BAB I PENDAHULUAN. semua pihak, baik orangtua, masyarakat, maupun Pemerintah yang. UUD 1945, yaitu pada pasal 29 yang berbunyi :

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. terdapat di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul

BAB I PENDAHULUAN. terutama generasi muda sebagai pemegang estafet perjuangan untuk mengisi

PENDAHULUAN. begitu pun keterkaitannya dengan Nabi-Nabi dan Rasul-Rasul-Nya sebagai

BAB I PENDAHULUAN. diciptakan dalam bentuk yang paling sempurna. Disamping manusia. terjadi karena manusia dianugerahi akal oleh Allah Swt, sebagai

BAB 1 PENDAHULUAN. yang sangat penting dalam kehidupan manusia baik individu, maupun sebagai anggota

BAB I PENDAHULUAN. bidang ekonomi, sosial budaya dan juga pendidikan. kepribadian yang bulat dan untuk membentuk manusia sebagai makhluk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. menyelenggarakan suatu kehidupan yang penuh kedamaian dan kebahagiaan

BAB I PENDAHULUAN. lingkungannya yang dapat dengan mudah memberikan pendidikan pada anak.

BAB I PENDAHULUAN. Allah swt menganugerahi akal. Dan hal tersebut tidak dimiliki oleh makhluk lain.

BAB I PENDAHULUAN. Secara garis besar pendidikan Agama Islam yang diberikan di sekolah atau. keimanan dan ketaqwaan peserta didik kepada Allah Swt.

BAB I PENDAHULUAN. negara akan dapat memasuki era globalisasi ini dengan tegas dan jelas apabila

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan keterampilan yang berguna dalam menjalani hidup. terbentuknya kepribadian utama menurut ukuran-ukuran Islam.

BAB I PENDAHULUAN. pembinaan kepada anak-anaknya dengan memberikan bimbingan, perintah,

BAB I PENDAHULUAN. Dengan menggunakan fitrah tersebut manusia belajar dari keluarga, lingkungan

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan potensi anak didik sehingga menjadi orang yang dewasa fisik,

BAB I PENDAHULUAN. sekaligus Rasul terakhir yaitu Muhammad Saw. dengan perantaraan malaikat Jibril,

BAB I PENDAHULUAN. posisi itu selalu didambakan oleh semua orang yang benar dan orang yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang dan Penegasan Judul. Pendidikan merupakan suatu proses yang panjang dan diselenggarakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. terhadap perubahan ataupun kemajuan masyarakat.

PENERAPAN PENDIDIKAN AKHLAK PADA ANAK USIA DINI DI BA AISYIYAH NGLUMPANG MLARAK PONOROGO

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai dua pengertian, yaitu pengertian yang bersifat umum dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan upaya untuk mencerdaskan, kehidupan bangsa dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Meningkatkan kemajuan di negara Indonesia, maka ada berbagai langkah

BAB I PENDAHULUAN. berkembang hidup sejahtera dengan aspirasi cita-cita untuk maju, bahagia dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Penelitian dan Penegasan Judul

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh pendidikan formal informal dan non-formal. Penerapan

BAB I PENDAHULUAN. Muhammad Zuhaili, Pentingnya Pendidikan Islam Sejak Dini, A.H. Ba adillah press, Jakarta, 2002, hlm 17.

BAB I PENDAHULUAN. untuk mencapai kebahagiaan hidup yang lebih baik dan sempurna. sendiri, untuk mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.

DRAF KISI-KISI SOAL UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TAHUN PELAJARAN 2016/2017

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BULUKUMBA TAHUN 2003 NOMOR 06 SERI C NOMOR 03

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu aspek penting dalam

KISI-KISI SOAL UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. sebab pendidikan merupakan proses perubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu kebutuhan pokok bagi manusia. Tanpa

BAB I PENDAHULUAN. didik. Untuk menghadapi dampak negatif globalisasi, agar anak didik berkualitas,

DRAF KISI-KISI SOAL UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. Muhammad Saw sebagai rahmat dan petunjuk bagi kehidupan manusia. Bagi

BAB I PENDAHULUAN. Atau dalam istilah lain yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur luar sekolah.

BAB I PENDAHULUAN. belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan

قال رسول صلي اللھ عليھ وسلن الذى يقزأ القزان وھوبھ

BAB I LATAR BELAKANG. kehidupan manusia, baik terhadap aktivitas jasmaniahnya, pikiran-pikirannya,

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Nasional dalam pasal 3 telah ditegaskan fungsi dan tujuan

BAB I PENDAHULUAN. Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat dan petunjuk bagi kehidupan manusia. diwajibkan untuk mempelajari mendalami serta mengamalkannya.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Guru merupakan pendidik di sekolah yang menjalankan tugas

BAB I PENDAHULUAN. dengan kemampuan. Rukun Islam dimaksud mencakup syahadat, shalat, puasa, zakat

BAB I PENDAHULUAN. dan batin baik di dunia maupun di akhirat. Sejak diturunkan kepada nabi Muhammad

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan. Hal ini sesuai dengan rumusan Undang-undang RI.No. 20 Tahun

BAB I PENDAHULUAN. membina kepribadiannya sesuai dengan nilai-nilai di dalam masyarakat dan kebudayaannya.

BAB I PENDAHULUAN. ditegaskan dalam Undang-Undang RI No 20 tahun 2003 tentang system

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Masalah. perkembangan zaman yang berdasarkan Undang-undang pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang sedang berkembang, maka pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Orang tua adalah komponen keluarga yang di dalamnya terdiri dari ayah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Penelitian dan Penegasan Judul

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. 1. dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan sebagaimana dinyatakan pada pasal 1 Undang-Undang No. 20/2003. tentang Sistem pendidikan Nasional, sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. Islam. Akhlak dapat merubah kepribadian muslim menjadi orang yang

Kelompok Azizatul Mar ati ( ) 2. Nur Ihsani Rahmawati ( ) 3. Nurul Fitria Febrianti ( )

BAB I PENDAHULUAN. pengenalan dan penghayatan terhadap Al-asma, Al-husna, serta penciptaan

BAB I PENDAHULUAN. kepribadian dan kemampuan menuju kedewasaan serta pembentukan manusia

STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR AN SISWA KELAS VIII ANTARA YANG BERASAL DARI MI DAN YANG BERASAL DARI SD DI MTs YAKTI TEGALREJO MAGELANG

BAB I PENDAHULUAN. Problem kemerosotan moral akhir-akhir ini menjangkit pada sebagian

BAB I PENDAHULUAN. Penanaman keagamaan terhadap anak melalui pembelajaran Al-Qur an

BAB I PENDAHULUAN. manusia dan makhluk lainnya. Al-Qur an merupakan bukti tanda. kebesaran/kemahaluasan ilmu Allah bagi orang-orang yang berilmu.

BAB I PENDAHULUAN. prestasi akademik yang dicapai seseorang, akan tetapi harus di imbangi dengan

BAB I PENDAHULUAN. Allah swt. kepada Nabi Muhammad saw. sebagai salah satu rahmat yang tidak

BAB I PENDAHULUAN. sangat dianjurkan pelaksanaannya oleh Allah SWT. Islam juga memerintah

A. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNADAKSA

BAB I PENDAHULUAN. Sehubungan dengan itu Allah Swt berfirman dalam Alquran surah At-Tahrim

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu upaya untuk mencerdaskan kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah suatu proses usaha manusia guna menimbulkan dan

BAB IV ANALISIS TEORI KONVERGENSI DAN RELEVENSINYA DENGAN HADIST NABI MUHAMMAD SAW TENTANG FITRAH MANUSIA

BAB I PENDAHULUAN. dengan sengaja oleh orang dewasa agar seseorang menjadi dewasa. 1 Menurut Ki Hajar

BAB I PENDAHULUAN. manusia itulah menjadi sasaran hidup manusia yang pencapaiannya sangat tergantung

BAB I PENDAHULUAN. dalam al-qur'an Surat al-mujadalah ayat 11, berikut ini yang berbunyi :

BAB I PENDAHULUAN. mewujudkan manusia serta masyarakat Indonesia yang beriman dan bertaqwa

BAB I PENDAHULUAN. tuntutan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak, adapun maksudnya, pendidikan yaitu

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BUPATI KABUPATEN OGAN ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN

WALIKOTA PAREPARE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN DAERAH KOTA PAREPARE NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG PENDIDIKAN BACA TULIS AL-QUR AN

BAB I PENDAHULUAN. Satuan Pendidikan ( KTSP ) tahun 2006 dinyatakan sebagai upaya membina

3BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. bagi rakyatnya, sehingga mampu mandiri dan dapat membangun bangsa.

Pengaruh kepramukaan dan bimbingan orang tua terhadap kepribadian siswa kelas I SMK Negeri 3 Surakarta tahun ajaran 2005/2006. Oleh : Rini Rahmawati

BAB I PENDAHULUAN. rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang.

BAB I PENDAHULUAN. potensi dirinya untuk memiliki kecakapan spiritual keagamaan, kepribadian,

BAB I PENDAHULUAN. dengan melalui wahyu Allah yang disampaikan oleh Malaikat jibril. Islam itu

BAB I PENDAHULUAN. Islam merupakan agama yang suci, turun dari Allah kepada Nabi

BAB I PENDAHULUAN. usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses

BAB I PENDAHULUAN. termasuk hal yang sangat diperhatikan di Indonesia disamping bidang yang lainnya.

BAB I PENDAHULUAN. segi kehidupan. Dalam Islam secara lengkap diatur sebagaimana seharusnya manusia

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.

BAB I PENDAHULUAN. bergaul satu sama lain. Dalam pergaulan di masyarakat, interaksi sesama manusia

BAB I PENDAHULUAN. Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berbudi pekerti luhur memiliki

KISI KISI SOAL UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017

BAB I PENDAHULUAN. beragama yaitu penghayatan kepada Tuhan, manusia menjadi memiliki

BAB I PENDAHULUAN. dalam satu unit kerja tidak bisa terlepas dari kegiatan administrasi

BAB I PENDAHULUAN. berkesimbungan pada setiap jenis dan jenjang pendidikan. 1 Karena dalam

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul Peranan Pendidikan Agama di dalam kehidupan seseorang manusia muslim merupakan suatu yang sangat penting dan harus diperhatikan oleh semua pihak, baik orangtua, masyarakat, maupun Pemerintah yang berdasarkan atas Pancasila yang di mana Agama menduduki tempat dalam UUD 1945, yaitu pada pasal 29 yang berbunyi : - Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa - Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadah menurut agama dan kepercayaannya itu. 1 Mendidik adalah membangun anak didik untuk mengembangkan potensi dan bakat dalam menetapkan nilai-nilai. Bimbingan dilakukan antara anak didik dan pendidik bukan hanya terdapat di lingkungan sekolah tapi paling berperan adalah di lingkungan keluarga dan masyarakat. Iman dan taqwa merupakan kepercayaan dalam Islam, keyakinan yang mantap terhadap keimanan tauhid yang merupakan langkah awal dalam kehiduapan muslim untuk membentuk kepribadian yang beriman dan bertaqwa. Keimanan pada diri seseorang tergantung dari kesadaran individu masing-masing. Didalam Islam rukun iman ada enam, yaitu : 1 TIM PS UUD 45 dan Amandemen 1999. (Bandung, Pustaka setia,1999), hal.7

2 1. Beriman kepada Allah 2. Beriman kepada Malaikat-malaikatnya 3. Beriman kepaa Rasul-rasulnya 4. Beriman kepada Kitab-kitabnya 5. Beriman kepada hari kiamat 6. Beriman kepada qadha dan qadar. Keimanan orangtua, orang dewasa dan anak-anak berbeda-beda tergantung pengalaman daya tangkap dan penanaman yang diperoleh. Di Sekolah siswa diberikan penanaman keimanan yang kuat agar dapat mematangkan sikap mental perilaku dalam kehidupan siswa. Pendidikan Islam adalah pendidikan yang bertujuan membetuk individu menjadi makhluk yang bercorak diri berderajat tinggi menurut ukuran Allah dan isi pendidikannya untuk mewujudkan tujuan itu adalah ajaran Allah. Penanaman keimanan di sekolah tidak berhasil dan mencapai tujuan yang sesuai dengan keinginan yang ingin dicapai agar dapat berhasil dengan baik maka, peran utama adalah keterlibatan orang tua. Meskipun keluarga berstatus lembaga pendidikan informal dalam Islam, tapi pendidikan pertama bagi anak didik adalah dilingkungan keluarga. Karena di dalam keluarga anak mendapatkan pelajaran agama, akhlak mulia, akal pikiran, serta sikap sosial dan budaya anak, di mana keluarga itu adalah wadah membentuk jati diri anak hingga dewasa. Sikap keagamaan, akhlak akal pikiran serta sikap sosial dan budaya anak dibentuk oleh pendidikan dalam keluarga.

3 Hadits Nabi Saw : كل مو لو د يو لد على الفطر ة فا بو اه يهو دا نه او يمجسا نه او ينصر انه (رواه البخاري) Berdasarkan hadits diatas, orangtua mempunyai peranan yang sangat penting terhadap keimanan anak. Anak adalah amanah Allah yang harus dipelihara dan pertanggung jawabkan. Sebelum anak memasuki sekolah, orangtua sudah memberikan keimanan yang baik pada anak dalam rumah tangga. Sekolah Dasar adalah lembaga pendidikan yang banyak memuat pelajaran-pelajaran umum dan sedikit sekali memuat pelajaran agama. Berdasarkan penjajakan penulis, penanaman keimanan siswa pada SDN Pandan Sari Kecamatan Anjir Pasar belum maksimal, karena kurangnya adanya kegiatan keagamaan seperti : kegiatan shalat berjama ah di waktu zuhur, kegiatan seni baca Al qur an dan memperingati hari-hari besar Islam. Oleh karena itu penulis merasa tertarik mengadakan penelitian dan ditulis di dalam Skripsi yang berjudul Peranan Orangtua Dalam Penanaman Keimanan Kepada Anak Di SDN Pandan Sari Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala. Untuk memudahkan terhadap masalah penelitian ini penulis menegaskan pembatasan masalah tersebut, yakni sebagai berikut : 1. Peranan adalah sesuatu yang menjadi bagian atau memegang pimpinan yang terutama. 2 1985, hal. 735 2 Drs. Poerdarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta, Balai Pustaka,

4 2. Orangtua adalah yang memiliki peranan di dalam rumah tangga. (ayah dan ibu, ayah, ibu, wali) yang memiliki anak berusia dari 10 13 tahun. 3. Penanaman adalah cara yang akan di lakukan atau perbuatan. 4. Keimanan adalah kepercayaan, keyakinan, ketetapan hati, keteguhan hati. Imam adalah kepercayaan yang berkenaan dengan agama, keyakinan kepada Allah. 5. Anak adalah orang yang perlu bimbingan, yaitu siswa berusia 10 13 tahun yang bersekolah di SDN Pandan Sari. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas penulis merumuskan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana peranan orangtua dalam penanaman keimanan terhadap anak yang bersekolah di SDN Pandan Sari Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala? 2. Faktor apa saja yang mempengaruhi peranan orangtua dalam menanamkan keimanan terhadap anak yang bersekolah di SDN Pandan Sari Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala? C. Alasan Memilih Judul Adapun yang mendasari penulis untuk memilih judul di atas yakni : 1. Untuk menciptakan kepribadian muslim pada anak maka penanaman keimanan bagi anak sangatlah penting ditambah untuk membentuk manusia muslim yang beriman dan bertaqwa kepada Allah.

5 2. Berdasarkan pengamatan terdahulu didapatkan ketidak maksimalan Orangtua dalam penanaman keimanan terhadap siswa yang bersekolah di SDN Pandan Sari Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala. D. Tujuan Penelitian Sesuai dengan perumusan masalah, maka penulisan ini bertujuan : 1. Mengetahui peranan orangtua dalam menanamkan keimanan terhadap anak yang bersekolah di SDN Pandan Sari Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala. 2. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi bagi orangtua dalam penanaman keimanan yang bersekolah di SDN Pandan Sari Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala E. Signifikasi Penelitian 1. Sebagai bahan orangtua murid yang bersekolah di SDN Pandan Sari Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala. 2. Sebagai bahan informasi bagi Kepala Sekolah dengan mengetahui pentingnya peran orangtua dalam menanamkan keimanan kepada anak. 3. Sebagai bahan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan. F. Sistematika Penulisan BAB I : Pendahuluan, yang berisikan tentang latar belakang masalah dan penegasan judul, perumusan masalah, alasan memilih judul, tujuan penelitian, signifikasi penelitian dan sistematika penulisan. BAB II : Landasan teori yang berisi tentang pengertian penanaman keimanan, perkembangan agama anak usia SD, peran orangtua dalam

6 menanamkan keimanan anak usia SD dan factor-faktor yang mempengaruhi orangtua dalam menanamkan keimanan. BAB III : Metode penelitian yang berisi Subjek dan objek, data, sumber data dan teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data, serta analisis data. BAB IV : Laporan hasil penelitian yang berisikan gambaran umum lokasi penelitian, penyajian dan analisis data. BAB V : Penutup yang berisikan simpulan dan saran-saran.