Buku Lomba KEJUARAAN SEPATU RODA BUPATI MALANG CUP V KEJUARAAN SEPATU RODA ANTAR KLUB SE-INDONESIA KEPANJEN, NOVEMBER 2016

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN LOMBA INLINE SKATE OPEN VENI VIDI VICI APRIL 2011 A. PERSYARATAN PESERTA

Hal : 1 DAFTAR ISI A. PENDAHULUAN... 2 B. INFORMASI UMUM... 3

Buku ini memuat tentang ketentuan teknis penyelenggaraan perlombaan dan beberapa informasi umum yang dianggap perlu.

DAFTAR ISI. Piala Wali Kota Bekasi 2018 [Revised V/ ]

COMPETITION RULES & GUIDE

C.5.g) Jarak Menengah Meter, Meter, Meter C.5.h) Relay D. SITUASI HAZARD E. DEWAN HAKIM F. PROTES G.

Kejuaraan Sepatu Roda Sumatera Utara Tahun 2017

PERATURAN LOMBA 2 3 SEPTEMBER 2016

PERATURAN LOMBA. 7-8 November Diselenggarakan oleh : DISORDA DKI JAKARTA PORSEROSI PENGPROV DKI JAKARTA. Bekerjasama dengan :

KEJUARAAN SEPATU RODA ANTAR KLUB TINGKAT NASIONAL PIALA WALIKOTA MALANG KE 2 TANGGAL 9-10 APRIL 2011 BUKU PANDUAN LOMBA

PANDUAN LOMBA. A. Kelompok Umur yang dipertandingkan 1. PEMULA ( usia max 15 tahun )

BUKU PANDUAN LOMBA SEPATU RODA HAMENGKU BUWONO CUP 2016

BUKU PANDUAN LOMBA KISS OPEN Kejuaraan SepatuRoda Antar Klub Seluruh Indonesia Mei Lapangan Sepatu Roda Karang Pawitan

DAFTAR ISI C. PERATURAN PERLOMBAAN C.1 PERATURAN UMUM C.2 KELOMPOK PESERTA C.3 TATA TERTIB SELAMA PERLOMBAAN C.4 PERATURAN MATA LOMBA

PERATURAN LOMBA Desember Diselenggarakan oleh : MONASTANA Speed Skating Club - Jakarta

U RODA ANTAR KLUB PIALA SURONO

KAIROS OPEN 2017 ROLLER SKATE CHAMPIONSHIP

PENGURUS KOTA SURABAYA PERSATUAN OLAH RAGA SEPATU RODA SELURUH INDONESIA ( P O R S E R O S I ) Sekretariat : Jl.Hayam Wuruk No.24 Surabaya.

KEJUARAAN SEPATU RODA ANTAR KLUB TINGKAT NASIONAL PIALA BUPATI SIAK Mei 2016 Siak, Riau

INDONESIA PERATURAN PERMAINAN

INDONESIA PERATURAN PERMAINAN

KEJUARAAN SEPATU RODA BERTARAF INTERNASIONAL PIALA WALIKOTA SOLO IV 2017

LARI GAWANG OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 II. PERSYARATAN PESERTA UNTUK MASING-MASING FAKULTAS

BE PART OF LIGA BASKET SATUAKSI REGULASI

BASKET OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014

BASKET. Pembayaran dapat dilakukan secara langsung ke Sekretariat Liga Merah Maroon atau transfer melalui nomor rekening : a.n. Nur Sehah.

PERATURAN PERTANDINGAN PEKAN OLAHRAGA ILMU KEPERAWATAN (POKERAN) REGIONAL SEMARANG SALATIGA - KENDAL PSIK-FK UNDIP 2012

KETENTUAN TURNAMEN BOLA BASKET

PANITIA DIES NATALIS 54 ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH (OSIS) SMA NEGERI 1 BREBES Jalandr. Setiabudi No. 11 Brebes 5221 Telp.

KETENTUAN UMUM KEJUARAAN DAERAH JAWA BARAT SENIOR DAN JUNIOR TAHUN 2017

REGULASI INDONESIA GRAVITY SERIES KLANGON RELOAD ) Jenis lomba : Individual Downhill - DHI. 2) Kategori peserta : No Kategori Tahun lahir Umur

KEJUARAAN RENANG KELOMPOK UMUR PARI SAKTI CUP 2015 DKI JAKARTA Jakarta, 16 s.d 17 Mei 2015

PERATURAN PERTANDINGAN BASKET PSYCHO CUP PSYCHOLOGY BASKETBALL FUTSAL AND CHEERLEADING COMPETITION UGM 2014

MOEHI NATIONAL COMPETITION 2017 PR IPM SMA MUHAMMADIYAH 1 YOGYAKARTA

Regulasi Lomba Customs Cycling (LCC) Series Tahun 2015

PERATURAN DAN KETENTUAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK

PERATURAN PERTANDINGAN FUTSAL PSYCHO CUP PSYCHOLOGY BASKETBALL FUTSAL AND CHEERLEADING COMPETITION UGM 2014

DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAWA TIMUR OPEN 2012 Surabaya, November 2012 (RANKING POINT)

PANITIA DIES NATALIS XXXI DAN WISUDA XX UNIVERSITAS WIRARAJA SUMENEP TAHUN 2017

Ketentuan Kejuaraan Bulutangkis DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI NING JAWA TIMUR OPEN 2013 Surabaya, November 2013 (RANKING POINT)

PERATURAN KHUSUS CABANG MINI SOCCER LIGA MEDIKA 2018

PANDUAN ROBO LINE CONTEST 2011

FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA FUTSAL FIK CUP Nama Institusi. Nama PenanggungJawab Team

PERATURAN PANITIA TARUNA JAYA BASKETBALL EAST JAVA 2017

Deskripsi. Penghargaan. Contact Person

SEPAK BOLA 1. PERATURAN UMUM

(SMP) Babak I Putra Undian 1 vs 2. (SMP) Babak I Putri Undian 1 vs 2 (SMP) Babak I Putra Undian 3 vs 4. (SMP) Babak I Putri Undian 3 vs 4

SPORTIFITAS TINGKATKAN INTEGRITAS!

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL DKI JAKARTA OPEN 2012 TANGGAL MEI 2012 ( RANKING POINT )

PERATURAN PERTANDINGAN BASKET HIPPOCRATES CUP KE XXVIII FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA PASAL 1 DASAR PELAKSANAAN

PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR CATUR

TECHNICAL HANDBOOK CABANG AEROMODELLING

Peraturan Administrasi Peraturan Umum Peraturan Pertandingan

SPORTIFITAS TINGKATKAN INTEGRITAS!

FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA

BULU TANGKIS 1. PERATURAN UMUM

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018

FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA FUTSAL FIK CUP Nama Institusi. Nama PenanggungJawab Team

SATUAKSI CUP REGULASI

Regulasi Lomba Customs Cycling (LCC) Series Tahun 2014

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL SGS PLN JAWA BARAT OPEN MEI 2012

VALUE & STANDAR KOMPETISI AIS BANDUNG FUTSAL GOES TO SCHOOL CUP III 2014

PERATURAN KHUSUS CABANG FUTSAL PUTRI IMSSO LIGA MEDIKA 2017

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BULUTANGKIS SIGER LAMPUNG TANGGAL 8 s/d 13 APRIL 2013 ( RANKING POINT )

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BALI OPEN 5 10 NOPEMBER 2012

PANDUAN OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL (O2SN) SEKOLAH DASAR TINGKAT KABUPATEN TAHUN 2015

PROPOSAL KEJUARAAN RENANG DASAR ANTAR PELAJAR SD DAN SMP SE WILAYAH III CIREBON WIJAYA CUP

PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018

INFORMASI UMUM FUTSAL CHEMISTRY FESTIVAL AND COMPETITION 2017

LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS

PETUNJUK TEKNIS Tennis Meja PEKAN UMUM MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

INFORMASI DAN PERATURAN UMUM

KEJUARAAN BULUTANGKIS SWASTA NASIONAL USM LI-NING OPEN 2015 GELORA PROF. SUDARTO, SH UNIVERSITAS SEMARANG JL. SOEKARNO-HATTA SEMARANG

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL KALIMANTAN OPEN TANGGAL MARET 2013 ( RANKING POINT )

KETENTUAN KEJUARAAN SWASTA NASIONAL BULUTANGKIS SINAR MUTIARA CUP XXI TAHUN 2013 Tegal, Juni 2013

LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS

PANDUAN KEGIATAN LIGA SEPAKBOLA REMAJA SINODE GMIM TAHUN 2016 DI WILAYAH TONDANO DUA

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAKARTA OPEN 2013 TANGGAL MEI 2013 ( RANKING POINT )

4 Barebow (Putra/Putri) 18 meter 5 seri (set poin)

10 PERATURAN DAN KETENTUAN PERLOMBAAN CABOR RENANG

A. Persyaratan Peserta

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI NING PIALA GUBERNUR SUMATERA UTARA OPEN 2013 TANGGAL 9 14 September 2013 ( RANKING POINT )

LOMBA BASKET TINGKAT SMA/SMK/SEDERAJAT GLANCE 2K15 LNG ACADEMY-BADAK LNG TAHUN 2015

PROPOSAL KEJUARAAN SMADA CUP VIII TAHUN 2016

PERATURAN KHUSUS CABANG MINI SOCCER LIGA MEDIKA 2018

- PESERTA LOMBA Peserta adalah Karyawan tetap BUMN dan kementrian BUMN. - PERSYARTAN PESERTA 1. Peserta Group ( Karyawan Perusahaan BUMN ).

PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET IMSSO LIGA MEDIKA 2017

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018

Regulasi Lomba Customs Cycling (LCC) seri

KETENTUAN KETENTUAN KEJUARAAN INVITASI BULUTANGKIS MAHASISWA (IBM) BRAWIJAYA CUP

BASKETBALL COMPETITION

Regulasi Lomba Customs Cycling (LCC) seri

PERSATUAN RENANG SELURUH INDONESIA Pengurus Provinsi Jawa Tengah Jalan A Yani 132B Semarang Phone / Fax us at :

PERATURAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK

Panduan Peraturan. Mile Family Club Line Follower Robot Contest 2016 With Universitas Potensi Utama. Lab Studio, Lantai 1. Food Court, Lantai 5

GANESHA OPEN 2017 Unit Panahan Pasopati Institut Teknologi Bandung

HIMPUNAN MAHASISWA BUSINESS LAW UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

FORMULIR PENDAFTARAN DATA DIRI TIM PESERTA

PENCAK SILAT OLIMPIADE BRAWIJAYA

BASKETBALL COMPETITION

Transkripsi:

DAFTAR ISI PENDAHULUAN... 1 A. INFORMASI UMUM... 2 A.1. TEMPAT PELAKSANAAN... 2 A.2. WAKTU PELAKSANAAN... 2 A.3. PENDAFTARAN... 2 A.4. TEHNIKAL MEETING... 2 A.5. MATA LOMBA... 2 B. PERATURAN PERLOMBAAN INLINE SPEED... 3 B.1. PERATURAN UMUM... 3 Buku Lomba B.2. KELOMPOK PESERTA... 4 B.3. TATA TERTIB SELAMA PERLOMBAAN... 5 B.4. PERATURAN MATA LOMBA... 5 B.4.a) Sprint 50-100 Meter Pemula... 5 B.4.b) Sprint 300 Meter (Standar dan Speed)... 5 KEJUARAAN SEPATU RODA B.4.c) Sprint 500 Meter, 1000 Meter (Standar dan Speed)... 5 ANTAR B.4.d) Jarak KLUB Menengah 3.000 TINGKAT Meter, 5.000 Meter, 10.000 Meter NASIONAL... 6 B.4.e) Relay AB, CD, Junior & Senior 3000 Meter... 6 B. 5 JUARA UMUM PIALA BUPATI MALANG CUP IV... 7 KEPANJEN, 11-13 NOVEMBER 2016 C. SITUASI HAZARD... 7 D. DEWAN HAKIM... 7 E. PROTES... 8 F. SANKSI BAGI PESERTA... 8 G. PENUTUP... 8 H. JADWAL PERTANDINGAN... 9

PENDAHULUAN Dalam rangka pembibitan, pembinaan dan peningkatan prestasi serta memajukan olahraga khusunya cabor sepatu roda serta memeriahkan HUT kabupaten Malang ke-1256. Maka perlu adanya kegiatan atau event yang menunjang pencapaian prestasi olah raga sepatu roda sekaligus meramaikan semarak HUT Kabupaten Malang dan salah satunya dengan diselenggarakan Kejuaraan Sepatu Roda Antar Club Tingkat Nasional Bupati Malang Cup V Tahun 2016. Dalam kegiatan tersebut marilah kita bersama-sama menjunjung semangat seportifitas dalam bertanding, saling menghormati antar atlit dan klub serta menjadi juara sejati atau kalah secara terpuji merupakan poin yang lebih penting daripada sekedar podium dan medali. Harapan kami semoga penyelanggaraan event Bupati Malang Cup V Tahun 2016 bisa berlanjut ke tingkat Internasional pada tahap berikutnya. Panitia lomba Bupati Malang Cup V

A. INFORMASI UMUM A.1. TEMPAT PELAKSANAAN RACE : Stadion Kanjuruhan Kepanjen - Malang Marathon Jalur Lintas Selatan - Malang A.2. WAKTU PELAKSANAAN Hari : Jum at - Minggu Tanggal : 11-13 November 2016 Jam : Hari I (07.00-18.00 WIB) Hari II (06.00 - Selesai) Hari I : A-B (3000 M Eliminasi), C-D (5000 M Eliminasi), Junior & Senior (10.000 M Eliminasi) Standart A - D (1000 M), Speed A - D, Junior dan Senior (500M, 1.000M). Hari II : Standart A - D (500 M), Speed A-D, Junior, Senior dan Veteran (300 M), Relay AB (3000 M) Relay CD (3000 M), Relay Junior, Senior (3000 M) dan Veteran (1800 M), Pemula (50M, 100M). A.3. PENDAFTARAN Pendaftaran dilakukan dengan mengisi formulir pendaftaran dengan menyerahkan biaya pendaftaran sebesar: 1. Circuit Racing untuk kelompok Speed per atlit Rp. 250.000,- (berhak mengikuti max. 2mata lomba) 2. Circuit Racing untuk kelompok Standart per atlit Rp. 250.000,- (berhak mengikuti max. 2 mata lomba) 3. Pemula/ Fun skate Rp.200.000,- 4. Veteran Rp. 150. 0000,- 5. Marathon Rp. 150.000,- Biaya Pendaftaran dapat di transfer ke Bank Jatim 0602219887. an PORSEROSI Kab, Malang Contact Person : Pendaftaran : Beni 085236280863 Akomodasi : Beni P 081357379403 Teknis Lomba : Henky 0816900474 Pendaftaran dibuka pada tgl 07 Oktober 2016 sampai 01 November 19.00 WIB sedangkan perubahan mata lomba / data atlit dapat dilakukan pada tgl 02-08 November 2015 jam 19.00 WIB. Formulir pendaftaran harus ditanda tangani oleh manajer tim / official disertai dengan nomor telepon yang bisa dihubungi dan dikirimkan beserta bukti pembayarannya melalui email :Kis_malang@yahoo.com sebelum tgl 01 November jam 19.00 WIB Atau dengan menyerahkan langsung ke sekretariat Komplek Kanjuruhan K-2 Kepanjen Malang A.4. TEHNICAL MEETING Hari : Kamis 10 November 2016 Jam : 16.00 WIB Tempat : Gedung KONI Kabupaten Malang Materi : - Tanya Jawab tentang aturan lomba - Finalisasi peserta lomba - Pembahasan teknis pelaksanaan lomba

A.5. MATA LOMBA Inline speed 1. Kelas Pemula a. 50 M Putra/Putri b. 100 M Putra/Putri 2. Kelas Standar Kelompok umur A, B, C, D a. 500 M Putra / Putri b. 1000 M Putra / Putri 3. Kelas Speed kelompok umur A, B, C, D, Junior dan Senior a. 300 M Putra / Putri b. 500 M Putra / Putri c. 1000 M Putra / Putri d. 3000 M Putra/Putri (KU A-B) e. 5000 M Putra/Putri (KU C-D) f. 10000 M Putra/Putri (Junior dan Senior) 4. Kelas Veteran (Bebas) a. 300 M b. 1800 M Relay B. PERATURAN PERLOMBAAN INLINE SPEED B.1. PERATURAN UMUM 1. Peserta lomba adalah para pemain inline skate yang terdaftar pada klub sepatu roda 2. Pendaftaran harus disertai identitas peserta, antara lain: a. Foto berwana 2 lembar ukuran 3 x 4 b. Foto copy akte kelahiran/raport 3. Setiap peserta yang mewakili klub wajib menunjuk 1 orang sebagai official atau manajer tim, dengan menyerahkan identitas diri (KTP) dan foto 2 lembar ukuran 3 x 4. 4. Setiap peserta hanya diperbolehkan mengikuti 2 mata lomba race, untuk speed 3 mata lomba race. 5. Setiap peserta wajib menggunakan seragam atau pakaian olahraga dari klubnya. 6. Setiap peserta wajib menggunakan helm Standar baik dalam perlombaan maupun pemanasan, khusus untuk kelas pemula dan standar sangat disarankan untuk menggunakan alat pengaman tambahan antara lain pelindung telapak, siku tangan dan lutut kaki. 7. Setiap peserta wajib menggunakan perlengkapan inline skate sesuai dengan kelasnya, panitia akan memeriksa peralatan inline skate Standar, jika peserta diketahui oleh panitia tidak menggunakan inline skate yang diwajibkan maka panitia berhak untuk mendiskualifikasi peserta tersebut. 8. Inline skate untuk kelas Pemula adalah inline skate Standar yang menggunakan: a. Menggunakan frame Standar bukan frame untuk Speed Skating. b. Roda maksimal adalah 76 mm. c. Jumlah roda minimal 3 roda. 9. Altit kategori pemula wajib mengikuti nomor lomba 50 m dan 100 m.

10. Inline skate untuk kelas Standar adalah inline skate Standar yang menggunakan: a. Menggunakan frame Standar (frame jepit) bukan frame untuk speedskating. b. Roda maksimal 80 mm. c. Jumlah roda minimal 3 roda. 11. Setiap peserta wajib menggunakan nomor punggung, paha dan stiker pada helm yang disediakan panitia. 12. Selama perlombaan berlangsung yang dapat berhubungan dengan panitia hanya tim manajer atau official. 13. Setiap peserta yang akan melakukan start wajib melapor pada juri di garis start (kualifikasi /final). 14. Setiap peserta yang telah menyelesaikan lomba urutan 1, 2, 3, 4 wajib melapor kepada juri di garis finish (kualifikasi /final). 15. Selama pertandingan berlangsung peserta yang tidak bertanding, Official, Orang tua peserta dan pendukungnya dilarang berada dalam arena pertandingan. 16. Peserta yang jatuh saat berlomba hanya boleh ditolong oleh panitia dan tim medik. 17. Penentuan juara adalah atlet tercepat yang melewati garis finish dengan dasar yang melewati garis finish adalah roda inline skate di ikuti dengan seluruh tubuh 18. Setiap mata lomba hanya boleh diikuti max 2 atlet dari klub bersangkutan. 19. Atlit dapat melakukan pemanasan pada tempat yang sudah ditentukan oleh panitia. 20. Pemanggilan atlit akan dilakukan sebanyak 2 (dua) kali apabila setelah pemanggilan ke dua, atlit yang bersangkutan tidak hadir digaris start maka atlit tersebut akan di diskualifikasi. 21. Pada saat penerimaan medali harus memakai kostum klub dan dilarang memakai sandal Juara kelas speed & standar akan mendapat medali + piagam, untuk pemula akan mendapatkan 2 medali (tanpa piagam). Sedangkan untuk Nomor Marathon mendapatkan Medali, Piagam dan Uang tunai. 23. Setiap Atlit mendapatkan makan siang selama lomba kecuali Atlit pemula hanya mendapatkan makan siang 1x. B.2. KELOMPOK PESERTA 1. Pemula adalah peserta yang baru bisa bermain inline skate dan menggunakan inline skate Standart (belum pernah mengikuti lomba kelas standart). 2. Standar adalah peserta yang sudah cukup dan bisa bermain inline skate dengan menggunakan inline skate Standar. 3. Speed A - D, Junior & Senior adalah peserta yang sudah mahir dan menggunakan inline speed. 4. Kelompok umur peserta: a. Pemula dibawah 10 tahun (Belum pernah mengikuti lomba sepatu roda / Standart) b. Standart dan Speed i. KU A < 8 tahun ii. KU B < 10 tahun iii. KU C < 12 tahun iv. KU D < 15 tahun v. KU Junior < 19 tahun vi. KU Senior > 19 tahun ( 19 tahun keatas tanpa batas ) vii. Veteran (Bebas)

5. Batas usia maksimum untuk setiap kelompok umur dihitung berdasarkan tanggal dan tahun kelahiran atlit. 6. Setiap peserta tidak diperbolehkan mengikuti kelompok umur dibawah nya. 7. Peserta yang sudah terdaftar pada kejuaraan lain sebelumnya dikelas speed maka tidak dapat mengikuti kelas Standar pada kejuaraan ini. B.3. TATA TERTIB SELAMA PERLOMBAAN. Peserta dilarang dengan sengaja : 1. Menghalang-halangi 4. Memukul atau menyikut 2. Menarik atau mendorong 5. Memaki dan mengeluarkan ejekan dengan kata-kata tidak sopan 3. Menjegal atau menendang Official dilarang dengan sengaja : 1. Memberikan minum / makan selama atlit berada di dalam arena lomba / lintasan 2. Memperbaiki / membetulkan peralatan / perlangkapan atlit selama berada di dalam arena lomba / lintasan B.4. PERATURAN MATA LOMBA B.4.a) Sprint 50-100 Meter Pemula 1. Wajib diikuti oleh setiap atlit pemula. 2. Dilaksanakan langsung final. 3. Setiap seri diikuti oleh 3 orang peserta, semua seri akan mendapatkan medali untuk juara 1, 2 dan 3. 4. Penempatan atlit disetiap serinya ditentukan oleh panitia. 5. Sistem start menggunakan aba-aba Bersedia Siap Ya. B.4.b) B.4.c) ITT 300 Meter (Standart dan Speed) 1. Khusus Standart start dilakukan dengan mass start. 2. Dilaksanakan dengan Induvidual Time Trial (ITT ) yaitu, peserta akan melaksanakan lomba dengan berpacu melawan waktunya sendiri, peserta lomba akan diberangkatkan orang perorang. 3. Start tidak menggunakan sistem aba-aba, melainkan start sendiri sesuai dengan kesiapan peserta sendiri, khusus Standart Start dilakukan dengan mass start. 4. Apabila terjadi Force Major dalam jarak 5 meter dari start, peserta diperbolehkan mengulang startnya hingga maksimum 2x start. Jika masih terjadi kegagalan start yang ke-3 maka atlit tersebut akan dinyatakan diskualifikasi. Sprint 500 Meter, 1000 Meter (Standar dan Speed) 1. Dilaksanakan dengan sistem penyisihan, untuk final akan diambil 6 atlit dengan catatan untuk yang maju kebabak berikutnya diambil 2 (dua) atlit yang terdepan dari seluruh seri (menyesuaikan jumlah peserta dan race). 2. Start dilakukan dengan mass start. 3. Peserta lomba akan diberangkatkan maksimal 8 peserta dalam 1 serinya. 4. Sistem start menggunakan aba-aba Bersedia Ya. 5. Apabila terjadi pencurian start, maka akan ditolerir sampai dengan 2 kali kesalahan, jika terjadi yang ke 3 maka peserta yang melakukan kesalahan akan langsung didiskualifikasi, begitu seterusnya.

KEPANJEN 11-13 NOVEMBER 2016 B.4.d) B.4.e) 6. Untuk mata lomba 1000 m para peserta melewati 5 x garis finish. 7. Untuk mata lomba 500 m start pada jarak 100 meter sebelum garis finish dan wajib melewati 3 x garis finish. Jarak Menengah 3.000 Meter, 5.000 Meter, 10.000 Meter 1. Dilaksanakan dengan sistem langsung final. 2. Start dilakukan dengan mass start. 3. Sistem start menggunakan aba-aba Bersedia Ya. 4. Apabila terjadi pencurian start, maka akan ditolerir sampai dengan 2 kali kesalahan, jika terjadi yang ke 3 maka peserta yang melakukan kesalahan akan langsung didiskualifikasi, begitu seterusnya. 5. Untuk mata lomba 3000 m eliminasi para peserta melewati 15 x garis finish, eliminasi pada lap 11,9,7,5,3 (sesuai kebutuhan). 6. Untuk mata lomba 5000 m eliminasi para peserta melewati 25 x garis finish, eliminasi pada lap 19,17,15,13,11,9,7 (sesuai kebutuhan). 7. Untuk mata lomba 10.000 m eliminasi para peserta melewati 50 x garis finish, eliminasi pada lap 45,42,39,36,33,30,27,24,24 (sesuai kebutuhan). 8. Peserta yang tersusul oleh peserta depannya (overlap), diharuskan keluar dari arena lomba (eliminasi). 9. Eliminasi dilakukan sampai tersisa Minimal 6 peserta. Relay AB, CD, Junior & Senior 3000 M a. Lomba ini akan dilaksanakan dengan system langsung final di ikuti oleh 3 orang atlit pada setiap kelompok b. Relay kelompok AB di ikuti oleh KU B maksimal 2 orang dan KU A minimum 1 orang (AAA, AAB, ABB) c. Relay kelompok CD di ikuti oleh KU D maksimal 2 orang dan KU C minimum 1 orang (CCC,CCD,CDD) d. Relay kelompok Junior - Senior e. System start dalam lomba ini adalah mass start yaitu dengan posisi atlit statis (diam) di dalam garis start yang tersedia dan atlit akan mulai bergerak ada saat terdengar suara peluit. f. Penentuan juara adalah atlit tercepat yang melewati garis finish dengan diikuti oleh seluruh tubuhnya dan tidak melakukan pelanggaran apapun yang berakibat terganggunya atlit lain yang berlomba pada seri tersebut g. Setiap atilt akan menempuh jarak 3000 m atau 15x putaran terbagi 3 orang atlit. h. Atlit pertama, kedua, dan ketiga masing-masing akan menempuh 5 putaran secara bergantian finish di pelari terakhir i. Transisi antar atlit di lakukan dengan menyentuh anggota badan dengan teknik bebas. Diskualifikasi diberlakukan apabila aturan ini tidak dipenuhi j. Batas maksimum transisi antar atlit adalah garis start. Bagi yang melanggar baik sengaja atau tidak maka akan terdiskualifikasi. k. Nomor lomba ini juga memakai sistem waktu terbaik dan final.

KEPANJEN 11-13 NOVEMBER 2016 B.5 JUARA UMUM PIALA BUPATI MALANG CUP IV - Klub dengan jumlah medali emas terbanyak, apabila ada 2 klub yang memiliki jumlah medali emas dengan jumlah yang sama maka yang akan di nilai adalah klub dengan perolehan medali perak terbanyak - Medali yang diperebutkan dan dihitung dalam penilaian juara umum PIALA BUPATI MALANG CUP IV adalah : 1. Pengumpul medali emas terbanyak KU Speed (Piala bergilir dan Piala tetap 1, 2, 3) 2. Pengumpul medali emas terbanyak KU Standart (Piala tetap 1, 2, 3) 3. Perhitungan medali emas yang dikumpulkan tidak termasuk untuk nomer lomba half marathon C. SITUASI HAZARD Hazard yang dimaksud disini adalah keadaan / kondisi yang mnyebabkan Perlombaan tidak bisa dilangsungkan seperti bencana alam (gempa bumi, kebakaran, banjir, dll), huru-hara,dan ancaman lain yang di sebabkan oleh alam maupun manusia. Sebuah keadaan dinyatakan sebagai Hazard oleh Dewan Hakim dan disetujui oleh Panitia lomba dengan acuan apabila keadaan tersebut mengancam keselamatan Atlit baik dalam kondisi bertanding maupun tidak bertanding. Ketika terjadi Hazard maka : 1. Lomba ditunda sampai kondisi dinyatakan aman dan memungkinkan untuk dilanjutkan. 2. Jika kondisi aman tidak tercapai hingga batas akhir pelaksanaan lomba yaitu 13 November 2016 jam 18.00 WIB, maka Lomba di hentikan dan Panitia tidak mengembalikan uang pendaftaran lomba. 3. Kondisi hujan tidak menyebabkan penghentian / pembatalan lomba kecuai dinyatakan sebagai hazard. Yaitu apabila terjadi genangan yang tidak memungkinkan panitia melakukan pengerinagn lapangan, atau menyebabkan kerusakan fatal terhadap sirkuit. 4. Selama terjadi hujan yang bukan kategori hazard, jadwal race nomor pendek akan di tukar dengan race jarak menengah / jauh. D. DEWAN HAKIM Dewan Hakim bertugas untuk memutuskan hal-hal akan terjadi dalam perlombaan yang diprotes oleh para peserta lomba. Dewan hakim terdiri dari 3 orang, dari klub yang berbeda yang akan dipilih secara acak pada saat Technical Meeting.

KEPANJEN 11-13 NOVEMBER 2016 E. PROTES 1. Protes dari para peserta dapat dilakukan kepada panitia lomba maksimal 30 menit setelah hasil lomba diumumkan. Lebih dari itu hasil lombah dinyatakan sah. 2. Protes dilakukan di tenda yang telah disediakan oleh panitia. 3. Mengisi formulir yang tersedia dan membayar biaya administrasi sebesar Rp. 1.000.000,-. 4. Uang administrasi tersebut tidak dapat dikembalikan. 5. Protes akan disidangkan oleh DEWAN HAKIM. F. SANKSI BAGI PESERTA Panitia berhak melakukan diskualifikasi bagi para peserta yang tidak mematuhi seluruh tata-tertib lomba. G. PENUTUP Buku pedoman lomba ini dibuat sebagai acuan bersama dalam pelaksanaan perlombaan Kejuaraan Sepatu Roda Antar Klub Tingkat Nasional Piala Bupati Malang Cup IV 2015. Segenap panitia lomba memohon maaf atas segala kekurangan yang terdapat pada aturan-aturan yang telah diterapkan dalam perlombaan ini. Hormat kami, PANITIA LOMBA

TGL./JAM MATA LOMBA Pembukaan Speed A-B 3.000 M Putra / Putri Eliminasi Speed C-D 5.000 M Putra / Putri Eliminasi Jum at, 11 November 2016 07.00 WIB -Selesai Speed Junior dan Senior 10.000 M Putra / Putri Eliminasi Kualifikasi Standart A-D 1.000 M Putra / Putri Kualifikasi Speed A-D, Junior dan Senior 500 M Putra / Putri Final Standart A-D 1.000 M Putra / Putri Final Speed A-D, Junior dan Senior 500 M Putra / Putri Relay Speed A-D 3.000 M Putra / Putri Relay Speed Junior - Senior 3.000 M Putra / Putri Kualifikasi Speed A-D, Junior dan Senior 1000 M Putra / Putri Sabtu, 12 November 2016 06.00 WIB -Selesai Kualifikasi Standart A-D 500 M Putra / Putri ITT A-D, Junior dan Senior 300 M Putra / Putri Final Standart A-D 300 M Putra / Putri Final Speed A-D, Junior dan Senior 1.000 M Putra / Putri Final Standart A-D 500 M Putra / Putri Pemula 50 M dan 100 M Putra / Putri Minggu, 13 November 2016 10.00 WIB -Selesai Half Maraton JLS