BAB IV KESIMPULAN. Dari analisis fakta-fakta cerita dan tema novel AKK karya Sunaryata

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV KESIMPULAN. Peristiwa yang terjalin dalam novel Nagabonar Jadi 2 terbentuk menjadi

BAB I PENDAHULUAN. dan telah diatur dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional tahun 2003.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari buku-buku pendukung yang relevan

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL MERENGKUH CITA MERAJUT ASA KARYA ARIF YS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS IX SMA

ANALISIS PERWATAKAN TOKOH UTAMA NOVEL NI WUNGKUK KARYA ANY ASMARA

BAB II KAJIAN TEORITIS. Penelitian tentang Kemampuan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Telaga

KIRNILAI MORAL DALAM NOVEL PELANGI DI ATAS CINTA KARYA CHAERUL AL-ATTAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

BAB V PENUTUP. analisis struktural adalah menjelaskan sedetail mungkin unsur-unsur pembangun

BAB IV KESIMPULAN. efikasi diri. Teori struktural digunakan untuk mengetahui unsur-unsur intrinsik cerpen

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kajian pustaka adalah paparan atau konsep-konsep yang mendukung pemecahan

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI. peneliti memaparkan mengenai penelitian-penelitian yang pernah menganalisis tokoh utama

ANALISIS STRUKTURAL OBJEKTIF DALAM NOVEL KENTJONO KATON WINGKO KARYA BOEDHI S.

BAB II LANDASAN TEORI. berjudul Citra Perempuan dalam Novel Hayuri karya Maria Etty, penelitian ini

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Kajian yang relevan dengan penelitian tentang novel Bumi Cinta karya

SUTI: PEREMPUAN PINGGIR KOTA

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL ELANG DAN BIDADARI KARYA PUPUT SEKAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Secara institusional objek sosiologi dan sastra adalah manusia dalam masyarakat,

NILAI RELIGIUS NOVEL KERLING SI JANDA KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

BAB III METODE PENELITIAN. dengan pendekatan struktural (objektif). Metode dan pendekatan ini dianggap

BAB I PENDAHULUAN. seorang pengarang yang dituangkan melalui kata-kata yang indah sehingga. berbentuk tulisan dan karya sastra berbentuk lisan.

Lampiran. Ringkasan Novel KoKoro. Pertemuan seorang mahasiswa dengan seorang laki-laki separuh baya di pantai

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Simpulan 1. Unsur Intrinsik Novel Bulan Nararya a. Tema Tema dari novel Bulan Nararya adalah kepedulian

SMA/MA IPS kelas 11 - BAHASA INDONESIA IPS BAB 1. MEMAHAMI CERPEN DAN NOVELLatihan Soal 1.3

menyampaikan pesan cerita kepada pembaca.

NILAI MORAL TOKOH UTAMA NOVEL BAK RAMBUT DIBELAH TUJUH KARYA MUHAMMAD MAKHDLORI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS X

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN. masalah, maka kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama,

ANALISIS STRUKTURAL DAN EKSISTENS I TOKOH PEREMPUAN DALAM NOVEL MARS KARYA AISHWORO ANG ARTIKEL SKRIPSI

Analisis Struktural Novel Rangsang Tuban Karya Padmasusastra dan Pembelajarannya di SMA

BAB I PENDAHULUAN. adalah hal-hal yang terkandung dalam tulisan tersebut. Keindahan dalam karya

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL SEPENGGAL BULAN UNTUKMU KARYA ZHAENAL FANANI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

MENU UTAMA UNSUR PROSA FIKSI PENGANTAR PROSA FIKSI MODERN

BAHAN PELATIHAN PROSA FIKSI

ANALISIS STRUKTURALISME GENETIK NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

PENDAHULUAN. sosialnya. Imajinasi pengarang dituangkan dalam bentuk bahasa yang kemudian

BAB II KAJIAN TEORI. adalah pengubahan karya sastra atau kesenian menjadi bentuk kesenian yang

BAB I PENDAHULUAN. dikarenakan karya sastra banyak mengangkat kisah tentang kehidupan sosial,

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL 5 CM KARYA DONNY DHIRGANTORO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia sehari-hari (Djojosuroto, 2000:3). Persoalan yang menyangkut

Ringkasan Cerita Mezon Ikkoku. Cerita Mezon Ikkoku berawal dari keributan Yusaku Godai yang hendak

CERITA CALON ARANG KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER: ANALISIS SOSIOSASTRA SKRIPSI NOVA MANDASARI

BAB I PENDAHULUAN. karya sastra yang bersifat imajinasi (fiksi) dan karya sastra yang bersifat non

STUDI KOMPARATIF NOVEL DJODO KANG PINASTI KARYA SRI HADIDJOJO DAN NOVEL GUMUK SANDHI KARYA POERWADHIE ATMODIHARDJO

BAB I PENDAHULUAN. ialah novel kelimakarya Embart Nugroho yaitu novel Cinta Masih Ada.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. hidup yang dialaminya. Hal ini sesuai dengan pendapat E. Kosasih ( 2012: 2)

BAB I PENDAHULUAN. yang mengandung instruksi atau pedoman, dari kata dasar sas instruksi atau

II. KAJIAN PUSTAKA. makhluk lainnya. Dalam kehidupan sehari-hari pasti mengalami apa itu proses. dalam kehidupan sosial (Soekanto, 1996: 140).

NILAI RELIGIUS NOVEL BUTIRAN DEBU KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ASPEK KEPRIBADIAN TOKOH RAIHANA DALAM NOVEL PUDARNYA PESONA CLEOPATRA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL KUBAH DI ATAS PASIR KARYA ZHAENAL FANANI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. yakni Bagaimana struktur novel Tanah Tabu karya Anindita S. Thayf? dan

Konflik Psikis pada Tokoh-Tokoh Wanita dalam Novel Kunarpa Tan Bisa Kandha Karangan Suparto Brata (tinjauan psikologi sastra)

BAB I PENDAHULUAN. F. Latar Belakang Masalah. Perjalanan manusia dalam mengarungi kehidupan tidaklah lurus dan

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. karya seni yang memiliki kekhasan dan sekaligus sistematis. Sastra adalah

ANALISIS NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL ASSALAMUALAIKUM BEIJING! KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sastra adalah karya fiksi yang merupakan hasil kreasi berdasarkan luapan

BAB I PENDAHULUAN. menjadi tempat bagi perusahaan, badan-badan pemerintah dan swasta, maupun

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. ungkapannya (Sudjiman, 1990:71). Sastra juga dapat digunakan oleh semua yang

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL SEE YOU IN UZLIFATUL JANNAH KARYA FERYANTO HADI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

Ah sial aku selingkuh!

Analisis Struktural Objektif Cerita Sambung Rembulan Wungu Karya Ardini Pangastuti dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Maret-Juli 2011

BAB V KESIMPULAN. menggunakan teori struktur novel Robert Stanton yang meliputi fakta-fakta cerita,

BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari, seperti halnya puisi karya Nita Widiati Efsa yang berisi tentang

Awalnya aku biasa saja tak begitu menghiraukannya, karena aku menganggap, dia sedang melampiaskan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan sebuah karya sastra yang bermanfaat bagi masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. pengalaman yang telah dialaminya sendiri atau pengalaman yang dialami oleh orang

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

Bahasa Indonesia 10/16/13. Rela Berbagai, Ikhlas Memberi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.

ANALISIS NILAI MORAL TOKOH UTAMA DALAM NOVEL DI BAWAH LANGIT JAKARTA KARYA GUNTUR ALAM DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

KARAKTERISTIK KARANGAN NARASI SISWA KELAS VII SMPN 6 MALANG

ANALISIS STRUKTUR DAN NILAI TEKS SATUA I GANTI TEKEN I LACUR. I Putu Ari Dharma Minarta Jurusan Sastra Bali Fakultas Sastra

Soedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I)

JENIS- JENIS PEKERJAAN

PROGRAM PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM SEKOLAH DASAR KELAS II SEMESTER 2

PATHISARI Tembung kunci: novel, analisis struktural, tema, peranganing cariyos

Pekerjaan. Menghargai kelebihan orang lain merupakan wujud sikap memiliki harga diri

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

2001 HIGHER SCHOOL CERTIFICATE EXAMINATION. Indonesian Beginners Transcript

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Sastra adalah gejala budaya yang secara universal dapat dijumpai pada

NILAI AKHLAK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IBUKU TAK MENYIMPAN SURGA DI TELAPAK KAKINYA KARYA TRIANI RETNO A. DAN SKENARIO PEMBELAJRANNYA DI KELAS XII SMA

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. pada satu atau beberapa karakter utama yang sukses menikmati perannya atau

BAB I PENDAHULUAN. berbeda, manusia dapat menghasilkan karya berupa produk intelektual (seperti puisi atau

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB VI KESIMPULAN. Karya sastra seperti novel memiliki unsur-unsur yang membentuk

Transkripsi:

BAB IV KESIMPULAN 4.1 Kesimpulan Dari analisis fakta-fakta cerita dan tema novel AKK karya Sunaryata Soemardjo dengan menggunakan pendekatan struktural dapat disimpulkan sebagai berikut. Tokoh dan penokohan dalam novel AKK dikelompokkan menjadi dua bagian yakni tokoh utama dengan masing-masing penokohaanya dan tokoh tambahan dengan masing-masing penokohannya. Tokoh utama novel AKK adalah Tita dan Santi. Secara fisik Tita merupakan tokoh yang digambarkan berwajah cantik dan memiliki badan yang langsing. Sifat yang dimiliki Tita diantaranya adalah disiplin, tepat waktu, dermawan, dan sedikit pendiam. Santi yang merupakan adik tiri Tita digambarkan memiliki wajah yang cantik. Sama seperti Tita, kehidupan Santi serba terpenuhi. Santi juga digambarkan memiliki hati yang halus dan sopan. Sedangkan tokoh tambahan adalah Soni, Kun, Ibu, Pak Juki, Mbok Ti (Pembantu rumah tangga di rumah Tita), Pak Di (Penjaga rumah Tita), Staf kantor (Wiwin, Rini, Bu Tatik, Pak Pri, Pak No, dan Pak Jono), dan Ratna (Keponakan Santi yang tinggal bersama ibunya di Madiun). Soni merupakan mantan pacar Tita yang pernah berusaha memperkosa Tita, namun Soni menyesali perbuatannya dan masih mencintai Tita. Soni digambarkan memiliki wajah yang tampan, sekaligus pemilik pabrik es yang sukses. Kun adalah adik kandung Soni. Kun juga menjalin 105

106 hubungan pacaran dengan Santi. Kun digambarkan sebagai orang yang pandai, baik, rajin, dan memiliki wajah yang tampan. Latar yang terdapat dalam novel AKK terbagi atas tiga bagian yakni latar tempat, latar waktu, dan latar sosial. Latar tempat dalam novel AKK yaitu Jombang (Rumah Tita, Bank Prima cabang Jombang, Selly es cream, dan Perusahan pabrik es di Peterongan), Madiun (Rumah Ibu, Sarangan, dan Perkebunan Kopi), Malang (Kos Santi dan Agrowisata Batu), Nganjuk (Tempat wisata air terjun Sedudo), dan Kediri (Bank Prima cabang Kediri). Latar waktu yang terdapat dalam novel AKK yakni menggunakan latar waktu pagi, siang, sore, dan malam hari dengan beberapa keterangan hari. Novel AKK menggunakan bentangan waktu saat Santi masih berkuliah hingga satu bulan sebelum Santi diwisuda. Cerita novel AKK berlatar waktu diantara tahun 2011 sampai dengan awal 2013 yang ditunjukkan secara tersirat. Latar sosial dalam novel AKK yaitu golongan menengah keatas, tampak dari penggambaran tokoh yang berpendidikan dan bekerja sebagai pimpinan. Struktur alur cerita yang terdapat dalam novel AKK terdiri atas situation, tahap pengarang mulai menggambarkan suatu keadaan. Novel AKK dibuka dengan cerita yang menggambarkan keadaan tokoh utama, yaitu Tita dan Santi. Setelah tahap situation, cerita memasuki tahap generating circumstances, yaitu tahap munculnya peristiwa-peristiwa yang saling berkaitan mulai bergerak. Tita mulai mengetahui keadaan Soni, mantan pacarnya yang pernah mencoba memperkosanya, secara kebetulan merupakan salah satu nasabah bank yang Tita pimpin. Keadaan Tita dengan ibu tirinya yang tidak harmonis juga dimunculkan

107 pada tahap ini. Serta muncul peristiwa saat Santi yang mulai mengenal dekat dengan Kun, kakak angkatannya yang banyak membantunya. Tahap rising action yakni tahap bertambahnya ketegangan konflik-konflik yang dimunculkan pada tahap sebelumnya, tampak ketika Tita menolak pengajuan kredit perusahaan pabrik es milik Soni. Peningkatan ketegangan konflik juga ditandai ketika Santi menyampaikan kepada Tita bahwa ibunya tidak mau lagi menerima uang bulanan. Konflik juga semakin bertambah ketika Santi mengenalkan Kun kepada Tita. Saat itu Tita belum mengetahui bahwa Kun adalah adik Soni. Tahap climax terlihat ketika Tita mengetahui bahwa Kun merupakan adik kandung dari Soni. Tita yang tidak terima keadaan ini langsung meminta Santi untuk memutuskan hubungan dengan Kun. Santi yang bingung dan tidak bisa sepaham dengan Tita memutuskan untuk kembali ke rumah ibunya di Madiun dan meninggalkan Tita sendirian di Jombang. Dalam novel AKK tahap denoument yakni tahap penyelesaian ketika ketika Tita merasa bersalah atas sikapnya selama ini. Setelah Tita memafkan Soni hubungan diantara keduanya menjadi baik. Kun dan Santi menemui Tita dan Soni. Tita meminta maaf kepada Santi. Mereka kemudian bersama-sama mengunjungi ibu yang berada di Madiun. Tita meminta maaf kepada Ibu. Hubungan Tita dengan ibu tirinya menjadi selayaknya ibu dan anak. Tidak hanya dengan ibu tirinya, namun hubungan Tita dan Soni kini menjadi baik. Tema novel AKK adalah kehidupan yang masih dibayangi dengan konflik keluarga dan trauma percintaan masa lalu. Tema utama novel AKK didukung dari

108 keadaan Tita dengan orang-orang yang seharusnya dikasihi. Konflik pertama datang dari keegoisan Tita sebagai pimpinan bank yang menolak pengajuan kredit perusahan milik Soni. Konflik kedua muncul saat Tita tetap tidak mau bertemu dengan ibu tirinya, padahal Santi sudah menjelaskan keadaan ibunya yang menganggap Tita seperti anak kandung sendiri. Konflik ketiga saat keegoisan Tita yang meminta Santi untuk memutuskan hubungan dengan Kun, adik Soni. Hubungan antara alur dengan tokoh dan penokohan dalam novel AKK yaitu semua peristiwa yang dialami oleh tokoh-tokohnya membentuk suatu alur. Tokoh utama dan tokoh lainnya dalam novel AKK dapat dikatakan sebagai penggerak alur. Peristiwa masa lalu berdampak pada kehidupan tokoh utamanya yang dilingkupi oleh konflik. Hubungan antara latar dengan alur dalam novel AKK menampilkan latar tempat Jombang sebagai tempat awal diceritakan tokoh utama cerita yaitu Tita dan Santi. Alur mulai bergerak saat Soni ingin menemui Tita di bank Prima cabang Jombang. Pergerakan alur juga mengambil latar tempat Madiun, tempat tinggal ibu tiri Tita sekaligus ibu kandung Santi. Latar tempat Malang menjadi latar tempat Santi berkuliah dan mengenal Kun. Hubungan Santi dengan Kun bermula dari latar tempat ini. Hubungan antara alur dengan latar menjadi sangat penting karena latar dapat membawakan peristiwa-peristiwa sebagai penyampaian gagasan utama cerita. Hubungan antara latar dengan tokoh dan penokohan ditunjukkan melalui latar tempat atau peristiwa terjadinya cerita dalam novel AKK untuk menunjukkan tokoh-tokoh dan penokohannya. Tita sebagai seorang pimpinan bank secara tidak

109 langsung banyak mengambil latar tempat di bank Prima cabang Jombang. Jabatan Tita sebagai pimpinan juga menujukkan latar sosial yang termasuk dalam golongan menengah keatas. Hubungan antara tema dengan tokoh dan penokohan, latar, dan alur, dalam novel AKK dimunculkan melalui konflik atau peristiwa-peristiwa dalam cerita. Tema utama novel AKK yakni didapat dari tokoh Tita yang dilikupi oleh konflik dampak dari konflik keluaraga dan trauma percintaan yang sudah terjadi dimasa lalunya. Hubungan Tita dengan orang-orang yang seharusnya dikasihinya menjadi tidak harmonis. Masalah tersebut digambarkan melalui tahap situation, generating circumstances, ricing action, dan climax. Hubungan Tita yang semula tidak baik dengan Soni, ibu, dan kemudian kepada Santi serta Kun, berubah menjadi harmonis di tahap denoument. Antara unsur latar, alur, dan tokoh dan penokohan saling berkaitan membentuk hubungan sebab-akibat dalam membangun tema novel AKK. 4.2 Saran Bagi pembaca maupun peneliti cerita novel AKK diperlukan kecermatan dan ketelitian karena alur waktu yang digunakan tidak begitu jelas sehingga perlu berulang-ulang untuk memahami isi cerita. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih dapat lebih dikembangkan. Diharapkan bagi peneliti lain untuk ikut aktif melihat perspektif lain dalam penelitian sastra terutama untuk novel AKK.