PEMBUKAAN PENDAFTARAN JAMBORE TI UNTUK GENERASI MUDA PENYANDANG DISABILITAS TAHUN 2016 (USIA 15 SAMPAI DENGAN 24 TAHUN) Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Kementerian Kominfo bekerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Kominfo mengundang generasi muda penyandang disabilitas untuk berpartisipasi pada Jambore TI Untuk Generasi Muda Penyandang Disabilitas Tahun 2016. Jambore akan dilaksanakan di 5 (lima) lokasi dengan jadwal sebagai berikut: 1. Jambore Ambon: 15-17 November 2016 2. Jambore Padang: 15-17 November 2016 3. Jambore Makassar: 20-22 November 2016 4. Jambore Banjarmasin: 20-22 November 2016 5. Jambore Jakarta: 1-3 Desember 2016 (sekaligus memperingati Hari Disabilitas Sedunia) TUJUAN 1. Memberikan wawasan atas potensi teknologi informasi bagi kalangan disabilitas. 2. Melalui edukasi dan kompetisi TI, para penyandang disabilitas diharapkan memiliki kemauan dan kemampuan untuk mengembangkan potensi diri melalui TIK 3. Memberikan wawasan kepada nondisabilitas mengenai assistive information technology yang diperlukan oleh disabilitas untuk dikembangkan bersama dalam rangka melibatkan semua kalangan dalam proses pembangunan yang inklusif. Ketentuan mengikuti Jambore TI Untuk Generasi Muda Penyandang Disabilitas Tahun 2016 yaitu: 1. Peserta dapat mendaftar secara kolektif melalui Surat Usulan dari sekolah/lembaga maupun mendaftar secara mandiri. 2. Dikarenakan kuota yang terbatas, semua calon peserta akan melalui proses seleksi. Seleksi peserta akan dilaksanakan pada tanggal 1 s.d. 10 November 2016. Peserta yang lolos seleksi untuk mengikuti Jambore akan diumumkan pada 11 November 2016 di website resmi Kominfo. 3. Seluruh peserta diharuskan mendaftar secara online melalui http://103.235.21.201/disabilitas/ 4. Dalam hal terdapat masalah aksesibilitas, formulir dapat dikirim melalui faks ke nomor 021-74700968 atau email ke: vinn001@kominfo.go.id.
5. Peserta yang mendaftar lebih dulu dan memenuhi kriteria akan diprioritaskan untuk diterima dengan tetap mempertimbangkan keterwakilan lembaga, komunitas, atau lapisan masyarakat yang lain. 6. Peserta yang terpilih akan mendapatkan konfirmasi dari panitia melalui telepon dan surat resmi sehingga peserta harus memberikan nomor telepon dan alamat email aktif yang dapat dihubungi. 7. Dalam hal kuota peserta dari satu propinsi tidak terpenuhi, Panitia berhak untuk memberikan kesempatan pada peserta dari propinsi lain untuk menjamin seluruh kouta terpenuhi. 8. Seluruh peserta yang terpilih akan dijaga oleh chaperone/pendamping yang ditunjuk oleh Panitia. Panitia tidak akan membiayai transportasi, akomodasi, dan konsumsi bagi pendamping lainnya yang ikut secara suka rela (orang tua/wali/guru). Dalam hal, pendamping sukarela tersebut memerlukan informasi terkait penyelenggaraan acara, Panitia akan dengan senang hati memberikan informasi dan bekerjasama dengan para pendamping sukarela tersebut. 9. Konfirmasi kesediaan ikut serta kepada panitia paling lambat diterima 2 (dua) hari sebelum tanggal pelaksanaan. Berkas-berkas persyaratan yang harus dibawa pada saat registrasi adalah: surat izin dari sekolah/orang tua yang dibubuhi tanda tangan dan materai, surat keterangan sehat, kartu tanda penduduk/kartu identitas lainnya, foto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak 2 (dua) lembar, dan sertifikat kompetensi bidang TIK (bila ada). 10. Kegiatan ini tidak dikenakan biaya. Seluruh peserta terpilih akan mendapatkan fasilitas akomodasi, konsumsi, pelatihan, dan uang harian/saku yang dibebankan kepada DIPA Kementerian Komunikasi dan Informatika. Adapun untuk transportasi, panitia akan menyediakan fasilitas sebagai berikut: 1) Peserta dengan kebutuhan transportasi udara: a. Tiket pesawat kelas ekonomi Garuda atau lainnya dengan rute dari bandara utama propinsi di kota asal masing-masing peserta menuju bandara di kota pelaksanaan Jambore TI, dan sebaliknya (pulang pergi/pp). b. Taxi PP lokal sesuai kota letak bandara asal. (Contoh: jika peserta berasal dari Kabupaten Pare-Pare, berangkat dari Bandara di Kota Makassar, maka yang ditanggung oleh panitia adalah taxi PP dalam Kota Makassar, sedangkan biaya transportasi peserta dari Pare-Pare menuju Makassar dan sebaliknya di luar tanggungan panitia) c. Taxi PP lokal sesuai kota letak bandara pelaksanaan Jambore TI. 2) Peserta dengan transportasi darat: a. Taxi PP lokal sesuai kota letak pelaksanaan Jambore TI.
b. Apabila peserta berasal dari luar kota pelaksanaan Jambore TI, tapi tidak memungkinkan ditempuh dengan menggunakan taxi, maka semua biaya transportasi darat yang timbul dapat ditanggung oleh panitia dengan ketentuan peserta menyerahkan bukti tiket/ karcis/ bukti pembayaran resmi yang mencantumkan biaya dari alat transportasi yang digunakan peserta menuju lokasi kegiatan. 3) Seluruh tiket, boarding pass, karcis, bukti pembayaran dan sejenisnya (asli) yang diserahkan kepada panitia harus dikeluarkan oleh perusahaan penyedia jasa transportasi. 4) Informasi dan keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Sdri. Vinny Damayanthi (021-3810678) atau email ke: vinn001@kominfo.go.id. PERSYARATAN PESERTA Seluruh peserta akan memperoleh pelatihan dasar untuk semua jenis lomba yang akan dilaksanakan 1. Kategori Individu Kompetisi E-Tools (Excel) 1) Remaja Disabilitas Penglihatan Usia 15-24 tahun 2. Kompetisi E-Tools (Word) dan E-Life Map 1) Remaja Disabilitas Usia 15-24 tahun 2. Kategori Kelompok (kelompok ditentukan oleh panitia pada saat penyelenggaraan acara) Kompetisi (E-Design & E-Creative) 1) Remaja Disabilitas Usia 15-24 tahun
REGIONALISASI KOMPETISI a) Jambore Maluku (Ambon) 1. Provinsi Maluku : 30 peserta 2. Provinsi Maluku Utara : 25 peserta 3. Provinsi Papua : 25 peserta 4. Provinsi Papua Barat : 20 peserta b) Jambore Sumatera Barat (Padang) 5. Provinsi Sumatera Barat : 15 peserta 6. Provinsi Sumatera Selatan : 10 peserta 7. Provinsi Sumatera Utara : 10 peserta 8. Provinsi DI. Aceh : 10 peserta 9. Provinsi Riau : 10 peserta 10. Provinsi Kepulauan Riau : 10 peserta 11. Provinsi Jambi : 10 peserta 12. Provinsi Bengkulu : 10 peserta 13. Provinsi Bangka Belitung : 5 peserta 14. Provinsi Lampung : 10 peserta c) Jambore Sulawesi Selatan (Makassar) 15. Provinsi Sulawesi Selatan : 16 peserta 16. Provinsi Sulawesi Barat : 12 peserta 17. Provinsi Sulawesi Tenggara : 12 peserta 18. Provinsi Sulawesi Utara : 12 peserta 19. Provinsi Sulawesi Tengah : 12 peserta 20. Provinsi Gorontalo : 12 peserta 21. Provinsi Nusa Tenggara Timur : 12 peserta 22. Provinsi Nusa Tenggara Barat : 12 peserta d) Jambore Kalimantan Selatan (Banjarmasin) 23. Provinsi Kalimantan Selatan : 30 peserta 24. Provinsi Kalimantan Barat : 20 peserta 25. Provinsi Kalimantan Utara : 15 peserta 26. Provinsi Kalimantan Timur : 20 peserta 27. Provinsi Kalimantan Tengah : 15 peserta
e) Jambore Jakarta 28. Provinsi Banten : 20 peserta 29. Provinsi Bali : 10 peserta 30. Provinsi DI. Yogyakarta : 10 peserta 31. Provinsi Jawa Tengah : 10 peserta 32. Provinsi Jawa Timur : 15 peserta 33. Provinsi Jawa Barat : 15 peserta 34. Provinsi DKI Jakarta : 20 peserta 35. Pemenang Seluruh Wilayah : 92 peserta : 192 peserta