN UNGGAS TAHUN Lokasi perusahaan :...

REPUBLIK INDONESIA SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH PROVINSI ( APBD 2013 ) PERHATIAN

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN BUDIDAYA IKAN

SURVEI KHUSUS SEKTOR JASA 2015

SURVEI PENYEDIAAN DAN PENGGUNAAN BARANG

PENYIARAN DAN PEMROGRAMAN

Indonesia - Survei Tahunan Perusahaan Industri Pengolahan 2009

REPUBLIK I DO ESIA BADA PUSAT STATISTIK SE SUS EKO OMI 2006 PE CACAHA PERUSAHAA /USAHA PE GGALIA BAHA GALIA I DUSTRI DA KO STRUKSI

III. METODE PENELITIAN

C-D-E-F REPUBLIK I DO ESIA BADA PUSAT STATISTIK

PER - 11/PJ/2012 TATA CARA PENGENAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN SEKTOR PERTAMBANGAN UNTUK PERTAMBANGAN

SURVEI PENYUSUNAN INDIKATOR KHUSUS

SURVEI PERUSAHAAN PEMEGANG IZIN USAHA PEMANFAATAN HASIL HUTAN KAYU PADA HUTAN ALAM (IUPHHK) TAHUN 2007

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN UNGGAS TAHUN 2014 :... :... :... :... :...

No. Nama Kolom Tipe Data Panjang Maks

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER- 45/PJ/2013 TENTANG

STRUKTUR DATA VIMK11 TRIWULAN I

SENSUS EKONOMI 2006 PERUSAHAAN KONSTRUKSI

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15/PMK.03/2012 TENTANG

RANCANGAN UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG MINYAK DAN GAS BUMI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KATA PENGANTAR. Jakarta, Oktober 2015 Direktur Statistik Industri, Ir. Emil Azman Sulthani MBA NIP :

KATA PENGANTAR. Jakarta, Maret 2012 Direktur Statistik Industri. DR. Mudjiandoko, MA

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI KHUSUS PENGELUARAN PERLINDUNGAN LINGKUNGAN DAN PRODUKSI BARANG/JASA LINGKUNGAN

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN UNGGAS TAHUN 2013 :... :... :... :... :...

II. RUANG LINGKUP DAN METODE PENGHITUNGAN. 2.1 Ruang Lingkup Penghitungan Pendapatan Regional

III. METODE PENELITIAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR NOMOR 32 TAHUN 2007 TENTANG

SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH PROVINSI ( APBD 2015 )

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR : TENTANG

2017, No Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4435) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah No

INDEPTH - R&D 2017 REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN (RESEARCH AND DEVELOPMENT ~ R&D)

SURVEI KHUSUS PERUSAHAAN SWASTA NON-FINANSIAL TAHUN 2013

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2015 PENERBITAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi mencakup kegiatan

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN SAPI PERAH TAHUN 2009

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2017, No sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 105 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2015

SURVEI HARGA PRODUSEN

REPUBLIK INDONESIA SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH DESA / NAGARI 2013 PERHATIAN

SENSUS EKONOMI 2006 PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA MIKRO KECIL BLOK I: PE GE ALA TEMPAT

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 1994 TENTANG SYARAT-SYARAT DAN PEDOMAN KERJA SAMA KONTRAK, BAGI HASIL MINYAK DAN GAS BUMI

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS SRIWIJAYA

BUPATI TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TASIKMALAYA,

bahwa untuk memberikan kepastian hukum terhadap

2017, No Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4435) sebagaimana telah beberapa kal

Indonesia - Survei Tahunan Perusahaan Industri Manufaktur 2014

Gambar 3.1. Struktur Perusahaan

BAB I - Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2013 JASA MULTIMEDIA BLOK I. KETERANGAN TEMPAT. RT : RW : Kode Pos :

2017, No Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Transkripsi:

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PERTAMBANGAN MIGAS (KUESIONER MIGAS) Pertambangan adalah suatu kegiatan pengambilan endapan bahan galian berharga dan bernilai ekonomis dari dalam kulit bumi, di bawah permukaan bumi dan di bawah permukaan air. Pertambangan Minyak dan Gas Bumi adalah mencakup usaha pencarian kandungan minyak dan gas bumi, pengeboran, penambangan, pemisahan serta penampungan. Hasil pertambangan minyak dan gas bumi antara lain: minyak mentah, kondensat, gas bumi, dan uap panas bumi. COVER/PENGENALAN TEMPAT Rincian 1. Provinsi Tuliskan nama provinsi dan kode provinsi pada kotak yang tersedia. Rincian 2. Kabupaten/Kota*) Coret salah satu dan tuliskan nama kabupaten atau kota serta tuliskan kode kabupaten/kota pada kotak yang tersedia. Rincian 3. Kecamatan Tuliskan nama kecamatan dengan jelas dan benar serta tuliskan kodenya pada kotak yang tersedia. Rincian 4. Nama Perusahaan Tuliskan nama perusahaan dengan jelas dan benar. Rincian 5. Alamat Perusahaan Tuliskan alamat dengan lengkap dan jelas berikut kode pos, alamat e-mail, nomor telepon dan nomor fax. Contoh: Jalan Bacang Raya, No. 15, Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis 16953 e-mail: fathur@oilcompany.com Phone: 021-53334567 Rincian 6. Keadaan/Status Perusahaan. Beri tanda centang ( ) pada kotak yang tersedia sesuai dengan kondisi di lapangan. Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014 1

Isikan keterangan pada tempat yang tersedia apabila pilihan Lainnya diberi tanda centang ( ). Aktif adalah keadaan pada saat pencacahan, perusahaan dapat ditemukan dan masih melakukan kegiatan usaha. Tidak aktif adalah keadaan pada saat pencacahan, perusahaan dapat ditemukan dan sementara tidak melakukan kegiatan usaha. Pindah adalah keadaan pada saat pencacahan, perusahaan sudah berpindah alamat dan berada di luar kabupaten/kota. Tutup adalah keadaan pada saat pencacahan, perusahaan sudah tidak beroperasi dan tutup. Lainnya adalah keadaan pada saat pencacahan selain Tidak aktif, Pindah dan Tutup. Rincian 7. Tahun Mulai Beroperasi Tuliskan tahun mulai perusahaan ini beroperasi secara komersial. Tahun mulai beroperasi adalah tahun mulai beroperasi secara komersial sesuai dengan akte pendirian kegiatan usaha. Apabila suatu kegiatan usaha berubah bentuk badan hukumnya, maka yang ditulis adalah tahun pada bentuk badan hukum terakhir. Contoh: CV Chevron yang bergerak pada penambangan migas di Riau berdiri pada tahun 1968, pada tahun 2001 perusahaan tersebut berubah status hukum menjadi PT, maka isian Tahun mulai beroperasi adalah tahun 2001. Rincian 8. Bila Merupakan Unit Produksi, Alamat Kantor Pusat Jika perusahaan yang terkena sampel adalah unit produksi, maka tuliskan alamat kantor pusat dengan lengkap dan jelas berikut kode pos, alamat e-mail, nomor telepon dan nomor fax. BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN Rincian 1. Jenis Perusahaan Lingkari salah satu kode yang sesuai dengan jenis perusahaan dan isikan dalam kotak yang tersedia. 1. Kontraktor Umum Migas dan Panas Bumi 2. Kontraktor Khusus Migas 2 Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014

Rincian 2. Bentuk Kerjasama Lingkari salah satu kode yang sesuai dengan bentuk kerjasama perusahaan dan isikan dalam kotak yang tersedia. Bentuk kerjasama yang dimaksud adalah : 1. Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) adalah para kontraktor SKK Migas d/h BP Migas yang memiliki hak untuk melakukan kegiatan eksplorasi, eksploitasi dan pemasaran minyak dan gas bumi di Indonesia. Kerjasama ini adalah kerjasama yang memiliki persetujuan melalui suatu kontrak tertentu. 2. Badan Operasi Bersama (BOB) Badan Operasi Bersama (BOB) atau Joint Operating Body (JOB) adalah kegiatan operasional yang dilakukan oleh badan operasi bersama yang dikepalai oleh SKK Migas d/h BP Migas dan dibantu oleh kontraktor sebagai pihak kedua dalam JOB. Dalam JOB, 50% dari produksi merupakan milik SKK Migas dan sisanya adalah bagian yang dapat dibagikan dan dibagikan dengan cara yang sama seperti KKKS atau Production Sharing Contract (PSC). 3. TAC adalah suatu kerjasama antara Pertamina dan Perusahaaan Swasta dalam rangka merehabilitasi sumur-sumur atau lapangan minyak yang ditinggalkan dalam Wilayah Kuasa Pertambangan (WKP) Pertamina. 4. Lainnya adalah bentuk kerja sama selain dari KKKS, BOB dan TAC. Rincian 3. Persentase Permodalan Isikan besarnya persentase permodalan baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Swasta Nasional dan Asing. 1. Pemerintah Pusat adalah modal perusahaan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), contoh: modal perusahaan berasal dari BUMN, Bank Pemerintah. 2. Pemerintah Daerah adalah modal perusahaan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), contoh: modal perusahaan berasal dari BUMD, Bank Pemerintah Daerah. 3. Swasta Nasional adalah modal perusahaan berasal dari Badan Usaha Swasta Nasional dan atau warga negara Indonesia, contoh: Bank swasta nasional 4. Asing adalah modal perusahaan yang berasal dari pemerintah asing, warga negara asing dan atau pihak asing. Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014 3

Rincian 4. Kegiatan Pertambangan Menurut Ijin Pertambangan Rincian 4.a. Nama Blok Migas Isikan nama blok migas yang menjadi hak pengelolaan perusahaan. Rincian 4.b. Area Penambangan Lingkari salah satu kode yang sesuai. 1. Onshore hutan adalah lokasi penambangan migas yang berada di dalam hutan. 2. Onshore non hutan adalah lokasi penambangan migas yang berada di luar area hutan. 3. Offshore adalah lokasi penambangan migas yang berada di lautan lepas. Rincian 4.c. Tahapan Penambangan Lingkari salah satu kode yang sesuai dengan tahapan penambangan yang dilakukan perusahaan dan isikan dalam kotak yang tersedia. 1. Eksplorasi adalah suatu kegiatan lanjutan dari prospeksi yang meliputi pekerjaanpekerjaan untuk mengetahui ukuran,bentuk, posisi, kadar rata-rata dan besarnya cadangan serta studi kelayakan dari endapan bahan galian atau mineral berharga yang telah ditemukan. 2. Produksi merupakan kegiatan yang dilakukan baik secara sederhana (manual) maupun mekanis yang meliputi penggalian, pemberaian, pemuatan dan pengangkutan bahan galian. Rincian 4.d. Lokasi Penambangan Isikan lokasi Provinsi dan Kabupaten penambangan migas yang dikelola. Rincian 4.e. Jenis Tambang Utama Isikan jenis tambang utama yang dikelola dan isikan volume produksinya pada tahun 2014. Rincian 4.f. Jenis Tambang Ikutan Isikan jenis tambang ikutan berikut volumenya yang didapat selain dari hasil tambang utama. Jika memiliki lebih dari satu lokasi penambangan, maka gunakan lembar tambahan untuk mengisi keterangan tersebut. 4 Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014

BLOK II. SUMBER DAYA MANUSIA PADA AKHIR TAHUN 2014 Rincian 1. Banyaknya Tenaga Kerja Menurut Status Isikan banyaknya tenaga kerja pada akhir tahun menurut jenis tenaga kerja kemudian jumlahkan. Tenaga kerja tetap adalah tenaga kerja yang terikat secara formal melalui perjanjian kerja antara pekerja dengan perusahaan sampai masa usia pensiun sesuai aturan perusahaan. Tenaga kerja kontrak adalah tenaga kerja yang dipekerjakan oleh perusahaan untuk jangka waktu tertentu saja, waktunya terbatas. Tenaga kerja WNI adalah tenaga kerja tetap yang merupakan warga negara Indonesia. Tenaga kerja asing adalah tenaga kerja tetap yang merupakan tenaga ahli asing di perusahaan. Rincian 2. Banyaknya Tenaga Kerja Menurut Jenis Kelamin Isikan banyaknya tenaga kerja laki-laki dan perempuan kemudian jumlahkan. Rincian 3. Banyaknya Tenaga Kerja Menurut Tingkat Pendidikan yang Diselesaikan Isikan banyaknya tenaga kerja menurut tingkat pendidikan yang diselesaikan, kemudian jumlahkan. Pasca Sarjana (S2/S3) adalah mereka yang tamat program pendidikan pasca sarjana suatu universitas/institut. Contoh: Master/Doktor Ekonomi, Master/Doktor Manajemen Administrasi. Sarjana (S1, D4) adalah mereka yang tamat program pendidikan sarjana suatu universitas/institut, sekolah tinggi. Contoh: Sarjana Ekonomi, Sarjana Hukum, D4 Statistik, D4 Akuntansi. Sarjana Muda (D1, D2, D3) adalah mereka yang tamat program pendidikan diploma 1, diploma 2 dan diploma 3 suatu universitas/institut/sekolah tinggi/akademi. Sampai dengan SLTA adalah mereka yang tamat dari Sekolah Lanjutan Tingkat Atas atau sederajat, tamat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama atau sederajat dan tamat Sekolah dasar atau sederajat. Rincian 4. Jumlah dan Nilai Upah Pekerja Outsourcing Isikan banyaknya pekerja outsourcing yang bekerja di perusahaan ini pada akhir tahun 2014. Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014 5

Tenaga kerja outsourcing atau alih daya adalah pekerja yang direkrut dari perusahaan penyalur tenaga kerja untuk jangka waktu pendek dan menangani pekerjaan khusus baik produksi maupun non produksi. Pekerja teknis adalah semua pekerja/karyawan yang berhubungan langsung dengan proses produksi. Contoh : teknisi, montir dan orang-orang yang langsung menangani proses penambangan sampai dengan pengiriman hasil tambang. Pekerja non teknis adalah semua pekerja/karyawan yang tidak langsung terlibat dalam proses produksi. Contoh: staf direksi, juru tik, juru tulis, pemegang buku, pekerja administrasi, tenaga penjual, pesuruh dan sebagainya yang tidak langsung bekerja dalam proses penambangan. BLOK III. PENGELUARAN SELAMA TAHUN 2014 Rincian 1. Balas Jasa Tenaga Kerja Isikan besarnya balas jasa yang dikeluarkan perusahaan untuk tenaga kerja tetap dan kontrak, yang dibedakan menurut jenis pekerja. Balas jasa dalam bagian ini adalah termasuk pemberian barang dan jasa kepada pekerja/karyawan, baik sebagai kompensasi atas hasil pekerjaannya maupun yang diberikan secara cuma-cuma. a. Gaji adalah balas jasa untuk pekerja/karyawan, sebelum dikurangi pajak baik dalam bentuk uang maupun barang. Perkiraan sewa rumah dinas, fasilitas kendaraan dan sejenisnya dimasukkan dalam upah dan gaji. Upah lembur adalah upah yang diberikan/dibayarkan kepada pekerja/karyawan yang bekerja di luar jam kerja biasa. b. Bonus dan Hadiah adalah pengeluaran perusahaan/usaha yang diberikan kepada pekerja/karyawan karena prestasi pekerja/karyawan kepada perusahaan. Bonus adalah hadiah yang diberikan kepada pekerja/karyawan dalam bentuk uang atau barang karena perusahaan mengalami kemajuan atau peningkatan keuntungan yang biasanya dibayarkan setahun sekali. Hadiah adalah pengeluaran perusahaan berupa uang/barang yang diberikan kepada pekerja/karyawan atas prestasi kerja pekerja/karyawan kepada perusahaan. 6 Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014

c. Tunjangan kesejahteraan adalah pengeluaran perusahaan/usaha yang diberikan untuk kesejahteraan tenaga kerja baik dibayar secara langsung kepada tenaga kerja maupun dibayar melalui lembaga keuangan, seperti dana pensiun, askes, jamsostek, maupun yang langsung diberikan kepada tenaga kerja karena tenaga kerja atau keluarga pekerja/karyawan yang bersangkutan mengalami sakit atau kecelakaan dan menjadi tanggungan perusahaan. Contoh: tunjangan pensiun, tunjangan kesehatan, askes, jamsostek, tunjangan pengobatan/kesehatan, tunjangan kecelakaan kerja dan tunjangan duka. d. Lainnya adalah pengeluaran perusahaan/usaha yang diberikan selain disebutkan di atas. Rincian 2. Biaya Operasional Isikan banyaknya pengeluaran untuk biaya operasional perusahaan ini. Biaya pengurasan, pengumpulan dan pemisahan mencakup biaya mulai dari proses pengurasan di bawah tanah sampai dengan pengoperasian fasilitas tempat penyimpanan migas di lapangan. Biaya angkutan mencakup biaya angkutan dan pengiriman migas dari tempat penyimpanan di lapangan ke tempat penyimpanan utama sebelum penjualan atau pengolahan lebih lanjut. Biaya penyimpanan mencakup biaya penyimpanan migas di tempat penyimpanan utama. Biaya pekerjaan yang disubkontrakan kepada pihak lain adalah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk suatu paket pekerjaan penambangan. Rincian 3. Pemakaian Bahan Bakar dan Pelumas Isikan banyaknya pemakaian bahan bakar dan pelumas yang digunakan untuk keperluan perusahaan/usaha. Rincian ini dimaksudkan untuk mengetahui besarnya biaya seluruh pemakaian bahan bakar dan pelumas yang digunakan untuk keperluan perusahaan/usaha. Meliputi avgas, avtur, bensin, minyak solar, minyak diesel, minyak tanah, elpiji, gas alam, minyak bakar, pelumas dan bahan bakar lainnya. Total Pemakaian adalah bahan bakar yang benar-benar digunakan oleh perusahaan, bukan yang dibeli. Total pemakaian yang ditanyakan meliputi volume pemakaian dan nilai pemakaian. Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014 7

Volume Pemakaian adalah banyaknya pemakaian bahan bakar oleh perusahaan sesuai dengan satuan standar yang ditetapkan pada kolom (2). Rincian 4. Biaya Tenaga Listrik yang Diproduksi, Dibeli dan Dijual Kapasitas mesin pembangkit listrik adalah kemampuan mesin pembangkit untuk menghasilkan daya listrik. Isikan volume kapasitas mesin pembangkit listrik dalam kilo watt (KW), banyaknya serta nilai tenaga listrik yang diproduksi sendiri. Tenaga listrik yang diproduksi sendiri adalah banyaknya tenaga listrik yang diproduksi, dapat dilihat dari angka pada KWh meter generator, akan tetapi jika generator tidak dilengkapi dengan alat pengukur, maka dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut : Produksi = Daya generator x jam kerja generator setahun x kapasitas generator Bahan bakar yang digunakan untuk pembangkit listrik dirinci menjadi minyak solar dan minyak diesel, batubara dan gas alam. Bahan bakar yang digunakan Isikan volume dan nilai bahan bakar yang digunakan untuk membangkitkan listrik pada mesin pembangkit. Tenaga listrik yang dibeli adalah jumlah KWh dan nilainya yang dikeluarkan perusahaan untuk tenaga listrik baik yang dibeli dari PLN maupun non PLN. Tenaga listrik yang dijual kepada pihak lain adalah jumlah KWh dan nilainya yang dijual oleh perusahaan kepada pihak lain. Rincian 5. Pemakaian Air a. Sumber perolehan air Lingkari kode sumber perolehan air bagi perusahaan yang sesuai dengan keadaan di perusahaan. Kode yang dilingkari dapat lebih dari satu. Kemudian jumlahkan nilai kode yang dilingkari, setelah itu isikan kedalam kotak yang tersedia di sisi sebelah kanan. 8 Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014

b. Volume pemakaian air dari semua sumber air Isikan besaran volume air yang digunakan oleh perusahaan dalam satuan m 3 dari semua sumber air. c. Nilai pembelian air Isikan besarnya nilai pembelian air yang dibeli dari perusahaan air minum/badan pengelola air minum ataupun dari pihak lain. Biaya pemakaian air ini termasuk pengeluaran untuk menyediakan kebutuhan air untuk penambangan. Rincian 6. Pengeluaran Lain Isikan seluruh pengeluaran perusahaan yang tidak termasuk di Rincian 1 5 blok pengeluaran ini. Seperti pembelian suku cadang, alat perlengkapan pertambangan, alat tulis kantor, dan lain sebagainya. Suku cadang adalah nilai suku cadang yang terpakai untuk pemeliharaan dan perbaikan kecil peralatan dan angkutan. Biaya pemeliharaan dan perbaikan kecil barang modal adalah pengeluaran rutin untuk memelihara atau memperbaiki barang modal agar tetap dapat bekerja (berfungsi) seperti biasanya tanpa menambah kapasitas atau umur, dan tidak merubah bentuk barang modal. Contoh: 1. Perbaikan kerusakan dan penggantian suku cadang barang modal yang sudah aus. 2. Pengecatan bangunan, penggantian genteng atau kaca yang pecah dari bangunan tempat usaha. Alat keperluan kantor dan tulis menulis (ATK) adalah semua alat tulis dan keperluan kantor yang habis dipakai seperti: kertas, pensil, tinta, karbon, pita mesin tik, map dan spidol. Alat perlengkapan pertambangan yang penggunaannya kurang dari satu tahun adalah pengeluaran yang digunakan untuk pembelian peralatan yang penggunaannya kurang dari satu tahun. Sewa kendaraan, mesin dan peralatan lainnya adalah nilai yang dikeluarkan untuk sewa kendaraan, mesin dan peralatan proyek. Sewa tanah dan gedung adalah biaya yang dibayarkan perusahaan untuk menyewa tempat/bangunan usaha dari pihak lain. Bila sewa gedung dikeluarkan untuk beberapa tahun, maka besarnya biaya sewa yang ditulis disini hanya nilai sewa untuk satu tahun. Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014 9

Sedangkan jika biaya sewa yang dikeluarkan kurang dari satu tahun, maka nilai sewa yang dituliskan adalah sebesar nilai sewa yang telah dikeluarkan (tidak diperhitungkan satu tahun). Biaya perusahaan jasa outsourcing tenaga kerja adalah biaya yang dibayarkan oleh perusahaan kepada pihak lain yang menyediakan tenaga kerja (outsourcing) untuk kebutuhan perusahaan. Biaya jasa pekerjaan yang dikerjakan pihak lain adalah biaya yang dibayarkan kepada pihak lain untuk jasa pekerjaan yang telah selesai dilaksanakan. Biaya jasa konsultan adalah pengeluaran untuk membayar konsultan yang bukan sebagai pekerja tetap perusahaan. Konsultan biasanya dikontrak untuk jangka waktu tertentu dan untuk tahap pengerjaan tertentu. Asuransi barang modal adalah premi yang dibayarkan oleh perusahaan kepada perusahaan asuransi atas barang yang diasuransikan, seperti : asuransi kebakaran, asuransi kendaraan dan asuransi barang modal lainnya selama setahun. Biaya angkutan dan pergudangan adalah biaya transportasi dan jasa pergudangan yang diberikan kepada pihak lain, termasuk biaya transportasi untuk keperluan perjalanan dinas. Bensin yang digunakan untuk operasional kendaraan dinas dimasukkan sebagai biaya bahan bakar. Biaya pos dan telekomunikasi adalah biaya yang digunakan untuk kargo, surat menyurat, penggunaan jasa provider internet dan pembayaran telepon, telegram, teleks. Termasuk pembelian voucher hand phone oleh perusahaan. Biaya perjalanan dinas adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk perjalanan dinas demi kepentingan perusahaan. Bunga yang dibayarkan kepada pihak lain. Rincian ini dimaksudkan untuk mengetahui besarnya seluruh biaya bunga yang dibayarkan kepada pihak lain yang dikeluarkan perusahaan. Biaya jasa-jasa lainnya (akuntan, lembaga hukum dan sejenisnya) adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan kepada konsultan, lembaga hukum dan lain-lain seperti; biaya penyusunan sistem dan pelaksanaan pembukuan, biaya pemeriksaan pembukuan dan penyusunan laporan, biaya pembuatan surat perjanjian, biaya pembuatan akta dan lain-lain. 10 Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014

Lainnya adalah pengeluaran untuk biaya perusahaan selain yang disebutkan di atas, meliputi antara lain: biaya untuk nasehat hukum, komisi/iuran setempat, management fee, biaya bank selain bunga. Rincian 7. Pengeluaran Terkait Investasi Lainnya Pengeluaran eksplorasi adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan secara langsung untuk tahap eksplorasi/pengeboran di area penambangan termasuk pengeluaran untuk subkontrak apabila kegiatan pengeboran dikerjakan oleh pihak lain, meliputi biaya penyelidikan topografi, geologi, geofisika, pengeboran sumur eksplorasi, pengeboran cadangan terbukti minyak dan gas bumi sampai siap berproduksi. Biaya pemulihan tata lingkungan adalah biaya-biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk pemulihan lingkungan selama dan setelah selesainya penambangan, misalnya reklamasi (penutupan, revegetasi, recontouring dan lain-lain), kendali erosi (saluran air, pengendalian limbah cair dan sejenisnya), meliputi biaya untuk tata tanah, tata air dan restorasi. Biaya penelitian dan pengembangan (R&D) adalah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk penelitian dan pengembangan, baik yang dilakukan perusahaan atau oleh perusahaan lain. BLOK IV. PENDAPATAN LAIN SELAMA TAHUN 2014 Isikan semua pendapatan dan penerimaan perusahaan selain pendapatan dari produksi. Pendapatan dari jasa adalah nilai yang diterima atas jasa pertambangan yang diberikan oleh pihak lain, misalnya jasa penambangan serta dari jasa pengiriman hasil tambang. Pendapatan dari penyewaan tanah, alat-alat, gedung dan struktur lain adalah nilai yang diterima atas penyewaan tanah, alat-alat, gedung dan struktur lain yang digunakan oleh pihak lain. Pendapatan lainnya, seperti penjualan barang adalah selisih nilai penjualan dan pembelian barang-barang yang dijual dalam bentuk yang sama pada saat pembelian tanpa mengalami proses perubahan dan penambahan. Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014 11

BLOK V. STOK, PRODUKSI, PEMAKAIAN DAN PENJUALAN PADA TAHUN 2014 Isikan volume stok awal, produksi, dipakai sendiri, hilang/susut dan stok akhir tahun dari bahan tambang. Isikan juga volume dan nilai untuk penjualan dalam negeri dan luar negeri. Bahan tambang meliputi Minyak Mentah, Kondensat, Gas Bumi dan Panas Bumi. Stok awal adalah persediaan bahan tambang yang dimiliki perusahaan pada awal tahun. Banyaknya stok awal harus sama dengan stok akhir tahun yang lalu. Produksi adalah seluruh bahan tambang yang diproduksi perusahaan selama tahun berjalan. Untuk proses produksi adalah penggunaan bahan tambang dalam rangkaian proses produksi. Untuk proses lebih lanjut adalah penggunaan bahan tambang sebagai bahan dasar untuk menghasilkan bahan tambang dengan nilai ekonomi yang lebih tinggi. Penjualan dalam negeri adalah sebagian bahan tambang yang dijual ke dalam negeri. Penjualan luar negeri adalah sebagian bahan tambang yang dijual ke luar negeri (ekspor). Hilang/susut adalah sebagian bahan bakar yang hilang/susut yang diakibatkan oleh proses pengolahan. Stok akhir adalah penjumlahan bahan tambang yang diproduksi dan yang ada di persediaan awal tahun dikurangi dengan yang dipakai sendiri, diolah lebih lanjut, dijual dan hilang/susut. LEGALITAS PENGISIAN KUESIONER Tuliskan nama penanggung jawab isian dokumen dan jabatannya secara jelas dan lengkap. Tuliskan juga nama pemberi keterangan yang mengisi kuesioner di perusahaan yang dapat dihubungi lengkap beserta jabatan, nomor telepon, fax, email, tanda tangan dan cap perusahaan. Petugas/pengawas/pemeriksa BPS Bagi pencacah Tuliskan nama pencacah, jabatan, nomor handphone, tanggal penyerahan dokumen. Periksa kembali seluruh isian, bila sudah lengkap bubuhkan tanda tangan di tempat yang disediakan. 12 Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014

Bagi pemeriksa/pengawas Tuliskan nama pengawas, jabatan, nomor handphone, dan tanggal dilakukan pengawasan. Setelah seluruh isian lengkap dan benar bubuhkan tanda tangan pada tempat yang disediakan. Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014 13

14 Pedoman Pencacahan Survei Pertambangan dan Energi Tahun 2014