4 PERANCANGAN SISTEM PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI BERBASIS WEB Nurhayani
PERANCANGAN SISTEM PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI BERBASIS WEB Nurhayani AMIK Bina Sriwijaya Palembang Jl.H.M. Ryacudu, No.24, phone 0711-5210019 nurhayani141169@gmail.com, Abstrak Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang bertujuan untuk menghasilkan media Pembelajaran Teknologi Informasi berbasis Web di Sekolah Menengah Atas yang menyenangkan dan komunikatif. Penelitian ini untuk mengembangkan metode pembelajaran yang konvensional kearah otomatisasi. Hasil dari metode ini diharapkan dapat meningkatkan prestasi siswa serta kemampuan tenaga pendidik untuk menguasai materi pelajaran yang diberikan. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah waterfall yang digunakan untuk pembuatan atau pengembangan sistem yang setiap tahapan harus diselesaikan terlebih dahulu secara tuntas, sebelum melanjutkan ketahapan berikutnya.terdiri dari beberapa tahapan yaitu Survey, Analisis, Desain, Programming, Implementasi dan Pemeliharaan. Kata Kunci: Pengembangan, Web, Waterfall I. Pendahuluan Latar Belakang Pada saat ini ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan syarat utama untuk mengembangkan sumber daya manusia, termasuk dalam dunia pendidikan. Salah satu penunjang pendidikan adalah penerapan media pembelajaran yang bermanfaat untuk tenaga pendidik, dan peserta didik. Tenaga pendidik diharapkan mampu mengembangkan metode pembelajaran yang lebih aktif, kreatif dan inovatif. dan sebaliknya peserta didik diharapkan mampu memahami pembelajaran lebih cepat dan praktis yang diberikan oleh tenaga pendidik. Sehingga kegiatan belajar mengajar mencapai tujuan yang diharapkan. Untuk mencapai kegiatan belajar mengajar tersebut, diperlukan tenaga pendidik yang berkualitas dan professional sehingga mampu mengelolah dan menjadikan kegiatan belajar mengajar yang efektif, interaktif dan menyenangkan. Pembelajaran yang dibentuk mempunyai tujuan menggali informasi, ilmu pengetahuan serta tempat pembelajaran sebagai dukungan pendidikan. Kegiatan belajar mengajar pada Sekolah Menengah Atas khususnya mata pelajaran teknologi informasi dan komunikasi telah dilaksanakan dengan baik oleh para tenaga pendidik didalam kelas, walaupun dari segi lain diperlukan peningkatan kualitas dan kuantitas dari sarana dan prasarana untuk meningkatkan 23
sistem pembelajaran yang dimaksud. Peningkatan jumlah sarana dan tenaga pendidik tidak sebanding dengan pertumbuhan jumlah peserta didik sehingga waktu dan tenaga yang dialokasikan oleh tenaga pendidik kepada peserta didik semakin terbatas. secara otomatis peningkatan kualitas pendidikan yang diharapkan tidak akan tercapai. Kurangnya interaksi antara tenaga pendidik dan peserta didik serta keterbatasan ruang dan waktu menjadi kendala utama. Untuk itu perlu ada metoda lain yang dapat menangani kondisi tersebut. Salah satunya sistem pembelajaran atau dengan menggunakan teknologi internet. Pembelajaran pada mata pelajaran teknologi informasi dan komunikasi meliputi : Pertama pembuatan perangkat pembelajaran yang didalamnya terdiri dari kalender pendidikan, alokasi waktu, program tahunan, program semester, rencana pengembangan pembelajaran, dan sistem penilaian. Kedua pembuatan bahan ajar dalam pembelajaran yang meliputi dari materi pembelajaran, dan lembar kerja siswa. Proses pembelajaran dengan menggunakan teknologi internet tetap mengacu kurikulum SMA yang berlaku saat ini. Salah satu unsur utama yang harus ada dalam pembelajaran menggunakan internet adalah adanya interaksi antara siswa dengan guru. Interaksi dapat berlangsung dengan memanfaatkan fasilitas yang ada di internet, tetapi sistem dan pembelajaran yang digunakan umumnya masih mengacu pada sistem pembelajaran dengan model pembelajaran yang berpusat pada tenaga pengajar (teacher centered learning) yang lebih bersifat searah seperti pada sistem pembelajaran tatap muka dikelas. Rumusan Masalah. Dari latarbelakang diatas dapat di rumuskan permasalahan sebagai berikut Bagaimana merancang sistem pembelajaran Teknologi Informasi berbasis Web yang menyenangkan dan komunikatif Tujuan Penelitian 1. Merancang sistem pembelajaran Teknologi Informasi berbasis web yang menyenangkan dan komunikatif. 2. Mengembangkan metode pembelajaran yang konvensional kearah otomatisasi. Manfaat Penelitian Hasil dari metode ini diharapkan : 1. siswa lebih memahami materi yang diajarkan sehingga berdampak pada peningkatan prestasi akademik. 2. Meningkatkan kemampuan tenaga pendidik dalam penguasaan teknologi informasi dan berdampak pada 24
peningkatan kualitas materi pelajaran yang diberikan. Metode Pengembangan Sistem Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah waterfall. Menurut Suryantara (2014:6) Waterfall merupakan model yang digunakan untuk pembuatan atau pengembangan sistem yang setiap tahapan harus diselesaikan terlebih dahulu secara tuntas, sebelum melanjutkan ketahapan berikutnya. (Sumber : I Gusti Ngurah Suryantara, 2014:7) Gambar 1 Model Waterfall Langkah awal yang dilakukan pengembang adalah melakukan tahapan sesuai metode waterfall yaitu secara bertahap dalam melakukan sebuah penelitian yang mana setiap tahapannya harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum melanjutkan ke tahapan berikutnya agar tidak terjadinya pengulangan. Model waterfall menyediakan pendekatan alur hidup perangkat secara sekuensional atau terurut yang bertujuan untuk menghindari terjadinya pengulangan pada tahap berikutnya. Berikut ini tahapan dalam metode waterfall : 1. Survei Kegiatan pengamatan dan pemeriksaan denga maksud mengumpulkan informasi tentang keberadaan sesuatu yang bersifat fisik atau material. Survei pada dasarnya merupakan pemriksaan secara teliti tentang fakta atau fenomena perilaku dan sosial terhadap subjek dalam jumlah besar. 2. Analisis Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Spesifikasi kebutuhan perangkat lunak pada tahap ini perlu untuk didokumentasikan. 3. Desain Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada desain pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi antarmuka, dan prosedur pengodean. 25
4. Pembuatan kode program (Programming) Desain harus ditranslasikan kedalam program perangkat lunak. Hasil dari tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap desain. 5. Pengujian (Implementasi) Pengujian focus pada perangkat lunak dari segi lojik dan fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai yang diinginkan. 6. Pemeliharaan (Maintenance) Tahap pemeliharaan dapat mengulang proses pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk perubahan perangkat lunak yang sudah ada, tapi tidak untuk membuat perangkat lunak baru. II. Landasan Teori Sistem, Informasi, Sistem Informasi Menurut Saputra dan Agustin (2013:13) Sistem adalah sekumpulan unsur/elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai tujuan bersama. Norman L Enger dalam bukunya, Management Standarts for Developing Information Systems menulis bahwa susatu sistem terdiri atas kegiatankegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian inventaris atau penjadwalan produksi. (Norman L Enger dalam bukunya Mukijat, 2005 : 3) Informasi Menurut Ramdhani (2014:76) Informasi adalah salah satu sumber utama dari perusahaan dan dapat dikelola seperti halnya sumber-sumber lain. Sistem Informasi Menurut Sutabri (2012:38 ) Sistem Informasi adalah suatu sistem di dalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan laporan-laporan yang diperlukan oleh pihak luar tertentu. Menurut Sutanta (2012:16) Sistem Informasi adalah sebagai kumpulan subsistem yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama dan membentuk satu kesatuaan, saling berinteraksi dan berkerja sama antara bagian satu dengan bagian lainnya. 26
III. Hasil dan Pembahasan Setelah melakukan perancangan dan pembuatan program maka hasil akhir yang dicapai dalam penelitian ini. Berikut ini merupakan pembahasan mengenai hasil akhir pembahasan sistem yang telah dibuat. 1. Tampilan registrasi pengguna Registrasi penguna merupakan halaman web untuk penguna mendaftarkan diri sebagai member, penguna yang mendaftar telah memiliki ID yang telah diberikan oleh administrator. Penguna wajib untuk mengisi form registrasi tersebut, sehingga penguna berhak untuk menikmati fasilitas yang ada dalam web tersebut. mengirim artikel, dan dapat mengakses informasi di web. Gambar 3 Form Hak Akses Pengguna 3. Tampilan Form Login Form login merupakan tampilan awal untuk mengakses situs pembelajaran. Dengan menggunakan password pengguna aman dalam berkomunikasi dalam hal pemberian artikel ke web tersebut. Gambar 2 Form Registrasi Pengguna 2. Tampilan hak akses pengguna Pengguna yang mendapat hak akses yaitu: guru diberi hak akses seperti membuat menu halaman, membuat halaman, membuat artikel, mengupload file, mengatur kalender. siswa diberi hak akses seperti mendownload file, Gambar 4 Form Login Pemeliharaan Pada tahapan ini akan di mengamati proses sistem mulai dari tahap analisis sampai pada tahap pengujian. 27
Apabila pada tahap pengujian perangkat lunak terdapat kendala atau tidak sesuai dengan yang diharapkan, maka akan dlakukan lunak tersebut. Simpulan perbaikan terhadap perangka Dari beberapa tahapan pengembangan sistem yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1. Telah dihasilkan perangkat lunak pembelajaran berbasis web yang komunikatif dan menyenangkan 2. Berdasarkan hak akses yang diberikan oleh sistem, Pengguna yang mendapat hak akses yaitu: guru diberi hak akses seperti membuat menu halaman, membuat halaman, membuat artikel, mengupload file, mengatur kalender. siswa diberi hak akses seperti mendownload file, mengirim artikel, dan dapat mengakses informasi di web. Daftar Pustka Ali, Muhamad dan Muhamad Asrori. 2014. Metodologi dan Aplikasi Riset Pendidikan. Bumi Aksara: Jakarta. Agustin, Feni dan Saputra Agus. 2013. Menyelesaikan Website 12 Juta Secara Profesional. PT. Elex Media Komputindo: Jakarta. Ardhana, kusuma. 2013. PHP Menyelesaikan Website 30 Juta. Jasakom: Jakarta. Buana, Setia. 2014. Jago Pemograman PHP Untuk Pemula & Orang Awam. Dunia Komputer : Jakarta. Elcom. 2013. Seri 30 Menit Menguasai Adobe Dreamweaver CS6. CV. Andi Offset: Yogyakarta. Enger, Norman L, 1997, Standar Manajemen untuk Pengembangan Sistem Informasi, AMACOM, Jakarta Enterprise, Jubilee. 2014. HTML 5 Manual Book. PT. Elex Media Komputindo: Jakarta. Fathurrahmann. 2014. Membuat Website Mudah dan Praktis Dengan Weebly. PT. Elex Media Komputindo: Jakarta. Larry, Roy. 2012. Jurus Kilat Mahir HTML & CSS. Dunia Komputer: Jakarta. Munawar. 2012. Pemodelam Visual dengan UML. Graha Ilmu: Yogyakarta. Master.com. 2012. Sekali Baca Langsung INGET Membuat Joomla! WEBSITE DALAM SEKEJAB Tanpa Guru..?. Kunci.com: Jakarta. Moekijat, 2005, Pengantar Sistem Informasi Manajemen. Penerbit Mandar Maju. Bandung Narbuko, Cholid dan Abu Achmadi. 2013. Metodologi Penelitian. Bumi Aksara: Jakarta Nugroho, Bunafit. 2012. Panduan Membuat Program Toko Dengan PHP, Mysql Dan Dreamweaver. PT. Alif Media: Yogyakarta. 28
Ramdhani, Ali. 2014. Sistem Informasi Manajemen. CV. Pustaka Setia: Bandung. Rosa dan Shalahuddin, 2014. Rekayasa Perangkat Lunak Tersruktur dan Berorientasi Objek. Informatika: Bandung. Saputra, Agus. 2013. Smarty PHP OOP Engine For PHP Template. PT Elex Media Komputindo: Jakarta. Sutabri, Tata. 2012. Analisis Sistem Informasi. CV. Andi Offset : Jakarta. Sutanta, Edhy. 2012. Basis Data Dalam Tinjauan Konseptual. CV Andi Offset : Yogyakarta Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Alfabeta: Bandung. Suryantara, I Gusti Ngurah. 2014. Merancang Aplikasi dengan Vb.net. Elex Media Komputindo: Jakarta Wahana. 2014. Sistem Informasi Penjualan Online Untuk Tugas Akhir PHP & MySQL. CV Andi Offset: Semarang. Widodo, Prabowo pudjo dan Herlawati. 2012. Menggunakan UML. Informatika: Bandung. 29