Beberapa Pelanggaran dalam Pernikahan

dokumen-dokumen yang mirip
Adab Makan. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Keutamaan Bersegera Menunaikan Shalat

Beberapa Kesalahan Dalam Shalat

Merenungi Peristiwa Wafatnya Abu Thalib

Hukum Foto dan Gambar

Keutamaan Shalat Subuh

Haji dan Tawakkal. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr. Terjemah : Ahmad Zawawi Editor : Abu Ziyad Eko Haryanto

Seorang Bapak Tidak Boleh Memaksa Putrinya Menikah

Keutamaan Hari Jum at dan Sunnah-sunnahnya

Hukum Menunduk Dan Mencium Tangan

Larangan Isbal (Menurunkan Kain dibawah Mata Kaki)

Syarat-Syarat Wajib Zakat

Azal Dan Hukumnya. Penyusun : Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmiah Dan Fatwa

Hukum Berkabung Atas Kematian Raja dan Pemimpin

Hikmah Perkawinan Nabi Muhammad salallahu alaihiwassalam

Apakah Hukumnya Bila Suami Masuk Islam Dan Bagaimana Bila Sebaliknya?

Ramadhan Bulan Pembebasan dari Api Neraka

Biografi Singkat Umar bin Al-Khattab

Biografi Singkat Abu Bakr ash-shiddiq

Hukum Nyanyian. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Munakahat ZULKIFLI, MA

Apakah Hukum Isbal Hanya Untuk Orang Sombong?

Kiat-Kiat Agar Selalu Berlapang Dada

Bahaya Hasad. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Beberapa Kesalahan Dalam Bersuci

Hukum Bersumpah Atas Nama Nabi Muhammad shalallahu alihiwasallam

Bahaya Begadang. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy Syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Menuntut Ilmu Syari. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Mandi Hari Jum'at

Hukum Sodomi Terhadap Istri

Hukum Memelihara Jenggot

Shalat Jamaah. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Pengertian Wasathiyah (Moderat) Dalam Agama

Hukum Menipiskan Alis, Memanjangkan Kuku Dan Memakai Kuteks

Dokter Mengetahui Jenis Janin, Apakah Kontradiksi Dengan Al-Qur`an?

Hukum Nikah Dengan Niat Talak

Hukum Khitan. Syaikh Muhammad bin Shalih al-'utsaimin - rahimahullah Dan Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmu Dan Fatwa

Bahaya Zina dan Sebab Pengantarnya

Menyambung Silaturrahim

Gambaran Wanita Menggunakan Jilbab PUNUK ONTA

Merenungi Firman Allah Ta ala

Hukum Onani. Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah

Fitnah Dajjal. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

ADAB MEMINTA IZIN. Penyusun : Majid bin Su'ud al-usyan. Terjemah : Muzafar Sahidu bin Mahsun Lc. Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum-Hukum Wasiat. Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmiah Dan Fatwa. Terjemah :Muhammad Iqbal A.Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Hukum Wanita Safar Sendirian Dengan Pesawat

Hukum Poligami. Syaikh Abdul Aziz bin Baz -rahimahullah- Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Lelucon. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad. [ Indonesia Indonesian

Kantor Atase Agama Kedutaan Besar Saudi Arabia di Jakarta

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku`lah beserta orangorang yang ruku (Al Baqarah : 43)

Hukum Asuransi Dalam Islam

KUMPULAN FATWA. Hukum Membagi Agama Kepada Isi dan Kulit. Penyusun : Syekh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin. Terjemah : Muh. Iqbal Ahmad Gazali

Pelajaran Penting dari Kisah KKhubaib bin Adi

ISTRI-ISTRI PENGHUNI SURGA

Hal-Hal Yang Mewajibkan Mandi

Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat

Keharaman Zina dan Sebab-Sebabnya

Hukum Merokok Dan Menjualnya

Memperhatikan dan Menasihati Pemuda Untuk Shalat

Ramadhan Bulan Kesabaran

Siksa Kubur dan Kenikmatannya

Di antara jalan untuk mencapai ketenangan jiwa dan hati yang dituntukan oleh syariat adalah menikah. Sebagaimana firman Allah Ta'ala:

Adab di Dalam Rumah. Penyusun : Majid bin Su'ud al- Ausyan. Terjemah : Muzafar Sahidu bin Mahsun Lc. Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Apakah Boleh Bekerja di Bank Kovensional?

Adab-adab Yang Wajib di Dalam Puasa

Janganlah Berlaku Zalim

Hukum Mencela Ulama. Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah. Terjemah :Muhammad Iqbal A.Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Dampak Negatif Kemaksiatan dan Dosa

Biografi Khalid bin Walid Radhiyallahu anhu

Hukum Banyak Bergerak dalam Shalat

Merenungi Firman Allah SWT

10 Pembatal Keislaman

Menjaga Lisan حفظ اللسان

Hukum Memakai Emas Dan Intan Bagi Laki-Laki

Ramadhan dan Taubat Kepada Allah


Engkau Bersama Orang Yang Kau Cintai

Keutamaan Berdakwah Kepada Allah

Perhatikanlah Puasamu!

Merenungi Tafsir Surat Al Ma un

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang

Hukum Bersalaman Dengan Wanita Bukan Mahram

HAL-HAL YANG MEMBATALKAN KEISLAMAN

Keselamatan. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Dan kemarahan itu sering menimbulkan perkara-perkara negatif, berupa perkataan maupun perbuatan yang haram.

Luasnya Rahmat (kasih sayang) Allah Subhanahu wa Ta ala

yuslimu-islaman. Bukti ketundukan kepada Allah SWT itu harus dinyatakan dengan syahadat sebagai sebuah pengakuan dalam diri secara sadar akan

Makna Kalimat Tauhid

Merenungi Firman Allah SWT: QS. Al-

Waspada Terhadap Riba

Penetapan Awal Bulan Ramadhan dan Syawal

Keutamaan Mati Syahid

Tafsir Surat Al Falaq

Hukum Seorang Muslim Mengambil Kewarganegaraan Negara Kafir

Umrah di Bulan Ramadhan Menyamai Pahala Haji

Hukum Anasyid Islam. Penyusun : Lajnah Daimah Untuk Riset Ilmu Dan Fatwa. Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Larangan Meminta Minta

KONSEP RIBA SESI III ACHMAD ZAKY

Bismillahirrahmanirrahim

Ternyata Hari Jum at itu Istimewa

Transkripsi:

Beberapa Pelanggaran dalam Pernikahan خمالفا رشعية تتعلق باجگاك [ Indonesia Indonesian ند نيn ] Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2010-1431

خمالفا رشعية تتعلق باجگاك» باللغة لا ند نيسية «تا چگف:. مني بن عبد الله لشقا ترمجة: مظفر شهيد مر جعة: بو يا يكو ها يانتو 2010-1431 2

4 3 Beberapa Pelanggaran dalam Pernikahan Segala puji hanya bagi Allah subhanahu wa ta ala, shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada baginda Rasulullah shalallahu alaihi wasalam, dan aku bersaksi bahwa tiada tuhan yang berhak disembah dengan sebenarnya selain Allah yang Maha Esa dan tiada sekutu bagi -Nya dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan - Nya. Amma Ba du: Di antara nikmat besar yang dianugarhkan oleh Allah subhanahu wa ta ala kepada hamba -Nya adalah nikmat menikah, dia termasuk sunnah para rasul. Allah subhanahu wa ta ala berfirman: βr& @Αθß t Ï9 tβ%x. $tβuρ قا الله تعاىل : ô s)s9uρ Zπ ƒíh èœuρ %[` uρø r& öνçλm; $uζù=yèy_uρ y7î=ö6s% ÏiΒ Wξß â $uζù=y ö r& ( ( لرعد: Ò>$tGÅ2 9 y_r& Èe ä3ï9 «!$# ÈβøŒÎ*Î/ ωî) >πtƒ$t Î/ u ÎAù'tƒ Dan sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan Kami memberikan kepada mereka istri-istri dan keturunan. Dan tidak ada hak bagi seorang Rasul mendatangkan sesuatu ayat (mukjizat) melainkan dengan izin Allah. Bagi tiap-tiap masa ada Kitab (yang tertentu. (QS. Al-Ra du: 38). Dan syari at menganjurkan pernikahan sebab pernikahan memberikan dampak yang positif baik dari sisi agama dan sosial. Diriwayatkan oleh AL-Bukhari dan Muslim di dalam kitab shahihnya dari Abdullah bin Mas ud RA bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Wahai sekalian pemuda, barangsiapa di antara kalian yang mampu maka hendaklah dia menikah, sebab pernikahan itu bisa menahan pandangan dan menjaga kemaluan. 1 Menjelang hari-hari ini kita menyaksikan banyaknya pesta-pesta pernikahan, hal ini adalah sesuatu yang baik dan mencerminkan adanya kebaikan, namun di antara perkara yang tidak mencerminkan sikap 1 Muslim: no: 1400 dan Al-Bukhari: no: 5065 3

bersyukur terjadinya banyak penyimpangan-penyimpangan terhadap syari at, di antara penyimpangan tersebut adalah: Pertama: Menentukan mahar yang mahal sehingga sampai pada tingkat yang tidak bisa dijangkau, padahal disyari atkan agar mahar seorang wanita semestinya sedikit. Diriwayatkan oleh Al-Hakim di dalam kitab Almustadrok dari Uqbah bin Amir bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Sebaik-baik maskawin wanita adalah yang paling mudah. 2 Umar RA berkata: Ketahuilah bahwa janganlah kalian membuat maskawin wanita itu mahal, sebab seandainya hal itu adalah kemuliaan di dunia atau bentuk ketaqwaan di sisi Allah subhanahu wa ta ala maka sungguh yang paling utama dengan hal itu Nabi Allah Muhammad shalallahu alaihi wasalam, aku tidak mengetahui bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam menikahi seorang wanitapun atau menikahkan anak-anaknya lalu maskawinnya melebihi dua belas uqiyah, dan satu uqiyah adalah empat puluh dirham. 3 Diriwayatkan oleh Muslim di dalam kitab shahihnya dari Aisyah bahwa dia ditanya: Berapakah maskawin Rasulullah Muhammad shalallahu alaihi wasalam?.dia menjawab: Maskawin beliau untuk istri-istrinya adalah dua belas uqiyah dan nasya. Aisyah bertanya: Apakah kalian mengetahui berapakah nasya tersebut?. Penanya menjawab: Aku tidak mengetahui. Aisyah menjawab: Setengah uqiyah, itulah lima ratus dirham dan inilah jumlah maskawin Rasulullah Muhammad shalallahu alaihi wasalam kepada istri-istrinya. 4 Dan berlebihan dalam mahar akan menimbulkan keburukan yang sangat besar, di antaranya, dan termasuk akibat buruk yang paling besar adalah kecendrungan para pemuda dan pemudi untuk telat nikah atau bahkan mereka meninggalkan pernikahan, dan hal ini akan menimbulkan dampak negatif yang sangat nyata. Kedua: Memakai cincin kawin. Cincin ini dipakai oleh seorang lelaki, dia disebut dengan cincin kawin, sebuah cincin yang dikenakan oleh 2 Al-Hakim di dalam kitab Al-Mustadrok: 2742 3 Sunan Al-Turmudzi no: 1114 dan Al-Turmudzi berkata: hadits hasan shahih 4 Muslim: no: 1426 4

seseorang pada salah satu jemarinya. Banyak orang yang beranggapan bahwa aqad pernikahan sangat tergantung dengan cincin ini, terlebih jika cincin tersebut berasal dari emas, padahal pemakaian emas dilarang oleh banyak hadits. Di antaranya apa yang diriwayatkan oleh Ibnu Abas RA bahwa Rasulullah Muhammad shalallahu alaihi wasalam melihat sebuah cincin dari emas pada tangan seorang lelaki lalu beliau mencabutnya dan membuangnya lalu beliau bersabda: Sungguh salah seorang di antara kalian sengaja menuju bara api neraka lalu menjadikannya di tangannya. Lalu dikatakan kepada lelaki tersebut setelah Rasulullah shalallahu alaihi wasalam pergi meninggalkannya: Ambillah cincinmu dan manfaatkanlah dia!. Lelaki itu menjawab: Demi Allah tidak, aku tidak akan mengambilnya sebab Rasulullah shalallahu alaihi wasalam telah membuangnya. 5 Syekh Al-Bani berkata: Memasangkan cincin kawin di tangan pengantin wanita termasuk kebiasaan orang-orang nashrani padahal kita telah diperintahkan untuk menyelisihi mereka. 6 Dan Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum maka dia termasuk golongan mereka. 7 Ketiga: Kursi pelaminan, yaitu duduknya suami istri di tempat yang tinggi dan disaksikan oleh banyak orang. Syekh bin Baz Rahimhullah berkata: Di antara kemungkaran yang sangat besar adalah menyediakan pelaminan bagi kedua mempelai laki-laki dan wanita di hadapan para tamu yang hadir, sehingga seorang lelaki melihat kepada wanita-wanita yang bukan mahromnya dengan pakaian mereka yang sempurna, bahkan tekadang keluarga suami dan istri bisa mondar mandir pada acara tersebut sehingga menimbulkan campur baur antara kaum pria dan wanita dan mengakibatkan timbulnya fitnah. 8 Diriwayatkan oleh al-bukhari dan Muslim dari Uqbah bin Amir bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Janganlah kalian memasuki wilayah kaum wanita. Seorang dari kaum Anshor bertanya: Wahai Rasulullah bagaimana pendapatmu dengan ipar?. Rasulullah 5 HR. Muslim: no: 2090 6 Adabuz Zafaf: halaman: 212-213 7 Musnad Imam Ahmad: 2/292 8 Al-Tabrruj wa khatharuhu, sebuah tulisan yang karang oleh syekh Abdul Aziz bin Baz 5

shalallahu alaihi wasalam menjawab: Ipar itu adalah kematian. Al- Hamuw adalah keluarga suami. Sebab hal ini akan membangkitkan nafsu syahwat yang akan menimbulkan fitnah dan kerusakan. Keempat: Membuat dokumentasi foto. Dia termasuk dosa besar. Diriwayatkan oleh Imam Ahmad di dalam kitab musnadnya dari Ibnu Umar RA bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Orang yang paling keras siksanya kelak pada hari kiamat adalah para tukang foto, dikatakan kepada mereka hidupkanlah apa-apa yang telah kalian ciptakan. 9 Terlebih jika yang difoto itu adalah wanita, maka fitnah yang ditimbulkan akan lebih besar, terkadang sebagian wanita juga aktif berpartisipasi memotret kaum wanita yang sedang menghadiri acara tersebut dalam keadaan berhias dengan perhiasan yang sempurna, dan ini adalah kerusakan yang besar, apakah diantara kita rela jika foto anak atau saudarinya menyebar di tengah-tengah masyarakat, hanya kepada Allah subhanahu wa ta ala sajalah kita mengadu. Kelima: Menghadirkan para biduanita untuk mendendangkan lagulagu dalam acara pernikahan dan dibarengi dengan alat-alat musik. Tidak diragukan lagi bahwa hal ini termasuk kemungkaran yang paling besar. Diriwayatkan oleh Imam Bukhari di dalam kitab shahihnya dari Abi Malik Al-Asya ari bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Akan ada dari umatku sekelompok kaum yang menghalalkan zina, sutra, khamar dan musik,,, 10 Dalam syari at hanya diperbolehkan memukul rebana bagi para wanita dengan syarat tidak dibarengi dengan nyanyian yang cabul dari biduwanita. Keenam: Berlebihan dalam menyelanggarakan walimah, menyewa gedung di hotel mewah, gedung resepesi dengan harga yang mahal, seharusnya bagi seseorang untuk bertindak ekonomis dalam masalah ini dan meninggalkan sikap berlebihan. Allah subhanahu wa ta ala berfirman: 9 Al-Bukhari: 5232 dan Muslim: no: 2172 10 Al-Bukhari: no: 5590 6

makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. (QS. Al-A rof: 31) Allah subhanahu wa ta ala: $YΒ#uθs% š Ï9 sœ š t/ tβ%ÿ2uρ (#ρç äiø)tƒ öνs9uρ (#θèùì ó ç öνs9 (#θà)x Ρr&!#sŒÎ) t Ï%!$#uρ تعاىل الله قا : ( ( لفرقا : Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebih-lebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah ( pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian. (QS. Al-Furqon: 67) Ketujuh: Banyak wanita yang memakai pakaian trsansparan dan terbuka atau pakaian yang ketat sehingga membentuk lekuk-lekuk badan, atau mengenakan pakaian yang tidak mencerminkan rasa malu sekalipun hal itu di hadapan para wanita saja. Diriwayatkan oleh Muslim di dalam kitab shahihnya dari Abi Hurairah RA bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Dua golongan dari penghuni neraka yang belum aku saksikan, suatu kaum yang memiliki cemeti seperti ekor sapi yang dipergunakan untuk memukul orang lain, dan wanita yang berpakaian namun telanjang, berlenggak lenggok dan bergoyang, kepala mereka seperti punuk unta yang miring, mereka tidak akan masuk surga dan tidak pula mendapatkan wanginya surga, padahal sungguh wangi surga ini di dapatkan pada jarak ini dan ini.11 Syekh Utsaimin rahimhullah pernah ditanya tentang hukum menghadiri sebuah pesta pernikahan yang dijejali dengan kemungkaran?. Maka dia menjawab: Menghadirinya wajib jika dengan kehadirannya itu dia mampu merubah kemungkaran, namun apabila dia tidak mampu merubah kemungkaran maka menghadirinya adalah kemungkaran yang diharamkan, dan tidak boleh mentaati orang tua dalam perkara ini, dan tidak pula mentaati suami, walaupun jika bapak dan ibunya terpancing marah dengan keengganannya menghadiri pesta-pesta ini, dan hal ini tidak termasuk kategori durhaka kepada orang tua, sebab hal ini termasuk ketaatan kepada Allah subhanahu wa ta ala, bahkan telah dijelaskan oleh Nabi Muhammad 11 HR. Muslim: no: 2128 7

( shalallahu alaihi wasalam: Tidak ada ketaatan terhadap makhluk dalam bermaksiat kepada Allah yang menciptakkan. 12 Dalam masalah kemungkaran tidak boleh mentaati siapapun dan tidak ada ketaatan kepada makhluk dalam bermaksiat kepada Allah yang menciptakan. 13 Kedelapan: Bergadang sehingga akhir malam, bahkan sebagian pesta perkawinan berakhir sehingga mendekati shalat fajar, hal ini bisa mengakibatkan menyia-nyiakan shalat fajar, sehingga dengan demikian seorang muslim telah menghalangi dirinya dari pahala dan balasan Allah subhanahu wa ta ala, bahkan menjerumuskan diri pada siksa -Nya. Allah subhanahu wa ta ala berfirman: tβöθs)ù=tƒt öθ sù قا الله تعاىل * : y#n=sƒm ÏN uθpκ 9$# (#θãèt7?$#uρ nο4θn= Á9$# (#θã$ Êr& ì#ù=yz öνïδï èt/. ÏΒ ( (مريم: $ xî Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyianyiakan salat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui kesesatan. (QS. Maryam: 59) Diriwayatkan oleh Muslim di dalam kitab shahihnya dari Jundub bin Abdullah bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Barangsiapa yang shalat subuh maka dia berada didalam jamianan Allah subhanahu wa ta ala, maka jangan sampai Allah subhanahu wa ta ala menuntut kamu dengan sesuatu yang berada di dalam jamianan -Nya, sebab barangsiapa yang dituntut oleh Allah subhanahu wa ta ala dengan sesuatu dari apa yang ada pada jamainan -Nya maka dia pasti akan merasakan akibatnya, lalu Allah subhanahu wa ta ala akan mencampakkan dia di atas wajahanya di dalam neraka Jahannam. 14 Kesembilan: Di antara kemungkaran yang sering dilanggar pada saat terjadinya pesta-pesta pernikahan adalah berbulan madu ke Negara-negara kafir, atau Negara yang serupa yang mempunyai tingkat kerusakan yang 12 Shahih Muslim: no: 1840 dan shahih Bukhari: no: 4340 13 Fatwa ini ditanda tangani oleh syekh Al-Utsaimin rahimhullah pada tanggal: 16/9/1409 14 HR. Muslim di dalam kitab shahihnya: 657 8

sama guna menghabiskan masa bulan madu, sungguh hal itu termasuk penyimpangan yang nyata dari tuntunan Rasulullah shalallahu alaihi wasalam. Diriwayatkan oleh Al-Turmudzi dan Abu Dawud dari Jarir bin Abdullah bahwa Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasalam bersabda: Aku berlepas diri dari setiap muslim yang tinggal di tangah-tengah orang musyrik, hendaklah mereka tidak saling melihat perapian mereka masing-masing. 15 Dan safar ke negara-negara kafir akan menimbulkan kerusakan dan menanggalkan hujab, bercampur dengan wanita yang bukan mahrom, mengunjungi tempat-tempat yang melalaikan dan rusak serta berbagai kerusakan-kerusakan lainnya. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, semoga shalawat dan salam tetap tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad dan kepada keluarga, shahabat serta seluruh pengikut beliau. 15 Sunan Tirmidzi: 4/155 no: 1604 9