PENYELENGGARAAN SALURAN SERAT OPTIK BERSAMA BAWAH TANAH DI JAWA BARAT JAKARTA, 16 SEPTEMBER 2013 Dr. H. Dudi Sudradjat Abdurachim, MT
Struktur Paparan Pendahuluan 1 Kondisi Eksisting 2 Prospek 3 Strategi 4 Model Piloting 5 Kota Bandung 6 Agenda 2013 Kota Bandung 7
Pendahuluan 1 Kondisi Eksisting 2 Prospek 3 Strategi 4 Model Piloting 5 Kota Bandung 6 Agenda 2013 Kota Bandung 7
Broadband Economy akses internet dengan jaminan konektivitas always-on dan memiliki kemampuan untuk memberikan layanan triple-play yang baik berdasarkan nilai Quality of Experience dari pengguna dengan layanan triple-play
LATAR BELAKANG Persebaran jaringan serat optik sebagai penunjang penyelenggaran telekomunikasi perlu dikendalikan agar selaras dengan kaidah tata ruang dan estetika kota. Untuk menjadikan kota yang bersih, indah, tertib, dan lestari. Pembangunan kabel serat optik udara dan bawah tanah selama ini dilakukan oleh masing-masing pelaku usaha telekomunikasi secara tersendiri, sehingga guna efisiensi dan efektifitas perlu dilakukan pengaturan pembangunan saluran serat optik secara bersama. Pemerintah Pusat melalui Kementrian KOMINFO telah menetapkan Kota Bandung sebagai daerah percontohan pertama di Indonesia untuk melakukan pembangunan saluran serat optik bersama bawah tanah (ducting bersama). Kegiatan ducting bersama merupakan bagian dari Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) dalam kerangka perkuatan konektivitas nasional melalui program National Broadband Network.
Pendahuluan 1 Kondisi Eksisting 2 Prospek 3 Strategi 4 Model Piloting 5 Kota Bandung 6 Agenda 2013 Kota Bandung 7
Kondisi Eksisting Selama ini : Fiber Optic digelar oleh masing- masing operator (karena Pemerintah belum mampu menyediakan) Akibatnya : OPERATOR MENGGALI SENDIRI + SEMERAWUT = ESTETIKA KOTA?????
Kondisi Eksisting Kabel Udara di Jalur Simpang Naripan Galian FO Konvensional
Pendahuluan 1 Kondisi Eksisting 2 Prospek 3 Strategi 4 Model Piloting 5 Kota Bandung 6 Agenda 2013 Kota Bandung 7
JENIS EQUIPMENT YANG DISEDIAKAN Ducting Direct Buried Microduct" cocok untuk metode blowing dengan friksi/gesekan yang sangat rendah didalam Duct Primernya. Microduct jenis ini dikelilingi oleh pita/isolasi metallic atau nonmetallic yang berfungsi sebagai penghalang kelembaban dan dilindungi oleh lapisan luar yang fleksibel terbuat dari bahan HDPE. Lapisan luar ini biasanya dibuat berwarna Orange, berbahan PE kasar, guna memberikan perlindungan yang baik dari lingkungan sekitar. Berkat karakteristiknya ini, potensi kerusakan dapat dicegah (seperti pecah, deformasi bentuk, dll).
INSTALASI DAN KONSTRUKSI LEBIH CEPAT TEKNOLOGI YANG DIGUNAKAN (MICROTRENCHING)
OUTPUT OUTCOME Perolehan PAD Kota bersih dari kabel udara Tidak Mengeluarkan Biaya Pertama di Indonesia Pengembangan daerah baru Pembentukan BUMD Kota Bidang Telekomunikasi
Pendahuluan 1 Kondisi Eksisting 2 Prospek 3 Strategi 4 Model Piloting 5 Kota Bandung 6 Agenda 2013 Kota Bandung 7
SKEMA PEMBANGUNAN DUCTING BERSAMA Bina Marga Pusat Bina Marga Provinsi Koordinasi dengan Operator Telco Pemerint ah Kota Bina Marga Kota Konstruksi Aset Daerah Operasi Izin Gali Pembiayaan dan Teknologi oleh BUMD
SKEMA PENGUSAHAAN DUCTING BERSAMA Operator Telco Provider Jartup & Vendor Sewa Ducting Bagi Hasil Kas Daerah ISP, TV Cable, dll O&M Pengembalian Investasi
Pendahuluan 1 Kondisi Eksisting 2 Prospek 3 Strategi 4 Model Piloting 5 Kota Bandung 6 Agenda 2013 Kota Bandung 7
MODEL PILOT PROJECT PENGEMBANGAN DI JABAR Menko Perekonomian Bappenas Kominfo PU Pemerintah Prov.Jabar BUMD PROV JABAR Pemerintah Kota Bandung Koordinasi/Konsultasi Penugasan Perjanjian Kerja Sama Pembiayaan Teknologi Bagi Hasil PEMDA BERPARTISIPASI MENGELOLA DUCTING
Pendahuluan 1 Kondisi Eksisting 2 Prospek 3 Strategi 4 Model Piloting 5 Kota Bandung 6 Agenda 2013 Kota Bandung 7
Pendahuluan 1 Kondisi Eksisting 2 Prospek 3 Strategi 4 Model Piloting 5 Kota Bandung 6 Agenda 2013 Kota Bandung 7
USULAN ROUTE DUCTING BERSAMA KOTA BANDUNG Jalur Ducting Street Cabinet
USULAN ROUTE DUCTING BERSAMA KOTA BANDUNG No Route Panjang (m) Nama Jalan 1 SC1-SC2 199 Jl. Cianjur - Jl.A. Yani 2 SC2-SC3 336 Jl. A Yani 3 SC3-SC4 2,618 Jl. A Yani 4 SC4-SC5 5,321 Jl. A.H. Nasution 5 SC5-SC6 3,314 Jl. A.H. Nasution 6 SC6-SC7 3,583 Jl. Soekarno Hatta 7 SC5-SC7 2,662 Ujung Berung (Jl. Rumah Sakit) 8 SC7-SC8 5,689 Jl. Soekarno Hatta 9 SC8-SC9 992 Jl. Soekarno Hatta 10 SC9- Ters Buah Batu 2,323 Jl. Soekarno Hatta-JlTers Buah Batu 11 SC9-SC10 2,686 Jl. Soekarno Hatta 12 SC10-SC11 2,183 Jl. Soekarno Hatta 13 SC11-SC12 2,343 Jl. Soekarno Hatta 14 SC12-SC34 3,410 Jl. Soekarno Hatta, Sudirman,Rajawali Barat 15 SC34-SC27 2,736 Jl. Garuda, Abdul Rahman Saleh, Pajajaran 16 SC27-SC28 684 Jl HOS Cokroaminoto ( Simp.Jl Pajajaran- Fly Over Pasupati) 17 SC28-Djunjunan 3,500 Jl Dr.Djunjunan, Jl Surya Sumantri 18 SC28-SC30 3,288 Jl. Sukajadi, Jl.Dr Setiabudi 19 SC29-SETIABUDI 3,434 Jl.Dr Setiabudi 20 SC30-SC31 2,064 Jl. R. AA Winatakusuma 21 SC30-SC31 2,190 Jl. Cihampelas 22 SC31-SC32 1,020 Jl Surapati 23 SC32-Ir H. Juanda 4,456 Jl. Ir H Juanda 24 SC32-SC4 4,838 Jl. Surapati, Jl PHH Mustofa 25 SC27-SC3 5,211 Jl. Pajajaran, Jl. RE Martadinata, Jl. WR. Supratman 26 SC22-SC27 3,341 Jl. Astana Anyar, Jl. Gardujati, Jl HOS Cokroaminoto 27 SC19-SC34 5,194 Jl. Jend Sudirman, Jl, Asia Afrika, Jl. A Yani 28 SC15-SC33 3,743 Jl. Peta, Jl Jamika 29 SC13-SC21 2,036 Jl Ters PasirKoja, Jl Pasir Koja 30 SC11-Kopo 2,824 Jl.H. Wahid Hasyim 31 SC11-SC14 1,092 Jl.H. Wahid Hasyim 32 SC14-SC24 1,205 Jl.H. Wahid Hasyim 33 SC12-SC13 1,102 Jl.Ters Pasir Koja 34 SC15-SC20 1,845 Jl. Ottista 35 SC10-SC16 1,224 Jl. H. Moch Toha 36 SC16-SC17 1,865 Jl. BKR 37 SC9-SC17 1,686 Jl. Buah Batu 38 SC17-SC18 1,529 Jl. Pelajar Pejuang45 39 SC18-SC1 1,239 Jl. Laswi, Jl Cianjur 40 SC18-SC35 1,896 Jl Gatot Subroto 41 SC3-SC8 4,615 Jl. Jakarta, Jl Ibrahim Adjie 42 SC10-Moch Toha 4,038 Jl Moch Toha, Jl Dayeuh Kolot TOTAL 111,554 m
KEBIJAKAN Peraturan Walikota tentang Penyelenggaraan Saluran Serat Optik Bersama Bawah Tanah (No 589/tahun 2013) Penetapan jalur ducting bersama Penetapan Tim Ducting Bersama Provinsi Jawa Barat (632.31/kep.421-Diskominfo/2013) Penetapan jalur ducting bersama pada jalan Provinsi berikut pelimpahan kewenangan RoW Ducting/Izin Galian kepada Pemkot Bandung Penugasan penyelenggaraan ducting bersama kepada BUMD Provinsi bidang Telekomunikasi Standard teknis ducting bersama Masa transisi FO di udara pindah ke ducting Tata cara sewa, tarif dan penyesuaian tarif Penyelenggaraan ducting bersama oleh BUMD bidang Telekomunikasi
Surat Gubernur Jawa Barat ke Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Nomor 489/2548/Diskominfo, Tanggal 24 Mei 2013